• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS HASIL BELAJAR KERAJINAN TANGAN BERDASARKAN BENTUK WARNA DAN MOTIF DI KELAS VIII SMP NEGERI 5 BINJAI T.A 2014/2015 KECAMATAN BINJAI BARAT.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS HASIL BELAJAR KERAJINAN TANGAN BERDASARKAN BENTUK WARNA DAN MOTIF DI KELAS VIII SMP NEGERI 5 BINJAI T.A 2014/2015 KECAMATAN BINJAI BARAT."

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS HASIL BELAJAR KERAJINAN TANGAN

BERDASARKAN BENTUK WARNA DAN MOTIF DI KELAS

VIII SMP NEGERI 5 BINJAI T.A 2014/2015 KECAMATAN

BINJAI BARAT

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh:

AYU LUTFIAH TAUFIK

NIM. 2103151004

JURUSAN SENI RUPA

FAKULTAS BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi negeri, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini disebutkan dalam daftar pustaka.

Medan, April 2015

(3)
(4)
(5)
(6)

i

ABSTRAK

Ayu Lutfiah Taufik , Reg. 2103151004. Analisis Hasil Belajar Kerajinan Tangan ditinjau dari Bentuk Warna dan Motif di kelas VIII SMP Negeri 5 Binjai T.A. 2014/2015 Kecamatan Binjai Barat. Skripsi Jurusan Pendidikan Seni Rupa, Program Studi Pendidikan Seni Rupa, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Medan 2015.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil karya siswa yaitu karya kerajinan tangan ditinjau dari bentuk warna dan motif di kelas VIII SMP Negeri 5 Binjai.

Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 5 Binjai dengan subjek dalam penelitian ini adalah hasil karya siswa kelas VIII dengan populasi 120 karya dan sampel 30 karya. Dari data yang diperoleh maka dilakukan pengumpulan data melalui lembar pengamatan sebagai penilaian pada hasil karya yang berdasarkan pada bentuk warna dan motif. Penilaian karya dilakukan oleh ketiga penilai diantaranya dua orang dosen Seni Rupa dan satu orang Guru Prakarya. Hasil data yang telah diperoleh maka dihitung nilai rata-rata dari setiap karya berdasarkan bentuk warna dan motif yang dikategorikan pada nilai 86-100 Sangat baik (A), 81-85 Sangat Baik (A-), 76-80 Baik (B+), 71-75 Baik (B), 66-70 Baik (B-), 61-65 Cukup (C+), 56-60 C (Cukup), 51-55 Cukup (C-), 46-50 Kurang (D+), 0-45 Sangat Kurang (D).

Hasil Analisis Karya kerajinan tangan siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Binjai ditinjau dari bentuk warna dan motif dapat disimpulkan bahwa hasil karya siswa telah memenuhi batas kelulusan yaitu hasil keseluruhan karya dengan nilai rata-rata = 82 dengan kategori Sangat baik (A-). Kategori penilaian berdasarkan aspek bentuk dari keseluruhan siswa dengan nilai rata-rata = 82, aspek warna dari keseluruhan siswa dengan nilai rata-rata = 83, dan aspek motif dari keseluruhan siswa dengan nilai rata-rata = 82.

(7)

ii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT atas berkat dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan judul “Analisis Hasil Belajar Kerajinan Tangan ditinjau dari Bentuk Warna dan Motif di kelas VIII SMP Negeri 5 Binjai T.A. 2014/2015 Kecamatan Binjai

Barat”.

Skripsi ini merupakan sebagian persyaratan sebagian persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan bagi mahasiswa program S-1 pada progam studi Pendidikan Seni Rupa Jurusan Seni Rupa di Universitas Negeri Medan. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh sebab itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak demi kesempurnaan Skripsi ini.

