2014 APBN/
Tahap 3 Tahap 3
3) Klasifikasi Menurut Fungsi
Klasifikasi anggaran menurut fungsi merinci anggaran belania menurut fungsi dan subfungsi. Fungsi adalah perwujudan tugas kepemerintahan dibidang
tertentu
yang dilaksanakan dalam rangka mencapai tujuan pembangunan nasional. Sub fungsi merupakan penjabaran Iebihlaniut
dari fungsi.Penggunaan fungsi dan subfungsi disesuaikan dengan tugas pokok dan fungsi masingmasing SKPD. Penggunaannya dikaitkan dengan kegiatan [merupakan peniabaran program) yang dilaksanakan, sehingga suatu program dapat menggunakan
lebih dari
satu fungsi. Yang dimaksud program adalah peniabaran kebilakan SKPD dibidangtertentu
yang dilaksanakandalam bentuk
upayayang berisi
saruatau
beberapa kegiatan dengan menggunakan sumber daya yang disediakan untuk85
lloDrl- ni-1ia liui i?.a i:i{P IPDN
mencapai hasil yang
terukur
sesuai dengan misinya yang dilaksanakan instansi atau masyarakat dalam koordinasi SKPD yang bersangkutan.4J Klasifikasi
fenis Belania(Ekonomi)
fenis
Belaniadalam klasifikasi belania
digunakandalam
dokumenanggaran baik dalam proses penyusunan
anggaran, pelaksanaananggaran dan pertanggung jawabn/pelaporan anggaran,
Namun penggunaan ienis belania dalam dokumen tersebut mempunyai tujuanberbeda.
Berkenaandengan proses penyusunan anggaran
dalam dokumen RKA SKPD tujuan penggunaan lenis belaniaini
dimaksudkan untuk mengetahui pendistribusian alokasi anggaran ke dalam jenis-ienis belanja. lenis-ienis belanja yang dlgunakan dalam penyusunan RKA- SKPD adalah sebagai berikut:(1)
Belanja PegawaiBelania Pegawai adalah pengeluaran yang merupakan konpensasi terhadap pegawai baik dalam bentukuangmaupun barangyang harus
diberikan
kepada pegawaipemerintah
{peiabat negara, pegawai negeri sipil, dan pegawai yang dipekedakan oleh pemerintah daerah yang belum berstatus PNSJ yang bertugas di dalam maupundiluar negeri
sebagaiimbalan atas
pekeriaanyang telah
dilaksanakan kecuali pekerjaan yang berkaitan dengan pembentukan modal dan atau kegiatan mempunyai output dalam katogori belania barang,(2)
Belania BarangBelanja Barang
yaitu
pengeluaranuntuk
menampung pembelian barang dan jasa yang habis pakai untuk memproduksi barang danjasa yang dipasarkan maupun yang tidak dipasarkan serta pengadaan barang yang dimaksudkan
untuk
diserahkanatau dijual
kepada masyarakatdan belania perialanan.
