ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem pengendalian manajemen dan pengendalian internal terhadap kinerja perusahaan pada PT. Sigma Steel Bandung. Untuk itu diperlukan pemahaman mengenai sistem pengendalian manajemen dan pengendalian internal untuk meningkatkan kinerja perusahaan dan agar perusahaan mampu bersaing dengan perusahaan- perusahaan lainnya, khususnya yang sejenis. Identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh sistem pengendalian manajemen terhadap kinerja perusahaan PT. Sigma Steel Bandung, pengaruh pengendalian internal terhadap kinerja perusahaan PT. Sigma Steel Bandung, pengaruh sistem pengendalian manajemen dan pengendalian internal terhadap kinerja perusahaan PT. Sigma Steel Bandung.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis berganda. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik primer dengan menyebar kuesioner. Skala pengukurannya dengan menggunakan skala interval yang di transformasi kedalam skala likert. Metode analisis data yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, uji hipotesis, uji parsial, uji simultan.
Hasil penelitian ini menunjukkan sistem pengendalian manajemen berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perusahaan pada PT. Sigma Steel Bandung. Dengan tingkat pengaruh sistem pengendalian manajemen terhadap kinerja perusahaan adalah sebesar 61,15%. Pengendalian internal berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perusahaan pada PT. Sigma Steel Bandung. Dengan tingkat pengaruh pengendalian internal terhadap kinerja perusahaan adalah sebesar 50,69%. Sistem pengendalian manajemen dan pengendalian internal secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perusahaan pada PT. Sigma Steel Bandung. Dengan tingkat pengaruh yang dihasilkan adalah sebesar 68% sedangkan sisanya sebesar 32% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti.
ABSTRACT
This study aims to determine the influence of management control systems and internal controls and company performance in PT. Sigma Steel Bandung. It is necessary for an understanding of the management control systems and internal controls to improve the performance of the company and that the company is able to compete with other companies, particularly similar. Identify the problem in this research is how the influence of management control systems on the performance of PT. Sigma Steel Bandung, the influence of internal control over the performance of PT. Sigma Steel Bandung, the influence of management control systems and internal controls on the performance of PT. Sigma Steel Bandung.
The method used in this research is the multiple analysis methods. Data collection techniques used in this research is the primary technique by spreading the questionnaire. Measurement scale using the scale intervals in the transformation into a Likert scale. Data analysis methods used are validity, reliability test, classic assumption test, hypothesis testing, partial test, simultaneous test.
The results of this study indicate management control systems and a significant positive effect on company performance in PT. Sigma Steel Bandung. With this level of management control systems influence on the performance of companies amounted to 61.15%. Internal controls and significant positive effect on company performance in PT. Sigma Steel Bandung. With the level of influence of internal control over the performance of the company amounted to 50.69%. Management control systems and internal controls together positive and significant impact on company performance in PT. Sigma Steel Bandung. With the level of effects produced is equal to 68% while the remaining 32% is explained by other variables not examined.
