• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengenalan Diri

N/A
N/A
Nindia Amrol

Academic year: 2024

Membagikan " Pengenalan Diri"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

Budaya dan Diri Budaya dan Diri

Dr. Harmaini, S.Psi., M.Si

Dr. Harmaini, S.Psi., M.Si

(2)

Gambaran Umum Gambaran Umum

Individu tumbuh dan berkembang Individu tumbuh dan berkembang dengan nilai budaya.

dengan nilai budaya.

Ketika tumbuh, maka diri akan Ketika tumbuh, maka diri akan berkembang

berkembang

Pada saat itu, tekanan dalam aktualisasi Pada saat itu, tekanan dalam aktualisasi beralih dari fisiologis menjadi psikologis beralih dari fisiologis menjadi psikologis

Bentuk dan fungsi tubuh berkembang Bentuk dan fungsi tubuh berkembang mencapai tingkat perkembangan

mencapai tingkat perkembangan

dewasa, dan pertumbuhan berpusat dewasa, dan pertumbuhan berpusat

pada kepribadian (Schultz, 1991).

pada kepribadian (Schultz, 1991).

(3)

Gambaran Umum Gambaran Umum

Kepribadian individu dewasa merupakan Kepribadian individu dewasa merupakan

cerminan dari pemahaman yang didapatkan cerminan dari pemahaman yang didapatkan

tentang diri sendiri, yaitu Konsep diri.

tentang diri sendiri, yaitu Konsep diri.

Konsep diri terbentuk dari masa kanak-kanak Konsep diri terbentuk dari masa kanak-kanak hingga akhir masa remaja (Schultz, 1991)

hingga akhir masa remaja (Schultz, 1991)

Konsep diri yang sudah terbangun bisa berubahKonsep diri yang sudah terbangun bisa berubah

Perubahan biasanya paling mudah terjadi Perubahan biasanya paling mudah terjadi

ketika adanya penerimaan dari orang lain, yang ketika adanya penerimaan dari orang lain, yang

membantu seseorang untuk mengurangi membantu seseorang untuk mengurangi

kecemasan dan ancaman serta mengakui dan kecemasan dan ancaman serta mengakui dan

menerima pengalaman2 yang sebelumnya menerima pengalaman2 yang sebelumnya

ditolak (Feist & Feist, 2010) ditolak (Feist & Feist, 2010)

(4)

Konsep Diri : Defenisi Konsep Diri : Defenisi

Konsep diri yaitu hubungan antara sikap dan Konsep diri yaitu hubungan antara sikap dan keyakinan serta pandangan yang dimiliki oleh keyakinan serta pandangan yang dimiliki oleh

seseorang tentang karakteristik dan ciri-ciri sifat seseorang tentang karakteristik dan ciri-ciri sifat

yang dimilikinya yang meliputi yang dimilikinya yang meliputi

1.1. Dimensi fisik, Dimensi fisik,

2.2. Kelemahan yang dimiliki, Kelemahan yang dimiliki, kepandaian/Kelebihan

kepandaian/Kelebihan 3.3. KegagalanKegagalan

4.4. Motivasi yang dimiliki oleh diri, Motivasi yang dimiliki oleh diri,

5.5. Dan yang merujuk pada harapan- harapannya Dan yang merujuk pada harapan- harapannya (Alwisol, 2007; Dayakisni & Hudaniah, 2009) (Alwisol, 2007; Dayakisni & Hudaniah, 2009)

(5)

Budaya : Nilai dan Diri Budaya : Nilai dan Diri

Budaya adalah nilai, sikap, keyakinan dan Budaya adalah nilai, sikap, keyakinan dan perilaku. Dan ada kesamaan dan perbedaan perilaku. Dan ada kesamaan dan perbedaan

dalam fenomena2 psikologis dalam fenomena2 psikologis

Budaya tdk sama dg ras Budaya tdk sama dg ras

 Satu ras bs mpy kesamaan nilai dan Satu ras bs mpy kesamaan nilai dan perilaku atau sangat berbeda dalam perilaku atau sangat berbeda dalam

kenampakan kultural mrk.

kenampakan kultural mrk.

