Obligasi I Obligasi I Bank CIMB Niaga Tahun 2011 dengan
17. ASET TETAP FIXED ASSETS
Selisih Penilaian Kembali Aset Tetap/
Increase arising on
1 Januari/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ revaluation of 30 Juni/
January Additions Disposals Reclassification of fixed assets June
Harga perolehan Cost
Tanah 462,942 28,731 - - 2,188,692 2,680,365 Land
Bangunan, termasuk renovasi Buildings, including renovation
dan Instalasi 1,257,183 24,316 (2,661) 5,458 641,788 1,926,084 and installations
Perlengkapan, mesin Office equipment, machine
dan perabot kantor 2,717,205 70,201 (53,302) (3,860) - 2,730,244 and furniture Aset tidak berwujud 1,022,398 286,431 (2,696) 827,840 - 2,133,973 Intangible asset Kendaraan bermotor 25,815 2,832 (1,326) - - 27,321 Motor vehicles
5,485,543
412,511 (59,985) 829,438 2,830,480 9,497,987
Aset dalam penyelesaian 926,612 72,028 - (829,438) - 169,202 Construction in Progress 6,412,155
484,539 (59,985) - 2,830,480 9,667,189
Akumulasi penyusutan Accumulated depreciation
Bangunan, termasuk renovasi - Buildings, including renovation
dan Instalasi 637,728 46,817 (2,712) 4,717 (343,207) 343,343 and installations
Perlengkapan, mesin - Office equipment, machine
dan perabot kantor 1,788,426 125,373 (52,936) (4,717) - 1,856,146 and furniture Aset tidak berwujud 608,415 86,375 (72) - - 694,718 Intangible asset Kendaraan bermotor 15,735 1,834 (1,163) - - 16,406 Motor vehicles
3,050,304
260,399 (56,883) - (343,207) 2,910,613
Nilai buku bersih 3,361,851 6,756,576 Net book value
30 Juni/June 2016
1 Januari/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ 31 Desember/
January Additions Disposals Reclassification December
Harga perolehan Cost
Tanah 452,654 10,856 (568) - 462,942 Land
Bangunan, termasuk renovasi Buildings, including renovation
dan Instalasi 978,313 87,978 (6,563) 197,455 1,257,183 and installations
Perlengkapan, mesin Office equipment, machine
dan perabot kantor 2,350,424 411,156 (45,605) 1,230 2,717,205 and furniture Aset tidak berwujud 882,088 139,234 - 1,076 1,022,398 Intangible asset Kendaraan bermotor 29,641 237 (4,208) 145 25,815 Motor vehicles
4,693,120
649,461 (56,944) 199,906 5,485,543
Aset dalam penyelesaian 470,720 655,798 - (199,906) 926,612 Construction in Progress 5,163,840
1,305,259 (56,944) - 6,412,155
Akumulasi penyusutan Accumulated depreciation
Bangunan, termasuk renovasi Buildings, including renovation
dan Instalasi 601,166 42,728 (6,166) - 637,728 and installations
Perlengkapan, mesin Office equipment, machine
dan perabot kantor 1,594,937 238,971 (45,482) - 1,788,426 and furniture Aset tidak berwujud 468,507 139,908 - - 608,415 Intangible asset Kendaraan bermotor 14,202 4,351 (2,818) - 15,735 Motor vehicles
2,678,812
425,958 (54,466) - 3,050,304
Nilai buku bersih 2,485,028 3,361,851 Net book value
31 Desember/December 2015
Rincian keuntungan penjualan aset tetap adalah: Details of gains from the sale of fixed assets are as follows:
Pengurangan aset tetap termasuk penghapusbukuan aset tetap berupa mesin kantor, peralatan, dan perabot kantor serta kendaraan bermotor yang tidak ada, rusak dan tidak terpakai dengan nilai buku sebesar Rp 122.775 untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2016 (31 Desember 2015: Rp 283).
