• Tidak ada hasil yang ditemukan

audit siklus perolehan dan pembayaran (2)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "audit siklus perolehan dan pembayaran (2)"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

NAMA : NOVIA NURHIDAYAT NIM : 2014017122 KEASL : 4A4 AKUNTANSI

MATKUL: AUDITING II

AUDIT ATAS SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN

Siklus perolehan dan pembayaran terdapat dua golongan transaksi : 1. perolehan barang dan jasa

2. pengeluaran kas untuk perolehan tersebut. Retur pembelian dan pengurangan harga juga merupakan satu golongan transaksi.

Empat fungsi usaha pada siklus perolehan dan pembayaran yaitu : i. Pemrosesan oerder pembelian.

Dokumen dan catatan yang termasuk merupakan permintaan pembelian, dan order pembelian. Otorisasi yang memadai untuk perolehan merupakan bagian utama dari fungsi ini sebab otorisasi akan menjamin bahwa setiap barang dan jasa memang sesuai dengan kepentingan perusahaan.

ii. Penerimaan barang dan jasa

Dokumen yang terlibat dalam laporan penerimaan barang yang berisi tentang barang saat diterima, tanggal penerimaan, dll. Biasanya dilakukan oleh bagian penerimaan sebagai bukti bahwa barang sudah diterima dan diperiksa. Rangkapan laporan penerimaan barang dikirim ke bagian hutang usaha dan gudang. Untuk mencegah pencurian biasanya diawasi secara fisik iii. Pengakuan kewajiban

Dokumen yang terlibat adalah jurnal perolehan, laporan ikhtisar perolehan yang berisi perolehan untuk satu periode. Faktur pemasok berisi informasi tentang jumlah barang, harga, biaya angkut. Nota debet, voucher, berkas induk hutang usaha, neraca saldo utang usaha, laporan pemasok. Pencatatan kewajiban biasanya ditangguhkan sampai barang atau faktur diterima. Bagian hutang usaha bertanggung jawab memverifikasi kelayakan setiap perolehan, iv. Pemrosesan dan pencatatan kas

(2)

PENGUJIAN PENGENDALIAN ATAS PENGUJIAN SUBSTANTIF

Pengujian atas pengendalian dan pengujian substantif terbagi dalam dua area besar : Verifikasi perolehan

Perolehan yang dicatat terdiri

1. untuk barang dan jasa yang di terima,

2. sesuai dengan kepentingan teknik klien (keberadaan atau keterjadian).

3. Kelengkapan dilakukan dengan melakukan pengujian terhadap pengendalian intern yang efektif karena audit atas saldo hutang usaha membutuhkan waktu yang lama

4. Keakuratan Luas pengujian terinci atas banyak akun neraca dan beban akan tergantung pada evaluasi auditor atas efektifitas pengendalian intern melalui evaluasi yang tepat atas transaksi perolehan.Klasifikasi

Verifikasi pengeluaran kas

Format pengujian yang akan dilakukan sama dengan verifikasi perolehan.

Uji petik atribut untuk pengujian atas pengendalian dan pengujian substantif atas transaksi Pendekatannya sama denga yang diterapkan pada pengujian atas transaksi penjualan.

Karakteristik siklus perolehan dan pembayaran kembali modal Terdapat empat karekteristik siklus perolehan dan pembayaran kembali modal sebagai berikut:

1. Relatif sedikit transaksi yang mempengaruhi saldo akun, tetapi setiap transaksi seringkali jumlahnya sangat material.

2. Jika tidak dimasukkan satu transaksi tertentu, mungkin jumlahnya akan material.

3. Terdapat hubungan hukum entitas usaha klien dan pemegang saham, obligasi, atau dokumen – dokumen pemilihan serupa.

4. Terdapat hubungan langsung antara akun bunga dan dividen dengan kewajiban dan ekuitas.

Akun akun yang terdapat dalam siklus perolehan dan pembayaran kembali modal: A. Wesel bayar

B. Kontrak yang masih harus dibayar C. Hutang hipotik

D. Hutang obligasi E. Beban bunga

F. Bunga yang masih harus dibayar G. Kas bank

(3)

Referensi

Dokumen terkait

Adanya otorisasi yang memadai untuk perolehan untuk menjamin bahwa barang dan jasa yang dibeli sesuai dengan kepentingan perusahaan dan mencegah pembelian barang yang

 adanya otorisasi yang memadai untuk perolehan untuk menjamin bahwa barang dan jasa yang dibeli sesuai dengan kepentingan perusahaan dan mencegah pembelian

Audit terhadap pengkreditan atas laba ditahan yang berasal dari laba tahun yang bersangkutan (atau pendebitan yang disebabkan kerugian) dilakukan

Informasi yang diperoleh dari pemahaman pengendalian internal selanjutnya digunakan untuk menilai risiko pengendalian dengan mengkaji pengendalian kunci untuk

Dilakukan dengan memerikasa dokumentasi yang mendasari setiap pengeluaran kas setelah tanggal neraca, memeriksa dokumen yang mendasari setiap tagihan yang

Berikut ini adalah akun-akun utama dalam siklus tersebut: Wesel bayar, Hutang kontrak, Hipotek, Hutang obligasi, Beban bunga, Bunga masih harus dibayar, Kas di bank, Modal saham

Perkiraan-perkiraan utama dalam siklus ini meliputi wesel bayar, utang kontrak, utang hipotik, utang obligasi, beban bunga, bunga masih harus dibayar, kas di bank, modal-saham

untuk akuisisi dan untuk akuisisi dan pengeluaran kas guna pengeluaran kas guna memenuhi tujuan audit yang memenuhi tujuan audit yang berkaitan dengan transaksi berkaitan