• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV RENCANA IMPLEMENTASI DAN KEBUTUHAN SUMBER DAYA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB IV RENCANA IMPLEMENTASI DAN KEBUTUHAN SUMBER DAYA"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

75 BAB IV

RENCANA IMPLEMENTASI DAN KEBUTUHAN SUMBER DAYA

4.1. Rencana Implementasi

Implementasi solusi bisnis berikut yang telah diperoleh dari solusi bisnis, akan diterapkan untuk wilayah Bandung, Bekasi dan Bogor yang menjadi area pertama di bawah wilayah PLN DJBB untuk penerapan Listrik Pra Bayar.

Tabel 4.1 Marketing Communication Program Timeline

4.1.2 Penentuan Identitas merek Listrik Pra Bayar

Penentuan identitas merek Listrik Pra Bayar yaitu dengan menggunakan Tagline yang ditempatkan pada iklan di Televisi, Koran, Radio, serta di media lainnya seperti spanduk, brosur, dan poster.

a. Tagline : “Lebih Murah Lebih Praktis” atau ”Cara Praktis Berlangganan Listrik”

b. Ikon : Pak Praba

Internal Sinergi Eksternal Tanaga Kompas, Pikiran Rakyat Bisnis Indonesia, Tribun Jabar Perancangan Iklan Pembuatan Iklan Penayangan Iklan Running Text Talkshow Perancangan Iklan Penayangan Iklan Adlibs Talkshow Pembuatan Spanduk Penentuan Tempat Pemasangan Pengurusan Izin Pemasangan Spanduk

Bulan 1 Juli 08

Bulan 2 Agustus 08

Bulan 3 September 08

Bulan 4 Oktober 08

Bulan 5 November 08

Bulan 6 Desember 08 Media Promosi

Brosur/Leaflet/Poster Eksibisi/ Product Demo

Temu Pelanggan Televisi

Media Event Maintain PR Majalah

Koran

Radio

Spanduk

(2)

76

Gambar 4.1 Ikon Listrik Prabayar

Pak Praba menjadi ikon di setiap brosur/flyers/poster. Pak Praba mewakili tipikal masyarakat yang moderen, dengan bentuk animasi orang berkepala lampu sebagai simbol listrik, memakai baju resmi yang mewakili masyarakat moderen yang biasanya butuh kepraktisan, baju resmi seperti pemimpin perusahaan menyimbolkan kontrol (listrik pra bayar artinya kontrol pemakaian dan pembayaran listrik ada di tangan kita), dan muka yang selalu tersenyum yang menyiratkan perasaan tanpa beban.

c. Iklan

Berikut beberapa contoh iklan yang dapat diterapkan:

Gambar 4.2 Iklan Listrik Prabayar

Contoh iklan ini menggunakan simbol-simbol kelistrikan seperti steker dan lampu, yang memberikan pesan dengan makna yang dalam. Kalimat “Dia yang

Dia yang merekatkan Keluarga……

…dan menerangi hati Anda…

Dia yang merekatkan Keluarga……

…dan menerangi hati Anda…

Dia yang merekatkan Keluarga……

…dan menerangi hati Anda…

Pak Praba Pak Praba

(3)

77 merekatkan keluarga…” disimbolkan dengan kepala steker yang akan dihubungkan, mengartikan bahwa dengan listrik pra bayar di dalam rumah tangga maka akan membuat setiap orang di dalam rumah bertanggung jawab dalam pemakaian dan pengontrolan listrik, saling mengingatkan dan mendidik kedisiplinan. Dalam aktifitasnya di rumah tangga, penggunaan listrik di alat- alat elektronik dihematkan, sehingga misalnya di setiap kamar di dalam rumah biasanya ada TV dan setiap orang di keluarga menonton TV di kamarnya masing-masing, maka kini keluarga lebih sering berkumpul menonton TV bersama. Sedangkan kalimat “….dan menerangi hati Anda” disimbolkan dengan bola lampu yang menjadi sumber penerangan di rumah, dan juga bermakna listrik pra bayar membuat perasaan orang tenang dengan kepastian pembayaran.

Contoh Iklan Komunitas:

Gambar 4.3 Iklan Komunitas Listrik Prabayar

KITA KOMUNITAS LISTRIK PRA BAYAR

HIDUP HEMAT TETAP HEPIII…, DUNIA DI TANGAN KITA!

KITA KOMUNITAS LISTRIK PRA BAYAR

HIDUP HEMAT TETAP HEPIII…, DUNIA DI TANGAN KITA!

Cara Praktis Berlangganan Listrik

(4)

78

Iklan di atas menggambarkan tersebut menggambarkan Listrik Pra Bayar sebagai pilihan setiap orang, dengan ikon-ikon yang menunjukkan dari setiap generasi dan kegiatannya, sehingga mempersepsikan layanan Listrik Pra Bayar sebagai suatu layanan yang moderen dan praktis. Ekspresi bahagia ikon-ikon iklan tersebut di dalamnya tidak terbebani dan selalu bahagia, karena mereka dapat mengkontrol pemakaian listriknya dan menjadi lebih hemat.

