• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISA RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "ANALISA RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISA RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI

BURSA EFEK INDONESIA

SKRIPSI

Diajukan oleh : Zulfa Rizkiana 0513010358/FE/EA

Kepada

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR

(2)

ANALISA RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI

BURSA EFEK INDONESIA

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Jurusan Akuntansi

Diajukan oleh : Zulfa Rizkiana 0513010358/FE/EA

Kepada

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR

2010

(3)

SKRIPSI

ANALISA RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI

BURSA EFEK INDONESIA

yang diajukan Zulfa Rizkiana 0513010358/FE/EA

disetujui untuk Ujian Lisan oleh

Pembimbing Utama

Dra. Ec. Harymami. MM Tanggal : ………..

Mengetahui

Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran”

Jawa Timur

(4)

 

SKRIPSI

ANALISA RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI

BURSA EFEK INDONESIA Disusun Oleh :

Zulfa Rizkiana 0513010358/FE/EA

telah dipertahankan dihadapan dan diterima oleh Tim Penguji Skripsi Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi

Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur pada tanggal 03 September 2010

Pembimbing Utama Tim Penguji : Ketua

Dra. Ec. Harymami, MM Dra. Ec. Sri Hastuti, MSi Sekretaris

Dra. Ec. Harymami, MM Anggota

Dra. Ec. Sari A. MAks

Mengetahui

Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

(5)

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala

berkah, rahmat, dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi

dengan judul “ANALISA RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI

PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA”.

Skripsi ini disusun sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar

Sarjana Ekonomi (S-1) Jurusan Akuntansi pada Fakultas Ekonomi Universitas

Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.

Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam menyusun

skripsi ini, karena keterbatasan kemampuan dan pengetahuan. Oleh karena itu

penulis sadar bahwa skripsi ini dapat terselesaikan berkat bantuan dan dorongan

dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis ingin menyampaikan rasa terima

kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ir. Teguh Sudarto, MP, selaku Rektor Universitas

Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.

2. Bapak Dr. Dhani Ichsannuddin Nur, SE, MM, selaku Dekan Fakultas

Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.

3. Ibu Dr. Sri Trisnaningsih, SE, MSi, selaku Ketua Progdi Akuntansi Fakultas

(6)

ii 

4. Ibu Dra. Ec. Harymami, MM, selaku Dosen Pembimbing penulis di Jurusan

Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran”

Jawa Timur.

5. Bapak Drs. Ec. Syafi’i, MM, Ak, selaku Dosen Wali penulis di Jurusan

Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran”

Jawa Timur.

6. Bapak, Ibu dosen dan staf pengajar Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi

Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.

7. Ibu, Bapak, Kakak, dan seluruh keluarga besarku yang selalu memberikan

doa, dukungan, perhatian dan pengorbanan yang begitu besar. Terima kasih

untuk semuanya.

8. Teman-teman seperjuangan yang telah membantu dalam penyusunan skripsi

ini yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

Semoga Allah SWT melimpahkan berkah dan karunia-Nya kepada semua

pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Dalam penulisan skripsi ini penulis menyadari masih banyak

kekurangan-kekurangan, tetapi penulis berharap semoga hasilnya dapat bermanfaat bagi

pihak-pihak yang berkepentingan.

Surabaya, Juli 2010

(7)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i

DAFTAR ISI iii

DAFTAR TABEL viii

DAFTAR GAMBAR x

DAFTAR LAMPIRAN xi

ABSTRAKSI xii

BAB I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang 1

1.2. Perumusan Masalah 5

1.3. Tujuan Penelitian 5

1.4. Manfaat Penelitian 5

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Hasil Penelitian Terdahulu 7

2.2. Landasan Teori 11

2.2.1. Bank 11

2.2.1.1. Pengertian Bank 11

2.2.1.2. Fungsi Bank 12

2.2.1.3. Jenis Bank 13

(8)

iv 

 