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL... i
HALAMAN PENGESAHAN... iii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR... iv
KATA PENGANTAR... v
1.2 Identifikasi Masalah... 6
1.3 Tujuan Penelitian... 7
1.4 Manfaat Penelitian... 7
BAB II KAJIAN PUSTAKA... 8
2.1 Kajian Pustaka 2.1.1 Pengertian Sistem Pengendalian Manajemen... 8
2.1.1.1 Tujuan Sistem Pengendalian Manajemen... 10
2.1.1.2 Unsur Sistem Pengendalian Manajemen... 12
2.1.1.3 Jenis Pengendalian Manajemen... 16
2.1.1.4 Keterbatasan Sistem Pengendalian Manajemen... 18
2.1.2 Pengertian Pengendalian Internal... 19
2.1.2.1 Tujuan Pengendalian Internal... 20
2.1.2.2 Komponen Pengendalian Internal... 22
2.1.2.3 Standar Pengendalian Internal... 26
2.1.2.4 Keterbatasan Pengendalian Internal... 28
2.1.3 Pengertian Kinerja... 28
2.1.3.1 Hubungan Manajemen Kinerja dan Prestasi Kerja... 29
2.1.3.2 Pengertian Penilaian Kinerja... 30
2.1.3.3 Manfaat Penilaian Kinerja... 31
2.1.3.4 Metode Penilaian Kinerja... 32
2.1.3.5 Permasalahan dalam Penilaian Kinerja... 33
2.1.3.6 Syarat Sistem Kinerja Efektif... 34
2.1.3.7 Kinerja Perusahaan... 35
2.1.4 Penelitian Terdahulu... 35
2.2 Kerangka Pemikiran... 37
2.3 Pengembangan Hipotesis... 41
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian... 42
3.2.1 Populasi... 42
3.2.2 Sampel... 42
3.3 Definisi Operasional Variabel... 43
3.4 Teknik Pengumpulan Data... 45
3.5 Teknik Analisis Data... 46
3.5.1 Uji Instrumen... 46
3.5.1.1 Uji Validitas... 46
3.5.1.2 Uji Reliabilitas... 46
3.5.2 Uji Asumsi Klasik... 46
3.5.2.1 Uji Normalitas... 46
3.5.2.2 Uji Heterokedastisitas... 47
3.5.2.3 Uji Multikolinieritas... 47
3.5.3 Uji Hipotesis... 48
3.5.3.1 Analisis Regresi Linier Berganda... 48
3.5.3.2 Analisis Koefisien Determinasi... 48
3.5.3.3 Uji Parsial... 49
3.5.3.4 Uji Simultan... 49
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 50
4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian... 50
4.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan... 50
4.1.2 Visi, Misi, dan Nilai Perusahaan... 51
4.1.3 Struktur Organisasi Perusahaan dan Tugas- Tugas... 52
4.1.3.1 Struktur Organisasi Perusahaan... 52
4.1.3.2 Penjelasan Tugas- Tugas... 53
4.2 Profil Responden... 54
4.3 Hasil Penelitian... 56
4.3.1 Hasil Uji Validitas... 56
4.3.2 Hasil Uji Reliabilitas... 59
4.4 Tanggapan Responden... 60
4.4.1 Tanggapan Responden Mengenai Sistem Pengendalian Manajemen pada PT.Sigma Steel Bandung... 60
4.4.2 Tanggapan Responden Mengenai Pengendalian Internal pada PT. Sigma Steel Bandung... 68
4.4.3 Tanggapan Responden Mengenai Kinerja Perusahaan pada PT. Sigma Steel Bandung... 77
4.5 Uji Asumsi Klasik... 85
4.5.1 Uji Normalitas... 85
4.5.2 Uji Heteroskedastisitas... 86
4.5.3 Uji Multikolinieritas... 87
4.6 Teknik Analisis Data... 88
4.6.1 Uji Regresi Linear Berganda... 88
4.6.2 Uji Hipotesis Secara Parsial (Uji t)... 90
4.6.3 Uji Hipotesis Secara Simultan (Uji F)... 93
4.6.4 Uji Koefisien Determinasi... 94
4.7.1 Pengaruh Sistem Pengendalian Manajemen(X1) terhadap Kinerja
Perusahaan (Y) pada PT. Sigma Steel Bandung... 95
4.7.2 Pengaruh Pengendalian Internal (X2) terhadap Kinerja Perusahaan (Y) pada PT. Sigma Steel Bandung... 96
4.7.3 Pengaruh Sistem Pengendalian Manajemen (X1) dan Pengendalian Internal (X2) terhadap Kinerja Perusahaan (Y) pada PT. Sigma Steel Bandung... 97
BAB V PENUTUP... 98
5.1 Kesimpulan... 98
5.2 Keterbatasan... 99
5.3 Saran... 99
DAFTAR PUSTAKA... 100
LAMPIRAN... 101
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel... 44
