i
DIKLAT BERJENJANG TINGKAT LANJUT MODA DARING KOMBINASI
BAGI PENDIDIK PAUD TAHUN 2024
Disusun oleh:
DELIES REMAH SARI NO Reg : 202000447345
NAMA TRAINING PROVIDER : LPD PW HIMPAUDI JAWA BARAT ALAMAT PROVIDER : Jl. Merak No 13, Kel. Sadang Serang
Kec. Coblong, Kota Bandung PELAKSANAAN DIKLAT : 15 Februari – 20 Februari 2024 PELAKSANAAN TUGAS MANDIRI : 21 Februari – 04 April 2024 TEMPAT TUGAS MANDIRI (Internal) : KB GARUDA
ALAMAT : Jl. A.H. Nasution KM 09 No. 07
Kel. Cisaranten Bina Harapan Kec. Arcamanik, Kota Bandung TEMPAT TUGAS MANDIRI (KBL) : POS PAUD BOGENVILLE
ALAMAT : Jl. Sarimas raya no.2 RT.02/02
Kel. Sukamiskin
Kec.Arcamanik, Kota Bandung
ii
LAPORAN TUGAS MANDIRI
DIKLAT BERJENJANG TINGKAT LANJUT MODA LURING TERSISTEM
BAGI PENDIDIK PAUD TAHUN 2024
Disusun oleh:
DELIES REMAH SARI
Diajukan sebagai persyaratan kelulusan Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut
Bandung, 4 April 2024
Disetujui PPTM
Widiasih Yogasara, M.Pd. Emi Ruhaemi, S. Pd
Mengetahui Kepala Sekolah PAUD KB GARUDA
( Delies Remah Sari) Ketua LPD
KATA PENGANTAR Bismillahirrohmaanirrohiim
Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas ridho, rahmat dan hidayah-Nya, ilmu yang bermanfaat, bimbingan dan petunjuk-Nya serta kesempatan yang memungkinkan penulis bisa menyelesaikan Tugas Mandiri Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut Moda Daring Kombinasi Bagi Pendidik PAUD Tahun 2024 yang di adakan oleh LPD PW HIMPAUDI JAWA BARAT bekerjasama dengan Bidang Pembinaan Dan Pengembangan Pendidik Dan Tenaga Kependidikan (P3TK) Seksi PTK Paud Dikmas, Dinas Pendidikan Kota Bandung.
Penulisan Tugas mandiri ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut Moda Daring Kombinasi Bagi Pendidik PAUD yang diselenggarakan oleh LPD PW HIMPAUDI JAWA BARAT yang bersekretariat di Jl. Merak No. 13, Kel. Sadang Serang, Kec. Coblong, Kota Bandung dan bekerjasama dengan Bidang Pembinaan Dan Pengembangan Pendidik Dan Tenaga Kependidikan (P3TK) Seksi PTK Paud Dikmas, Dinas Pendidikan Kota Bandung yang beralamat Jl Ahmad Yani No 239 Kel. Merdeka Kec.Sumur Bandung Kota Bandung.
Ucapan terima kasih dan penghargaan penulis sampaikan kepada yang terhormat:
1. Bidang Pembinaan Dan Pengembangan Pendidik Dan Tenaga Kependidikan (P3TK) Seksi PTK Paud Dikmas Dinas Pendidikan Kota Bandung yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk bisa mengikuti diklat berjenjang Tingkat lanjut ini.
2. LPD PW HIMPAUDI JAWA BARAT yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk bisa mengikuti diklat berjenjang Tingkat lanjut ini.
3. Kepada para pemateri di Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut Moda Daring Kombinasi Bagi Pendidik PAUD, terima kasih atas ilmu dan pengabdiannya.
4. Kepada para pendamping di kegiatan Diklat Guru Pendamping Muda (Diklat Berjenjang Tingkat Dasar), terkhusus untuk Bunda Fitri Wulandari, S. Pd. I., dan Bunda Shety, yang selalu membantu para peserta dalam pendampingan mengerjakan tugas mandiri
5. Ibu Ir. Diah Purwani, M. Mpd. sebagai pemilik Yayasan Garuda yang selalu memberi dorongan semangat kepada penulis
6. Bapak/ibu guru serta teman sejawat di KB Garuda yang telah memberikan kesempatan dan dorongan serta bimbingan kepada penulis dalam kegiatan Diklat
7. Kepala sekolah Pos PAUD Bougeville dan Pos PAUD Azzahra yang telah mengizinkan kelompok kami mengadakan Kunjungan Belajar Lokal.
8. Teman-teman seperjuangan di Diklat Dasar yang selalu saling mensupport saat kegiatan diklat berlangsung.
9. Keluargaku tercinta terkhusus suamiku Sutrisno, anakku Adhi Farid Fauzan dan anak bungsuku Muhammad Ramdhan Nur Rachim yang waktu kebersamaannya terganggu tetapi tetap mendukung dan selalu mendoakan, semoga Allah berkahi kita semua
10. Anak-anak di KB Garuda yang selalu menjadi inspirasi buat penulis
Penulis menyadari Laporan ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu saran dan kritik konstruktif akan sangat penulis hargai untuk penyempurnaannya di kemudian hari. Semoga Allah SWT memberikan balasan atas semuanya yang telah diberikan kepada penulis. Amin.
Bandung, 4 April 2024 Penulis,
Delies Remah Sari
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ………... i
LEMBAR PENGESAHAN ………... ii
KATA PENGANTAR ……… iii
DAFTAR ISI ……….. v
BAB I PENDAHULUAN……….……… 1
A. Latar Belakang……….……… 1
B. Tujuan……….……… 2
a. Tujuan Umum……… 2
b. Tujuan Khusus……… 2
c. Manfaat……….………… 3
BAB II PELAKSANAAN TUGAS MANDIRI……… 4
A. Waktu, Tempat dan Jadwal……… 4
B. Pengembangan Kurikulum Pada Satuan PAUD….…… 8
C. Program Deteksi Tumbuh Kembang Anak………. 93
D. Tugas Mandiri Terkait Modul (Pilihan)……….… 113
E. Resume dan Refleksi Tugas Kunjungan Belajar Lokal… 125 F. Tugas Gugus……….……… 131
BAB III PENUTUP……….…… 146
A. Kesimpulan……… 146
B. Saran……….……… 146
LAMPIRAN – LAMPIRAN………..……… 147
1. Surat Keterangan Mengikuti Diklat Lanjut……… 148
2. Surat Pengantar Tugas Mandiri ……… 149
3. Surat Pengantar KBL………..………… 150
4. Jurnal Harian Tugas Mandiri ……….… 151
5. Foto Kegiatan lainnya ………..…… 158
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Tugas mandiri merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari keseluruhan proses pelaksanaan Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut Moda Daring Kombinasi Bagi Pendidik PAUD Tahun 2024. Tugas mandiri diarahkan untuk memperkuat penguasaan seluruh materi diklat, sehingga pengetahuan, sikap dan keterampilan dapat ditingkatkan dan diinternalisasikan secara berkesinambungan. Peserta diklat wajib menyelesaikan tugas mandiri dengan Prosedur Operasional Baku (POB) Sesuai Juknis yang dikeluarkan oleh GTK Paud, sehingga dapat mencapai tujuan yang ingin ditetapkan.
Sesuai juknis yang ada, penilaian laporan tugas mandiri mencakup semua aspek penyusunan laporan mulai dari cover, pembuka, isi dan penutup serta lampiran-lampiran.
Berdasarkan latar belakang diatas saya sebagai peserta Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut Moda Daring Kombinasi Bagi Pendidik PAUD Tahun 2024 kota Bandung, berusaha dengan semaksimal mungkin untuk menyusun laporan Tugas mandiri dengan baik, sehingga penilaian yang dilakukan secara komprehensif, obyektif, terukur dan dapat dipertanggungjawabkan bisa berjalan dengan baik.
DASAR HUKUM
1. Perpres No 72 Tahun 2022 tentang percepatan Penurunan yang Holistik Integratif dan berkualitas melalui sinergis dan sinkronisasi di antara pemangku kepentingan
2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
3. Undang-udang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
4. Peraturan Remerintah Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2015 tentang perubahan kedua atas peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang standar Nasional Pendidikan.
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 tentang Standar Nasional Pendidikan.