2.2.2.1. Pengertian Laporan Keuangan 14

2.2.2.2. Tujuan Pembuatan Laporan Keuangan 15

2.2.2.3. Pemakai Laporan Keuangan 16

2.2.2.4. Jenis-jenis Laporan Keuangan 17

2.2.2.5. Karakteristik Laporan Keuangan 19

2.2.3. Analisis Laporan Keuangan 20

2.2.3.1. Pengertian Analisis Laporan Keuangan 20

2.2.3.2. Teknik Analisis Laporan Keuangan 21

2.2.4. Analisis Rasio Keuangan 22

2.2.4.1. Pengertian Analisis Rasio Keuangan 22

2.2.4.2. Keunggulan Analisis Rasio Keuangan 23

2.2.4.3. Keterbatasan Analisis Laporan Keuangan 23

2.2.4.4. Jenis-jenis Analisis Rasio Keuangan Bank 24

2.2.5. Laba 26

2.2.5.1. Pengertian Laba 26

2.2.5.2. Relevansi Konsep Laba 27

2.2.5.3. Perubahan Laba 27

2.2.5.4.Hubungan Laporan Keuangan dengan Prediksi Laba 28

2.2.5.5. Hubungan Rasio Likuiditas terhadap Laba 31

2.2.5.6. Hubungan Rasio Solvabilitas terhadap Laba 31

2.2.5.7. Hubungan Rasio Rentabilitas terhadap Laba 32

2.3. Kerangka Pikir 32

(9)

BAB III. METODE PENELITIAN

3.1. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel 36

3.1.1. Definisi Operasioanal 36

3.1.2. Pengukuran Variabel 40

3.2. Teknik Penentuan Sampel 43

3.2.1. Populasi 43

3.2.2. Sampel 43

3.3. Teknik Pengumpulan Data 45

3.3.1. Jenis Data 45

3.3.2. Sumber Data 45

3.3.3. Pengumpulan Data 45

3.4. Teknik Analisis dan Uji Hipotesis 45

3.4.1. Teknik Analisis 45

3.4.2. Uji Kualitas Data 46

3.4.2.1. Uji Normalitas 46

3.4.3. Uji Asumsi Klasik 46

3.4.4. Uji Hipotesis 48

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Deskripsi Obyek Penelitian 51

4.1.1. Deskripsi Bank Umum yang go public 51

(10)

vi 

4.3. Analisis dan Pengujian Hipotesis 77

4.3.1. Uji Kualitas Data 77

4.3.1.1. Uji Normalitas 77

4.3.1.2. Uji Normalitas – Setelah Transformasi Data 78

4.3.2. Uji Asumsi Klasik 78

4.3.2.1. Uji Multikolinieritas 78

(11)

4.3.2.3. Uji Multikolinieritas – lterasi 3 81

4.3.2.4. Uji Multikolinieritas – lterasi 4 82

4.3.2.5. Uji Multikolinieritas – lterasi 5 83

4.3.2.6. Uji Multikolinieritas – lterasi 6 84

4.3.2.7. Uji Multikolinieritas – lterasi 7 85

4.3.2.8. Uji Multikolinieritas – lterasi 8 86

4.3.2.9. Uji Autokorelasi 86

4.3.2.10.Uji Heteroskedastisitas 87

4.3.3. Analisis Regresi Linier Berganda 88

4.3.4. Analisis Uji Hipotesis 92

4.3.4.1. Uji F 92

4.3.4.2. Uji t 93

4.4. Pembahasan Hasil Penelitian 95

4.5. Perbedaan Hasil Penelitian Sekarang dengan Penelitian Terdahulu 98

4.6. Keterbatasan Penelitian 102

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan 104

5.2. Saran 104

(12)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.3.Kerangka Pikir 34

(13)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.4.3.b. Daerah Distribusi Keputusan Autokorelasi 47