Tabel 3.2 Skala Likert Variabel Independen... 45
Tabel 3.3 Skala Likert Variabel dependen... 45
Tabel 4.1 Jenis Kelamin Responden... 55
Tabel 4.2 Usia Responden... 55
Tabel 4.3 Lama Bekerja Responden... 56
Tabel 4.4 Hasil Uji Validitas Variabel Sistem Pengendalian Manajemen (X1)... 57
Tabel 4.5 Hasil Uji Validitas Variabel Pengendalian Internal (X2)... 57
Tabel 4.6 Hasil Uji Validitas Variabel Kinerja Perusahaan (Y)... 58
Tabel 4.7 Hasil Uji Reliabilitas Kuesioner Penelitian... 59
Tabel 4.8 Tanggapan Responden Tentang SPM Pernyataan 1... 60
Tabel 4.9 Tanggapan Responden Tentang SPM Pernyataan 2... 60
Tabel 4.10 Tanggapan Responden Tentang SPM Pernyataan 3... 61
Tabel 4.11 Tanggapan Responden Tentang SPM Pernyataan 4... 62
Tabel 4.12 Tanggapan Responden Tentang SPM Pernyataan 5... 62
Tabel 4.13 Tanggapan Responden Tentang SPM Pernyataan 6... 63
Tabel 4.14 Tanggapan Responden Tentang SPM Pernyataan 7... 64
Tabel 4.15 Tanggapan Responden Tentang SPM Pernyataan 8... 64
Tabel 4.16 Tanggapan Responden Tentang SPM Pernyataan 9... 65
Tabel 4.17 Tanggapan Responden Tentang SPM Pernyataan 10... 66
Tabel 4.18 Skor Tanggapan Responden terhadap Variabel Sistem Pengendalian Manajemen... 67
Tabel 4.19 Tanggapan Responden Tentang Pengendalian Internal Pernyataan 1... 68
Tabel 4.20 Tanggapan Responden Tentang Pengendalian Internal Pernyataan 2... 69
Tabel 4.21 Tanggapan Responden Tentang Pengendalian Internal Pernyataan 3... 69
Tabel 4.22 Tanggapan Responden Tentang Pengendalian Internal Pernyataan 4... 70
Tabel 4.23 Tanggapan Responden Tentang Pengendalian Internal Pernyataan 5... 71
Tabel 4.24 Tanggapan Responden Tentang Pengendalian Internal Pernyataan 6... 71
Tabel 4.25 Tanggapan Responden Tentang Pengendalian Internal Pernyataan 7... 72
Tabel 4.26 Tanggapan Responden Tentang Pengendalian Internal Pernyataan 8... 73
Tabel 4.28 Tanggapan Responden Tentang Pengendalian Internal Pernyataan
10... 74
Tabel 4.29 Skor Tanggapan Responden terhadap Pernyataan Variabel Pengendalian Internal... 75
Tabel 4.30 Tanggapan Responden Tentang Kinerja Perusahaan Pernyataan 1... 77
Tabel 4.31 Tanggapan Responden Tentang Kinerja Perusahaan Pernyataan 2... 78
Tabel 4.32 Tanggapan Responden Tentang Kinerja Perusahaan Pernyataan 3... 78
Tabel 4.33 Tanggapan Responden Tentang Kinerja Perusahaan Pernyataan 4... 79
Tabel 4.34 Tanggapan Responden Tentang Kinerja Perusahaan Pernyataan 5... 80
Tabel 4.35 Tanggapan Responden Tentang Kinerja Perusahaan Pernyataan 6... 80
Tabel 4.36 Tanggapan Responden Tentang Kinerja Perusahaan Pernyataan 7... 81
Tabel 4.375 Tanggapan Responden Tentang Kinerja Perusahaan Pernyataan 8... 81
Tabel 4.38 Tanggapan Responden Tentang Kinerja Perusahaan Pernyataan 9... 82
Tabel 4.39 Tanggapan Responden Tentang Kinerja Perusahaan Pernyataan 10... 83
Tabel 4.40 Skor Tanggapan Responden terhadap Pernyataan Variabel Kinerja Perusahaan... 84
Tabel 4.41 Hasil Uji Normalitas... 86
Tabel 4.42 Hasil Uji Heteroskedastisitas... 87
Tabel 4.43 Hasil Uji Multikolinieritas... 88
Tabel 4.44 Hasil Analisis Regresi Linear Berganda... 89
Tabel 4.45 Hasil Statistik Uji t... 91
Tabel 4.46 Korelasi Sistem Pengendalian Manajemen dengan Kinerja Perusahaan... 92
Tabel 4.47 Korelasi Pengendalian Internal dengan Kinerja Perusahaan... 93
Tabel 4.48 Hasil Statistik Uji F... 94
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada era globalisasi seperti sekarang ini persaingan perusahaan- perusahaan baik