6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan penyelenggaraan Pendidikan
7. Peraturan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 137 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini
8. Peraturan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 146 Tahun 2014 Tentang Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 160 tahun 2014 tentang pemberlakuan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
B. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Tugas mandiri ini secara umum bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada peserta Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut Moda Daring Kombinasi Bagi Pendidik PAUD Tahun 2024 Kota Bandung dalam mengaplikasikan seluruh materi yang diterima dan sebagai syarat ketuntasan Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut sehingga dapat mengikuti Diklat Berjenjang Tingkat Mahir.
b. Tujuan Khusus
Secara khusus tugas mandiri bertujuan
1. Memperdalam dan memperkuat penguasaan pengetahuan dan keterampilan peserta diklat yang telah didapat pada saat pelatihan Diklat Lanjut Tahun 2024
2. Mengaplikasikan secara komprehensif pengetahuan, sikap, dan keterampilan peserta sesuai materi diklat yang diperoleh
3. Meningkatkan kompetensi peserta diklat dalam meyelesaikan masalah dan kendala berdasarkan pengalaman yang ditemukan di lembaga tempat tugas mandiri dilaksanakan
4. Sebagai syarat kelulusan Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut Moda Daring Kombinasi Bagi Pendidik PAUD Tahun 2024.
c. Manfaat
1. Bagi Penulis
1) Memiliki pengalaman belajar dalam menerapkan berbagai pengetahuan dan pengalaman yang telah guru peroleh melalui tindak mengajar yang dipraktikkan.
2) Mempunyai kemampuan untuk menilai kekuatan dan kelemahan diri sendiri dalam merancaang dan melakukan pembelajaran, serta melakukan berbagai upaya untuk memperbaiki kekurangan guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran.
3) Terbiasa mengambil keputusan dan melakukan perbaikan pembelajaran berdasarkan kaidah-kaidah keilmuan yang dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.
2. Bagi Lembaga
Diharapkan dengan kegiatan tugas mandiri ini dapat menjadi masukan bagi lembaga PAUD dalam proses pembelajaran selanjutnya, dengan mengacu kepada kurikulum-kurikulum PAUD yang sudah diatur oleh pemerintah
3. Bagi Pembaca
Kegiatan Tugas Mandiri ini diharapkan dapat menambah informasi dan wawasan ataupun nilai tambah agar dapat digunakan sebagai referensi bagi penulis lain bila mengadakan tugas mandiri di masa mendatang.
BAB II
PELAKSANAAN TUGAS MANDIRI
A. WAKTU, TEMPAT dan JADWAL a. Waktu
Pelaksanaan tugas mandiri dilaksanakan di KB Garuda yang beralamat di Jl.
A.H. Nasution KM 9 No.07, Kel. Cisaranten Bina Harapan, Kec. Arcamanik, Kota Bandung, Observasi mulai tanggal 23 Februari s/d 4 April 2024.
b. Tempat
Tempat pelaksanaan praktek mengajar tugas Mandiri:
Nama Lembaga : KB Garuda
Alamat Lembaga : Jl. A.H. Nasution KM 9 No.07 Kelurahan : Cisaranten Bina Harapan
Kecamatan : Arcamanik
Tahun Berdiri : 2011
No Ijin Opersional : 421.10/10952 – disdik Nama Penyelenggara : Ir. Diah Purwani, M. MPd
NPSN : 69860941
c. Jadwal
Rekapitulasi jadwal kegiatan pelaksanaan Tugas Mandiri Diklat Guru Pendamping Moda Daring Kombinasi Bagi Pendidik PAUD
21 Februari s.d. 04 April 2024
No Bentuk Tugas Jam Pelatih
an (JPL)
Hari ke- (Hari Kerja)
Produk
(Sasaran disesuaikan di Satuan PAUD)
1. Tugas di Satuan PAUD
Wajib
A. Pengembangan Kurikulum pada Satuan PAUD (Modul Pengembangan Kurikulum di Satuan PAUD)
77 Hari 1-10 21-23 Feb, 26-29 Feb, 01Mar, 04-05 Mar 2024
Laporan/dokumen
pengembangan kurikulum satuan PAUD sesuai sistematika
B. Menyusun Program Deteksi Dini Tumbuh Kembang Anak (Modul Deteksi Dini Tumbuh Kembang Anak)
35 Hari 11- 15 06-08 Mar,
13-14 Maret 2024
Buku KIA untuk memantau
perkembangan minimal 5 anak
Format rancangan stimulasi
Pilihan (Pilih salah satu) A. Pemantauan Penerapan
PHBS Anak di rumah Minimal pada 2 anak dari keluarga yang berbeda (Modul kesehatan dan gizi pada diklat dasar dan modul DDTK )
21
Hari 16- 18 15 Mar, 18-19 Maret 2024
Laporan analisis tentang hasil pemantauan PHBS 2 orang anak dari keluarga yang berbeda
B. Program Pelibatan Orang Tua di Satuan PAUD (Modul Pemberdayaan Orang Tua di Satuan PAUD)
• Rencana jadwal
pemberdayaan orang tua
• Kegiatan program pemberdayaan orang tua
• Evaluasi program pemberdayaan orang tua 2. Kunjungan Belajar Lokal 21 Hari 19–
21 20-22 Maret 2024
Analisis kurikulum sesuai karakteristik, kondisi dan daya dukung satuan
Kekuatan dan rekomendasi
pengembangan kurikulum 3. Pengimbasan di Gugus
PAUD/PKG
21 Hari 22–
24 25-27 Maret 2024
• Paparan (PPT/word) penyusunan KOSP PAUD
• Dokumen administrasi saat pengimbasan 4. Penyesuaian Laporan
Tugas Mandiri
35 Hari 25–
30 28-29 Mar,
01-04 April 2024
Laporan akhir kegiatan (Sesuai Sistematika)
TOTAL JPL 210
Catatan 1 JP = 45 menit, SHK (Setara Hari Kerja) Rekapitulasi jadwal kegiatan tugas mandiri
NO Tanggal &
Waktu Kegiatan
1 Rabu, 21 Februari 2024
Pertemuan dengan Pembimbing 2 Kamis, 22
Februari 2024
Pendampingan dengan Pembimbing melalui zoommeeting 3 Jumat, 23
Februari 2024
Menganalisis Peraturan yang berlaku.
4 Senin, 26 Februari 2024
Meninjau ulang visi, misi, dan tujuan satuan pendidikan 5 Selasa, 27
Februari 2024
Menganalisis Capaian dan Tujuan Pembelajaran 6 Rabu, 28
Februari 2024
Menyusun rencana kegiatan selama 1 tahun
7 Kamis, 29 Februari 2024
Merancang Program Semester 8 Jumat, 1
Maret 2024
Merancang RPPM dan RPPH 9 Senin, 4
Maret 2024
Merancang Penilaian Perkembangan Anak (Evaluasi) 10 Selasa, 5
Maret 2024
Menyusun Laporan Tugas Mandiri Wajib 1 11 Rabu, 6
Maret 2024
Memilih 5 anak untuk dipantau pertumbuhannya 12 Kamis, 7
Maret 2024
Mengukur (LK, TB, BB) dan Mengecek Kesesuaian dengan Standar Antropometri
13 Jum’at 8 Maret 2024
Memantau Perkembangan Anak sesuai usianya 14 Rabu, 13
Maret 2024
Merancang Kegiatan Stimulasi 2 Anak di Sekolah dan rumah 15 Kamis, 14
Maret 2024
Menyusun Laporan Tugas Mandiri Wajib 2 16 Jum’at, 15
Maret 2024
Memantau Penerapan PHBS anak ke-1 di rumah 17 Senin, 18
Maret 2024
Memantau Penerapan PHBS anak ke-2 di rumah 18 Selasa, 19
Maret 2024
Menyusun Laporan hasil analisis Penerapan PHBS ke 2 anak 19 Rabu, 20
Maret 2024
Melakukan Kunjungan Belajar Lokal (KBL) ke 1 di POS PAUD Bougenville
20 Kamis, 21 Maret 2024
Melakukan Kunjungan Belajar Lokal (KBL) ke 2 di POS PAUD Azzahra
21 Jum’at, 22 Maret 2024
Menyusun Laporan hasil analisis KOSP sesuai dengan karakteristik, kondisi, dan daya dukung serta rekomendasi dari ke 2 lokasi yang menjadi tujuan tempat KBL
22 Senin, 25 Maret 2024
Menyusun Laporan PPT Pengembangan KOSP untuk bahan pemaparan
23 Selasa, 26 Maret 2024
Melakukan kegiatan pengimbasan di Gugus PAUD 24 Rabu, 27
Maret 2024
Menyusun Laporan Kegiatan Pengimbasan Gugus PAUD 25 Kamis, 28
Maret 2024
Penyusunan Laporan Tugas Mandiri Wajib 1 26 Jum’at, 29
Maret 2024
Penyusunan Laporan Tugas Mandiri Wajib 2 27 Senin, 1 April
2024
Penyusunan Laporan Tugas Mandiri Pilihan 1 28 Selasa, 2
April 2024
Penyusunan Laporan Tugas Mandiri Wajib 3 29 Rabu, 3 April
2024
Penyusunan Laporan Tugas Mandiri Wajib 4 30 Kamis, 4
April 2024
Pertemuan dengan Pembimbing dan Upload Laporan
B. PENGEMBANGAN KURIKULUM PADA SATUAN PAUD
Uraian Kegiatan dalam penyusunan Tugas Mandiri Diklat Lanjutan adalah sebagai berikut :
1. Penyusunan KOSP
Langkah yang dilakukan dalam penyusunan KOSP dibagi menjadi Tiga tahap.