Tabel 4.2.1. Data Quick Ratio Tahun 2005-2007 64

Tabel 4.2.2. Data Investing Policy Ratio Tahun 2005-2007 65

Tabel 4.2.3. Data Banking Ratio Tahun 2005-2007 66

Tabel 4.2.4. Data Assets to Loan Ratio Tahun 2005-2007 66

Tabel 4.2.5. Data Cash Ratio Tahun 2005-2007 67

Tabel 4.2.6. Data Loan to Deposit Ratio Tahun 2005-2007 68

Tabel 4.2.7. Data Primary Ratio Tahun 2005-2007 69

Tabel 4.2.8. Data Risk Assets Ratio Tahun 2005-2007 70

Tabel 4.2.9. Data Capital Adequacy Ratio 2 Tahun 2005-2007 70

Tabel 4.2.10. Data Capital Adequacy Ratio 3 Tahun 2005-2007 71

Tabel 4.2.11. Data Gross Profit Margin Tahun 2005-2007 72

Tabel 4.2.12. Data Return On Equity Tahun 2005-2007 73

Tabel 4.2.13. Data Gross Yield on Total Assets Tahun 2005-2007 73

Tabel 4.2.14. Data Rate Return on Loans Tahun 2005-2007 74

Tabel 4.2.15. Data Leverage Multiplier Tahun 2005-2007 75

Tabel 4.2.16. Data Perubahan LabaTahun 2005-2007 76

Tabel 4.3.1.1. Uji Normalitas 77

Tabel 4.3.1.2. Uji Normalitas – Setelah Transformasi Data 78

(14)

ix 

Tabel 4.3.2.3. Uji Multikolinieritas – lterasi 3 (hapus X7) 81

Tabel 4.3.2.4. Uji Multikolinieritas – lterasi 4 (hapus X10) 82

Tabel 4.3.2.5. Uji Multikolinieritas – lterasi 5 (hapus X4) 83

Tabel 4.3.2.6. Uji Multikolinieritas – lterasi 6 (hapus X15) 84

Tabel 4.3.2.7. Uji Multikolinieritas – lterasi 7 (hapus X14) 85

Tabel 4.3.2.8. Uji Multikolinieritas – lterasi 8 (hapus X11) 86

Tabel 4.3.2.9. Uji Autokorelasi 87

Tabel 4.3.2.10. Uji Heteroskedastisitas 88

Tabel 4.3.3.1. Uji Regresi Linear Berganda 89

Tabel 4.3.3.2 : Uji Koefisien Determinasi 91

Tabel 4.3.4.1 : Hasil Uji F 92

Tabel 4.3.4.2 : Hasil Uji t 93

(15)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Uji Normalitas

Lampiran 2. Data Perhitungan Rasio Keuangan.

Lampiran 3. Tabel Pengujian Nilai F.

Lampiran 4. Tabel Pengujian Nilai t.

Lampiran 5. Tabel Durbin-Watson.

(16)

ANALISA RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI

BURSA EFEK INDONESIA

Oleh : Zulfa Rizkiana

Abstraksi

Informasi tentang posisi keuangan perusahaan, kinerja perusahaan, aliran kas perusahaan, dan informasi lain yang berkaitan dengan laporan keuangan dapat diperoleh dari laporan keuangan perusahaan. Untuk memahami informasi tentang laporan keuangan, analisis terhadap laporan keuangan sangat dibutuhkan. Analisis laporan keuangan meliputi perhitungan dan interpretasi rasio keuangan. Informasi keuangan menjadi berarti apabila bisa digunakan sebagai alat prediksi bagi pemakainya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi pengaruh rasio-rasio keuangan secara simultan dan parsial dalam memprediksi perubahan laba pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI dari tahun 2004-2007. Ada 15 rasio keuangan yang digunakan yaitu, Quick Ratio (QR), Investing Policy Ratio (IPR), Banking Ratio (BR), Assets to Loan Ratio (ALR), Cash Ratio (CR), Loan to Deposit Ratio (LDR), Primary Ratio (PR), Risk Assets Ratio (RAR), Capital Adequacy Ratio 2 (CAR 2), Capital Adequacy Ratio 3 (CAR 3), Gross Profit Margin (GPM), Return on Equity (ROE), Gross Yield on Total Assets (GYTA), Rate Return on Loans (RRL), Leverage Multiplier (LM). Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda.

Hasil analisis menunjukkan bahwa model regresi cocok dan mampu menjelaskan variabel Perubahan Laba (Y), dimana pengaruhnya sebesar 55,3% sedang sisanya dijelaskan oleh variabel lain selain Quick Ratio, Investing Policy Ratio, Banking Ratio, Cash Ratio, Risk Assets Ratio, Capital Adequacy Ratio2, Return On Equity, dan Gross Yield on Total Assets. Sedangkan pengujian secara individual, variabel Return on Equity dan Gross Yield on Total Assets berpengaruh secara signifikan terhadap variabel Perubahan Laba (Y).

Keywords : rasio keuangan, regresi linier berganda.

