• Tidak ada hasil yang ditemukan

Fungsi Public Relations

15. Kemampuan untuk mendapatkan personel terbaik 16. Pendidikan publik untuk menggunakan produk atau jasa 17. Pendidikan publik untuk satu titik pandang

18. Good will para customer atau para pendukung

19. Investigasi sikap berbagai kelompok terhadap perusahaan 20. Merumuskan dan membuat pedoman kebijakan

21. Menaungi viabilitas masyarakat tempat organisasi berfungsi

22. Mengarahkan perubahan59

Ke-22 hal tersebut merupakan tujuan kegiatan public relations yang pada gilirannya akan memberi manfaat terhadap organisasi. Prestise atau citra yang baik misalnya, akan memberi manfaat yang sangat besar bagi organisasi, bahkan prestise dan reputasi ini sering disebut sebagai aset terbesar perusahaan. Karena itu, reputasi mendapat perhatian yang sangat besar, dan manajemen reputasi merupakan salah satu bagian dari kegiatan public relations yang penting.60

dalam suatu instansi dikatakan berfungsi apabila humas itu menunjukkan kegiatan yang jelas dan dapat dibedakan dari kegiatan lainnya. Jadi, kalau dipertanyakan apa fungsi humas itu, maka terlebih dahulu perlu dipertanyakan apakah humas itu berfungsi, dalam arti kata apakah menunjukkan kegiatan dan apakah kegiatan itu jelas dan berbeda dari jenis kegiatan lainnya.61

Fungsi public relations adalah menitikberatkan pada penciptaan dampak yang menyenangkan pada publik perusahaannya. Public relations menjunjung kegiatan manajemen dan menjalin hubungan yang baik dan harmonis, baik ke dalam (orang-orang di dalam perusahaan) maupun ke luar (pihak yang berada di luar perusahaan). Dengan adanya hubungan yang baik tersebut, diharapkan komunikasi pun bisa terjalin dengan baik dan menghasilkan dampak timbal balik yang baik pula.62

Fungsi sentral humas adalah menunjang manajemen dalam mencapai tujuan organisasi, dengan komunikasi sebagai kegiatannya yang utama, sasaran kegiatan humas adalah publik intern dan publik ekstern, sedangkan tujuannya adalah terbinanya hubungan harmonis antara organisasi dengan publik tersebut. Publik intern dan ekstern yang menjadi sasaran humas itu amat kompleks, dan manajemen suatu organisasi yang harus didukungnya sangat rumit sehingga, untuk menanganinya secara efektif dan efisien, humas harus melakukan kegiatan yang sistematis. Efektif berarti menimbulkan hasil yang optimal dengan biaya, waktu, dan personel yang minimal, sedangkan sistematis berarti

61Effendy, Hubungan Masyarakat., 23-24.

62Al-Firdaus, Kiat Hebat., 29.

penyusunan yang runtut secara saksama. Perlunya kegiatan humas dilakukan secara sistematis ialah karena tugas yang harus dijalankan oleh humas amat banyak, sehingga sering terjadi tumpang tindih.63

Selain itu, public relations juga berfungsi melayani publik dengan memberikan informasi yang berkenaan dengan tempat public relations bernaung. Memberikan keterangan atau penjelasan kepada publik dengan jujur akan menimbulkan opini publik yang menguntungkan bagi kelangsungan hidup lembaga tersebut. Hal itu dilakukan karena publik akan merasa diikutsertakan dan well-informed dalam usaha-usaha atau kegiatan-kegiatan perusahaan.64

The British Institute of Public relations mendefinisikan fungsi hubungan masyarakat sebagai berikut: “The deliberate, planned and sustained effort to establish and maintain mutual understanding between an organization and its public” (Upaya yang mantap, berencana dan berkesinambungan untuk menciptakan dan membina pengertian bersama antara organisasi dengan khalayaknya). Dalam definisi tersebut secara implisit terdapat tiga fungsi pemraktek hubungan masyarakat:

1. Mengetahui secara pasti dan mengevaluasi pendapat umum yang berkaitan dengan organisasinya.

2. Menasihati para eksekutif mengenai cara-cara menangani pendapat umum yang timbul.

3. Menggunakan komunikasi untuk mempengaruhi pendapat umum.65

63Effendy, Hubungan Masyarakat., 97.