a. Penyusunan Dokumen I atau Dokumen Induk yang berisi Latar Belakang, Karakteristik Satuan Pendidikan, Analisis Kebutuhan Sekolah, Landasan Pengembangan Kurikulum, Visi, Misi, Tujuan, Pengorganisasian Pembelajaran, Rencana Pembelajaran, Pendampingan, Evaluasi, dan Pengembangan Profesional, Kalender Pendidikan yang berisi program tahunan yang di terapkan di lembaga kami.
b. Penyusunan Dokumen II atau Dokumen Program yang berisi:
• Rencana Pembelajaran Ruang Lingkup Satuan Pendidikan
• Rencana Pembelajaran Ruang Lingkup Kelas/Kelompok Usia
• Asesmen Pembelajaran
c. Penyusunan Lampiran yang terdiri dari :
• RPPM
• RPPH
• Asesmen Pembelajaran
• Kalender Pendidikan
Berikut Dokumen KOSP Lembaga KB GARUDA:
DOKUMEN KOSP
KURIKULUM OPERASIONAL KB GARUDA
TAHUN PELAJARAN 2023/2024
Disusun Oleh:
Tim Pengembang Kurikulum KB GARUDA
HALAMAN SAMPUL
KB GARUDA
Jl. A.H. Nasution KM 09 No.7 Kelurahan Cisaranten Bina Harapan
Kecamatan Arcamanik
SURAT KEPUTUSAN KEPALA KB GARUDA
NOMOR: 01/18/KB-GRD-BDG/X/2023 HALAMAN SK PENETAPAN KOSP
TENTANG
PENETAPAN KURIKULUM KB GARUDA TAHUN PELAJARAN 2023/2024
Kepala KB GARUDA Kec. Arcamanik Kota Bandung
Menimbang : a. Dalam rangka memperlancar proses pelaksanaan Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan sebagai bentuk Implementasi Kurikulum Merdeka dalam rangka pemulihan pembelajaran di KB GARUDA, perlu dibentuk Tim Pengembang Kurikulum.
b. Untuk menjamin terpeliharanya tata tertib serta kelancaran tugas Tim Pengembang Kurikulum
Operasional Satuan Pendidikan perlu diatur dalam Surat Keputusan Kepala Sekolah.
Mengingat : 1. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 262/M/2022
Tentang Perubahan Atas Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Nomor 56/M/2022 Tentang Pedoman Penerapan Kurikulum Dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran.
2. Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) KB GARUDA tahun pelajaran 2023/2024 Nomor 01/15/KB- GRD-BDG/V/2023 yang telah disahkan pada tanggal 16 Oktober 2023.
MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA KB GARUDA TENTANG
PENETAPAN KURIKULUM KB GARUDA TAHUN
PELAJARAN 2023/2024.
Pertama : Menetapkan Susunan dan Tugas Tim Pengembang
Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan Tahun Pelajaran 2023/2024 sebagaimana pada Lampiran I Surat Keputusan ini.
Kedua : Menugaskan Tim Pengembang Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan Tahun Pelajaran 2023/2024 untuk menyusun Dokumen Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) KB GARUDA sesuai Sistematika Susunan Dokumen sebagaimana pada Lampiran II Surat Keputusan ini.
Ketiga : Tim Pengembang Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan Tahun Pelajaran 2023/2024 melaporkan hasil kajian Dokumen Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) kepada kepala sekolah.
Keempat : Semua biaya yang timbul akibat pelaksanaan keputusan ini, dibebankan pada anggaran yang sesuai dan apabila terdapat kekeliruan dalam keputusan ini, akan direvisi sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di: Bandung
Pada tanggal: 18 Oktober 2023
Kepala KB GARUDA
Delies Remah Sari
Tembusan:
1. UPT Pengawas PAUD Kecamatan Arcamanik 2. Arsip
LEMBAR REKOMENDASI PENGAWAS Setelah memeriksa dokumen kurikulum yang ditetapkan/disahkan oleh,
Satuan Pendidikan : KB GARUDA
Alamat : Jl. A.H. Nasution KM 09 No.7 Arcamanik
Dengan menggunakan instrumen validasi/telaah Kurikulum Merdeka, bersama ini:
Nama : Dra.Lies Embarsari NIP : 196505051992032019 Jabatan : Penilik PAUD
Memberikan Pertimbangan/Rekomendasi Dokumen Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) KB GARUDA tersebut:
Dapat direkomendasikan tanpa syarat
Dapat direkomendasikan dengan syarat untuk perbaikan/ penyempurnaan
Belum dapat direkomendasikan Dengan alasan:
Semua unsur Kurikulum Merdeka terpenuhi dengan lengkap
Unsur Kurikulum Merdeka terpenuhi tetapi kurang lengkap
Unsur Kurikulum Merdeka tidak lengkap
Demikian pernyataan kami buat sebagai bahan pertimbangan/rekomendasi ditetapkannya kurikulum KB GARUDA
Bandung 20 November 2023 Penilik PAUD
Dra. Lies Embarsari NIP.196505051992032019 DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN Jl. Jend. A. Yani no. 239 Tlp. (022)7231047, 7106568, 7208007
Bandung 40113
HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN PENGESAHAN
Dokumen Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) KB GARUDA telah melalui verifikasi/validasi dan dinyatakan sah untuk diberlakukan pada tahun ajaran 2023/2024 berdasarkan Surat Keputusan Kepala Sekolah Nomor 01/20/KB-EKS- BDG/IX/2023
Bandung, 16 Oktober 2023 Ketua Yayasan
H. Ir. Diah Purwani M.MP.d
Mengetahui,
Kepala Sekolah KB GARUDA
Delies Remah Sari
Penilik PAUD
Dra.Lies Embarsari NIP: 196505051992032019
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji syukur ke hadirat Allah SWT, Alhamdulillah Tim Pengembang Kurikulum PAUD KB GARUDA telah melakukan revisi atau perubahan dalam menyusun Kurikulum Operasional untuk tahun pelajaran 2023-2024.
Dokumen Kurikulum Operasional PAUD KB GARUDA merupakan Pedoman dalam menyelenggarakan pendidikan. Adapun Struktur Kurikulum yang ditetapkan oleh Pemerintah menjadi acuan sekolah dalam mengembangkan Kurikulum menuju tercapainya Profil Pelajar Pancasila dengan kekhasan sekolah sesuai dengan Visi, Misi, dan Tujuan sekolah.
Di dalam pelaksanaannya, Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan ini akan dilakukan peninjauan kembali apabila terdapat hal-hal yang masih memerlukan revisi baik berupa penambahan maupun pengembangan ke arah yang lebih baik. Selain itu, harapan kami agar dokumen kurikulum ini menjadi bahan evaluasi dan masukan bagi pengembangan kurikulum pada Tahun Pelajaran berikutnya.
Arcamanik, November 2023 Kepala KB GARUDA
Delies Remah Sari
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ... 10
HALAMAN SK PENETAPAN KOSP ... 11
LEMBAR REKOMENDASI PENGAWAS ... 13
HALAMAN PENGESAHAN ... 14
KATA PENGANTAR ... 15
DAFTAR ISI ... 16
BAB I PENDAHULUAN ... 18
A. Latar Belakang ... 19
B. Karakteristik Satuan Pendidikan ... 19
1. Karakteristik Lingkungan Belajar ... 19
2. Karakteristik Satuan Pendidikan... 21
C. Analisis Kebutuhan Sekolah ... 22
D. Landasan Pengembangan Kurikulum ... 23
BAB II VISI, MISI DAN TUJUAN SATUAN PENDIDIKAN ... 26
A. Tujuan Pendidikan Nasional ... 26
B. Visi Satuan Pendidikan ... 26
C. Misi Satuan Pendidikan ... 27
D. Tujuan Satuan Pendidikan ... 27
BAB III PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN ... 29
A. Intrakurikuler ... 29
B. Projek Penguatan Profil Pancasila ... 29
C. Rencana Pemetaan Topik Intrakurikuler dan Tema Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila ... 32
D. Aktualisasi Budaya Sekolah / Profil Pelajar Pancasila ... 34
E. Pengaturan Waktu Belajar ... 36
F. Kalender Pendidikan ... 36
BAB IV PERENCANAAN PEMBELAJARAN ... 40 A. Rencana Pembelajaran Ruang Lingkup Satuan Pendidikan KB GARUDA 40 B. Rencana Pembelajaran Ruang Lingkup Kelas/Kelompok Usia ... 58 C. Asesmen Pembelajaran ... 60 BAB V PENDAMPINGAN, EVALUASI DAN PENGEMBANGAN PROFESIONAL ... 62
A. Pendampingan ... 62 B. Evaluasi ... 63 C. Pengembangan Profesional ... 64 BAB VI PENUTUP ... 65 DAFTAR PUSTAKA ... 66 LAMPIRAN ... 67 A. Contoh Mudul Ajar ... 68 B. SK Tim Pengembang ... 83
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Tujuan Sistem Pendidikan Nasional sebagaimana dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional adalah untuk mengembangkan potensi pelajar agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Dimana ada sistem pendidikan, disitu terdapat kurikulum sebagai sebuah rancangan pendidikan mempunyai kedudukan yang sangat strategis dalam seluruh aspek kegiatan pendidikan.