(17)

 

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Di sebuah negara, pembangunan menjadi salah satu faktor penting

untuk menunjang kesejahteraan rakyat. Dengan pembangunan ini,

kemakmuran yang adil dan merata dapat diwujudkan dan tentu saja

pembangunan tidak akan terlepas dari adanya sumber dana. Disini peran

lembaga perbankan sangat diperlukan.

Fungsi bank diantaranya sebagai perantara (financial intermediary) antara pihak yang kelebihan dana (surplus unit) dengan pihak yang memerlukan dana (defisit unit) serta sebagai lembaga yang berfungsi untuk memperlancar lalu lintas pembayaran. Bank dalam UU No. 7 Tahun 1992

yang kemudian disempurnakan menjadi UU No. 10 Tahun 1998 mempunyai

arti yaitu badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam

bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk

kredit dan atau bentuk-bentuk lain dalam rangka meningkatkan taraf hidup

rakyat banyak.

Industri perbankan di Indonesia telah mengalami pasang surut dan

mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Krisis perbankan yang terjadi

pada tahun 1997 telah menghadapi sejumlah permasalahan mendasar.

Masalah tersebut meliputi buruknya manajemen risiko, tingginya kredit

(18)

 

serta adanya pinjaman luar negeri sektor swasta dalam jumlah besar. Sistem

perbankan yang rentan berpengaruh terhadap kinerja bank, banyak debitur

yang tidak mampu membayar yang akhirnya dikategorikan sebagai kredit

macet. Puncaknya pada saat Indonesia mengalami krisis moneter 1997,

beberapa bank mengalami kesulitan likuiditas yang mengharuskan Bank

Indonesia sebagai otoritas perbankan untuk melikuidasinya. Pada kondisi

sekarang, perbankan di Indonesia dihadapkan pada situasi krisis keuangan

global. Krisis tersebut mempengaruhi kondisi perekonomian Indonesia,

namun pengaruhnya belum terlalu signifikan khususnya di sektor perbankan

(Hamonangan dan Siregar, 2009).

Pada beberapa tahun terakhir, perolehan laba di sejumlah bank

mengalami fluktuasi yang dapat disebabkan oleh banyak hal. Laba setiap

tahun dapat mengalami kenaikan atau penurunan baik dalam jumlah besar

maupun kecil. Dengan kondisi yang berubah-ubah, lembaga perbankan

memperoleh tantangan dalam mengelola bisnisnya agar dapat bertahan.

Berkaitan dengan kesinambungan dan stabilitas bisnis perbankan, laba

menjadi faktor penting. Laba merupakan elemen yang paling menjadi

perhatian pemakai karena angka laba diharapkan cukup kaya untuk

merepresentasi kinerja perusahaan secara keseluruhan. Dengan tingkat laba

yang memadai, menjamin pendapatan untuk para kreditor dan pemegang

saham. Semakin besar tingkat laba, maka akan menambah kepercayaan

(19)

 

Salah satu tujuan bank adalah memperoleh profitabilitas yang

nantinya akan dipergunakan untuk membiayai segala kegiatan operasional

dan aktivitas perbankan yang dilakukan. Dengan adanya profitabilitas

tersebut, bank akan dapat berkembang dan bertahan sampai kegiatan dimasa

yang akan datang. Mengukur tingkat profitabilitas merupakan salah satu

cara yang digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen bank dalam

mengelola modal yang tersedia untuk mendapatkan laba bersih. Laba

merupakan salah satu informasi potensial yang terkandung di dalam laporan

keuangan dan informasi yang sangat penting bagi pihak internal maupun

eksternal perbankan.

Sebelum menanamkan modalnya, para investor membutuhkan laporan

keuangan guna menilai kinerja perbankan, yang selanjutnya dipergunakan

untuk pengambilan keputusan investasi.

