PENDAMPINGAN KELUARGA KKN PPM UNUD PERIODE XIII TAHUN 2016
DESA : BUAHAN
KECAMATAN : KINTAMANI
KABUPATEN/ KOTA : BANGLI
NAMA MAHASISWA : AYU ETIKA SARI
NIM : 1306305042
FAKULTAS/ PS : EKONOMI DAN BISNIS/ AKUNTANSI
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIANMASYARAKAT (LPPM)
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Kegiatan Keluarga
Dampingan di Desa Buahan, Kintamani, Bangli. Program ini merupakan salah satu
program dari program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat
(KKN PPM). Dalam pelaksanaan kegiatan ini, kami mendapat banyak petunjuk,
bimbingan, saran, dan motivasi dari berbagai pihak. Sehubungan dengan hal tersebut
pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
Drh. A.A Sagung Kendran, M.Kes selaku Dosen Pembimbing Lapanagan
(DPL) yang telah meluangkan waktu dan memberikan bimbingan dalam
pelaksanaan program ini.
I Wayan Suardi selaku Perbekel Desa Buahan atas bimbingannya selama
program KKN-PPM berlangsung.
Jero Mangku Darsa selaku kepala keluarga dampingan yang telah
memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengetahui dan mempelajari
kehidupan sehari – hari keluarga KK Dampingan.
Teman – teman kelompok KKN-PPM Periode XIII Desa Buahan atas
dukungan dan kerjasamanya.
Karena terbatasnya pengetahuan yang penulis miliki, maka penulis
mengharapkan kritik serta saran dari semua pihak demi kesempurnaan penulisan
laporan ini. Atas segala perhatian dan bantuannya, penulis ucapkan terima kasih.
Buahan, 27 Agustus 2016
DAFTAR ISI
BAB I. GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN ………… 1
1.1.Profil Keluarga Dampingan ……… 1
1.2.Ekonomi Keluarga Dampingan ……….. 3
1.2.1.Pendapatan Keluarga ………. 3
1.2.2.Pengeluaran Keluarga ……… 3
BAB II. IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH ……….. 5
2.1.Permasalahan Keluarga ……….. 5
2.2.Masalah Prioritas ……… 5
BAB III. USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1.Program ……….. 7
3.2.Jadwal Kegiatan ………. 8
BAB IV. PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA ……….. 10
BAB V. PENUTUP 5.1.Simpulan ……….. 12
BAB I
GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN 1.1. Profil Keluarga Dampingan
KKN-PPM Universitas Udayana terdapat salah satu program yaitu program
keluarga dampingan (KK Dampingan). Ini merupakan salah satu program yang
dikembangkan sebagai muatan lokal dalam pelaksanaan program KKN-PPM di
Universitas Udayana. PPK merupakan program wajib yang harus dilaksanakan oleh
setiap mahasiswa yang menjadi peserta KKN - PPM Universitas Udayana. Setiap
mahasiswa harus mendampingi satu keluarga yang kurang mampu yang memerlukan
dampingan untuk mengatasi masalah-masalah yang dialami oleh keluarga tersebut
dengan jumlah jam kerja efektif masing-masing mahasiswa untuk kegiatan PPK ini
adalah 15 kali kunjungan atau setara dengan 90 jam.
Kegiatan program pendampingan keluarga ini bertujuan untuk meningkatkan
kepedulian dan kemampuan mahasiswa dalam mempelajari dan mengatasi
permasalahan keluarga melalui bantuan penyusunan rencana dan pelaksanaan
program yang inovatif serta kreatif melalui penerapan ilmu dan teknologi.