Kurikulum berisi seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian dengan kondisi sekolah, potensi / karakteristik daerah, sosial budaya masyarakat setempat, dan peserta didik. Oleh sebab itu Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) KB GARUDA disusun untuk memungkinkan penyesuaian program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi yang ada di daerah dengan beberapa alasan: Sebagai pedoman dalam mengembangkan kurikulum, Sebagai pedoman mengevaluasi program sekolah, Sebagai acuan untuk perencanaan program selanjutnya, Sebagai bahan informasi untuk para pemangku kepentingan (stake holder).
B. Karakteristik Satuan Pendidikan
Untuk mendapatkan gambaran umum mengenai kondisi dan karakteristik KB GARUDA maka disampaikan hasil analisis konteks KB GARUDA pada tahun pelajaran 2023-2024. Berikut adalah hasil analisis konteks tersebut:
1. Karakteristik Lingkungan Belajar
KB GARUDA merupakan salah satu KOBER yang berada di Kota Bandung. Letak KB GARUDA berada pada pemerintahan Kota Bandung. Kondisi geografis Kota Bandung berada di tengah-tengah perkotaan. KB GARUDA berada di lingkungan masyarakat umum. KB GARUDA juga merupakan lembaga pendidikan yang berada di pusat pemerintahan yang dikelilingi berbagai fasilitas umum seperti gedung Sekolah Dasar, Tempat Pemakaman Umum, Mini Market sehingga lembaga pendidikan kami memiliki kekhasan berupa peserta didik yang berasal dari berbagai latar belakang pendidikan orang tua, etnis dan budaya. Selain itu, keberadaannya yang berada di pusat kota yang di sekitarnya ada pasar dan berbagai macam minimarket, sehingga kondisi ini sangat bisa menjadi sumber belajar untuk membangun jiwa entrepreneurship peserta didik. KB GARUDA juga bersebelahan dengan masjid pemukiman sekitar, serta Tempat Pemakaman Umum sehingga akan sangat mendukung pembelajaran keagamaan peserta didik, guru dan orang tua murid.
Masyarakat yang berada di sekitar KB GARUDA mayoritas beragama Islam. Para pendiri KB GARUDA bercita-cita untuk memberikan layanan pendidikan yang berkualitas bagi anak usia dini yang berada di lingkungan Kec.
Arcamanik. Segala tantangan dilingkungan tersebut akan memperkaya kurikulum KB GARUDA. Impian kami adalah mewujudkan profil lulusan yang berakhlak mulia serta menghargai kearifan lokal.
Pengembangan kurikulum di sekolah kami mengacu pada tujuan pendidikan nasional dengan memperhatikan kekhasan daerah, karakteristik dan kondisi satuan pendidikan, serta kebutuhan peserta didik. Untuk mewujudkan hal ini, maka dibentuklah Tim Pengembang Kurikulum Operasional yang terdiri dari pengurus yayasan, guru, kepala sekolah dan komite sekolah.
Tim pengembang kurikulum satuan pendidikan KB GARUDA menggunakan analisis konteks sebagai dasar pengembangan kurikulum yang berfokus pada:
a. Nilai-nilai dan karakter agama yang dikembangkan adalah ibadah dan akhlak.
1) Pendidikan Ibadah diajarkan sejak dini melalui pembiasaan- pembiasaan, sehingga kelak anak bisa terbiasa melakukan ibadah dan menjadi insan yang taat kepada Tuhan yang Maha Esa
2) Pendidikan akhlak bertujuan membentuk pribadi yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Anak bertumbuh menjadi pribadi yang berakhlak mulia, dan berperilaku baik kepada sesama dan kepada lingkungan melalui pembiasaan dan penanaman akhlak melalui berbagai kegiatan pembelajaran.
b. Keberagaman latar pendidikan dan ekonomi dituangkan dalam muatan pembelajaran sesuai dengan kekhasan lembaga, pembentukan karakter, pengembangan diri dalam seni, budaya serta kecakapan hidup.
c. Aset lingkungan sebagai kekuatan dalam mengembangkan pembelajaran serta menjadi keunggulan lokal dan global.
Kurikulum Operasional KB GARUDA menggunakan prinsip pembelajaran yang berpusat pada anak. Prinsip ini selaras dengan prinsip Merdeka Bermain Merdeka Belajar, bahwa guru berperan sebagai fasilitator anak dalam belajar. Guru memfasilitasi anak agar dapat berpikir logis, kritis dan kreatif yang selalu dilandasi penanaman budi pekerti mulia. Selain itu guru juga perlu menstimulasi anak supaya dapat bersosialisasi dengan temannya, baik di lingkungan sekolah maupun di rumah.
Anak juga dibiasakan untuk menyukai tantangan agar dapat mengembangkan keterampilan menyelesaikan masalah dengan cara yang kreatif, sehingga mereka dapat menjadi aset masa depan bangsa. Untuk mewujudkan KOBER yang berkualitas tentunya tidak cukup hanya didukung oleh potensi lingkungan dan sumber daya manusia setempat. Dukungan dana untuk menunjang operasional pendidikan dan pemenuhan sarana dan prasarana yang memadai juga sangat diperlukan.
Oleh karena itu, KB GARUDA membutuhkan dana yang bersumber dari swadaya orang tua siswa dan bantuan dari pemerintah berupa dana BOP.
Sedangkan pihak -pihak yang terkait di lingkungan sekitar menjadi evaluator tidak tetap untuk berbagai kegiatan sekolah. Hal lain yang tidak kalah penting adalah penyediaan lingkungan belajar yang kondusif, penggunaan media pembelajaran yang variatif serta pemanfaatan berbagai sumber belajar dari lingkungan sekitar.
Pembelajaran berkualitas di KB GARUDA tidak akan bisa terlaksana tanpa dukungan orang tua, masyarakat sekitar, pemerintah setempat, dinas pendidikan dan pemangku kepentingan terkait lainnya.
2. Karaktersitik Satuan Pendidikan
Karakteristik atau kekhasan yang dimiliki KB GARUDA yaitu pembiasaan baik seperti melantunkan asmaul husna, bersholawat, dan penanaman sikap akhlakul karimah seperti 3S (Senyum, Salam, Sapa), mengenalkan 18 sikap yaitu mutu, hormat, jujur, bersih, kasih sayang, sabar, syukur, ikhlas, disiplin, tanggung jawab, khusyuk, rajin, berpikir positif, ramah, rendah hati, istiqomah, taqwa dan qona’ah. Sikap tersebut sejalan dengan enam dimensi profil pelajar Pancasila.
Selain itu, pembelajaran yang dilakukan KB GARUDA berpusat pada anak, menggunakan disiplin Dengan Cinta dengan pendekatan tidak melakukan 3 M (tidak marah, tidak melarang, dan tidak memerintah) dengan cara memberikan scaffolding (perancah).
Peserta didik KB GARUDA saat ini sebanyak 20 anak, terdiri dari: 8 anak laki-laki dan 12 anak perempuan. Adapun kelompok usia yang kami layani mulai dari usia 4 tahun sampai 6 tahun.
Saat ini KB GARUDA berdiri diatas lahan seluas 60 m2 dengan luas bangunan 58 m2 terdiri dari 1 lantai bangunan yang digabung dan hanya disekat oleh pembatas, terdiri dari ruang kantor, 2 ruang kelas, 1 kamar mandi umum, 1 ruang UKS. Lembaga kami memiliki 1 orang guru, 1 orang kepala sekolah yang merangkap sebagai guru dengan kualifikasi Pendidikan SMA dan sudah mengikuti berbagai pelatihan tentang PAUD.
C. Analisis Kebutuhan Sekolah
Berdasarkan karakteristik lingkungan sekolah, dikembangkan menjadi analisis kebutuhan sekolah untuk mengetahui arah kebijakan dan kurikulum operasional satuan Pendidikan KB GARUDA. Berikut adalah hasil analisis kebutuhan sekolah:
No Aspek Hasil Analisis
1 Peserta Didik
1. Peserta didik mampu memenuhi profil pelajar Pancasila yang mampu menjalankan ajaran agama yang dianutnya, mampu menerapkan sikap toleransi beragama.
2. Peserta didik yang mampu beradaptasi dengan segala potensi yang dimiliki oleh lingkungan KB GARUDA
3. Peserta didik yang mampu menjadi bagian solusi pemasalahan lingkungan dan sosial (sampah dan sosial) 4. Peserta didik mampu mengambil peran dalam upaya
pelestarian dan perlindungan lingkungan dan budaya.
2 Guru dan Tendik
1. Profil guru yang dibutuhkan untuk mewujudkan profil peserta didik tersebut adalah:
• Guru yang memiliki kompetensi pedagogic, kepribadian, social, dan profesional
• Guru yang mampu menjadi teladan dalam sikap toleransi, pelestarian budaya dan lingkungan, memiliki ketrampilan dalam memanfaatkan potensi local.
