• Tidak ada hasil yang ditemukan

Instrumen Soal Kemampuan berpikir kreatif Matematis

N/A
N/A
Qathrunnada Farhanah

Academic year: 2023

Membagikan "Instrumen Soal Kemampuan berpikir kreatif Matematis"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

Instrumen Soal Kemampuan berpikir kreatif Matematis

1. Indikator kemampuan berpikir kreatif matematis Sumber :

Doi : ht tps://media .ne liti.com/media /publica ti ons /33 89 69 -ke mampuan -berpikir -kre atif -m ate matis -pen -7 c99 dfe1 .pdf

(2)

1. Indikator pencapaian kompetensi CP dan ATP Fase E Matematika

Sumber : h t t p s: / / g u ru. k emd i k bu d . g o .i d /k u r i k u l um /r e f e re n s i -p ene r a p a n /c a p a ia n -p e m be la j a r a n /s d - sma / ma t e m a tik a / f a s e - e/

Capaian per elemen

Konten

(Materi) Tujuan pembelajaran Indikator pencapaian kompetensi

Indikator kemampuan komunikasi

matematis Aljabar Sistem Mengidentifikasi dan 1. Menyusun model matematika sistem

Persamaan dan menyelesaikan persamaan linear tiga variabel

Peserta didik Pertidaksamaan masalah yang 2. Menyelesaikan masalah kontekstual dapat Linear berkaitan dengan yang berkaitan dengan persamaan menyelesaikan sistem persamaan linear tiga variabel menggunakan masalah yang linear tiga variabel dan metode substitusi

berkaitan sistem pertidaksamaan 3. Menyelesaikan masalah kontekstual dengan sistem linear dua variabel yang berkaitan dengan persamaan

persamaan dalam menyelesaikan linear tiga variabel menggunakan Fluency, Flexibility, linear tiga masalah kontekstual. metode eliminasi Elaboration dan Orginality

variabel dan 4. Menyelesaikan masalah kontekstual

sistem yang berkaitan dengan persamaan

pertidaksamaan linear tiga variabel menggunakan

linear dua metode gabungan (eliminasi dan

variabel. substitusi)

5. Memodelkan masalah ke dalam sistem pertidaksamaan linear dan menyelesaikannya.

(3)

2. Kisi – kisi soal kemampuan komunikasi matematis

Indikator pencapaian kompetensi Deskripsi soal Nomor soal

1. Menyusun model matematika sistem persamaan linier tiga variabel 2. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan persamaan

linier tiga variabel menggunakan metode substitusi

Memecahkan masalah 1

menggunakan metode substitusi 1. Menyusun model matematika sistem persamaan linier tiga variabel

2. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan persamaan linier tiga variabel menggunakan metode eliminasi

Memecahkan masalah 2

menggunakan metode eliminasi 1. Menyusun model matematika sistem persamaan linear tiga variabel

2. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan persamaan linear tiga variabel menggunakan metode gabungan (eliminasi dan substitusi)

Memecahkan masalah

3 dan 4 menggunakan metode gabungan

(eliminasi dan substitusi) 1. Menyusun model matematika sistem pertidaksamaan linear dua variabel Memecahkan masalah sistem

pertidaksamaan linear dua

variabel 5

2. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan pertidaksamaan linear dua variabel

(4)

3. Soal uraian kemampuan komunikasi matematis

Soal Tes Uraian

Kemampuan Komunikasi Matematis

Jenis kemampuan : Kemampuan komunikasi matematis Jenjang sekolah : SMA

Kelas / semester : X / Ganjil

Materi : Sistem persamaan dan pertidaksamaan linear

Deskripsi soal

Indikator kemampuan

komunikasi matematis

Soal Kunci jawaban

1. Memecahkan Fluency, 1. Rizki mempunyai pita hias

Elaboration dan Orginality masalah Flexibility, berwarna merah, ungu dan

menggunakan Elaboration kuning. Jumlah panjang metode dan Orginality ketiga pita hias tersebut 275 subtitusi cm. Panjang pita ungu 5 cm kurang dari panjang pita kuning. Panjang pita kuning 20cm lebih dari panjang pita merah. Jika pita kuning digunakan 35cm , panjang sisa pita kuning....(Menggunakan Metode Subtitusi)

(5)

Fluency, Flexibility, Elaboration dan Orginality

(6)

2. Memecahkan Fluency, 2. Harga 2kg jeruk dan 3kg apel

Elaboration dan Orginality masalah Flexibility, adalah Rp.69.000 sedangkan

menggunakan Elaboration harga 1kg jeruk, 2kg apel dan metode dan Orginality 1kg manggis adalah Rp.

eliminasi 50.000 Harga 2kg jeruk, 1kg apel dan 3kg manggis adalah Rp. 63.000. Jika Bu Via membeli jeruk, apel dan manggis masing-masing 1kg dan menyerahkan uang lima puluh ribu maka besar kembaliannya sebesar?

