KEJADIAN ISPA DI KOTA BEKASI TAHUN 2004-2011 SKRIPSI
Teks penuh
Gambar
![Gambar 2.1. Peralatan Uji Konsentrasi NO2](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/1503503.1532604/27.595.121.516.84.686/gambar-peralatan-uji-konsentrasi-no.webp)
![gambar diatas](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/1503503.1532604/28.595.122.515.68.746/gambar-diatas.webp)
![Gambar 2.2. Peralatan Uji Konsentrasi SO2](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/1503503.1532604/34.595.122.506.75.745/gambar-peralatan-uji-konsentrasi-so.webp)
![Gambar 2.3. Alat High Volume Sampler](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/1503503.1532604/41.595.121.509.203.621/gambar-alat-high-volume-sampler.webp)
Dokumen terkait
Mengidentifikasi faktor-faktor yang berhubungan kejadian penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) pada balita di Puskesmas Terjun, Kecamatan Medan Marelan,
1.2.3 Uji Korelasi Kasus ISPA Usia 1-4 Tahun dengan Variasi Iklim (Suhu Udara, Curah Hujan, Kelembaban, dan Kecepatan Angin) Tahun 2015..
Masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimana hubungan suhu, curah hujan, kelembaban udara dan kecepatan angin terhadap kejadian ISPA di Kabupaten Deli
NO 2 terhadap
sempit sebagai bahan pencemar udara yang lebih luas, dalam kaitannya dengan masalah pencemaran lingkungan, pencemar, partikel dapat meliputi berbagai macam bentuk, mulai
Skripsi yang berjudul “Hubungan Kondisi Fisik Rumah Dengan Kejadian ISPA Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Rambang Kota Prabumulih” ini disusun untuk
Selain itu, perubahan kualitas udara rumah seperti kepadatan hunian, ventilasi, dan kelembaban juga mempengaruhitingginya angka kejadian ISPA pada balita di wilayah
Hasil penelitian menujukan ada hubungan antara sanitasi pondok pesantren berupa luas ventilasi dengan kejadian ISPA di asrama santri putri nilai P = 0,025, suhu udara dengan