• Tidak ada hasil yang ditemukan

Nomor : 06/PAN/SFO.A-JAPEK/I/ Januari 2022

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Nomor : 06/PAN/SFO.A-JAPEK/I/ Januari 2022"

Copied!
494
0
0

Teks penuh

(1)

Nomor : 06/PAN/SFO.A-JAPEK/I/2022 11 Januari 2022 Perihal : Undangan Penawaran

Yth:

Pimpinan Utama

1. PT DIRGANTARA YUDHA ARTHA

Jl. Surapati No.5 Bandung 40132 – Jawa Barat 2. PT KADI INTERNATIONAL

Wisma KPS, Jl. Bekasi Timur IV No. 3A Jatinegara, Jakarta 13410 3. PT MARGA MAJU MAPAN

Porto Square Lisbon Blok D 18 – 19 Kota Delta Mas, Cikarang Pusat, Bekasi 4. PT MULTI KARYA CEMERLANG

Jl. Gunung Sahari Raya No.2 Komplek Marinatama Blok F No. 3B, Pademangan Barat, Kec. Pademangan, Jakarta Utara

Menindaklanjuti surat kami sebelumnya Nomor : 05/PAN/SFO.A-JAPEK/I/2022 tanggal 6 Januari 2022

perihal Perubahan Informasi atas Pengumuman Hasil Prakualifikasi Tender Umum Jasa Pemborongan Pekerjaan Pemeliharaan Periodik pada Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek

Jalur A dan Ramp Simpang Susun Tahun 2022, dengan ini kami mengundang saudara untuk mengikuti penawaran dengan tahapan sebagai berikut:

NO KEGIATAN HARI, TGL PUKUL (WIB) KETERANGAN

1. Penyampaian Dokumen

Pengadaan oleh Panitia Ke penyedia Jasa via email

Selasa, 11 Januari 2022

09.00 via email [email protected]

2. Penyampaian Pertanyaan dari Peserta Penawaran

(Aanwijzing) Rabu,

12 Januari 2022 Maksimal Pukul

17.00 via email [email protected] 3. a. Pemasukan Dokumen

Penawaran

b. Pembukaan Dokumen Penawaran Sampul I

Rabu,

19 Januari 2022 09.30

Kantor Operasional JMTM Japek

Jl. Teuku Umar No. 8 Sepanjang Jaya, Bekasi 17114

Demikian disampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Panitia Pengadaan PT JMTM Area Jakarta - Cikampek

(2)

INSTRUKSI KEPADA PENAWAR

JASA PEMBORONGAN PEKERJAAN PEMELIHARAAN PERIODIK

PADA RUAS JALAN TOL JAKARTA-CIKAMPEK JALUR A DAN RAMP SIMPANG SUSUN

TAHUN 2022

(3)

INSTRUKSI KEPADA PENAWAR Pasal 1

DEFINISI DAN INTERPRETASI 1. Pengadaan : Jasa Pemborongan

2. Metode Pemilihan Penyedia Barang/Jasa

: Tender Umum dengan Pra Kualifikasi

3 Pekerjaan : Jasa Pemborongan Pekerjaan Pemeliharaan Periodik Pada Ruas Jalan Tol Jakarta Cikampek Jalur A dan Ramp Simpang Susun Tahun 2022

4. Lokasi Pekerjaan : Jalan Tol Jakarta - Cikampek 5. Nilai Total

Harga perkiraan sendiri (Termasuk PPN 10%)

: a) Pemeliharaan Periodik Jalur A : Rp 45.884.408.900,-

b) Pemeliharaan Periodik Ramp dan Simpang Susun : Rp 9.176.841.300,-

c) Total : Rp 55.061.250.200,-

(Lima Puluh Lima Milyar Enam Puluh Satu Juta Dua Ratus Lima Puluh Ribu Dua Ratus Rupiah)

termasuk PPN 10%

6. Jangka Waktu

Pelaksanaan Pekerjaan

: 270 (dua ratus tujuh puluh) hari kalender.

7. Jangka Waktu Masa Pemeliharaan

: 365 (tiga ratus enam puluh lima) hari kalender

9. Pengguna Jasa : Direktur Operasi

PT Jasamarga Tollroad Maintenance 10. Peserta Penawaran selaku

Penyedia Barang/Jasa

: Badan Usaha yang kegiatan usahanya menyediakan Jasa Pemborongan yang lulus Pra Kualifikasi dan tercantum dalam Daftar Peserta Penawaran

11. Dokumen Pengadaan : Adalah Dokumen Pengadaan yang terdiri dari:

a. Instruksi Kepada Penawar;

b. Rancangan Kontrak;

c. Ketentuan Umum Kontrak;

d. Spesifikasi Umum;

e. Spesifikasi Khusus;

f. Daftar Kuantitas Dan Harga;

g. Gambar Rencana.

12. Berita Acara

Rapat Penjelasan dan Peninjauan Lapangan

Adalah hasil Rapat Penjelasan dan Peninjauan Lapangan yang diselenggarakan oleh Panitia Pengadaan dengan maksud agar Peserta Penawaran mendapatkan pengertian yang sama mengenai pekerjaan dan Dokumen Pengadaan. Berita Acara ini ditandatangani oleh Panitia

(4)

tidak hadir dalam Rapat Penjelasan dan Peninjauan Lapangan dimaksud tidak digugurkan dan dianggap sudah memahami, mengerti dan menerima semua ketentuan dan persyaratan yang ada dalam Dokumen Pengadaan.

13. Addendum Dokumen Pengadaan

Adalah bagian dari Dokumen Pengadaan yang memuat tentang ketentuan-ketentuan yang mengubah Dokumen Pengadaan atau memperjelas Dokumen Pengadaan.

14. Penyampaian Dokumen Penawaran

: Adalah Penyampaian Dokumen Penawaran dari Peserta Penawaran yang disertai dengan Jaminan Penawaran sesuai ketentuan yang telah ditetapkan.

15. Berita Acara

Pembukaan Dokumen Penawaran

: Hasil Pembukaan Dokumen Penawaran yang dilaksanakan oleh Panitia Pengadaan terhadap Penawaran yang telah disampaikan sebelum batas waktu penyampaian dokumen berakhir. Berita Acara ini ditandatangani oleh Panitia Pengadaan dan oleh sekurang-kurangnya 2 (dua) saksi dari wakil Peserta Penawaran yang hadir.

Pasal 2 SUMBER DANA

1. Sumber dana untuk Pekerjaan ini adalah dari RKAP Tahun 2022 PT Jasamarga Tollroad Maintenance;

2. Penyedia Barang/Jasa harus mempunyai pengetahuan yang cukup dan harus memahami sendiri persyaratan dan prosedur penyaluran dana dari PT Jasamarga Tollroad Maintenance untuk pembiayaan Pekerjaan ini.

Pasal 3

PESERTA PENAWARAN

Badan Usaha yang kegiatan usahanya menyediakan Jasa Pemborongan yang lulus Pra Kualifikasi dan tercantum dalam Daftar Peserta Penawaran.

Pasal 4

DASAR PENAWARAN

Peserta Penawaran dalam proses penyusunan Penawaran diharuskan mengikuti instruksi- instruksi yang ada dalam buku Instruksi Kepada Penawar dan semua ketentuan yang terdapat pada Dokumen Pengadaan tersebut pada Pasal 1 butir 11, sebagai dasar Penawaran.

(5)

Pasal 5

RAPAT PENJELASAN DAN PENINJAUAN LAPANGAN

1. Rapat Penjelasan dan Peninjauan Lapangan diselenggarakan dengan maksud agar Peserta Penawaran mendapatkan pengertian yang sama mengenai Pekerjaan dan Dokumen Pengadaan;

2. Panitia Pengadaan akan menyelenggarakan Rapat Penjelasan dan Peninjauan Lapangan selambat-lambatnya 3 (tiga) hari kerja sebelum waktu untuk menyampaikan Penawaran;

3. Rapat Penjelasan

a. Panitia Pengadaan akan mengatur kegiatan Rapat Penjelasan;

b. Peserta Penawaran yang tidak mengikuti kegiatan Rapat Penjelasan tersebut tidak digugurkan;

c. Pada kegiatan Rapat Penjelasan, maka Panitia Pengadaan akan memberikan penjelasan tentang Dokumen Pengadaan, lingkup pekerjaan, ketentuan mengenai tata cara Penawaran kepada Peserta Penawaran yang mengikutinya;

d. Dalam Rapat Penjelasan tersebut Panitia Pengadaan akan menjawab semua pertanyaan dari para Peserta Penawaran serta memberikan penjelasan terkait yang dianggap perlu.

4. Peninjauan Lapangan

a. Panitia Pengadaan akan mengatur kegiatan Peninjauan Lapangan;

b. Peserta Penawaran yang tidak mengikuti kegiatan Peninjauan Lapangan tersebut tidak digugurkan;

c. Pada kegiatan Peninjauan Lapangan, maka Panitia Pengadaan dan atau Tenaga Teknis yang ditunjuk oleh Panitia Pengadaan, akan memberikan penjelasan tentang keadaan lapangan kepada para Peserta Penawaran yang mengikutinya;

d. Dalam Peninjauan Lapangan tersebut Panitia Pengadaan akan menjawab semua pertanyaan dari para Peserta Penawaran serta memberikan penjelasan terkait yang dianggap perlu;

e. Peserta Penawaran dapat melakukan Peninjauan Lapangan tambahan lagi, tetapi Panitia Pengadaan tidak akan mendampingi maupun mengatur kegiatan yang berhubungan dengan Peninjauan Lapangan tambahan tersebut. Semua biaya sehubungan dengan Peninjauan Lapangan tambahan tersebut dan penyelidikan lapangan dan untuk penyiapan Penawaran harus ditanggung oleh Peserta Penawaran yang bersangkutan.

