1 REKAYASA HIDROLOGI I
REKAYASA HIDROLOGI I
KONTRAK KONTRAK PERKULIAHAN PERKULIAHAN
REKAYASA HIDROLOGI I REKAYASA HIDROLOGI I
KONTRAK KONTRAK PERKULIAHAN PERKULIAHAN
Rekayasa Hidrologi I merupakan mata kuliah keahlian keterampilan (HSKK),
yang merupakan mata kuliah yang mengenalkan dasar-dasar analisis hidrologi terapan dalam proyek dan desain teknis (engineering design and
project). Hidrologi Terapan dibagi menjadi 2 matakuliah, yaitu: Rekayasa Hidrologi I dan Rekayasa Hidrologi II.
.
G G A N T N
E
P A R
Silabus Singkat
• Mahasiswa mampu memahami definisi hidrologi dan penggunaannya dalam bidang teknik sipil
• Mahasiswa mampu memahami definisi hujan, menganalisa data hujan dan menghitung hujan rerata
• Mahasiswa mampu memahami, menganalisis, dan menghitung evaporasi, transpirasi dan infiltrasi
• Mahasiswa mampu memahami tentang hidrometri, mengukur debit sungai dan menganalisis data debit
Tujuan Instruksional Umum
Hidrologi Terapan merupakan matakuliah untuk memahami tentang aplikasi hidrogi terapan
dan aplikasinya dalam rekayasa teknik sipil.
1. Chow, V.T., 1988, Applied Hydrology, McGraw-Hill.
2. Linsley, Kohler, 1982, Paulhus, Hidrology for Engineer, Mac Graw Hill.
3. Mays, L.W., 1996, Water Resources Handbook, McGraw- Hill.
4. Sri Harto, 1992, Analisis Hidrologi, Gramedia.
5. Sri Harto, 2000, Hidrologi, Teori, Masalah dan Penyelesaian, Nafiri Offset, Yogyakarta.
6. Bambang Triatmodjo, 2008, Hidrologi Terapan, Beta Offset,Yogyakarta.
7. Novitasari, 2010, Analisis Hidrologi I, Program Non Reguler Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik Unlam Banjarmasin.
8. Nugroho Hadisusanto, 2010, Aplikasi Hidrologi, Jogja Mediautama, Malang.
E R E N S F
E
R I
Rekayasa Hidrologi I diberikan 2 sks per minggu, dengan rincian :
menit tatap muka 2 x 50 menit tugas mandiri 2 x 50 menit kerja kelompok 2 x 50 menit
Satu semester terdiri dari ± 14 – 16 kali tatap muka per semester termasuk evaluasi,
dengan rincian :
-tatap muka ± 12 – 14 kali
-mid semester 1 kali
-ujian utama 1 kali
K U L I A R
E
P H A N
2
- Proses pemberian nilai adalah proses menetapkan taraf penguasaan kemampuan mahasiswa
- Taraf penguasaan kemampuan mahasiswa diukur dengan suatu instrumen pengukuran yang dinyatakan dengan skor.
- Hasil penilaian akhir mata kuliah dinyatakan dengan nilai huruf A, B+, B, C+, C, D+, D dan E yang bobot berturut-turut 4; 3,5; 3; 2,5; 2; 1,5; 1 dan 0.
- Untuk menentukan nilai akhir suatu mata kuliah digunakan rumus berikut :
NA=(3TU+3UTS+4UAS)/10+
BonusI L A I A
N E
P N
Skore Nilai Bobot80 – 100 A 4
75 – 79 B+ 3,5
70 – 74 B 3
65 – 69 C+ 2,5
60 – 64 C 2
55 – 59 D+ 1,5
50 – 54 D 1
< 50 E 0
KETENTUAN TAMBAHAN
HAK MAHASISWA :
• Mendapatkan materi yang sudah ditetapkan dalam GBPP dan SAP matakuliah.
• Dosen yang bersangkutan harus hadir minimal 80% dari jadwal yang telah ditetapkan.
• Mahasiswa berhak meminta tambahan mata kuliah jika perkuliahan kurang dari 80% atau jika dirasa materi yang diberikan kurang.
& K E W A K
A
H J I B A N
HAK MAHASISWA :
• Mahasiswa yang menghadiri perkuliahan ≤ 80%
tidak boleh mengikuti ujian akhir semester.
• MID dan UTS akan diberitahu kemudian, dengan sifat ujian BUKU TERBUKA.
• Ujian susulan dapat dilakukan dengan lampiran surat keterangan sakit atau dengan alasan yang dapat diterima. Ujian susulan dilakukan paling lambat 6 hari setelah ujian berlangsung.
& K E W A K
A
H J I B A N
KEWAJIBAN MAHASISWA :• Tugas utama mahasiswa adalah mempelajari tiap sub pokok bahasan.
• Untuk dapat mengikuti UAS, harus memenuhi
≥ 80% tatap muka di kelas.
• Mahasiswa wajib menyelesaikan 100% tugas dan kuis yang diberikan dan menyerahkannya pada waktu yang telah disepakati, setiap tugas yang terlambat akan diberi nilai kurang, dan mahasiswa harus mengikuti semua ujian.
Hak dan kewajiban
3
KEWAJIBAN MAHASISWA :
• Selama kuliah berlangsung, handphonetidak diaktifkan.
• Berpakaian sopan dan rapi sesuai peraturan akademik Universitas.
• Tidak ada ujian perbaikan dalam bentuk apapun.
Hak dan kewajiban
Rencana Jadwal Perkuliahan
Pertemuan Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan Ket
1 Kontrak Perkuliahan NS
2 Bab I Pendahuluan Pengenalan Hidrologi
HK 3 Bab II Jaringan pengamatan
a. Pengertian Umum b. Jaringan pengukuran hujan c. Jaringan hidrometri
HK
4 Bab III Hujan dan Analisis Hujan a. Pengertian Umum b. Proses Pembentukan Hujan c. Durasi dan Intensitas Hujan
HK
5 Bab III Hujan dan Analisis Hujan a. Pengujian data hujan
HK 6 Bab IV Evaporasi
a. Pengertian Umum
b. Proses penguapan
c. Pengukuran Penguapan
HK
7 Bab IV Evaporasi
a. Perkiraan Evaporasi dengan Pendekatan teoritik
b. Rumus Hitungan Perkiraan Evapotranspirasi HK
8 Mid Semester HK
9 Bab V Infiltrasi a. Pengertian Umum b. Pengukuran Infiltrasi
NS
10 Bab VI Model Hidrologi a. Pengertian Umum b. Komponen dan Struktur Model c. Kalibrasi dan Verifikasi
NS
11 Bab VII Hidrometri a. Pengertian Umum b. Mengukur debit sungai c. Menganalisis data debit
NS
12 Bab VIII Hujan Rancangan a. Statistik Probabilitas b. Analisis Frekuensi
NS
13 Bab VIIIHujan Rancangan a. Hujan Rancangan
NS 14 Bab IX Debit Rancangan
a. Pendahuluan b. Banjir Rancangan
NS
15 Kisi-kisi ujian NS