PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Salah satu faktor yang mempengaruhi efikasi diri adalah pesan-pesan dari individu yang merupakan bentuk dukungan sosial. Oleh karena itu, salah satu cara untuk meningkatkan efikasi diri siswa dalam berwirausaha adalah dengan memberikan dukungan sosial.
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
- Manfaat Teoritis
- Manfaat Praktis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai hubungan dukungan sosial orang tua dengan efikasi diri wirausaha. Kami berharap hasil penelitian ini dapat menjadi referensi bagi peneliti selanjutnya dalam melakukan penelitian terkait dukungan sosial orang tua dan efikasi diri kewirausahaan siswa.
TINJAUAN PUSTAKA
Efikasi Diri Berwirausaha
- Pengertian Efikasi Diri Berwirausaha
- Aspek-Aspek Efikasi Diri Berwirausaha
- Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Efikasi Diri Berwirausaha
Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa aspek efikasi diri terdiri dari level, kekuatan dan generalitas. Salah satu penelitian yang membuktikan bahwa gender mempengaruhi efikasi diri wirausaha adalah Dempsey dan Jennings (2014).
Dukungan Sosial Orangtua
- Pengertian Dukungan Sosial Orangtua
- Aspek-Aspek Dukungan Sosial Orangtua
- Bentuk-Bentuk Dukungan Sosial Orangtua
Dalam penelitian ini dukungan sosial dikhususkan pada dukungan sosial dari orang tua yang dirasakan oleh individu. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa dukungan sosial terdiri dari enam aspek, yaitu keterikatan, integrasi sosial, jaminan nilai (reward), aliansi yang dapat diandalkan (reliable connection), bimbingan (guidance) dan peluang untuk mengasuh (opportunity to help). ).
Hubungan Antara Dukungan Sosial Orangtua dengan Efikasi Diri
Dengan demikian, dukungan sosial dari orang tua dapat dikatakan sebagai sumber efikasi diri berwirausaha. Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa dukungan sosial dari orang tua merupakan sumber yang dapat memprediksi tingkat efikasi diri siswa dalam berwirausaha.
Hipotesis
- Dukungan Sosial Orangtua
Efikasi diri berwirausaha merupakan keyakinan yang dimiliki seseorang bahwa dirinya mampu menjalankan perannya dalam kegiatan wirausaha dengan berbagai risiko untuk memperoleh keuntungan. Efikasi diri wirausaha dalam penelitian ini diukur dengan Skala Efikasi Diri Wirausaha (Entrepreneurial Self-Efficacy Scale) yang dikonstruksi oleh peneliti berdasarkan aspek-aspek yang dikemukakan oleh De Noble, Jung dan Ehrlich (1999), yang meliputi pengembangan produk baru dan peluang pasar (new product). pengembangan dan peluang pasar).
Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel
- Populasi
- Sampel
- Teknik Sampling
Rincian jumlah mahasiswa wirausaha Undip yang tergabung dalam kelompok Wirausaha Muda Undip dapat dilihat pada Tabel 1. Teknik pengambilan sampel ini dipilih karena mahasiswa wirausaha Undip yang tergabung dalam kelompok Wirausaha Muda Undip tidak berada pada lokasi yang sama melainkan berada pada lokasi yang sama. tersebar satu sekolah profesi dan 11 fakultas.
Metode Pengumpulan Data
- Skala Efikasi Diri Berwirausaha
- Skala Dukungan Sosial Orangtua
Skala model Likert dikelompokkan menjadi dua pernyataan sikap, yaitu pernyataan favourable (mendukung objek sikap) dan pernyataan unfavorable (tidak mendukung objek sikap). Skala Sikap Model Likert dikelompokkan menjadi dua pernyataan sikap yaitu pernyataan favourable (mendukung objek sikap) dan pernyataan unfavorable (tidak mendukung objek sikap).
Desain Penelitian
Analisis Data
- Uji Normalitas
- Uji Linieritas
Uji linearitas merupakan pengujian yang dilakukan untuk mengetahui apakah garis regresi antara variabel X dan Y linier atau tidak (Periantalo, 2016).
PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN
Orientasi Kancah Penelitian
Untuk mewujudkan visi tersebut, Presiden BEM Undip dan Wakil Presiden BEM Undip mempunyai misi, dibantu oleh Inspektorat, Sekretaris Kabinet, KMI, 3 kantor yaitu Kantor Sekretariat, Kantor Keuangan dan Kantor Statistik dan 9 kantor. Sektor yaitu sektor K&PSDM, Harkam, Advokesma, Sospol, Sosmas, Kestra, Ecotif, Seniora dan Riskel. BEM Kreatif Undip memiliki visi bahwa BEM Ekonomi Kreatif Undip hadir sebagai wahana untuk menumbuhkan terbentuknya tenaga wirausaha bagi mahasiswa Undip, mengembangkan dan meningkatkan iklim wirausaha dengan mendukung terciptanya mahasiswa PERFECT Undip. Melakukan pertukaran antar mahasiswa wirausaha yang tergabung dalam kelompok mahasiswa Wirausaha Muda Undip dalam forum online setiap minggunya.
