• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sosialisai akreditasi dan standar operasional prosedur

Dalam dokumen MANAJEMEN ASUHAN KEPERAWATAN (Halaman 135-143)

RUMAH SAKIT

C. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Akreditasi 1. Sumber daya manusia

4. Sosialisai akreditasi dan standar operasional prosedur

Sosialisasi dan standar operasional prosedur harus dilakukan secara berkala guna mengingatkan setiap pegawai. Standar yang telah ditetapkan juga harus dilakukan supaya akreditasi yang telah dicapai dapat ditingkatkan dan dipertahankan dengan baik (Ainun, 2019) D. Landasan Hukum Akreditasi Rumah Sakit

1. UU no 44/2009 tentang Rumah Sakit

Dalam pasal 40 UU no 44/2009 tentang Rumah Sakit berbunyi:

a) Dalam upaya peningkatan mutu pelayanan rumah sakit wajib melakukan akreditasi secara berkala minimal 3 (tiga) tahun sekali b) Akreditasi rumah sakit sebagaimana dimaksud pad ayat (1)

dilakukan oleh suatu Lembaga independent baik dari dalam maupun dari luar negeri berdasarakan standar akreditasi yang berlaku c) Lembaga independent sebagaimana dimaksud pada ayat (2)

ditetapkan oleh Menteri.

2. Permenkes No 12 Tahun 2020 tentang Akreditasi Rumah Sakit Menegaskan bahwa rumah sakit wajib terakreditasi. Akreditasi diselenggarakan berkala setiap 4 (empat) tahun dan dilakukan oleh rumah sakit paling lambat setelah beroperasi 2 (dua) tahun sejak memperoleh izin operasional pertama kali

3. Permenkes no. 159b/88 tentang Rumah Sakit

4. SK Menkes 436/93 menyatakan berlakunya standar pelayanan RS dan dan Pelayanan medis

5. SK Dirjen YAnmed no YM.02.03.3.5.2626 tentang Komisi Akreditasi Rumah Sakit dan sarana Kesehatan lainnnya

E. Klasifikasi Standar Akreditasi Rumah Sakit

Pengelompokan standar disusun berdasarkan fungsi-fungsi penting yang umum dalam organisasi rumah sakit. Standar dikelompokkan berdasarkan fungsi yang terkait dengan penyediaan layanan pasien serta upaya menciptakan organisasi rumah sakit yang efektif, terkelola, dan aman.

Fungsi-fungsi tersebut berlaku untuk setiap unit, departemen atau layanan yang ada dalam organisasi rumah sakit. Pengelompokan Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit Edisi 1 (SNARS edisi 1) antara lain sebagain berikut:

130 1. Sasaran Keselamatan Pasien

• Sasaran 1: Mengidentifikasi pasien dengan benar

• Sasaran 2: Meningkatkan komunikasi yang efektif

• Sasaran 3: Meningkatkan keamanan obat-obatan yang harus diwaspadai

• Sasaran 4: Memastikan lokasi pembedahan yang benar, prosedur yang benar, pembedahan pasien yang benar

• Sasaran 5: Mengurangi resiko infeksi terkait pelayanan Kesehatan

• Sasaran 6; Mengurangi reiko cidera pasien akibat jatuh 2. Standar Pelayanan Berfokus Pasien

• Akses ke rumah sakit dan kontinuitas pelayanan

• Hak pasien dan keluarga

• Asesmen pasien

• Pelayanan dan asuhan pasien

• Pelayanan anastesi dan bedah

• Pelayanan kefarmasian dan penggunaan obat

• Manajemen komunikasi dan edukasi 3. Standar Manajemen Rumah Sakit

• Peningkatan mutu dan keselamatan pasien

• Pencegahan dan pengendalian infeksi

• Tata Kelola rumah sakit

• Manajemen fasilitas dan keselamatan

• Kompetensi dan kewenangan staf

• Manajemen kefarmasian dan rekam medis 4. Program Nasional

• Sasaran 1: penurunan angka kematian ibu dan bayi dan peningkatan Kesehatan ibu dan bayi