Dalam penyempurnaan skripsi ini, penulis banyak menemukan kendala, namun semuanya dapat diselesaikan dengan baik karena bantuan dan dukungan dari berbagai pihak baik bersifat moril materil. Pada kesempatan ini dengan sepenuh hati penulis mengucapkan terimakasih kepada :

1. Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan. 2. Dr. Isda Pramuniati, M.Hum selaku Dekan Fakultas Bahasa dan Seni

Universitas Negeri Medan. dan seni Universitas Negeri Medan.

6. Dr. Wahyu Tri Atmojo, M.Hum selaku Ketua Jurusan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan.

7. Drs. Sumarsono, M.Sn selaku Dosen Pembimbing Skripsi. 8. Drs. Mesra, M.Sn selaku Dosen Pembimbing Akademik. 9. Drs. Heru Maryono, M.Sn selaku Dosen Penguji Skripsi.

10. Dosen dan Staff Pegawai yang telah membantu penulis selama kuliah di Jurusan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan.

11. Dra. Hayani, M.Pd, Kons selaku Kepala Sekolah SMP Neg 5 Binjai , Basaria Sinabang, S.Pd selaku guru mata pelajaraan Prakarya dan siswa kelas VIII serta staf pegawai SMP Negeri 5 Binjai yang banyak membantu penulis dalam menyelesaikan penelitian.

12. Teristimewa buat orangtua tercinta Iwan Taufik dan Agustina, serta kakak adik-adikku, Mardiah, Mustakim Al-Amin, dan Nur Purnama Sari, terimakasih yang sebesar-besarnya atas segala doa, motivasi, perhatian dan dukungan material yang diberikan dengan tulus kepada penulis selama perkuliahan dan penyelesaian Skripsi ini.

(8)

iii

Christina Br Ginting, Kak Esty, Adek Luna Lisa Zakirina, Windari Pratiwi, terimakasih atas dukungan dan doanya.

14. Teman-teman sekelas Jurusan Seni Rupa Kelas B Reguler 2010 terimakasih buat dukungan dan doanya kepada penulis semoga persahabatan kita jalin selama ini dapat terjaga dengan baik.

15. Teman-teman Jurusan Seni Rupa 2010 dan Abang-Kakak Stambuk yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Akhir kata pengantar ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dan penulis berharap semoga ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan menjalin bahan masukan bagi dunia pendidikan.

Medan, April 2015 Penulis

(9)

iv

B.Identifikasi Masalah ... 4

C.Pembatasan Masalah ... 5

2. Pengertian Hasil Belajar ... 9

3. Pengertian Kerajianan Tangan ... 12

4. Bentuk, Warna, dan Motif Pada Kerajinan Tangan ... 14

a. Pengertian Bentuk ... 14

b. Pengertian Warna ... 16

c. Pengertian Motif ... 27

5. Alat dan Bahan Kerajianan Tangan ... 29

6. Proses Pembuatan ... 30

B. PenelitianYang Relevan ... 32

C.Kerangka Berpikir ... 33

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 34

A. Lokasidan Waktu Penelitian ... 34

1. Lokasi Penelitian ... 34

2. Jadwal Penelitian ... 32

B. Populasi dan Sampel ... 34

1. Populasi ... 34

2. Sampel ... 35

C. Metode Penelitian... 36

D. Teknik Pengumpulan Data ... 36

E. Teknik Analisis Data ... 38

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 43

A. Hasil Penelitian ... 43

B. Pembahasan ... 89

(10)

v

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 91

A. Kesimpulan ... 91 B. Saran ... 92

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

(11)

vi

DAFTAR TABEL

3.1 Tabel Perincian Waktu Penelitian ... 32

3.2 Tabel Lembar Penilaian Karya Siswa ... 37

3.3 Tabel Format Penilaian Karya ... 39

4.1 Tabel Data Hasil Penilaian Dari Penilai I ... 42

4.2 Tabel Data Hasil Penilaian Dari Penilai II ... 44

4.3 Tabel Data Hasil Penilaian Dari Penilai III ... 46

(12)

