• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGADILAN MILITER III-19 JAYAPURA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PENGADILAN MILITER III-19 JAYAPURA"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

P U T U S A N

NOMOR : PUT / 121-K / PM.III-19 / AD / VII / 2010

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Militer III-19 Jayapura yang bersidang di Jayapura dalam memeriksa dan mengadili perkara pidana pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagaimana tercantum di bawah ini dalam perkara Terdakwa :

Nama lengkap : TITIRLOLOBI AMOS Pangkat/NRP : Serka/527283

J a b a t a n : Babinsa Ramil 1701-07/Web K e s a t u a n : Kodim 1701/Jayapura

Tempat tgl.lahir : Ambon, 27 Maret 1960 Jenis kelamin : Laki-laki

Kewarganegaraan : Indonesia

A g a m a : Kristen Protestan

Tempat tinggal : Asrama Kodim 1701/Jayapura Terdakwa tidak ditahan.

PENGADILAN MILITER III-19 JAYAPURAtersebut di atas :

Membaca : Berita Acara Pemeriksaan dalam perkara ini.

Memperhatikan : 1. Surat Keputusan Penyerahan Perkara dari Danrem 172/PW selaku Papera Nomor : Kep/28/V/2010 tanggal 25 Mei 2010. 2. Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor : Dak / 133 / VII / 2010

tanggal 5 Juli 2010.

3. Surat tanda terima panggilan untuk menghadap sidang atas nama Terdakwa dan para Saksi.

4. Surat-surat lain yang berhubungan dengan perkara ini.

Mendengar : 1. Pembacaan Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor : Dak / 133 / VII / 2010 tanggal 5 Juli 2010 didepan sidang yang dijadikan dasar pemeriksaan ini.

2. Hal-hal yang diterangkan para Saksi dibawah sumpah.

Memperhatikan : 1. Tuntutan Pidana Oditur Militer yang diajukan kepada Majelis Hakim yang pada pokoknya Oditur Militer berpendapat bahwa Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah telah melakukan tindak pidana : “ Desersi Dalam Waktu Damai ”. Sebagaimana diatur dan diancam dengan pidana menurut pasal: 87 ayat (1) ke-2 jo ayat (2) KUHPM. Dan oleh karenanya Oditur Militer mohon agar Terdakwa dijatuhi pidana :

Pidana Pokok : Penjara selama 1 (satu) tahun. Pidana Tambahan : Dipecat dari Dinas Militer Alat-alat bukti berupa :

Surat : 1 (satu) lembar Surat Keterangan Pengganti Absensi atas nama Terdakwa.

(2)

Mewajibkan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.15.000,- (lima belas ribu rupiah).

Menimbang : Bahwa menurut Surat Dakwaan tersebut diatas, Terdakwa pada pokoknya didakwa sebagai berikut :

Bah wa Terdak wa pada wak tu - waktu dan di tempat-te mpat seperti tempat-tersebut di bawah i ni , yai tu sejak tanggal dua bul an Dese mber tahun dua ri bu del apan sa mpai dengan tanggal del apan bul an Pebruari tahun dua ri bu sepul uh atau waktu l ai n, seti dak-ti daknya pada suatu waktu dalam tahun dua ri bu del apan sa mpai dengan tahun dua ri bu sepuluh bertempat di kesatuannya Kodi m 1701/ Jayapura atau di tempat-te mpat l ai n, seti dak-ti daknya di suatu tempat yang ter masuk we wenang Pengadi l an Mil i ter III-19 Jayapura, tel ah mel akukan ti ndak pi dana :

“ Militer yang karena salahnya atau dengan sengaja melakukan ketidak hadiran tanpa ijin dalam waktu damai lebih lama dari tiga puluh hari “.

Dengan cara-cara sebagai berikut :

1. Bahwa Terdakwa adalah prajurit TNI-AD yang hingga saat ini masih berdinas aktif menjabat sebagai Babinsa Ramil 1701-07/Web Kobim 1701/Jayapura dengan pangkat terakhir Serka NRP. 527283.

2. Bahwa Terdakwa pada tanggal 29 Nopember 2008 sekira pukul 08.00 Wit Terdakwa ijin kepada Danramil 1701-07/Web An. Letda Inf. Usman untuk mengurus keperluan keluarga di Jayapura.

