• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kajian Elemen Lanskap Sekolah Dasar Di Kota Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Kajian Elemen Lanskap Sekolah Dasar Di Kota Medan"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

KAJIAN ELEMEN LANSKAP SEKOLAH DASAR DI KOTA MEDAN

SKRIPSI

OLEH

SITI RAUZELIA DELANY 100406065

DEPARTEMEN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(2)

KAJIAN ELEMEN LANSKAP SEKOLAH DASAR DI KOTA MEDAN

SKRIPSI

Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

Dalam Departemen Arsitektur

Pada Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara

Oleh

SITI RAUZELIA DELANY 100406065

DEPARTEMEN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(3)

PERNYATAAN

KAJIAN ELEMEN LANSKAP SEKOLAH DASAR DI KOTA MEDAN

SKRIPSI

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam Skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Medan, Juli 2014

(4)

Judul Skripsi : Kajian Elemen Lanskap Sekolah Dasar Di Kota Medan

Nama Mahasiswa : Siti Rauzelia Delany

Nomor Pokok : 100406065

Departemen : Arsitektur

Menyetujui Dosen Pembimbing

Koordinator Skripsi,

Dr. Ir. Dwira Nirfalini Aulia, M.Sc

Ketua Program Studi,

Ir. N. Vinky Rahman, MT

Tanggal Lulus:

(5)

Telah diuji pada Tanggal :

Panitia Penguji Skripsi

Ketua Komisi Penguji : Penguji I Anggota Komisi Penguji : 1. Penguji II

(6)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Allah SWT atas segala berkat dan karunia-Nya

penulis dimampukan untuk menyelesaikan skripsi ini sebagai syarat untuk

memperoleh gelar Sarjana Teknik Arsitektur pada Universitas Sumatera Utara

(USU) Medan.

Penulis juga ingin menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada :

1. Ibu Wahyuni Zahrah, S.T, M.S, selaku Dosen Pembimbing yang telah

membantu memberikan petunjuk dan pengarahan dalam penulisan skripsi ini.

2. Bapak Dr.Ir. Nelson M. Siahaan, Dipl.TP., M.Arch, selaku Dosen Penguji I

dan Bapak Hajar Suwantoro, S.T, M.T, selaku Dosen Penguji II yang telah

memberikan kritik dan saran dalam penulisan skripsi ini.

3. Bapak Ir. N. Vinky Rahman, M.T, selaku Ketua Departemen Arsitektur dan

Bapak Ir. Rudolf Sitorus, M.LA, selaku Sekretaris Departemen Arsitektur,

Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara.

4. Bapak dan Ibu dosen staff pengajar Departemen Arsitektur, Fakultas Teknik,

Universitas Sumatera Utara.

5. Kepala Sekolah SDN 060901 Medan, SD Percobaan Negeri Medan, SD

Harapan 1 Medan dan SD Al-Fityan Medan yang telah memberi kesempatan

kepada penulis untuk melakukan penelitian dan mendapatkan data yang

diperlukan untuk menyelesaikan skripsi ini.

6. Kedua orang tua (+) dan saudara-saudara penulis yang tercinta, yang telah

banyak memberikan semangat, dorongan dan bantuan untuk menyelesaikan

studi dan skripsi penulis di Universitas Sumatera Utara.

7. Rekan-rekan mahasiswa yang telah memberikan motivasi serta dorongan

hingga selesainya skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih jauh dari

sempurna. Penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat

(7)

Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat

yang besar bagi semua pihak.

Medan, Juli 2014

Penulis,

(8)

ABSTRAK

Salah satu lingkungan yang sangat dekat dengan anak adalah lingkungan sekolah yang merupakan tahapan awal pendidikan formal bagi seorang anak dengan usia berkisar antara 6 – 12 tahun. Pada umumnya tingkat sekolah dasar adalah tingkat di mana anak-anak lebih sering beraktifitas di luar ruangan dari pada di dalam ruangan, oleh sebab itu lanskap di sekolah beserta elemennya memiliki peran tersendiri terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi kualitas lansekap yang ada di sekolah dasar. mengidentifikasi aktifitas anak-anak dan elemen lansekap apa saja yang mengakomodasinya dan menghasilkan rekomendasi rancangan lanskap untuk sekolah dasar di Kota Medan. Penelitian di lakukan di empat sekolah dasar favorit di Kota Medan dengan mengumpulkan data primer, dengan cara mengobservasi kualitas lanskap, membuat pemetaan perilaku dan aktifitas anak di halaman dan mewawancarai latar belakang sosial anak, serta mengumpulkan data sekunder. Dari hasil penelitian yang telah di lakukan, jenis-jenis elemen lanskap yang digunakan ialah paving blok dan perkerasan semen dan beberapa pohon-pohon serta tanaman dengan karakternya masing-masing. Aktifitas anak di halaman sekolah di akomodasi oleh elemen paving blok, pohon dan bangku taman yang ada di pinggir halaman dan di depan kelasnya. Rekomendasi yang dapat di berikan untuk halaman di sekolah-sekolah tersebut berupa desain halaman yang sesuai untuk anak dengan menambahkan elemen-elemen yang mendukung tumbuh kembang anak.