vii

2.10 Warna Monokromatik ... 26

2.11 Pipet Plastik Yang Telah dipotong ... 31

2.12 Langkah-langkah Pembuatan Kerajinan Tangan ... 26

4.1 Karya Siswa Ajeng Ayu ... 50

4.2 Karya Siswa Anastasya Karolin Br Sirindoan ... 51

4.3 Karya Siswa Anggita Erina ... 52

4.10 Karya Siswa Fadillah Ira Rosadi ... 61

4.11 Karya Siswa Fita Maya Hasibuan ... 62

4.12 Karya Siswa Fitri Yohani ... 63

4.13 Karya Siswa Khairunnisa Nasution ... 64

4.14 Karya Siswa Liza Arfayanti ... 66

4.15 Karya Siswa Marcella Sulystia Ayu ... 67

4.16 Karya Siswa Muhammad Rafli ... 68

4.17 Karya Siswa Nurul Vadia Br Aruan ... 69

4.18Karya Siswa Raphita H Sepriani Br Gultom... 71

4.19 Karya Siswa Ribka Riana Aritonang ... 72

4.20 Karya Siswa Riki Hidayat ... 73

4.21 Karya Siswa Rizki Febrianta ... 74

4.22 Karya Siswa Sarah Mahesa ... 75

4.23 Karya Siswa Sari Wandari Nasution ... 77

4.24 Karya Siswa Sekar Sari ... 78

4.25 Karya Siswa Sofia Nur Wulandari ... 79

4.26 Karya Siswa Sri Ayu Muthia ... 81

4.27Karya Siswa Syifa Fadillah Vina ... 82

4.28 Karya Siswa Vina Fitri Aulia ... 83

4.29 Karya Siswa Waliyyu Puteri ... 84

(13)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Telah lama kita ketahui kerajinan adalah suatu keterampilan yang diwariskan secara turun temurun oleh nenek moyang. Hanid (2013) menjelaskan “Seni kerajinan adalah hal yang berkaitan dengan buatan tangan atau kegiatan

yang berkaitan dengan barang yang dihasilkan melalui keterampilan tangan”.

Sementara itu Kusnadi (1983:10) menjelaskan bahwa: “Seni kerajinan menurut

kata harfiahnya, dilahirkan dari sifat rajin manusia. Kerajinan lahir dari sifat rajin manusia, yaitu rajin dalam arti mampu menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya maupun orang lain, dan dapat dikatakan juga sebagai keterampilan yang didapat dari keterampilan kerja.

Pada era globalisasi yang semakin berkembang, terutama di kota-kota besar pola pikir masyarakat semakin kreatif dibandingkan dengan daerah-daerah tertinggal. Pola piker kreatif seperti mengembangkan keterampilan tangan melalui bahan yang di daur ulang dapat digunakan sebagaimata pencaharian karena alat dan bahan yang digunakan mudah didapat di lingkungan sekitarnya.

(14)

2

ditunjukkan dengan terwujudnya hasil karya, sehingga terbentuknya sikap dan mental kreatif, berani mencoba, mencipta, dan percaya diri.Dalam hal ini mata pelajaran senibudaya harus merencanakan hasil dan karyasiswa, proses belajar mengajar melalui kerajinan tangan yang dilakukan secara reguler, baik di kelas maupun di sekolah.Bertujuan untuk membiasakan siswa mengerjakan sesuatu dengan baik. (Kurikulum KTSP 2006 : 3 )

Setelah peneliti melakukan observasi atau pengamatan di SMP Negeri 5 Binjai, penulis belum menemukan pembelajaraan yang efektif dan efisien sesuai dengan karateristik dan tujuan belajar kerajinan tangan yaitu siswa terampil berolah seni dengan berbagai bentuk, warna dan motif. Rendahnya penguasaan kemampuan dasar dan keterampilan dasar merupakan masalah lain yang harus mendapat perhatian karena merupakan dasar untuk berkarya.