5. Selama kegiatan Rapat Penjelasan dan Peninjauan Lapangan, maka semua pertanyaan dari Peserta Penawaran harus diajukan secara tertulis kepada Panitia Pengadaan;

6. Setelah Rapat Penjelasan dan Peninjauan Lapangan, maka dibuat Berita Acara Rapat Penjelasan dan Peninjauan Lapangan yang ditandatangani oleh Panitia Pengadaan dan sekurang-kurangnya oleh 2 (dua) saksi dari wakil Peserta Penawaran;

7. Jika dalam Rapat Penjelasan dan Peninjauan Lapangan terdapat hal-hal yang secara subtansi akan berpengaruh untuk perubahan Dokumen Pengadaan, maka perubahan Dokumen Pengadaan tersebut oleh Panitia Pengadaan akan dinyatakan dalam bentuk Addendum Dokumen Pengadaan yang akan disampaikan kepada Peserta Penawaran;

(6)

8. Bilamana dianggap perlu, maka Rapat Penjelasan dapat dilakukan lebih dari 1 (satu) kali dimana pelaksanaannya dapat dilakukan sebelum dan atau sesudah Peninjauan Lapangan;

9. Persetujuan lisan dan atau pembicaraan dengan Panitia Pengadaan, Pejabat dan atau wakil dari Pengguna Jasa selama kegiatan Penawaran dinyatakan tidak berlaku dan tidak dapat mempengaruhi atau mengubah ketentuan atau kewajiban dalam Dokumen Pengadaan dan Addendum Dokumen Pengadaan (jika ada);

10. Peserta Penawaran yang tidak mengikuti Rapat Penjelasan dan atau Peninjauan Lapangan dianggap telah memahami, mengerti dan menerima ketentuan-ketentuan yang ada dalam Dokumen Pengadaan, Rapat Penjelasan dan Peninjauan Lapangan, dan menerima segala risiko akibat kurangnya informasi yang disebabkan Peserta Penawaran tidak mengikuti Rapat Penjelasan dan atau Peninjauan Lapangan.

Pasal 6

ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN

1. Segala sesuatu yang secara subtansi akan berpengaruh untuk perubahan Dokumen Pengadaan hanya akan dinyatakan dalam Addendum Dokumen Pengadaan yang diterbitkan secara resmi oleh Panitia Pengadaan. Panitia Pengadaan tidak bertanggungjawab dan tidak mengakui atas sesuatu perubahan terhadap Dokumen Pengadaan yang dinyatakan dalam jenis dan atau bentuk lain selain Addendum Dokumen Pengadaan;

2. Setiap Addendum Dokumen Pengadaan yang diterbitkan akan dibagikan kepada Peserta Penawaran yang telah memperoleh Dokumen Pengadaan;

3. Dokumen Pengadaan tersebut menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari Dokumen Pengadaan;

4. Peserta Penawaran yang telah menerima Addendum Dokumen Pengadaan harus menyatakan telah menerima Addendum Dokumen Pengadaan dimaksud dalam bentuk Daftar Penyampaian Addendum Dokumen Pengadaan dengan menandatanganinya;

5. Dalam hal terjadi banyak perubahan subtansi pada Dokumen Pengadaan, maka Panitia Pengadaan dapat mengundurkan batas waktu Penyampaian Dokumen Penawaran.

Pasal 7

PERSIAPAN DOKUMEN PENAWARAN

1. Penerimaan dan Tanggung Jawab Penyedia Barang/Jasa terhadap semua ketentuan yang telah ditetapkan

a. Sebelum Dokumen Penawaran disampaikan, maka Peserta Penawaran dianggap sudah mengerti, memahami, dan menerima semua ketentuan-ketentuan yang ada dalam Dokumen Pengadaan, Rapat Penjelasan dan kondisi Lapangan, lokasi Pekerjaan termasuk semua informasi tentang kemungkinan diperolehnya tenaga kerja dan material serta biayanya, keadaan cuaca yang mungkin berpengaruh, jalan masuk ke lapangan pekerjaan maupun keadaan fisik lapangan tersebut dan semua resiko serta kemungkinan yang mungkin timbul yang dapat mempengaruhi biaya penyelesaian pekerjaan;

(7)

b. Sebelum Dokumen Penawaran disampaikan, maka Peserta Penawaran dianggap sudah mengerti, memahami, dan menerima secara menyeluruh tentang keberadaan ultilitas dan atau sarana umum yang harus dilindungi selama pelaksanaan pekerjaan.

2. Penandatangan Dokumen Penawaran dan Dokumen Kontrak

a. Penandatangan Dokumen Penawaran dan Dokumen Kontrak adalah Pemimpin Utama dari Peserta Penawaran atau Pemimpin (yang tercantum dalam Akta Perusahaan dan Perubahannya) yang diberi Kuasa oleh Pemimpin Utama yang bertindak untuk dan atas namanya sebagai Penyedia Barang/Jasa, dimana Pemimpin yang dimaksud harus sama dengan yang melakukan tanda tangan dalam Formulir Isian Kualifikasi;

b. Jika diperlukan Surat Kuasa sebagaimana dimaksud Ayat (2.a) dalam Pasal ini maka Surat Kuasa dimaksud harus disertakan dalam Dokumen Penawaran.

3. Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri dan Peran Serta Usaha Kecil

a. Penyedia Barang/Jasa sedapat mungkin agar meningkatkan penggunaan produksi dalam negeri, rancang bangun dan perekayasaan nasional dalam pelaksanaan Pekerjaan yang sasarannya adalah memperluas lapangan kerja dan mengembangkan industri dalam negeri dalam rangka meningkatkan daya saing Barang/Jasa produksi dalam negeri;

b. Penyedia Barang/Jasa agar meningkatkan peran serta Usaha Kecil termasuk Koperasi Kecil dan kelompok masyarakat dalam pelaksanaan Pekerjaan.

4. Penafsiran Tentang Kuantitas dalam Daftar Kuantitas dan Harga

a. Kuantitas pekerjaan yang dicantumkan dalam Daftar Kuantitas dan Harga adalah prakiraan saja;

b. Pembayaran Prestasi Pekerjaan atas Kuantitas Pekerjaan akan dilakukan sesuai dengan Kuantitas Pekerjaan yang disetujui di Lapangan.

5. Penawaran Harga

a. Penawaran Harga harus dinyatakan dalam Surat Penawaran, dan disertai Daftar Kuantiítas dan Harga yang terdiri dari:

1) Rekapitulasi Biaya;

2) Daftar Kuantiítas dan Harga;

3) Daftar Harga Satuan Dasar;

4) Analisa Terinci Harga Satuan Pekerjaan untuk seluruh nomor mata pembayaran sesuai yang ditetapkan dalam Daftar Kuantitas dan Harga;

b. Harga Penawaran sudah dianggap memperhitungkan biaya premi asuransi, pajak- pajak, biaya tol untuk kendaraan yang digunakan oleh Penyedia Barang/Jasa selama Jangka Waktu Pelaksanaan Pekerjaan, Masa Pemeliharaan serta perijinan lainnya sebagaimana ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan dan atau ketentuan/peraturan yang berlaku;

c. Harga Satuan harus ditentukan oleh Penyedia Barang/Jasa atas biaya dan tanggungjawab serta risiko Penyedia Barang/Jasa dan dalam keadaan apapunPenyedia Barang/Jasa tidak berhak mengajukan tuntutan yang disebabkan oleh kekurangan atau kesalahan informasi;

d. Semua harga-harga dan atau biaya-biaya sepanjang Jangka Waktu Pelaksanaan Pekerjaan harus dinyatakan dalam mata uang rupiah;

e. Harga Satuan yang dicantumkan dalam Dokumen Penawaran dipakai sebagai dasar bagi penentuan Jumlah Nilai Sertifikat Pembayaran dan Harga Satuan dimaksud juga dipakai untuk menetapkan Perhitungan Akhir Pekerjaan.

(8)

6. Susunan dan Urutan Dokumen Penawaran (WAJIB ADA)

SAMPUL

SUSUNAN DAN URUTAN DOKUMEN PENAWARAN (WAJIB ADA) No.

Urut Jenis Dokumen dan Jumlah Yang Diserahkan

SAMPUL I

1 Surat Pengantar Dokumen Penawaran

1 ASLI, 2 COPY

@ dijilid pada halaman muka (cover) diberi tulisan DOKUMEN

ADMINIS TRASI 2  Untuk Penyedia Jasa yang Tidak Melakukan

Perjanjian Kerja Sama Operasi/Kemitraan:

SURAT KUASA (jika ada) untuk Penandatangan Dokumen Penawaran dan Dokumen Kontrak dari Pemimpin Utama jika Penandatangan Dokumen adalah Pemimpin (yang tercantum dalam akta perusahaan dan perubahannya).

 Untuk Penyedia Jasa yang Melakukan Perjanjian Kerja Sama Operasi/Kemitraan:

SURAT KUASA (jika ada) untuk Penandatangan Dokumen Penawaran dan Dokumen Kontrak dari Pemimpin Utama jika Penandatangan Dokumen adalah Pemimpin (yang tercantum dalam Perjanjian Kerja Sama Operasi/Kemitraan dalam bentuk Akta Notaris atau fotokopi Surat Keterangan dari Notaris yang menyatakan sedang dalam proses pembuatan Akta Perjanjian Kerja Sama Operasi/Kemitraan dimaksud)

3 Surat Pernyataan tentang Berlakunya Penawaran dan Tidak Akan Mengundurkan Diri

4 Surat Pernyataan tentang Kesanggupan Bekerja Sama dengan Usaha Kecil/Koperasi Kecil

5 Surat Pernyataan Kebenaran Data dalam Dokumen Penawaran

6 Fotokopi: Jaminan Penawaran

7 Surat Pernyataan/Surat Persetujuan Menyetujui untuk mencairkan Uang Retensi untuk penyelesaian perbaikan selama masa Pemeliharaan apabila terbukti bahwa pelaksanaan pekerjaan masa pemeliharaan tidak sesuai dengan ketentuan dalam Dokumen Kontrak termasuk keterlambatan dalam menyelesaikan pekerjaan.