2. Guru dan tenaga kependidikan perlu mendapatkan peningkatan profesionalitas melalui beberapa kegiatan pelatihan, FGD, seminar, workshop dan sejenisnya.
3. Pendampingan ekstrakurikuler memerlukan pendam-pingan ahli dalam kegiatan ekstrakurikuler.
3 Sarpras 1. Sarana dan prasarana yang tersedia di KB GARUDA terbatas.
2. Sekolah perlu menjaga kemitraan untuk dapat berjalan aktif.
D. Landasan Pengembangan Kurikulum
Berdasar hal diatas maka proses pengembangan dan penyusunan Kurikulum KB GARUDA Tahun Pelajaran 2023-2024 dilakukan dengan melaksanakan proses analisa kondisi lingkungan lokal dan global. Dari proses ini dapat jabarkan bahwa Kurikulum KB GARUDA Tahun Pelajaran 2023-2024 dikembangkan dan disusun dengan memperhatikan landasarn berikut:
1. Landasan Yuridis
a. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
b. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
c. Peraturan Pemerintah RI Nomor 4 Tahun 2022 Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 Tentang Standar Nasional Pendidikan
d. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2017 Tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Guru e. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 82
Tahun 2015 Tentang Pencegahan Tindak Kekerasan
f. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2016 Tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi Siswa Baru.
g. Peraturan Presiden nomor 87 tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter h. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 6
Tahun 2018 Tentang Penugasan Guru Sebagai Kepala Sekolah
i. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2018 tentang Pemenuhan Beban Kerja Guru, Kepala Sekolah, dan Pengawas Sekolah
j. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2021 Tentang Penerimaan Peserta Didik Baru Pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan.
k. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2022 Tentang Standar Kompetensi Lulusan Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah
l. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2022 Tentang Standar Isi Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah
m. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2022 Tentang Standar Penilaian Pendidikan Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah
n. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2022 Tentang Standar Proses Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah
o. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 262/M/2022 Tentang Perubahan Atas Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Nomor 56/M/2022 Tentang Pedoman Penerapan Kurikulum Dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran
2. Landasan Sosiologis
Sekolah, sebagai suatu lembaga pendidikan yang bertanggung jawab terhadap proses belajar siswa, memiliki tujuan yang mulia dalam mengembangkan pendidikan anak – anak Indonesia di lingkungannya. Sebagai bangsa Indonesia, pendidikan yang mereka dapatkan berlandaskan pada agama dan nilai – nilai luhur yang dianut oleh bangsa serta tidak melupakan akar budaya dalam perjalanan belajar mereka. Siswa Indonesia diharapkan menjadi warga negara yang mandiri dan bertanggung jawab, menghargai kebhinekaan, mengedepankan berpikir positif dan kritis, serta mampu berkolaborasi. Hal tersebut bertujuan untuk melahirkan generasi pelurus yang tangguh.
3. Landasan Pedagogis
Kelompok bermain merupakan salah satu bentuk pendidikan prasekolah yang diselenggarakan melalui jalur pendidikan luar sekolah dengan mengutamakan kegiatan bermain yang bertujuan untuk membantu meletakkan dasar pengembangan sikap, pengetahuan, keterampilan, dan daya cipta yang diperlukan oleh anak didik dalam menyesuaikan diri dengan lingkungannya agar siap
memasuki pendidikan dasar, dan untuk pertumbuhan dan perkembangan selanjutnya. Landasan pedagogis merupakan landasan yang digunakan untuk mengubah perilaku sesorang untuk menjadi lebih baik dengan bimbingan orang yang lebih dewasa kepada orang yang sedang belajar. Landasan pegagogis yang dilakukan dalam pembelajaran di KB GARUDA berupa pembelajaran abad 21, yaitu pembelajaran yang memanfatkaan teknologi yang dapat diperoleh secara cepat dan tepat dalam dunia pendidikan dan pembelajaran, yaitu pembelajaran yang lebih menekankan peserta didik untuk belajar secara aktif yang sesuai dengan topik.
Pengalaman belajar yang beragam dan kontekstual akan membantu siswa memahami konsep yang diberikan. Belajar bagi siswa harus menyenangkan, bermakna, sekaligus menantang. Kesempatan untuk bereksplorasi membantu siswa menumbuhkan rasa ingin tahu. Keberhasilan proses belajar setiap siswa akan tercapai dengan dukungan dari semua pihak. Manajemen sekolah yang responsif, guru yang memahami kebutuhan siswa, serta dukungan positif dari orang tua akan membantu setiap anak memaksimalkan potensinya.
BAB II
VISI MISI DAN TUJUAN PENDIDIKAN
Analisis karakteristik satuan Pendidikan dan analisis kebutuhan digunakan sebagai arah perumusan visi, misi, dan tujuan KB GARUDA. Tidak hanya itu saja, perumusan tersebut juga berangkat dari Profil Pelajar Pancasila. Berikut adalah visi, misi, dan tujuan KB GARUDA:
A. Tujuan Pendidikan Nasional
Tujuan Pendidikan Nasional adalah berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang: beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan dasar dirumuskan mengacu kepada tujuan umum pendidikan berikut: tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
Lebih lanjut dijabarkan dalam profil pelajar pancasila. Profil pelajar pancasila adalah profil lulusan yang bertujuan menunjukkan karakter dan kompetensi yang diharapkan diraih dan menguatkan nilai-nilai luhur Pancasila peserta didik dari pemangku kepentingan. Profil pelajar pancasila terdiri dari 6 dimensi dengan penjabaran elemen masing-masing dimensinya. Adapun dimensi yang dimaksud adalah: 1) beriman bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, 2) berkebinekaan global, 3) bergotong royong, 4) kretaif, 5) bernalar kritis, dan 6) mandiri
B. Visi Satuan Pendidikan
Program dan kegiatan sekolah harus merujuk pada Visi yang telah ditetapkan berdasarkan analisis konteks KB GARUDA Tahun pelajaran 2023-2024. Visi bukan hanya sekadar tulisan tanpa dipahami maknanya. Untuk menginternalisasi visi pada setiap warga sekolah, maka visi perlu disosialisasikan secara berkala. Tanpa pemahaman terhadap visi, maka kegiatan yang dijalankan menjadi tidak terarah. Visi KB GARUDA adalah:
“TERWUJUDNYA PESERTA DIDIK YANG BERAKHLAK MULIA, CERDAS, KREATIF DAN BERTANGGUNG JAWAB”
C. Misi Satuan Pendidikan
Misi KB GARUDA telah ditetapkan sebagai berikut:
1. Melaksanakan pendidikan agama dan budi pekerti secara terprogram intensif dan terpadu.
2. Meningkatkan kecerdasan anak melalui kegiatan pembelajaran berbasis DENGAN CINTA.
3. Melaksanakan pembelajaran dan kegiatan secara intensif dan efektif melalui inovasi.
4. Meningkatkan rasa tanggung jawab anak melalui kegiatan pembiasaan.
Misi disusun agar visi dapat tercapai. Misi disosialisasikan kepada seluruh warga Sekolah yang dijabarkan dalam program dan kegiatan.
D. Tujuan Satuan Pendidikan
Tujuan akhir yang diharapkan oleh KB GARUDA dalam pelaksanaan program- program sekolah untuk mewujudkan misi sekolah ditetapkan dalam tujuan satuan Pendidikan yaitu:
“ MEWUJUDKAN ANAK YANG CERDAS, JUJUR, SOPAN, BERKARAKTER SEJAK DINI DAN MENJADIKAN ANAK YANG MAMPU MENYESUAIKAN DIRI DENGAN LINGKUNGAN”.
1. Strategi Mencapai Tujuan:
Untuk dapat mewujudkan tujuan yang telah ditetapkan KB GARUDA menyusun beberapa rencana strategi pelaksanaan. Adapun strategi-strategi tersebut adalah:
a. Menyusun tim penjamin mutu dan tim pengembang kurikulum
b. Melakukan analisis konteks terhadap kondisi dan lingkungan sekolah.
c. Menyusun rencana kurikulum operasional sekolah dengan melibatkan unsur dinas pendidikan setempat, Pengawas Pembina, Tokoh Masyarakat dan komite sekolah.
d. Melakukan analisis kebutuhan program sekolah (kegiatan intrakurikuler, ekstrakurikuler, pelatihan, pengadaan sarana prasarana, kegiatan pendukung, dan lain- lain) untuk mendukung pelaksanaan rencana kurikulum operasional sekolah yang sudah disusun.
e. Menyusun RKAS (Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah) berdasar analisis kebutuhan program.
f. Menyusun rencana serta instrumen Evaluasi, Pendampingan dan Pengembangan dengan melihat berbagai sisi (guru, tenaga kependidikan, peserta didik, orang tua dan komite sekolah).
g. Melaksanakan kurikulum operasional sekolah dengan evaluasi harian, 1 bulanan, 1 semester dan 1 tahun.
h. Melaksanakan program perbaikan berdasar prioritas 1 bulanan, 1 semester dan 1 tahun.
i. Menyusun rencana kurikulum operasional sekolah berdasar hasil evaluasi dengan melibatkan unsur dinas pendidikan setempat, Pengawas Pembina, Tokoh Masyarakat dan komite sekolah.