Kata kunci : elemen lansekap, sekolah dasar, tumbuh kembang anak, pemetaan perilaku.

ABSTRACT

One of the closest children’s neighborhoods is school environment which is formal education preliminary step of a child among 6-12 years old. Generally, the primary school level is a level that children are more often doing outdoor activity than indoor, therefore school’s landscape and its element has its own role to the child’s growth and development. This research aims to identify the existing landscape quality in primary school; identify children’s activity and which kind of landscape element accommodate and produce landscape design recommendations for primary school in Medan. The research was conducted at four favorite primary schools in Medan by collecting primary data, with observing the landscape quality, make the behavioral mapping and children’s activities in the schoolyard and interviewing children’s social background, as well as collecting the secondary data. From the research result that has been done, the types of landscape elements that used are paving blocks and cement pavement, some trees and plants with its own characters. The children’s activity in the schoolyard has been accommodated by paving blocks, trees, and park benches element that are on the edge of the yard and in front of their classroom. The recommendations which can be given to those schoolyards are schoolyard designs that appropriate for child by adding the elements that support child’s growth and development.

(9)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRAK ... iii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR GAMBAR ... viii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 3

1.3 Tujuan Penelitian ... 3

1.4 Manfaat Penelitian ... 3

1.5 Kerangka Berpikir ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 5

2.1 Perancangan Lansekap ... 5

2.1.1. Definisi Lansekap ... 5

2.1.2. Elemen Lansekap ... 6

2.2 Teori Perkembangan Anak ... 9

2.2.1. Karekteristik Anak Sekolah Dasar ... 11

2.3 Kompetensi Pendidikan Sekolah Dasar ... 13

2.4 Hubungan Desain Lansekap dengan Perkembangan Anak Usia Sekolah Dasar . 14 2.5 Kriteria Desain Lanskap Sekolah Dasar ... 24

2.5.1 Perkembangan Anak yang Sehat... 24

2.5.2 Pembelajaran yang Berkualitas ... 28

2.5.3 Pemenuhan Kebutuhan Komunitas ... 31

2.5.4 Lingkungan yang Berkelanjutan ... 33

(10)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 35

3.1 Jenis Penelitian ... 35

3.2 Variabel dan Metode Pengumpulan Data ... 35

3.2.1. Data Primer ... 35

3.2.2. Data Sekunder ... 38

3.3 Kriteria Kawasan Penelitian ... 38

3.4 Kawasan Penelitian ... 38

3.5 Metoda Analisa Data ... 41

3.6 Kesimpulan ... 42

3.7 Pedoman Wawancara ... 43

BAB IV DESKRIPSI KAWASAN KAJIAN ... 44

4.1 Sekolah Dasar Negeri 060901 Medan ... 44

4.2 Sekolah Dasar Percobaan Negeri Medan ... 47

4.3 Sekolah Dasar Harapan 1 Medan ... 51

4.4 Sekolah Dasar Al-Fityan Medan ... 57

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN ... 63

5.1 Kualitas Elemen Lanskap ... 63

5.1.1 Sekolah Dasar Negeri 060901 Medan ... 63

5.1.2 Sekolah Dasar Percobaan Negeri Medan ... 67

5.1.3 Sekolah Dasar Harapan 1 Medan ... 73

5.1.4 Sekolah Dasar Al-Fityan Medan ... 76

5.2 Jenis Aktifitas dan Elemen yang Mengakomodasinya ... 80

5.2.1 Sekolah Dasar Negeri 060901 Medan ... 80

5.2.2 Sekolah Dasar Percobaan Negeri Medan ... 87

5.2.3 Sekolah Dasar Harapan 1 Medan ... 93

5.2.4 Sekolah Dasar Al-Fityan Medan ... 99

(11)

6.1 Kesimpulan ... 109

6.2 Rekomendasi Desain ... 110

6.2.1 SDN 060901 Medan... 111

6.2.2 SD Percobaan Negeri Medan ... 113

6.2.3 SD Harapan 1 Medan ... 115

6.2.4 SD Al-Fityan Medan ... 117

(12)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Karakteristik Penilaian Kelompok Mata Pelajaran ... 13

