EEPUBLIK INDONESTA
- 105-
PRESIDEN
REPUBLTK INDONESIA
-106-
b. risiko sedang, dilakukan tindakan
pemeriksaankesehatan lkan secara fisik, klinis, dan/atau
laboratoris; atauc. risiko tinggi, dilakukan tindakan
pemeriksaan kesehatanlkan
secarafisik, klinis,
dan laboratoris.(21 Berdasarkan hasil pemeriksaan administratif
dankesesuaian dokumen sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 184 ayat (2)huruf
a dinyatakantidak
lengkap,tidak benar, tidak sah, atau tidak sesuai, terhadap
Media Pembawa HPIK dikenai tindakan penolakan.(3) Berdasarkan hasil
pemeriksaan kesehatanlkan
secara fisik terhadap Media Pembawa HPIK kategori risiko rendah sebagaimana dimaksud pada ayat (1)huruf
a dinyatakan:a. tidak busuk atau tidak rusak, terhadap
Media Pembawa HPIK dikenai tindakan pembebasan; ataub. busuk atau rtrsak, terhadap Media
Pembawa HPIK dikenai tindakan penolakan.(4)
TerhadapMedia
PembawaHPIK kategori risiko
sedangsebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf
b,berdasarkan pemeriksaan kesehatan Ikan:
a.
secarafisik,
dinyatakantidak busuk
atautidak
rusakdan
secaraklinis, tidak tertular, atau
bebas HPIK, dikenai tindakan pembebasan; ataub.
secarafisik, dinyatakan busuk atau rusak,
dikenai tindakan penolakan.(5)
Dalam hal hasil pemeriksaan kesehatan Ikan secaraklinis,
Media Pembawa HPIK kategoririsiko
sedang sebagaimana dimaksud pada ayat (1)huruf
b didugatertular
atautidak
bebas HPIK,terhadap Media
Pembawa[{PIK dilakukan
pemeriksaan kesehatanlkan
secara laboratoris.(6)
Berdasarkanhasil
pemeriksaan kesehatanlkan
secaralaboratoris
sebagaimanadimaksud
padaayat
(5), Media Pembawa HPIK dinyatakan:a. tidak tertular atau bebas HPIK, terhadap
MediaPembawa HPIK dikenai tindakan pembebasan; atau
b. tertular atau tidak bebas HPIK, terhadap
Media Pembawa HPIK dikenai tindakan penolakan.(7)
Berdasarkan.
. .INDONESTA
-to7-
(71
Berdasarkanhasil
pemeriksaan kesehatanlkan
secara f,rsik,klinis, dan laboratoris terhadap Media
Pembawa HPIK kategoririsiko tinggi
sebagaimanadimaksud
pada ayat (1)huruf
c dinyatakan:a. tidak
busuk atautidak
rusak; danb. tidak tertular
atau bebas HPIK,terhadap Media Pembawa HPIK dikenai
tindakan pembebasan.(8)
Berdasarkanhasil
pemeriksaan kesehatanIkan
secarafisik, klinis, dan laboratoris terhadap Media
Pembawa HPIK kategoririsiko tinggi
sebagaimanadimaksud
pada ayat (1)huruf
c dinyatakan:a.
busuk atau rusak; ataub. tertular
atautidak
bebas HPIK,terhadap Media Pembawa HPIK dikenai
tindakan penolakan.Pasal 186
(1) Berdasarkan hasil pemeriksaan administratif
dankesesuaian dokumen sebagaimana dimaksud
dalamPasal 184 ayat (21 huruf a, Media
Pembawa HPIK merrrpakan jenis yang dilarang pengeluarannya antarAreadi dalam wilayah
Negara KesatuanRepublik
Indonesia, dikenai tindakan penolakan.(2)
TerhadapMedia
Pembawa HPIKyang dikenai
tindakan penolakan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)dilakukan
tindakan lain sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.Pasal 187
(i)
Pengeluaran Media Pembawa HPIKantar
Areadi
dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berasal dari Instalasi Karantina Ikan, pemeriksaan kesehatan Ikan sebagaimana dimaksud dalam Pasa.l 184 ayat (2)huruf
b, didasarkan padastatus
kesehatan Media Pembawa HPIKdi
Instalasi Karantina lkan.Status kesehatan Media
PembawaHPIK di
InstalasiKarantina lkan
sebagaimanadimaksud pada ayat
(1), didasarkan pada hasil monitoring dan surveilan HPIK.(2)
(3)
Status...
