KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK) PELAYANAN P2DIARE
DI UPTD PUSKESMAS LOJI TAHUN 2019
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LOJI
Alamat : Jl. Raya Loji KM 36 No. 52 Telp. (0233) 882616 Jatiwangi Kode Pos : 45454 email: lojipuskesmas@gmail.com
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LOJI
Alamat : Jl. Raya Loji KM 36 No. 52 Telp. (0233) 882616 Jatiwangi Kode Pos : 45454 email: lojipuskesmas@gmail.com
KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK) PELAYANAN P2DIARE
UPTD PUSKESMAS LOJI TAHUN 2019
I. Latar belakang
Diare masih menjadi masalah kesehehatan masyarakat di negara berkembang termasuk Indonesia dan merupakan salah satu penyebab kematian dan kesakitan pada anak, terutama di baah usia 5 tahun. Di dunia sebanyak 6 juta anak meninggal setiap tahunnya karena diare dan sebagian besar kejadian tersebut terjadi di negara berkembang.
Diare merupakan penyakit yang dapat dialami oleh setiap orang tanpa melihat umur dan jenis kelamin akan tetapi tingkat bahaya lebih banyak dialami pada bayi maupun anak-anak dikarenakan berbagai macam faktor diantaranya kebersihan dan gaya hidup. Menurut WHO, diare adalah buang air besar (defekasi) dalam benluk cairan atau setengah cair lebih dari tiga kali dalam satu hari, Buang air besar encer tersebut dapat/tanpa disertai lendir dan darah (IDAI,2011).
Diare dapat menyebabkan seseorang kekurangan cairan. Penyebab diare bermacam-macam, diantaranya infeksi (bakteri maupun virus) maupun alergi makanan (khususnya susu atau laktosa). Diare pada anak harus segera ditangani karena bila tidak segera ditangani, diare dapat menyebabkan tubuh dehidrasi yang bisa berakibat fatal.
Wilayah Puskesmas Loji terdiri dari 8 desa dan berikut ini merupakan cakupan penanganan dan penemuan kasus penyakit diare di Puskesmas Loji tahun 2018 yaitu sebanyak 1089 pasien. Kunjungan penderita dengan kasus diare lebih banyak ditemukan pada kasus diare non dehidrasi yang terjadi pada masyarakat wilayah Kecamatan Jatiwangi.
II. Tujuan
1.Tujuan Umum
Mencegah terjadinya diare dengan komplikasi yang berat.
2.Tujuan Khusus
a. Penanganan dan pengobatan sesuai standar operasional prosedur b. Masyarakat yang diare segera berobat ke fasilitas kesehatan
tingkat pertama.
c. Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang cara pencegahan diare.
d. Mencegah terjadinya kematian karena diare
III. Kegiatan pokok dan Rincian kegiatan 1. Penyuluhan tatalaksana diare bagi kader
a. Pengelola program membuat jadwal, tempat, sasaran dan judul sesuai dengan masukan masyarakat, DKK, dan capaian kegiatan program.
b. Melaporkan jadwal, tempat, sasaran dan judul kepada Kepala Puskesmas untuk menentukan petugas yang akan memberikan penyuluhan.
c. Kepala Puskesmas menyetujui usulan Pengelola Program untuk melaksanakan penyuluhan tatalaksana diare bagi kader
d. Pengelola program berkoordinasi dengan TU dalam pembuatan surat tugas
e. TU membuat surat tugas untuk petugas melakukan penyuluhan tatalaksana diare bagi kader
f. Petugas menyiapkan alat dan media penyuluhan g. Petugas datang ke tempat yang sudah ditentukan
h. Petugas memberi daftar hadir untuk ditanda tangani peserta i. Petugas melakukan penyuluhan tatalaksana diare bagi kader j. Diskusi dan Tanya jawab antara petugas dan sasaran.
k. Pengelola program mengevaluasi hasil penyuluhan l. Pengelola Program mendokumentasikan
2. Sosialisasi penggunaan RL bagi bidan desa
a. Pengelola program membuat jadwal, tempat, sasaran dan judul sesuai dengan masukan pasien, dan capaian kegiatan program.
b. Melaporkan jadwal, tempat, sasaran dan judul kepada Kepala Puskesmas untuk menentukan petugas yang akan memberikan sosialisasi penggunaan RL bagi bides.
c. Kepala Puskesmas menyetujui usulan Pengelola Program untuk melaksanakan sosialisasi penggunaan RL bagi bides
d. Pengelola program berkoordinasi dengan TU dalam pembuatan surat tugas
e. TU membuat surat tugas untuk petugas melakukan sosialisasi penggunaan RL bagi bides
f. Petugas menyiapkan alat dan media sosialisasi g. Petugas datang ke tempat yang sudah ditentukan
h. Petugas memberi daftar hadir untuk ditanda tangani peserta i. Petugas melakukan sosialisasi penggunaan RL bagi bides j. Diskusi dan Tanya jawab antara petugas dan sasaran.