Dalampengertian
belania dimaksud termasukhonorarium
yangdiberikan
dalam kerangka pelaksanaan kegiatan untuk menghasilkan barang dan jasa. Belania Barang dapat dibedakan menjadi Belanja Barang Operasional dan Belanja Barang Non Operasional. BelanjaJasa, Belanja Pemeliharaan, serta Belanja Perjalanan Dinas.[3)
BelanjaModal
Belanja Modal merupakan pengeluaran angganrn yang digunakan dalam rangka memperoleh atau menambah
nilai
assettetap
dan86
I'cren;anaon {it PefigaflWft}n D64rah
asset lainnya yang memberikan manfaat
lebih dari
satu periode akuntansi serta melebihi batasanminimal
kapitalisasi aset tetap atau aset lainnya yang ditetapkan pemerintah. Aset tetap tersebut dipergunakan untuk operasional kegiatan sehari-hari suatu satuan keria atau dipergunakan oleh masyarakat/publik namun t€rcatat dalam registrasi aset SKPD terkait serta bukan untuk diiual. Contoh pengadaan tanah, gedung dan bangunan jaringan jalan dan irigasi, peralatan dan mesin maupun dalam bentuk fisik lainnya.(4)
Bunga UtangBunga adalah pengeluaran pemerintah
untuk
pembaya.ran bunga [interest) yang dilakukan atas kewaiiban penggunaan pokok utang baik utang jangka pendek maupun utang iangka panjang baik utang daiam negeri maupun utang luar negeri yang dihitung berdasarkan posisi piniaman. Jenis belania ini khusus digunakan dalam kegiatan dan Bagian Anggaran BUD.(5J Subsidi
Subsidi, yaitu alokasi anggaran yang diberikan kepada perusahaan/
Iembaga yang memproduksi, meniual mengexpo[ atau mengimpor
barang dan iasa untuk memenuhi haiat hidup orang
banyak sedemikianrupa
sehinggaharga iualnya dapat dijangkau
oleh masyarakat Belanjaini
antaralain
digunakan untuk menralurkan subsidi kepada perusahaan negara dan perusahaan swasta. Jenis belanja ini khusus digunakan dalam kegiatan dari Bagian Anggaran BUD.(6)
Bantuan SosialBelanja
bantuan
sosial,yaitu transfer uang atau
barang ].ang diberikan oleh Pemerintah Pusat/Daerah kepada masyarakat gunamelindungi dari
kemungkinante4adinya risiko
sosial. Bantuansosial dapat
langsungdiberikan
kepada masyarakatdan
atau Iembaga kemasyarakatan termasukdi
dalamnnya bantuan untuk lembaga non pemerintah bidang pendidikan, keagamaan dan bidang lain yang berperan untuk melindungi individu kelompok dan/atau masyarakat dari kemungkinan teriadi risiko sosial.Belanla bantuan sosial diberikan dalam bentuk uang atau barang dan jasa, Belanja sosial bersifat sementara atau berkelaniutan guna memberikan rehabilitasi sosial, perlindungan sosial, jaminan sosial,
87
\ioDUL I'1A1A KULTAH FItP IPDN
pemberdayaan sosial dan penanggulangan kemiskinan agar dapat meningkatkan
taraf
kesejahteraankualitas
kelangsungan hidup, dan memulihkan fungsi sosial dalam rangka mencapai kemandirian,Belania Bantuan sosial diberikan dalam bentuk: [1)
bantuanlangsung;
[2)
penyediaan aksessibilitas,dan/atau[3]
penguatan kelembagaan(7) Hibah
Merupakan belanja pemerintah pusat kepada pemerintah negara lain, organisasi international, dan pemerintah daerah yang bersifat sukarela, tidak waiib, tidak mengikat, dan tidak perlu dibayar kembali serta tidak terus menerus dan dilakukan dengan naskah perjaniian antara pemberi hibah dan penerima hibah dengan pengalihan hak dalam bentuk uang atau barang dan jasa. Termasuk dalam belanla hibah adalah pinjaman
dan/atau
hibahluar
negeri yangdi
terus hibahkan kepada pemerintah daerah.(8)
BelaniaLain-lain
Pengeluaran negara untuk pembayaran atas kewajiban pemerintah yang
tidak
masuk dalamkategori
belanjapegawai, belanjabarang belania modal, belanja pembayaran utang, belania subsidi, belania hibah, dan belania bantuan sosial serta bersifat mendesak dantidak
dapat diprediksi sebelumnya.Yang
digunakar; dapat disimpulkan bahwa
secara operasionalprinsip utama
penerapan PBKadalah
adanyaketerkaitan
yang jelas antara kebilakan yang terdapat dalam dokumen perencanaan nasional dan alokasi anggaran yang dikelola Kementerian Negara dan Lembaga sesuai-Sumber: Pedoman Penerapan Kerangka Pengeluaran Jangka Menengah (KPJM) Kementerian Keuangan dan Bappenas tahun 2009).
3.5
Latihan
1.
Jelaskan tentang belanja lain-lain.Z.
Apa yang dimaksud dengan dana Hibah.3.
Apa yang dimaksud dengan dana bantuan sosial.88 c'#
le:cnnnaan lan Pzngtngaron Daefih