64Ibid., 30.

65Effendy, Ilmu Komunikasi., 134.

Menurut Edward L. Bernay, dalam bukunya Public relations, University of Oklahoma Press, Humas memiliki 3 (tiga) fungsi utama, yaitu:

1. Memberikan penerangan kepada masyarakat.

2. Memberikan persuasi untuk mengubah sikap dan perbuatan masyarakat secara langsung.

3. Berupaya untuk mengintegrasikan sikap dan perbuatan suatu badan/ lembaga sesuai dengan sikap dan perbuatan masyarakat atau sebaliknya.66

Menurut pakar humas internasional Cutlip & Centre and Canfield, fungsi humas adalah sebagai berikut:

1. Menunjang aktivitas utama manajemen dalam mencapai tujuan bersama (fungsi melekat pada manajemen lembaga/organisasi).

2. Membina hubungan yang harmonis antara badan/

organisasi dengan publiknya, sebagai khalayak sasarannya.

3. Mengidentifikasi yang menyangkut opini, persepsi ada tanggapan masyarakat terhadap badan/organisasi yang diwakilinya, atau sebaliknya.

4. Melayani keinginan publiknya dan memberikan sumbang-saran kepada pimpinan manajemen demi untuk tujuan dan manfaat bersama.

5. Menciptakan komunikasi dua arah timbal-balik, dan mengatur arus informasi, publik serta pesan dari badan/

organisasi ke publiknya atau terjadi sebaliknya demi tercapainya citra positif bagi kedua belah pihak.67

66Pareno, Kuliah., 183.

67Effendy, Hubungan Masyarakat., 36.

Humas berfungsi membantu manajemen dalam menetapkan tujuan yang hendak dicapai serta menyesuaikan diri terhadap lingkungan yang berubah. Humas juga harus secara rutin memberikan saran kepada manajemen. Humas harus memiliki kegiatan yang terencana dengan baik. Bagian humas harus mampu mengorganisir dan mengarahkan dirinya untuk mencapai suatu tujuan tertentu.68

Public relations menjadi kebutuhan utama dalam suatu organisasi atau lembaga. Hal itu dikarenakan peranannya yang sangat vital dalam memperlihatkan wajah perusahaan dengan image yang baik dan usaha mencari dukungan masyarakat. Selain itu, ada beberapa fungsi penting lainnya, di antaranya adalah:

1. Menarik simpati masyarakat agar perusahaan dapat dikenal publik dengan baik (tindakan pencitraan).

2. Menerangkan kepada masyarakat mengenai fungsi kelembagaan dan keuntungan yang akan didapat jika bergabung dengan organisasi atau menggunakan jasa perusahaan.

3. Menimbulkan efek persuasif atau pembujukan langsung sehingga masyarakat mengubah sikapnya dari belum percaya menjadi percaya terhadap organisasi.

4. Mengevaluasi sikap perusahaan terdahulu dilihat dari tanggapan publik sehingga dapat memperbaiki manajemen perusahaan ke depannya.

5. Menjadi media penghubung antara masyarakat sebagai pelanggan dan perusahaan dengan manajemen sebagai penyedia jasa dan layanan.69

68Morissan, Manajemen., 8-9.

69Al-Firdaus, Kiat Hebat., 28.

Berikut ini adalah pepatah asing yang mengungkapkan tentang bagaimana public relations tersebut bisa dipahami fungsi dan tugasnya secara gamblang yang membedakan dengan bidang lain.

1. If tell you handsome and exciting, that is advertising. (Bila saya mengatakan kepada Anda bahwa saya rupawan dan menarik, maka itu adalah iklan).

2. If somebody else tells you I am handsome and exciting, that is sales promotion. (Seandainya ada orang lain mengatakan saya rupawan dan menarik, maka itu adalah promosi dagang.

3. If you and tell me you have heard I am handsome and exciting, that is public relations. (Bila Anda datang dan mengatakan kepada saya bahwa anda pernah mendengar bahwa saya rupawan dan menarik, itulah public relations).70