• Tidak ada hasil yang ditemukan

KONFLIK BATIN TOKOH MAE DALAM DRAMA MEGA-MEGA KARYA ARIFIN C. NOER (KAJIAN PSIKOLOGI SASTRA)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KONFLIK BATIN TOKOH MAE DALAM DRAMA MEGA-MEGA KARYA ARIFIN C. NOER (KAJIAN PSIKOLOGI SASTRA)"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

i

KONFLIK BATIN TOKOH MAE

DALAM DRAMA MEGA-MEGA KARYA ARIFIN C. NOER

(KAJIAN PSIKOLOGI SASTRA)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Bahasa Indonesia

Oleh:

ANGGRAINI MAULIDIANA (201510080311082)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2020

(2)
(3)
(4)
(5)

v

ABSTRAK

Maulidiana, Anggraini. 2019. Konflik Batin Tokoh Mae dalam Drama Mega-mega Karya Arifin C. Noer. Skripsi. Program Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP Universitas Muhammadiyah Malang.

Pembimbing: (1) Dr. H. Fauzan, M.Pd (2) Drs. Sudjalil, M.Si, M.Pd.

Kata Kunci: konflik batin, tokoh, naskah drama, psikologi sastra.

Konflik batin merupakan pergolakan yang muncul dalam hati atau jiwa seorang tokoh dengan sesuatu di luar dirinya, mungkin dengan lingkungan, alam atau manusia. Konflik batin yang diteliti oleh peneliti adalah Konflik Batin Tokoh Mae dalam Naskah Drama Mega-mega Karya Arifin C. Noer. Tokoh Mae di sini dipilih karena merupakan tokoh sentral dan tokoh yang sangat berpengaruh dalam membangun keutuhan cerita. Naskah drama Mega-mega di sini menceritakan tokoh Mae seorang perempuan yang mandul dan sendirian. Di sini keinginan terbesar Mae hanya ingin mempunyai anak dan mempunyai teman hidup. Sampai suatu ketika Mae bergabung dengan tokoh lain (Retno, Hamung, Koyal, Panut, dan Tukijan) yang akhirnya Mae anggap sebagai anak. Mae sebagai orang tua hanya ingin yang terbaik untuk anaknya tetapi, di sisi lain Mae juga tidak mau kehilangan anak-anaknya. Dari sini timbul pergolakan batin dalam diri Mae yang menjadikan rumusan masalah dalam penelitian ini yakni, (1) bentuk konflik batin tokoh Mae dalam drama Mega-mega karya Arifin C. Noer; (2) faktor-faktor penyebab konflik batin tokoh Mae dalam drama Mega-mega karya Arifin C. Noer; dan (3) penyelesaian konflik batin tokoh Mae dalam drama Mega-mega karya Arifin C. Noer.

Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan psikologi sastra. Sumber data dalam penelitian ini adalah naskah drama Mega-mega Karya Arifin C. Noer. Data yang ditemukan, diproses melalui beberapa langkah, yaitu: (1) pengumpulan data; (2) analisis data; dan (3) penyajian data. Berdasarkan proses tersebut ditemukan beberapa bentuk konflik batin, faktor-faktor penyebab konflik batin, dan penyelesaian konflik batin tokoh Mae yang kemudian ditinjau dengan teori psikologi sastra.

Berdasarkan hasil dan pembahasan, maka diperoleh kesimpulan bahwa dalam naskah drama Mega-mega karya Arifin C. Noer ini terjadi konflik batin antara Mae dengan dirinya sendiri dan tokoh lain. Ditemukan beberapa bentuk konflik batin tokoh Mae, yaitu depresi, perhatian, sakit hati, cemas, rasa takut, dan marah. Selain itu, faktor yang melatarbelakangi penyebab konflik batin Mae di sini terdapat dua faktor yakni, penyebab predisposisi dan penyebab aktual. Kemudian, bentuk penyelesaian konflik batin Mae di sini menggunakan mekanisme pertahanan ego. Dalam penelitian ini ditemukan empat bentuk mekanisme pertahanan ego yaitu, represi, displacement/pemindahan, intelektualisasi, dan rasionalisasi. Terlihat pada penyelesaian konflik batin ini terdapat penyelesaian personal dan penyelesaian menyeluruh.

(6)

vi

ABSTRACT

Maulidiana, Anggraini. 2019. Mae's Inner Conflict in the Drama “Mega-mega” by Arifin C. Noer. Thesis. Indonesian Language and Literature Education. Faculty of Teacher Training and Education, University of Muhammadiyah Malang.