3. Bahwa pada tanggal 1 Desember 2008 sekira pukul 10.00 Wit Terdakwa mengambil gaji bulan Desember 2008 di juru bayar Makodim 1701/Jayapura, selanjutnya tidak kembali lagi ke kesatuan.

4. Bahwa pada tanggal 6 Desember 2008 Letda Inf. Usman berangkat ke Jayapura untuk mengecek Terdakwa di Jayapura namun Terdakwa tidak ditemukan keberadaannya, dan sampai saat ini belum kembali ke kesatuan.

5. Bahwa dengan demikian Terdakwa telah melakukan ketidakhadiran tanpa ijin yang sah dari Komandan Satuan atau atasan yang berwenang sejak tanggal 2 Desember 2008 sampai dengan tanggal 8 Pebruari 2010 atau selama + 431 (empat ratus tiga puluh satu) hari secara berturut-turut sehingga lebih lama dari tiga puluh hari sesuai Laporan Polisi Nomor : LP-05/A-05/II/2010/XVII tanggal 8 Pebruari 2010.

6. Bahwa Terdakwa selama meninggalkan Satuan dan tidak segera kembali ke kesatuan, keadaan keseluruhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dalam keadaan damai dan aman, selanjutnya baik Terdakwa maupun kesatuannya tidak sedang dipersiapkan dalam suatu tugas Operasi Militer.

Berpendapat : Bahwa perbuatan Terdakwa tersebut telah memenuhi unsur-unsur tindak pidana sebagaimana dirumuskan dan diancam dengan pidana yang tercantum dalam pasal : 87 ayat (1) ke-2 jo ayat (2) KUHPM.

(3)

Saksi I : Nama Lengkap : Hugo Mofu, Pangkat / NRP : Serma/593556, Jabatan : Bamin Wanra Koramil 1701-07/Web, Kesatuan : Kodim 1701/Jayapura, Tempat, tanggal lahir : Biak, 14 Agustus 1960, Jenis Kelamin : Laki – laki, Kewarganegaraan : Indonesia, Agama : Kristen Protestan, Tempat tinggal : Asrama Kodim 1701/Jayapura. Pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :

1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa pada tahun 2006 saat Terdakwa bertugas di Koramil 1701-07/Web dalam hubungan dinas sebagai atasan dan bawahan, dan tidak ada hubungan keluarga.

2. Bahwa Terdakwa pada tanggal 29 Nopember 2008 sekira pukul 08.00 Wit Terdakwa ijin kepada Danramil 1701-07/Web An. Letda Inf. Usman untuk mengurus keperluan keluarga di Jayapura.

3. Bahwa pada tanggal 1 Desember 2008 sekira pukul 10.00 Wit Terdakwa mengambil gaji bulan Desember 2008 di Kodim 1701/Jayapura, selanjutnya tidak kembali lagi ke kesatuan. 4. Bahwa pada tanggal 6 Desember 2008 Letda Inf. Usman

berangkat ke Jayapura untuk mengecek Terdakwa di Jayapura namun Terdakwa tidak ditemukan keberadaannya, dan sampai saat ini belum kembali ke kesatuan.

5. Bahwa saat meninggalkan kesatuan Terdakwa tidak membawa senjata api atau alat perlengkapan militer lainnya, selanjutnya selama meninggalkan kesatuan Terdakwa tidak pernah memberitahukan keberadaannya baik melalui telepon maupun surat sehingga menyulitkan pihak satuan dalam melakukan pencarian sebab walaupun Kesatuan (Pasi Intel 1701/Jayapura) telah melakukan pencarian di Jayapura dan sekitarnya namun hasilnya nihil.

6. Bahwa Saksi tidak mengetahui secara pasti penyebab Terdakwa meninggalkan kesatuan namun kemungkinan karena ada permasalahan dengan wanita simpanannya Sdri. Rostiwi) dimana keduanya sudah hidup serumah (sudah menikah Gereja namun belum menikah dinas) dan sering bertengkar/ribut dan sering ditegur dan diberi peringatan serta tindakan namun keduanya tetap melakukan pertengkaran baik mulut maupun fisik.

Saksi II : Nama Lengkap : Yulius Manggo, Pangkat / NRP : Praka/31000348461180, Jabatan : Babinsa Ramil 1701-07/Web, Kesatuan : Kodim 1701/Jayapura, Tempat, tanggal lahir: Jayapura, 28 Nopember 1980, Jenis Kelamin : Laki – laki, Kewarganegaraan : Indonesia, Agama : Kristen Protestan, Tempat tinggal : Asrama Koramil 1701-07/Web Ubrup Distrik Web Kab. Keerom.

Pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :

1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa sejak tahun 2007 saat Terdakwa berdinas di Koramil 1701-07/Web dalam hubungan dinas sebagai atasan dan bawahan tidak ada hubungan keluarga.

2. Bahwa Terdakwa pada tanggal 29 Nopember 2008 sekira pukul 08.00 Wit Terdakwa ijin kepada Danramil 1701-07/Web An. Letda Inf. Usman untuk mengurus keperluan keluarga di Jayapura.

(4)

4. Bahwa pada tanggal 6 Desember 2008 Letda Inf. Usman berangkat ke Jayapura untuk mengecek Terdakwa di Jayapura namun Terdakwa tidak ditemukan keberadaannya, dan sampai saat ini belum kembali ke kesatuan.

5. Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah sebelum meninggalkan dinas tanpa ijin Terdakwa pernah terlibat utang/masalah di luar, selanjutnya kemana tujuannya, menggunakan transportasi apa dan bersama siapa Saksi tidak mengetahui.

6. Bahwa saat meninggalkan kesatuan Terdakwa tidak membawa senjata api atau alat perlengkapan militer lainnya, selanjutnya selama meninggalkan kesatuan Terdakwa tidak pernah memberitahukan keberadaannya baik melalui telepon maupun surat sehingga menyulitkan pihak satuan dalam melakukan pencarian sebab walaupun Kesatuan (Pasi Intel 1701/Jayapura) telah melakukan pencarian di Jayapura dan sekitarnya namun hasilnya nihil.

Menimbang : Bahwa Terdakwa tidak hadir dipersidangan dengan keterangan sebagai berikut :

1. Bahwa Terdakwa adalah Prajurit TNI-AD yang hingga saat ini masih berdinas aktif menjabat sebagai Babinsa Ramil 1701-07/Web Kobim 1701/Jayapura dengan pangkat terakhir Serka, NRP. 527283.

2. Bahwa walaupun dalam berkas perkara dari Pomdam XVII/Cen Nomor : BP-12/A-12/III/2010 tanggal 8 Maret 2010 tidak ada keterangan Terdakwa namun telah dilengkapi dengan Berita Acara Tidak Diketemukannya Terdakwa yang mengatakan bahwa Terdakwa telah meninggalkan dinas dari Kesatuan terhitung mulai tanggal 2 Desember 2008 hingga sekarang, Kesatuan Kodim 1701/Jayapura telah berupaya melakukan pemanggilan dan pencarian terhadap Terdakwa namun sampai saat sekarang ini Terdakwa belum diketemukan.

3. Bahwa Terdakwa tidak hadir dipersidangan tanpa keterangan meskipun telah dipanggil secara sah sebanyak 3 (tiga) kali panggilan sidang sesuai surat Dandim 1701/Jayapura dengan Nomor : B/663/IX/2010 tanggal 20 September 2010, Nomor : B/870/XI/2010 tanggal 12 Nopember 2010, dan Nomor: B/013/I/2011 tanggal 7 Januari 2011 yang pada pokoknya Terdakwa tidak dapat menghadiri sidang karena sejak tanggal 1 Desember 2008 sampai sekarang belum kembali ke kesatuan, oleh karena itu sidang dilaksanakan tanpa hadirnya Terdakwa.

Menimbang : Bahwa barang bukti yang diajukan oleh Oditur Militer kepada Majelis Hakim berupa :

Surat : 1 (satu) lembar Surat Keterangan Pengganti Absensi dari Dandim 1701/Jayapura Nomor : Sket//II/2010 bulan Pebruari 2010.

Telah dibacakan serta telah diterangkan sebagai bukti petunjuk perbuatan yang telah dilakukan oleh Terdakwa dalam perkara ini, ternyata berhubungan dan bersesuaian dengan bukti-bukti lain, maka oleh karenanya dapat memperkuat atas perbuatan yang didakwakan.

(5)

1. Bahwa benar, Terdakwa adalah prajurit TNI-AD yang hingga saat ini masih berdinas aktif menjabat sebagai Babinsa Ramil 1701-07/Web Kobim 1701/Jayapura dengan pangkat terakhir Serka NRP. 527283.