 Warisan rasial yg sama scr umum, Warisan rasial yg sama scr umum,

mengalami proses2 sosialisasi yg sama mengalami proses2 sosialisasi yg sama

dan enkulturasi dg cara2 yg mirip dan enkulturasi dg cara2 yg mirip

 Budaya tdk sama dg nasionalitas atau Budaya tdk sama dg nasionalitas atau kewarganegaraan

kewarganegaraan

(6)

Keperluan Mengetahui Tentang Diri Keperluan Mengetahui Tentang Diri

dalal Ilmu Psikologi dalal Ilmu Psikologi

1.1.

Consentration Consentration : konsentrasi berkaitan dg : konsentrasi berkaitan dg Identitas, identitas berkaitan dengan Self Identitas, identitas berkaitan dengan Self

2.2.

Self Evaluation Self Evaluation : Apa yang dirasakan : Apa yang dirasakan

oleh setiap manusia, apakah itu mejadi oleh setiap manusia, apakah itu mejadi

nilai manusia itu sendiri.

nilai manusia itu sendiri.

3.3.

Self Self : berkaitan dengan perjalanan : berkaitan dengan perjalanan

panjang manusia yang berkonflik diri panjang manusia yang berkonflik diri

mereka dengan masyarakat.

mereka dengan masyarakat.

(Markus & Kitayama, 1991)

(Markus & Kitayama, 1991)

(7)

Budaya suatu konstruk individual Budaya suatu konstruk individual psikologis sekaligus, sosio makro psikologis sekaligus, sosio makro

(budaya ada pd diri org sbg individu (budaya ada pd diri org sbg individu

dan ada konstruk sosio global) dan ada konstruk sosio global)

A.A.

Diri Diri

Diri diartikan dlm konsep budaya akan Diri diartikan dlm konsep budaya akan

berbeda. Diri pd org asia lbh berhub.

berbeda. Diri pd org asia lbh berhub.

dg org lain, org eropa diri adl apa yg dg org lain, org eropa diri adl apa yg

dicapai org scr individual.

dicapai org scr individual.

Dua konsep diri Dua konsep diri

1. Konsep diri independen 1. Konsep diri independen

(individualistis) (individualistis)

2. Konsep diri interdependen 2. Konsep diri interdependen

(ketdkterpisahan/kolektivisme)

(ketdkterpisahan/kolektivisme)

(8)

B.B.

Konsekuensi thd Kognisi, Motivasi dan Emosi Konsekuensi thd Kognisi, Motivasi dan Emosi

1.1.

Konsekuensi thd kognisi Konsekuensi thd kognisi a. a. Persepsi diri Persepsi diri

Ada perbedaan ttg persepsi diri antar budaya Ada perbedaan ttg persepsi diri antar budaya

Budaya barat, sulit menggambarkan diri Budaya barat, sulit menggambarkan diri secara interdependen

secara interdependen

Budaya timur sebaliknya Budaya timur sebaliknya

Independen = melihat diri secara spesifik Independen = melihat diri secara spesifik konteks (menggambarkan diri scr atribut konteks (menggambarkan diri scr atribut internal)

internal)

Interdependen sebaliknya Interdependen sebaliknya

(9)

2.2. Penjelasan diriPenjelasan diri Asumsi ttg orang Asumsi ttg orang

 Independen = org lain juga memiliki sejumlah Independen = org lain juga memiliki sejumlah atribut internal yang relatif stabil (ex : sifat2 atribut internal yang relatif stabil (ex : sifat2

keprib, sikap dsb) keprib, sikap dsb)

 Asumsi orang interdependen = apa yg dilakukan Asumsi orang interdependen = apa yg dilakukan seseorang tergantung pada dan diarahkan

seseorang tergantung pada dan diarahkan (dipandu oleh faktor2 situasional (bukan (dipandu oleh faktor2 situasional (bukan

predisposisi2 internal) predisposisi2 internal)

D.D. Konsekuensi thd emosiKonsekuensi thd emosi

1.1. Apakah ada perbedaan pemahaman yg sama Apakah ada perbedaan pemahaman yg sama ttg emosi

ttg emosi

 Ada budaya yg tdk memiliki kosa kata emosi (ex Ada budaya yg tdk memiliki kosa kata emosi (ex : Tahiti

: Tahiti

 Ada makna ganda ttg emosi (ex, marah, sedih)Ada makna ganda ttg emosi (ex, marah, sedih)

 Walau berbeda bukan berarti setiap budaya tdk Walau berbeda bukan berarti setiap budaya tdk memiliki emosi, hanya bentuk pernyataannya memiliki emosi, hanya bentuk pernyataannya

yg berbeda yg berbeda

(10)

2.2.