Tabel 2.2 Potensi Hubungan antara Pertimbangan Desain, Konsep Perkembangan dan Bemain ... 17

Tabel 3.1 Jenis Data dan Metodologi ... 42

Tabel 5.1 Teori dan Kondisi Eksisting Lanskap Sekolah Dasar ... 105

(13)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Kerangka Berpikir ... 4

Gambar 2.1 Aksesibiliti ... 15

Gambar 2.2 Gambar dan Penanda ... 15

Gambar 2.3 Kemampuan Memanipulasi... 15

Gambar 2.4 Stimulasi Panca Indra ... 16

Gambar 2.5 Tantangan yang Aman ... 18

Gambar 2.6 Tantangan yang Meluluskan ... 18

Gambar 2.7 Pengalaman Ruang ... 19

Gambar 2.8 Misteri & Rasa Ingin Tahu ... 19

Gambar 2.9 Bukti Penyelesaian ... 20

Gambar 2.10 Kelanjutan Pengalaman ... 20

Gambar 2.11 Landmark yang Permanen ... 21

Gambar 2.12 Keanekaragaman dalam Lanskap ... 21

Gambar 2.13 Interaksi Sosial ... 21

Gambar 2.14 Berbagai Ukuran Ruang Sosial ... 22

Gambar 2.15 Retret dan Titik Pemisah ... 22

Gambar 2.16 Lingkungan Alam ... 23

Gambar 2.17 Pelajar di Halaman Sekolah yang Baik ... 24

Gambar 2.18 Area Bak Pasir ... 25

Gambar 2.19 Waktu Bermain yang Bebas ... 26

Gambar 2.20 Fitur-fitur untuk Memanjat atau Tempat Duduk ... 26

Gambar 2.21 Permainan Ayunan ... 27

Gambar 2.22 Kebun Bunga Liar dan Rak-rak Tanaman... 27

Gambar 2.23 Ruang Kelas di Luar ... 28

Gambar 2.24 Pelajaran Pembiakan Lebah ... 29

Gambar 2.25 Jalur Lari Kecil dan Lapngan Voly ... 30

(14)

Gambar 2.28 Latihan Baseball di Minggu Sore ... 32

Gambar 2.29 Pohon Peneduh Tempat Bermain ... 32

Gambar 2.30 Deretan Rumah, Jalan dan Area Parkir di Sekitar Sekolah ... 33

Gambar 2.31 Menanam Pohon di Tempat Baru ... 34

Gambar 3.1 Peta Kota Medan ... 39

Gambar 3.2 Peta Area Kawasan Penelitian... 39

Gambar 4.1 Lokasi SDN 060901 Medan ... 44

Gambar 4.2 Bentuk Fisik SDN 060901 Medan ... 45

Gambar 4.3 Site Plan SDN 060901 Medan ... 47

Gambar 4.4 Lokasi SD Percobaan Negeri Medan ... 48

Gambar 4.5 Bentuk Fisik SD Percobaan Negeri Medan... 49

Gambar 4.6 Site Plan SD Percobaan Negeri Medan ... 51

Gambar 4.7 Lokasi Sekolah Yaspendar Medan ... 52

Gambar 4.8 Lokasi SD Harapan 1 Medan ... 53

Gambar 4.9 Bentuk Fisik SD Harapan 1 Medan... 54

Gambar 4.10 Suasana di Halaman SD Harapan 1 Medan ... 56

Gambar 4.11 Lokasi Sekolah Al-Fityan Medan ... 57

Gambar 4.12 Bentuk Fisik Gedung SD Al-Fityan Medan ... 58

Gambar 4.13 Site Plan Sekolah Al-Fityan Medan ... 59

Gambar 4.14 Lapangan Kecil dan Lapangan Besar ... 60

Gambar 4.15 Parkir di Lapangan Kecil dan Lapangan Besar ... 61

Gambar 4.16 Fasilitas yang Ada di Sekolah Al-Fityan Medan ... 61

Gambar 5.1 Elemen Keras di SDN 060901 Medan ... 64

Gambar 5.2 Elemen Lunak di SDN 060901 Medan ... 66

Gambar 5.3 Perabot Lanskap di SDN 060901 Medan ... 67

Gambar 5.4 Elemen Keras di SD Percobaan Negeri Medan ... 68

Gambar 5.5 Elemen Lunak di SD Percobaan Negeri Medan ... 69

Gambar 5.6 Halaman SD Percobaan Negeri Medan Bagian Timur ... 70

Gambar 5.7 Diagram Tempat Favorit Anak di Luar Kelas ... 71

Gambar 5.8 Diagram Alasan Memilih Tempat untuk Beraktifitas ... 72

(15)

