KARAKTERISTIK PENDERITA GAGAL JANTUNG YANG DIRAWAT INAP DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. HADRIANUS SINAGA
PANGURURAN KABUPATEN SAMOSIR TAHUN 2014
SKRIPSI
Oleh :
YUNITA DEWITRIANA LINGGA NIM. 111000167
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
KARAKTERISTIK PENDERITA GAGAL JANTUNG YANG DIRAWAT INAP DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. HADRIANUS SINAGA
PANGURURAN KABUPATEN SAMOSIR TAHUN 2014
Skripsi ini diajukan sebagai
salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat
Oleh :
YUNITA DEWITRIANA LINGGA NIM. 111000167
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
i
HALAMAN PENYATAAN KEASLIAN SKRIPSI
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul
“KARAKTERISTIK PENDERITA GAGAL JANTUNG YANG DIRAWAT
INAP DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. HADRIANUS SINAGA PANGURURAN KABUPATEN SAMOSIR TAHUN 2014” ini beserta seluruh isinya adalah benar karya saya sendiri dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan, Atas pernyataan ini saya siap menanggung resiko atau sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemungkinan ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya saya ini atau klaim dari pihak lain terhadap karya saya ini.
Medan, Agustus 2015
iii ABSTRAK
Gagal jantung merupakan stadium akhir dari semua gangguan kardiovaskular dan merupakan penyebab terbesar morbiditas dan mortalitas. Di seluruh dunia terdapat lebih dari 23 juta orang menderita gagal jantung. Berdasarkan hasil Riskesdas 2013, prevalensi gagal jantung di Indonesia sebesar 300 per 100.000 orang, sedangkan di Sumatera Utara prevalensi gagal jantung sebesar 280 per 100.000 orang pada usia ≥ 15 tahun. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik penderita gagal jantung di RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan tahun 2014.
Penelitian ini bersifat deskriptif dengan desain case series. Data penelitian adalah data sekunder dengan populasi penelitian seluruh data penderita gagal jantung yang berjumlah 103 data dan dijadikan sebagai sampel. Data dianalisis secara deskriptif dan dengan uji Chi-square.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa proporsi penderita gagal jantung tertinggi pada kelompok umur 60−74 tahun (35%), berjenis kelamin perempuan (52,4%), suku Batak (100%), bekerja sebagai petani/buruh (63,1%), dan tinggal di wilayah Kabupaten Samosir. Keluhan utama terbanyak sesak napas (54,5%), klasifikasi gagal jantung kelas II dan III (38,8%), penyakit penyerta PPOK dan hipertensi (27,2%), terapi kombinasi (49,5%), dirawat inap satu kali (83,5%), bukan biaya sendiri (69,9%), lama rawatan ≤4 hari, pulang berobat jalan (65%). Hasil uji statistik tidak ada perbedaan proporsi antara umur dan jenis kelamin (p=0,395), umur dan klasifikasi gagal jantung (p=0,925), umur dan kematian (p=1,00), jenis kelamin dan klasifikasi gagal jantung (p=0,904), jenis kelamin dan keadaan sewaktu pulang (p=0,113), pekerjaan dan klasifikasi gagal jantung (p=0,847), penyakit penyerta dan klasifikasi gagal jantung (p=0,876), penyakit penyerta dan rujukan (p=0,517), lama rawatan dan rujukan (p=0,533), serta klasifikasi gagal jantung dan keadaan sewaktu pulang (p=0,075)
Diharapkan kepada kelompok berisiko tinggi untuk menerapkan pola hidup sehat, kepada penderita gagal jantung untuk tetap melakukan kontrol dan pola hidup sehat, seta ikut serta menjadi peserta BPJS, kepada pihak rumah sakit umtuk meningkatkan pemberian informasi kepada penderita gagal jantung.
iv ABSTRACT
Heart failure is the end-stage of cardiovascular disease and become the leading cause of morbidity and mortality. There were more than 23 million of death in the world. According to Riskesdas 2013, the prevalence of heart failure was 300 per 100.000 people. In North Sumatera, the prevalence of heart failure was 280 per 100.000 people more than 15 years old.
This descriptive research has been designed with case series that aimed to find out the characteristic of heart failure patients in dr. Hadrianus Sinaga General Hospital in 2014. The population were the data of people with heart failure totaling 103 data and used as sample. Data were analyzed descriptively using Chi-square.
