LAPORAN STASE MANAJEMEN KEPERAWATAN DI RUANG BENGKIRAI RSUD BERIMAN
BALIKPAPAN
Fasilitator Akademik : Ns. Rusdi, S.Kep., M. Kep
Ns. Aries Abiyoga S. Kep., M. Kep Fasilitator Klinik : Ns. Anita Nurmasitoh, S.Kep
Ns. Melyana., S.Kep
Disusun Oleh :
FAJRIAH NUR RAHMADHANI P2305111
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
INSTITUT TEKNOLOGI KESEHATAN & SAINS WIYATA HUSADA SAMARINDA
2024
HALAMAN PENGESAHAN
LEMBAR KERJA HARIAN MAHASISWA
STASE MANAJEMEN DI RUANG BENGKIRAI RSUD BERIMAN BALIKPAPAN
Laporan ini telah disetujui oleh dosen koordinator dan dosen pembimbing Stase Manajemen
Institut Teknologi Kesehatan & SAINS Wiyata Husada Samarinda
Pada tanggal Februari 2024 Dosen Pembimbing
Stase Manajemen
Ns. Aries Abiyoga, S.Kep,M.Kep NIDN. 812118602
Perseptor Klinik Ruang Bengkirai
Ns. Anita Nurmasitoh, S.Kep NIP.
Mengetahui,
Koordinator Stase Manajemen
Ns. Rusdi, S.Kep, M.Kep NIDN. 1117078602
PROGRAM PROFESI NERS
INSTITUT TEKNOLOGI KESEHATAN DAN SAINS WIYATA HUSADA SAMARINDA
2024
TUGAS STASE MANAJEMEN KEPERAWATAN
LEMBAR KERJA HARIAN MAHASISWA
Nama Mahasiswa : Heppi Trias Juwita, S.Kep
NIM : P2305111
Program Studi : Ners
Hari/Tanggal : Rabu, 31 Januari 2024 Jam Datang : 14.30 WITA
Jam Pulang : 21.30 WITA Hari Ke : III ( tiga )
A. Peran Dalam Agen Perubahan Peran Sebagai : Ketua Tim
Peran individu dalam project hari ini : 1. Bertugas sesuai jadwal dinas
2. Bersama perawat pelaksana menerima operan tugas jaga dari perawat yang tugas jaga sebelumnya
3. Bersama melakukan doa Bersama sebagai awal dan akhir tugas dilakukan setelah selesai operan tugas jaga
4. Melakukan pre conference dengan semua perawat yang ada dalam grup di setiap awal dinas
5. Membagi tugas atau pasien kepada perawat pelaksana sesuai tingkat ketergantungan pasien
6. Melakukan pengkajian, menetapkan masalah, dan perencanaan keperawatan kepada semua pasien yang menjadi tanggung jawab ada bukti di rekam perawat
7. Memonitor dan membimbing tugas perawat pelaksana
8. Mengoreksi, merevisi, dan melengkapi catatan asuhan keperawatan yang dilakukan oleh perawat pelaksana yang ada di bawah tanggung jawabnya
9. Membantu tugas perawat pelaksana untuk kelancaran asuhan pasien
10. Melakukan evaluasi hasil kepada setiap pasien sesuai tujuan yang ada dalam perencanaan asuhan keperawatan dan ada bukti dalam rekam keperawatan
11. Melaksanakan post conference pada setiap akhir dinas dan menerima laporan akhir tugas jaga dari perawat pelaksana untuk persiapan operan tugas jaga berikutnya
12. Mendampingi perawat pelaksana dalam operan tugas jaga kepada perawat kepada perawat yang tugas jaga berikutnya
13. Memperkenalkan perawat pelaksana yang ada dalam satu grup atau yang akan merawat selama pasien dirawat atau kepada pasien / keluarga baru
14. Mendelegasikan tugas kepada perawat pelaksana sesuai kemapuannya 15. Melaksanakan tugas lain sesuai uraian tugas
Hasil dan Evaluasi Terlampir
Peran dalam Pengelolaan Ruangan Tanggal : 31 Januari 2024
Nama : Fajriah Nur Rahmadhani, S.Kep (Ketua Tim Sore) Nama Anggota :
No Nama Perawat Peran
1. Nur Intan, S.Kep Perawat Pelaksana
2. Nurlaila asni, S.Kep Perawat Pelaksana
