PERENCANAAN PEMBANGUNAN
2018/2019 2
by Mukmin Muhammad
2 5
6
Program Nasional Bagi Peningkatan kesejahteraan Rakyat
Pembangunan Untuk Peningkatan Kesejahteraan Yang Berkeadilan
7
Rencana Kerja Daerah Untuk Peningkatan Kesejahteraan RakyatKERANGKA PERTUMBUHAN EKONOMI
PERENCANAAN PEMBANGUNAN
Pertumbuhan ekonomi adalah proses perubahan kondisi
perekonomian suatu negara secara berkesinabungan menuju keadan
yang lebih baik selama priode tertentu.
5
P_P
Robert solow,berpendapat bahwa pertumbuhan ekonomi merupakan rangkaian kegiatan yang bersumber
pada manusia, akumulasi modal, pemakaian teknologi modern dan hasil
atau outputnuya.
Adapun pertumbuhan penduduk dapat berdampak positif dan dapat berdampak
negatif oleh karenaya mernurut Robert solow pertambahan penduduk harus
dimamfaatkan sebagai sumber daya yang positif.
1) .
STABILITY Pemerataan
SDM SINERGI
P_P
Adam smith mengemukakan teori pertumbuhan ekonomi dalam
sebuah buku yang bejudul An
Inquiry Into the Nature and causes of the Wealth of Nations ,Menurut Adam Smith, ada empat faktor
yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi, yaitu : Jumlah
penduduk, Jumlah stok barang- barang modal,Luas tanah tanah dan kekayaan alam, dan tingkat teknologi yang di gunakan
.
Pertumbuhan ekenomi perlu ditopang oleh pertumbuhan dari sisi permintaan dan sisi penawaran yang seimbang, agar peningkatan jumlah permintaan tidak diikuti oleh tekanan
inflasi yang tinggi.
Sementara itu tumbuhnya sisi penawaran menjadi sangat penting bagi pemantapan
ekonomim nasional, jika ditopang oleh
pertumbuhan sektor-sektor produktif yang dapat mendorong perluasan kesempatan kerja dan pada
akhirnya dapat meningkatkan daya beli masyarakat ( Bappenas,2014 )
”
Perencanaan Pembangunan
Keberhasilan pembangunan nasional akan sangat mempengaruhi tercapainya stabilitas nasional.Oleh
karena itu momentum yang memungkinkan
terpeliharanya pelaksanaan pembangunan nasional harus tetap dijaga dan dikembangkan
Peningkatan stabilitas terdiri dari tiga aspek yaitu :1.
Stabilitas ekonomi 2. Stabilitas sosial 3. Stabilitas politik.
Pemerataan
P_P
STABILITAS
NASIONAL
1. Peningkatan akses mayarakat miskin dan non miskin terhadap pendidikan, kesehatan dan layanan dasar lainnya di wilayah perkotaan dan
pedesaan.
2. Meningkatnya penciptaan lapangan kerja baik disektor formal maupun informal untuk
mendukung penurunan tingkat pengangguran 3. Meningkatnya pemerataan pendapatan yang diindikasikan dengan menurunnya nilai gini ratio
4. Tingginya partisipasi masyarakat dalam kegiatan pembangunan.
P_P
PEMERATAAN YANG BERKEADILA
Open Science Framework Pemerataan pembangunan harus memperhatikan
keseimbangan antara penyediaan dan tuntutan kebutuhan pembangunan dan masyarakat. Terwujudnya pemerataan yang
berkeadilan dapat ditunjukkan oleh :
Pendidikan memberi sumbangan signifikan terhadap pembangunan ekonomi. Sampai saat ini, akses dan pemerataan pendidikan mulai dari jenjang pendidikan dasar sampai
pendidikan tinggi sudah bisa ditingkatkan dengan baik. Melalui pendidikan tenaga kerja terdidik dapat mengembangkan visi dan wawasan yang lebih maju, menanamkan
etos kerja tinggi, serta menumbuhkan sikap adaftiv dan inovatif,serta dibekali dengan
penguasaan teknologi.
PENINGKATAN KUALITAS SDM
P_P
Look hnd bk pg - 80
Infrastruktur memegang peranan penting sebagai salah satu roda pergerakan pertumbahan ekonomi.