2. Bahwa benar, Terdakwa pada tanggal 29 Nopember 2008 sekira pukul 08.00 Wit Terdakwa ijin kepada Danramil 1701-07/Web An. Letda Inf. Usman untuk mengurus keperluan keluarga di Jayapura.

3. Bahwa benar, pada tanggal 1 Desember 2008 sekira pukul 10.00 Wit Terdakwa mengambil gaji bulan Desember 2008 di juru bayar Makodim 1701/Jayapura, selanjutnya tidak kembali lagi ke kesatuan.

4. Bahwa benar, pada tanggal 6 Desember 2008 Letda Inf. Usman berangkat ke Jayapura untuk mengecek Terdakwa di Jayapura namun Terdakwa tidak ditemukan keberadaannya, dan sampai saat ini belum kembali ke kesatuan.

5. Bahwa benar, dengan demikian Terdakwa telah melakukan ketidakhadiran tanpa ijin yang sah dari Komandan Satuan atau atasan yang berwenang sejak tanggal 2 Desember 2008 sampai dengan dibuatnya Laporan Polisi Nomor : LP-05 / A-05/ II / 2010/XVII tanggal 8 Pebruari 2010atau selama + 431 (empat ratus tiga puluh satu) hari secara berturut-turut sehingga lebih lama dari tiga puluh hari.

6. Bahwa benar, Terdakwa selama meninggalkan Satuan dan tidak segera kembali ke kesatuan, keadaan keseluruhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dalam keadaan damai dan aman, selanjutnya baik Terdakwa maupun kesatuannya tidak sedang dipersiapkan dalam suatu tugas Operasi Militer. Menimbang : Bahwa lebih dahulu Majelis Hakim akan menanggapi beberapa hal

yang dikemukakan oleh Oditur Militer dalam tuntutannya dengan mengemukakan pendapat sebagai berikut :

Bahwa Majelis Hakim pada dasarnya sependapat dengan tuntutan Oditur Militer sepanjang mengenai pembuktian unsur-unsur tindak pidana yang didakwakan namun demikian Majelis Hakim akan mempertimbangkannya sendiri sebagaimana dalam diktum putusan ini.

Menimbang : Bahwa Tindak pidana yang didakwakan oleh Oditur Militer mengandung unsur-unsur sebagai berikut :

1. Unsur kesatu : “ Militer “

2. Unsur kedua : “Dengan sengaja Melakukan ketidak hadiran tanpa ijin

3. Unsur ketiga : “ Dalam waktu damai ”

4. Unsur keempat : “ Lebih lama dari tiga puluh hari ”

Menimbang : Bahwa mengenai dakwaan tersebut Majelis Hakim mengemukakan pendapatnya sebagai berikut :

Unsur kesatu : “ Militer “

(6)

TNI-AL) serta satuan satuan lain yang dipanggil dalam perang menurut undang undang yang berlaku.

Bahwa seorang militer ditandai dengan : Pangkat, Nrp, Jabatan dan Kesatuan di dalam melaksanakan tugasnya atau berdinas memakai seragam sesuai dengan Matranya, lengkap dengan tanda pangkat, lokasi kesatuan dan atribut lainnya.

Menimbang : Bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa , keterangan para Saksi dibawah Sumpah, serta barang bukti yang terungkap dipersidangan maka diperoleh fakta-fakta sebagai berikut :

1. Bahwa benar, Terdakwa adalah prajurit TNI-AD yang hingga saat ini masih berdinas aktif menjabat sebagai Babinsa Ramil 1701-07/Web Kobim 1701/Jayapura dengan pangkat terakhir Serka NRP. 527283.

2. Bahwa benar, sesuai dengan Keputusan Penyerahan Perkara dari Danbrigif-20/IJK selaku Perwira Penyerah Perkara Nomor : Kep/28/V/2010 tanggal 25 Mei 2010, dinyatakan bahwa Terdakwa masih sebagai prajurit TNI dengan pangkat Serka NRP. 527283.

Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan diatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur kesatu “Militer ” telah terpenuhi.

Unsur kedua : Dengan sengaja melakukan ketidakhadiran tanpa ijin ”.

Bahwa yang dimaksud dengan “Dengan sengaja” adalah menghendaki atau mengisafi terjadinya sesuatu tindakan beserta akibatnya artinya seorang yang melakukan tindakan dengan sengaja maka ia harus menghendaki dan menginsafi tindakannya tersebut beserta akibat yang akan ditimbulkannya .