8 Khusus untuk Peserta Penawaran yang melakukan Kerja Sama Operasi/Kemitraan, Fotokopi Perjanjian Kerja Sama Operasi/Kemitraan dalam bentuk Akta Notaris yang memuat prosentase operasi/kemitraan dan Perusahaan yang mewakili Kerja Sama Operasi/Kemitraan (Lead Firm) tersebut, atau Fotokopi Surat Keterangan dari Notaris yang menyatakan sedang dalam proses pembuatan Akta Perjanjian Kerja Sama Operasi/Kemitraan dimaksud

(9)

SAMPUL I

1. Struktur Organisasi Penyedia Jasa Tahap Pelaksanaan Pekerjaan, dengan ketentuan Personil Tenaga Ahli Inti (Kepala Pelaksana (General Superintendent), Wakil Kepala Pelaksana (Deputy General Superintendent) dan Ahli K3 Kontruksi) WAJIB ADA

1 ASLI, 2 COPY

@ dijilid pada halaman muka (cover) diberi tulisan DOKUMEN

TEKNIS 2. Struktur Organisasi Penyedia Jasa Tahap

Pemeliharaan

3. a. Jadwal Rencana Kerja (Tahap Pelaksanaan) dalam bentuk gabungan Bar Chart (bobot biaya) dan S Curve, dimana nilai haga/biaya tidak perlu ditampilkan didalam Jadwal dimaksud;

b. Jadwal Peralatan;

c. Jadwal Material;

d. Jadwal Rencana Kerja Tahap Pemeliharaan;

4. Surat Pernyataan Kepemilikan Alat :

 Disyaratkan memiliki Asphalt Mixing Plant (AMP) yang dibuktikan dengan scan surat kepemilikan atau sewa/dukungan AMP;

 Wajib melampirkan Surat Rekomendasi Layak Produksi AMP dari Instansi Terkait. (Jika dalam proses perpanjangan agar dilampirkan)

5. Personil/Tenaga Ahli Inti:

1. Daftar Personil/Tenaga Ahli Inti untuk melaksanakan Pekerjaan.

2. Daftar Riwayat Hidup dari masing-masing Personil/Tenaga Inti.

3. Khusus untuk Kepala Pelaksana (General Superintendent) dan Wakil Kepala Pelaksana (Deputy General Superintendent), wajib dilampiri Fotokopi Ijazah S1 dan Sertifikasi Keahlian bidang Pelaksana Jalan/Jembatan yang masih berlaku (Jika dalam proses perpanjangan agar dilampirkan)

4. Khusus untuk Personil Ahli K3 Konstruksi wajib dilampirkan Fotokopi Ijasah Sarjana/Diploma K3 (S1/D3) dan Sertifikasi K3 Konstruksi yang masih berlaku (Jika dalam proses perpanjangan agar dilampirkan)

6. Makalah Tentang Metode Tahap Pelaksanaan Pekerjaan :

 Metode Pelaksanaan Pekerjaan;

 Pengaturan Lalu Lintas selama pelaksanaan pekerjaan;

 Pengendalian mutu pekerjaan.

7. Dokumen Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi termasuk di dalamnya Dokumen HIRARC (Identifikasi risiko,mitigasi risiko, dll)

(10)

SAMPUL

SUSUNAN DAN URUTAN DOKUMEN PENAWARAN (WAJIB ADA) No.

Urut Jenis Dokumen dan Jumlah Yang Diserahkan

SAMPUL II

1 Surat Penawaran

1 ASLI, 2 COPY

@ dijilid pada halaman muka (cover) diberi tulisan DOKUMEN PENAWARAN

HARGA 2 Rekapitulasi Biaya

3 Daftar Kuantitas dan Harga 4 Daftar Harga Satuan Dasar

5

Analisa Terinci Harga Satuan Pekerjaan

 Untuk semua Nomor Mata Pembayaran

sebagaimana ditentukan dalam Daftar Kuantitas dan Harga

Keterangan :

 Pada halaman muka (cover) Dokumen ASLI diberi tulisan ASLI dan cap Peserta Penawaran.

 Pada halaman muka (cover) Dokumen COPY diberi tulisan COPY dan cap Peserta Penawaran.

 Untuk Dokumen Penawaran Sampul I (Administrasi dan Teknis), agar soft copy/file dalam bentuk file pdf dikirim ke alamat email [email protected],id .

 Untuk Dokumen Penawaran Sampul II (Penawaran Harga), agar soft copy/file dalam bentuk file Excel dimasukan kedalam sampul II.

Pasal 8

PENYAMPAIAN DOKUMEN PENAWARAN

1. Penyampaian Dokumen Penawaran memakai Metode Dua Sampul, yaitu Peserta Penawaran menyampaikan Dokumen Penawaran kepada Panitia Pengadaan dimana Dokumen Administrasi (1 ASLI dan 2 COPY) dan Dokumen Teknis (1 ASLI dan 2 COPY) dimasukkan dalam sampul tertutup SAMPUL I, dan Dokumen Penawaran Harga (1 ASLI 2 COPY) dimasukkan dalam sampul tertutup SAMPUL II. Selanjutnya SAMPUL I dan SAMPUL II dimasukkan ke dalam 1 (satu) Sampul Penutup dan disampaikan kepada Panitia Pengadaan;

2. SAMPUL I untuk Dokumen Administrasi dan Dokumen Teknis harus disegel dengan cara distempel pada 5 (lima) tempat, yaitu 4 (empat) stempel pada setiap sudut dan 1 (satu) stempel ditengah lipatan sampul. Pada halaman depan SAMPUL I diberi tulisan:

3. SAMPUL II untuk Dokumen Penawaran Harga harus disegel dengan cara di stempel pada 5 (lima) tempat, yaitu 4 (empat) stempel pada setiap sudut dan 1 (satu) stempel ditengah lipatan sampul. Pada halaman depan SAMPUL II diberi tulisan:

SAMPUL I

Dokumen Administrasi dan Dokumen Teknis

SAMPUL II

Dokumen Penawaran Harga

(11)

4. Sampul Penutup untuk SAMPUL I dan SAMPUL II harus disegel dengan cara distempel pada 5 (lima) tempat, yaitu 4 (empat) stempel pada setiap sudut dan 1 (satu) stempel ditengah lipatan sampul;

Pada halaman depan bagian ATAS KIRI Sampul Penutup diberi tulisan:

Pada halaman depan bagian BAWAH KANAN Sampul Penutup diberi tulisan:

5. Dokumen Penawaran diserahkan langsung oleh Peserta Penawaran kepada Panitia Pengadaan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.

Pasal 9

JAMINAN PENAWARAN

1. Jaminan Penawaran adalah jaminan pada saat Penawaran yang wajib diberikan oleh Penyedia Barang/Jasa. Jaminan Penawaran dimaksud adalah jaminan tertulis dalam bentuk Bank Garansi yang dikeluarkan oleh Bank yang mempunyai ijin mengeluarkan produk Bank Garansi dari instansi yang berwenang dan Bank Garansi tersebut harus diterbitkan oleh bank yang berdomisili di wilayah lokasi Kantor Pusat dari Penyedia Barang/Jasa atau di wilayah dari lokasi Pengadaan Barang/Jasa atau di wilayah dari lokasi pekerjaan;

2. Jaminan Penawaran ASLI diserahkan langsung oleh Peserta Penawaran kepada Panitia Pengadaan pada saat Penyampaian Dokumen Penawaran;

3. Besarnya nilai Jaminan Penawaran adalah 2% dari Harga Perkiraan Sendiri, dan dibulatkan ke angka sebesar Rp 1.100.000.000,00 (Satu Milyar Seratus Juta Rupiah).

4. Masa berlaku Jaminan Penawaran minimal selama 60 (Enam Puluh) Hari Kalender yang terhitung selambat-lambatnya sejak tanggal Penyampaian Dokumen Penawaran. Jika diperlukan atas permintaan Panitia Pengadaan dan atau Pengguna Jasa, maka masa berlaku Jaminan Penawaran wajib diperpanjang oleh Peserta Penawaran;

5. Hal-hal yang harus termuat dalam Jaminan Penawaran adalah:

a. Nomor dan Tanggal diterbitkannya Jaminan Penawaran;

b. Pihak Penjamin, yaitu Bank dan atau Pejabat Bank penerbit Jaminan Penawaran;

c. Pihak Penerima/Pemegang Jaminan, yaitu:

NAMA PESERTA PENAWARAN DOKUMEN PENAWARAN PENGADAAN

PEKERJAAN PEMELIHARAAN PERIODIK PADA RUAS JALAN TOL

JAKARTA-CIKAMPEK JALUR A DAN RAMP SIMPANG SUSUN TAHUN 2022

KEPADA : YTH.

PANITIA PENGADAAN PT JMTM AREA JAKARTA - CIKAMPEK PEKERJAAN PEMELIHARAAN PERIODIK PADA RUAS JALAN TOL

JAKARTA-CIKAMPEK JALUR A DAN RAMP SIMPANG SUSUN TAHUN 2022

(12)

Panitia Pengadaan PT JMTM Area Jakarta - Cikampek Gedung C PT Jasa Marga (Persero), Tbk Lt. 1

Plaza Tol Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta 13550 d. Pihak Yang Dijamin, yaitu Peserta Penawaran;

e. Masa Berlaku Jaminan Penawaran;

f. Nilai Jaminan Penawaran;

g. Cara Pencairan Jaminan Penawaran jika Pihak Penerima/Pemegang Jaminan atas ketentuan yang berlaku akan memakai haknya untuk mencairkan Jaminan Penawaran dimaksud jika Pihak Yang Dijamin, yaitu Peserta Penawaran:

1) Menarik kembali Penawarannya sebelum selesainya jangka waktu masa berlakunya Jaminan Penawaran; atau

2) Mengundurkan diri seandainya menjadi Pemenang dan ditunjuk menjadi Penyedia Barang/Jasa untuk melaksanakan Pekerjaan; atau

3) Dalam hal Harga Penawarannya kurang dari 80% Harga perkiraan sendiri dan selanjutnya menjadi Pemenang dan ditunjuk menjadi Penyedia Barang/Jasa untukmelaksanakan Pekerjaan, namun tidak bersedia memberikan Jaminan Pelaksanaan sesuai ketentuan yang berlaku.

6. Setelah Pengumuman Pemenang, maka Jaminan Penawaran akan dikembalikan kepada Peserta Penawaran yang tidak menjadi Pemenang.

Pasal 10

JAMINAN SANGGAHAN PEMENANG

1. Jaminan Sanggahan Pemenang diserahkan pada saat Penyampaian Sanggahan Pemenang dengan masa berlaku Jaminan Sanggahan Pemenang 20 (dua puluh) Hari Kalender terhitung sejak Penyampaian Sanggahan Pemenang. Jika diperlukan, maka masa berlaku Jaminan Sanggahan Pemenang dapat diperpanjang;

2. Besarnya nilai Jaminan Sanggahan Pemenang sama dengan Jaminan Penawaran sebesar Rp 1.100.000.000,00 (Satu Milyar Seratus Juta Rupiah).