(15)

3

Dalam proses penerapannya setiap kerajinan memiliki teknis yang sangat berbeda, maka diharapkan akan dapat memberikan tampilan-tampilan yang kreatif dalam suatu pembaharuan dalam berkarya seni kerajinan. Sebagai suatu karya yang sifatnya kerajinan cara pengerjaannya harus dipacu dengan tuntutan kreativitas, ketelitian dan ketekunan dengan baik agar peningkatan nilai kualitas tampilan sebagai karya seni kerajinan yang berkualitas. Penetapan motif dalam pembuatan kerajinan tangan di SMP N 5 Binjai, tidak ditentukan oleh para pengajar. Kebebasan dalam motif ini sangat mendukung dalam pembentukan ciri khas pribadinya, yang pada akhirnya mencerminkan adanya kreativitas dalam memperoleh seni kerajinan.

Tuntutan dalam mata pelajaran keterampilan juga pada dasarnya menginginkan pembaharuan yang akan tercapai apabila didukung kompetensi merekayasa, membentuk, dan selalu berusaha untuk tetap berekplorasi dengan inovasi baru yang berlandaskan hasil karya yang memiliki bentuk, warna dan motif yang mempunyai nilai artistik. Mengingat benda-benda kerajinan merupakan benda pakai yang bersifat fungsional yang dibuat tangan. Penerapan pengertahuan tentang bentuk, warna, dan motif dalam pembelajaran kerajinan tangan di sekolah menengah pertama diharapkan siswa-siswi selain terampil membuat benda pakai yang fungsional juga bernilai estetis dan artistik.

(16)

4

kerajinan keramik, kerajinan kulit, kerajinan ukir, dan batik, namun jarang terdengar keterampilan kerajinan dari bahan pipet plastik yang diciptakan dari bahan plastik yang sering digunakan sebagai alat sedot minuman di botol.

Oleh karena itu penulis mencoba mengenalkan kerajinan tangan dengan bahan pipet plastik,dalam hal kerajinan tersebut dapat diketahui bahwa pipet plastik salah satu barang yang tidak mengeluarkan biaya, mudah ditemukan, ringan, dan praktis. Selain itu, pipet plastik yang tergolong bahan tidak berbahaya untuk siswa dengan menjadikan pipet sebagai media belajar keterampilan untuk tingkat sekolah menengah pertama, yang menghasilkan kerajinan berupa taplak meja dengan penerapan elemen bentuk, warna, dan motif. Kerajinan tangan dari bahan pipet plastik yang dapat dikembangkan untuk keperluan kreativitas siswa kurang mendapat perhatian, sebagai bahan yang dapat menghasilkan karya-karya kerajinan yang menarik.

Dalam hal tersebut penulis sangat tertarik membahas penelitian ini guna mengetahui secara detail tentang penerapan bentuk, warna, dan motif pada karya kerajinan tangan siswa, dengan judul: Analisis Hasil Belajar Kerajinan Tangan

Ditinjau dari Bentuk, Warna, dan Motif di kelas VIII SMP Negeri 5 Binjai T.A 2014/2015 Kecamatan Binjai Barat.

B. Identifikasi Masalah

(17)

5

masalah dalam penelitian ini adalah Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan, maka timbul pertanyaan-pertanyaan yang perlu dicari jawabannya antara lain:

1. Apakah bahan pipet plastik dapat digunakan untuk membuat karya keterampilan kerajinan di tingkat SMP?

2. Apakah siswa/i kelas VIII SMP Negeri 5 Binjai dapat memanfaatkan dan berkreasi dengan bahan dan peralatan untuk menciptakan karya kerajinan tangan yang estetis?

3. Bagaimanakah hasil kerajinan tangan siswa/i SMP Negeri 5 Binjai bila ditinjau dari bentuknya?

4. Bagaimanakah hasil kerajinan tangan siswa/i SMP Negeri 5 Binjai bila ditinjau dari warnanya?

5. Bagaimanakah hasil kerajinan tangan siswa/i SMP Negeri 5 Binjai bila ditinjau dari motifnya?

C. Pembatasan Masalah

(18)

6

D. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimanakah hasil belajarkerajinan tangan taplak meja dari bahan pipet plastiksiswa/i kelas VIII SMP Negeri 5 Binjai dalam menerapkan bentuk, warna, dan motif pada mata pelajaran keterampilan?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian merupakan hal paling penting untuk merumuskan suatu kegiatan penelitian guna mencapai tujuan yang diinginkan.