Pada KKN periode XIII ini penulis mendapat kesempatan untuk
mendampingi salah satu keluarga yang ada di Munduk Waru, Desa Buahan,
Kintamani, Bangli yaitu keluarga Bapak Jero Mangku Darsa yang merupakan
rekomendasi dari Bapak Kepala Dusun Munduk Waru. Keluarga Jero Mangku Darsa
terdiri dari dirinya sendiri sebagai kepala keluarga, istri dan dua orang anak. Keluarga
ini beragama Hindu. Dalam kehidupan sehari-hari, pengambilan keputusan berada di
Tabel 1. Identitas Keluarga Bapak Jero Mangku Darsa
No Nama Status Umur Pendidikan
Terakhir
Pekerjaan Ket
1. Jero Mangku Darsa Kawin 35 th SD Petani,
Pengrajin
Keranjang
-
2. Nengah Mariani Kawin 32 th SD Petani,
Pengrajin
Keranjang
-
3. Wayan Sri Ningsih Belum
Kawin
11 th SD Pelajar -
4 Nengah Ari Sudana Belum
Kawin
6 th SD Pelajar -
Bapak yang memiliki nama lengkap Jero Mangku Darsa ini, memiliki riwayat
pendidikan yang berakhir di jenjang SD. Beliau bekerja sebagai seorang Petani dan
Pengrajin keranjang. Selain bekerja menjadi Petani dan pengrajin keranjang beliau
juga mempunyai kerja sampingan yaitu mencari pakan ternak untuk seekor sapi yang
dipeliharanya.
Bapak Jero Mangku Darsa mempunyai seorang istri yang bernama Nengah
Mariani dari pernikahan tersebut keluarga Bapak Jero Mangku Darsa dikarunia 2
orang anak, yaitu anak perempuan dan anak laki – laki yang bernama Wayan Sri
Ningsih dan Nengah Ari Sudana. Anak pertama bernama Wayan sri Ningsih yang
sekarang berumur 11 tahun dan baru duduk dibangku pendidikan sekolah dasar kelas
6. Anak kedua bernama Nengah Ari Sudana yang sekarang berumur 6 tahun dan baru
duduk dibangku pendidikan sekolah dasar kelas 1. Jadi, Bapak Jero Mangku Darsa
yang menafkahi kedua orang anakanya serta istri. Luas pekarangan Bapak Musime
sekitar 3 are.
Bapak Musime harus bekerja dari pagi sampai sore hal itu dilakukan agar bisa
Pendapatan Bapak Musime tidaklah seberapa, pekerjaanya sebagai petanidan
pengrajin keranjang hanya Rp. 30.000 perhari, pendapatan itu pun tidak menentu
setiap harinya. Dan Bapak Jero Mangku Darsa juga dibantu oleh istri. Di mana istri
Bapak Jero Mangku Darsa bekerja sebagai Petani dan pengrajin keranjang yang digaji
sebesar Rp. 30.000 perhari itu pun tidak menentu setiap harinya dan itu juga
tergatung oderan keranjangnya. Jika dirata ratakan pendapatan keluarga Bapak
Musime perbulan sekitar 1,8 juta jadi untuk membiayai keluarga dalam perbulan bisa
dikatagorikan kurang mampu dalam membiayai keluarganya.
1.2. Ekonomi Keluarga Dampingan
Ekonomi Keluarga Dampingan dijelaskan menjadi dua pokok yaitu
pendapatan keluarga dan pengeluaran keluarga.
1.2.1. Pendapatan Keluarga
Bapak Jero Mangku Darsa berprofesi sebagai Petani dan Pengrajin keranjang.
Dari pekerjaan inilah penghasilan utama Bapak Ketut Musime didapatkan, sebagai
Petani dan pengrajin keranjang, Bapak Jero Mangku Darsa mendapatkan upah per
hari sesuai proyek yang didapatkan sekitar Rp. 30.000 perhari, pendapatan itu pun
tidak menentu setiap harinya. Dan Bapak Jero Mangku Darsa juga dibantu oleh istri.
Di mana istri Bapak Jero Mangku Darsa bekerja sebagai Petani dan pengrajin
keranjang yang digaji.
Sebesar Rp. 30.000 perhari itu pun tidak menentu setiap harinya dan itu juga
tergatung oderan keranjangnya. Jika dirata ratakan pendapatan keluarga Bapak
Musime perbulan sekitar 1,8 juta perbulan.