Pasal 11

BERLAKUNYA PENAWARAN

1. Penawaran yang disampaikan akan tetap berlaku sejak Pembukaan Dokumen Penawaran sampai dengan selesainya masa berlakunya Jaminan Penawaran;

2. Apabila Peserta Penawaran menarik kembali Penawarannya sebelum selesainya jangka waktu masa berlakunya Jaminan Penawaran, maka Peserta Penawaran akan dikenakan Sanksi berupa:

a. Jaminan Penawaran disita dan menjadi hak Pengguna Jasa;

b. Peserta Penawaran dimasukan dalam Daftar Hitam selama 2 (dua) tahun; dan

c. Peserta Penawaran tidak boleh mengikuti Pengadaan Barang/Jasa di PT Jasamarga Tollroad Maintenance untuk 2 (dua) tahun berikutnya.

Pasal 12

JAMINAN PELAKSANAAN

1. Jaminan Pelaksanaan adalah jaminan pada saat Pelaksanaan Kontrak yang wajib diberikan oleh Penyedia Barang/Jasa yang ditunjuk untuk melaksanakan Pekerjaan.

Jaminan Pelaksanaan dimaksud adalah jaminan tertulis dalam bentuk Bank Garansi

(13)

yang dikeluarkan oleh Bank Devisa yang mempunyai ijin mengeluarkan produk Bank Garansi dari instansi yang berwenang dan Bank Garansi tersebut harus diterbitkan oleh bank yang berdomisili di wilayah lokasi Kantor Pusat dari Penyedia Barang/Jasa atau di wilayah dari lokasi Pengadaan Barang/Jasa atau di wilayah dari lokasi pekerjaan;

2. Jaminan Pelaksanaan ASLI diserahkan langsung oleh Penyedia Barang/Jasa kepada Pengguna Jasa sebelum Penyedia Barang/Jasa dimaksud menerima Kontrak yang harus ditandatanganinya;

3. Besarnya nilai Jaminan Pelaksanaan sekurang-kurangnya adalah 5% (lima perseratus) dari nilai Kontrak;

4. Apabila Penyedia Barang/Jasa yang menjadi Pemenang dan kemudian ditunjuk sebagai Penyedia Barang/Jasa untuk melaksanakan Pekerjaan mempunyai Harga Penawaran yang kurang dari 80% Harga perkiraan sendiri, maka terlebih dahulu dilakukan klarifikasi terhadap Calon Penyedia Jasa dan wajib menambah nilai Jaminan Pelaksanaan sebesar 5% (lima perseratus) dari Harga perkiraan sendiri;

5. Masa berlaku Jaminan Pelaksanaan adalah terhitung sejak ditandatanganinya Kontrak oleh Pengguna Jasa dan Penyedia Barang/Jasa sampai dengan ditandatanganinya Berita Acara Serah Sementara oleh Pengguna Jasa dan Penyedia Barang/Jasa ditambah 60 (enam puluh) Hari Kalender. Jika diperlukan oleh Pengguna Jasa, maka masa berlaku Jaminan Pelaksanaan wajib diperpanjang oleh Penyedia Barang/Jasa;

6. Hal-hal yang harus termuat dalam Jaminan Pelaksanaan adalah:

a. Nomor dan Tanggal diterbitkannya Jaminan Pelaksanaan;

b. Pihak Penjamin, yaitu Bank dan atau Pejabat Bank penerbit Jaminan Pelaksanaan;

c. Pihak Penerima/Pemegang Jaminan, yaitu:

Direktur Operasi PT Jasamarga Tollroad Maintenance

selaku Pengguna Jasa Pemborongan Pekerjaan Pemeliharaan Periodik Pada Ruas Jalan Tol Jakarta Cikampek Jalur A dan Ramp Simpang Susun Tahun 2022;

Gedung C PT Jasa Marga (Persero), Tbk Lt. 1

Plaza Tol Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta 13550 d. Pihak Yang Dijamin, yaitu Penyedia Barang/Jasa;

e. Masa Berlaku Jaminan Pelaksanaan;

f. Nilai Jaminan Pelaksanaan;

g. Cara Pencairan Jaminan Pelaksanaan jika Pihak Penerima/Pemegang Jaminan atas ketentuan yang berlaku akan memakai haknya untuk mencairkan Jaminan Pelaksanaan dimaksud.

Pasal 13

JAMINAN PEMELIHARAAN

1. Jaminan Pemeliharaan adalah jaminan pada masa pemeliharaan/garansi dari Penyedia Barang/Jasa yang ditunjuk untuk melaksanakan Pekerjaan, yaitu sekurang-kurangnya sebesar 5% (lima perseratus) dari nilai Kontrak dalam bentuk Uang Retensi yang dipotongkan pada setiap pembayaran pekerjaan dan ditahan oleh Pengguna Jasa sampai dengan dilaksanakannya Serah Terima Akhir (FHO);

2. Setelah ditandatanganinya Berita Acara Serah Terima Akhir Pekerjaan, maka Jaminan Pemeliharaan dalam bentuk Uang Retensi sebagaimana dimaksud Pasal 13 ayat 1 ini akan dikembalikan kepada Penyedia Barang/Jasa.

(14)

Pasal 14

PERLINDUNGAN DAN KESELAMATAN KERJA

1. Pihak Kedua wajib mengasuransikan kepada Perusahaan Asuransi yang disetujui oleh Pihak Pertama dan wajib melanjutkan asuransi tersebut selama orang/pekerja tersebut pada pekerjaan ini sesuai dengan ketentuan Peraturan Undang-Undang No. 3/1992 dan peraturan Pemerintah No. 14-1993 berikut Perubahannya dan harus memperhatikan kepada Pemimpin Proyek/Satgas polis asuransi dan tanda terima pembayaran premi yang berlaku.

2. Dalam melaksanakan pekerjaan, Pihak Kedua harus menerapkan ketentuan Kesehatan dan Keselamatan Kerja sesuai dengan Undang-Undang No.1/1970 yang antara lain dan tidak Tender Umum pada ketentuan berikut ini:

a. Syarat-syarat kesehatan kerja.

b. Pengawasan pelaksanaaan Keselamatan Kerja.

3. Pihak Kedua diwajibkan memeriksakan kesehatan, kondisi mental dan kemampuan fisik dan tenaga kerja yang ditugaskan, sesuai dengan sifat-sifat pekerjaan yang diberikan.

4. Pihak Kedua diwajibkan menyelenggarakan pembinaan bagi semua tenaga kerja yang ditugaskan, dalam kebakaran serta peningkatan pencegahan kecelakaan dan pemberantasan kebakaran, peningkatan keselamatan dan kesehatan kerja, serta dalam pemberiaan pertolongan pertama pada kecelakaan.

Pasal 15

ASPEK LINGKUNGAN

1. Semua aktifitas untuk pelaksanaan pekerjaan permanen dan pekerjaan sementara harus dikerjakan tanpa menimbulkan gangguan-gangguan terhadap lingkungan dan ketentraman hidup. Pihak Kedua harus mengambil segala tindakan pencegahan sepantasnya untuk menghindari kerusakan terhadap mahluk hidup dan lingkungan kerja.

2. Dalam segala hal Pihak Kedua bertanggung jawab penuh atas ketentuan ayat 1 pada pasal ini dan membebaskan serta melindungi Pihak Pertama terhadap semua tuntutan, biaya dan lain- lain yang diakibatkannya.

Pasal 16

PEMBUKAAN DOKUMEN PENAWARAN

1. Pembukaan Dokumen Penawaran dilakukan pada waktu yang telah ditentukan dan disaksikan oleh sekurang-kurangnya 2 (dua) wakil Peserta Penawaran yang hadir sebagai saksi (membawa Surat Kuasa dari Pimpinan Utama jika dikuasakan);

2. Penawaran akan digugurkan pada saat Pembukaan Dokumen Penawaran jika:

a. Penawaran terlambat dimasukan sesuai dengan batas waktu yang telah ditentukan;

dan atau;

b. Kelengkapan Dokumen Penawaran tidak sesuai dengan syarat yang telah ditentukan dalam Dokumen Pengadaan;

c. Tidak menyerahkan Jaminan Penawaran ASLI pada saat Penyampaian Dokumen Penawaran;

d. Harga Penawaran yang diajukan lebih tinggi dari Harga perkiraan sendiri (HPS);

e. Wakil dari Peserta Penawaran tidak hadir pada saat Pembukaan Dokumen Penawaran dan/atau yang hadir tidak berwenang (tidak membawa Surat Kuasa dari

(15)

3. Tahapan Pembukaan dan Pemeriksaan Dokumen Penawaran

a. Tahap 1 : Pembukaan Sampul Penutup yang berisi SAMPUL I dan SAMPUL II b. Tahap 2 : Pembukaan SAMPUL I yang berisi Dokumen Adminsitrasi dan Dokumen

Teknis

1) Tahap Pemeriksaan Dokumen Administrasi

a) Dokumen Administrasi akan diperiksa syarat dan kelengkapannya oleh Panitia Pengadaan dan disaksikan oleh saksi-saksi dari wakil Peserta Penawaran;

b) Jika Dokumen Administrasi tidak memenuhi persyaratan, maka Peserta Penawaran langsung dinyatakan GUGUR dan tidak berhak mengikuti tahap selanjutnya.