3 M.Nur Arifin, S.Kep Perawat Pelaksana
4 Daryani, S.Kep Perawat Pelaksana
1. Identifikasi Masalah
Man - Jumlah Perawat 5 orang (termasuk Ketua Tim) - Jumlah pasien 5 orang
Metode - Metode yang di pergunakan adalah metode Tim dan Fungsional
- Standar Asuhan Keperawatan yang digunakan adalah 3S - Pembagian pasien berdasarkan tingkat ketergantungan,
dengan perhitungan menggunakan Rumus Douglas Material - Laptop
- Laporan dalam bentuk Soft File
Money - Iuran kelompok untuk pembelian ATK jika diperlukan
Perencanaan (terlampir)
- Melakukan serah terima / Operan
- Mengadakan pre conference
- Melakukan pembagian pasien sesuai tingkat ketergantungan pasien - Membuat rencana kerja ketua tim
- Mendampingi visite dokter jaga - Mengadakan post conference
2. Implementasi, Kendala, dan Penyelesaian a) Melakukan serah terima / operan jaga
SERAH TERIMA ANTAR SHIFT B. 13
An.
Km. 615 Ny. M
Tanggal / Jam : 31-01-2024 / 07.35 Yang Menerima : Fajriah Nur, S.Kep
Tanggal / Jam : 31-01-2024 / 07.35 Yang Menyerahkan:Heppi Trias J,S.kep Paraf :
Paraf :
Kendala :
- Masih ada perawat yang terlambat mengikuti operan Penyelesaian :
- Mengingatkan kembali pada yang bersangkutan untuk datang tepat waktu, yaitu 15 menit sebelum pre conference dilakukan
b) Membuat rencana kerja harian katim
Saat ini diruang Bengkirai dirawat 5 orang pasien dengan kategori sebagai berikut: 2 pasien dengan perawataan partial. Didapatkan jumlah perawat yang dibutuhkan pada pagi, sore dan malam teragantung pada tingkat ketergantungan pasien seperti pada table di bawah ini:
Jmlah Pasie n
KLASIFIKASI PASIEN
Minimal Parsial Total
Pag i
Sian g
Mala m
Pag i
Sian g
mala m
Pag i
Sian g
mala m 1 0,1
7
0,14 0,10 0,2 7
0,15 0,07 0,3 6
0,30 0,20 2 0,3
4
0,28 0,20 0,5 4
0,30 0,14 0,7 2
0,60 0,40 3 0,5
1
0,42 0,30 0,8 1
0,45 0,21 1,0 8
0,90 0,60 Dst
Rabu, 31 Januari 2024 Perhitungannya:
Shift Pagi:
1 Px X 0,27 = 0,27 1 Px X 0,36 = 0,36 0,63 +
Total tenaga perawat pagi adalah 1 orang tenaga perawat Kendala :
Pasien dapat melakukan kegiatan secara mandiri tetapi harus terus dipantau dan diarahkan setiap tindakannya seperti makan dll.
Penyelesaian :
1) Menetapkan perawat dalam setiap tim terdiri dari minimal 2 orang tenaga 2) Untuk pembagian peran, hanya ada shift pagi dan siang.
Shift pagi terdiri dari 1 Katim Pagi dan 4 Perawat Pelaksana.
Shift sore terdiri dari 1 Karu, 1 Katim dan 4 Perawat Pelaksana c) Membuat rencana kerja harian Katim
Terlampir Kendala :
1) Ketua tim juga ikut mengantar pasien jika petugas di ruangan minim dan pasien full
2) Ketua tim juga ikut membantu mengerjakan tugas perawat pelaksana Penyelesaian :
1) Ketua Tim harus memiliki kompetensi sesuai dengan tugas dan rencana kerjanya
2) Ketua tim harus mampu membimbing dan mengarahkan tugas Perawat Pelaksana
3) Evaluasi
a. Perencanaan ketenagaan di hitung berdasarkan jumlah tingkat ketergantungan pasien, menggunakan Rumus PPNI
b. Pembagian Tugas / Rencana Kerja dan Supervisi terhadap Perawat Pelaksana dilakukan setiap hari
c. Pelaksanaan Asuhan Keperawatan berdasarkan 3S, sesuai dengan arahan dari Organisasi Profesi (PPNI).