The disposals of fixed assets include the write-off, damaged and unused office machines and furnitures, equipments, and motor vehicles with book value of Rp 122,775 for the six-month period ended 30 June 2016 (31 December 2015: Rp 283).
Pada tanggal 30 Juni 2016, Bank CIMB Niaga memiliki 212 (31 Desember 2015: 210) bidang tanah, dengan sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) yang mempunyai masa manfaat 20 (dua puluh) hingga 40 (empat puluh) tahun. Masa berlaku Hak Guna Bangunan (HGB) berakhir antara tahun 2016 sampai dengan 2041. Manajemen berpendapat tidak terdapat masalah dengan perpanjangan hak atas tanah karena seluruh tanah diperoleh secara sah dan didukung dengan bukti kepemilikan yang memadai.
As at 30 June 2016, Bank CIMB Niaga has 212 (31 December 2015: 210) plots of land, respectively, with
“Hak Guna Bangunan” (HGB) titles which have an economic useful life of 20 (twenty) to 40 (forty) years. The landrights (HGB) have expiry date ranging from 2016 until 2041.
Management believes that there will be no difficulty in obtaining the extension of the landrights as all the land was acquired legally and was supported by sufficient evidence of ownership.
Seluruh aset tetap yang ada pada tanggal pelaporan 30 Juni 2016 digunakan untuk menunjang aktivitas operasi Bank CIMB Niaga. Beberapa aset tersebut sudah disusutkan penuh dan masih digunakan dalam operasi Bank CIMB Niaga sebesar Rp 1.741.967 (31 Desember 2015:
Rp 1.730.303).
All of the fixed assets as at the reporting date 30 June 2016 are fully used to support Bank CIMB Niaga’s operation activities. Several assets are fully depreciated and still used by Bank CIMB Niaga in its operation amounting to Rp 1,741,967 (2015: Rp 1,730,303).
Pada tanggal 30 Juni 2016, aset tetap Bank CIMB Niaga berupa bangunan dan kendaraan bermotor telah diasuransikan kepada PT Lippo General Insurance Tbk dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 3.547.375 (31 Desember 2015: Rp 2.976.887) dan USD 155 juta (31 Desember 2015: USD 166 juta). Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas aset yang diasuransikan.
As at 30 June 2016, fixed assets, including buildings and motor vehicles has been insured by Bank CIMB Niaga to PT Lippo General Insurance Tbk with an insured amount of Rp 3,547,375 (31 December 2015: Rp 2,976,887) and USD 155 million (2015: USD 166 million). Management believes that the insured amount is adequate to cover possible losses of these assets.
Estimasi nilai wajar aset tetap (tanah dan bangunan berdasarkan nilai jual objek pajak) adalah sebesar Rp 2.796.761 pada tanggal 30 Juni 2016 (31 Desember 2015: Rp 2.768.030), level 3 – hierarki nilai wajar. Manajemen berpendapat tidak terdapat indikasi penurunan nilai atas aset tetap yang dimiliki Bank CIMB Niaga.
The estimated fair value of fixed assets (land and building based on tax object sale value) is Rp 2,796,761 as at 30 June 2016 (31 December 2015: Rp 2,768,030), level 3 – fair value hierarchy. Management believes that there is no indication of fixed asset impairment in the value of Bank CIMB Niaga’s fixed assets.
30 Juni/June
2016 2015 2014 2013
Hasil penjualan aset tetap 1,258 4,262 304,265 1,372 Proceeds from sale of fixed assets Nilai buku bersih (468) (2,195) (61,626) (840) Net book value Keuntungan/(Kerugian) 790 2,067 242,639 532 Gain/(Loss)
31 Desember/December
17. ASET TETAP (lanjutan) 17. FIXED ASSETS (continued) Tidak terdapat aset tetap yang digunakan Bank CIMB Niaga
sebagai jaminan pinjaman. Selain tanah dan bangunan, tidak ada perbedaan yang signifikan antara nilai wajar aset tetap dengan nilai tercatatnya.
