1
Makalah
Macam - macam hidayah yang Allah turunkan kepada manusia
DOSEN PEMBIMBING Abeth Novria Sonjaya S.T.,MM.MT.
DISUSUN OLEH
Nur Syaikurullah (2023710150052)
FTI UNIVERSITAS JAYABAYA 2023/2024
2 KATA PENGANTAR
"Permohonan izin, bapak/ibu pengajar dan rekan-rekan sejawat yang terhormat. Melalui kesempatan yang diberikan, saya dengan tulus mengucapkan terima kasih atas waktu yang telah diberikan untuk membaca makalah ini. Makalah ini ditulis untuk menjelaskan dan menganalisis topik yang berkaitan dengan Macam-macam Hidayah Yang Allah Turunkan Kepada Manusia. Dalam makalah ini, upaya saya adalah untuk menyajikan informasi yang terkait, data yang relevan, dan analisis yang mendalam tentang Macam-macam Hidayah Yang Allah Turunkan Kepada Manusia sesuai dengan literatur dan penelitian yang tersedia.
Dalam makalah ini, tujuan saya adalah untuk memberikan wawasan yang lebih mendalam tentang Macam-macam Hidayah Yang Allah Turunkan Kepada Manusia dan memunculkan pemahaman baru tentang masalah ini. Saya akan membahas isu-isu utama yang terkait, menganalisis berbagai pendekatan, mengajukan argumen-argumen yang solid berdasarkan bukti dan logika, serta mengusulkan solusi atau rekomendasi yang memungkinkan.
Makalah ini terstruktur dengan baik, dimulai dengan pendahuluan untuk memberikan konteks tentang topik yang dibahas, diikuti dengan pembahasan subtopik utama, dan diakhiri dengan kesimpulan yang menggambarkan temuan penting dan implikasinya. Selain itu, sumber referensi yang saya gunakan dipilih secara hati-hati untuk memastikan keandalan dan keberlakuan informasi yang disajikan.
Saya berharap bahwa makalah ini tidak hanya dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman kita tentang Macam-macam Hidayah Yang Allah Turunkan Kepada Manusia, tetapi juga menjadi sumber inspirasi untuk diskusi lebih lanjut, penelitian masa depan, dan tindakan konkret dalam menghadapi masalah yang dikemukakan.
Sekali lagi, saya mengucapkan terima kasih atas perhatian dan waktu yang diberikan untuk membaca makalah ini. Semoga apa yang saya sampaikan dalam tulisan ini dapat memberikan kontribusi yang berarti dalam pemahaman dan pengembangan Macam-macam Hidayah Yang Allah Turunkan Kepada Manusia. Terima kasih."
3 DAFTAR ISI
BAB I ... 4
PENDAHULUAN ... 4
1.1 Latar Belakang ... 4
1.2 Rumusan Masalah ... 4
1.3 Tujuan Masalah ... 5
BAB II ... 6
PEMBAHASAN ... 6
BAB 3 ... 8
PENUTUP... 8
Daftar Pustaka ... 9
4 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Hidayah adalah sebuah konsep yang penting dalam agama Islam. Menurut definisi, hidayah adalah petunjuk atau bimbingan yang diberikan oleh Allah kepada manusia untuk menjalani kehidupan yang benar dan mengikuti ajaran-Nya. Dalam Islam, hidayah dianggap sebagai anugerah Allah yang mengarahkan manusia ke jalan kebenaran, kesalehan, dan ketakwaan.
Makalah ini akan membahas tentang berbagai macam hidayah yang ada dalam Islam. Latar belakang penulisan makalah ini didasarkan pada pentingnya pemahaman yang mendalam tentang hidayah sebagai landasan penting bagi setiap Muslim. Makalah ini bertujuan untuk merangkum dan menggambarkan berbagai bentuk hidayah yang diberikan oleh Allah kepada umat manusia dalam menjalankan kehidupan spiritual dan moral.
Dalam makalah ini, akan dipaparkan berbagai macam hidayah yang dapat ditemui dalam Al- Qur'an dan Hadis, serta dianalisis secara mendalam dengan mengaitkannya dengan kehidupan sehari-hari. Di antara macam-macam hidayah yang akan dibahas termasuk hidayah ilmu, hidayah petunjuk, hidayah hati, hidayah taufik, dan hidayah hidup seorang Muslim.
Melalui makalah ini, diharapkan para pembaca dapat memahami pentingnya hidayah dalam menjalankan kehidupan beragama. Pembahasan yang mendalam tentang berbagai macam hidayah diharapkan dapat memberikan wawasan dan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya mengikuti petunjuk Allah dalam hidup kita sehari-hari.