• Sasaran 2: Penurunan angka kesakitan HIV/AIDS

• Sasaran 3: penurunan angka kesakitan tuberculosis

• Sasaran 4: pengendalian resistensi antimikroba

• Sasaran 5: Pelayanan geriatri

5. Integrasi Pendidikan Kesehatan dalam Pelayanan di Rumah sakit

131

DAFTAR PUSTAKA

Ainun, I. N. (2019). Faktor - Faktor Yang Mendukung Keberhasilan Sistem Akreditasi Di Rumah Sakit.

Ariani, M. S., Prasetyowati, A., Murnita, R., & Latifah, M. (2021). ANALISIS DESAIN FORMULIR ASESMEN AWAL PASIEN RAWAT JALAN DI RS PKU MUHAMMADIYAH WONOSOBO TAHUN 2021. 4(2), 69–83.

Arsitha, E. S. (2020). Analisa Faktor Motivasi Perawat Yang Berhubungan Dengan Pelaksanaan Orientasi Pasien Baru Di Rumah Sakit.

Tanjungpura Journal of Nursing Practice and Education, 2(1).

https://doi.org/10.26418/tjnpe.v2i1.41902 Endradita M, G. (2017). Penanganan Code Blue RS.

https://galihendradita.wordpress.com/2017/04/18/panduan-code- blue-rumah-sakit/

Erlang, A. S., Schjødt, K., Linde, J. K. S., & Jensen, A. L. (2021). An observational study of older patients’ experiences of involvement in discharge planning. Geriatric Nursing.

https://doi.org/10.1016/j.gerinurse.2021.04.002

Fallis, A. . (2013). Konsep CLinical Pathway. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.

Fauzi, Y. A. (2015). Buku Panduan Pendidikan Pasien.

https://www.academia.edu/31869339/PANDUAN_PENDIDIKAN_PASI EN_DAN_KELUARGA

Febriyanti, K. D. (2020). Pentingnya peran keluarga dalam pencegahan pasien jatuh Di Rumah Sakit. Medicine and Health Sciences Nursing, Critical Care Nursing, 1–7.

Firmansyah, Y. W. G. (2022). PEMBERLAKUAN CLINICAL PATHWAY DALAM PEMBERIAN LAYANAN KESEHATAN DAN AKIBAT HUKUMNYA (THE APPLICATION OF CLINICAL PATHWAY IN HEALTH CARE AND ITS LEGAL CONSEQUENCES). Jurnal Medika Hutama, 8.5.2017, 1913–1946.

Frastuti, M., Pamuji, M., & Riana, D. (2018). Perbandingan Pengaruh Kinerja Manajemen Mutu, Manajemen Pemasaran Dan Audit Internal Terhadap Akreditasi Pelayanan Rumah Sakit Swasta Di Palembang Dan

Pekanbaru. Journal of Applied Business Administration, 2(2), 278–293.

https://doi.org/10.30871/jaba.v2i2.1125

Ginting, D., Fentiana, N., Rajagukguk, T., & Wahyudi, H. (2019). Gaya Kepemimpinan dan Komitmen Paramedis dalam Implementasi Akreditasi Rumah Sakit Versi SNARS. Jurnal Ilmiah Universitas

Batanghari Jambi, 19(3), 504. https://doi.org/10.33087/jiubj.v19i3.642 Gloria M. Bulechek, Howard K. Butcher, Joanne M. Dochterman, C. M. W.

(2016). Nursing Interventions Classification (NIC) (R. D. T. Intansari Nurjannah (ed.); 6th ed.). Elsevier Inc.

132 Guwandi, J. (1994). 208 Tanya Jawab Persetujuan Tindakan Medik (Informad

Consent). Balai Penerbit FKUI.