1.2.2. Pengeluaran Keluarga a) Kebutuhan Sehari-hari
Pengeluaran sehari-hari keluarga Bapak Jero Mangku Darsa mencapai antara
kisaran Rp. 20.000 sampai Rp 30.000 biaya tersebut dipergunakan untuk membeli
bahan-bahan makanan untuk 4 anggota keluarganya, sedang untuk biaya listrik
perbulannya Bapak Jero Mangku Darsa menghabiskan biaya sekitar Rp. 50.000. Dan
b) Pendidikan
Kegiatan pendidikan, keluarga Bapak Jero Mangku Darsa mengeluarkan biaya
sekitar Rp 30.000 perharinya. Biaya tersebut dikeluarkan untuk membiayai 2
anaknya. Anak I yang baru menginjak bangku sekolah pendidikan dasar kelas 6
mengeluarkan biaya sekitar Rp.15.000, sedangkan cucu II baru menginjak bangku
sekolah pendidikan dasar kelas 6 mengeluarkan biaya sekitar Rp. 15.000.
Pengeluaran ini dikeluarkan untuk keperluan sehari-hari, karena biaya pendidikan
sudah dibantu oleh BOS selama masih aktif sekolah.
c) Kesehatan
Keluarga Bapak Jero Magku Darsa tidak menganggarkan secara khusus
keperluan-keperluan kesehatan yang kemungkinan mereka butuhkan. Namun untuk
masalah kesehatan pembiayaannya dapat diatasi karena telah mendapatkan bantuan
dari Jamkesmas (Jaminan Kesehatan Masyarakat).
d) Sosial
Kegiatan sosial Bapak Jero Mangku Darsa dan KK yang lain biasanya
diwajibkan untuk menyumbang sekitar Rp. 100.000 setiap ada odalan di banjar.
Selain itu pada kegiatan pembangunan pura, setiap KK biasanya menyumbang sekitar
BAB II
IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH
Identifikasi dan prioritas masalah yang dihadapi oleh keluarga dampingan
diperoleh setelah beberapa kali kunjungan ke rumah keluarga dampingan dan
dilakukan dengan pendekatan kekeluargaan. Identifikasi permasalahan dilakukan
melalui observasi dan wawancara dengan melakukan percakapan oleh narasumber
yaitu Bapak Jero Mangku Darsa beserta keluarga untuk mengidentifikasi
permasalahan yang dialami. Penulis datang bertamu ke rumah Bapak Jero Mangku
darsa dan interaksi dilakukan dengan santai seperti berbincang-bincang biasa sambil
mengamati suasana rumah Jero Mangku Darsa. Topik yang dibicarakan tidak kaku
hanya menurut pada acuan laporan namun cenderung lebih fleksibel mengenai
keseharian keluarga Bapak Jero Mangku Darsa.
2.1 Permasalahan Keluarga
Kurun waktu lima minggu pendampingan, Penulis melakukan 18 kali
pertemuaan dengan keluarga Bapak I Nengah Ardi. Pertemuan-pertemuan tersebut
digunakan untuk melakukan identifikasi masalah dan mencoba menyusun suatu
solusi pemecahan dari masalah yang dihadapi, beberapa masalah yang dihadapi
keluarga ini adalah sebagai berikut :
2.1.1. Masalah Perekenomian Keluarga
Perekonomian keluarga Bapak Jero Mangku Darsa dapat dikatakan kurang
mencukupi kebutuhan rumah tangganya atau prasejahtera. Hal ini bisa dilihat dari
pengeluaran yang dikeluarkan Bapak Jero Mangku Darsa yang terkadang lebih besar
dari pemasukan pendapatan yang di dapatkannya. Masalah perekonomian ini terlihat
semakin berat karena dalam keseharian Bapak Jero Mangku Darsa mencari nafkah
hanyalah seorang Petani dan Pengrajin Keranjang yang penghasilannya sudah jauh
diatas upah minimal pekerja. Apa lagi sudah dibantu bersama istrinya. Menurut saya
sudah mencukupi dalam perekonomian, tetapi keluarga Bapak Mangku Darsa masih
karena kurangnya pengaturan uang dalam keluarga Bapak Jero Mangku darsa. Dalam
masalah perekonomian keluarga, memberi program dalam perbaikan perekonomian
keluarga dan memberikan motivasi serta pemahaman tentang manajemen keuangan
yang sederhana sehingga pengeluaran dan pemasukan dapat diseimbangkan.