kecil, menengah, maupun besar mengakibatkan semakin ketatnya persaingan di
antara perusahaan- perusahaan tersebut. Agar perusahaan mampu bertahan
menghadapi persaingan tersebut, perusahaan perlu untuk meningkatkan kinerja
perusahaan. Oleh karena itu perusahaan membutuhkan suatu pengendalian agar
perusahaan mampu mencapai tujuan dan mampu menghadapi persaingan yang
ada. Perusahaan juga mengharapkan agar perusahaannya mampu bertahan
menghadapi persaingan tersebut dan menginginkan agar perusahaannya lebih
unggul dibandingkan dengan perusahaan- perusahaan lainnya yang memiliki
bisnis sejenis.
Fenomena yang terjadi berkaitan dengan adanya persaingan antar
perusahaan, Astra melakukan berbagai macam cara agar perusahaannya mampu
bersaing dengan perusahaan- perusahaan lainnya. Pada 23 februari 2016 Astra
Internasional Palembang merayakan ulang tahun ke-59. Oleh karena itu
manajemen di semua lini digeber untuk meningkatkan sistem pelayanan pada
tahun ini. Selain itu, inovasi yang akan dikembangkan tahun ini akan semakin
beragam. Kendati demikan hasil penjualan yang menjadi titik akhir dalam
pencapaian. Menurut Ketua Koordinator Astra Group (Affaco) Ekonomi sekarang
ini masih belum membaik, oleh karena itu mereka harus memikirkan cara agar
penjualan pada bulan biasanya, menurut Ketua Koordinator Astra Group (Affco)
Palembang Herry Deswanto, Selasa (23/2). Dia mengatakan, hingga akhir tahun
minat beli diperkirakan akan semakin tinggi, apalagi pegawai maupun pembeli
mendapat bonus dan hingga tradisi menghabiskan anggaran. Menjelang akhir
tahun penjualan meningkat, selain bonus juga tradisi menghabiskan anggaran
yang mendorong penjualan. Dia menambahkan, kondisi perekonomian saat ini
membuat pihaknya harus mawas diri serta dapat bekerja lebih giat lagi, mengingat
gelombang perubahan dan ketidakpastian masih terus bergulir di tahun 2016 ini.
Untuk menghadapi semua tantangan yang ada, Astra terus konsiten untuk
mengimplementasikan gerakan improvement dan inovasi yang berkesinambungan.
(http://beritapagi.co.id 23/02/2016)
Dari kasus diatas dijelaskan bahwa tujuan suatu perusahaan adalah dengan
meningkatkan penjualan, sehingga bisa meningkatkan profit perusahaannya yang
dipengaruhi oleh sistem pengendalian manajemen dan pengendalian internal.
Dalam hal ini sistem pengendalian manajemen dan pengendalian interal sangat
dibutuhkan oleh setiap perusahaan. Menurut Efferin dan Soeherman (2010) dalam
Putra dkk (2013) sistem pengendalian manajemen adalah sekumpulan alat yang
digunakan dalam organisasi dan diimplementasikan secara terkoordinasi untuk
memastikan agar tercipta keselarasan antara sikap dan perilaku setiap anggota
organisasi dengan tujuan dan strategi organisasi secara keseluruhan sehingga
tujuan organisasi dapat tercapai secara efektif. Menurut Dewi (2012)
Pengendalian internal adalah proses yang dirancang untuk memberikan kepastian
yang layak mengenai pencapaian tujuan manajemen tentang reliabilitas pelaporan
peraturan yang berlaku. Salah satu contoh dari pengendalian dalam kasus diatas
adalah pihak manajemen perusahaan memikirkan cara untuk meningkatkan
kinerja karyawannya, yaitu dengan pemberian bonus bagi karyawannya. Dalam
perusahaan Astra diatas dalam menghadapi segala macam tantangan pihak Astra
terus konsiten untuk mengimplementasikan gerakan improvement dan inovasi
yang berkesinambungan. Perusahaan Astra ingin mempertahankan produknya dan
terus berinovasi, sehingga pembeli tidak menjadi bosan dengan produk yang
ditawarkan oleh pihak Astra tersebut.
