• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 3 ANALISIS MASALAH DAN PERANCANGAN SISTEM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB 3 ANALISIS MASALAH DAN PERANCANGAN SISTEM"

Copied!
43
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 3

ANALISIS MASALAH DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Sejarah Perusahaan

PT. Elite Permai Metal Works Ltd didirikan pada tahun 1976 dengan didukung oleh 30 orang karyawan. Perusahaan pertama terletak di Gunung Sahari yang membuat

filling cabinet dan bahan baku yang dipergunakan adalah besi baja dengan teknik yang

sangat sederhana sebagai pekerjaan pertamanya. Produk ini kemudian menjadi perintis produk lainnya dari PT. Elite Permai Metal Works Ltd.

Pada tahun 1979, permintaan akan produk Elite di Indonesia mulai bertambah, maka semua kegiatan perusahaan dipindahkan ke tempat yang lebih besar yaitu di Jl. Kapuk Raya No.44A, Jakarta Utara ,kemudian perusahaan didaftarkan ke notaris agar menjadi perusahaan pribadi nasional dengan nomor izin yang baru yaitu: 134/DJAI/INT-D5/NON.PMA-PDMN/IV/89. Jumlah karyawan juga mengalami peningkatan menjadi 75 orang, PT. Elite terus berkembang pesat dan kini telah didukung oleh 400 karyawan.

Perkembangan zaman dan tren furniture untuk sistem kantor semakin meningkat,

oleh karena itu PT. Elite menambah produknya seperti: Work Station, Multi files, dsb.

Yang semuanya itu didukung oleh Product Development Division dan oleh quality control yang ketat juga dilengkapi dengan mesin modern seperti: Slighting Machine, Forming Roll, dan Press Break.

(2)

3.2 Struktur Organisasi dan Pembagian Tugas serta Wewenang 3.2.1 Struktur Organisasi

Struktur organisasi setiap perusahaan akan berbeda satu dengan yang lainnya, tergantung pada skala usaha, bidang usaha, daerah operasi, dan daerah pemasaran. Struktur organisasi merupakan kerangka dasar yang mempersatukan fungsi-fungsi dalam perusahaan untuk mencapai tujuan perusahaan. Kelancaran dan keberhasilan setiap aktivitas yang dijalankan oleh perusahaan banyak ditentukan oleh struktur organisasi tersebut, sebab struktur organisasi tersebut memberikan batasan-batasan mengenai tugas, wewenang, dan tanggung jawab masing-masing jabatan dan bagian yang ada dalam lingkup perusahaan. Tugas, wewenang, dan tanggung jawab akan sangat membantu sekali dalam menciptakan hubungan kerja yang baik antara bagian yang satu dengan yang lainnya, selain itu juga struktur organisasi memudahkan pimpinan perusahaan untuk mengkoordinir aktivitas-aktivitas perusahaan.

(3)

Direktur Utama Manajer Umum Manajer Personalia Manajer Akuntansi dan keuangan

Manajer Pabrik Pengembangan Produk

Manajer Pemasaran

Manajer

Produksi Kepala Bagian Persediaan PembelianManajer Penjualan Manajer

(4)

3.2.2 Pembagian Tugas dan Wewenang

Uraian tugas masing-masing bagian dalam PT. Elite Permai Metal Works Ltd adalah sebagai berikut :

ƒ Direktur Utama

Bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas-tugas sebagai berikut :

a. Merencanakan, mengkoordinasikan, dan mengendalikan kegiatan-kegiatan perusahaan serta memberikan pembinaan kepada para bawahannya dalam pelaksanaan ketentuan-ketentuan pokok perusahaan.

b. Mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan rencana kerja.

c. Menggariskan kebijakan perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan. d. Membina hubungan baik dengan pihak luar perusahaan.

e. Mengambil keputusan tentang masalah-masalah penting yang menyangkut kelangsungan hidup perusahaan.

ƒ Manajer Umum

Bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas-tugas sebagai berikut : a. Memimpin dan mengawasi kelancaran jalannya perusahaan.

b. Mengkoordinasikan tugas para kepala bagian dalam melaksanakan kegiatan perusahaan.

c. Melakukan pengawasan terhadap kegiatan perusahaan dan kegiatan para kepala bagian.

d. Menerima, menganalisis, dan mengevaluasi laporan-laporan yang didapat dari para kepala bagian.

(5)

ƒ Manajer Personalia

Bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas-tugas sebagai berikut :

a. Menyusun prosedur penerimaan pegawai dan melakukan seleksi terhadap calon-calon karyawan.

b. Mengatur dan menempatkan karyawan sesuai dengan bidang keahliannya. c. Menetapkan gaji dan upah para karyawan.

d. Menciptakan suasana kerja yang mendukung bagi para karyawan, diantaranya dengan menjamin keamanan dan keselamatan karyawan.

e. Melakukan mutasi dan memberhentikan karyawan.

f. Menampung berbagai keluhan karyawan dengan menciptakan komunikasi yang baik.

g. Melaksanakan administrasi kepegawaian.

