• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PROGRAM KELUARGA HARAPAN DI KECAMATAN BULUSPESANTREN KABUPATEN KEBUMEN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PROGRAM KELUARGA HARAPAN DI KECAMATAN BULUSPESANTREN KABUPATEN KEBUMEN"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

i

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PROGRAM KELUARGA HARAPAN DI KECAMATAN BULUSPESANTREN KABUPATEN KEBUMEN

Penulisan Hukum (Skripsi)

Disusun dan Diajukan untuk

Melengkapi Syarat-Syarat Guna Memperoleh Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret

Oleh : RATNA AMALIA

E0014328

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

2018

(2)

ii

(3)

iii

(4)

iv

(5)

v MOTTO

“Siapa yang bersungguh-sungguh akan berhasil, siapa yang bersabar akan beruntung, dan siapa yang berjalan di jalur Allah SWT akan sampai”

(6)

vi

HALAMAN PERSEMBAHAN Penulisan Hukum ini Penulis Persembahkan untuk:

1. Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah serta karunia-Nya.

2. Kedua Orang Tua Penulis, Bapak Salim dan Ibu Tri Amtiroh , serta kakak Dewi Listianingsih.

3. Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret

(7)

vii ABSTRAK

Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan implementasi PKH, menemukan faktor penghambat dan upaya mengatasinya di Kecamatan Buluspesantren Kabupaten Kebumen. Pendekatan teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekaan implementasi kebijakan Daniel Mazmanin dan Paul Sabtier. Teori tersebut melihat variabel mudah tidaknya masalah dikendalikan, variabel kemampuan kebijakan dalam menstruktur proses implementasi secara tepat dan variabel di luar kebijakan yang mempengaruhi proses implementasi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui pengamatan dan wawancara mendalam.

Hasil penelitiannya menunjukan proses pelaksanaan PKH di Kecamatan Buluspesantren Kabupaten Kebumen sudah sesuai dengan Peraturan Menteri Sosial RI Nomor 1 Tahun 2018 tentang Program Keluarga Harapan namun banyak mengalami kendala khusunya dari segi pendataan. Solusinya dengan membuka aplikasi untuk akses data terpadu sehingga lebih mudah, efektif dan efisien. Serta diharapkan ada dukungan dari berbagai pihak untuk kelancaran operasional PKH di Kecamatan Buluspesantren.

Kata Kunci: Implementasi Kebijakan, Program Keluarga Harapan

(8)

viii ABSTRACT

The purpose of this study is to describe the implementation of PKH, find the inhibiting factors and efforts to overcome it in Buluspesantren Subdistrict, Kebumen Regency. The theory approach that used in this study is Daniel Mazmanian and Paul Sabatier. The theory sees the variable whether easy or not the problem is controlled, the variable of policy abilities in structural processes and the variables outside of the policy that influence the implementation process.

The research method that used is descriptive study with qualitative approach.

Data collection is done through in-depth observations and interviews.

The result of this research shows the process of PKH implementation in Buluspesantren Subdistrict, Kebumen Regency is in accordance with the Regulation of the Minister of Social Affairs No. 1 of 2018 on Program Keluarga Harapan, but has many obstacles in terms of data collection. The solution is opening applications for data access integrated in order to make it easier, effective, and efficient. As well as the support is expected from all parties for the smooth of PKH operational in Buluspesantren District.

Keywords: The Implementation of The Policy Measures, Program Keluarga Harapan

(9)

ix

KATA PENGANTAR

Puji syukur Penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat, nikmat dan karunia-Nya sehingga Penulis dapat menyelesaikan penulisan hukum (skripsi) dengan judul IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PROGRAM KELUARGA HARAPAN DI KECAMATAN BULUSPESANTREN KABUPATEN KEBUMEN.

Penulisan hukum (skripsi) ini menyoroti pelaksanaan kebijakan Program Keluarga Harapan di Kecamatan Buluspesantren Kabupaten Kebumen. Melalui penelitian terhadap pelaksanaan kebijakan Program Keluarga Harapan di Kecamatan Buluspesantren Kabupaten Kebumen dapat dianalisis pelaksanaannya sudah sesuai dengan Peraturan Menteri Sosial RI Nomor 1 Tahun 2018 tentang Program Keluarga Harapan namun banyak mengalami kendala.

Penyusunan penulisan hukum (skripsi) ini disusun dengan tujuan untuk memenuhi syarat memperoleh gelar sarjana (S1) pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penulis menyadari bahwa terselesaikannya penulisan hukum (skripsi) ini bukan semata – mata karena kemampuan penulis sendiri, tetapi karena adanya bantuan, bimbingan, dukungan, dan doa dari berbagai pihak. Dengan selesainya penulisan hukum (skripsi) ini, maka dengan segala kerendahan hati, Penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Supanto, S.H., M.Hum. selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan izin dalam penulisan hukum ini;

2. Ibu Wida Astuti, S.H., M.H. selaku dosen Pembimbing yang telah meluangkan waktunya dan segala ilmunya untuk membimbing Penulis dan memberikan banyak masukan serta saran dalam menyelesaikan penulisan hukum ini;

3. Bapak Bambang Santoso, S.H., M.Hum selaku Pembimbing Akademik yang telah memberikan bimbingan, motivasi, dan arahan selama Penulis melaksanakan studi di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret;

(10)

x

4. Ibu Prof. Dr. I Gusti Ayu Ketut Rachmi Hnadayani, S.H., M.M. selaku Ketua Bagian Hukum Admisnistrasi Negara yang telah memberikan izin untuk menyusun penulisan hukum ini;