Contoh Iklan dengan menggunakan endorser:

Gambar 4.4 Iklan Menggunakan Endorser

Iklan poster tersebut menggunakan publik figur yaitu Tukul Arwana, menggambarkan gaya hidup moderen yang didapat oleh Tukul dari listrik Pra Bayar. Listrik Pra Bayar menawarkan suatu solusi kepraktisan yang menjadi ciri khas masyarakat moderen.

Kini Tukul punya solusi baru listrik yang praktis

Gak katro lagiii.!

Kini Tukul punya solusi baru listrik yang praktis

Gak katro

lagiii.!

(5)

79 Contoh Iklan dengan pesan kepada target Marketing Communication:

Gambar 4.5 Iklan dengan Target Segmen Wiraswasta

d. Kegiatan Kehumasan

Gambar 4.6 Kegiatan Kehumasan PLN

4.2 Kebutuhan Sumber Daya 4.2.1 Sumber Daya Manusia

Pada pelaksanaannya, implementasi ini tentu saja membutuhkan berbagai sumber daya. Dalam implementasi strategi komunikasi pemasaran ini, sumber daya yang dibutuhkan adalah sebagai berikut:

KONTROL & EFISIENSI

MEMBANTU USAHA ANDA

KONTROL & EFISIENSI

MEMBANTU USAHA ANDA

(6)

80

a. Divisi Kehumasan (Public Relation)

Divisi kehumasan adalah pihak yang menghubungkan PLN dengan pelanggan itu sendiri. Oleh karena itu, Humas yang dibutuhkan harus dapat memusatkan usahanya untuk menghubungkan pelanggan yang memiliki berbagai keinginan dan kebutuhan yang bersifat dinamis dengan perusahaan.

b. Tenaga Pelayanan Pelanggan

Tenaga customer care diperlukan untuk menanggapi berbagai macam pertanyaan dari pelanggan mengenai Listrik Pra Bayar, serta memberikan solusi atas berbagai keluhan yang diajukan pelanggan dari penerapannya.

Oleh karena itu, diperlukan sumber daya manusia yang mengerti pengetahuan produk Listrik Pra Bayar yang memadai yang memadai.

Selain sumber daya manusia pelaksanaan strategi komunikasi pemasaran ini juga membutuhkan dukungan dari beberapa pihak yang terkait antara lain Pihak Produsen Iklan, Televisi, Koran, Radio, Pemerintahan, Event Organizer, dll.

4.2.2 Sumber Daya Keuangan (Budgeting)

Budget komunikasi pemasaran suatu produk atau layanan per tahun pada umumnya adalah sekitar 3% dari target total pendapatan produk atau layanan tersebut. Untuk produk atau layanan yang baru diluncurkan pada umumnya budget komunikasi pemasaran produk atau layanan tersebut mencapai 10%.

Pendapatan per tahun Listrik Pra Bayar berasal dari pendapatan penjualan

token serta biaya pemasangan dan administrasi sebesar Rp. 25.000,-. Penjualan

token setiap bulan diasumsikan dari rata-rata pengeluaran listrik per bulan dari

golongan tarif R1 (≤ 450 VA sampai dengan 2.200 VA) yang didapat dari rata-

rata pemakaian listrik nasional per bulan dikalikan dengan tarif listrik pra

bayar yang berlaku. Alat meter Listrik Pra Bayar sendiri tidak dijadikan sebagai

(7)

81

No Gol Tarf Batas Daya Rata2 Pemakaian Harga Listrik Pra Bayar Rata2 Pengeluaran Rata2 Pengeluaran Nas per Bln per kWh Listrik per Bln Listrik per Bln

(kWh) (Rupiah) (Rupiah) (Rupiah)

1 R-1/TR s.d. 450 VA 75 392 29,400

2 R-1/TR 900 VA 115 590 67,850

Rp120,176

3 R-1/TR 1.300 VA 201 677 136,077

4 R-1/TR 2.200 VA 358 691 247,378

Pendapatan Satuan Jumlah Total

Penjualan Token 1 tahun 120,176 10000 14,421,120,000

Pendapatan lain-lain (Pasang & Adm) 25,000 10000 250,000,000

Total Pendapatan 14,671,120,000

10% dari Total Pendapatan Rp1,467,112,000

pendapatan karena tidak dikenakan biaya kepada pelanggan, dan tetap menjadi aset PLN.

Perhitungan rata-rata pengeluaran listrik per bulan sebagai berikut:

Tabel 4.2 Perhitungan Rata-rata Pengeluaran Listrik Per Bulan

Dari perhitungan di atas didapatkan budget komunikasi pemasaran Listrik Pra Bayar sebagai berikut:

Tabel 4.3 Perhitungan Budget Listrik Pra Bayar

Dari perhitungan tersebut didapatkan bahwa perhitungan 10% dari target pendapatan Listrik Pra Bayar adalah Rp. 1.467.112.000,- yang dialokasikan untuk budget komunikasi pemasaran Listrik Pra Bayar.