Suatu negara tidak dapat lepas dari ketersediaan infrastruktur seperti
transportasi, telekomunikasi,
sanitasi dan energi. Oleh karena itu pembangunan sektor ini menjadi
tumpuan dari pembangunan
ekonomi selanjutnya. Pembangunan infrastruktur suatu negara harus
sejalan dengan kondisi makro
PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR DAN SINERGI PUSAT – DAERAH
6
Saat ini banyak daftar rencana
pembangunan daerah berbeda dengan pusat, sehingga pelaksanaanya tidak
sinkron. Oleh karena itu, diperlukan paradigma hubungan antara
pemerintah, pemerintah daerah, dan swasta, dimana peran bersama ( Sinergitas ) dalam pembangunan
antara pemerintah ( pusat
),pemerintah daerah dan masyarakat ( swasta ).
PERENCANAAN PEMBANGUNAN
P_P
Pembangunan infrastruktur yang dibiayai melalui anggaran
pemerintah (pusat) diarahkan untuk mendukung langkah-
langkah stimulasi terhadap perekonomian dari sisi fiskal
(pro-growth), memperluas penciptaan lapangan kerja
produktif (pro-job), dan
mengentaskan kemiskinan ( pro- poor )
.
Mukmin Muhammad
P_P
UPAYA MEWUJUDKAN KESEJAHTERAAN RAKYAT
Welfare state, adalah suatu sistem yang memberi peran lebih besar kepada negara ( pemerintah ) dalam
pembangunan kesejahteraan sosial yang terencana melembaga dan berkesinabungan dalam konsep welfare state diyakini bahwa negara
memiliki kewajiban untuk
menyediakan warga negaranya akan standar hidup yang layak. Karena setiap negara memiliki standar yang
berbeda-beda yang berhubungan dengan batas kemampuan Negara (
Umam Heru 2017 )
Kerangka dasar untuk memantapkan perekonomian nasional bagi peningkatan
kesejahteraan rakyat yang berkeadilan.
Kerangka tersebut pada dasarnya terdiri dari tiga komponen, yaitu :
P_P
1. Pemantapan perekonomian nasional, yang dititikberatkan pada spek pendorong
pertumbuhan ekonomi ( growth )
2. Peningkatan stabilitas ( stability ), yang terdiri dari aspek stabilitas ekonomi, sosial dan politik 3. Pemerataan y6ang berkeadilan ( equity ), yang
memberikan kesempatan yang sama kepada seluruh masyarakat untuk berperan serta dalam
pembangunan dan menikmati hasil pembangunan (inclusiviness)
Pembentukan Masyrakat Ekonomi Asean (MEA) sebenarnya dapat memberikan peluang bagi Indonesia
dengan terbukanya pasar baru bagi barang, jasa, investasi, pekerja terampil dan arus modal kawasan
ASEAN . Di lain pihak, bangsa Indonesia harus bekerja keras untuk
meningkatkan daya saing dan
memperkuat ketahanan nasional agar dapat bersaing dengan negara
ASEAN lain
.
P_P
PERKEMBANGAN REGIONAL ASEAN
P_P
PERAN EKSPOR INDONESIA
Badan Pusat Statistik ( BPS ) mencatat ekspor nonmigas Indonesia pada Februari 2017
ke Cina, Amerika Serikat, dan India masing- masing masing-masing mampu mencapai 1, 357,
5 juta dolar AS.Peran dan ekspor ketiga negara itu menyambang sebesar 32, 81 % Selanjutnya dalam ranah impor, negara pemasok impor non
migas terbesar selama Januari-Februari 2017 ditempati oleh Cina dengan nilai 4, 87 miliar dolar AS, Jepan yang nernilai 2, 15 miliar dolar
AS dan Thailand sebesar 1, 38 miliar dolar AS.
Impor nonmigas dari Kawasan Asia Tenggara|(
ASEAN ) sendiri mencapai pangsa pasar 21, 02
%, sementara dari Uni Eropa 8,71 % ( Sumber BPS, 2017 )
PENGURANGAN KESENJANGAN ANTAR DAERAH
7
Program pembangunan untuk mendukung pengurangan kesenjangan antar daerah adalah sebagai berikut :
1. Mengembangkan ekonomi lokal,mel;alui :
(i) Penciptaan iklim usaha yang memungkinkan potensi masyarakat berkembang.(ii) Peningkatan akses masyarakat
terhadap sumber-sumber kemajuan ekonomi seperti modal, teknologi, informasi, lapangan kerja dan pasar .
(iii) Perkuatan kerjasama antar daerah .(iv) Pembentukan jaring ekonomi yang berbasis pada kapasitas lokal dengan
mengkaitkan peluang pasar yang ada ditingkat lokal regional dan internasional(v) Pengembangan kegiatan
ekonomi yang bertumpuh pada kelompok, termasuk pembangunan prasarana berbasis komunitas,dan(vi) Perkuatan keterkaitan produksi pemasaran dan jaringan kerja usaha kecil-menengah dan besar yang mengutamakan
keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif daerah.