Paragraf 2
Pemasukan Media Pembawa HPIK
dari
Suatu Area ke Area Lain di dalam Wilayah Negara Kesatuan Republik IndonesiaPasal 188
REPUBLIK INDONESTA
-108-
(3) Status kesehatan Media
PembawaHPIK di
InstalasiKarantina Ikan
sebagaimanadimaksud pada ayat
(1)dibedakan menjadi:
a. tertular
atautidak
bebas HPIK; ataub. tidak tertular
atau bebas HPIK.(41
Pengeluaran Media Pembawa HPIKantar
Areadi
dalamwilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
dengan status kesehatan Media Pembawa HPIK:a. tertular atau tidak bebas HPIK, terhadap
Media Pembawa HPIK dikenai tindakan penolakan; ataub. tidak tertular atau bebas HPIK, terhadap
Media Pembawa HPIK dikenai tindakan pembebasan.(1)
Berdasarkan pelaporandan
penyerahan Media Pembawa HPIK sebagaimanadimaksud dalam
Pasal 146ayat
(1),terhadap
PemasukanMedia
PembawaHPIK dari
suatuArea ke Area lain di dalam wilayah
Negara KesatuanRepublik
Indonesia, PejabatKarantina Ikan
melakukan tindakan pemeriksaan.(21 Tindakan pemeriksaan sebagaimana dimaksud
padaayat (1) berupa pemeriksaan administratif dan kesesuaian dokumen.
(3) Berdasarkan hasil pemeriksaan administratif
dankesesuaian dokumen sebagaimana dimaksud
padaayat (2), dinyatakan:
a. dokumen tidak
lengkap,tidak benar, dan tidak
sahatau jenis dan jumlah Media
PembawaHPIK tidak sesuai, terhadap Media Pembawa HPIK
dikenai tindakan penahanan; ataub. dokumen lengkap, benar, dan sah serta jenis
danjumlah
Media Pembawa HPIK sesuai, terhadap Media Pembawa HPIK dikenaitindakan
pembebasan dengan menerbitkan sertifikat pelepasan.{4) Tindakan penahanan sebagaimana dimaksud
padaayat
(3)huruf a dilakukan
dalamjangka waktu
paling iama 3 (tiga)hari
kerja.(5)
Apabila...
BLIK INDONESIA
-109-
(5) Apabila setelah jangka waktu 3 (tiga) hari
kerjasebagaimana
dimaksud pada ayat (4), Media
PembawaHPIK tidak dilengkapi dokumen persyaratan,
terhadap Media Pembawa HPIK dikenai tindakan penolakan.(6)
Media Pembawa HPIK yangdikenai tindakan
penolakan sebagaimanadimaksud pada ayat (5) diterbitkan surat
penolakan.(71 Apabila
setelahjangka waktu 3
(tiga)hari kerja
setelahditerbitkan
surat penolakan sebagaimana dimaksud padaayat
(6), Media Pembawa HPIKtidak dikirim
kembali keArea asal, terhadap Media Pembawa HPIK
dikenai tindakan pemusnahan.(8) Berdasarkan hasil pemeriksaan administratif
dankesesuaian dokumen sebagaimana dimaksud
padaayat
(21,Media
PembawaHPIK mempakan jenis
yang dilarang dikeluarkan dari suatu Area ke Area lain di dalamwilayah
Negara KesatuanRepublik
Indonesia, terhadap Media Pembawa HPIK dikenai tindakan penolakan.(9)
Media Pembawa HPIK yangdikenai tindakan
penolakan sebagaimana dimaksud pada ayat (8)dilakukan
tindakanlain sesuai dengan ketentuan
peraturanpemndang-undangan.
Pasal 189
Ketentuan lebih
lanjut
mengenai tata cara Tindakan KarantinaIkan terhadap
PemasukanMedia
PembawaHPIK ke
dalamwilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
atau dari
suatu Area ke Arealain di
dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesiadan
Pengeluaran Media Pembawa HPIKdari
dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesiaatau dari
suatu Area ke Arealain di
dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia,diatur
dalamperaturan
lembaga pemerintah yang melaksanakan tugas pemerintahan di bidang Karantina.Bagian
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- 110-
Dalam dokumen
Tulis judul yang menjelaskan secara singkat tentang dokumen. Antara 20 dan 300 karakter
(Halaman 105-110)