BAB III
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN
A. Intrakurikuler
Kegiatan pembelajaran intrakulikuler jenjang PAUD dirancang agar anak dapat mencapai kemampuan yang tertuang di dalam Capaian Pembelajaran (CP) fase fondasi.
Inti dari kegiatan pembelajaran intrakulikuler jenjang PAUD adalah bermain bermakna sebagai perwujudan "Merdeka Belajar, Merdeka Bermain". Kegiatan yang dipilih harus memberikan pengalaman yang menyenangkan dan bermakna bagi anak dan perlu didukung dengan penggunaan sumber-sumber belajar yang nyata dan ada di lingkungan sekitar anak. Sumber belajar yang tidak tersedia secara nyata dapat dihadirkan dengan dukungan teknologi dan buku bacaan anak usia dini.
B. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Proyek penguaatan profil pelajar Pancasila merupakan kegiatan pembelajaran kokurikuler. Yang membedakan dari sebelumnya adalah, kegiatan ini masuk kedalam jadwal pelajaran yang telah ditentukan.
Penguatan Profil Pelajar Pancasila dikemas dalam dua proyek utama yang dapat ditampilkan secara terpadu. Pengalokasian waktu untuk kegiatan ini terpisah dari alokasi waktu kegiatan intrakurikuler sehingga tidak mengurangi kegiatan regular mingguan.
Selain kedua proyek besar tersebut, dimensi Profil Pelajar Pancasila pun dikembangkan dalam proses pembelajaran intrakurikuler dalam pembelajaran tema dan mata pelajaran, dan kegiatan ekstrakurikuler.
Dalam satu tahun KB GARUDA menjalankan 2 proyek yang dikembangkan berdasarkan analisis perencanaan proyek. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan oleh KB GARUDA terkait dengan perencanaan proyek semester 1 ditampilkan dalam tabel sebagai berikut:
Aspek Hasil Analisis
Tahap Kesiapan Sekolah
Sekolah berada di tahap kesiapan awal. Sehingga proyek yang dikembangkan masih bersifat sederhana, dimensi yang diambil hanya 2. Meskipun demikian sekolah memanfaatkan potensi eksternal (narasumber dan lingkungan sekitar sekolah)
Potensi, Masalah, Isu Lokal, dan Kalender Perayaan
Sekolah berada di lingkungan umum pemukiman penduduk dengan berbagai ras, suku bangsa, adat istiadat dan agama yang berbeda-beda, sehingga sangat perlu memberikan pembelajaran mencintai lingkungan sekitar untuk dapat menjaga keberagaman bhineka Tunggal ika.
Topik Budaya
Judul Proyek Parade Budaya dan Meriahnya Karnaval di Sekolahku Relevansi proyek
dengan lingkungan sekolah
Proyek tersebut mendukung potensi lingkungan yang ada di sekitar sekolah, harapannya peserta didik dapat beradaptasi dengan segala potensi yang dimiliki dan harapan besarnya dapat saling memahami dan menjaga kerukunan antar masyrakat di sekitar lingkungan.
Dimensi dan elemen yang dikembangkan
Dimensi: Berkebhinekaan Global
Elemen: Mengenal dan Menghargai Budaya Dimensi: Mandiri
Elemen: Regulasi Diri Alokasi Waktu 30 JP
Tim Kepala Kober
Guru kelas
Proyek ini akan dilaksanakan di semester 1 tahun pelajaran 2023-2024. Dimensi Berkebhinekaan global adalah mengenal dan menghargai budaya. Dengan harapan anak didik dapat mengenali identitas diri dan kebiasaan-kebiasaan dalam keluarga, mengenali identitas orang lain berserta kebiasaan-kebiasaannya, serta membiasakan untuk menghormati budaya-budaya yang berbeda dari dirinya. Dimensi Mandiri adalah Regulasi Diri. Dengan harapan anak dapat menceritakan aktivitas yang akan dilakukan untuk menyelesaikan tugas yang diberikan, serta dapat mencoba mengerjakan berbagai tugas secara mandiri dengan pengawasan dan dukungan orang dewasa.
Adapun terkait dengan perencanaan proyek semester 2 ditampilkan dalam tabel sebagai berikut:
Aspek Hasil Analisis
Tahap Kesiapan Sekolah
Sekolah berada di tahap kesiapan awal. Sehingga proyek yang dikembangkan masih bersifat sederhana, dimensi yang diambil hanya 2. Meskipun demikian sekolah memanfaatkan potensi eksternal (narasumber dan lingkungan sekitar sekolah) Potensi, Masalah,
Isu Lokal, dan Kalender Perayaan
Kekhawatiran dari banyak wali murid adalah putra putrinya melekat dengan penggunaan gadget dan sulit dibatasi, sehingga waktu untuk bermain serta berkreasi membuat ide atau permain lain sangat terhambat, selain itu keterlibatan reaksi sosialisasi pun menjadi sangat terbatas. Dalam rangka menumbuhkan rasa empati pada anak dan menumbuhkan sikap gotong royong maka sangat perlu untuk diberikan kegiatan projek dengan mengusung tema “Kita Semua Bersaudara”
Topik Kita Semua Bersaudara
Judul Proyek Bermain membuat rumah-rumahan dan Bermain membuat miniatur tempat ibadah (mesjid).
Relevansi proyek dengan lingkungan Sekolah
Proyek tersebut menjawab keluh kesah orang tua wali murid terkait kebiasaan putra-putrinya yang masih kurang dapat berempati serta bersosialisasi dengan baik terhadap sesama teman, dengan kegiatan proyek ini anak akan tumbuh rasa pertemanan, karena manusia adalah makhluk sosial dan tidak dapat hidup sendiri. Penanaman rasa empati dan sikap gotong royong yang dibiasakan sejak dini akan memunculkan pembiasaan baik ini kedepannya sehingga anak dapat bekerjasama dalam kelompok serta menghasilkan produk dengan melalui proses dan materi yang disajikan akan lebih bermakna bagi anak, hasilnya anak akan belajar dengan senang dan bahagia serta bermakna
Alokasi Waktu 30 JP
Tim Kepala Kober
Guru kelas
Proyek ini akan dilaksanakan di semester 2 tahun pelajaran 2023-2024. Dimensi Beriman dan Bertaqwa Kepada Tuhan YME dan Berakhlak Mulia adalah berempati kepada orang lain. Dengan harapan anak didik dapat mengenali emosi minat dan kebutuhan orang terdekat dan membiasakan merespon secara aktif. Dimensi Gotong Royong adalah Kolaborasi/Kerja sama. Dengan harapan anak didik dapat terbiasa melakukan kerja sama dalam melakukan kegiatan dengan kelompok/melibatkan 2 orang atau lebih.