Informasi tentang posisi keuangan perusahaan, kinerja perusahaan,

aliran kas perusahaan, dan informasi lain yang berkaitan dengan laporan

keuangan dapat diperoleh dari laporan keuangan perusahaan. Untuk

memahami informasi tentang laporan keuangan, analisis terhadap laporan

keuangan sangat dibutuhkan. Analisis laporan keuangan meliputi

perhitungan dan interpretasi rasio keuangan (Zainuddin dan Hartono, 1999)

Analisa rasio merupakan salah satu cara pemrosesan dan

penginterprestasikan informasi akuntansi, yang dinyatakan dalam artian

relatif maupun absolut untuk menjelaskan hubungan tertentu antara angka

(20)

 

rasio, dapat disajikan kondisi keuangan, kesehatan, dan prestasi usaha yang

dalam hal ini sebuah bank. Analisis ini sangat diperlukan bagi penilaian

prestasi usaha yang telah dilakukan oleh sebuah bank, terutama bagi

manajemen penyusun kebijaksanaan strategi bank.

Kondisi keuangan dan kemampuan bank dalam menghasilkan laba

dapat dipandang dari berbagai aspek yaitu likuiditas, kualitas aktiva,

solvabilitas, dan rentabilitas (Widodo, 2001). Likuiditas merupakan

kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajibannya yang harus segera

dipenuhi. Jika likuiditas ini bermasalah, kepercayaan masyarakat akan

menurun khususnya para nasabah bank yang bersangkutan. Solvabilitas atau

struktur modal merupakan komposisi utang dan equitas, yang mempunyai

arti kemampuan jangka panjang perusahaan untuk melunasi kewajiban

jangka panjang sedangkan rentabilitas adalah kemampuan suatu perusahaan

untuk menghasilkan laba selama periode tertentu.

Aspek-aspek tersebut dapat dianalisis melalui rasio-rasio keuangan.

Hasil dari perhitungan rasio tersebut apakah dapat dipergunakan untuk

memprediksi perubahan laba untuk sejumlah bank.

Dari uraian di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian

dengan judul Analisa Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Perubahan Laba

(21)

 

1.2. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan batasan masalah di atas, maka

perumusan masalah penelitian ini adalah:

1. Apakah rasio-rasio keuangan secara simultan mempunyai pengaruh

yang signifikan dalam memprediksi perubahan laba pada perusahaan

perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia?

2. Apakah rasio-rasio keuangan secara parsial mempunyai pengaruh yang

signifikan dalam memprediksi perubahan laba pada perusahaan

perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia?

1.3. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui signifikansi pengaruh rasio-rasio keuangan secara

simultan dalam memprediksi perubahan laba pada perusahaan

perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

2. Untuk mengetahui signifikansi pengaruh rasio-rasio keuangan secara

parsial dalam memprediksi perubahan laba pada perusahaan perbankan

yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1.4. Manfaat Penelitian 1. Bagi Investor

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk pertimbangan

pengambilan keputusan investasi bagi pihak-pihak yang

(22)

 

2. Bagi Penulis

Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan dan pengetahuan

dalam bidang perbankan khususnya mengenai rasio keuangan

perbankan.

3. Bagi Universitas

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk penelitian selanjutnya

dan sebagai referensi dalam mempelajari masalah yang berkaitan

Referensi

Dokumen terkait

Oleh karena itu, metode yang sebaiknya diterapkan oleh perusahaan adalah metode Genetic Algorithm, karena dibandingkan 2 alternatif metode penyeimbangan lainnya,

Nilai tengah kerapatan kayu yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari data nilai kerapatan kayu pada beberapa tipe penutupan lahan yang telah diukur dan

Sebab bukan tidak mungkin, pembukaan Bank Syariah/Bank Islam yang dilakukan oleh bank Konvensional yang ada hanya didasarkan pada pertimbangan bisnis semata, misalnya mereka

Pengaruh Paclobutrazol terhadap Karakteristik Fisiologis dan Hasil Kacang Tanah ( Arachis hypogaea L. ) Varietas Sima dan Kelinci. (Dibimbing oleh

Tugas akhir dengan judul : ”STUDI PENGARUH SAMBARAN PETIR TERHADAP KONTINUITAS PENYALURAN TENAGA LISTRIK PADA SISTEM TRANSMISI 150 KV PURWOREJO- WATES”, disetujui dan disahkan

Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk memperoleh informasi terkait pengaruh bionutrien AMA 2 dan bionutrien PBAG 2 dengan penambahan ion logam yang sama

Untuk menetapkan dominansi atau tingkat penguasaan seluruh jenis dalam tegakan pada penelitian ini dengan menggunakan Indeks Nilai Penting (INP) yang merupakan

[r]