Gambar 5.10 Elemen Keras di SD Harapan 1 Medan ... 74

Gambar 5.11 Elemen Lunak di SD Harapan 1 Medan ... 75

Gambar 5.12 Perabot Lanskap di SD Harapan 1 Medan ... 76

Gambar 5.13 Elemen Keras di SD Al-Fityan Medan ... 77

Gambar 5.14 Elemen Lunak di SD Al-Fityan Medan ... 78

Gambar 5.15 Perabot Lanskap di SD Al-Fityan Medan ... 79

Gambar 5.16 Pemetaan Tempat di SDN 060901 Medan Jam 09.30-09.45 ... 81

Gambar 5.17 Pemetaan Tempat di SDN 060901 Medan Jam 11.15-11.30 ... 82

Gambar 5.18 Diagram Aktifitas Favorit Anak di Luar Kelas ... 83

Gambar 5.19 Pemetaan Tempat di SDN 060901 Medan Jam 12.45-13.00 ... 85

Gambar 5.20 Pemetaan Pelaku di SDN 060901 Medan Jam 12.45-13.00 ... 86

Gambar 5.21 Pemetaan Tempat di SD Percobaan Negeri Medan Jam 10.40-11.00 ... 89

Gambar 5.22 Pemetaan Tempat di SD Percobaan Negeri Medan Jam 10.15-10.30 ... 90

Gambar 5.23 Pemetaan Tempat di SD Percobaan Negeri Medan Jam 10.45-11.00 ... 91

Gambar 5.24 Pemetaan Pelaku di SD Percobaan Negeri Medan Jam 10.30-11.00 ... 92

Gambar 5.25 Pemetaan Tempat di SD Harapan 1 Medan Jam 09.30-10.00 ... 95

Gambar 5.26 Pemetaan Tempat di SD Harapan 1 Medan Jam 11.45-12.00 ... 96

Gambar 5.27 Pemetaan Tempat di SD Harapan 1 Medan Jam 11.15-11.45 ... 97

Gambar 5.28 Pemetaan Pelaku di SD Harapan 1 Medan Jam 09.30-10.00 ... 98

Gambar 5.29 Pemetaan Tempat di SD Al-Fityan Medan Jam 10.15-10.30 ... 101

Gambar 5.30 Pemetaan Tempat di SD Al-Fityan Medan Jam 12.45-13.00 ... 102

Gambar 5.31 Pemetaan Tempat di SD Al-Fityan Medan Jam 13.30-14.00 ... 103

Gambar 5.32 Pemetaan Pelaku di SD Al-Fityan Medan Jam 12.45-13.00 ... 104

Gambar 5.33 Diagram Waktu Paling Sering Anak Beraktifitas di Luar Kelas ... 105

Gambar 5.34 Diagram Dengan Siapa Anak Beraktifitas ... 108

Gambar 6.1 Denah Eksisting Halaman SDN 060901 Medan ... 111

Gambar 6.2 Rekomendasi Desain Halaman SDN 060901 Medan ... 111

Gambar 6.3 Denah Eksisting Halaman SD Percobaan Negeri Medan ... 113

(16)

Gambar 6.6 Rekomendasi Desain Halaman SD Harapan 1 Medan ... 115

Gambar 6.7 Denah Eksisting Halaman SD Al-Fityan Medan ... 117

Referensi

Dokumen terkait

Kegiatan Pemeliharaan Saluran Irigasi Pekerjaan Pemeliharaan. Saluran Irigasi Desa

C2 3,4,5,6,12 PG  Menyebutkan pesan dari surat ar-Rahman ayat 33 C3 7,8,9 PG  Menyebutkan pesan dari surat al-Mujadalah ayat 11 C3 10 PG  Menulis surat ar- Rahman ayat 33

[r]

Suatu cara yang digunakan untuk melakukan sejumlah kerja secara bersama tetapi dalam tahap yang berbeda yang dialirkan secara kontinu pada unit pemrosesor.

Baca petikan di bawah dan pilih jawapan yang betul.

UNIVERSITAS BHAYANGKARA JAKARTA RAYA 2016.. Suzuki Indomobil Motor merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur yang memiliki spesialisasi di

Jumlah minyak atau lemak yang digunakan dalam proses pembuatan sabun harus dibatasi karena berbagai alasan, seperti: kelayakan ekonomi, spesifikasi produk (sabun

1) Terbentuknya hubungan perdagangan Nusantara diawali dengan penguasaan laut. 2) Jalur perdagangan yang berkembang di Nusantara sangat ditentukan oleh kepentingan