ƒ Manajer Akuntansi dan Keuangan

Bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas-tugas sebagai berikut :

a. Melakukan pencatatan atas transaksi-transaksi keuangan yang terjadi. b. Mencatat dan mengotorisasi pemasukan dan pengeluaran kas.

c. Menyusun laporan keuangan secara periodik.

d. Melaksanakan dan mengawasi pelaksanaan kebijakan perusahaan dalam bidang akuntansi dan keuangan.

e. Mengatur masalah-masalah yang berhubungan dengan perbankan dan perpajakan.

(6)

g. Mempersiapkan data keuangan untuk menghitung saldo keuangan perusahaan tiap periode.

h. Mengantisipasi keuangan perusahaan agar stabil dan sehat. i. Melaksanakan administrasi keuangan yang baik.

ƒ Manajer pabrik

Bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas-tugas sebagai berikut :

a. Mengkoordinasikan tugas kepada manajer produksi, manager pembelian, dan kepala bagian persediaan dalam melaksanakan kegiatan perusahaan.

b. Melaksanakan pengawasan terhadap kegiatan produksi, pembelian, dan persediaan perusahaan.

c. Membimbing dan mengawasi manajer produksi, manajer pembelian, dan kepala bagian persediaan dalam pelaksanaan tugasnya.

d. Memeriksa mesin-mesin dan peralatan-peralatan agar selalu terawat dan dalam keadaan siap pakai.

e. Menerima, menganalisis, dan mengevaluasi laporan-laporan yang diterima dari manajer produksi, manajer pembelian, dan kepala bagian persediaan.

ƒ Pengembangan Produk

Bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas-tugas sebagai berikut :

a. Melaksanakan kebijakan perusahaan yang telah ditetapkan akan produk yang akan dijual.

(7)

c. Melakukan inovasi-inovasi baru secara terus-menerus terhadap kemungkinan produk baru yang dapat dipasarkan.

d. Menganalisis dan mengevaluasi produk gagal yang disebabkan oleh mutu produk yang kurang baik yang diterima dari manajer penjualan.

ƒ Manajer Pemasaran

Bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas-tugas sebagai berikut : a. Menangani permasalahan pemasaran untuk produk yang akan dijual. b. Memperluas pangsa pasar.

c. Menyusun dan menetapkan kebijakan, program, rencana, dan strategi pemasaran perusahaan.

d. Membina hubungan baik dengan para pelanggan.

e. Memperkenalkan produk dan menawarkan produk pada pelanggan.

f. Mengawasi dan menganalisis situasi persaingan pasar bagi produk perusahaan. g. Mengawasi pelaksanaan tugas yang dilakukan oleh manajer penjualan.

ƒ Manajer Produksi

Bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas-tugas sebagai berikut :

a. Menyusun dan menetapkan kebijakan, program, dan rencana produksi untuk jangka pendek dan jangka panjang.

b. Memimpin pelaksanaan produksi sesuai dengan rencana produksi yang telah ditetapkan.

(8)

d. Membina hubungan baik dengan karyawan sehingga dapat tercipta iklim kerja yang baik.

e. Mengawasi jalannya proses produksi dan menjaga mutu produk yang dihasilkan. f. Mengkoordinasikan tiap-tiap unit untuk mengetahui dan menyeleksi setiap

produk yang tidak sesuai dengan standar. g. Membuat laporan produksi.

ƒ Kepala Bagian Persediaan

Bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas-tugas sebagai berikut :

a. Melaksanakan kebijakan yang telah ditentukan untuk bagian persediaan. b. Memberikan informasi persediaan yang masih ada kepada manajer produksi. c. Menyusun laporan perhitungan dan pencatatan atas pembelian yang dilakukan d. Mengecek kembali perhitungan dan pencatatan atas pembelian yang dilakukan

oleh bagian pembelian perusahaan.

ƒ Manajer Pembelian

Bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas-tugas sebagai berikut :

a. Merencanakan pembelian bahan baku, bahan pembantu, suku cadang, dan perlengkapan berdasarkan permintaan bagian yang memerlukannya.

b. Memonitor perubahan harga yang terjadi.

c. Melakukan pemilihan pemasok bahan baku, bahan pembantu, suku cadang, dan perlengkapan.

d. Memeriksa keabsahan setiap permintaan pembelian sebelum melakukan pembelian.

(9)

e. Memeriksa laporan penerimaan barang baik mengenai kuantitas, kualitas, maupun spesifikasinya dan mencocokkannya dengan pesanan pembelian.

f. Menyelenggarakan administrasi kegiatan bagian pembelian.