2) Tahap Pemeriksaan Dokumen Teknis

a) Dokumen Teknis akan diperiksa syarat dan kelengkapannya oleh Panitia Pengadaan dan disaksikan oleh saksi-saksi dari wakil Peserta Penawaran;

b) Jika Dokumen Teknis tidak memenuhi persyaratan, maka Peserta Penawaran langsung dinyatakan GUGUR dan tidak berhak mengikuti tahap selanjutnya;

c) Dokumen Teknis yang memenuhi persyaratan akan dievaluasi terlebih dahulu dengan mewajibkan peserta penawaran melakukan Presentasi dihadapan Panitia Pengadaan untuk mengklarifikasi Dokumen Teknis dengan Jadwal Presentasi akan diumumkan lebih lanjut oleh;

d) Presentasi Dokumen Teknis disampaikan oleh calon Kepala Pelaksana (General Superintendent) serta didampingi oleh calon Wakil Kepala Pelaksana (Deputy General Superintendent) dan Ahli K3 Konstruksi;

e) Jika nilai hasil evaluasi teknis dibawah ambang batas, maka peserta Penawaran langsung dinyatakan GUGUR dan tidak berhak mengikuti tahap selanjutnya;

f) Hasil evaluasi teknis kemudian disampaikan melalui Surat oleh Panitia Pengadaan kepada Peserta Penawaran sebelum Pembukaan SAMPUL II.

c. Tahap 3: Pembukaan SAMPUL II yang berisi Dokumen Penawaran Harga, dilaksanakan pada hari yang berbeda setelah dilaksanakan Evaluasi Teknis

1) Tahap Pemeriksaan Dokumen Penawaran Harga

a) Dokumen Penawaran Harga akan diperiksa syarat dan kelengkapannya oleh Panitia Pengadaan dan disaksikan oleh saksi-saksi dari wakil Peserta Penawaran;

b) Jika Dokumen Penawaran Harga tidak memenuhi persyaratan, maka Peserta Penawaran langsung dinyatakan GUGUR dan tidak berhak mengikuti tahap selanjutnya.

c) Ketentuan sebagaimana yang tercantum pada Pasal 25 KETENTUAN KHUSUS

2) Tahap Pembacaan dan Pencatatan nilai Harga Penawaran dan atau Jangka Waktu Pelaksanaan oleh Panitia Pengadaan dan disaksikan oleh saksi-saksi dari wakil Peserta Penawaran. Jika dalam Surat Penawaran yang ditandatangani di atas meterai terdapat perbedaan nilai Harga Penawaran antara angka yang tertulis dengan jumlah yang terbilang, maka Penawaran dinyatakan tidak SAH dan GUGUR

(16)

4. Kecuali pada Surat Penawaran yang ditandatangani di atas meterai, maka jika pada tahapan Pembukaan dan Pemeriksaan Dokumen Penawaran terdapat dokumen yang mengalami kekurangan penulisan tanggal dan atau tanda tangan dan atau kesalahan penulisan lainnya, maka kekurangan dan kesalahan dimaksud harus dapat dilengkapi pada saat itu juga oleh wakil Peserta Penawaran yang bersangkutan dan diparaf. Khusus untuk kekurangan tanda tangan, maka harus dapat ditandatangani oleh pihak yang berhak melakukan tanda tangan pada saat itu juga, jika pihak yang berhak melakukan tanda tangan dimaksud tidak dapat melakukan tanda tangan, maka Penawaran dinyatakan GUGUR.

5. Hasil Pembukaan Dokumen Penawaran kemudian dinyatakan dalam Berita Acara Pembukaan Dokumen Penawaran yang ditandatangani oleh Panitia Pengadaan dan saksi-saksi dari wakil Peserta Penawaran.

Pasal 17

EVALUASI PENAWARAN 1. Koreksi Aritmatik

Koreksi aritmatik dilakukan terhadap semua Dokumen Penawaran Harga yang dinyatakan SAH pada saat Pembukaan Dokumen Penawaran. Koreksi Aritmatik dilakukan sebagai berikut:

a. Kuantitas Pekerjaan disesuaikan dengan Daftar Kuantitas dan Harga yang terdapat dalam Dokumen pengadaan;

b. Kesalahan hasil perkalian Kuantitas Pekerjaan dengan Harga Satuan (dari Peserta Penawaran) dibetulkan, tetapi Harga Satuan dimaksud tidak boleh dirubah;

c. Jenis Pekerjaan yang tidak diberi Harga Satuan/Harga Satuan Kosong dianggap sudah termasuk dalam Harga Satuan Pekerjaan lain, dan Harga Satuan Kosong dimaksud tetap dibiarkan kosong;

d. Hasil Koreksi Aritmatik dapat merubah Harga Penawaran dan urutan Penawaran dari Peserta Penawaran;

e. Harga Penawaran dari Peserta Penawaran setelah Koreksi Aritmatik yang nilainya lebih tinggi dari Harga perkiraan sendiri (HPS) dinyatakan GUGUR.

Penawaran dari Peserta Penawaran akan dinyatakan GUGUR pada saat Koreksi Aritmatik, apabila:

1. Harga Penawaran dari Peserta Penawaran setelah Koreksi Aritmatik (Harga Penawaran Terkoreksi) nilainya lebih tinggi dari Harga perkiraan sendiri (HPS); dan atau

2. Adanya jenis penyimpangan yang berpengaruh terhadap hal-hal yang sangat substantif dan akan mempengaruhi lingkup, kualitas, dan hasil/kinerja pekerjaan; dan atau

3. Substansi kegiatan tidak konsisten dengan Dokumen Pengadaan; dan atau

4. Adanya persyaratan tambahan di luar ketentuan yang akan menimbulkan persaingan tidak sehat/tidak adil dengan Peserta yang memenuhi syarat.

2. Sistem Evaluasi Penawaran memakai Sistem Evaluasi Teknis dan Biaya, yaitu Sistem Evaluasi Penawaran yang memperhitungkan keunggulan teknis sepadan dengan harganya. Daftar Urutan Penawaran dimulai dari total nilai yang tertinggi berdasarkan hasil penjumlahan nilai Evaluasi Teknis dan Harga Penawaran (hasil Koreksi Aritmatik).

Peserta dengan total nilai tertinggi adalah Peserta yang mempunyai urutan Peringkat I dan seterusnya. Jika terdapat total nilai tertinggi yang sama, maka Peserta dengan nilai yang lebih tinggi dalam Harga Penawaran adalah Peserta yang mempunyai urutan Peringkat lebih tinggi;

(17)

3. Tahapan Evaluasi Penawaran Tahap 1. Evaluasi Administrasi

1. Evaluasi Administrasi dilakukan terhadap pemeriksaan syarat dan kelengkapan administrasi;

2. Unsur yang dievaluasi berdasarkan pada ketentuan yang telah ditetapkan;

3. Evaluasi Administrasi menghasilkan kesimpulan:

 LULUS (memenuhi syarat); atau

 GUGUR (tidak memenuhi syarat). Bagi Peserta yang GUGUR tidak dilakukan tahap Evaluasi Penawaran selanjutnya.

Tahap 2. Evaluasi Teknis

1. Evaluasi Teknis dilakukan terhadap Penawaran yang LULUS Evaluasi Administrasi;

2. Bobot Penilaian untuk Evaluasi Teknis adalah 60%

3. Unsur yang dinilai pada Evaluasi Teknis adalah:

a. Peralatan, bobot penilaian 35%

b. Personil/Tenaga Ahli Inti, bobot penilaian 25%

 Terdiri dari Kepala Pelaksana (General Superintendent), Wakil Kepala Pelaksana (Deputy General Superintendent) dan Ahli K3 Konstruksi serta Tenaga Ahli lainnya yang tercantum dalam isian penawaran.

c. Presentasi dan makalah Tentang Metode Pelaksanaan Pekerjaan, bobot penilaian 35%

Dengan ketentuan sebagai berikut:

 Jika Kepala Pelaksana (General Superintendent), Wakil Kepala Pelaksana (Deputy General Superintendent) dan Ahli K3 Konstruksi yang tercantum dalam isian penawaran serta Manajemen TIDAK HADIR DARI JADWAL YANG SUDAH DITETAPKAN, maka yang bersangkutan akan diberi nilai NOL pada penilaian Presentasi.

d. Rencana Keselamatan dan Kesehatan Kerja-Kontrak (RK3-K), bobot penilaian 5%

4. Ambang batas nilai minimal untuk Evaluasi Teknis adalah 60. Peserta dinyatakan LULUS Evaluasi Teknis jika nilai Evaluasi Teknis lebih dari atau sama dengan ambang batas nilai yang telah ditetapkan dan dinyatakan GUGUR jikai nilai Evaluasi Teknis kurang dari ambang batas nilai yang telah ditetapkan.

Tahap 3. Evaluasi Harga

1. Evaluasi Harga dilakukan terhadap Penawaran yang LULUS Evaluasi Administrasi dan Evaluasi Teknis;

2. Evaluasi Harga dilakukan secara Koreksi Aritmatik dan Penilaian Kewajaran Harga;

3. Bobot penilaian untuk Evaluasi Harga adalah 40%.

4. Selanjutnya berdasarkan hasil evaluasi tersebut disusun Daftar Urutan Penawaran dimulai dari total nilai yang tertinggi berdasarkan hasil penjumlahan nilai Evaluasi Teknis dan Harga Penawaran (hasil Koreksi Aritmatik). Peserta dengan total nilai tertinggi adalah Peserta yang mempunyai urutan Peringkat I dan seterusnya. Jika terdapat total nilai tertinggi yang sama, maka Peserta dengan nilai yang lebih tinggi dalam Harga Penawaran adalah Peserta yang mempunyai urutan Peringkat lebih tinggi.

(18)

Tahap 4. Penilaian Kewajaran Harga dan Klarifikasi

1. Penilaian Kewajaran Harga akan dilakukan terhadap Peserta Penawaran urutan Peringkat I dan/atau sampai dengan Peringkat III;

2. Jika Harga Satuan Penawaran >110% dari Harga Satuan dalam Harga perkiraan sendiri, maka dilakukan klarifikasi. Bila setelah dilakukan klarifikasi ternyata Harga Satuan Penawaran dimaksud dinyatakan sebagai Harga Satuan Timpang, maka Harga Satuan Timpang tersebut hanya berlaku untuk kuantitas awal (dinyatakan dalam Berita Acara Harga Satuan Timpang yang ditandatangani oleh Panitia Pengadaan dan Peserta Penawaran);

3. Jika Harga Penawaran <80% dari Harga perkiraan sendiri, maka dianggap Harga Penawaran tersebut terlalu rendah dan dilakukan klarifikasi apakah Peserta Penawaran tetap mampu melaksanakan Pekerjaan seandainya menjadi Pemenang (dinyatakan dalam Berita Acara Klarifikasi Kemampuan Melaksanakan Pekerjaan yang ditandatangani oleh Panitia Pengadaan dan Peserta Penawaran). Jika setelah dilakukan klarifikasi dan ternyata Peserta Penawaran dimaksud tetap menyatakan mampu melaksanakan Pekerjaan seandainya menjadi Pemenang (dinyatakan dalam Surat Pernyataan Kemampuan Melaksanakan Pekerjaan dengan meterai secukupnya oleh Peserta Penawaran), maka :

a. Peserta Penawaran yang bersangkutan harus bersedia memberikan Jaminan Pelaksanaan dengan nilai sebesar sekurang-kurangnya sama dengan 5% (lima perseratus) dari Harga Perkiraan Sendiri; atau

b. Jika Peserta Penawaran yang bersangkutan tidak bersedia memberikan Jaminan Pelaksanaan dimaksud, maka:

1) Penawaran dinyatakan GUGUR;

2) Jaminan Penawaran disita dan menjadi hak Pengguna Jasa;

3) Peserta Penawaran dimasukan dalam Daftar Hitam selama 2 (dua) tahun;

dan

4) Peserta Penawaran tidak boleh mengikuti Pengadaan Barang/Jasa di PT Jasamarga Tollroad Maintenance untuk 2 (dua) tahun berikutnya;

4. Pada mata pembayaran yang tidak diberi Harga Satuan/Harga Satuan Kosong dilakukan klarifikasi bahwa Pekerjaan tersebut tetap harus dilaksanakan dengan dianggap Harga Satuannya sudah termasuk dalam Harga Satuan mata pembayaran pekerjaan lain (dinyatakan dalam Berita Acara Harga Satuan Kosong yang ditandatangani oleh Panitia Pengadaan dan Peserta Penawaran).