Adapun tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui hasil karya kerajinan tangan siswa/i kelas VIII SMP Negeri 5 Binjai bila ditinjau dari aspek bentuknya.

2. Untuk mengetahui hasil karya kerajinan tangan siswa/i kelas VIIISMP Negeri 5 Binjai bila ditinjau dari aspek warnanya.

3. Untuk mengetahui hasil karya kerajinan tangan siswa/i kelas VIII SMP Negeri 5 Binjai bila ditinjau dari aspek motifnya.

F. Manfaat Penelitian

Dalam Penelitian ini manfaat yang diharapkan adalah : 1. Manfaat praktis

(19)

7

b. Sebagai petunjuk untuk bidang keterampilan dalam bidang keterampilan dalam pembuatan karya seni kerajinan dengan bahan pipet plastik.

c. Sebagai salah satu referensi bagi penelitian lain yang berkaitan dengan bahan pipet plastik dalam pembuatan kerajinan tangan.

2. Manfaat teoritis

a. Bagi guru, sebagai tambahan literasi bahan pembelajaran dalam upaya peningkatan motivasi siswa dalam berkarya seni rupa.

b. Bagi siswa, dengan penerapan bahan pipet plastik sebagai kerya kerajinan tangan dapat meningkatkan motivasi siswa dalam berkarya seni rupa. Manfaat lainnya bagi siswa yaitu siswa menemukan hal yang menyenangkan dalam menciptakan karya seni yaitu karya kerajinan tangan.

c. Bagi lembaga, dengan terlaksananya penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai sumbangan pemikiran yang positif terhadap perkembangan ilmu pendidikan khususnya seni rupa.

(20)
(21)

91

91

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan temuan penelitian pada bab terdahulu, maka dapat disimpulkan dalam penelitian sebagai berikut :

A. Kesimpulan

Berdasarkan rumusan masalah, landasan teori, pembahasan dan temuan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Secara keseluruhan, tingkat kualitas karya kerajinan taplak meja dari bahan pipet plastik siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Binjai ditinjau dari aspek bentuk, warna, dan motif yaitu melalui aspek bentuk mendapatkan nilai 82 dengan kategori sangat baik (A-). Dikategorikan sangat baik karena terdapat keterangan yang sesuai dengan kriteria pada penilaian karya.

2. Secara keseluruhan, tingkat kualitaskarya kerajinan taplak meja dari bahan pipet plastik siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Binjai ditinjau dari aspek bentuk, warna, dan motif yaitu melalui aspek warna mendapatkan nilai 83 dengan kategori sangat baik (A-). Dikategorikan sangat baik karena terdapat keterangan yang sesuai dengan kriteria pada penilaian karya.

(22)

92

92

sangat baik karena terdapat keterangan yang sesuai dengan kriteria pada penilaian karya.

Secara keseluruhan, tingkat karya kerajinan tangan taplak meja dari bahan pipet plastik kelas VIII SMP Negeri 5 Binjai ditinjau dari aspek bentuk, warna, dan motif mendapat nilai 82 dengan kategori sangat baik (A-)

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan dari hasi lpenelitian, maka peneliti memberikan beberapa saran sebagai berikut :

1. Sebelum menciptakan karya kerajinan tangan hendaknya terlebih dahulu siswa memahami tentang aspek bentuk, warna dan motif, sehingga ketika dalam proses pembuatan siswa mempunyai landasan untuk menciptakan karya yang estetis

2. Pengalaman berkarya sangat menentukan hasil akhir dari karya kerajinan tangan yang akan dihasilkan serta kecakapan untuk mengatasi kelemahan-kelemahan yang muncul dalam karya. Oleh karena itu untuk mencapai tingkat keberhasilan yang baik perlu banyak berlatih.