Melaksanakan kegiatan penggalangan dana merupakan bidang yang bertanggung jawab dalam pemenuhan dana untuk mendukung keberlangsungan BEM Undip Tahun 2019. Pernyataan diatas menyatakan bahwa bentuk program kerja Bidang Ekonomi Kreatif BEM Undip adalah dengan membentuk Pengusaha Muda Undip adalah (UYE). Menurut data BEM Bidang Ekonomi Kreatif Undip, jumlah mahasiswa Undip yang memiliki usaha dan tergabung dalam kelompok mahasiswa Wirausaha Muda Undip pada tahun 2018 sebanyak 285 mahasiswa.
Peneliti mengawali penelitian dengan menghubungi Ketua Departemen Ekonomi Kreatif BEM Undip Irvan untuk memberikan informasi mengenai data mahasiswa Kewirausahaan Undip melalui kontak online. Kelompok mahasiswa Wirausaha Muda Undip ini relatif baru dibentuk oleh BEM Undip, sehingga belum pernah dijadikan ajang penelitian mengenai hubungan dukungan sosial orang tua dengan efikasi diri berwirausaha.
Persiapan Penelitian
- Persiapan Administrasi
- Persiapan Alat Ukur
Pengusaha yang terdiri dari 11 fakultas dan satu sekolah vokasi Undip dengan bantuan rekan peneliti. Penyusunan instrumen pengukuran oleh peneliti diawali dengan menentukan definisi operasional variabel dukungan sosial orang tua dan efikasi diri wirausaha. Setelah definisi operasional setiap variabel dibuat, selanjutnya peneliti menentukan indikator setiap aspek yang mengukur setiap variabel, dan terakhir dibuat item untuk setiap indikator.
Pilihan respon pada skala dukungan sosial orang tua dan efikasi diri wirausaha menggunakan model skala likert empat pilihan. Dalam mempersiapkan alat ukur, peneliti berkonsultasi dengan pembimbing untuk memastikan kualitas alat ukur baik dari segi bahasa maupun tulisan, sehingga alat ukur mudah dipahami oleh subjek. Desain skala dukungan sosial orang tua dijelaskan pada Tabel 7, dan desain skala efikasi diri wirausaha dijelaskan pada Tabel 8.
Skala dukungan sosial orang tua terdiri dari 48 aitem dengan rincian 24 aitem favourable (F) dan 24 aitem kurang baik (UF), sebarannya dapat dilihat pada Tabel 7. Skala Self-Efficacy Kewirausahaan terdiri dari 48 aitem dengan rincian 24 aitem. item yang disukai (F) dan 24 item yang tidak disukai. (UF), yang distribusinya ditunjukkan pada tabel 8.
Validasi Alat Ukur, Indeks Daya Beda Aitem, dan Reliabilitas
- Pelaksanaan Uji Coba Alat Ukur
- Uji Beda dan Reliabilitas Alat Ukur
Analisis uji validitas dan reliabilitas diolah dengan menggunakan program SPSS (Statistical Packages for Social Science) versi 23.0. Hasil perhitungan uji coba skala ini dilakukan dengan menggunakan SPSS versi 23, dari 48 item terdapat 45 item valid yang disimpan dan 3 item drop pada putaran pertama dan pada putaran kedua tidak ada item yang dijatuhkan sehingga dapat dinyatakan banyaknya item. item yang valid untuk digunakan penelitian pada Skala Dukungan Orang Tua sebanyak 45 item. Sebaran subjek dan penomoran baru Skala Dukungan Orang Tua yang akan digunakan dalam penelitian dapat dilihat pada tabel 12.
Catatan: nomor item yang ditandai dengan (..) adalah nomor baru untuk item saat ini pada Skala Dukungan Sosial Orang Tua. Hasil perhitungan uji coba skala ini dilakukan dengan menggunakan SPSS versi 23.0, dari 48 item menghasilkan 41 item valid dan 7 item gagal pada putaran pertama. Pada putaran kedua terdapat 40 item yang valid dan 1 item yang drop, dan pada putaran ketiga tidak ada item yang drop, sehingga dapat ditentukan jumlah item yang valid untuk digunakan penelitian pada skala efikasi diri wirausaha sebanyak 40 item.
Sebaran item dan penomoran baru skala efikasi diri wirausaha yang akan digunakan dalam penelitian dapat dilihat pada tabel 15. Catatan: Nomor item yang bertanda (..) merupakan nomor baru item yang valid. Pengusaha Skala Efikasi Diri.