ƒ Manajer Penjualan

Bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas-tugas sebagai berikut :

a. Memimpin dan mengkoordinir seluruh kegiatan yang ada hubungannya dengan penjualan.

b. Membantu direktur dalam menentukan kebijakan penetapan harga produk, pemberian kredit, dan pengembalian barang.

c. Menangani pesanan yang diterima dan mengatur jadwal pengiriman. d. Mencari dan menyeleksi pelanggan baru.

e. Menyelenggarakan administrasi kegiatan bagian penjualan.

3.3 Analisis Sistem Berjalan dan Masalah Yang Dihadapi 3.3.1 Analisis Sistem Berjalan

Sistem yang dijalankan oleh PT. Elite Permai Metal Works Ltd adalah sebagai berikut :

1. Sistem yang berjalan pada PT. Elite Permai Metal Works Ltd telah memiliki sistem informasi yang membantu kinerja perusahaan tersebut.

2. Laporan dari tiap supervisor bagian dikumpulkan kepada tiap manager untuk dianalisa dan dievaluasi lebih lanjut.

(10)

4. Sistem informasi yang berjalan secara operasional memang mendukung kinerja perusahaan, tetapi sistem informasi ini belum dapat menyediakan solusi Decision Suport Sistem bagi eksekutif.

3.3.2 Analisis terhadap permasalahan yang dihadapi

Setelah dilakukan survei dan wawancara, ditemukan beberapa keluhan dari eksekutif PT. Elite Permai Metal Works Ltd yang berkisar tentang persediaan barang. Hal yang dikeluhkan antara lain adalah :

1. Eksekutif PT. Elite Permai Metal Works Ltd membutuhkan sebuah aplikasi yang dapat membantu dan memudahkan para eksekutif dalam melakukan pengambilan keputusan.

2. Tidak mengetahui pattern/model untuk prediksi trend order request pelanggan dari waktu ke waktu atau sesion tertentu.

3.4 Solusi Permasalahan

Penemuan teknik data mining untuk menganalisis data guna menemukan

pengetahuan – pengetahuan baru dan melakukan prediksi sangat menjawab kebutuhan permasalahan. Data mining dapat diterapkan dalam database yang sangat besar, dengan data mining, perusahaan dapat mengetahui pola persediaan barang yang dapat digunakan

untuk melakukan prediksi persediaan barang di masa yang akan datang.

Dilatarbelakangi oleh permasalahan yang ada dan ditemukan teknik data mining

maka penulis merancang model data mining untuk mendukung aplikasi persediaan.

(11)

1. Menampilkan pola – pola yang terdapat pada database yang besar dengan hasil yang mudah untuk dibaca, dimengerti dan dilakukan analisa

2. Mengetahui pola – pola yang ada dalam persediaan

3. Menampilkan hasil rekapitulasi informasi pola – pola persediaan berdasarkan data terakhir dalam jangka waktu tertentu.

Perancangan model data mining untuk aplikasi persediaan ini dibagi dalam 3 tahap utama sebagai berikut (Gambar 3.2) :

Analisis Perancangan Sistem

Analisis Teknik Data Mining

Perancangan aplikasi data mining

Gambar 3.2

Tahapan utama Perancangan Aplikasi Data Mining untuk Persediaan

Ketiga tahap tersebut adalah sebagai berikut : 1. Analisis perancangan sistem

2. Analisis teknik data mining yang akan digunakan 3. Perancangan aplikasi data mining

(12)

3.5 Analisis Perancangan Sistem Terhadap Sistem Berjalan

3.5.1 Analisis Sistem Basisdata Berjalan pada PT. Elite Permai Metal Works Ltd Database berikut ini merupakan database yang berkaitan pada kegiatan produksi barang pada PT. Elite Permai Metal Works Ltd.

Tabel 3.1 Table TransaksiPersediaan

Coloumn Name Data Type Length Keterangan

Id_Persediaan Varchar 50 ID Persediaan

Id_Barang Varchar 50 ID Barang Jadi atau ID Barang Order

Id_Customer Varchar 50 ID Pelanggan

Id_Waktu Varchar 50 ID Waktu

Jumlah int 4 Jumlah barang yang diproduksi Primary Key : Id_Persediaan

Foreign Key : Id_Barang + Id_Customer + Id_Waktu

Table 3.2 Table MasterBarang

Coloumn Name Data Type Length Keterangan

Id_Barang Varchar 50 ID Barang Jadi atau ID Barang Order Id_Category Varchar 50 ID Kategori Barang Jadi atau ID

Barang Order

Nama_Barang Varchar 50 Nama Barang Jadi atau Barang Order Keterangan Varchar 50 Barang Jadi atau Barang Order

(13)

