Fungsi Dan Kewenangan Otoritas Jasa Keuangan Dalam Kegiatan Jasa Keuangan Di Sektor Perbankan (Studi Pada Otoritas Jasa Keuangan)
Teks penuh
Dokumen terkait
Dalam melaksanakan tugas dan wewenangnya Otoritas Jasa Keuangan merupakan lembaga yang independen seperti yang telah dijelaskan pada Pasal 2 ayat 2 Undang-Undang Nomor 21 Tahun
21 tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan, maka seluruh pengawasan dalam sektor keuangan termasuk didalamnya ada lembaga kegiatan perbankan akan di ambil alih
Officio dalam peralihan kewenangan pengawasan perbankan dari Bank Indonesia ke Otoritas Jasa Keuangan. Koordinasi Tugas Dan Kewenangan Pengawasan Otoritas Jasa
20 OJK melaksanakan tugas pengaturan dan pengawasan terhadap kegiatan jasa keuangan di sektor perbankan, pasar modal, perasuransian, dana pensiun, lembaga pembiayaan dan
Dengan kata lain, dapat diartikan bahwa Otoritas Jasa Keuangan adalah sebuah lembaga pengawasan jasa keuangan seperti industri perbankan, pasar modal, reksadana,
Indepedensi Otoritas Jasa Keuangan dalam menjalankan peran sebagai regulator dan pengawas jasa keuangan di sektor pasar modal yaitu mampu menghindari berbagai benturan kepentingan
‘’Sejak tanggal 31 Desember 2012 , fungsi, tugas, dan wewenang pengaturan dan pengawasan kegiatan jasa keuangan di sektor Pasar Modal, Perasuransian, Dana
Undang-Undang Otoritas Jasa Keuangan mengatur pembagian kewenangan dalam tugas pengawasan khususnya di bidang perbankan antara Otoritas Jasa Keuangan dengan Bank