5. Ibu Sri Wahyuningsih Yulianti, S.H., M.H. selaku Ketua Pengelola Penulisan Hukum yang telah memberikan kesempatan bagi Penulis untuk melaksanakan penulisan hukum ini;

6. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta, yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan keterampilan hukum kepada Penulis;

7. Kedua Orang Tua, Bapak Salim dan Ibu Amtiroh, dan Kakak Dewi Listianingsih dan suami. yang selalu mendukung dan mendoakan Penulis;

8. Bapak Tri Mujiyanto, S.Sos., M.Si selaku Ketua Pelaksana PKH Kabupaten Kebumen, Bapak Sunarto selaku Koordinator PKH Kabupaten Kebumen, Bapak Imam Abdul Rahman selaku Koordinator Kecamatan Buluspesantren beserta para pendamping, dan Ibu Suis Idawati, S.Sos. selaku Camat Buluspesantren yang telah memberikan ijin, waktu, dan dukungan dalam penelitian penulisan hukum penulis;

9. Teman-teman mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret angkatan 2014, teman-teman KORFah, teman-teman Kos Kadafi, teman- teman SD, teman-teman SMP, teman-teman SMA, terima kasih atas kebersamaan dan dukungannya secara langsung maupun tidak langsung bagi Penulis dalam menyelesaikan penulisan hukum ini;

10. Semua pihak yang telah membantu dalam terselesaikannya penulisan hukum ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan hukum ini, oleh karena itu Penulis dengan besar hati akan menerima segala kritik dan saran yang sangat bermanfaat bagi Penulis.

Surakarta, 28 Mei 2018 Penulis

Ratna Amalia

(11)

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ... ii

HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI ... iii

HALAMAN PERNYATAAN ... iv

MOTTO ... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi

ABSTRAK ... vii

ABSTRACT ... viii

KATA PENGANTAR ... ix

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR TABEL ... xii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Rumusan Masalah ... 8

C. Tujuan Penelitian ... 8

D. Manfaat Penelitian ... 9

E. Metode Penelitian ... 10

F. Sistematika Penuisan Hukum ... 15

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kerangka Teori ... 17

1. Tijauan tentang Kebijakan Publik ... 17

2. Tijauan tentang Implementasi Kebijakan ... 20

3. Tijauan tentang PKH ... 27

B. Kerangka Pemikiran ... 39

1. Skema Kerangka Pemikiran ... 39

2. Penjelasan Kerangka Pemikiran ... 40

(12)

xii

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Tempat Penelitian... 41

1. Letak Geografis dan Letak Wilayah Kecamatan Buluspesantren ... 41

2. Pemerintahan dan Kependudukan Kecamatan Buluspesantren ... 42

3. Fasilitas Pendidikan dan Kesehatan Kecamatan Buluspesantren ... 43

4. Deskripsi UPPKH Kecamatan Buluspesantren ... 45

B. Implementasi PKH di Kecamatan Buluspesantren... 55

1. Isi Kebijakan ... 55

2. Lingkungan Implementasi ... 64

C. Faktor yang Menghambat Implementasi PKH di Kecamatan Buluspesantren beserta Solusinya ... 67

BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan ... 70

B. Saran ... 72

DAFTAR PUSTAKA ... 73

LAMPIRAN ... 76

(13)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Model Implementasi Kebijakan Merilee S. Grindle ... 23

Gambar 2.2 Kerangka Pemikiran ... 39

Gambar 3.1 Peta Kecamatan Buluspesantren ... 41

Gambar 3.2 Struktur Kelembagaan PKH ... 46

Gambar 3.3 Struktur Organisasi Manajemen UPPKH Kecamatan Buluspesantren ... 49

(14)

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Jumlah Penerima Bantuan Sosial PKH per Desa di Kecamatan Buluspesantren Tahun 2017 ... 50

(15)

xv

Gambar

Tabel 3.1 Jumlah Penerima Bantuan Sosial PKH per Desa di Kecamatan   Buluspesantren Tahun 2017 ............................................................................

Referensi

Dokumen terkait

Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menjelaskan simbol dan makna yang terbangun dalam interaksi yang terjadi antara kuncen dan pengunjung

Segala puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir dengan judul “

Kesimpulan dari penelitian Putz-Bankuti et al ini yaitu terdapat hubungan signifikan dari 25(OH)D dengan derajat disfungsi hati dan memberi kesan bahwa rendahnya kadar

P SURABAYA 03-05-1977 III/b DOKTER SPESIALIS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH RSUD Dr.. DEDI SUSILA, Sp.An.KMN L SURABAYA 20-03-1977 III/b ANESTESIOLOGI DAN

Karena, selain untuk melakukan penindakan terhadap pelanggaran di bidang kepabeanan dan cukai, kegiatan patroli laut juga memiliki fungsi pencegahan terhadap terjadinya pelanggaran

Stewart dan Co dalam, Juniah (2007:10) menyimpulkan secara sederhana dari formula tersebut bahwa EVA adalah keuntungan operasi bersih dikurangi dengan beban sesungguhnya

Dari empat tahapan manajemen kinerja, karyawan menyatakan pada tahapan penilaian kinerja dan tahapan tindak lanjut kinerja membutuhkan beberapa perbaikan yang harus

Kesimpulan ini diambil dari kenyataan bahwa betapa banyak hal yang ada di alam ini, bisa dirasakan keberadaannya oleh manusia, tetapi tidak dapat dijangkau oleh akal manusia