Halik, A. (2018). Panduan Asesmen Ulang Pasien.

https://www.scribd.com/document/375080576/Panduan-Asesmen- Ulang-Pasien

Hendro, S. S. (2021). ANALISIS DESAIN FORMULIR ASESMEN AWAL RAWAT JALAN TERKAIT SNARS EDISI 1.1 ELEMEN PENILAIAN AP 1.2 DI RSBSA BANDUNG. 2(7).

Irwansyah, S., Yulia, N., Putra, D. H., & Rumana, N. A. (2022). Tinjauan Pelaksanaan Pengisian Formulir General Consent Rawat Inap RSUP Dr . Sitanala Kota Tangerang. Jurnal Sains Dan Teknologi, 1(3), 148–154.

https://doi.org/10.55123/insologi.v1i3.312

Ismoyowati, T. W. (n.d.). Pencegahan dan Pengendalian Infeksi.

Kariyadi, H. R. (2021). Prosedur Pengurusan Pasien Pulang.

https://www.rskariadi.co.id/page/235/Prosedur-Pengurusan-Pasien- Pulang/Pelayanan Pasien

KARS. (2017). SNARS edisi 1. Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit, 1, 421.

Khaulla Miandi, R., & Peristiowati, Y. (2022). Pengaruh Akreditasi Untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan dan Keselamatan Pasien di Rumah Sakit (Studi Sistematik Review). Jurnal Ilmiah Perekam Dan Informasi

Kesehatan Imelda (JIPIKI), 7(1), 80–87.

https://doi.org/10.52943/jipiki.v7i1.712

Khofifah, A. M., Laksamana, S., & Setiatin, S. (2018). Pengaruh Kelengkapan Pengisian Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi (CPPT) Rawat Inap Terhadap Penilaian Standar 13.3 Manajemen Informasi Rekam Medis Versi SNARS Di Santosa Hospital Bandung Kopo. INFOKES- Politeknok Piksi Ganesha, 94–108.

Lin, C. J., Cheng, S. J., Shih, S. C., Chu, C. H., & Tjung, J. J. (2012). Discharge planning. In International Journal of Gerontology.

https://doi.org/10.1016/j.ijge.2012.05.001

Lobchuk, M., Bell, A., Hoplock, L., & Lemoine, J. (2021). Interprofessional discharge team communication and empathy in discharge planning activities: A narrative review. In Journal of Interprofessional Education and Practice. https://doi.org/10.1016/j.xjep.2020.100393

Marpaung, S. H. S. (2019). Pelaksanaan peningkatan keselamatan pasien dengan sasaran pengurangan resiko pasien jatuh di Rumah Sakit.

Education Health and Physical Education.

Mediaperawat. (2020). Dokumentasi Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi (CPPT). Mediaperawat.

Dirjen Yanmed Nomor HK.00.06.6.5.1866 Tahun 1999 – Pedoman Persetujuan Tindakan Kedokteran (Informed Consent), (1999).

Melorose, J., Perroy, R., & Careas, S. (2015). Jurnal patient safety. 1(1), 14–39.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 4 tahun 2018 Tentang

133 Kewajiban RS dan Kewajiban Pasien, Pub. L. No. 4 Tahun 2018, 6 (2018).

Meo, M. Y. (2015). Dengan Integrated Clinical Pathway Untuk Meningkatkan Kualitas Pelayanan. 3(1), 48–55.

Millani, R. N., Semiarty, R., & Machmud, R. (2019). Gambaran Tingkat

Kepuasan Pasien dalam Penanganan Keluhan (Service Recovery) Rawat Inap di RSUD Rasidin Kota Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 8(3), 599.

https://doi.org/10.25077/jka.v8i3.1047

Mizuma, K., Amitani, M., Mizuma, M., Kawazu, S., Sloan, R. A., Ibusuki, R., Takezaki, T., & Owaki, T. (2020). Clarifying differences in viewpoints between multiple healthcare professionals during discharge planning assessments when discharging patients from a long-term care hospital to home. Evaluation and Program Planning.

https://doi.org/10.1016/j.evalprogplan.2020.101848

NANDA International. (2009). NANDA International Nursing diagnosis:

definition & classification 2009-2011. First edition (H. T.H (ed.); First edit). Blackwell Publishing. NANDA International.