5. Gugurnya Penawaran Pada Saat Evaluasi Penawaran

Penawaran akan langsung digugurkan jika ada Penyimpangan yang bersifat penting/pokok atau penawaran bersyarat, yaitu:

a. Jenis penyimpangan yang berpengaruh terhadap hal-hal yang sangat substantif dan akan mempengaruhi lingkup, kualitas, dan hasil/kinerja pekerjaan;

b. Substansi kegiatan tidak konsisten dengan Dokumen Pengadaan;

c. Adanya persyaratan tambahan di luar ketentuan yang akan menimbulkan persaingan tidak sehat/tidak adil dengan Peserta yang memenuhi syarat;

(19)

d. Apabila terdapat perubahan yang cukup mendasar mengenai data-data yang berbeda dengan yang disampaikan dalam Formulir Isian Kualifikasi, termasuk perubahan Mitra Kerja Sama jika melakukan Kerja Sama Operasi.

Pasal 18

PENGUMUMAN PEMENANG

Pengumuman Pemenang disampaikan secara tertulis kepada Peserta Penawaran melalui alamat email [email protected] .

Pasal 19

SANGGAHAN PENGUMUMAN PEMENANG

1. Peserta Penawaran yang berkeberatan atas Pemenang yang diumumkan, dalam jangka batas waktu yang ditentukan sejak tanggal Pengumuman Pemenang dapat mengajukan sanggahan secara tertulis kepada Panitia Pengadaan dan atau kepada Pengguna Jasa disertai bukti yang kuat sebagai pendukungnya serta Jaminan Sanggahan Pemenang sebagaimana dimaksud pada Pasal 10;

2. Panitia Pengadaan wajib memberikan jawaban tertulis terhadap sanggahan tersebut pada ayat 1 pasal ini selambat-lambatnya 14 (empat belas) hari kalender sejak tanggal diterimanya sanggahan;

3. Jaminan Sanggahan Pemenang sebagaimana dimaksud Pasal 10 dalam Dokumen Kontrak ini dikembalikan kepada Pihak Penyanggah apabila sanggahannya terbukti benar secara hukum, dan Jaminan Sanggahan Pemenang dimaksud disita dan menjadi hak Pengguna Barang/Jasa apabila sanggahan terbukti tidak benar secara hukum;

4. Jika ternyata sanggahan tersebut benar, maka dilakukan tindak lanjut sebagaimana dimaksud pada Pasal 23 Ayat 10 dan Ayat 11;

5. Alamat pengajuan Sanggahan:

Kepada Yth.

Panitia Pengadaan PT JMTM Area Jakarta - Cikampek Gedung C PT Jasa Marga (Persero), Tbk Lt. 1

Plaza Tol Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta 13550

Pasal 20

SURAT PENUNJUKAN PENYEDIA BARANG/JASA

1. Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa akan dikeluarkan oleh Pengguna Jasa kepada Pemenang urutan Peringkat I untuk melaksanakan pekerjaan;

2. Pemenang urutan Peringkat I yang ditunjuk sebagai Penyedia Barang/Jasa berhak menerima penunjukan tersebut dan wajib melaksanakan pekerjaan sesuai ketentuan;

3. Dalam hal Pemenang urutan Peringkat I mengundurkan diri, maka Peserta urutan Peringkat II akan ditunjuk sebagai Penyedia Barang/Jasa untuk melaksanakan pekerjaan dimaksud, demikian seterusnya sampai dengan Peserta urutan Peringkat III;

(20)

4. Dalam hal ternyata Pemenang urutan Peringkat I dan atau sampai dengan Peserta urutan Peringkat III mengundurkan diri, maka terhadap Peserta yang mengundurkan diri tersebut akan dikenakan Sanksi sebagai berikut:

a. Jaminan Penawaran disita dan menjadi hak Pengguna Jasa;

b. Peserta Penawaran yang bersangkutan dimasukkan dalam Daftar Hitam di PT Jasamarga Tollroad Maintenance sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun; dan

c. Peserta Penawaran yang bersangkutan tidak boleh mengikuti Pengadaan Barang/Jasa di PT Jasamarga Tollroad Maintenance untuk 2 (dua) tahun berikutnya.

Pasal 21

SURAT PERNYATAAN KEHENDAK (LETTER OF INTENT)

Jika dianggap perlu, maka setelah dilakukan penunjukan Penyedia Barang/Jasa dapat diterbitkan Surat Pernyataan Kehendak (letter of intent) terlebih dahulu dari Pengguna Jasa kepada Penyedia Barang/Jasa yang ditunjuk atau sebaliknya, untuk segera melaksanakan pekerjaan persiapan, sambil dilakukan proses tanda tangan Kontrak.

Pasal 22

PENANDATANGANAN KONTRAK DAN DOKUMEN KONTRAK

1. Penyedia Barang/Jasa yang ditunjuk wajib menyerahkan semua Dokumen Pengadaan (pada setiap lembarnya sudah di paraf dan cap Penyedia Barang/Jasa) dan Jaminan Pelaksanaan sebagaimana dimaksud pada Pasal 12 sebelum Penyedia Barang/Jasa dimaksud menerima Kontrak yang harus ditandatanganinya;

2. Penyedia Barang/Jasa harus menandatangani Kontrak dan menyerahkan Kontrak yang sudah ditandatangani tersebut kepada Pengguna Jasa selambat-lambatnya 7 (Tujuh) Hari Kerja yang terhitung sejak Kontrak yang harus ditandangani dimaksud diterima oleh Penyedia Barang/Jasa;

3. Jika Penyedia Barang/Jasa GAGAL memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud Ayat 1 Pasal ini, maka Penyedia Barang/Jasa yang bersangkutan dianggap mengundurkan diri dan akan dikenakan Sanksi sebagaimana dimaksud pada Pasal 20 Ayat 4.

Pasal 23

TENDER GAGAL DAN ULANG

1. Tender Umum dengan Pra Kualifikasi dinyatakan GAGAL oleh Panitia Pengadaan, apabila jumlah Peserta Penawaran dalam Daftar Peserta Penawaran yang menyampaikan Dokumen Penawaran hanya 1 (satu) peserta;

2. Apabila Tender Umum dengan Pra Kualifikasi gagal karena Ayat 1 Pasal ini, maka:

a. Mengundang ULANG semua Peserta Penawaran yang tercantum dalam Daftar Peserta Penawaran untuk menyampaikan Dokumen Penawaran ULANG secara lengkap;

b. Jika setelah dilakukan undangan Penyampaian Dokumen Penawaran ULANG sebagaimana dimaksud pada Ayat 2a Pasal ini, ternyata yang menyampaikan Dokumen Penawaran ULANG hanya 1 (satu) Peserta Peserta, maka langsung dilakukan Pembukaan Dokumen Penawaran, Evaluasi Penawaran, Pembuktian Kualifikasi hanya 1 (satu) Peserta Penawaran tersebut, dan selanjutnya Klarifikasi dan Negosiasi sebagaimana dimaksud pada Pasal 24; atau

(21)

3. Tender Umum dinyatakan GAGAL oleh Panitia Pengadaan, apabila:

a. Penawaran yang disampaikan tidak ada yang memenuhi syarat seperti yang telah ditentukan; atau

b. Semua Harga Penawaran lebih tinggi dari Harga perkiraan sendiri (HPS).

4. Apabila Tender Umum GAGAL karena Ayat 3 Pasal ini, maka:

a. Mengundang ULANG Peserta Penawaran untuk menyampaikan Dokumen Penawaran ULANG;

b. Jika setelah dilakukan Penyampaian Dokumen Penawaran ULANG sebagaimana dimaksud pada Ayat 4a Pasal ini, namun tetap dinyatakan GAGAL, maka dilakukan Tender Umum dengan Pra Kualifikasi ULANG dari tahap awal sekali lagi dan jika dianggap perlu dapat dilakukan perubahan Dokumen Pengadaan dan atau lingkup pekerjaan dan atau metode evaluasi dan atau dengan Peserta baru.

5. Tender Umum dengan Pra Kualifikasi dinyatakan GAGAL oleh Pengguna Jasa apabila tidak sesuai atau menyimpang dari Dokumen Pengadaan yang telah ditetapkan;

6. Tender Umum dengan Pra Kualifikasi dinyatakan GAGAL oleh Pengguna Jasa apabila Pemenang urutan Peringkat I sampai dengan Peringkat III mengundurkan diri;

7. Apabila Tender Umum dengan Pra Kualifikasi GAGAL karena Ayat 5, Ayat 6, dan Ayat 7 Pasal ini, maka dilakukan Tender Umum dengan Pra Kualifikasi ULANG dari tahap awal sekali lagi dan jika dianggap perlu dapat dilakukan perubahan Dokumen Pengadaan dan atau lingkup pekerjaan dan atau metode evaluasi dan atau dengan Peserta baru;

8. Tender Umum dengan Pra Kualifikasi dinyatakan GAGAL oleh Panitia Pengadaan apabila setelah diulang ternyata tidak didapatkan Pemenang dan atau tidak diminati oleh Penyedia Barang/Jasa;

10. Tender Umum dengan Pra Kualifikasi dinyatakan GAGAL oleh Pengguna Jasa apabila sanggahan dari Peserta Penawaran ternyata benar;

11. Apabila Tender Umum dengan Pra Kualifikasi GAGAL karena Ayat 10 Pasal ini, maka Pengguna Jasa memerintahkan kepada Panita Pengadaan untuk mengulang proses tahapan Pengadaan sesuai pada tahapan yang diperlukan;

12. Jika terjadi Gagal dan Ulang karena Ayat 1 sampai dengan Ayat 11 Pasal ini, maka Peserta Penawaran tidak dapat menuntut ganti rugi dalam jumlah dan bentuk apapun kepada Pengguna Jasa.