There are no fixed assets pledged by Bank CIMB Niaga for collateral. There is no significant difference between the fair value and carrying value of property, plant and equipment other than land and building.
Pada tanggal 1 Januari 2016, Bank CIMB Niaga melakukan perubahan kebijakan akuntansi atas tanah dan bangunan dari sebelumnya menggunakan model biaya menjadi model revaluasi. Penilaian atas tanah dan bangunan dilakukan oleh penilai independen eksternal KJPP Antonius Setiady &
Rekan. Penilaian dilakukan berdasarkan Standar Penilaian Indonesia, ditentukan berdasarkan transaksi pasar terkini dan dilakukan dengan ketentuan-ketentuan yang lazim.
Metode penilaian yang dipakai adalah metode data pasar dan metode biaya.
On 1 January 2016, Bank CIMB Niaga changed their accounting policy of land and buildings from cost model to revaluation model. The valuations of land and building are performed by the following external independent valuer, KJPP Antonius Setiady & Rekan. Valuations are performed based on Indonesian Valuation Standards based on reference to recent market transactions done on arm’s length terms. The valuation method used is market data approach and cost approach.
Informasi mengenai penilaian kembali aset tetap pada tanggal 1 Januari 2016 untuk kelompok aset tanah dan bangunan yang dilakukan oleh Bank CIMB Niaga adalah sebagai berikut:
Information of the revaluation of land and buildings as at 1 January 2016 performed by Bank CIMB Niaga are as follows:
Nilai buku setelah revaluasi termasuk biaya-biaya pajak terkait penilaian kembali sebesar Rp 107.757. Penilaian kembali yang dilakukan atas tanah dan bangunan menghasilkan jumlah kenaikan nilai tercatat sebesar Rp 3.077.883 yang dicatat sebagai “Pendapatan Komprehensif Lain”.
The carrying amount includes tax expenses related to revaluation amounted to Rp 107,757. The revaluation of land and building resulting increase in the carrying amount of land and building amounting to Rp 3,077,883 recognised as “Other Comprehensive Income”
18. ASET YANG DIAMBIL ALIH 18. FORECLOSED ASSETS
Agunan yang diambil alih untuk penyelesaian kredit dicatat dalam akun “Aset yang Diambil Alih” (AYDA). Rincian dalam akun ini adalah:
Foreclosed assets in settlement of loans are included under
“Foreclosed assets” account. The details in this account are as follows:
Nilai Buku sebelum Revaluasi/
Carrying Amout before Revaluation
Nilai Buku Setelah Revaluasi/ Carrying
Amount after Revaluation
Keuntungan revaluasi/
Gain on revaluation
Tanah 462,942 2,585,664 2,122,722 Land
Bangunan 442,204 1,397,365 955,161 Buildings
Jumlah 905,146 3,983,029 3,077,883 Total
30 Juni/
June 2016 December 2015
Aset yang diambil alih 721,874 934,677 Foreclosed assets
Dikurangi: Cadangan kerugian Less: Allowance for
penurunan nilai (95,417) (16,223) impairment losses 626,457
918,454 31 Desember/
Berdasarkan Peraturan BI (PBI) No. 14/15/PBI/2012 tanggal 24 Oktober 2012 tentang “Penilaian Kualitas Aktiva Bank Umum”, khususnya AYDA, Bank CIMB Niaga diwajibkan untuk melakukan upaya penyelesaian terhadap AYDA yang dimiliki.
Based on BI Regulation (PBI) No. 14/15/PBI/2012 dated 24 October 2012 regarding with “Asset Quality Ratings for Commercial Banks” and particularly on the foreclosed assets, Bank CIMB Niaga is required to have an action plan for settlement of its foreclosed assets.
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai AYDA adalah: The changes in allowance for impairment losses of foreclosed assets are as follows:
Manajemen berpendapat bahwa cadangan kerugian penurunan nilai yang telah dibentuk cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas AYDA.
Management believes that the above allowance for impairment losses is adequate to cover possible losses on foreclosed assets.