3. Diharapkan banyak melihat dan mengamati karya kerajinan tangan sehingga mampu membedakan antara karya yang estetis dan tidak estetis.

(23)

93

93

(24)

DAFTAR PUSTAKA

Akmal, Imelda. 2006. Menata Rumah Dengan Warna. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama

Ali, Muhammad. 1982. Penelitian Kependidikan prosedur dan strategi. Bandung: Angkasa.

Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian; Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Renka Cipta.

Arikunto, S. 2009. Manajemen Penelitian. Jakarta: PT Renka Cipta.

Aryadi, Muhammad. 2001. Kerajinan Tangan dan Kesenian. Jakarta: Grafindo. Banuharli, Ibnu. 2005. “Dinamika dan Perkembangan Seni Kerajinan Kayu

Paruk Gunung Kidul Yogyakarta”. SURYA SENI, Jurnal Penciptaan dan

Pengkajian Seni (Pascasarjana Yogyakarta), Vol 1 (1); 36.

Dermawan, Budiman. 1988. Penuntun Pelajaran Pendidikan Seni Rupa. Bandung: Ganeca Exact Bandung.

Gubukqbakri.blogspot.com/2011/10/unsur-dalam-seni-ruoa.html?m=1. Di akses 02 November 2014. Jam 21.40 Wib.

Hanid. 2013. Pengertian Kerajinan. http://id.wikipedia.org/wiki/kerajinan/. Di akses 22 Juni 2014. Jam 09:13 Wib

http://id.m.wikipedia.org/wiki/sedotan. Diaskes 11 Oktober 2014. Jam 22.52 Wib. Kusmiati, Artini. 2004. Dimensi Estetika Pada Karya Arsitektur dan Disain.

Jakarta: PT Djambatan

Kusnadi. 1983. Peranan Seni Kerajinan (Tradisional dan Baru Dalam Pengembangan). Yogyakarta. Majalah San, Oktober Vol. XIII

Mortimer J. Adler. 1981. Six Great Ideas (Filsafat Keindahan). New York:

(25)

Shandily, Hasan. 1980. Sosiologi Untuk Masyarakat Indonesia. Jakarta: Pembangunan.

Sipahelut, Atisah. 1991. Dasar-Dasar Desain. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Soepratno, B.A. 1997. Ornamen Ukir Kayu Tradisional Jawa Jilid 1. Semarang: PT EFFHAR Semarang.

Sony Kartika, Dharsono. 2004. Seni Rupa Modern. Bandung: Rekayasa Sains. Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif kualitatif Dan R&D. Bandung:

Alfabeta Bandung

Sulasmi, D.W.A. 2002. Warna: Teori dan Kreatifitas Penggunaanya. ITB, Bandung.

Susanto, mikke. 2011. Diksi Rupa Kumpulan Istilah dan Gerakan Seni Rupa. Yogyakarta: DictiArt Lab.

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Empat ratus dua puluh satu juta enam ratus dua ribu rupiah,- termasuk PPN 10 %-. PEMENANG CADANGAN

Urutan hasil perhitungan analisis dampak risiko produksi tomat cherry pada PD Pacet Segar berdasarkan masing-masing sumber risiko dari urutan terbesar

Fase- fase yang terbentuk pada lapisan IMC tersebut berpengaruh terhadap waktu yang optimal dalam perendaman baja pada aluminium cair yaitu 10 sampai 20 menit.. Kata kunci

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: (1) peranan sektor pertanian dalam perekonomian Provinsi NTT, (2)

Dalam kegiatan kreativitas anak melalui media tanah lempung/ tanah liat ini guru berperan memberikan stimulus, bimbingan, serta motivasi yang berkelanjutan untuk menumbuhkan

PENERAPAN PEMBELAJARAN SEJARAH KONTEKSTUALBERBASIS BUKU TEKS DI SMAN 1 PADALARANGKABUPATEN BANDUNG BARATB. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

Ground water levels and ground water quality in Aquifer A1 of water logged area of Dharoi RBC, 22 numbers of open wells are fixed in year 2009.The locations of the wells