• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengisi pada Sambungan Tipe Tumpu yang Dibaut

Apabila baut memikul beban melalui pengisi dengan tebal sama dengan atau kurang dari 1/4 in. (6 mm), kekuatan gesernya harus digunakan tanpa reduksi. Apabila baut memikul beban melalui pengisi dengan tebal lebih besar dari 1/4 in. (6 mm), salah satu persyaratan yang berikut harus diterapkan:

(a) Kekuatan geser baut harus dikalikan dengan factor 1−0,4 (t−0,25)

1−0,0154 (t−6) (S.I.)

tetapi tidak kurang dari 0,85, dengant adalah tebal total pengisi;

(b) Pengisi harus dilas atau diperpanjang diluar joint dan dibaut untuk mendistribusikan secara merata gaya total pada elemen tersambung ke seluruh potongan melintang gabungan elemen tersambung dan pengisi.

(c) Ukuran joint tersebut harus diperbesar untuk mengakomodasi jumlah baut yang ekivalen dengan jumlah total yang diperlukan dalam (b).

J6. SPLAIS

Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Sub KT 91-01-S4 Bahan, Sain, Struktur & Konstruksi Bangunan, dan tidak untuk dikomersialkan”

© BSN 2020 138 dari 254

Splaislas gruv pada girder pelat dan balok harus mengembangkan kekuatan nominal penampang terkecil yang displais. Tipe splais lain pada persilangan girder pelat dan balok harus mengembangkan kekuatan yang diperlukan melalui gaya-gaya pada titik splaisnya.

J7. KEKUATAN TUMPU

Kekuatan tumpu desain, ϕRn, dan kekuatan tumpu izin, Rn/Ω, pada permukaan yang mengalami kontak harus ditentukan untuk keadaan batas tumpu (pelelehan tekan lokal) sebagai berikut:

 = 0,75 (DFBT)  = 2,00 (DKI) Kekuatan tumpu nominal, Rn, harus ditentukan sebagai berikut:

(a) Untuk permukaan yang difinishing, pin yang diperlebar, dibor, atau lubang yang dibor, dan ujung-ujung pengaku tumpu yang dipaskan:

Rn= 1,8 FyApb (J7-1) dengan

Apb = luas terproyeksi yang mengalami tumpu, in.2 (mm2) Fy = tegangan leleh minimum yang terspesifikasi, ksi (MPa) (b) Untuk expansion rollers dan rockers:

(1) Apabila d ≤ 25 in. (630 mm)

Rn=1,2(Fy20-13)𝑙bd (J7-2)

Rn=1,2(Fy20-90)𝑙bd (J7-2M)

(2) Apabila d> 25 in. (630 mm)

Rn=6,0(Fy20-13)𝑙bd (J7-3)

Rn=30,2(Fy20-90)𝑙bd (J7-3M)

dengan

d = diameter, in. (mm) 𝑙b = panjang tumpu, in. (mm)

J8. DASAR KOLOM DAN TUMPU PADA BETON

Ketentuan harus dibuat untuk menyalurkan beban kolom dan momen-momen ke fondasi telapak dan fondasi.

Apabila regulasi peraturan tidak ada, kekuatan tumpu desain, cPp, dan kekuatan tumpu izin, Pp/c, untuk keadaan batas kehancuran beton diizinkan diambil sebagai berikut:

Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Sub KT 91-01-S4 Bahan, Sain, Struktur & Konstruksi Bangunan, dan tidak untuk dikomersialkan”

© BSN 2020 139 dari 254

 = 0,65 (DFBT)  = 2,31 (DKI) Kekuatan tumpu nominal, Pp, ditentukan sebagai berikut:

(a) Pada luas total pada tumpuan beton:

Pp= 0,85 f'c A1 (J8-1)

(b) Pada luas yang lebih kecil dari luas total tumpuan beton:

Pp= 0,85 f'c A1A2/A1≤ 1,7 f'c A1 (J8-2)

dengan

A1 = luas tumpu baja konsentris pada suatu tumpuan beton, in.2 (mm2)

A2 = luas maksimum bagian permukaan yang menumpu secara geometris serupa dengan dan konsentris dengan luas yang dibebani, in.2 (mm2)

f'c = kekuatan tekan beton terspesifikasi, ksi (MPa) J9. BATANG ANGKUR DAN PENANAMAN

Batang angkur harus didesain untuk memberi ketahanan yang diperlukan terhadap beban pada struktur utuh di dasar kolom termasuk komponen tarik neto setiap momen lentur yang dihasilkan dari kombinasi beban yang ditetapkan pada Pasal B2. Batang angkur harus didesain sesuai dengan persyaratan untuk bagian-bagian yang berulir pada Tabel J3.2.