Pentingnya sistem pengendalian manajemen dan pengendalian internal
dalam menjalankan perusahaan, seperti yang telah dijelaskan diatas untuk
meningkatkan penjualan perusahaan, maka penulis tertarik untuk melakukan
penelitian mengenai pengaruh sistem pengendalian manajemen dan pengendalian
internal dalam sebuah perusahaan.
Sripeni (2014) melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Sistem
Pengendalian Manajemen terhadap Kinerja Manajer pada BPR Eka Dharma
Binaraharja Magetan.” Dimana hasil dari penelitian ini adalah Sistem
pengendalian manajemen pada BPR Eka Dharma Binaraharja Magetan
berpeng-aruh terhadap kinerja manajer/ pimpinan, dan Pengberpeng-aruh sistem pengendalian
manajemen terhadap kinerja manajer/pimpinan pada BPR Eka Dharma
Binaraharja Magetan menunjukkan pengaruh yang signifikan.
Dewi (2012) melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Pengendalian
adalah Pengendalian Internal berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja
Karyawan.
Dari kedua metode tersebut yaitu sistem pengendalian manajemen dan
pengendalian internal, penulis ingin mengetahui apakah kedua metode tersebut
jika digabungkan sama- sama memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja
perusahaan ataupun tidak. Dari kedua penelitian terdahulu tersebut, maka penulis
membedakan hasil penelitian terdahulu dengan penelitian yang penulis lakukan
saat ini dengan cara menggabungkan kedua metode diatas, yaitu sistem
pengendalian manajemen dan pengendalian internal terhadap kinerja perusahaan.
PT. Sigma Steel Bandung merupakan perusahaan yang bergerak dalam
bidang steel chair. Perusahaan ini merupakan perusahaan yang memproduksi
barang- barang seperti kursi, antena, dan karoseri. Sebelumnya perusahaan ini juga memproduksi sepeda motor dengan merek “Nusantara”. Namun produksi
sepeda motor ini dihentikan dengan alasan kurang laku di pasaran. Dikaitkan
dengan kasus diatas, sebaiknya PT. Sigma Steel mencontoh cara perusahaan Astra
dalam meningkatkan penjualannya, salah satu cara yang mungkin bisa dicontoh
adalah dengan mengimplementasikan gerakan improvement dan inovasi yang
berkesinambungan, sehingga pihak perusahaan dapat memikirkan cara untuk terus
mengembangkan produknya dan terus berinovasi untuk menarik minat
pembelinya. Pihak perusahaan PT. Sigma Steel juga dapat mengetahui bagaimana
cara agar produk sepeda motornya tidak jadi dihentikan dari pasaran.
Pengendalian manajemen merupakan salah satu dari beberapa tipe
aktivitas perencanaan dan pengendalian yang ada dalam suatu organisasi. Setiap
untuk mengatur aktifitas dari setiap anggota organisasi melalui manajer organisasi
agar sesuai dengan tujuan yang diinginkan oleh perusahaan. Menurut Sulastri
(2012:179) Pengendalian manajemen merupakan suatu rangkaian tindakan dan
aktivitas yang terjadi pada seluruh kegiatan organisasi dan berjalan secara
terus-menerus. Pengendalian manajemen bukanlah suatu sistem terpisah dalam suatu
organisasi, melainkan harus dianggap sebagai bagian integral dari setiap sistem
yang dipakai manajemen untuk mengatur dan mengarahkan kegiatannya.