NANDA International. (2018). Nursing Diagnosis: Definitions and Classification 2018-2020 (S. Herdman, T.H, Kamitsuru (ed.); Eleventh E). Thieme.

NSW Goverment. (2020). Complaint Management Guidelines. Book, 1(2), 246.

Nur, H. A., Dharmana, E., & Santoso, A. (2017). Pelaksanaan Asesmen Risiko Jatuh di Rumah Sakit. Jurnal Ners Dan Kebidanan Indonesia, 5(2), 123.

https://doi.org/10.21927/jnki.2017.5(2).123-133

Nurliawati, Fitriani, A. D., Jamaluddin, & Idawati. (2019). Analisis Pelaksanaan Clinical Pathway Di Rumah Sakit Umum Dr. Fauziah Bireun. Jurnal Biology Education, 7(2), 151–166.

Nurmalia, D., Ulliya, S., Neny, L., & Hartanty, A. A. (2019). Gambaran Penggunaan Alat Pelindung Diri oleh Perawat di Ruang Perawatan Rumah Sakit. Holistic Nursing and Health Science, 2(1), 45–53.

https://doi.org/10.14710/hnhs.2.1.2019.45-53

Partinah. (2017). Patient Safety Project Penurunan Kejadian Pasien Jatuh Terkait Implementasi Standar Operasional Prosedur Resiko Jatuh Di Rawat Inap Gedung A Rs Khusus Bedah Karima Utama Surakarta. Pmkp Rsku, 1–9.

Potter, P. A., Perry, A. G., Stockert, P. A., & Hall, A. M. (2017). Fundamentals of Nursing. In Key to Success Staff Nurses Recruitment Exam (eigth edit).

Elsevier Inc. https://doi.org/10.5005/jp/books/12954_32

PPNI, T. P. S. D. (2018). Standar Intervensi Keperawata Indonesia (Edisi 1).

Jakarta: Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia.

Purnama, I. H. (2019). Inhouse Training Pencegahan Pengendalian Infeksi.

Putra, M. Y., Dwiantoro, L., & Arso, S. P. (2022). Hubungan Kelengkapan Isi Asesmen Awal Pasien dan Tema Komplain Pasien. Jurnal Manajemen Kesehatan Indonesia, 10(1), 43–48.

134 https://doi.org/10.14710/jmki.10.1.2022.43-48

Rahayu, C. D., Hartiti, T., & Rofi’i, M. (2016). A Review of the Quality

Improvement in Discharge Planning through Coaching in Nursing. Nurse Media Journal of Nursing, 6(1), 19–29.

Rofi’i, M. (2019). Discharge Planning Pada Pasien di Rumah Sakit. UNDIP Press.

Rofii, M., Warsito, B. E., Santoso, A., & Ulliya, S. (2018). Diagnosa Keperawatan yang Sering Ditegakkan Perawat Pada Pasien Tuberkulosis Paru di Rumah Sakit. Jurnal Kepemimpinan Dan Manajemen Keperawatan, 1(2), 1. https://doi.org/10.32584/jkmk.v1i2.139

Rofii, M., Warsito, B. E., Santoso, A., & Ulliya, S. (2019). Nurse Trend in Writing Objectives and Outcome Criteria of Nursing Diagnosis in Patients With Pulmonary Tuberculosis at The Government Hospital in Salatiga Indonesia. Media Keperawatan Indonesia, 2(2), 12.

https://doi.org/10.26714/mki.2.2.2019.12-18

RSUD Dr. Muwardi. (2021). Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi.

In RSUD Dr. Moewardi Provinsi Jawa Tengah.

Rusdianawati, I., Usman, S., Biidznillah, G. G., & Rohman, T. (2021). Evaluasi Kepatuhan Asesmen Awal Medis dan Keperawatan. Journal of Hospital Accreditation, 03(1), 27–33.