Primary Key : Id_ Barang

Foreign Key : Id_Barang + Id_Category

Table 3.3 Table Category

Coloumn Name Data Type Length Keterangan

Id_Category Varchar 50 ID Kategori Barang Jadi atau ID Barang Order

Nama_Category Varchar 50 Nama Kategori Barang Jadi atau ID Barang Order

Primary Key : Id_Category Foreign Key : Id_Category

Table 3.4 Table MasterCustomer

Coloumn Name Data Type Length Keterangan

Id_Customer Varchar 50 ID Pelanggan

Nama Char 50 Nama Pelanggan

Alamat Varchar 50 Alamat Pelanggan

Kota Char 50 Kota Pelanggan

Kode_pos Varchar 50 Kode pos

Telepon Varchar 50 Telepon Pelanggan

Email Varchar 50 Email Pelanggan

Primary Key : Id_Customer Foreign Key : Id_Customer

(14)

Table 3.5 Table TransaksiPenjualan

Coloumn Name Data Type Length Keterangan

Id_Penj Varchar 50 ID Penjualan

Id_Customer Varchar 50 ID Pelanggan

Waktu Datetime 8 Tanggal Penjualan

Primary Key : Id_Penj

Foreign Key : Id_Penj + Id_Customer

Table 3.6 Table TransaksiDetilPenjualan

Coloumn Name Data Type Length Keterangan

Id_Penj Varchar 50 ID Penjualan

Id_Barang Varchar 50 ID Pelanggan

Jumlah Int 4 Tanggal Penjualan

Harga Money 8 Harga Barang

Primary Key : Id_Penj

Foreign Key : Id_Penj + Id_Barang

Table 3.7 Table Waktu

Coloumn Name Data Type Length Keterangan

Id_Waktu Varchar 50 ID Waktu

Waktu Datetime 8 Tanggal , bulan, tahun

Bulan Varchar 50 Nama Bulan

(15)

Primary Key : Id_Waktu Foreign Key : Id_Waktu

Table 3.8 Table Retur

Coloumn Name Data Type Length Keterangan

Id_Retur Varchar 50 ID Retur

Id_Barang Varchar 50 ID Barang Jadi atau ID Barang Order

Id_Penj Varchar 50 ID Penjualan

Id_Category Varchar 50 ID Kategori Barang Jadi atau ID Barang Order

Id_Customer Varchar 50 ID Pelanggan

Id_Waktu Varchar 50 Id Waktu

Jumlah Int 4 Jumlah retur

Primary Key : Id_Retur

(16)

3.5.2 Entity Relationship Diagram

Berikut ini adalah gambaran dari ERD yang dibangun dari database perusahaan.

Gambar 3.3 Entity Relationship Diagram ( ERD )

3.5.3 Perancangan Metadata dari Perancangan Data Mart

Dari data mart yang ada maka terbentuklah tabel – tabel metadata sebagai

berikut :

Tabel 3.9 Table DimMasterBarangJadi

Coloumn Name Data Type Length Keterangan

Id_Barang Varchar 50 ID Barang Jadi

Id_Category Varchar 50 ID Kategori Barang Jadi Nama_Barang Varchar 50 Nama Barang Jadi

Keterangan Varchar 50 Identitas Barang

(17)

Primary Key : Id_Barang

Foreign Key : Id_Barang + Id_Category

Tabel 3.10 Table DimMasterBarangOrder

Coloumn Name Data Type Length Keterangan

Id_Barang Varchar 50 ID Barang Order

Id_Category Varchar 50 ID Kategori Barang Order Nama_Barang Varchar 50 Nama Barang Order

Keterangan Varchar 50 Identitas Barang

Harga Money 8 Harga Barang Order

Primary Key : Id_Barang

Foreign Key : Id_Barang + Id_Category

Table 3.11 Table DimCategory

Coloumn Name Data Type Length Keterangan

Id_Category Varchar 50 ID Kategori Barang Jadi atau ID Barang Order

Nama_Category Varchar 50 Nama Kategori Barang Jadi atau ID Barang Order

Primary Key : Id_Category Foreign Key : Id_Category

(18)

Table3.12 Table DimCustomer

Coloumn Name Data Type Length Keterangan

Id_Customer Varchar 50 ID Pelanggan

Nama Char 50 Nama Pelanggan

Alamat Varchar 50 Alamat Pelanggan

Kota Char 50 Kota Pelanggan

Kode_pos Varchar 50 Kode pos

Telepon Varchar 50 Telepon Pelanggan

Email Varchar 50 Email Pelanggan

Primary Key : Id_Customer Foreign Key : Id_Customer

Table 3.13 Table DimWaktu

Coloumn Name Data Type Length Keterangan

Id_Waktu Varchar 50 ID Waktu

Waktu Datetime 8 Tanggal , bulan, tahun

Bulan Varchar 50 Nama Bulan

Tahun Varchar 50 Tahun

Primary Key : Id_Waktu Foreign Key : Id_Waktu

(19)