Advisors: (1) Dr. H. Fauzan, M.Pd (2) Drs. Sudjalil, M.Si, M.Pd.

Keywords: inner conflict, figure, drama text, literature psychology

Inner conflict is an upheaval that arises in the heart or soul of a character with something outside of self, maybe with the environment, nature or humans. The inner conflict examined by researchers is Mae Conflict in the Mega-Drama Text by Arifin C. Noer. The figure of Mae here was chosen because it is a central figure and a figure who is very influential in building the integrity of the story. The Mega-Mega drama script here tells that Mae is a barren, alone woman. Here, Mae's biggest desire is to only have children and have a life partner. Until one day, Mae joined with other figures (Retno, Hamung, Koyal, Panut, and Tukijan), which eventually Mae regarded as her child. Mae as a parent only wants the best for her child but, on the other hand Mae also does not want to lose her children. From this arises inner upheaval within Mae that makes the formulation of the problem in this study namely, (1) the form of inner conflict of Mae characters in the drama Mega-Mega by Arifin C. Noer; (2) the factors that caused Mae's inner conflict in the mega drama by Arifin C. Noer; and (3) the resolution of Mae's inner conflict in the Mega-Mega drama by Arifin C. Noer.

This type of research is a qualitative study using a psychological approach to literature. The data source in this study is the Mega-Mega Karya Arifin C. Noer drama script. The data found, is processed through several steps, namely: (1) data collection; (2) data analysis; and (3) data presentation. Based on this process, several forms of inner conflict are found, the factors that cause inner conflict, and the resolution of Mae's inner conflict, which are then reviewed with the theory of literary psychology.

Based on the results and discussion, the conclusion is that in the Mega-mega drama script by Arifin C. Noer, there is an inner conflict between Mae and herself and other figures. Found several forms of Mae's inner conflict, namely depression, attention, hurt, anxiety, fear, and anger. In addition, there are two factors underlying the causes of inner conflict Mae, namely, the causes of predisposition and the actual causes. Then, the form of resolving Mae's inner conflict here uses the ego defense mechanism. In this study found four forms of ego defense mechanisms, namely, repression, displacement, intellectualization, and rationalization. Seen in the resolution of this inner conflict there is a personal and comprehensive resolution.

(7)

vii

MOTTO

Maka sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. Maka apabila engkau telah selesai (daru suatu urusan),

tetaplah bekerja keras untuk urusan yang lain.

(QS. Al-Insyirah:6-8)

Jika orang lain bisa, maka aku juga termasuk bisa

(8)

viii

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.

Alhamdulillahi robbil alamin, segala puji bagai Allh SWT sang pengatur alam semesta. Puji syukur peneliti haturkan kehadirat Allah SWT atas kesempatan dan kekuatan yang diberikan, sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Konflik Batin Tokoh Mae dalam Drama Mega-mega Karya Arifin C. Noer”. Pada penyusunan skripsi ini, peneliti mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada:

1. Bapak Dr. H. Fauzan, M.Pd selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang dan dosen pembimbing pertama yang selalu memberikan arahan dan pembelajaran dalam penyelesaian skripsi.

2. Bapak Dr. Poncojari Wahyono, M. Kes selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Ibu Dr. Sugiarti, M.Si selaku Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia.

4. Bapak Drs. Sudjalil, M.Pd, M.Si selaku dosen pembimbing kedua yang selalu memberikan arahan dan pembelajaran dalam penyelesaian skripsi.

5. Kedua orang tua saya (Bapak Sigit Sulistyanto dan Ibu Nur Hasanah) yang selalu memberikan dukungan, doa, dan segala pengorbanannya.

6. Seluruh bapak dan ibu dosen Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan ilmu dan arahan untuk menyelesaikan skripsi dengan baik.

7. Teman-teman yang selalu ada untuk saya, selalu memberi masukan, selalu memberi dukungan, dan kebahagian selama menjadi mahasiswa. Teruntuk

(9)

ix

kepada Muhamad Yusuf Al-Ghazali, Lefrita Devi Leo Olivia, Vivi Adi Lestari, Nining Rahmawati, Helmy Zatmika Aulia Atmaja, Nabila Rizki Auliyah Sikki.

8. Teman-teman seperjuangan, satu bimbingan dengan saya yang selalu bersama-sama sampai akhir. Teruntuk Siti Saadatin Khoiriyah, Muhamad Cholilu Rahman, dan Ivan Rizaldi.