k. Pengelola program mengevaluasi hasil sosialisasi l. Pengelola Program mendokumentasikan
3. Pengadaan Buku Saku Lintas Diare
a. Pengelola Program membuat rancangan buku saku
b. Melaporkan hasil rancangan buku saku ke Kepala Puskesmas c. Kepala Puskesmas menyetujui usulan pengelola program untuk
membuat buku saku lintas diare
d. Pengelola program berkoordinasi dengan TU dalam pengadaan buku saku
e. TU menunjuk pihak ketiga untuk pencetakan buku 4. Community Based Approach (CBA) Program Diare
a. Pengelola program membuat jadwal, tempat, sasaran dan judul sesuai dengan masukan masyarakat, DKK, dan capaian kegiatan program.
b. Melaporkan jadwal, tempat, sasaran dan judul kepada Kepala Puskesmas untuk menentukan petugas yang akan memberikan penyuluhan.
c. Kepala Puskesmas menyetujui usulan Pengelola Program untuk melaksanakan penyuluhan kelompok
d. Pengelola program berkoordinasi dengan TU dalam pembuatan surat tugas
e. TU membuat surat tugas untuk petugas melakukan penyuluhan kelompok
f. Petugas menyiapkan alat dan media penyuluhan g. Petugas datang ke tempat yang sudah ditentukan
h. Petugas memberi daftar hadir untuk ditanda tangani peserta i. Petugas melakukan penyuluhan berkelompok
j. Diskusi dan Tanya jawab antara petugas dan sasaran.
k. Pengelola program mengevaluasi hasil penyuluhan l. Pengelola Program mendokumentasikan laporan m. Pencatatan dan pelaporan
5. Pengadaan Log Book Diare di Posyandu
a. Pengelola Program membuat rancangan buku saku
b. Melaporkan hasil rancangan buku saku ke Kepala Puskesmas c. Kepala Puskesmas menyetujui usulan pengelola program untuk
membuat buku saku lintas diare
d. Pengelola program berkoordinasi dengan TU dalam pengadaan buku saku
e. TU menunjuk pihak ketiga untuk pencetakan log book diare
IV. Cara melaksanakan kegiatan
1. Penyuluhan tatalaksana diare bagi kader 2. Sosialisasi penggunaan RL bagi bidan desa 3. Pengadaan Buku Saku Lintas Diare
4. Community Based Approach (CBA) Program Diare
5. Pengadaan Log Book Diare di Posyandu
V. Sasaran 1. Kader 2. Bidan desa
3. Masyarakat di 8 desa 4. Posyandu
VI. Skedul (Jadwal) pelaksanaan kegiatan
No. Kegiatan Bulan
Ma
r Apr Me
i Jun Jul Ag
s Sept Ok
t No
v De
s 1. Penyuluhan
tatalaksana diare bagi kader
2. Sosialisasi
penggunaan RL bagi bidan desa
3. Pengadaan Buku Saku Lintas Diare 4. Community Based
Approach (CBA) Program Diare 5. Pengadaan Log
Book Diare di Posyandu
VII. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan
1.Evaluasi pelaksanaan kegiatan akan di lakukan setiap akhir kegiatan meliputi kesesuaian jadwal, sasaran serta hambatan dan kendala pelaksanaan kegiatan
2.Pelaporan kegiatan ada di dalam laporan bulanan yang dilaporkan ke Dinas Kesehatan setiap bulan.
VIII.Pencatatan, Pelaporan dan evaluasi kegiatan
1.Pencatatan Kegiatan sosialisasi dan penyuluhan dilakukan pada form laporan dinas, dan notulensi kegiatan penyuluhan,
2.Pelaporan kegiatan sosialisasi dan penyuluhan di lakukan setelah selesai kegiatan meliputi surat tugas, undangan, notulen, daftar hadir peserta dan foto kegiatan, pelaporan kasus diare pada form laporan bulanan dan juga form laporan mingguan (E-WARS) kemudian setiap bulan diserahkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka.
3.Evaluasi kegiatan dilakukan setiap bulan saat minilokakarya.
IX. Penutup
Demikian Kerangka Acuan Kegiatan (KAK) ini dibuat, agar dapat dipergunakan sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan ini.
Mengetahui :
Penanggung Jawab UKM Pelaksana Pelayanan P2Diare,
dr. Jauhar Maulana
NIP. 197802192014091001 Nani Resminawati, S.Kep, Ns NIP. 196511281988032005 Menyetujui :
Kepala UPTD Puskesmas Loji,
Asep Haris Aqso, SKM NIP 196910061993031004