The results showed the proportion of patients with heart failure was highest in the age group 60−74 years (35%), female (52,4%), Bataknese (100%), farmer (63,1%), lived in Samosir regency (99%), hard to breathe (54,5%), suffered for second or third heart failure (38,8%), COPD and hypertension of comorbidity (27,2%), got the combination teraphy (49,5%), once hospitalized (83,5%), were not own expense (69,9%), stayed in ≤ 4 days (65%), were becoming outpatient (65%). There was no difference of age based on sex (p= 0,395), age based on classification (p= 0,925), age based on mor tality (p= 1,00), sex based on classification (p= 0,904), sex based on becoming outpatient (p= 0,113), occupation based on classification (p= 0,847), comorbidities based on classification (p= 0,876), comorbidities based on being admitted (p= 0,517), length of stay based on being admitted (p= 0,533), and classification based on becoming outpatient (p= 0,075)
It would be advisable for the high risk people to take good lifestyle, for the patients have heart control and take medicine regularly and become participant of BPJS, for the dr. Hadrianus Sinaga General Hospital to improve service and providing information to patient with heart failure.
v
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan kasih-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi dengan judul “Karakteristik Penderita Gagal Jantung yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Hadrianus Sinaga Pangururan Kabupaten Samosir Tahun 2014” yang
merupakan salah satu syarat untuk meraih gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat di Universitas Sumatera Utara.
Dalam penulisan skripsi ini penulis tidak terlepas dari dukungan dan bantuan dari berbagai pihak, baik secara moril maupun materiil. Untuk itu penulis pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Dr. Drs. Surya Utama, MS selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
2. Bapak Ibu drh. Rasmaliah, M.Kes selaku Dosen Pembimbing I sekaligus Ketua Departemen Epidemiologi FKM USU yang telah meluangkan waktu dan pikirannya dalam memberikan bimbingan, saran, dan petunjuk kepada penulis sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.
3. Bapak Dr. dr. Taufik Ashar, MKM selaku Dosen Pembimbing II yang juga telah meluangkan waktu dan pikirannya dalam memberikan bimbingan, saran, dan petunjuk kepada penulis sehingga skripsi ini dapat diselesaikan. 4. Prof. dr. Sori Muda Sarumpaet, MPH selaku Dosen Penguji I yang telah
vi
5. Ibu dr. Rahayu Lubis, M.Kes.,Ph.D selaku Dosen Penguji II yang telah memberikan saran dan masukan dalam penyelesaian skripsi ini.
6. Dr. Ir. Erna Mutiara, M.Kes selaku Dosen Pembimbing Akademik.
7. Seluruh dosen dan staf di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara, khususnya Departemen Epidemiologi.
8. Direktur Rumah Sakit Umum Daerah dr. Hadrianus Sinaga Pangururan Bapak dr. Nimpan Karo-karo, MM dan seluruh staf khususnya bagian rekam medik yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. 9. Orangtuaku tercinta Ayahanda Baktiar Lingga dan Ibunda Renna Saragih yang senantiasa memberi kasih sayang, mendukung, mendoakan, dan memotivasi penulis, juga kepada kedua adikku tersayang Debby Cynthia Lingga dan Bryan Ananta Lingga, dan seluruh keluarga, terkhusus kepada A. Siahaan dan A. Sinaga atas doa, perhatian, dan semangat yang diberikan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
10. Yang terkasih Dionsius Fredi Nainggolan atas kasih sayang, perhatian, dan semangat yang diberikan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. 11. Teman-teman “Tiga Benua” (Rolentina, Anjela, Ervina, Ellys, Serani,
Denny, Rafika) yang selalu memberikan semangat dan berbagi dalam menyelesaikan skripsi ini.
vii
13. Keluarga besarku GMKI Komisariat FKM USU, PK Masa Bakti 2013−2014, dan seluruh civitas akademika GMKI yang tidak dapat
disebutkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyajian skripsi ini. Oleh karena itu, kritik dan saran sangat penulis harapkan untuk perbaikan dan kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat. Tuhan memberkati. Ut Omnes Unum Sint.