Lokasi emosi Lokasi emosi

 Eropa – Amerika = dihati Eropa – Amerika = dihati

 Jepang = diperut Jepang = diperut

 Chewang/Malaysia = dijantung Chewang/Malaysia = dijantung

 Tahiti = di usus Tahiti = di usus

 Samoa, Pintupi Aborigin dan Salomon = Samoa, Pintupi Aborigin dan Salomon = terletak pada hub antar orang dg suatu terletak pada hub antar orang dg suatu

peristiwa peristiwa

Mengapa berbeda Mengapa berbeda

 Emosi dipahami secara berbeda Emosi dipahami secara berbeda

 Memiliki makna berbeda Memiliki makna berbeda

(11)

Konsekuensi Thd Motivasi Konsekuensi Thd Motivasi

Dua topik dalam pemahaman Dua topik dalam pemahaman tentang Motivasi

tentang Motivasi

1. 1. Motivasi Berprestasi Motivasi Berprestasi

2. 2. Peningkatan diri lawan Peningkatan diri lawan Pengkerdilan Diri

Pengkerdilan Diri

(12)

Motivasi Berprestasi Motivasi Berprestasi

Interdependen, untuk: Interdependen, untuk:

 Tujuan2 sosial yg lebih luas Tujuan2 sosial yg lebih luas

 Hubungan diri dg orang lain Hubungan diri dg orang lain

Independen, untuk : Independen, untuk :

 Pencapaian demi diri (orientasi Pencapaian demi diri (orientasi pada diri)

pada diri)

(13)

Peningkatan diri lawan Peningkatan diri lawan

Pengkerdilan Diri Pengkerdilan Diri

 Independen Independen

Memandang diri lebih baik Memandang diri lebih baik

daripada orang lain daripada orang lain

 Interdependen Interdependen

Pengakuan positif atas atribut2 Pengakuan positif atas atribut2

internal diri belum tentu terkait dg internal diri belum tentu terkait dg

harga diri secara umum

harga diri secara umum

(14)

Penghargaan atau kepuasan diri, Penghargaan atau kepuasan diri,

Apabila : Apabila :

a. a. Seseorang telah berhasil Seseorang telah berhasil melakukan tugas2 kultural melakukan tugas2 kultural

yang terkait dg : yang terkait dg :

1.1.

Penyesuaian diri Penyesuaian diri

2.2.

Bertindak secara pantas Bertindak secara pantas

3.3.

mendukung tujuan orang lain mendukung tujuan orang lain

4.4.

mempertahakan mempertahakan keharmonisan

keharmonisan

(15)

b.b.

Kemampuan seseorang utk Kemampuan seseorang utk mengatur dan

mengatur dan

mengkoordinasilkan pikiran2 mengkoordinasilkan pikiran2

dan perasaan2 internalnya agar dan perasaan2 internalnya agar

bisa cocok dg upayanya utk bisa cocok dg upayanya utk

memenuhi interdepedensi dg memenuhi interdepedensi dg

orang lain (tdk perlu orang lain (tdk perlu

memandang dirinya unik krn memandang dirinya unik krn

tidak menurut orang lain)

tidak menurut orang lain)

Referensi

Dokumen terkait

1. Sejak lahir hingga dewasa, individu terlibat dalam pergaulan sosial budaya. Dalam proses tersebut, individu mendapatkan nilai dan norma dan peran sosial sehingga

Dokumen ini membahas tentang pengaruh kemajuan ilmu dan teknologi pada pemikiran manusia dan bagaimana belajar bermain musik dapat meningkatkan perkembangan

Dokumen ini membahas tentang sejarah dan arti kata "maritim" beserta pengaruhnya terhadap perkembangan budaya di

Dokumen ini membahas tentang pengaruh Dinasti Ayyubiyah terhadap perkembangan agama dan budaya

Dokumen ini membahas transformasi hukum dalam era globalisasi dan peran perkembangan teknologi dalam halrichmentrichment

Dokumen ini membahas tentang sejarah Kota Surakarta Hadiningrat dan peran pasar dalam budaya

Dokumen ini membahas tentang proses sosial yang dilakukan seseorang sejak lahir hingga akhir hayatnya di dalam suatu budaya

Dokumen ini membahas tentang peran penting Data Science dalam pengembangan bisnis dan manfaat data dalam memberikan wawasan