Desain batang angkur untuk penyaluran gaya-gaya ke fondasi beton harus memenuhi persyaratan ACI 318 atau ACI 349 (ACI 349M).

Catatan Pengguna: Dasar kolom harus didesain dengan memperhitungkan tumpu terhadap elemen beton, termasuk apabila kolom-kolom diperlukan untuk menahan gaya horizontal di pelat dasar. Lihat AISC Design Guide 1, Base Plate and Anchor Rod Design, Second Edition, untuk informasi desain dasar kolom.

Apabila batang angkur digunakan untuk menahan gaya-gaya horizontal, ukuran lubang, toleransi pengaturan batang angkur, dan pergerakan horizontal kolom tersebut harus diperhitungkan dalam desain.

Lubang-lubang ukuran berlebih yang lebih besar dan lubang-lubang slot diizinkan pada pelat-pelat dasar apabila tumpuan yang cukup disediakan untuk mur dengan menggunakan ring atau ring pelat ASTM F844 untuk jembatan lubang.

Catatan Pengguna: Ukuran-ukuran lubang yang diizinkan tersebut, sesuai dengan dimensi ring dan mur diberikan dalam the AISC Steel Construction Manual dan ASTM F1554. Batang angkur ASTM F1554 dapat dilengkapi sesuai dengan spesifikasi produk dengan diameter tubuh kurang dari diameter nominal. Efek-efek beban seperti lentur dan elongasi harus dihitung berdasarkan diameter minimum yang diizinkan dalam spesifikasi produk. Lihat ASTM F1554 dan tabel, “Applicable ASTM Specifications for Various Types of Structural Fasteners,” in Part 2 of the AISC Steel Construction Manual.

Catatan Pengguna: Lihat ACI 318 untuk desain penanaman dan untuk desain friksi geser.

Lihat OSHA untuk persyaratan ereksi khusus untuk batang angkur.

J10. SAYAP DAN BADAN DENGAN GAYA-GAYA TERPUSAT

Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Sub KT 91-01-S4 Bahan, Sain, Struktur & Konstruksi Bangunan, dan tidak untuk dikomersialkan”

© BSN 2020 140 dari 254

Pasal ini berlaku untuk gaya terpusat tunggal dan ganda yang diterapkan tegak lurus terhadap sayap penampang sayap lebar dan profil tersusun yang serupa. Gaya terpusat tunggal dapat tarik atau tekan. Gaya terpusat ganda adalah gaya tarik dan gaya tekan dan membentuk suatu kopel pada sisi yang sama pada komponen struktur yang dibebani.

Apabila kekuatan perlu melebihi kekuatan yang tersedia seperti ditentukan untuk keadaan batas yang tertera pada pasal ini, pengaku dan/atau pengganda harus disediakan dan harus memiliki ukuran untuk perbedaan tersebut antara kekuatan perlu dan kekuatan yang tersedia untuk keadaan batas yang dapat diterima. Pengaku- pengaku juga harus memenuhi persyaratan desain dalam Pasal J10.8. Pengganda juga harus memenuhi persyaratan desain dalam Pasal J10.9.

Catatan Pengguna: Lihat Lampiran 6, Pasal 6.3 untuk persyaratan untuk ujung-ujung komponen struktur kantilever.

Pengaku-pengaku yang diperlukan pada ujung-ujung tanpa berangka pada balok- balok sesuai dengan persyaratan Pasal J10.7.

Catatan Pengguna: Panduan desain untuk komponen struktur selain profil sayap lebar dan profil tersusun serupa dapat dilihat pada Penjelasan.