Sakarya, T. H. E., & Of, J. (2018). Hubungan Komunikasi Terapeutik Perawat pada Pelaksanaan Orientasi Pasien Baru dengan Kepuasan Pasien di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Anton Soedjarwo Bhayangkara Pontianak. 7(2), 44–68.

Sari, W. K., Karso, I., & Huda, M. (2017). Hubungan Penerapan Sop Penerimaan Pasien Baru Dengan Tingkat Kepuasan Pasien. Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing), 3(2), 18–25.

Sari, Y. K. (2014). Pengaruh Orientasi Pasien Baru terhadap Tingkat Kepuasan Pasien. Jurnal Ners Dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 1(1), 024–029. https://doi.org/10.26699/jnk.v1i1.art.p024-029

Setyaningtyas, I. P., & Wahab, S. (2021). Analisis Pengisian Catatan

Perkembangan Pasien Terintegrasi Guna Menunjang Standar Pelayanan Minimal di RSUD dr . Soedirman Kebumen. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5, 7130–7133.

SNARS. (2018). Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit Efisi 1. Standar Akreditasi Rumah Sakit, 421.

Sue Moorhead, Marion Johnson, Merdean L.Maas, E. S. (2016). Nursing Outcomes Classification (NOC) (R. D. T. Intansari Nurjannah (ed.); 5th ed.). Elsevier Inc.

Sukawan, A., Meilany, L., & Rahma, A. N. (2021). Literature Review: Peran CPPT dalam Meningkatkan Komunikasi Efektif Pada Pelaksanaan Kolaborasi Interprofesional di Rumah Sakit. Indonesian of Health Information Management Journal (INOHIM), 9(1), 30–37.

135 https://doi.org/10.47007/inohim.v9i1.239

Sutoto, S., Atmodjo, D., Lumenta, L. A., & Luwiharsih, L. (2017). Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit SNARS edisi 1. Komisi Akreditasi Rumah Sakit, 1.

Wahyu Untari Aji, Moch. Arief TQ, A. P. (2008). Pengelolaan Data Pasien Masuk, Keluar Dan Transfer Di Tempat Pendaftaran Pasien Rsu Jati Husada Karanganyar. Ejurnal.Stikesmhk.Ac.Id, 2(2), 1–15.

Wahyuni, I. F. (2021). Pengaruh Kelengkapan Pengisian Formulir Transfer Pasien Internal Terhadap Mutu Rekam Medis. Jurnal Ilmiah Kesehatan Media Husada, 10(2), 124–131.

https://doi.org/10.33475/jikmh.v10i2.267

Wahyuni, Y. S. R. I. (2020). Penyimpanan dan penadaan obat obat high alert rumah sakit swasta di kota bandung.

Waine, I., Meliala, A., & Siswianti, V. D. Y. (2020). Penanganan Komplain Di Rumah Sakit. Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan, 23(04), 127–132.

https://jurnal.ugm.ac.id/jmpk

Wijaya, L., & Rosmaladewi, D. (2017). Manajemen Informasi Kesehatan II:

Sistem dan Sub Sistem Pelayanan RMIK.

Wiraya, M., & Haryati, T. S. (2022). Implementasi Sop Keperawatan Berbasis Elektronik Di Rumah Sakit. Journal of Innovation Research and

Knowledge, 1(8), 623–625.

Yahya, A. A. (2008). Pedoman Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien (IKP). In Komite Keselamatan Pasien Rumah Sakit.

Yulia, N., & Nurazizah, D. (2018). Tinjauan Penjelasan General Consent Di Pendaftaran Rawat Inap RS Medika Permata Hijau. Seminar Nasional Rekam Medis Dan Iinformasi Kesehatan: Penguatan Pendidikan Tenaga Kesehatan Di Era Industri 4.0 Kesehatan: Penguatan Pendidikan Tenaga Kesehatan Di Era Industri 4.0.

136

137

Dalam dokumen MANAJEMEN ASUHAN KEPERAWATAN (Halaman 135-143)