Medan, Agustus 2015
viii DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
RIWAYAT HIDUP PENULIS ... xiii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Perumusan Masalah... 6
1.3 Tujuan Penelitian... 6
1.3.1 Tujuan Umum ... 6
1.3.2 Tujuan Khusus ... 6
1.4 Manfaat Penelitian... 8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 9
2.1 Definisi Gagal Jantung ... 9
2.2 Jantung ...10
2.2.1 Anatomi Jantung ...10
2.2.2 Siklus Jantung ...10
2.2.3 Denyut Jantung ...11
2.2.4 Curah Jantung ...11
2.3 Patofisiologi ...12
2.3.1 Mekanisme Hemodinamik ...12
2.3.2 Mekanisme Neurohormonal ...13
2.4 Klasifikasi Gagal Jantung ...14
2.4.1 Klasifikasi Berdasarkan Tingkat Kemampuan Fungsional ....14
2.4.2 Klasifikasi Berdasarkan Manifestasi Klinis ...15
2.5 Manifestasi Klinis ...18
2.5.1 Respirasi ...18
2.5.2 Hemodinamika ...20
2.5.3 Renal...23
2.5.4 Abdomen ...23
2.5.5 Ektremitas...24
2.6 Epidemiologi ...25
2.6.1 Distribusi Frekuensi ...25
2.6.2 Determinan ...26
2.7 Penyakit Penyerta ...32
2.8 Rawat Inap Ulang ...33
ix
2.9.1 Pencegahan Primer ...34
2.9.2 Pencegahan Sekunder ...34
2.9.2.1 Pemeriksaan Fisik ...34
2.9.2.2 Pemeriksaan Penunjang ...35
2.9.2.3 Penegakan Diagnosis ...37
2.9.2.4 Terapi Farmakologis ...38
2.9.2.5 Terapi Non-Farmakologis ...40
2.9.2.6 Mencegah Influenza dan Pneumonia ...41
2.9.3 Pencegahan Tersier ...41
2.10 Kerangka Konsep ...42
BAB III METODE PENELITIAN ...43
3.1 Jenis Penelitian...43
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ...43
3.2.1 Lokasi Penelitian ...43
3.2.2 Waktu Penelitian ...43
3.3 Populasi dan Sampel ...43
3.3.1 Populasi Penelitian ...43
3.3.2 Sampel Penelitian ...44
3.4 Metode Pengumpulan Data ...44
3.5 Teknik Pengolahan Data dan Analisis Data...44
3.6 Definisi Operasional ...44
BAB IV HASIL ...49
4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian ...49
4.1.1 Rumah Sakit Umum Daerah dr. Hadrianus Sinaga Pangururan ...49
4.2 Analisis Univariat ...50
4.2.1 Sosiodemografi Penderita Gagal Jantung ...51
4.2.2 Keluhan Utama ...52
4.2.3 Klasifikasi Gagal Jantung menurut Kemampuan Fungsional ...53
4.2.4 Penyakit Penyerta ...53
4.2.5 Terapi yang Diberikan ...54
4.2.6 Frekuensi Rawat Inap ...55
4.2.7 Sumber Pembiayaan ...55
4.2.8 Lama Rawatan ...56
4.2.9 Keadaan Sewaktu Pulang ...56
4.3 Analisis Bivariat...57
4.3.1 Umur berdasarkan Jenis Kelamin ...57
4.3.2 Umur berdasarkan Klasifikasi Gagal Jantung ...57
4.3.3 Umur berdasarkan Kematian ...58
4.3.4 Jenis Kelamin berdasarkan Klasifikasi Gagal Jantung ...59
4.3.5 Jenis Kelamin berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang ...60
4.3.6 Pekerjaan berdasarkan Klasifikasi Gagal Jantung ...60
x
4.3.8 Penyakit Penyerta berdasarkan Rujukan ...62
4.3.9 Lama Rawatan berdasarkan Rujukan ...62
4.3.10 Klasifikasi Gagal Jantung berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang...63
BAB V PEMBAHASAN ...65
5.1. Deskriptif ...65
5.1.1 Distribusi Proporsi Penderita Gagal Jantung berdasarkan Sosiodemografi ...65
5.1.2 Keluhan Utama ...70
5.1.3 Klasifikasi Gagal Jantung ...71
5.1.4 Penyakit Penyerta ...72
5.1.5 Terapi yang Diberikan ...74
5.1.6 Frekuensi Rawat Inap ...75
5.1.7 Sumber Pembiayaan ...76
5.1.8 Lama Rawatan ...77
5.1.9 Keadaan Sewaktu Pulang ...78
5.2 Analisis Statistik ...79
5.2.1 Umur berdasarkan Jenis Kelamin ...79
5.2.2 Umur berdasarkan Klasifikasi Gagal Jantung ...79
5.2.3 Umur berdasarkan Kematian ...79
5.2.4 Jenis Kelamin berdasarkan Klasifikasi Gagal Jantung ...80
5.2.5 Jenis Kelamin berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang ...81
5.2.6 Pekerjaan berdasarkan Klasifikasi Gagal Jantung ...81
5.2.7 Penyakit Penyerta berdasarkan Klasifikasi Gagal Jantung ..81
5.2.8 Penyakit Penyerta berdasarkan Rujukan ...82
5.2.9 Lama Rawatan berdasarkan Rujukan ...82