4) Pembahasan
Dalam penyelesaian masalah keperawatan terhadap klien sudah ditetapkan intervensi yang sesuai dengan keadaan umum klien. Koordinasi telah dilakukan bersama Perawat associate mengenai hal-hal yang akan dilakukan kepada klien dan dalam perencanaan ruangan tidak ditemukan kendala. Semua alat dalam kondisi baik. Dalam hal ketenagaan tidak ditemukan kendala, jumlah klien dengan perawat sudah seimbang. Dalam pelaksanaan asuhan keperawatan berjalan dengan lancar oleh karena klien dan keluarga kooperatif dalam implementasi.
5) Evaluasi diri
Secara umum, ketika berperan sebagai Katim, banyak tugas pendelegasian yang harus saya pelajari lagi, karena masih banyak permasalahan yang jika di tela’ah lebih lanjut, akan muncul seiring berjalannya waktu.
Mahasiswa
(Heppi Trias Juwita, S.Kep)
Pembimbing Akademik
(Ns. Rusdi, S.Kep, M.Kep)
Lampiran 1
JADWAL DINAS
N o
Nama
TMT RS
PK Tanggal / Shift JANUARI – FEBRUARI 2024
22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 01 02 03 04 05 06 07 08 09 1 1 ANGGRAENY PAULUS S S S S S P
LIBUR
S P P S S P
LIBUR
2 ANALIS SEDA P S S S S P S S P S S P
3 ANNISA APRILIANA S S S S P P S P S P P S 4 NUR AINI PUTRI S S S S P P P S P P P P
5 NUR INTAN S S S P P P P P S S P S
6 SAKINAH SIWI S S S P P P P P P P P S
7 DINDA EKA SYAFITRI S S S P P P P P P P S S
8 NURLAILA ASNI S S S S S P S S S S P P
9 HEPPI TRIAS JUWITA P S S S P P P S P P P P
10 DARIYANI S S S S S P S S S S S P
11 M. NUR ARIFIN S S S S S P S S S S S S 12. FAJRIAH NUR RAHMADHANI S S S P P P P P S P P S
Keterangan : Karu : Katim : PP :
Lampiran 2
STRUKTUR ORGANISASI
Fajriah Nur ,S.Kep KATIM SORE Heppi Trias Juwita, S.Kep
KATIM PAGI
Anggraeny Paulus,S.Kep KA. RUANGAN PAGI KELOMPOK 2
Analis Seda, S.Kep Nur Aini Putri, S.Kep
Sakinah Siwi, S.Kep Dinda Eka, S.Kep
Perawat Asosiate
Nur Intan, S.Kep Nurlaila Asni, S.Kep
Daryani, S.Kep M. Nur Arifin, S.Kep
Perawat Asosiate Annisa April Liana,S.Kep KA. RUANGAN SORE KELOMPOK 2
Lampiran 3
BUKTI SERAH TERIMA PASIEN
SERAH TERIMA ANTAR SHIFT Tanggal / Jam : Tgl 31-01-2024 14.30
Yang Menerima : Fajriah Nur, S.Kep
Tanggal / Jam : Tgl 15-08-2023 14.30 Yang Menyerahkan : Heppi Trias Juwita, S.Kep
Paraf :
Paraf :
Lampiran 4
DAFTAR PEMBAGIAN PASIEN
Hari / Tanggal : Rabu / 31 Januari 2024
Katim 1 : Fajriah Nur R,S.Kep Bengkirai 13 PP :
a) Nur Intan.Kep b) Daryani, S.Kep c) M.Nur Arifin, S.Kep d) Nurlaila, S.Kep
a) An.H & An.M.K b) An.S
c) An.M,E d) An.R
Lampiran 5
RENCANA KERJA HARIAN
PENANGGUNG JAWAB SHIFT / KATIM BENGKIRAI
Nama Penanggung Jawab Shift : Fajriah Nur Rahmadhani, S.Kep Hari/Tanggal : Rabu,31 Januari 2024