Table 3.14 Table FactBarangJadi

Coloumn Name Data Type Length Keterangan

Id_Persediaan Varchar 50 ID Persediaan Barang Jadi Id_Category Varchar 50 ID Kategori Barang Jadi

Id_Barang Varchar 50 ID Barang Jadi

Id_Waktu Varchar 50 ID Waktu

Waktu Datetime 8 Tanggal , bulan, tahun NamaCategory Varchar 50 Nama Kategori Barang Jadi NamaBarangJadi Varchar 50 Nama Barang Jadi

Jumlah Int 4 Jumlah Barang Jadi

Primary Key : Id_Prod

Foreign Key : Id_Category + Id_Barang + Id_Waktu

Table 3.15 Table FactBarangOrder

Coloumn Name Data Type Length Keterangan

Id_Persediaan Varchar 50 ID Persediaan Barang Order Id_Category Varchar 50 ID Kategori Barang Order

Id_Barang Varchar 50 ID Barang Order

Id_Customer Varchar 50 ID Pelanggan

Id_Waktu Varchar 50 ID Waktu

Waktu Datetime 8 Tanggal , bulan, tahun NamaCategory Varchar 50 Nama Kategori Barang Order

(20)

NamaCustomer Varchar 50 Nama Pelanggan

Jumlah Int 4 Jumlah Barang Order

Primary Key : Id_Prod

Foreign Key : Id_Category + Id_Barang + Id_Customer + Id_Waktu

Table 3.16 Table FactRetur

Coloumn Name Data Type Length Keterangan

Id_Retur Varchar 50 ID Retur

Id_Penj Varchar 50 ID Penjualan

Id_Category Varchar 50 ID Kategori Barang Order

Id_Barang Varchar 50 ID Barang Order

Id_Waktu Varchar 50 ID Waktu

Id_Customer Varchar 50 ID Pelanggan

NamaCategory Varchar 50 Nama Kategori Barang Order NamaBarang Varchar 50 Nama Barang Order

NamaCustomer Varchar 50 Nama Pelanggan

Jumlah Int 4 Jumlah Retur

Primary Key : Id_Retur + Id_Penj

(21)

Berikut ini adalah keterangan hubungan antara tabel pada metadata persediaan

PT

.

Elite Permai Metal Works Ltd. Table 3.17 Table Relationship

Nama Table

Hubungan / Relationship

Keterangan

DimCategory Dihubungkan dengan Id_Category DimMaster

BarangJadi

FactBarangJadi Dihubungkan dengan Id_Barang DimCategory Dihubungkan dengan Id_Category DimMaster

BarangOrder

FactBarangOrder Dihubungkan dengan Id_Barang DimMasterBarangJadi Dihubungkan dengan Id_Category DimMasterBarangOrder Dihubungkan dengan Id_Category FactBarangJadi Dihubungkan dengan Id_Category FactBarangOrder Dihubungkan dengan Id_Category DimCategory

FactRetur Dihubungkan dengan Id_Category FactBarangOrder Dihubungkan dengan Id_Customer DimCustomer

FactRetur Dihubungkan dengan Id_Customer FactBarangJadi Dihubungkan dengan Id_Waktu FactBarangOrder Dihubungkan dengan Id_Waktu DimWaktu

FactRetur Dihubungkan dengan Id_Waktu DimCategory Dihubungkan dengan Id_Category DimMasterBarangJadi Dihubungkan dengan Id_Barang FactBarangJadi

(22)

DimCategory Dihubungkan dengan Id_Category DimMasterBarangJadi Dihubungkan dengan Id_Barang

DimCustomer Dihubungkan dengan Id_Customer FactBarangOrder

DimWaktu Dihubungkan dengan Id_Waktu DimCategory Dihubungkan dengan Id_Category DimMasterBarangJadi Dihubungkan dengan Id_Barang

DimCustomer Dihubungkan dengan Id_Customer Fact Retur

DimWaktu Dihubungkan dengan Id_Waktu

3.5.4 Perancangan Model Cube

Cube merupakan struktur multidimensional dari data. Cubes dibangun dari

sejumlah tabel dimensi dan tabel measure. Cara yang paling umum untuk membangun

struktur multidimensional adalah dengan menggunakan skema bintang. Skema bintang terdiri dari satu tabel fakta dan beberapa tabel dimensi yang dihubungkan ke tabel fakta tersebut. Beberapa cubes yang digunakan untuk menunjang Persediaan Barang antara

lain :

1. Barang Jadi

Cube Barang Jadi ini menampilkan jumlah produsi barang jadi . Cube Barang

Jadi ini dilihat berdasarkan dimensi waktu, dimensi master barang, dimensi category dengan tabel factbarangjadi sebagai fakta. Adapun skema bintang yang dipakai untuk

(23)