5.2.10 Klasifikasi Gagal Jantung berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang...83
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN...84
6.1 Kesimpulan ...84
6.2 Saran ...86 DAFTAR PUSTAKA
xi
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Distribusi Proporsi Penderita Gagal Jantung berdasarkan Umur dan Jenis Kelamin di RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan
tahun 2014 ... 51 Tabel 4.2 Distribusi Proporsi Penderita Gagal Jantung berdasarkan Pekerjaan dan
Tempat Tinggal di RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan
tahun 2014 ... 52 Tabel 4.3 Distribusi Proporsi Penderita Gagal Jantung berdasarkan Keluhan
Utama di RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan tahun 2014 ... 52 Tabel 4.4 Distribusi Proporsi Penderita Gagal Jantung berdasarkan Klasifikasi
Gagal Jantung di RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan
tahun 2014 ... 53 Tabel 4.5 Distribusi Proporsi Penderita Gagal Jantung berdasarkan Penyakit
Penyerta di RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan tahun 2014 ... 54 Tabel 4.6 Distribusi Proporsi Penderita Gagal Jantung berdasarkan Terapi yang
Diberikan di RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan tahun 2014 ... 54 Tabel 4.7 Distribusi Proporsi Penderita Gagal Jantung berdasarkan Frekuensi
Rawat Inap di RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan tahun 2014 ... 55 Tabel 4.8 Distribusi Proporsi Penderita Gagal Jantung berdasarkan Sumber
Pembiayaan di RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan
tahun 2014 ... 55 Tabel 4.9 Lama Rawatan Penderita Gagal Jantung di RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan tahun 2014 ... 56 Tabel 4.10 Distribusi Proporsi Penderita Gagal Jantung berdasarkan Keadaan
Sewaktu Pulang di RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan
tahun 2014 ... 56 Tabel 4.11 Distribusi Proporsi Umur berdasarkan Jenis Kelamin Penderita di
RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan tahun 2014 ... 57 Tabel 4.12 Distribusi Proporsi Umur Penderita berdasarkan Klasifikasi Gagal
xii
Tabel 4.13 Distribusi Umur berdasarkan Kematian di RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan tahun 2014 ... 58 Tabel 4.14 Distribusi Proporsi Jenis Kelamin Penderita Gagal Jantung
berdasarkan Klasifikasi Gagal Jantung di RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan tahun 2014... 59 Tabel 4.15 Distribusi Proporsi Jenis Kelamin berdasarkan Keadaan Sewaktu
Pulang di RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan tahun 2014 ... 60 Tabel 4.16 Distribusi Proporsi Pekerjaan berdasarkan Klasifikasi Gagal Jantung
di RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan tahun 2014 ... 60 Tabel 4.17 Distribusi Proporsi Penyakit Penyerta berdasarkan Klasifikasi Gagal
Jantung di RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan tahun 2014 ... 61 Tabel 4.18 Distribusi Penyakit Penyerta berdasarkan Rujukan di RSUD dr.
Hadrianus Sinaga Pangururan tahun 2014 ... 62 Tabel 4.19 Distribusi Proporsi Lama Rawatan berdasarkan Rujukan di RSUD dr.
Hadrianus Sinaga Pangururan tahun 2014 ... 63 Tabel 4.20 Distribusi Proporsi Klasifikasi Gagal Jantung berdasarkan Keadaan
xiii
RIWAYAT HIDUP PENULIS
Nama : Yunita Dewitriana Lingga
Tempat/ Tanggal Lahir : Caringin Bogor/16 Juni 1993 Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Kristen Protestan
Status Perkawinan : Belum Kawin
Anak ke : 1 dari 3 bersaudara
Alamat Rumah : Jl. A. Yani No. 51 Ling. III Kwala Begumit, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat
Riwayat Pendidikan
Tahun 1999 − 2005 : SD Negeri 050578 Kwala Begumit Tahun 2005 – 2008 : SMP Negeri 1 Kecamatan Binjai Tahun 2008 – 2011 : SMA Negeri 5 Binjai