No. Jam Kegiatan TTD
1. 14.30
15.45
16.30
18.00
20.00
1. Mengikuti Pre-conference 2. Menerima pengarahan dari Karu 3. Membuat rencana tugas Katim dan PP 4. Membuat strategi pelaksanaan
keperawatan (askep)
5. Mengikuti serah terima/ operan pelayanan keperawatan
6. Berkomunikasi langsung dengan Katim dan PP tentang askep yang diberikan kepada klien
7. Melakukan supervisi langsung kepada PP 8. Mengikuti pelaksanaan Post-
Conference
9. Melakukan evaluasi pelayanan keperawatan
10. Melaporkan masalah pasien, tindakan yang sudah dilakukan, rencana tindak lanjut asuhan keperawatan
Lampiran 6
CPPT – CATATAN PERKEMBANGAN PASIEN TERINTEGRASI N
o K M R
Nama Pasien
DPJP Diagn osa Medis
Subjektif Objektif Diagnosa Keperawatan
Planning Instruksi Kolaborasi Serah Terima Pagi Sore 1 B
13/
4
An. H dr.
Bhakt i, Sp.A
PPOK Orang tua pasien mengatakan anaknya masih batuk, sesak berkunrang
Ku : sedang Kes : cm gcs 15
T : 36,5°C RR:26x/m Spo2:99% N:
120x/m,terpasa ng o2 NK lpm, retraksi
dinding dada (- ), ronchi +/+
produksi sputum (+), akral hangat, CRT <2detik,
IVFD RL
1300cc/24jam, BAK spontan
Pola nafas tidak efektif b.d
hambatan upaya nafas belum teratasi KH:
dyspnea menurun, penggunaan otot bantu nafas menurun, frekuensi nafas membaik, produksi sputum cukup menurun
Pemantauan respirasi:
1.1 Monitor pola nafas dan suara nafas
tambahan 1.2 Monitor
kemampuan batuk efektif 1.3 Monito
r tanda- tanda vital 1.4 Informasikan
hasil
pemantauan pada klien
Pemantauan respirasi:
1. Mencatat pola nafas paisen dan auskultasi suara nafas 2. Melihat
kemampuan batuk efektif klien
3. Mengukur dan mencatatr tanda-tanda vital
Ringer Laktat 1300cc/jam Ampicilin 3x550mg, cetrizine 1x4mg, nebu ventolin + Nacl 0,9% 3cc/ 8 jam
, salbutamol 100mg 3x1
Hepp i
Fajria h
2 B 13/
1
An.
M.K dr.
Bhakt i, Sp.A
Febris Low intake
Pasien mengatakan demam sudah mendingan,
K.u lemah, kesadaran CM GCS 15 T : 37,2 N:89x/m akral
Hipertermia b.d proses penyakit
Manajemen nyeri:
1.1 monitor suhu tubuh
1. monitor ttv 2. monitor suhu tubuh
3. memberikan cairan oral
D5 ½ ns 2060cc/24 jam Inj ceftriaxone 2x1 gr
Paracetamol inj,
Heppi Fajria h
mual dan pusing tidak ada,
mengeluh batuk
hangat, TD : 100/70 mmHg, Mual (-) makan (+) Minum (+) Bak Spontan
1.2 berikan cairan oral 1.3 berikan
oksigen , jika perlu 1.4 sediaka
n lingkun gan yang dingin 1.5 anjurka n tirah baring 1.6 kolabor
asi pember ian cairan elektrol it intrave na
4. menganjurkan tirah baring
70cc
Paracetamol tab 500mg/4jam PO Ambroxol 25mg+tremenza 40mg(pulv) 3x1
3 B 13/
2
An. S dr.