Pengendalian internal dalam sebuah perusahaan dibutuhkan untuk
mengatur aktivitas operasional dan kegiatan yang berlangsung di dalam
perusahaan. Menurut Sukirno (2012) Pengendalian internal berkaitan dengan
proses-proses dan praktik-praktik dengan mana manajemen suatu organisasi
berusaha untuk memastikan bahwa keputusan- keputusan dan aktivitas-aktivitas
yang disetujui benar-benar diambil dan dilaksanakan.
Kinerja perusahaan merupakan sebuah tolak ukur yang digunakan untuk
menilai apakah perusahaan berjalan dengan baik maupun buruk. Jika perusahaan
berjalan dengan baik, maka kinerja perusahaan pun akan baik atau bisa dikatakan
bahwa perusahaan akan mendapatkan keuntungan, tetapi jika perusahaan tidak
berjalan dengan baik maka kinerja perusahaan akan buruk dan perusahaan tentu
saja tidak akan mendapatkan keuntungan. Menurut Fahmi (2014:226) Kinerja
adalah hasil yang diperoleh oleh suatu organisasi baik organisasi tersebut bersifat
profit oriented dan non profit oriented yang dihasilkan selama satu periode waktu.
Pengendalian manajeman dan pengendalian internal perusahaan sangat
dibutuhkan dalam menjalankan perusahaan tersebut, sehingga perusahaan mampu
perusahaan untuk meningkatkan kinerja perusahaan, dan tetap mampu
mempertahankan hasil produksinya di pasaran.
Masalah yang dibahas adalah pengaruh sistem pengendalian manajemen
dan pengendalian internal terhadap kinerja perusahaan PT. Sigma Steel Bandung.
Adapun komponen- komponen pengendalian internal menurut COSO (Comittee of
Sposoring Organizations) dalam Sulastri (2012:178) dapat dikelompokkan
menjadi 5 bagian, yaitu: lingkungan pengendalian (control environment),
penilaian resiko manajemen (manajement risk assessment), sistem komunikasi
dan informasi (information and communication system), aktivitas pengendalian
(control activities), dan pengawasan (monitoring activities).
Berdasarkan penjelasan diatas maka penulis tertarik untuk melakukan
penelitian terhadap PT. Sigma Steel Bandung dalam penyusunan skripsi ini.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, masalah dalam penelitian dapat diidentifikasi
sebagai berikut:
a. Bagaimana pengaruh sistem pengendalian manajemen terhadap kinerja
perusahaan PT. Sigma Steel Bandung?
b. Bagaimana pengaruh pengendalian internal terhadap kinerja perusahaan PT.
Sigma Steel Bandung?
c. Bagaimana pengaruh sistem pengendalian manajemen dan pengendalian
1.3 Tujuan Penelitin
Berdasarkan identifikasi masalah di atas, penelitian ini memiliki tujuan sebagai
berikut:
a. Untuk mengetahui pengaruh sistem pengendalian manajemen terhadap kinerja
perusahaan PT. Sigma Steel Bandung.
b. Untuk mengetahui pengaruh pengendalian internal terhadap kinerja perusahaan
PT. Sigma Steel Bandung.
c. Untuk mengetahui pengaruh sistem pengendalian manajemen dan
pengendalian internal perusahaan PT. Sigma Steel Bandung.
1.4 Manfaat Penelitian
Penulis mengharapkan bahwa penelitian ini memiliki manfaat bagi:
a. Bagi Akademisi
Sebagai masukan dan bahan referensi dalam penelitian selanjutnya serta
memunculkan ide dan konsep baru dalam penelitian selanjutnya yang sejenis,
sehingga menghasilkan penelitian yang lebih baik.
b. Bagi Praktisi bisnis
Diharapkan penelitian ini dapat memberikan manfaat terhadap PT. Sigma Steel
sebagai bahan pertimbangan untuk meningkatkan penerapan sistem
pengendalian manajemen dan pengendalian internal perusahaan, sehingga
perusahaan dapat meningkatkan kinerja perusahaan dan mencapai tujuan yang
telah ditentukan.