4.3 Pengukuran Efektifitas Komunikasi Pemasaran

Dalam pelaksanaan strategi komunikasi pemasaran Listrik Pra Bayar ini, perlu

dilakukan berbagai pengkuran yang dapat mengetahui seberapa efektif

program yang telah dilakukan dalam kegiatan komunikasi pemasaran Listrik

(8)

82

Pra Bayar. Evaluasi ini terdiri atas evaluasi mengenai pesan yang disampaikan dan evaluasi mengenai efektivitas kegiatan yang telah dilakukan.

4.3.1. Evaluasi Pesan

Evaluasi ini dilakukan pada setiap bulan setelah program komunikasi pemasaran dilakukan, yang dimulai pada minggu ke-3 bulan pertama berjalan.

Pada evaluasi ini, dilakukan FGD atau pemberian kuesioner yang peserta atau respondennya nya adalah pelanggan PLN dari berbagai kalangan seperti pegawai, wiraswasta, atau ibu rumah tangga yang akan membahas mengenai iklan mengenai Listrik Pra Bayar yang dipasang pada koran, televisi, radio, spanduk, brosur, dan poster. Evaluasi ini bertujuan untuk mengetahui apakah pesan yang ingin disampaikan melalui pberbagai media tersebut dapat dimengerti oleh mereka atau tidak, dan juga konsep kreatifitas pada iklan tersebutt.

4.3.2. Evaluasi Kegiatan

Pada evaluasi ini dilakukan survey kuantitatif terhadap kenaikan awareness masyarakat dan tingkat ketertarikan masyarakat terhadap Listrik Pra Bayar pada bulan ke-2 ketika program komunikasi pemasaran ini mulai dijalankan, dan juga 3 bulan berikutnya. Survey melalui in-depth interview juga dilakukan untuk mengetahui kedalaman awareness masyarakat terhadap listrik pra bayar.

4.4 Saran dan Rekomendasi

Adapun saran dan rekomendasi yang dapat diberikan pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

• Bagian Humas PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten

memiliki tanggung jawab untuk penerapan strategi komunikasi

pemasaran Listrik Pra Bayar ini, bekerjasama dengan divisi pemasaran

(9)

83 dan niaga. Perlu juga dibentuk untuk memantau dan mengevaluasi penerapan program-program komunikasi pemasaran.

• Bagian Humas harus senantiasa mengetahui tren komunikasi pemasaran setiap saat untuk mampu terus mengeksplorasi program-program komunikasi pemasaran yang lebih komprehensif, kreatif, dan efektif, sehingga Listrik Pra Bayar tidak hanya sekedar dilihat oleh pelanggan sebagai produk layanan publik biasa tetapi memiliki nilai lebih.

• Pengukuran efektifitas pelaksanaan strategi komunikasi pemasaran ini,

sebaiknya dilaksanakan secara berkala untuk mengetahui sejauh mana

penerapan strategi terlaksana, dan harus melakukan respon cepat

terhadap kekurangan-kekurangan yang terjadi ketika berjalan untuk

dilakukan perbaikan-perbaikan.

Gambar

Tabel 4.1 Marketing Communication Program Timeline
Gambar 4.2 Iklan Listrik Prabayar
Gambar 4.3 Iklan Komunitas Listrik Prabayar
Gambar 4.4 Iklan Menggunakan Endorser
+3

Referensi

Dokumen terkait

Elemen tersebut sangat erat kaitannya dengan risiko finansial, karena proyeksi aliran kas dalam perhitungan dengan metoda capital budgeting menggambarkan bahwa investasi

Bila telah ditetapkan, Brand Contract harus menjadi fokus klub dalam hubungan dengan bobotoh sehingga Brand Vision dan nilai-nilai yang ada bisa

13 tahun 2003 Bab I pasal 1 ayat 2 tentang ketenagakerjaan disebutkan bahwa tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan barang

Pada bab sebelumnya telah dijelaskan bahwa atribut yang dapat dimanfaatkan oleh PT Ultrajaya dalam mengedukasi mahasiswi mengenai manfaat susu cair guna mencegah osteoporosis

[r]

Peningkatan program tersebut diarahkan agar operator bertanggungjawab terhadap mesin dengan melakukan aktivitas dasar seperti kebersihan, keteraturan tempat kerja sehingga

b) Menunjukkan ketrampilan sosial 1. Menghargai pendapat orang lain I. Siswa dapat menggambarkan simbol-simbol dalam instalasi penerangan listrik. Siswa dapat menyebutkan

Proses  Pengadaan  Lahan  dimulai  setelah  tahap  M.O.U  Kerjasama  dengan  Pemda  dan  Industri  Pupuk  mencapai  Draft  Final,  yang  direncanakan  mulai