Menggunakan metode eliminasi

(7)

Fluency, Flexibility, Elaboration dan Orginality

(8)
(9)

3. Memecahkan Fluency, 3. Ali, Badar, dan Carli

masalah Flexibility, berbelanja di sebuah took Elaboration dan Orginality menggunakan Elaboration buku. Ali membeli dua buah

metode dan Orginality buku tulis, sebuah pensil,

gabungan dan sebuah penghapus. Ali

harus membayar Rp4.700.

Badar membeli sebuah buku tulis, dua buah pensil, dan sebuah penghapus. Badar harus membayar Rp4.300 Carli membeli tiga buah buku

tulis, dua buah pensil, dan Fluency sebuah penghapus. Carli

harus membayar Rp7.100.

Berapa harga untuk sebuah buku tulis, sebuah pensil, dan sebuah penghapus?

(10)

Flexibility, Elaboration dan Orginality

(11)

4. Memecahkan Fluency, 4. Harga 3 buku tulis, 2 pensil

Elaboration dan Orginality masalah Flexibility, dan 3 bolpoin adalah Rp.

menggunakan Elaboration 15.700, dan harga 2 buku metode dan Orginality tulis dan 3 pensil adalah Rp.

gabungan 9.200 sedangkan harga 4

pensil dan 3 bolpoin adalah Rp. 11.000 Jika Budi ingin mebeli 2 buku tulis, 1 pensil dan 1 bolpoin, maka Budi harus membayar sebanyak ? Menggunakan metode gabungan

(12)

Fluency

Flexibility, Elaboration dan Orginality

(13)
(14)

5. Memecahkan masalah menggunakan metode gabungan

Fluency, Flexibility, Elaboration dan Orginality

5.

nilai x yang memenuhi pertidaksaman diatas adalah…

Flexibility, Elaboration dan Orginality

(15)

6. Rubrik penskoran

Indikator Respon siswa terhadap soal Skor

Kelancaran (Fluency)

a. Tidak menjawab atau memberikan ide yang tidak relevan. 0

b. Memberikan sebuah ide yang tidak relevan dengan pemecahan masalah. 1

c. Memberikan sebuah ide yang relevan tapi penyelesaiannya salah. 2

d. Memberikan lebih dari satu ide yang relevan tetapi jawabannya masih salah. 3 e. Memberikan lebih dari satu ide yang relevan dan penyelesaiannya benar dan jelas. 4

Keluwesan (flexibility)

a. Tidak menjawab atau memberikan jawaban dengan satu cara atau lebih tetapi semua salah. 0 b. Memberikan jawaban hanya satu cara tetapi memberikan jawaban yang salah. 1 c. Memberikan jawaban dengan satu cara, proses perhitungan dan hasilnya benar. 2 d. Memberikan jawaban lebih dari satu cara (beragam) tetapi hasilnya ada yang salah karena terdapat

kekeliruan dalam proses perhitungan 3

e. Memberikan jawaban lebih dari satu cara (beragam), proses perhitungan dan hasilnya benar. 4

Elaborasi (elaboration)

a. Tidak menjawab atau memberikan jawaban yang salah. 0

b. Terdapat kesalahan dalam jawaban dan tidak disertai perincian. 1 c. Terdapat kesalahan dalam jawaban tapi disertai perincian yang kurang detail. 2 d. Terdapat kesalahan dalam jawaban tapi disertai perincian yang rinci. 3

e. Memberi jawaban yang benar dan rinci. 4

(16)

Keasliaan (originality)

a. Tidak menjawab atau memberi jawaban yang salah 0

b. Memberi jawaban dengan caranya sendiri tetapi tidak dapat dipahami 1 c. Memberi jawaban dengan caranya sendiri, proses perhitungan sudah terarah tetapi tidak selesai. 2 d. Memberi jawaban dengan caranya sendiri tetapi terdapat kekeliruan dalam proses perhitungan

sehingga hasilnya salah. 3

e. Memberi jawaban dengan caranya sendiri, proses perhitungan dan hasilnya benar. 4

Referensi

Dokumen terkait

Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) 1.. Pengertian Persamaan Linear Dua

konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dua dan tiga variabel, serta pertidaksamaan linear dua

2) Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan persamaan dan  pertidaksamaan nilai mutlak dari bentuk linear satu variabel secara aljabar atau. grafik

Adapun kemampuan koneksi matematis berdasarkan jawaban siswa dalam menyelesaikan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel dilihat dari jawabannya siswa melakukan

 Peserta didik mencari informasi yang berkaitan dengan menyelesaikan masalah system persamaan linear dua variabel (SPLDV) dengan menggunakan metode Eliminasi

Subyek menggunakan hubungan antarkonsep matematika yang meliputi konsep variabel, sistem persamaan linear, matriks, dan diterminan matriks untuk menyelesaikan

Menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitan dengan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel.. KATA

Siswa dapat menyelesaikan model matematika suatu masalah yang berkaitan dengan persamaan linear satu variabel K.. Persamaan linear dan pertidaksamaan linear satu variabel