2.1.2. Masalah Lingkungan
Bila dilihat dari segi bangunan, rumah Bapak Jero Mangku Darsa ini jelas
jauh dari kata layak untuk dapat ditinggali. Beberapa masalah yang terdapat dalam
bangunan rumah ini antara lain sempitnya bangunan tempat tinggal yang kurang
memadai untuk ditinggali berempat, kurang bersihnya lingkungan tempat tinggal, hal
ini jelas akan sangat berdampak pada masalah kesehatan apabila suatu saat terjadi
musim hujan yang masing-masing membawa penyakit jenis tertentu. Dan juga tidak
mempunyai tempat jaban di keluarga Bapak Jero Mangku Darsa.
2.1.3 Masalah Pendidikan
Keluarga Bapak Jero Mangku Darsa memiliki masalah dengan pendidikan
dimana permasalahan tersebut terjadi kepada kedua anaknya. Anak I yang baru
duduk dibangku sekolah dasar kelas 6, sedangkan anak II yang baru duduk dibangku
sekolah dasar kelas 1. Kedua anak Bapak Jero Mangku Darsa bisa dikatakan malas
dalam belajar hal ini disebakan kurangnya perhatian dari Bapak Jero Mangku Darsa
dalam mendidik anaknya karena sibuk bekerja dari pagi hingga menjelang sore, dan
juga anak-anaknya yang susah dibilangi dan diatur dalam belajar.
2.2 Masalah Prioritas
Prioritas masalah yang diambil adalah bidang perekonomian, kebersihan dan
pendidikan yaitu:
1. Masalah perekonomian keluarga Bapak Jero Mangku Darsa yakni
pendapatan beliau yang sudah menentu tetapi dalam pengaturan
manajemen keuangan yang kurang
2. Masalah tempat tidur keluarga Bapak Jero Mangku Darsa yang jauh dari
kata bersih
3. Masalah pendidikan yang dialami kedua anak dari Bapak Jero Mangku
BAB III
USULAN PENSOLUSIAN MASALAH
3.1 Program
3.1.1 Program Penyelesaian Masalah Ekonomi
Memberikan motivasi serta pemahaman tentang manajemen keuangan yang
sederhana yang digunakan untuk menyeimbangkan antara pengeluaran dan
pemasukan, dan menyarankan membuat tabungan untuk masa depannya. Tujuan
pengenalan ini bertujuan untuk mencatat pengeluaran dan pemasukan supaya bisa
mengatur keuangan keluarga. Sedangkan tujuan membuat tabungan supaya
pengeluaran yang mendadak bisa diatasi.
3.1.2 Program Penyelesian Lingkungan
Melihat keadaan tempat tinggal keluarga Bapak Jero Mangku Darsa yang
masih terkesan jauh dari bersih dan nyaman, maka saya bersama seluruh anggota
keluarga bersama-sama membersihkan lingkungan tempat tinggal. Pembersihan
lingkungan tempat tinggal ini meliputi pembersihan semen rumah dengan menyapu
karena disemen rumah mereka banyak terdapat debu-debu yang menempel disemen.
Pembersihan selanjutnya yaitu membersihkan halaman dan membakar sampah.
Kegiatan ini dilakukan untuk membantu keluarga Bapak Jero Mangku Darsa agar
dapat lebih memahami tentang pentingnya kebersihan lingkungan. Selain
memberikan tindakan nyata dalam kegiatan pembersihan lingkungan rumah, penulis
juga memberikan penyuluhan tentang pentingnya menjaga kebersihan rumah,
lingkungan tempat tinggal dan kesehatan anggota keluarga.
3.1.3 Program Penyelesaian Pendidikan
Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menjelaskan cara belajar yang
baik dan benar. Kegiatan ini juga dilakukan untuk merangsang kedua anak dari Bapak
Jero Mangku Darsa untuk semangat buat belajar. Dalam kegiatan ini saya juga
memberikan nasehat-nasehat tentang pentingnya ilmu pengetahuan untuk menggapai
3.2 Jadwal Kegiatan
No Hari / Tgl Kegiatan
1 Minggu, 24 Juli 2016 Meninjau lokasi KK Dampingan
2 Senin, 25 Juli 2016 Kunjungan Pertama ke KK dampingan sekaligus pengenalan diri
3 Kamis, 28 Juli 2016 Berbincang-bincang dengan KK dampingan untuk lebih
mengakrabkan diri dan mensosialisasikan maksud dari program
KK dampingan.