2.Memperkuat kelembagaan
masyarakat dan pemerintah daerah dalam pengelolaan sumber daya lokal
dilakukan melalui penguatan
kapasitas kelembagaan pemerintah, daerah, kelembagaan sosial
masyarakat dan lembaga perekonomian lokal di daerah
tertinggal n
3.Meningkatkan aksebilitas masyarakat terhadap pelayanan kesehatan
pendidikan dan pelayanan dasar lainya yang berkualitas
4. Meningkatkan konsilidasi dan
hermonisasi seluruh sumber pendanaan ke daerah (Bantuan sosial, Tugas
pembantuan, Dekonsentrasi, Dana Alokasi Khusus, APBD),dengan
melakukan refocussing terhadap penggunaan dana pembangunan.
5.Membangung database kebutuhan
daerah sebagai Road map pembangunan daerah tertinggal. ( Bappenas, 2014 )
• Peningkatan Daya Beli Program kerja di daerah
• Peningkatan iklim investasi
• Peningkatan Kualitas belanja daerah
• Peningkatan nilai tambah industri
• Peningkatan perdagangan antar wilayah
Pembangunan yang merata dan dapat dinikmati oleh seluruh komponen bangsa di
berbagai wilayah indonesia akan
meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan, permberdayaan dilakukan melalui partisipasi masyarakat
dalam kegiatan perancangan,
pelaksanaan,pengawasan,dan evaluasi pembangunan.
.
Mukmin Muhammad PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM
PEMBANGUNAN
Di masa depan mayarakat sendirilah yang akan memainkan peran utama dalam mengimplementasikan program-program
pembangunan didaerahnya. Proses
pemberdayaan masyarakat secara implisit mengandung makna, terdapat faktor inisiatif yang berasal dari perkembangan
dari masyarakat .
Mukmin Muhammad
P_P
Mukmin Muhammad
P_P
Pada hakikatnya partisipasi sosial mengandung makna agar masyarakat
lebih berperan dalam proses pembangunan, mengusahakan penyusunan program-program pembangunan melalui mekanisme (
botton up ), dengan pendekatan memperlakukan manusia sebagai
subjek dan bukan obyekm
pembangunan ( Zuryahan,2017 )
Perencanaan pembangunan adalah suatu pengarahan pembangunan untuk menghasilkan rencana-rencana pembangunan dalam jangka panjang,jangka menengah,dan tahunan yang dilaksanakan oleh unsur
penyelenggara negara dan masyarakat ditingkat pusat dan daerah.
Sistem perencanaan pembangunan Nasional menurut Undang- Undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem perencanaan pembangunan nasional,adalah satu kesatuan tata cara pembangunan
untuk menghasilkan rencana-rencana pembangunan dalam jangka waktu terentu yang dilaksanakan oleh unsur penyelenggara negara
dan masyarakat di tingkat pusat dan daerah.
Ada 5 (lima) tujuan perencanaan pembangunan menurut Undang- Undang Nomor 25 tahun 2004 yaitu :
a) Mengkoordinasikan pelaku-pelaku pembangunan, b) Mengintegrasikan,pembangunan,antar,daerah,,
c) Mengoptimalkan,partisipasi,masyaraka, d) Memanfatkan sumber daya dengan baik,
e)Menghubungkan,dan,menyelenggarakan,perencanaan,penyelenggar aan,pelaks anaan,dengan,pengawasan.
Pemerataan menjadi isu penting dalam pelaksanaan pembangunan guna mengatasi melebarnya ketimpangan baik antar penduduk maupun antar wilayah karena pembangunan tidak hanya bertujuan
untuk mencapai pertumbuhan ekonomi semata,namun juga mensejahterakan masyarakat yang termarjinalkan.Dalam hal itu,perlindungan sosial akan terus ditingkatkan dan dioptimalkan
(Bappenas,2014)
Open Science Framework Sinopsis
Researherid.com/rid/L-5161- 2018
Publons.com/a/482371/
LIPI-RISTEKDIKTI
GABUNGAN INOVASI IPTEK STRATEGIS.
M
ERAJA JOURNALhttps://merajajournal.merajamedia.com/index.php/mrj
L
OOKH
ND BOOK PG;
Diagram/tabel/gbr/mrj :
iii,17,23,43,44,46,56slsl,67b,71?,74,78,80,95,pntp
TERIMA KASIH
1
mukmintomy48048@gmail.com 082331500209