Pelaksanaan Penelitian
- Populasi dan Sampel
- Pengumpulan Data
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukan untuk menguji hubungan antara variabel Dukungan Sosial Orang Tua dengan Efikasi Diri Berwirausaha. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai koefisien korelasi (r𝑥𝑦 = 0,507) dengan nilai signifikansi = 0,000 (p < 0,05) yang menunjukkan adanya hubungan positif signifikan antara dukungan sosial orang tua dengan efikasi diri wirausaha. Penelitian ini dilakukan untuk menguji hubungan dukungan sosial orang tua dengan efikasi diri berwirausaha pada kelompok mahasiswa Wirausaha Muda Undip.
Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara dukungan sosial orang tua dengan efikasi diri berwirausaha pada kelompok mahasiswa Wirausaha Muda Undip. Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa dukungan sosial orang tua mempunyai hubungan positif yang signifikan terhadap efikasi diri wirausaha. Semakin tinggi dukungan sosial dari orang tua maka semakin tinggi pula efikasi diri berwirausaha mahasiswa Wirausaha Muda Undip.
Sebaliknya, semakin rendah dukungan sosial dari orang tua maka semakin rendah pula efikasi diri berwirausaha kelompok mahasiswa Wirausaha Muda Undip. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara dukungan sosial orang tua dengan efikasi diri wirausaha.
Analisis dan Interpretasi
- Uji Asumsi
- Uji Hipotesis
PENUTUP
Pembahasan
Berdasarkan uji hipotesis yang dilakukan dengan menggunakan uji korelasi Spearman’s Rho menunjukkan bahwa variabel dukungan sosial orang tua mempunyai hubungan positif yang signifikan terhadap variabel efikasi diri wirausaha. Nilai koefisien korelasi yang positif menunjukkan bahwa semakin tinggi dukungan sosial orang tua maka semakin tinggi pula efikasi diri berwirausaha. Hal ini membuktikan bahwa hipotesis yang diajukan peneliti yaitu terdapat hubungan positif yang signifikan antara dukungan sosial orang tua dengan efikasi diri berwirausaha pada kelompok mahasiswa Wirausaha Muda Undip dapat diterima.
Hasil penelitian ini didukung oleh beberapa teori yang mendukung hubungan positif antara dukungan sosial orang tua dengan efikasi. Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian Kimura dan Masykur (2017) yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara dukungan sosial orang tua dengan kewirausahaan. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa sebanyak 118 mahasiswa Wirausaha Muda Undip mempunyai tingkat efikasi diri berwirausaha yang tinggi yaitu sebesar 76,12%.
Dukungan sosial merupakan faktor penting dan berpengaruh dalam pengembangan self-eficacy individu. Kelompok mahasiswa Wirausaha Muda Undip mempunyai efikasi diri berwirausaha yang termasuk dalam kategori tinggi yaitu 76,12% seperti yang telah dijelaskan di atas.
Keterbatasan Penelitian
Kesimpulan
Saran
- Bagi Subjek Penelitian
- Bagi Orangtua
- Bagi Peneliti Selanjutnya
Bagi peneliti selanjutnya yang meneliti variabel yang sama dengan penelitian ini, khususnya efikasi diri wirausaha, diharapkan dapat menguji variabel-variabel anteseden lain yang mungkin menjadi sumber efikasi diri wirausaha, karena kedua variabel tersebut berkaitan langsung dengan bidang kewirausahaan, seperti sebagai peran orang tua sebagai model kewirausahaan, serta dukungan tidak langsung seperti keterikatan yang aman, status sosial ekonomi dan pola pengasuhan. Mediasi dan mediasi yang dimoderasi dalam hubungan antara panutan, efikasi diri, niat berkarir wirausaha, dan gender. Hubungan Dukungan Sosial Orang Tua Dengan Self-Efficacy Menghafal Al Quran Pada Santri Hafidz Di Pondok Pesantren Modern Al Quran Dan Raudlotul Huffadz.
The influence of socio-cultural environments on the performance of nascent entrepreneurs: Community culture, motivation, self-efficacy and start-up success. Entrepreneurial self-efficacy: A systematic review of the literature on its antecedents and outcomes, and an agenda for future research. Diunduh dari https://www.wartaekonomi.co.id/read172702/kemenkop-ukm-luringkan-gerakan-mahasiswa-pengusaha.html.
Hubungan dukungan sosial orang tua dengan kecemasan terhadap dunia kerja pada siswa kelas xii SMK Yudya Karya Magelang. Hubungan dukungan sosial teman sebaya dengan efikasi diri wirausaha pada mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro. Diunduh dari https://books.google.co.id/books?id=Lo5yDwAAQBAJ&printsec=frontco ver&dq=dasar-.
An analysis of the role of gender and self-efficacy in developing female entrepreneurial interest and behavior.