Bahwa yang dimaksud ”tanpa izin” berarti ketidakhadiran atau tidak beradanya si pelaku (Terdakwa) di suatu tempat tersebut (kesatuan) sebagaimana lazimnya seorang prajurit antara lain didahului dengan apel pagi, melaksanakan tugas-tugas yang dibebankan atau yang menjadi tanggungjawabnya, kemudian apel siang, tanpa sepengatahuan atau seijin Komandan atau Pimpinannya. Sebagaimana lazimnya setiap prajurit yang bermaksud meninggalkan Kesatuannya wajib menempuh prosedur yang berlaku di kesatuannya.

Menimbang : Bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa , keterangan Para Saksi dibawah Sumpah, serta alat bukti lain yang terungkap dipersidangan maka diperoleh fakta-fakta sebagai berikut :

1. Bahwa benar, Terdakwa pada tanggal 29 Nopember 2008 sekira pukul 08.00 Wit Terdakwa ijin kepada Danramil 1701-07/Web An. Letda Inf. Usman untuk mengurus keperluan keluarga di Jayapura.

2. Bahwa benar, pada tanggal 1 Desember 2008 sekira pukul 10.00 Wit Terdakwa mengambil gaji bulan Desember 2008 di juru bayar Makodim 1701/Jayapura, selanjutnya tidak kembali lagi ke kesatuan.

3. Bahwa benar, pada tanggal 6 Desember 2008 Letda Inf. Usman berangkat ke Jayapura untuk mengecek Terdakwa di Jayapura namun Terdakwa tidak ditemukan keberadaannya, dan sampai saat ini belum kembali ke kesatuan.

(7)

berwenang sejak tanggal 2 Desember 2008 sampai dengan dibuatnya Laporan Polisi Nomor : LP-05 / A-05/ II / 2010/XVII tanggal 8 Pebruari 2010.

5. Bahwa benar, kesatuan Pasi Intel Kodim 1701/Jayapura telah berusaha melakukan pencarian terhadap Terdakwa di sekitar Jayapura namun tidak diketemukan sehingga kemudian perkaranya dilimpahkan ke Pomdam XVII/Cen untuk diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku dilingkungan TNI-AD.

6. Bahwa benar, Terdakwa telah melakukan ketidakhadiran tanpa ijin yang sah dari Komandan Satuan atau atasan yang berwenang sejak tanggal 2 Desember 2008 sampai dengan dibuatnya Laporan Polisi Nomor : LP-05 / A-05/ II / 2010/XVII tanggal 8 Pebruari 2010 dan sampai sekarang belum kembali ke kesatuan yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Pengganti Absensi dari Dandim 1701/Jayapura Nomor : Sket//II/2010 bulan Pebruari 2010.

Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan diatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur kedua “ Dengan sengaja melakukan ketidakhadiran tanpa ijin ” telah terpenuhi.

Unsur ketiga : “ Dalam waktu damai ”

Bahwa yang dimaksud “ dalam masa damai” berarti bahwa si Pelaku / Terdakwa atau seorang prajurit melakukan ketidakhadiran tanpa izin itu Negara Republik Indonesia tidak dalam keadaan perang yang ditentukan oleh Undang-undang demikian pula Kesatuan Terdakwa / si Pelaku tidak melaksanakan atau tidak dipersiapkan untuk tugas-tugas Operasi Militer (58 KUHPM) yaitu perluasan dalam keadaan perang.

Menimbang : Bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa , keterangan Para Saksi dibawah Sumpah, serta alat bukti lain yang terungkap dipersidangan maka diperoleh fakta-fakta sebagai berikut :

1. Bahwa benar, Terdakwa telah melakukan ketidakhadiran tanpa ijin yang sah dari Komandan Satuan atau atasan yang berwenang sejak tanggal 2 Desember 2008 sampai dengan dibuatnya Laporan Polisi Nomor : LP-05 / A-05/ II / 2010/XVII tanggal 8 Pebruari 2010.

2. Bahwa benar, selama meninggalkan satuan Terdakwa, keadaan keseluruhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dalam keadaan damai dan aman, selanjutnya baik Terdakwa maupun kesatuannya tidak sedang dipersiapkan dalam suatu tugas Operasi Militer.

Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan diatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur ketiga “ Dalam waktu damai ” telah terpenuhi.

Unsur keempat : “ Lebih lama dari tiga puluh hari “

Bahwa melakukan ketidakhadiran lebih lama dari tigapuluh hari berarti Terdakwa tidak hadir tanpa ijin berturut-turut lebih dari waktu tiga puluh hari.

(8)

1. Bahwa benar, Terdakwa telah melakukan ketidakhadiran tanpa ijin yang sah dari Komandan Satuan atau atasan lain yang berwenang sejak tanggal 2 Desember 2008 sampai dengan dibuatnya Laporan Polisi Nomor : LP-05 / A-05/ II / 2010/XVII tanggal 8 Pebruari 2010atau selama + 431 (empat ratus tiga puluh satu) hari secara berturut-turut.

2. Bahwa benar kurun waktu + 431 (empat ratus tiga puluh satu) hari adalah lebih lama dari 30 hari secara berturut-turut.

Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan diatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur keempat “ Lebih lama dari tiga puluh hari ” telah terpenuhi.

Menimbang : Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan diatas yang merupakan pembuktian yang diperoleh dalam sidang, Majelis Hakim berpendapat terdapat cukup bukti yang sah dan meyakinkan bahwa Terdakwa telah melakukan tindak pidana :

“ Militer yang dengan sengaja melakukan ketidakhadiran tanpa ijin dalam waktu damai lebih lama dari tiga puluh hari “

Sebagaimana diatur dan diancam menurut pasal : 87 ayat ( 1 ) ke-2 jo ayat ( ke-2 ) KUHPM.

Menimbang : Bahwa sebelum sampai pada pertimbangan terakhir dalam mengadili perkara ini, Majelis Hakim akan menilai sifat hakekat dan akibat dari perbuatan Terdakwa serta hal-hal yang mempengaruhi sebagai berikut :

Hal-hal yang mempengaruhi :

1. Motif Terdakwa melakukan tindak pidana, oleh karena Terdakwa lebih memgutamakan kepentigan pribadi dari pada kepentingan dinas.

2. Bahwa perbuatan Terdakwa yang telah meninggalkan dinas tanpa ijin komandan satuan sejak tanggal 2 Desember 2008 hingga sekarang menunjukkan pada hekekatnya Terdakwa tidak ingin mengikatkan diri lagi dengan kedinasan militer, oleh karenanya demi ketertiban dan penegakan serta kepastian hukum dalam organisasi militer, maka perbuatan yang demikian harus segera diambil tindakan hukum yang cepat dan tegas agar tidak mempengaruhi pembinaan kehidupan disiplin prajurit TNI lainnya.

Menimbang : Bahwa tujuan Majelis Hakim tidaklah semata-mata hanya memidana orang yang bersalah melakukan tindak pidana, tetapi mempunyai tujuan untuk mendidik agar yang bersangkutan dapat insyaf dan kembali ke jalan yang benar menjadi warga negara yang baik sesuai falsafah Pancasila. Oleh karena itu sebelum Majelis menjatuhkan pidana atas diri Terdakwa, dalam perkara ini perlu terlebih dahulu memperhatikan hal-hal yang meringankan dan memberatkan pidananya yaitu :

Hal-hal yang meringankan : NIHIL

Hal-hal yang memberatkan :

(9)

2. Bahwa Terdakwa tidak menghayati aturan disiplin Keprajuritan yang berlaku.

Menimbang : Bahwa setelah memperhatikan pertimbangan tersebut diatas, maka Majelis menilai atas perbuatannya tersebut Terdakwa dipandang sudah tidak layak lagi dipertahankan dalam dinas militer, oleh karena itu Majelis harus memisahkannya dengan cara memecatnya dari dinas militer.

Menimbang : Bahwa setelah meneliti dan mempertimbangkan hal-hal tersebut diatas, Majelis berpendapat bahwa pidana sebagaimana tercantum pada diktum ini adalah adil dan seimbang dengan kesalahan Terdakwa.

Menimbang : Bahwa oleh karena Terdakwa harus dipidana, maka ia harus dibebani membayar biaya perkara.

Menimbang : Bahwa barang- barang bukti dalam perkara ini berupa :

Surat : 1 (satu) lembar Surat Keterangan Pengganti Absensi dari Dandim 1701/Jayapura Nomor : Sket//II/2010 bulan Pebruari 2010.