4 Sabtu, 30 Juli 2016 Berkunjung sekaligus menanyakan beberapa masalah atau
kendala yang dihadapi oleh keluaraga
5 Minggu, 31 Juli 2016 Melakukan bimbingan belajar pada kedua anak Bapak Jero
6 Selasa, 2 Agustus 2016 Membantu KK dampingan mencari pakan ternak sapi
7 Kamis, 4 Agustus 2016 Membantu KK dampingan membersihkan rumah dan halaman rumah
8 Sabtu, 6 Agustus 2016 Melakukan bimbingan belajar pada kedua anak Bapak Jero
9 Kamis, 11 Agustus 2016 Mensosialisasikan mengenai pengenalan cara manajemen
keuangan untuk mengatur keuangan keluarga
10 Jumat, 12 Agustus 2016 Memberikan cara membuat manajemen keuangan keluarga
11 Sabtu, 13 Agustus 2016 Berkunjung untuk berbincang-bincang tentang membuat
manajemen keunagan kedepannya
12 Minggu, 14 Agustus 2016 Membantu KK Dampingan membersihkan halaman rumahnya
13 Selasa, 16 Agustus 2016 Membantu KK Dampingan membersihkan kandang sapi sama
ayam
14 Kamis, 19 Agustus 2016 Melakukan bimbingan belajar pada kedua anak Bapak Jero
15 Jumat, 20 Agustus 2016 Membantu KK Dampingan membersihkan kebun jeruk
16 Sabtu, 21 Agustus 2016 Melatih anak - anak Bapak Jero cara menghitung cepat
17 Minggu, 22 Agustus 2016 Melatih anak - anak Bapak Jero menhitung dengan sempoa
18 Senin, 23 Agustus 2016 Melakukan bimbingan belajar pada kedua anak Bapak Jero
kebun jeruk
20 Rabu, 25 Agustus 2016 Perpisahan dan pemberian sembako dengan KK dampingan
BAB IV
PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA
4.1 Pelaksanaan
Kegiatan KK dampingan ini dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah
ditetapkan oleh kelompok mahasiswa KKN PPM XI di Desa Buahan, dimana untuk
jadwal kunjungan ke keluarga dampingan dilakukan minimal tiga hari seminggu atau
minimal 15 kali dalam sebulan yang setara dengan 90 jam kegiatan. Kegiatan
kunjungan ke keluarga Bapak Jero Mangku Darsa ini biasanya dilakukan pada sore
hari karena pada jam – jam siang kebanyakan anggota keluarganya disibukkan
dengan pekerjaannya masing - masing. Dimana Bapak Jero Mangku Darsa bekerja
sebagai petani di kebun miliknya dan pengrajin keranjang. Anak I masih duduk
dibangku sekolah dasar kelas satu dan anak II masih duduk dibangku sekolah dasar
kelas enam.
4.1.1 Waktu
Adapun waktu yang digunakan untuk kegiatan KK dampingan ini adalah
termasuk ke dalam Jam Kerja Efektif Mahasiswa (JKEM) yang harus dipenuhi oleh
setiap mahasiswa yaitu minimal 15 kali dalam sebulan yang setara dengan 90 jam
kegiatan. Pada kesempatam kali ini penulis berkunjung sebanyak 20 kali kepada
keluarga dampingan.
4.1.2 Lokasi
Lokasi untuk melaksanakan kegiatan KK dampingan ini adalah sesuai dengan
lokasi desa yang telah ditentukan sebelumnya. Adapun lokasi desa yang dimaksud
adalah Desa Buahan, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli. Secara spesifik
lokasi tempat tinggal KK Dampingan yaitu keluarga Bapak Musime bertempat di
4.2 Hasil
Hasil yang diharapkan setelah dilakukan pendampingan terhadap keluarga
Bapak Jero Mangku Darsa yaitu diharapkan keluarga dapat meningkatkan
pengetahuan mengenai kebersihan lingkungan, pendidikan dan perekonomian.