Gambar 3.4 Skema Bintang Cube Barang Jadi

2. Barang Order

Cube Barang Order ini menampilkan jumlah produsi barang order . Cube Barang

Order ini dilihat berdasarkan dimensi waktu, dimensi master barang, dimensi category, dimensi customer dengan tabel factbarangorder sebagai fakta. Adapun skema bintang

yang dipakai untuk membangun cube ini sebagai berikut :

(24)

3. Retur

Cube Retur ini menampilkan jumlah barang yang dikembalikan . Cube ini dilihat

berdasarkan dimensi waktu, dimensi master barang, dimensi category, dimensi customer dengan tabel factretur sebagai fakta. Adapun skema bintang yang dipakai untuk

membangun cube ini sebagai berikut:

Gambar 3.6 Skema Bintang Cube Retur

3.5.5 Perancangan Model Data Mining

Table 3.18 Table Perancangan Model Data Mining

NO Nama Model

Dimensi Tujuan Manfaat

1 Persediaan Barang

Jadi

Bulan

(Waktu) persediaan barang jadi tahun-Untuk mengetahui pola tahun sebelumnya sehingga dapat

memprediksi persediaan barang jadi tahun-tahun berikutnya pada

bulan tertentu.

Sebagai pertimbangan perusahaan untuk menyediakan barang

(25)

2 Persediaan Barang

Order

Bulan (Waktu)

Untuk mengetahui pola persediaan barang order tahun-tahun sebelumnya sehingga dapat

memprediksi persediaan barang order tahun-tahun berikutnya pada

bulan tertentu.

Agar perusahaan dapat membandingkan hasil

prediksi dan jumlah order sebenarnya pada tahun-tahun berikutnya

pada bulan tertentu

3.6 Analisis Teknik Data Mining

Teknik data mining yang digunakan dalam pembuatan model data mining adalah

teknik Radial Basis Function. Perhitungan basis menggunakan persamaan inverse multiquadric, dimana nilai bias adalah nol. Model data mining akan dibuat untuk setiap produk barang jadi dan barang order berdasarkan pengelompokkan produknya. Model data mining yang dihasilkan dapat digunakan untuk memprediksi jumlah persediaan barang jadi dan jumlah barang order dimasa akan datang.

Algoritma pelatihan Radial Basis Function Adalah sebagai berikut : • Langkah 1 : Verifikasi awal

- Tentukan jumlah node input , hiden dan output

Jumlah node input dan node hiden adalah lima karena data yang ada selama lima tahun. Jumlah node output adalah satu.

- Tentukan nilai w ( weight)

Nilai weight adalah random dari angka nol sampai satu. - Tentukan nilai α

(26)

- Tentukan nilai T ( Target )

Nilai Target adalah nilai tengah dari nilai input. • Langkah 2 : Ambil nilai Input Xi

Setiap unit input ( Xi, i =1,....,n) manerima sinyal input Xi dimana Xi adalah jumlah dari masing – masing barang jadi atau barang order selama satu bulan pada bulan dan tahun tertentu, kemudian meneruskan sinyal tersebut ke semua unit pada lapisan diatasnya ( hidden layer ).

Langkah 3 : Hitung nilai basis (ϕ

)

Setiap unit tersembunyi menjumlahkan sinyal-sinyal input dengan rumus :

2 2 1 ( ) 1 c Xi n i − + =

= μ ϕ dimana μ = n Xi

Nilai bias (c) adalah nol, dan kirimkan sinyal tersebut ke semua unit di lapisan atasnya ( unit output).

Langkah 4 : Hitung Y awal

Setiap unit output menjumlahkan sinyal – sinyal basis berbobot dibagi dengan jumlah node hidden layer. Y= .ϕ

1

= m j jm W

• Langkah 5 : Hitung update weight

Unit output menerima pola target yang berhubungan dengan pola input pembelajaran, hitung koreksi bobot

(27)

Langkah 6 : Hitung nilai weight baru

Setiap unit output ( Y) memperbaiki nilai bobotnya

jm

w baru = wjmlama + Δwjm

• Langkah 7 : Hitung Y baru

Nilai output baru merupakan jumlah dari perkalian nilai bobot baru dan basis, kemudian dibagi dengan jumlah node hidden layer.

Y= .ϕ 1 baru W m j jm

=

• Langkah 8 : Hitung Error

Nilai Error dihitung setelah mendapat nilai Y baru. E = 0.5 x TYbaru

• Langkah 9 : Tes Kondisi

Kondisi berhenti bila E < 0.1 , jika salah maka akan kembali menghitung update weight.

(28)

Langkah – langkah tersebut dapat dijelaskan secara lebih detail pada Spesifikasi Proses Pembuatan Predictive Model.