Bhakt i, Sp.A
DHF+
DM Type 1
Pasien mengatakan badan masih terasa kemas, pusing berkurang,
Pasien tampak lemas, RR:
20xmenit, o2 room air spo2:
99%, TD:
110/60, N:
85xmenit, T:
Ketidakstabi lan Kadar Glukosa Darah b.d disfungsi pangkreas KH: Kadar
Manajemen hiperglikemia:
1.1 Identifikasi kemungkin an
penyebab hiperglike
Advice DPJP, GDP berkala stop, Cek DL jam 19, Terapi lain lanjut
RL 2000cc, PCT 70cc, PCT Tab 4x500mg, Novorapid 3x15unit, Ryzodex
Heppi Fajria h
demam 36,2c, Inf RL 2000cc/24jam, Nadi teraba kuat, akral hangat, KU sedang, Kes Compos
Mentis, GCS E4M5V6, BAK Spontan, ma/mi per oral, mobilisasi (+)
Glukosa darah
mia 1.2 Monitor
kadar glukosa darah 1.3 Monotir
tanda dan gejala hiperglike mia 1.4 Identifikssi
tanda dan gejala hipoglikem ia
1.5 Kolaborasi pemberian insulin B
13/
5
An. E dr.
Rumir is, Sp.
A
Prolo nge Fever
Orangtua mengatakan anak batuk, Berdahak, Sesak
KU: Sedang Kes: CM, GCS: 15, E4V5M6, N:
109%, RR:
25xmenit, T:
36,5c, Spo2:
98%,
Terpasang 02 NK 2lpm, +Sputum, retraksi
dinding dada, Akral hangat,
Pola nafas tidak efektif b.d
hambatan upaya nafas
Manajemen Jalan Nafas:
1.1 Monito r pola nafas 1.2 Monito
r bunyi nafas tambah an 1.3 Posisi
semi fowler 1.4 Berikan
Monitor pola nafas, berikan minum hangat, Berikan obat bronkodator, Cek UL sampel -
Inf DS ½
1250cc, Inj PCT 200mg, PCT puyer 160mg, Ambroxol 7,5
, Tremenz 15MG, Cetriaxone 2x700,Gentamic ine 1x11omg IV
nadi teraba kuat, suara nafas
tambahan whezing -, Ronchi +, Posisi semi fowler, WFD D51/2 NS 1250cc/24 jam, pernapasan cuping hidung
minum hangat 1.5 Berikan
oksigen , jika perlu 1.6 Kolabo
rasi pember ian obat bronko ditor, jika perlu B
13/
3
An. R dr.
Rumir is, Sp.
A
Bronk opneu monia
Orangtua mengatakan pasien mengatakan anak sesak, terdapat batuk berdahak dan muntah lendir
KU: Sedang Kes: CM, GCS: 15, E4V5M6, N:
102xmenit, RR: 32xmenit, T: 36,4c, Spo2:
98%,
Terpasang 02 NK 1lpm, Anak bantuk, anak ada muntah lendir +5cc, suara nafas
tambahan ronchi, inf DS
¼ NS
Bersihkan jalan nafas tidak efektif b.d
hipersekresi jaolan nafas
Manajemen Jalan Nafas:
1.7 Monito r pola nafas 1.8 Monito
r bunyi nafas tambah an 1.9 Posisi
semi fowler 1.10 Berikan
minum hangat 1.11 Berikan
oksigen
Advice DPJP, Inf DS ¼ NS 900cc/24jam, Inj Ceftriaxone 2x450mg, Inj Gentamicin 1x67.5 mg, Inj paracetamol 120mg jika T>38.5,
Paracetamol puyer/syr 100 mg/4jam,
amboxol 45mg, Tremenza 9mg (3x1), Nebu Ventolin , Nacl 0,9%,1.5cc/6jam
Inf DS ¼ NS 900cc/24jam, Cetriaxone 2x45 IV,1250cc, Gentamicine 1x67, Inj PCT 120mg, PCT puyer 100mg, Ambroxol 4,5 , Tremenz 9mg, Ventolin I Nacl 0,9% 1.5cc
900cc/24jam, akral hangat, nadi teraba kuat
, jika perlu Kolaborasi pemberian obat
bronkoditor, jika perlu