Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Sub KT 91-01-S4 Bahan, Sain, Struktur & Konstruksi Bangunan, dan tidak untuk dikomersialkan”
© BSN 2020 119 dari 254
(g) Spasi minimum as ke as dalam arah longitudinal pada setiap garis harus dua kali panjang slot.
(h) Tebal las sumbat atau las slot pada material dengan tebal 5/8in. (16 mm) atau kurang harus sama dengan tebal material tersebut. Pada material dengan tebal melebihi 5/8 in. (16 mm), tebal las harus paling sedikit setengah dari tebal material, tetapi tidak kurang dari 5/8 in. (16 mm).
Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Sub KT 91-01-S4 Bahan, Sain, Struktur & Konstruksi Bangunan, dan tidak untuk dikomersialkan”
© BSN 2020 120 dari 254
Tipe Beban dan Arah Relatif terhadap Sumbu
Las
Logam yang Bersang-
kutan
dan
Tegangan Nominal (FnBMatau
Fnw) ksi (MPa)
Luas Efektif (ABMatau
Awe) in.2 (mm2)
Tingkat Kekuatan Logam Pengisi Perlu
[a][b]
LAS GRUV PENETRASI JOINT KOMPLET
Tarik–
Tegak lurus sumbu las
Kekuatan joint ditentukan oleh logam dasar
Logam pengisi yang sesuai harus digunakan.
Untuk joint T dan joint sudut dengan pendukung yang ditinggalkan, diperlukan
logam pengisi takik keras. Lihat Pasal J2.6
Tekan– Tegak lurus sumbu las
Kekuatan joint ditentukan oleh logam dasar
Logam pengisi dengan tingkat kekuatan sama dengan atau satu tingkat
kekuatan kurang dari logam pengisi yang sesuai diperbolehkan
Tarik atau tekan–
Sejajar sumbu las
Tarik atau tekan pada bagian yang tersambung sejajar las tidak perlu diperhitungkan dalam desain las yang
menghubungkan bagian-bagian tersebut.
Logam pengisi dengan tingkat kekuatan yang sama atau kurang dari kekuatan logam pengisi
yang sesuai diperbolehkan Geser Kekuatan joint ditentukan oleh logam dasar
Logam pengisi yang sesuai harus digunakan.[c]
LAS GRUV PENETRASI JOINT PARSIAL TERMASUK LAS GRUV V FLARE DAN LAS GRUV BEVEL FLARE
Tarik–
Tegak lurus sumbu las
Dasar = 0,75
= 2,00 Fu Lihat J4
Logam pengisi dengan tingkat kekuatan yang sama atau kurang dari kekuatan logam pengisi
yang sesuai Las = 0,80
= 1,88 0,60FEXX Lihat J2.1a Tekan–
Kolom pada pelat dasar dan splais kolom yang didesain menurut Pasal J1.4(a)
Tegangan tekan tidak perlu diperhitungkan dalam desain las yang menghubungkan bagian-bagian tersebut.
Tekan–
Sambungan komponen struktur yang didesain untuk memikul selain kolom
seperti yang dijelaskan dalam
Pasal J1.4(b)
Dasar = 0,90
= 1,67 Fy Lihat J4
Las = 0,80
= 1,88 0,60FEXX Lihat J2.1a
Tekan– Sambungan tidak
menumpu penuh
Dasar = 0,90
= 1,67 Fy Lihat J4 Las = 0,80
= 1,88 0,90FEXX Lihat J2.1a Tarik atau tekan
Sejajar sumbu las
Tarik atau tekan pada bagian-bagian yang dihubungkan sejajar las tidak perlu diperhitungkan dalam desain las yang
menghubungkan bagian-bagian tersebut
Geser
Dasar Diatur dalam J4
Las = 0,75
= 2,00 0,60FEXX Lihat J2.1a
TABEL J2.5
Kekuatan Tersedia Joint yang Dilas, ksi (MPa) (Lanjutan)
Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Sub KT 91-01-S4 Bahan, Sain, Struktur & Konstruksi Bangunan, dan tidak untuk dikomersialkan”
© BSN 2020 121 dari 254
Tipe Beban dan Arah Relatif ke Sumbu Las
Logam yang Bersangkut
an
dan
Tegangan Nominal (FnBMatau
Fnw) ksi (MPa)
Luas Efektif (ABMatau
Awe) in.2 (mm2)
Tingkat Kekuatan Logam Pengisi yang
Diperlukan[a][b]
LAS FILET TERMASUK FILET PADA LUBANG DAN SLOT SERTA JOINT-T TIDAK SIMETRIS
Geser
Dasar Diatur oleh J4 Logam pengisi dengan
tingkat kekuatan yang sama atau kurang dari kekuatan logam pengisi
yang sesuai diperbolehkan Las = 0,75
= 2,00 0,60FEXX[d] Lihat J2.2a Tarik atau tekan
Sejajar sumbu las
Tarik atau tekan pada bagian-bagian yang dihubungkan sejajar las tidak perlu diperhitung dalam desain las yang
menghubungkan bagian-bagian tersebut LAS SUMBAT DAN LAS SLOT
Geser Sejajar permukaan faying pada daerah
efektif
Dasar Diatur oleh J4 Logam pengisi dengan
tingkat kekuatan yang sama atau kurang dari kekuatan logam pengisi
yang sesuai diperbolehkan Las = 0,75
= 2,00 0,60FEXX J2.3a
[a] Untuk logam las yang sesuai, lihat Pasal 3.3 AWS D1.1/D1.1M.
[b] Logam pengisi dengan tingkat kekuatan satu tingkat kekuatan yang lebih besar dari yang sesuai adalah diperbolehkan.
[c] Logam pengisi dengan tingkat kekuatan kurang dari yang sesuai diperbolehkan untuk digunakan untuk las gruv antara badan dan sayap profil tersusun yang menyalurkan beban geser, atau pada aplikasi dengan
pengekangan besar. Pada aplikasi ini, joint las harus didetail dan las tersebut harus didesain dengan menggunakan tebal material sebagai tenggorok efektif, dengan = 0,80, =1,88 dan 0,60FEXX sebagai kekuatan nominal.
[d] Ketentuan pada Pasal J2.4(b) juga berlaku.
(2) Untuk kelompok las filet yang dibebani konsentris dan terdiri dari elemen dengan ukuran kaki seragam yang berorientasi baik longitudinal dan transversal terhadap arah beban yang bekerja, kekuatan kombinasi, Rn, kelompok las filet boleh ditentukan dari yang terbesar di antara
(i) Rn= Rnwl+Rnwt (J2-10a)
atau
(ii) Rn= 0,85Rnwl+1,5 Rnwt (J2-10b)
dengan
Rnwl = kekuatan nominal total las filet yang dibebani longitudinal, seperti ditentukan menurut Tabel J2.5, kips (N)
Rnwt = kekuatan nominal total las filet yang dibebani transversal, seperti ditentukan menurut Tabel J2.5 tanpa alternatif dalam Pasal J2.4(a), kips (N)
Catatan Pengguna: Metode pusat sesaat adalah cara yang valid untuk menghitung kekuatan kelompok las yang terdiri dari elemen las dengan berbagai arah berdasarkan kompatibilitas regangan.
Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Sub KT 91-01-S4 Bahan, Sain, Struktur & Konstruksi Bangunan, dan tidak untuk dikomersialkan”
© BSN 2020 122 dari 254