ILMU
USAHATANI
Pertemuan 1
Oleh: Indah Nurhidayati, S.P., M.Si.
PENDAHULUAN
Ilmu Usahatani SKS : 2 – 1
Koordinator MK : R. Kunto Adi, S.P., M.P.
Koordinator Praktikum : Mei Tri Sundari, S.P., M.Si.
Pengampu Kelas B Prodi Ilmu Tanah 1. Wiwit Rahayu, S.P., M.P.
2. Indah Nurhidayati, S.P., M.Si.
KONTRAK PEMBELAJARAN
Proses Pembelajaran
Tatap Muka
SPADA
Praktikum
Metode Pembelajaran
Ceramah
Diskusi
Tanya Jawab
Presentasi
Evaluasi Pembelajaran
Kuis
Tugas
UTS & UAS
Nilai Praktikum
1. Kegiatan belajar diselenggarakan dalam 16 minggu (pertemuan)
2. Keharusan kehadiran tatap muka : 75- 100 % setiap kompetensi/ Dosen Pengampu
3. Penyelesaian tugas terstruktur setiap kompetensi 4. Ujian kompetensi UTS dan UAS (terjadwal)
5. Ujian susulan dan remidi hanya dilaksanakan sesuai aturan berlaku
6. Perkuliahan dimulai jam 07.30 WIB.
7. Toleransi terlambat 15 menit.
Punishment: duduk di depan dan memberikan motivasi.
KONTRAK PEMBELAJARAN
Materi kuliah
Minggu ke Materi
1
Definisi
1. Definisi Usahatani dan Sistem Usahatani 2. Pengelolaan Usahatani
3. Definisi Ilmu Usahatani
2
&
3
Pertanian dan Usahatani 1. Pertanian
2. Perkembangan Pertanian di Indonesia 3. Sifat-Sifat Produk Pertanian
4. Perkembangan Usahatani 5. Bentuk Usaha Pertanian 6. Klasifikasi Usahatani
4
Faktor Intern dalam Usahatani 1. Faktor Produksi Tanah dan Alam 2. Faktor Produksi Tenaga Kerja 3. Faktor Produksi Modal 4. Faktor Produksi Manajemen
Materi kuliah
Minggu ke Materi
5
Faktor Ekstern dalam Usahatani 1. Faktor Alam
2. Faktor Sosial Ekonomi
6 Prinsip-Prinsip Ekonomi dalam Usahatani
7
Biaya dan Pendapatan Usahatani 1. Penerimaan Usahatani
2. Biaya Usahatani
3. Pendapatan Usahatani
4. Hubungan Biaya dan Pendapatan dalam Usahatani 5. Keuntungan Usahatani
8 Evaluasi – UTS
Materi kuliah
Minggu ke Materi
9
Analisis Keragaan Usahatani : 1. Analisis R/C Rasio
2. Analisis B/C Rasio 3. Contoh Kasus
10
Perencanaan Usahatani 1. Pengertian
2. Tujuan dan Manfaat Perencanaan Usahatani
11
Anggaran Usahatani 1. Pengertian
2. Penyusunan Anggaran Usahatani 3. Contoh Kasus
12
Penelitian Usahatani :
1. Tujuan dan Manfaat Penelitian Usahatani 2. Tahapan Penelitian Usahatani
3. Metode Penelitian Usahatani 4. Contoh Kasus
Materi kuliah
Minggu ke Materi
13
Hubungan Faktor Produksi dan Produk 1. Fungsi Produksi: Arti dan Jenis
2. Penggunaan Satu Input Variabel: Produk Total, Produksi Rata-rata, Produksi Marjinal dan Hubungannya.
3. Daerah Produksi: Irasional dan Rasional, Elastisitas Produksi
14
Hubungan Faktor – Faktor
1. Penggunaan Dua input Variabel
2. Daya Substitusi: Arti, Macam, dan Daya Substitusi Marjinal.
15
Hubungan Produk – Produk
1. Pengertian dan Macam Hubungan 2. Kombinasi Keuntungan Maksimum 16 Evaluasi – UAS
Referensi :
•
Soekartawi, 2002, Analisis Usahatani, UI Press, Jakarta•
Dibyo Prabowo, 1991, Manajemen Usahatani, PAU-SE UGM, Yogyakarta•
Ken Suratiyah, 2006, Ilmu Usahatani, Penebar Swadaya, Jakarta•
GJ Vink, 1984, Dasar-dasar Usahatani di Indonesia, Yayasan Obor Indonesia, Jakarta•
Soekartawi, 1990, Teori Ekonomi Produksi dengan Pokok Bahasan Analisis Fungsi Cobb-Douglas, Rajawali, Jakarta, dllDefinisi Usahatani
Usahatani (farm)
Suatu tempat atau sebagian dari permukaan bumi dimana pertanian diselenggarakan oleh seorang petani tertentu, apakah ia seorang pemilik, penyakap, atau manajer yang digaji (Mosher).
Usahatani
Himpunan dari sumber-sumber alam yang terdapat pada tempat itu yang diperlukan untuk produksi pertanian seperti tanah dan air, perbaikan-perbaikan yang dilakukan atas tanah itu, sinar matahari, bangunan-bangunan yang didirikan di atas tanah itu dan sebagainya.
Usahatani
Suatu tempat dimana seseorang atau sekumpulan orang berusaha mengelola unsur-unsur produksi seperti alam, tenaga kerja, modal, dan ketrampilan dengan tujuan berproduksi untuk menghasilkan sesuatu di lapangan pertanian (Kadarsan,1993).
Suatu penataan usahatani yang stabil secara unik dan beralasan, dimana suatu rumah tangga petani mengelola usahatani secara tepat berdasarkan tanggapannya terhadap faktor-faktor lingkungan, seperti fisik, biologik, dan sosial ekonomik yang berlandaskan tujuan rumah tangga petani, sumberdaya, dan pilihan petani sendiri
(W.W. Shaner, 1982)
Sistem Usahatani
Pengelolaan Usahatani
Dapat dipandang sebagai :
Seni
Ilmu
Bisnis Ilmu Usahatani
Sifat Teknis
Sosial Ekonomis
3 Komponen dalam Pengelolaan Usahatani
•
Mengorganisasikan Faktor Produksi•
Mengoperasikan Faktor Produksi•
Mencapai Tujuan Secara EfisienDefinisi Ilmu Usahatani
Ilmu yang mempelajari norma-norma yang dapat dipergunakan untuk mengatur usahatani sedemikian sehingga dapat diperoleh pendapatan sebesar-besarnya.
Vink (1984)
Ilmu yang mempelajari cara-cara
pengorganisasian dan pengoperasian dari unit usahatani dipandang dari sudut efisiensi dan pendapatan yang kontinyu.
Efferson (1959)
Ilmu yang mempelajari cara-cara menentukan, mengorganisasikan dan mengkoordinasikan penggunaan faktor-faktor produksi seefektif dan seefisien mungkin, sehingga produksi pertanian menghasilkan pendapatan keluarga petani yang lebih besar.
Sudarsono Hadisaputro (1976)
Ilmu usahatani adalah ilmu yang mempelajari bagaimana seseorang mengalokasikan sumber daya yang ada secara efektif dan efisien untuk memperoleh keuntungan yang tinggi pada waktu tertentu.
Soekartawi (1995)