Kebersihan lingkungan yang dimaksudkan disini meliputi kebersihan rumah serta
perkarangan rumah dari Bapak Jero Mangku Darsa dan keluarganya serta demi
menjaga kesehatan. Dari aspek ekonomi, keluarga Bapak Jero Mangku Darsa
memulai untuk pengenalan manajemen keuangan yang bertujuan untuk mengatur
keuangan. Dalam apek pendidikan kedua anak dari Bapak Jero Mangku Darsa bisa
belajar lebih rajin lagi untuk menggampai cita- cita sehingga menjadi orang yang
berguna dan sukses bagi keluarga dan masyarakat. Hingga selesainya kegiatan KKN
ini penulis merasa telah mendapatkan hasil yang cukup memuaskan dalam penerapan
dan pemahaman dari kegiatan yang dilaksanakan
4.3 Kendala
Kendala yang penulis hadapi selama melakukan program KK dampingan ini
antara lain penyesuaian waktu agar dapat bertemu dengan seluruh anggota keluarga,
kendala bahasa dan cara penyampaian maksud agar dapat dipahami dengan baik oleh
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan
Seluruh program pendampingan keluarga yang telah penulis jalankan dengan
baik dan sesuai dengan jadwal yang dibuat penyusunan program. Terdapat bebarapa
masalah yang dihadapi oleh keluarga Bapak Jero Mangku Darsa tidak jauh beda
dengan masalah yang dihadapi keluarga kurang mampu pada umumnya. Pada
kesempatan ini penulis menitik beratkan pada masalah ekonomi, pendidikan dan
kebersihan lingkungan. Masalah tersebut timbul karena rendahnya sumber daya
manusia keluarga tersebut serta kurangnya kesadaran anggota keluarga untuk
memberdayakan sumber daya yang ada serta rencana pendidikan untuk kedepannya.
Dalam pendidikan penulis memberikan cara belajar yang baik dan benar serta
memberikan nasehat kepada kedua anaknya ilmu pengetahuan sangat penting dalam
mencapai cita cita. Selain itu penulis juga membantu membersih-bersihkan
lingkungan sekitar rumah dan memberikan pengertian tentang pentingnya kebersihan
lingkungan kepada KK dampingan demi menjaga kesehatan. Dan juga diperlukan
partisipasi aktif dari keluarga dampingan guna tercapainya tujuan pemberdayaan
keluarga dampingan.
5.2 Rekomendasi
Dalam program KK dampingan ini adapun beberapa rekomendasi yang dapat
penulis berikan yaitu :
a. Rekomendasi untuk KK dampingan
Diharapankan penulis kepada keluarga Bapak Jero Mangku Darsa ini
antara lain dapat menerapkan kegiatan menjaga kebersihan lingkungan
tempat tinggal agar terasa aman, nyaman dan terhindar dari berbagai
macam penyakit yang berasal dari lingkungan dan ilmu – ilmu yang telah
di berikan dapat di terapkan untuk memecahkan masalah – masalah di
b. Rekomendasi untuk Desa
Diharapankan dari penulis untuk pihak desa yaitu agar dapat memberi
sedikit bantuan untuk kegiatan KK dampingan, misalnya membantu
memberikan usulan program untuk dapat meningkatkan taraf hidup KK
Dampingan tersebut.
c. Rekomendasi untuk LPPM
Diharapkan agar menyediakan surat tugas untuk diserahkan ke KK
Damping untuk memudahkan penulis berinteraksi dan menyatakan maksud
LAMPIRAN
[image:18.612.114.335.277.444.2]Gambar 1. Kondisi rumah Bapak Jero Mangku Darsa
Gambar 2. Berbincang bersama keluarga Bapak Jero Mangku Darsa
Gambar 3. Perpisahan dan pemberian sembako kepada keluarga bapak Jero Mangku
[image:18.612.113.338.493.625.2]