Pasal 24

KLARIFIKASI DAN NEGOSIASI

1. Klarifikasi dan Negosiasi hanya dilakukan jika terjadi Gagal dan Ulang sebagaimana dimaksud pada Pasal 23 Ayat 1 dan Ayat 2;

2. Klarifikasi dan Negosiasi hanya dilakukan terhadap Peserta urutan Peringkat I sampai terjadi kesepakatan. Jika ternyata tidak terjadi kesepakatan dengan Peserta urutan Peringkat I, maka selanjutnya Klarifikasi dan Negosiasi sampai terjadi kesepakatan dapat dilakukan terhadap Peserta urutan Peringkat II (jika ada);

3. Dalam Klarifikasi dan Negosiasi tidak boleh dihadiri oleh Peserta lain;

4. Untuk Kontrak Harga Satuan, Klarifikasi dan Negosiasi dilakukan terhadap harga satuan item-item pekerjaan yang lebih tinggi dari Harga perkiraan sendiri;

(22)

Pasal 25

KETENTUAN KHUSUS

Peserta Penawaran dalam mengajukan Penawaran Harga wajib mengikuti ketentuan sebagai berikut :

1. Jumlah Total Harga Penawaran (termasuk PPN 10%) untuk masing-masing item, yaitu : a) Pemeliharaan Periodik Jalur A;

b) Pemeliharaan Periodik Ramp dan Simpang Susun ;

tidak boleh melebihi Harga Perkiraan Sendiri sebagaimana telah ditentukan pada Pasal 1 ayat 5.

2. Jika Jumlah Harga Penawaran (termasuk PPN 10%) sebagaimana ayat 1 melebihi Harga Perkiraan Sendiri, maka Penawaran dinyatakan GUGUR;

Apabila Peserta Penawaran mengikuti Paket Pengadaan :

a. Jasa Pemborongan Pekerjaan Pemeliharaan Periodik Pada Ruas Jalan Tol Jakarta- Cikampek Jalur A dan Ramp Simpang Susun Tahun 2022;

b. Jasa Pemborongan Pekerjaan Pemeliharaan Periodik Pada Ruas Jalan Tol Jakarta- Cikampek Jalur B Tahun 2022;

c. Jasa Pemborongan Pekerjaan Rekonstruksi Perkerasan Pada Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek Jalur A dan Ramp Simpang Susun Tahun 2022;

d. Jasa Pemborongan Pekerjaan Rekonstruksi Perkerasan Pada Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek Jalur B Tahun 2022;

Jika telah ditetapkan sebagai Pemenang (termasuk Lead Firm jika melakukan Kerjasama Operasi / KSO) pada salah satu Paket Pengadaan sebagaimana yang telah disebutkan pada Pasal 25 ini, maka Dokumen Penawaran Harga (Sampul II) Peserta Penawaran tersebut tidak dibuka untuk kegiatan pengadaan Paket Lainnya.

Pasal 26

KEWENANGAN PANITIA (DISCLAIMER)

1. Panitia Pengadaan PT JMTM Area Jakarta - Cikampek berhak untuk tidak melanjutkan proses penawaran dengan pemberitahuan terlebih dahulu tanpa harus menjelaskan alasan- alasannya;

2. Keputusan Panitia Pengadaan PT JMTM Area Jakarta - Cikampek adalah mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

(23)

SURAT PENGANTAR DOKUMEN PENAWARAN Nomor :

Tanggal :

Kepada Yth.

Direktur Operasi

PT Jasamarga Tollroad Maintenance

cq. Panitia Pengadaan PT JMTM Area Jakarta-Cikampek Gedung C PT Jasa Marga (Persero) Tbk Lt. 1

Plaza Tol Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta 13550

Menunjuk Surat Pemberithuan Hasil Evaluasi Kualifikasi dan Undangan Penawaran nomor:

……… tanggal ……… 2021, perihal ..., bersama ini kami sampaikan Dokumen Penawaran yang terdiri dari:

- Dokumen Administrasi;

- Dokumen Teknis;

- Dokumen Penawaran Harga.

Demikian kami sampaikan atas perhatian Bapak, kami ucapkan terima kasih.

Lokasi, Tanggal, Bulan dan Tahun

PEMBERI KUASA meterai Rp.10.000,-

tanggal

tanda tangan & cap Penyedia Jasa

Nama Pemimpin Utama Jabatan

Lampiran Dokumen Administrasi (1)

KOP DAN NAMA PENYEDIA JASA

(24)

SURAT KUASA Nomor :

Tanggal :

Yang bertandatangan di bawah ini :

Nama : (Nama Pemimpin Utama)

Jabatan : (Jabatan, Nama Penyedia Jasa, yang berkedudukan di Alamat Penyedia Jasa, dasar Surat Keputusan Pengangkatan sebagai Pemimpin Utama)

Selaku PEMBERI KUASA Dengan ini memberikan Kuasa kepada :

Nama : (Nama Pemimpin)

Jabatan : (Jabatan, Nama Penyedia Jasa, yang berkedudukan di Alamat Penyedia Jasa, dasar Surat Keputusan Pengangkatan sebagai Pemimpin)

Selaku PENERIMA KUASA

Untuk bertindak untuk dan atas nama Pemberi Kuasa selaku Penyedia Jasa dan diberi kewenangan untuk menandatangani Dokumen Penawaran dan Dokumen Kontrak yang diperlukan dalam Pengadaan Jasa Pemborongan Pekerjaan ..., dengan ketentuan bahwa Kuasa ini diberikan tanpa Hak Subtitusi dan Ikatan menurut peraturan perundang- undangan yang berlaku.

Lokasi, Tanggal – Bulan-Tahun

PENERIMA KUASA PEMBERI KUASA

tanda tangan & cap Penyedia Jasa

meterai Rp.10.000,- tanggal

tanda tangan & cap Penyedia Jasa

Nama Pemimpin Nama Pemimpin Utama

Jabatan Jabatan

Lampiran Dokumen Administrasi (2)

KOP DAN NAMA PENYEDIA JASA

(25)

SURAT PERNYATAAN BERLAKUNYA PENAWARAN

DAN

TIDAK AKAN MENGUNDURKAN DIRI Yang bertandatangan di bawah ini :

1. Nama : Nama Pemimpin Utama/Pemimpin yang diberi Kuasa 2. Jabatan : Jabatan

3. Bertindak : Nama Penyedia Jasa untuk dan atas nama

4. Alamat : Alamat Penyedia Jasa 5. Nomor Telepon : Nomor Telepon 6. Nomor Fax. : Nomor Fax

Dalam rangka kegiatan Pengadaan Jasa Pemborongan Pekerjaan ..., dengan ini menyatakan bahwa:

1. Penawaran yang disampaikan akan tetap berlaku sejak Pembukaan Dokumen Penawaran sampai dengan selesainya masa berlakunya Jaminan Penawaran; dan/atau 2. Dalam hal Nama Penyedia Jasa menjadi Pemenang dan ditunjuk menjadi Penyedia Jasa untuk melaksanakan Pekerjaan, maka Nama Penyedia Jasa tidak akan mengundurkan diri.

Jika Nama Penyedia Barang/Jasa :

1. Menarik kembali Penawaran yang telah disampaikan sebelum selesainya jangka waktu masa berlakunya Jaminan Penawaran; dan/atau

2. Mengundurkan diri seandainya menjadi Pemenang dan ditunjuk menjadi Penyedia Barang/Jasa untuk melaksanakan Pekerjaan;

maka Nama Penyedia Jasa bersedia diberikan Sanksi berupa:

1. Jaminan Penawaran dari Nama Penyedia Jasa disita dan menjadi hak Penerima/Pemegang Jaminan Penawaran untuk dicairkan; dan

2. Nama Penyedia Jasa dimasukan dalam Daftar Hitam di PT Jasamarga Tollroad Maintenance selama 2 (dua) tahun; dan

3. Nama Penyedia Jasa tidak boleh mengikuti Pengadaan Barang/Jasa di PT Jasamarga Tollroad Maintenance untuk 2 (dua) tahun berikutnya.

Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanpa tekanan dari Pihak manapun untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Lokasi, Tanggal-Bulan-Tahun Nama Penyedia Jasa

meterai Rp.10.000,- tanggal

tanda tangan & cap Penyedia Jasa Nama Pemimpin Utama atau Pemimpin yang Diberi Kuasa

Jabatan

Lampiran Dokumen Administrasi (3)

KOP DAN NAMA PENYEDIA JASA

(26)

SURAT PERNYATAAN

KESANGGUPAN BEKERJA SAMA DENGAN USAHA KECIL/KOPERASI KECIL

Yang bertandatangan di bawah ini :

1. Nama : Nama Pemimpin Utama/Pemimpin yang diberi Kuasa

2. Jabatan : Jabatan

3. Bertindak : Nama Penyedia Jasa untuk dan atas nama

4. Alamat : Alamat Penyedia Jasa 5. Nomor Telepon : Nomor Telepon 6. Nomor Fax. : Nomor Fax

Menyatakan kesanggupan untuk bekerja sama dengan Usaha Kecil/Koperasi Kecil sesuai ketentuan dalam Dokumen Kontrak jika Nama Penyedia Jasa ditunjuk menjadi Penyedia Barang/Jasa untuk melaksanakan Pengadaan Jasa Pemborongan Pekerjaan ...

Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanpa tekanan dari Pihak manapun untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Lokasi, Tanggal-Bulan-Tahun Nama Penyedia Jasa

meterai Rp.10.000,- tanggal

tanda tangan & cap Penyedia Barang/Jasa Nama Pemimpin Utama atau Pemimpin yang Diberi Kuasa

Jabatan

Lampiran Dokumen Administrasi (4)

KOP DAN NAMA PENYEDIA JASA

(27)

SURAT PERNYATAAN

KEBENARAN DATA DALAM DOKUMEN PENAWARAN Nomor :

Tanggal : Yang bertandatangan di bawah ini :

1. Nama : (Nama Pemimpin Utama/Pemimpin yang diberi

Kuasa)

2. Jabatan : (Jabatan)

3. Bertindak : (Nama Penyedia Jasa)

untuk dan atas nama

4. Alamat : (Alamat Penyedia Jasa)

5. Nomor Telepon : (Nomor Telepon Penyedia Jasa)

6. Nomor Fax. : (Nomor Fax Penyedia Jasa)

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa semua data yang disampaikan dalam Dokumen

Penawaran Pengadaan Jasa Pemborongan Pekerjaan

..., adalah BENAR.