Oleh karena barang bukti ini merupakan keterangan ketidakhadiran Terdakwa dan berkaitan dengan tindak pidana yang dilakukan Terdakwa, maka perlu ditentukan statusnya untuk tetap dilekatkan dalam berkas perkara.

Menimbang : Bahwa oleh karena Terdakwa sampai dengan sekarang masih berstatus DPO, maka Majelis perlu memerintahkan agar Terdakwa ditahan apabila sudah tertangkap.

Mengingat : 1. Pasal 87 ayat (1) ke-2 yo ayat (2) KUHPM. 2. Pasal 26 KUHPM.

3. Pasal 143 UU. Nomor 31 Tahun 1997, serta ketentuan perundang - undangan lain yang bersangkutan.

M E N G A D I L I

1. Menyatakan Terdakwa tersebut diatas yaitu TITIRLOLOBI AMOS, Serka, NRP.527283,

terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah telah melakukan tindak pidana : “ Desersi dalam waktu damai “

2. Memidana Terdakwa oleh karena itu dengan :

Pidana Pokok : Penjara selama 1 (satu) tahun. Pidana Tambahan : Dipecat dari Dinas Militer.

3. Menetapkan barang bukti berupa :

Surat : 1 (satu) lembar Surat Keterangan Pengganti Absensi dari Dandim 1701/Jayapura Nomor : Sket//II/2010 bulan Pebruari 2010.

Mohon agar tetap dilekatkan dalam berkas perkara.

4. Memerintahkan agar Terdakwa ditahan apabila sudah tertangkap.

(10)

Demikian diputuskan pada hari Selasa, tanggal 11 Januari 2011 dalam musyawarah Majelis Hakim oleh Adil Karo Karo, SH., Letkol., Chk., NRP.1910000581260, sebagai Hakim Ketua serta Moch. Afandi, SH., Letkol. Chk., NRP.1910014600763 dan Suwignyo Heri Prasetyo, SH. Mayor., Chk., NRP.1910014940863 sebagai Hakim-Hakim Anggota dan diucapkan pada hari dan tanggal yang sama oleh Hakim Ketua dalam sidang yang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut diatas, Oditur Militer Jem CH. Manibuy, SH., Kapten., Chk., NRP.11020013830776, dan Panitera Zwastika Mahedjajanta, SH., Kapten., Chk,. NRP.11990012880573, serta dihadapan umum dan tanpa hadirnya Terdakwa.

HAKIM KETUA Cap/Ttd

ADIL KAROKARO, SH

LETKOL CHK NRP. 1910000581260

HAKIM ANGGOTA I HAKIM ANGGOTA II

Ttd Ttd

MOCH. AFANDI, SH SUWIGNYO HERI PRASETYO, SH LETKOL CHK NRP. 1910014600763 MAYOR CHK NRP. 1910014940863

PANITERA Ttd

Referensi

Dokumen terkait

Sebaliknya jika skor variabel Bagi Hasil (X2) turun satu satuan maka persepsi masyarakat tentang Bank Syari`ah akan turun sebesar 0,149 satuan dengan asumsi

Jika dilihat dari klasifikasi yang ditentukan oleh Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Nomor: 06/Per./M.KUMKM/V/2006 ten- tang Pedoman

Logistic regression digunakan untuk menguji pengaruh Ukuran komite audit (UKURAN), Komposisi komisaris independen dalam komite audit (KINDEP), frekuensi pertemuan

1. Penunjukan langsung Dukungan Operasi kontrak No.13S.1 Pj/061/D.lV/2001 merupakan kewenangan GM dan diputuskan dalam kaitan situasi mendesak karena kenaikan TDL. Tidak

Pembelajaran pra siklus dilaksanakan pada tanggal 20 Agustus 2014. Setelah membuka pelajaran, guru langsung menuju inti dengan menjelaskan kepada peserta didik

Simpulan penelitian ini dinyatakan sebagai berikut. 1) Penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe TAI memberikan prestasi belajar yang lebih baik daripada

65 Табела 69а: Проблеми КУД-ова Средњебанатског округа (црвеном бојом означена су она друштва/организације која Заводу нису доставила упитнике,

a) Supermarket, minimarket, pasar, toko, atau tempat penjualan obat-obatan dan peralatan medis kebutuhan pangan, barang kebutuhan pokok, barang penting, bahan bakar