c. Peneliti Selanjutnya
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya
mengenai pengaruh sistem pengendalian manajemen dan pengendalian internal
terhadap kinerja perusahaan pada PT. Sigma Steel Bandung, maka penulis
menyimpulkan bahwa:
1. Sistem pengendalian manajemen berpengaruh positif dan signifikan terhadap
kinerja perusahaan pada PT. Sigma Steel Bandung. Hal ini ditunjukkan oleh
koefisien regresi bertanda positif dan nilai signifikansi variabel sistem
pengendalian manajemen sebesar 0.000 lebih kecil dari 0,05. Tingkat
pengaruh sistem pengendalian manajemen terhadap kinerja perusahaan adalah
sebesar 61,15%.
2. Pengendalian internal berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja
perusahaan pada PT. Sigma Steel Bandung. Hal ini ditunjukkan oleh
koefisien regresi bertanda positif dan nilai signifikansi variabel pengendalian
internal sebesar 0,017 lebih kecil dari 0.05. Tingkat pengaruh pengendalian
internal terhadap kinerja perusahaan adalah sebesar 50,69%.
3. Sistem pengendalian manajemen dan pengendalian internal secara
bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perusahaan pada
PT. Sigma Steel Bandung. Hal ini ditunjukkan oleh nilai sig. F sebesar 0,000
lebih kecil dari tingkat signifikansi penelitian yang ditetapkan sebesar 0,05.
5.2 Keterbatasan
Penelitian ini masih memiliki beberapa keterbatasan, diantaranya:
1. Penelitian ini tidak membandingkan hasil tanggapan responden dengan hasil
wawancara dengan manajemen perusahaan, sehingga tidak terlihat perbedaan
antara tanggapan responden dengan keadaan sebenarnya yang sedang terjadi
di perusahaan.
2. Responden penelitian ini tidak difokuskan pada manajemen tingkat menengah
dan atas tetapi mencakup keseluruhan karyawan, sehingga bisa menyebabkan
hasil penelitian menjadi kurang akurat.
5.3 Saran
Adapun saran atas hasil penelitian ini antara lain:
1. Bagi PT. Sigma Steel Bandung disarankan untuk mempertahankan sistem
pengendalian manajemen dan pengendalian internal di perusahaannya agar
terus berjalan efektif dan efisien. Dengan begitu, strategi dan kebijakan yang
diputuskan mampu meningkatkan produktivitas sehingga berdampak pada
meningkatnya kinerja perusahaan.
2. Bagi peneliti selanjutnya disarankan untuk mengumpulkan informasi yang
berkaitan langsung dengan sistem pengendalian manajemen dan pengendalian
internal perusahaan, sehingga bisa membandingkan dengan kondisi di
perusahaan yang bersangkutan.
3. Peneliti selanjutnya juga disarankan untuk mengukur kinerja perusahaan
dengan menggunakan sistem pengendalian manajemen dan pengendalian
internal sebagai variabel moderasi, untuk melihat variabel kendali yang
PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN DAN
PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP KINERJA
PERUSAHAAN
(STUDI KASUS PT. SIGMA STEEL BANDUNG)
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh
Sidang Sarjana Strata 1 (S-1)
Oleh
Marleen Chrestella Nathania Heryanto
1251016
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
BANDUNG
KATA PENGANTAR
Penelitian yang berjudul “Pengaruh Sistem Pengendalian Manajemen dan Pengendalian Internal terhadap Kinerja Perusahaan (Studi Kasus PT. Sigma Steel
Bandung”, memiliki tujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh sistem
pengendalian manajemen dan pengendalian internal terhadap kinerja perusahaan pada PT. Sigma Steel Bandung, selanjutnya penulis menganalisa apakah perusahaan Sigma Steel Bandung sudah menerapkan sistem pengendalian manajemen dan pengendalian internal dalam menjalankan operasi perusahaannya.
Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini masih jauh dari sempurna dan masih terdapat kekurangan. Penelitian ini tidak membandingkan hasil tanggapan responden dengan hasil wawancara dengan manajemen perusahaan, sehingga tidak terlihat perbedaan antara tanggapan responden dengan keadaan sebenarnya yang sedang terjadi di perusahaan. Selain itu responden penelitian ini tidak difokuskan pada manajemen tingkat menengah dan atas tetapi mencakup keseluruhan karyawan, sehingga bisa menyebabkan hasil penelitian menjadi kurang akurat.
Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada pihak- pihak yang telah membantu dalam penyusunan tugas akhir ini:
1. Aurora Angela, S.E., M.Si., selaku dosen pembimbing yang membantu penulis dalam memberikan bimbingan dan pengertiannya selama ini, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan tepat waktu.
2. Kepada kedua orang tua penulis yang telah mendukung penulis dalam penyusunan tugas akhir ini.
3. Seluruh Staf Pengajar Universitas Kristen Maranatha Bandung.
4. Bapak Jimmy Van Dapperon, selaku personalia Perusahaan Sigma Steel Bandung.
5. Kepada semua rekan penulis, Alphanita(Noni), Shannon, Henny (Feli), Cynthia (Ccn), Tamara, Kristina (KD), Maydha serta rekan lainnya.
Akhir kata, semoga Tuhan selalu melimpahkan kasih dan berkatNya kepada semua pihak atas semua kebaikan dan bantuan yang telah diberikan. Semoga tugas akhir ini dapat berguna dan memberi nilai tambah serta wancana baru bagi semua pihak yang membacanya. Tuhan Yesus memberkati.
Bandung, April 2016
DAFTAR PUSTAKA
Amirullah. (2015). Manajemen Strategi Teori- Konsep- Kinerja. Jakarta: Mitra Wacana Media
Aryanto, Vincent Didiek. W. (2013). Manajemen dalam Konteks Indonesia. Yogyakarta: Kanisius.
Dewi, Sarita Permata. (2012). Pengaruh Pengendalian Internal dan gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Karyawan SPBU Yogyakarta. Jurnal Nominal, 1 (1).
Djakatara, Faisal. (2013). Pengaruh Sistem Pengendalian Manajemen terhadap Kinerja Perusahaan pada PT.PLN (Persero) Cabang Gorontalo. Jurnal Kim Fakultas Ekonomi &Bisnis, 1 (1).
Fahmi, Irham. (2014). Manajemen Teori, Kasus, dan Solusi. Bandung: Alfabeta. Putra, Aris.S dkk. (2013). Implementasi Pengelolaan Media Berbasis Sistem
Pengendalian Manajemen dalam Rangka Meningkatkan Kinerja Pencapaian Sasaran Mutu Warga Ubaya. Jurnal ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, 2 (1), hal. 1-13.
Sael, Valentinus.C dan Andono, Fidelis.A. (2013). Pemberdayaan Sistem Pengendalian Manajemen dalam Rangka Meningkatkan Kinerja pada PT. Fiva Medika Farma. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, 2 (1), hal. 1-16.
Sukirno, Hesti.A.A. (2012). Pengaruh Pengendalian Intern, Kepatuhan dan Kompensasi Manajemen terhadap Perilaku Etis Karyawan (Studi Kasus PT. Adi Satria Abadi Yogyakarta). Jurnal Nominal, 1 (1), hal. 5- 21.
Sripeni, Rusbiyanti. (2014). Pengaruh Sistem Pengendalian Manajemen terhadap Kinerja Manajer pada BPR Eka Dharma Binaraharja Magetan. Media Soerjo, 14 (1), hal. 168-183.
Sulastri, Lilis. (2012). Manajemen Sebuah Pengantar. Bandung: La Goods Publishing.
Tmbooks. (2015). Sistem Informasi Akuntansi- Konsep dan Penerapan. Yogyakarta: Andi.
Tunggal, Amin Widjaja. (2013). Corporate Fraud & Internal Control. Jakarta: Harvarindo
Usman, Zulkarnain. (2013). Pengaruh Sistem Pengendalian Intern terhadap Kinerja Perusahaan pada PT. MNC Sky Vision Cabang Gorontalo. Jurnal Kim Fakultas Ekonomi &Bisnis, 1 (1).