Jika dikemudian hari ditemukan penipuan/pemalsuan atas data-data yang disampaikan tersebut, maka (Nama Penyedia Jasa) dan Saya yang bertindak untuk dan atas nama (Nama Penyedia Jasa) bersedia dikenakan Sanksi berupa :

1) Peserta langsung dinyatakan gugur; dan

2) Jaminan Penawaran disita dan menjadi hak Pengguna Jasa; dan

3) Peserta dimasukkan dalam Daftar Hitam di lingkungan PT Jasamarga Tollroad Maintenance sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun; dan

4) Peserta tidak boleh mengikuti Pengadaan Barang/Jasa di lingkungan PT Jasamarga Tollroad Maintenance untuk 2 (dua) tahun berikutnya; dan

5) Peserta diancam/dapat dituntut secara perdata dan pidana sesuai peraturan perundang- undangan yang berlaku.

Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanpa tekanan dari Pihak manapun untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Lokasi, Tanggal-Bulan-Tahun Nama Penyedia Jasa

meterai Rp.10.000,- tanggal

tanda tangan & cap Penyedia Jasa Nama Pemimpin Utama atau Pemimpin yang Diberi Kuasa

Jabatan

Lampiran Dokumen Administrasi (5)

KOP DAN NAMA PENYEDIA JASA

(28)

Fotocopy

Jaminan Penawaran

Lampiran Dokumen Administrasi (6)

(29)

SURAT PERNYATAAN

PERSETUJUAN MENCAIRKAN UANG RETENSI

Yang bertandatangan di bawah ini :

1. Nama : Nama Pemimpin Utama/Pemimpin yang diberi Kuasa

2. Jabatan : Jabatan

3. Bertindak : Nama Penyedia Barang/Jasa

untuk dan atas nama

4. Alamat : Alamat Penyedia Barang/Jasa

5. Nomor Telepon : Nomor Telepon

6. Nomor Fax. : Nomor Fax

Menyatakan menyetujui dan memberikan Kuasa kepada PT Jasamarga Tollroad Maintenance selaku Pengguna Jasa Pemborongan Pekerjaan ……….

untuk mencairkan Uang Retensi guna penyelesaian perbaikan selama masa pemeliharaan apabila terbukti bahwa pelaksanaan pekerjaan masa pemeliharaan tidak sesuai dengan ketentuan dalam Dokumen Kontrak termasuk keterlambatan dalam menyelesaikan pekerjaan.

Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanpa tekanan dari Pihak manapun untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Lokasi, Tanggal-Bulan-Tahun

Nama Penyedia Barang/Jasa

meterai Rp.10.000,- tanggal

tanda tangan & cap Penyedia Barang/Jasa

Nama Pemimpin Utama atau Pemimpin yang Diberi Kuasa

Jabatan

Lampiran Dokumen Administrasi (7)

(30)

STRUKTUR ORGANISASI

JASA PEMBORONGAN PEKERJAAN ...

(TAHAP PELAKSANAAN PEKERJAAN)

 Kepala Pelaksana (General Superintendent)

 Wakil Kepala Pelaksana (Deputy General Superintendent)

 Ahli K3 Konstruksi

 Personil/Tenaga Ahli dengan Jabatan sebagai Engineer lainnya ditentukan sendiri oleh Penyedia Jasa sesuai keperluan.

Lokasi, Tanggal-Bulan-Tahun Penyedia Jasa

tanda tangan & cap Penyedia Jasa Nama Pemimpin Utama atau Pemimpin yang Diberi Kuasa

Jabatan ORGANISASI LAPANGAN

PELAKSANA KONTRAK PIMPINAN (DIREKSI)

KANTOR PUSAT

Lampiran Dokumen Teknis (1)

(31)

STRUKTUR ORGANISASI

JASA PEMBORONGAN PEKERJAAN ...

(TAHAP PEMELIHARAAN)

Lokasi, Tanggal-Bulan-Tahun Penyedia Jasa

tanda tangan & cap Penyedia Jasa Nama Pemimpin Utama atau Pemimpin yang Diberi Kuasa

Jabatan ORGANISASI LAPANGAN

PELAKSANA KONTRAK PIMPINAN (DIREKSI)

KANTOR PUSAT

Lampiran Dokumen Teknis (2)

(32)

JADWAL RENCANA KERJA

JASA PEMBORONGAN PEKERJAAN ...

Lokasi, Tanggal-Bulan-Tahun Penyedia Jasa

tanda tangan & cap Penyedia Jasa Nama Pemimpin Utama atau Pemimpin yang Diberi Kuasa

Jabatan

Lampiran Dokumen Teknis (3.a)

(33)

JADWAL PERALATAN

JASA PEMBORONGAN PEKERJAAN ...

Lokasi, Tanggal-Bulan-Tahun Penyedia Jasa

tanda tangan & cap Penyedia Jasa Nama Pemimpin Utama atau Pemimpin yang Diberi Kuasa

Jabatan

Lampiran Dokumen Teknis (3.b)

(34)

JADWAL MATERIAL

JASA PEMBORONGAN PEKERJAAN ...

Lokasi, Tanggal-Bulan-Tahun Penyedia Jasa

tanda tangan & cap Penyedia Jasa Nama Pemimpin Utama atau Pemimpin yang Diberi Kuasa

Jabatan

Lampiran Dokumen Teknis (3.c)

(35)

JADWAL RENCANA KERJA

JASA PEMBORONGAN PEKERJAAN ...

(TAHAP PEMELIHARAAN)

Lokasi, Tanggal-Bulan-Tahun Penyedia Jasa

tanda tangan & cap Penyedia Jasa Nama Pemimpin Utama atau Pemimpin yang Diberi Kuasa

Jabatan

Lampiran Dokumen Teknis (3d)

(36)

SURAT PENYATAAN KEPEMILIKAN ALAT

JASA PEMBORONGAN PEKERJAAN ...

No Jenis Peralatan

Merk Dan Tipe

Jumlah Peralatan

Kapasitas Produksi

Tahun Pembuatan

Peralatan

Status Kepemilikan

Peralatan

Data Dukung Kepemilkan

Alat

Lokasi Alat Saat

ini

Jarak Lokasi Alat Ke Lokasi Pekerjaan Milik

Sendiri/Sewa KM

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

... ...

Dst

1. Daftar peralatan tersebut di atas merupakan bagian dari Penawaran,

2. Kami menyadari dan berkewajiban menerima adanya Hak dari Panitia Pengadaan untuk mengunjungi Lokasi Alat dan memeriksa kondisi Alat dimaksud.

3. Jika pada salah satu Jenis Peralatan tidak melampirkan Lampiran Data Dukung (Milik Sendiri/Sewa) atau lampiran Data Dukung tidak sesuai dengan Data Dukung Kepemilikan Alat, maka tidak akan dinilai.

Lokasi, Tanggal-Bulan-Tahun Penyedia Jasa

Materai Rp.10.000,- Tanggal

tanda tangan & cap Penyedia Jasa Nama Pemimpin Utama atau Pemimpin yang Diberi Kuasa

Jabatan

Lampiran Dokumen Teknis (4)

(37)

DAFTAR PERSONIL/TENAGA AHLI INTI

JASA PEMBORONGAN PEKERJAAN ...

No

Nama Lengkap

dengan Gelar

Kelahiran PENDIDIKAN FORMAL SERTIFIKASI KEAHLIAN PENGALAMAN

KERJA Rencana Jabatan

dalam Pekerjaan

Ini Tgl/Bln/Thn Program

Studi

Perguruan Tinggi/Sekolah

Tahun Lulus

Badan Sertifikasi

Asosiasi (BSA)

Kualifikasi Keahlian

Tanggal Masa Berlaku

Jumlah Tahun

Jabatan Terakhir 1

2 3 Dst Dst

Personil/Tenaga Ahli Inti tersebut di atas merupakan bagian dari Penawaran, dan mengikat pada saat Mobilisasi/Penugasan di Lokasi Pekerjaan jika ditunjuk sebagai Pemenang.

Keterangan :

 Kepala Pelaksana (General Superintendent)

 Wakil Kepala Pelaksana (Deputy General Superintendent)

 Ahli K3 Konstruksi

 Personil/Tenaga Ahli dengan Jabatan sebagai Engineer lainnya ditentukan sendiri oleh Penyedia Jasa sesuai keperluan.

Lokasi, Tanggal-Bulan-Tahun Penyedia Jasa

tanda tangan & cap Penyedia Jasa Nama Pemimpin Utama atau Pemimpin yang Diberi Kuasa

Jabatan

Lampiran Dokumen Teknis (5.1)

Referensi

Dokumen terkait

A : Besaran koefisien komponen kontrak mata pembayaran untuk pekerjaan dapat dari perhitungan yang dilakukan berdasarkan Analisa Harga Satuan Pekerjaan dalam

1) Jika harga penawaran setelah evaluasi terhadap Analisis Harga Satuan pekerjaan utama, rekapitulasi Daftar Kuantitas dan Harga, perbandingan dengan rincian HPS, dan klarifikasi

c). Evaluasi terhadap adanya harga satuan timpang dilakukan dengan meneliti harga satuan penawaran yang lebih besar 110% dari harga satuan HPS, apabila penawar dapat

(4) Kontrak Harga Satuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b merupakan kontrak Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya dengan harga satuan yang tetap

(4) Kontrak Harga Satuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b merupakan kontrak Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya dengan harga satuan yang tetap

(4) Kontrak Harga Satuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b merupakan kontrak Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya dengan harga satuan yang tetap untuk

(b) Evaluasi kewajaran harga. 1) Jika harga penawaran setelah evaluasi terhadap Analisis Harga Satuan pekerjaan utama, rekapitulasi Daftar Kuantitas dan Harga, perbandingan

2 Dasar Pembayaran Kuantitas pasangan batu dengan mortar, ditentukan seperti yang disyaratkan di atas akan dibayar berdasarkan Harga Kontrak per satuan pengukuran untuk mata pembayaran