C. Rencana Pemetaan Topik Intrakurikuler dan Tema Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Minggu Bulan Topik Subtopik Minggu/JP
1 Juli
(Intrakurikuler)
Pengenalan Sekolah
Mengenal Nama Guru, nama teman dan aturan-aturan kelas
1x900 menit
2 Juli
(Intrakurikuler)
Pengenalan Sekolah
Mengenal ruangan sekolah
1x900 menit 3 Agustus
(Intrakurikuler) Diri Sendiri Tubuhku 1x900 menit
4 Agustus (P5)
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
“Parade Budaya”
Tema “Budaya”
1x900 menit
5 Agustus (P5)
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
“Meriahnya Karnaval di Sekolahku”
Tema “Budaya”
1x900 menit
6 Agustus
(Intrakurikuler)
Aku Ingin
Menjadi Guru 1x900
menit 7 Agustus
(Intrakurikuler)
Aku Ingin
Menjadi Polisi 1x900
menit 8 September
(Intrakurikuler) Aku Ingin Mejadi Dokter 1x900 menit 9 September
(Intrakurikuler) Cuaca Wow Ada Hujan 1x900 menit 10 September
(Intrakurikuler) Cuaca Indahnya Pelangi 1x900 menit 11 Oktober
(Intrakurikuler) Cuaca Ada Angin Kencang
1x900 menit 12 Oktober
(Intrakurikuler)
Ayahku
Pahlawanku Identitas Ayahku 1x900 menit
13 Oktober
(Intrakurikuler)
Ayahku
Pahlawanku Pekerjaan Ayahku 1x900 menit 14 Oktober
(Intrakurikuler)
Ayahku
Pahlawanku Hobi 1x900
menit 15 November
(Intrakurikuler) Ibuku Idolaku Identtitas Ibuku 1x900 menit 16 November
(Intrakurikuler) Ibuku Idolaku Pekerjaan Ibuku 1x900 menit 17 November
(Intrakurikuler) Ibuku Idolaku Hobi 1x900 menit Semester II
Minggu Bulan Topik Subtopik Minggu/JP
1 Januari
(Intrakurikuler)
Tanaman
Sekolah Rambutan 1x900
menit 2 Januari
(Intrakurikuler) Tanaman Hias 1x900
menit 3 Januari
(Intrakurikuler)
Tanaman Bunga Kamboja
1x900 menit
4 Februari (P5)
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
“Bermain Membuat Rumah- rumahan”
Tema “Kita Semua Bersaudara”
1x900 menit
5 Februari (P5)
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
“Bermain Membuat Miniatur Tempat Ibadah (Mesjid)”
Tema “Kita Semua Bersaudara”
1x900 menit
6 Februari
(Intrakurikuler) Alat
Komunikasi
Telepon
Genggam/Handphone
1x900 menit
7 Februari
(Intrakurikuler) Alat
Komunikasi Televisi 1x900
menit 8 Maret
(Intrakurikuler)
Tempat
Berbelanja Pasar 1x900
menit 9 Maret
(Intrakurikuler)
Tempat Berbelanja
Supermarket
- Barang yang dijual
1x900 menit
10 Maret
(Intrakurikuler)
Tempat Berbelanja
Supermarket
- Tugas Karyawan - Sistem Pembayaran
1x900 menit
11 April
(Intrakurikuler)
Amaliah
Ramadhan Aku kuat berpuasa 1x900 menit 12 April
(Intrakurikuler)
Amaliah Ramadhan
Zakat Fitrah
Praktik Shalat Idul Fitri
1x900 menit 13 Mei
(Intrakurikuler) Yuk Liburan Mudik 1x900 menit 14 Mei
(Intrakurikuler) Yuk liburan Wisata Favoritku 1x900 menit 15 Mei
(Intrakurikuler)
Aku Anak
Hebat Bakat ku 1x900
menit 16 Mei
(Intrakurikuler)
Aku Anak
Hebat Aku Percaya Diri 1x900
menit 17 Juni
(Intrakurikuler)
Aku Anak
Hebat Aku Berani Tampil 1x900 menit
D. Aktualisasi Budaya Sekolah/Profil Pelajar Pancasila
Kegiatan pembiasaan merupakan budaya sekolah yang dilaksanakan setiap hari sebagai upaya pendidikan pembentukan karakter peserta didik sebagai implementasi Profil Pelajar Pancasila. Kegiatan pembiasaan dilaksanakan secara rutin, baik harian, mingguan, bulanan dan tahunan, dan teknik pelaksanaannya ada yang terstruktur dan spontan atau berupa direct dan indirect Learning, yang bertujuan melatih dan membimbing peserta didik bersikap dan berperilaku dengan menanamkan nilai-nilai karakter baik sehingga menjadi habituasi yang terinternalisasi dalam hati dan jiwa peserta didik.
Berikut adalah budaya sekolah yang dilaksanakan di KB GARUDA:
1. Kegiatan Harian
a. Penyambutan peserta didik
b. Salam 5S: Senyum, Sapa, Salam, Sopan, dan Santun
c. Gerakan literasi sekolah, Gerakan Pungut Sampah (GPS), dan Gerakan bersih lingkungan.
d. Pembiasaan (membaca surah-surah pendek) 2. Kegiatan Mingguan
Berikut ini adalah
Hari Nama Kegiatan Keterangan
Senin
Nasionalis(P5)
Peserta didik menyanyikan lagu-lagu nasional. Semua Guru Selasa Akhlak
Mulia
Peserta didik dibiasakan melaksanakan budaya Positif/ budaya islami.
Guru Kelas Rabu Sehat Peserta didik dan guru melaksanakan senam
sehat. Serta dibekali dengan motivasi untuk kesehatan mental dan do’a.
Guru Kelas 3. Kegiatan Bulanan
PMT, DDTK, Kegiatan Puncak Tema 4. Kegiatan Tahunan
Kegiatan tahunan ini dilaksanakan setahun sekali yang bertujuan menanamkan dan meningkatkan kesadaran anak didik untuk menjalankan perintah Tuhan Yang Maha Esa, menumbuhkan rasa cinta tanah air, membentuk kecakapan hidup dan mengembangkan minat bakat anak didik yang percaya diri, seperti:
a. Bakti sosial dan sanlat Ramadan b. Pentas Budaya
c. Peringatan hari besar nasional d. Peringatan hari besar islam
e. Peringatan hari bertema lingkungan:
Hari peduli sampah : 21 Februari
Hari hutan sedunia : 21 Maret
Hari air sedunia : 22 Maret
Hari bumi : 22 April
Hari Lingkungan Hidup Sedunia : 5 Juni
E. Pengaturan Waktu Belajar Intrakurikuler
Kelas Mingguan Semester Tahun
Mawar
(usia 3 - 4 tahun)
900 menit (dilaksanakan dalam 5 hari efektif ; Senin - Jumat)
17 minggu x 900 menit = 15.300 menit
2 semester x 15.300 menit = 30.600 menit
Anggrek
(usia 5 - 6 tahun)
900 menit (dilaksanakan dalam 5 hari efektif : Senin - Jumat)
17 minggu x 900 menit = 15.300 menit
2 semester x 15.300 menit = 30.600 menit
F. Kalender Pendidikan
Pengembangan Kalender KB GARUDA mengacu pada rambu-rambu sebagai berikut:
1. Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan, yaitu pada bulan Juli 2023.
2. Hari libur sekolah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional, dan/atau Menteri Agama dalam hal yang terkait dengan hari raya keagamaan dan Kepala Daerah tingkat Kabupaten/Kota.
3. Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan. Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu, meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal.
4. Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur khusus.
5. Kalender Pendidikan KB GARUDA disusun dengan berpedoman kepada kalender pendidikan dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota atau Provinsi yang disesuaikan dengan program sekolah.
6. Program sekolah dalam rangka perayaan hari lingkungan
Berikut adalah tabel jumlah hari efektif sekolah, efektif fakultatif, dan waktu libur di KB GARUDA tahun pelajaran 2023-2024.
Tabel Hari Efektif, Hari Efektif Fakultatif, Hari Libur Sekolah
No Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan
1. Minggu efektif belajar
Minimum 36 minggu dan maksimum 40 minggu
Digunakan untuk kegiatan pembelajaran efektif pada setiap satuan Pendidikan
2. Jeda tengah semester
Maksimum 2 minggu Satu minggu setiap Semester
3. Jeda antar semester
Maksimum 2 minggu Antara semester I dan II 4. Libur akhir tahun
Pelajaran
Maksimum 3 minggu Digunakan untuk persiapan kegiatan danadministrasi akhir dan awal tahun pelajaran 5. Hari libur
keagamaan
2 – 4 minggu Libur keagamaan yang
disesuaikan dengan kebijakan pemerintah daerah
6. Hari libur umum/nasional
Maksimum 2 minggu Disesuaikan dengan Peraturan Pemerintah 7. Hari libur khusus Maksimum 1 minggu Untuk kegiatan tertentu 8 Kegiatan khusus
sekolah
Maksimum 3 minggu Digunakan untuk kegiatan yang diprogramkan secara khusus oleh sekolah tanpa mengurangi jumlah minggu efektif belajar dan waktu pembelajaran efektif, misal projek penguatan profil pelajar Pancasila
Tabel Alokasi Hari Efektif dan Libur Semester I
Bulan HES HEF LU LHB LK LS LPP LH JM
Juli 2023 12 - 5 1 - 13 - - 31
Agustus 2023 26 - 4 1 - - - - 31
September 2023 25 - 4 1 - - - - 30
Oktober 2023 26 - 5 - - - 31
November 2023 26 - 4 - - - 30