If false If true Verifikasi Awal

Ambil Nilai Input Xi

Hitung Nilai ϕ

Hitung Y awal

Hitung Weight Baru Hitung Update Weight

Hitung Y baru

Tes Kondisi Error < 0.1 Hitung Error

(29)

3.7 Perancangan Aplikasi Data Mining Persediaan

Aplikasi data mining persediaan menggunakan sebuah layar Multy Documents Interface (MDI) parent dengan enam buah layar MDI child dan enam buah layar Single Document Interface (SDI). Hierarki menu-menu yang terdapat dalam aplikasi data mining persediaan dapat dilihat pada Gambar 3.8

Gambar 3.8 Hierarki Menu-Menu pada Layar Utama

Layar Connect to Database

Layar Utama

Menu File

Menu Login

Menu View Menu Mining

Menu User Management Menu View Barang Jadi Menu View Barang Order Menu View Retur Menu Mining Barang Order Menu Mining Barang Jadi Menu Change Password Menu About Menu Exit

(30)

3.7.1 Rancangan Layar Connect to Database

Layar seperti pada Gambar 3.9 menampilkan pilihan-pilihan server dan database

yang tersedia pada SQL Server untuk digunakan dalam aplikasi ini.

Connect to Database Connect to Server Server Database Username Password

Gambar 3.9 Rancangan Layar Connect to Database

(31)

3.7.2 Rancangan Layar Utama

Layar utama seperti Gambar 3.10 menampilkan empat buah menu yaitu : Menu

File, Menu View, Menu Mining, Menu About.

Persediaan Application

File View Mining About

Gambar 3.10 Rancangan Layar Utama

3.7.3 Rancangan Layar Menu File

Layar Menu File seperti Gambar 3.11 menampilkan pilihan : Login, Change Password, User Management dan Exit.

Persediaan Application

File View Mining About Login

Change Password User Management Exit Ctrl+X

(32)

3.7.3.1 Rancangan Layar Login

Layar Login seperti Gambar 3.12 , user diminta untuk memasukkan username, password, dan memilih group agar dapat menggunakan aplikasi ini.

Login

Username Passsord Group

Gambar 3.12 Rancangan Layar Login

3.7.3.2 Rancangan Layar Change Password

Layar Change Password seperti Gambar 3.13, user diminta untuk memasukkan password lama, password baru sebanyak dua kali.

Change Password

Password Lama Passsord Baru

Retype Passord Baru

Gambar 3.13 Rancangan Layar

Ok Cancel

(33)

3.7.3.3 Rancangan Layar User Management

Layar User Management seperti pada Gambar 3.14 ditampilkan nama-nama user yang bisa login ke program ini, selain itu user dapat add, delete dan update.

Gambar 3.14 Rancangan Layar User Management

Persediaan Application

File View Mining About

User Management View User Username Groups admin Administrator Livia user Add User User Name Password Group Admin Ok Cancel Update Add Delete

(34)

3.7.3.4 Rancangan Layar Exit

Layar Menu Exit seperti pada Gambar 3.15 menampilkan pertanyaan apakah user ingin keluar dari aplikasi ini.

Persediaan Application

Are you sure want to exit?

Gambar 3.15 Rancangan Layar Exit

3.7.4 Rancangan Layar Menu View

Layar Menu View seperti pada Gambar3.16 menampilkan pilihan Barang Jadi, Barang Order dan Retur.

Persediaan Application

File View Mining About

Gambar 3.16 Rancangan Layar Menu View

Barang Jadi Barang Order Retur

(35)

3.7.4.1 Rancanngan Layar View Barang Jadi

Layar view barang jadi dibagi atas dua. Pada Gambar 3.17 menampilkan Table dan pada Gambar 3.18 menampilkan Chart.

1. Table

Layar table barang jadi menampilkan kategori barang, nama barang dan jumlah persediaan barang. Jumlah barang dapat dilihat berdasarkan bulan dan tahun tertentu.

Persediaan Application

File View Mining About

Barang Jadi

Category Nama Jumlah

Gambar 3.17 Rancangan Layar View Barang Jadi ( Table ).

Chart Table

(36)

2. Chart

Layar chart barang jadi menampilkan gambar grafik garis ,dimana pada sumbu x adalah nama barang dan sumbu y adalah jumlah barang. Grafik ini bisa dipilih berdasarkan bulan dan tahun tertentu.

Persediaan Application

File View Mining About

Barang Jadi

Gambar 3.18 Rancangan Layar View Barang Jadi ( Chart ).

Chart

Table

(37)

3.7.4.2 Rancangan Layar Menu View Barang Order

Layar view barang order dibagi atas dua. Pada Gambar 3.19 menampilkan Table dan pada Gambar 3.20 menampilkan Chart.

1. Table

Layar table barang order menampilkan kategori barang, nama barang dan jumlah barang order. Jumlah barang dapat dilihat berdasarkan bulan dan tahun tertentu serta nama pelanggan.

