FILSAFAT ILMU
“ DEFINISI “
KELOMPOK 3 ;
1) Sulis Setiyowati 1587203056
2) Nur Aini Mustaghfiroh 1687203007
3) Rakhmad Jimmy 1687203046
4) M. Arif Fairahman 1687203064
PENGERTIAN DEFINISI
Definisi Berasal dari kata latin Definire artinya menandai batas2 pada sesuatu, dapat diartikan sebagai penjelasan apa yang dimaksud oleh sesuatu term atau dengan kata lain ialah suatu pernyataan yang memuat penjelasan tentang arti suatu term. Selain itu Definisi bisa diartikan sebagai suatu pernyataan mengenai ciri-ciri penting suatu hal, dan biasanya lebih kompleks dari arti, makna, atau pengertian suatu hal.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, definisi ialah rumusan tentang ruang lingkup dan ciri-ciri suatu konsep yang menjadi pokok pembicaraan atau studi.
PENGERTIAN DEFINISI MENURUT PARA AHLI
Definisi adalah suatu pernyataan yang memberikan arti pada sebuah kata atau frase (Solomon, hal.234)
Definisi adalah sebuah penjelasan tentang arti sebuah kata (Rescher, hal.30). Penjelasan harus membuat jelas definisi yang dimaksudkan dan definisi berhubungan dengan kata bukan benda.
Definisi adalah perumusan yang singkat, padat, jelas dan tepat yang menerangkan ‘apa sebenarnya suatu hal itu’ sehingga dapat dengan jelas dimengerti dan dibedakan dari semua hal lain. (Poespoprodjo, hal. 67)
CIRI-CIRI DEFINISI
Suatu arti/makna kata tidak bisa langsung disebut sebagai definisi, karena definisi mempunyai ciri-ciri khusus.
1) Adapun arti/makna kata bisa diartikan sebagai definisi jika terdapat unsur kata atau istilah yang didefinisikan, atau lazim disebut definiendum.
2) di dalam arti tersebut harus terdapat unsur kata, frasa, atau kalimat yang berfungsi menguraikan pengertian, lazim disebut definiens, dan
3) ada pilihan katanya.
SYARAT-SYARAT DEFINISI
1.
Harus menyatakan ciri-ciri hakiki dari apa yang didefinisikan.
Misalnya hewan adalah organisme berindra.
2.
Sedapat mungkin harus dinyatakan dalam bentuk rumusan yang positif. Misalnya, dinyatakan kaya bila orang itu tidak miskin.
3.
Harus dinyatakan secara singkat.
Misalnya, alumunium adalah jenis
logam tertentu yang bercahaya
JENIS DEFINISI
Definisi terdiri dari 3 jenis ;
1.
Definisi Nominalis, yaitu penjelasan sebuah istilah dengan kata lain yang lebih umum dimengerti
2.
Definisi Realis, yaitu penjelasan tentang hal yang ditandai oleh sesuatu istilah
3.
Definisi Praktis, yaitu penjelasan
tentang suatu hal ditinjau dari segi
kegunaan atau tujuan
DEFINISI NOMINALIS
Definisi Nominalis terbagi menjadi beberapa jenis ;
1) Definisi Sinonim, yaitu memberikan persamaan kata yang lebih dimengerti
2) Definisi Simbolik, yaitu memberi persamaan pernyataan berbentuk simbol-simbol
3) Definisi Etimologik, yaitu cara memberikan asal mula istilahnya
4) Definisi Sematik, yaitu penjelasan suatu tanda dengan arti atau makna yang telah terkenal
5) Definisi Stipulatuf, yaitu Pemberian nama atas dasar kesepakatan bersama
6) Definisi Enumeratif, yaitu emberi batasan sesuatu istilah dengan memberi perincian satu demi satu secara lengkap.
Syarat-syarat definisi nominalis:
Apabila sesuatu kata mempunyai sesuatu arti tertentu
Jangan mengunakan kata untuk mendefinisikan jika tidak tahu
Apabila arti dan pengertian
sesuatu istilah menjadi suatu
objek pembicaraan
DEFINISI REALIS
Definisi Realis terbagi menjadi beberapa jenis ;
1) Definisi Esensial, Penjelasan dengan cara menguraikan bagian-bagian dasar yang menyusun sesuatu hal
a. Definisi analitik, Menunjukkan bagian-bagian suatu benda yamg mewujudkan esensinya
b. Definisi konotatif, Menunjukkan isi dari suatu term yang terdiri atas genus dan deferensi
2) Definisi Deskriptif, menunjukkan sifat-sifat yang dimiliki oleh hal yang didefinisikan.
c. Definisi aksidental, Menunjukkan jenis dari halnya dengan sifat-sifat khusus yang menyertai hal tersebut
d. Definisi kausal, Menyatakan bagaimana sesuatu hal terjadi atau terwujud.
DEFINISI PRAKTIS
Definisi Praktis terbagi menjadi beberapa jenis ;
1)Definisi operasional, Penjelasan suatu term dengan cara menegaskan langkah-langkah pengujian khusus yang harus dilaksanakan
a. Operasional Kualitatif, Berdasarkan isi atau kekuatan hal yang diamati
b. Operasional kuantatif, Berdasarkan banyak atau jumlah hal yang diamati
2)Definisi fungsional dengan cara menunjukan kegunaan atau tujuannya
3)Definisi persuasif, Merumuskan suatu
pernyataan yang dapat mempengaruhi orang lain
DAFTAR PUSTAKA
Departemen Pendidikan
Nasional(2008);Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: PT Gramedia
Pustaka Utama. Hal 303. Cet Pertama Edisi IV
https://id.m.wikipedia.org>wiki>defi nisi