Pada dasarnya peneliti menyadari bahwa penelitian ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran sangat dibutuhkan oleh peneliti agar dapat dikembangkan sebagaimana mestinya. Peneliti berharap tentunya, skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi seluruh pembaca baik umum, mahasiswa, sekolah, dan institusi-institusi lainnya.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Malang, 22 Januari 2020

(10)

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PERSETUJUAN ... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

SURAT PERNYATAAN ... iv

ABSTRAK ... v

ABSTRACT ... vi

MOTTO ... vii

KATA PENGANTAR ... viii

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR BAGAN ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xv BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Rumusan Masalah ... 8 1.3 Tujuan Penelitian ... 8 1.4 Manfaat Penelitian ... 9 1.5 Definisi Istilah ... 10

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 11

2.1 Kajian Psikologi Sastra...11

2.2 Konflik...13

2.3 Konflik Batin...14

2.3.1 Bentuk Konflik Batin ... .15

2.3.2 Faktor-faktor Penyebab Konflik Batin ... .17

2.3.3 Penyelesaian Konflik Batin...18

2.4 Kerangka Berpikir Peneliti...20

BAB III METODE PENELITIAN ... .21

3.1 Jenis dan Pendekatan Penelitian ... .21

3.2 Sumber Data dan Data ... .22

(11)

xi

3.4 Instrumen Penelitian ... 27

3.5 Prosedur Pengumpulan Data... 28

3.6 Teknik Analisis Data. ... 28

3.7 Tahap-tahap Penelitian...29

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 31

4.1 Hasil Penelitian ... 31

4.1.1 Bentuk Konflik Batin Tokoh Mae dalam Drama Mega-mega Karya Arifin C. Noer ... 31

4.1.1.1 Bentuk Konflik Batin Mae dengan Dirinya Sendiri ... 32

4.1.1.2 Bentuk Konflik Batin Mae dengan Hamung ... 35

4.1.1.3 Bentuk Konflik Batin Mae dengan Koyal ... 39

4.1.1.4 Bentuk Konflik Batin Mae dengan Panut ... 40

4.1.1.5 Bentuk Konflik Batin Mae dengan Tukijan ... 48

4.1.1.6 Bentuk Konflik Batin Mae dengan Retno ... 50

4.1.2 Faktor-faktorPenyebabKonflikBatinTokoh Mae dalam Drama Mega-mega KaryaArifin C. Noer ... 55

4.1.2.1 Penyebab Konflik Batin Mae dengan Dirinya Sendiri ... 56

4.1.2.2 Penyebab Konflik Batin Mae dengan Hamung ... 58

4.1.2.3 Penyebab Konflik Batin Mae dengan Koyal ... 61

4.1.2.4 Penyebab Konflik Batin Mae dengan Panut ... 62

4.1.2.5 Penyebab Konflik Batin Mae dengan Tukijan ... 6 8 4.1.2.6 Penyebab Konflik Batin Mae dengan Retno ... 70

4.1.3 Penyelesaian Konflik Batin Tokoh Mae dalam Drama Mega-mega Karya Arifin C. Noer... 73

4.1.3.1 Penyelesaian Konflik Batin Mae dengan Dirinya Sendiri ... 74

4.1.3.2 Penyelesaian Konflik Batin Mae dengan Hamung ... 76

4.1.3.3 Penyelesain Konflik Batin Mae dengan Tukijan ... 78

4.1.3.4 Penyelesaian Konflik Batin Mae dengan Retno ... 79

4.2 Pembahasan ... 82

4.2.1 Bentuk Konflik Batin Mae ... 83

4.2.2 Faktor Penyebab Konflik Batin Mae ... 85

(12)

xii BAB V PENUTUP ... 88 5.1 Kesimpulan ... 88 5.2 Saran ... 89 DAFTAR PUSTAKA ... 90 LAMPIRAN ... 92

(13)

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Indikator Penelitian ... 22

Tabel 3.2 Pengkodean ... 26

Tabel 3.3 Format Pendataan Konflik Batin Tokoh Mae dalam Drama Mega-mega Karya Arifin C. Noer... 27

Tabel 4.1 Hasil Penelitian Bentuk Konflik Batin...32

Tabel 4.2 Hasil Penelitian Faktor Penyebab Konflik Batin...55

(14)

xiv

DAFTAR BAGAN

(15)

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1

Korpus Data 1 Data Bentuk, Faktor Penyebab, dan Penyelesaian Konflik Batin Tokoh Mae dalam Drama “Mega-mega” Karya Arifin C. Noer ... 93 Lampiran 2 Biografi Pengarang ... 128 Lampiran 3 Riwayat Hidup ... 130

(16)

xvi

DAFTAR PUSTAKA

Alwi, Hasan dkk. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Balai Pustaka.