Persediaan Application

File View Mining About

Barang Order

Category Nama Jumlah

Gambar 3.19 Rancangan Layar View Barang Order ( Table ).

Bulan All

Chart Table

(38)

2. Chart

Layar chart barang order menampilkan gambar grafik garis ,dimana pada sumbu x adalah nama barang dan sumbu y adalah jumlah barang. Grafik ini bisa dipilih berdasarkan bulan dan tahun tertentu serta nama pelanggan.

Persediaan Application

File View Mining About

Barang Order

Gambar 3.20 Rancangan Layar View Barang Order ( Chart ).

Chart

Table

(39)

3.7.4.3 Rancangan Layar Menu View Retur

Layar view retur dibagi atas dua. Pada Gambar 3.21 menampilkan Table dan pada Gambar 3.22 menampilkan Chart.

1. Table

Layar table retur menampilkan kategori barang, nama barang dan jumlah barang yang dikembalikan. Jumlah barang yang dikembalikan dapat dilihat berdasarkan bulan dan tahun tertentu serta nama pelanggan.

Persediaan Application

File View Mining About

Retur

Category Nama Jumlah

Gambar 3.21 Rancangan Layar View Retur ( Table ).

Bulan All

Chart Table

(40)

2. Chart

Layar chart retur menampilkan gambar grafik garis ,dimana pada sumbu x adalah nama barang dan sumbu y adalah jumlah barang. Grafik ini bisa dipilih berdasarkan bulan dan tahun tertentu serta nama pelanggan.

Persediaan Application

File View Mining About

Retur

Gambar 3.22 Rancangan Layar View Retur ( Chart ).

Chart

Table

(41)

3.7.5 Rancangan Layar Menu Mining

Layar Menu Mining seperti pada Gambar 3.23 menampilkan pilihan Mining Barang Jadi dan Mining Barang Order

Persediaan Application

File View Mining About

Gambar 3.23 Rancangan Layar Menu Mining.

3.7.5.1 Rancangan Layar Mining Barang Jadi

Layar Mining Barang Jadi seperti pada Gambar 3.24 menampilkan hasil prediksi barang jadi berdasarkan bulan tertentu.

Persediaan Application

File View Mining About

Barang Jadi

Category Nama Jumlah

Bulan All

Mining Barang Jadi Mining Barang Order

(42)

3.7.5.1 Rancangan Layar Menu Mining Barang Order

Layar Mining Barang Order seperti pada Gambar 3.25 menampilkan hasil prediksi barang order berdasarkan bulan tertentu.

Persediaan Application

File View Mining About

Barang Order

Category Nama Jumlah

Gambar 3.25 Rancangan Layar Mining Barang Order

(43)

3.7.6 Rancangan Layar Menu About

Layar Menu About seperti pada Gambar 3.26 menampilkan informasi mengenai aplikasi persediaan ini.

Persediaan Application

Persediaan Application Version 1.0 is licensed to

Livia Mulyawan ( 0500602610 ) Teknik Informatika dan Matematika

Universitas Bina Nusantara 2006 Gambar 3.26 Rancangan Layar Menu About

Gambar

Table 3.2  Table MasterBarang
Table 3.4  Table MasterCustomer
Table 3.5  Table TransaksiPenjualan
Table 3.8  Table Retur
+7

Referensi

Dokumen terkait

Selain itu juga, pengendalian terhadap persediaan barang jadi dapat mengurangi kesalahan yang terjadi di dalam pencatatan jumlah persediaan dan harganya, jenis persediaan barang

Bara Computer Banjarnegara dapat diambil rancangan basis data yang diperlukan pihak perusahaan dalam membuat laporan persediaan barang, pendataan barang, transaksi

Membuat laporan transaksi data barang masuk, laporan transaksi data barang keluar, laporan kartu persediaan, laporan persediaan akhir gudang, laporan persediaan barang di

- Kepala kantor pemasaran dapat melakukan manajemen stok barang yang datang dari pabrik. - Kepala kantor pemasaran dapat melakukan manajemen sales yang bertugas mengambil

Merancang sistem basis data pada apotek Newton, yang dapat mengintegrasikan proses pembelian, penjualan dan persediaan barang sehingga apabila ada barang yang

Decorin Putra membutuhkan sistem basis data untuk memudahkan dalam pengelolaan persediaan dan pembelian barang sehingga diperlukan aplikasi untuk mengoperasikan sistem basis

Berikut ini gambar matrik hasil dari perhitungan Radial Basis Function pada Perangkat Lunak Pengenalan Huruf Tulisan Tangan Menggunakan Fuzzy Feature extraction

Maka dari itu jumlah kantong darah yang telah kadaluwarsa dapat diminimalisir dengan melaukan simulasi untuk peramalan permintaan persediaan dimasa yang akan