Desember 2023 20 - 4 - - 7 - - 31
Jumlah 65 - 26 3 - 20 - - 184
Semester II
Bulan HES HEF LU LHB LK LS LPP LH JM
Januari 2024 26 - 4 1 - - - - 31
Februari 2024 23 - 4 2 - - - - 29
Maret 2024 25 - 4 2 - - - - 31
April 2024 20 - 4 - - - - 6 30
Mei 2024 24 - 4 3 - - - - 31
Juni 2024 17 - 5 2 - 6 - - 30
Jumlah 68 - 25 10 - 6 - 6 182
Jumlah Seluruhnya 133 - 51 13 - 26 - 6 366 Keterangan:
HES : Hari Efektif Sekolah HEF : Hari Efektif Fakultatif
LU : Libur Umum LHB : Libur Hari Besar
LK : Libur Khusus LS : Libur Semester
LPP : Libur Permulaan Puasa LH : Libur Hari Raya Uraian Kalender:
9 - 11 Jul 2023 : Persiapan Tahun Ajaran Baru 2023 - 2024
16 Jul 2023 : Parenting Orang Tua “Perencanaan Dalam Satu Tahun”
17 Jul 2023 : Hari Pertama Masuk Sekolah Semester 1 (Gasal)
17,18,24 Jul 2023 : Kegiatan MPLS
19 Jul 2023 : Libur Tahun Baru Hijriyah 1445H
25 Jul 2023 : PMT dan DDTK
4 Agust 2023 : Pertemuan orang tua wali murid dan “Parenting”
9 Agust 2023 : PMT dan DDTK
17 Agust 2023 : Mengikuti Upacara HUT Kemerdekaan RI
14-23 Agust 2023 : Kegiatan projek tema “Aku cinta Indonesia” (P5)
6 Sept 2023 : PMT dan DDTK
28 Sept 2023 : Maulid Nabi Muhammad Saw
29 Sept 2023 : Manasik Haji
1 Oktober 2023 : Hari Kesaktian Pancasila
6 Okt 2023 : Parenting
9 Okt 2023 : Kunjungan ke Kantor DAMKAR
11 Okt 2023 : PMT dan DDTK
25 Okt 2023 : Parade “Aku Ingin Menjadi”
28 Okt 2023 : Hari Sumpah Pemuda
10 Nov 2023 : Peringatan Hari Pahlawan
8 Nov 2023 : PMT dan DDTK
12 Nov 2023 : Hari Ayah
24 Nov 2023 : Parenting
29 Nov 2023 : Display masakan favorit ibu
27-29 Nov 2023 : Penilaian/Asesmen Akhir Semester Gasal, untuk 3 hari sekolah
4-6 Des 2023 : Penilaian/Asesmen Akhir Semester Gasal, untuk 3 hari sekolah
6 Des 2023 : PMT dan DDTK
7 Des 2023 : Outing Class
11 - 13 Des 2023 : Persiapan Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar Semester 1
15 Des 2023 : Pembagian Rapor semester 1
16 Des 2023 : Parenting “Persiapan Semester II”
21 Des 2023 : Cuti Bersama sebelum Hari Raya Natal
25 Des 2023 : Libur Umum (Hari Raya Natal)
18-31 Des 2023 : Libur Akhir Semester 1 (Gasal)
1 Jan 2024 : Libur Umum (Tahun Baru Masehi 2024)
2 Jan 2024 : Hari Pertama Masuk Semester 2 (Genap)
5 Jan 2024 : Parenting
10 Jan 2024 : PMT dan DDTK
7 Feb 2024 : PMT dan DDTK
8 Feb 2024 : Libur Isra’Mi’raj 1445 H
10 Feb 2024 : Libur Tahun Baru Imlek 2575
29 Jan-26 Feb 2024: Kegiatan projek tema “Kita Semua Bersaudara” (P5)
14 Feb 2024 : Kegiatan “Pawai Bhineka Tunggal Ika” (P5)
6 Mar 2024 : Markets Day
8 Mar 2024 : Parenting
11 Mar 2024 : Libur Nyepi 1946 SAKA dan Awal Ramadhan 1445H
13 Mar 2024 : PMT dan DDTK
25 Mar-3 Apr 2024: Amaliah Ramadhan
29 Mar 2024 : Libur Wafat Isa Al Masih
3 Apr 2024 : PMT dan DDTK
6 Apr 2024 : Praktik Salat Idul Fitri
8 - 13 Apr 2024 : Libur dan Cuti Bersama Idul Fitri 1445 H
9 - 10 Apr 2024 : Hari Raya Idul Fitri
15 Apr 2024 : Halal Bihalal
21 April 2024 : Peringatan Hari Kartini
1 Mei 2024 : Libur Hari Butuh Internasional
2 Mei 2024 : Peringatan Hari Pendidikan Nasional
3 Mei 2024 : Parenting
8 Mei 2024 : PMT dan DDTK
9 Mei 2024 : Libur Kenaikan Isa Al Masih
20 Mei 2024 : Hari Kebangkitan Nasional
23 Mei 2024 : Libur Hari Raya Waisak
27-29 Mei 2024 : Penilaian/Asesmen Akhir Tahun, untuk 3 (tiga) hari sekolah
1 Juni 2024 : Libur Umum (Hari Lahir Pancasila)
5 Jun 2024 : PMT dan DDTK
12 Jun 2024 : Pentas “Aku Anak Hebat”
3 - 5 Jun 2024 : Penilaian/Asesmen Akhir Tahun, untuk 3 (tiga) hari sekolah
10 - 20 Juni 2024 : Persiapan Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar Semester 2
17 Juni 2024 : Libur Idul Adha 1445 H
21 Jun 2024 : Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar Semester 2
22 Jun 2024 : Penerimaan Rapor
23 Jun 2024 : Pentas Seni
24 Jun-20 Jul 2024: Libur Akhir Semester 2 Akhir Tahun Ajaran 2023/2024
Juni 2024 : Penerimaan Peserta Didik Baru Tahun Ajaran 2024/2025
17 Juli 2024 : Permulaan Tahun Ajaran 2024/2025
BAB IV
PERENCANAAN PEMBELAJARAN
A. Rencana Pembelajaran Ruang Lingkup Satuan Pendidikan KB GARUDA Perencanaan pembelajaran pada kurikulum merdeka dimulai dengan menjabarkan capaian pembelajaran (CP) menjadi tujuan pembelajaran. CP dianalisis kompetensi dan kontennya untuk menentukan tujuan pembelajaran. Untuk memudahkan penjabaran CP menjadi tujuan pembelajaran. Dokumen hasil pengembangan ATP terlampir dalam dokumen 2 KOSP. Dalam menyusun perencanaan pembelajaran, satuan pendidikan memperhatikan beberapa hal sebagai berikut:
Gambar Alur Perencanaan Pembelajaran
Capaian pembelajaran (CP) adalah kompetensi pembelajaran yang harus dicapai peserta didik pada setiap fase, dimulai dari fase fondasi pada PAUD. Capaian pembelajaran ditetapkan oleh Pemerintah dan disusun dalam fase-fase. Capaian pembelajaran diuraikan menjadi tujuan-tujuan pembelajaran yang bersifat operasional dan konkret. Perumusan tujuan pembelajaran meliputi kompetensi dan lingkup materi.
Tujuan-tujuan pembelajaran tersebut kemudian diurutkan menjadi alur tujuan pembelajaran. Alur tujuan pembelajaran adalah rangkaian tujuan pembelajaran yang disusun secara logis menurut urutan pembelajaran sejak awal hingga akhir suatu fase.
Alur ini disusun secara linear sebagaimana urutan kegiatan pembelajaran yang dilakukan dari hari ke hari. Prinsip penyusunan alur tujuan pembelajaran: esensial, berkesinambungan, kontekstual, dan sederhana. Pada Satuan PAUD, esensi alur tujuan pembelajaran adalah pengorganisasian tujuan pembelajaran berdasarkan laju perkembangan anak yang dikembangkan oleh masing-masing satuan PAUD agar dapat mencapai CP. Satuan PAUD dapat memilih untuk menyusun alur tujuan pembelajaran atau tidak.
Proses merancang pembelajaran meliputi tujuan pembelajaran yang telah dibuat sebelumnya, langkah-langkah pembelajaran, dan asesmen pembelajaran yang disusun dalam bentuk dokumen yang fleksibel, sederhana, dan kontekstual. Dokumen tersebut digunakan oleh pendidik dalam upaya mencapai profil pelajar Pancasila dan Capaian Pembelajaran. Dalam proses merancang pembelajaran, pendidik dapat mengembangkan alur tujuan pembelajaran dan rencana pembelajaran secara mandiri. Dokumen ATP memiliki fungsi seperti silabus, dimana komponennya terdiri dari capaian pembelajaran mata pelajaran, capaian pembelajaran elemen, tujuan pembelajaran, lingkup materi, ATP kelas, dan ketercapaian tujuan pembelajaran (ATP). Dokumen sederhana tetapi memenuhi unsur keterbacaan dan dapat dipertanggungjawabkan.
Selanjutnya disusun rencana pembelajaran maupun modul ajar. KB GARUDA menggunakan kedua dokumen tersebut. RPPH yang digunakan menggunakan bentuk campuran antara kolom dan diskripsi dengan 3 komponen sebagaimana SE Menteri nomor 14 tahun 2019. Sementara sekolah juga mengembangkan modul ajar untuk beberapa materi (contoh modul ajar terlampir). Untuk menjaga kualitas perencanaan pembelajaran yang telah disusun, KB GARUDA mengadakan kegiatan review RPPH yang dilaksanakan setiap satu bulan sekali.
1. Tujuan Pembelajaran dari Elemen Capaian Pembelajaran ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
USIA 3 – 6 TAHUN
TAHUN PELAJARAN 2023-2024 Capaian Pembelajaran
Elemen Capaian Pembelajaran
(CP)
Sub Elemen Capaian Pembelajaran
Tujuan Pembelajaran
Alur Tujuan Pembelajaran
Nilai Agama dan Budi Pekerti
Anak percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa, mulai mengenal dan mempraktikkan ajaran pokok sesuai dengan agama dan kepercayaan-Nya.
Mempraktikkan
nilai dan
kewajiban ajaran agamanya.
TP 1. Anak mengenal nama Tuhan dan dapat menjelaskan simbol- simbol praktik.
Mengenal Tuhan melalui ciptaan- Nya, kegiatan