Alwisol. 2018. Psikologi Kepribadian (Edisi Revisi). Malang: UMM Press.

Baptis, Johanes. 2018. Analisis Struktur dan Tekstur Drama dalam Naskah serta Video Pementasan ‘Mega-mega’ karya Arifin C. Noer. Skripsi.

Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma, (online

https://repository.usd.ac.id/31537/2/131224018_full.pdf)

Bermaki, Fikry. 2017. Konflik Batin Tokoh Korep dalam Naskah Drama Tengul Karya Arifin C. Noer dan Implikasinya dalam Pembelajaran Sastra di Sekolah. Skripsi. Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, (online

http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36865/1/Fikr y-FITK)

Damariswara, Rian. 2018. Konsep Dasar Kesusastraan. Banyuwangi. LPPM

Institut Agama Islam Ibrahimy Genteng.

(https://books.google.co.id/books/about/Konsep_Dasar_Kesusastraan.h

tml?id=LZOnDwAAQBAJ&redir_esc=y)

Mantik, Maria Josephine. 1995. Sosok Ibu dalam Drama Mega-mega Karya Arifin C. Noer. Tesis. Depok: Universitas Indonesia, (online

http://lib.ui.ac.id/file?file=pdf/abstrak-20250619.pdf)

Minderop, Albertine. 2016. Psikologi Sastra: Karya, Metode, Teori, dan Contoh Kasus. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor.

Muis, Saludin. 2009. Kenali Kepribadian Anda dan Permasalahannya dari Sudut Pandang Teori Psikoanalisa. Yogyakarta. Graha Ilmu.

Nurgiyantoro, Burhan. 2018. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Rahmantyo, Tri Yogi Fitri. 2012. Upaya Peningkatan Kemampuan Resolusi Konflik Melalui Bimbingan Kelompok. Bagi Siswa Kelas X-Logam SMK Negeri 1 Kalasan. Skirpsi. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta, (online

(17)

xvii

Sahruni. 2018. Aspek Kehidupan Sosial Masyarakat dalam Naskah Drama ‘Mega-mega’ Karya Arifin C. Noer (Sebuah Telaah Sosiologi Sastra Ian Watt). Artikel Jurnal. Universiitas Negeri Makasar, online

http://eprints.unm.ac.id/10481/1/ARTIKEL%20JURNAL%20SAHRU

NI%20%201151140027.pdf)

Wicaksono, Andri. 2017. Pengkajian Prosa Fiksi (Edisi Revisi). Yogyakarta: Penerbit Garudhawacana.

Wiramihardja, Sutarjo. 2007. Pengantar Psikologi Abnormal. Bandung: PT Refika Aditama.

Wiyatmi. 2011. Psikologi Sastra:Teori dan Aplikasinya. Yogyakarta: Kanwa Publisher.

(18)

Referensi

Dokumen terkait

Salah satu kegiatan pengembangan profesi guru adalah membuat karya tulis di bidang pendidikan. Dinas Pendidikan Kabupaten Tana Tidung awal tahun 2015 telah memulai

Interpretasi Go Siang Chen menjadi wajar (dalam konteks dekonstruksi) yang membuka bebas sebuah interpretasi, penundaan makna (makna dapat dibaca dari makna-makna lain yang

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data Prestasi Belajar berdasarkan variabel Pemanfaatan Sumber Belajar telah memenuhi asumsi homogen (kedua variabel memiliki

Singkat nya, r evi ew dari berbagai lit era- t ur ini menyat akan bahwa det erminan yang mungkin mempengaruhi keragaman konsumsi pangan di t ingkat rumaht angga mencakup

SWOT analysis of PCU involves the evaluation of Petra Christian University's (PCU's) strengths, weaknesses, opportunities and threats and for example will evaluate Department of

Has the applicant ever surrendered (for cause) or had a state professional license or controlled substance registration revoked, suspended, denied, restricted, or placed on

Berdasarkan perlakuan insektisida nabati buah majapahitpahit, bunga cengkeh, campuran kedua dengan berbagai konsentrasi yang berbeda didapatkan perlakuan yang paling

Tidak semua pasien PPOK akan mengalami pulmonary heart disease, karena banyak usaha pengobatan yang dilakukan untuk mempertahankan kadar oksigen darah arteri mendekati normal