Dengan demikian, makalah ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam meningkatkan pemahaman tentang hidayah di kalangan umat Muslim dan memperkuat hubungan spiritual mereka dengan Allah.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dan konsep dasar hidayah dalam agama Islam?
2. Apa saja macam-macam hidayah yang terdapat dalam Al-Qur'an dan Hadis?
3. Bagaimana hidayah ilmu memainkan peran penting dalam petunjuk spiritual dan moral bagi umat Muslim?
4. Bagaimana hidayah petunjuk Allah mengarahkan kehidupan seorang Muslim dalam menjalankan ajaran agama?
5. Bagaimana hidayah hati mempengaruhi transformasi internal dan kehidupan batin seorang Muslim?
6. Apa peran hidayah taufik dalam memungkinkan seorang Muslim untuk mengamalkan ajaran agama secara benar?
7. Bagaimana hidayah hidup seorang Muslim dapat menjadi panduan dalam menjalani kehidupan sehari-hari?
5 8. Bagaimana hubungan antara hidayah Allah dan upaya individu dalam mencari petunjuk dan kebenaran spiritual?
9. Bagaimana penerimaan hidayah Allah dapat membawa perubahan positif dalam kehidupan seseorang?
1.3 Tujuan Masalah
1. Memahami konsep dasar hidayah dalam agama Islam?
2. Memahami macam-macam hidayah yang terdapat dalam Al-Qur'an dan Hadis?
3. Memahami hidayah ilmu memainkan peran penting dalam petunjuk spiritual dan moral bagi umat Muslim?
4. Memahami hidayah petunjuk Allah mengarahkan kehidupan seorang Muslim dalam menjalankan ajaran agama?
5. Memahami hidayah hati mempengaruhi transformasi internal dan kehidupan batin seorang Muslim?
6. Memahami peran hidayah taufik dalam memungkinkan seorang Muslim untuk mengamalkan ajaran agama secara benar?
7. Memahami hidayah hidup seorang Muslim dapat menjadi panduan dalam menjalani kehidupan sehari-hari?
8. Memahami hubungan antara hidayah Allah dan upaya individu dalam mencari petunjuk dan kebenaran spiritual?
9. Memahami penerimaan hidayah Allah dapat membawa perubahan positif dalam kehidupan seseorang?
6
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Hidayah
Kata bermakna petunjuk yang sering digunakan di dalam bahasa sehari-hari adalah al- hidayah. Tetapi Al-Qur’an tidak pernah sekalipun menggunakan kata tersebut. Kata yang digunakan adalah al-huda yang disebut 85 kali. Adapun kata kerja yang digunakan Al-Qur’an, ada dua bentuk yaitu :
1. Hada-Yahdi yang berarti “memberi petunjuk, menunjukkan” dan bentuk-bentuk perubahannya,
2. Ihtada-yahtadi, artinya mendapatkan petunjuk dan bentuk-bentuk perubahannya.
Menurut Prof. Dr. M. Mutawalli asy-Sya’rawi bahwa kata al-hidayah dalam Al-Qur’an mempunyai dua arti yaitu :
Pertama; berarti sebagai petunjuk, dan ini diberikan kepada Allah secara umum, kafir atau muslim. Firman Allah SWT dalam QS. Fushshilat ayat 17. Ayat tersebut mengandung makna Kami menunjukkan kepada mereka jalan menuju kebenaran. Apakah mereka mau atau tidak itu terserah mereka.
Kedua; sebagai pertolongan (ma’unah) dan bimbingan kepada kebajikan; dan ini hanya diberikan kepada orang-orang yang menyambut baik seruan Allah, beriman kepada-Nya, percaya pada tuntunan-Nya dan patuh pada titah dan perintah-Nya.
Dari uraian tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa hidayah umum diberikan Allah secara umum kepada siapa saja mukmin atau kafir. Melalui Al-Qur;an dan Rasul-Nya Allah SWT telah menjelaskan mana jalan kebaikan dan mana jalan keburukan. Soal jalan mana yang akan dipilih manusia, itu adalah pilihan mereka. Jika kemudian mau memilih beriman dan menjadi Islam maka dia berpeluang untuk mendapatkan hidayah khusus (terperinci) yang hanya dimiliki oleh Allah SWT dan hanya diberikan kepada mereka yang taat dan mau senantiasa memohon kepada-Nya.
2.2 Macam-macam Hidayah
Hidayah merujuk pada petunjuk atau bimbingan yang diberikan oleh Allah kepada seseorang untuk mengenal dan mengikuti jalan yang benar. Berikut adalah beberapa macam hidayah yang dapat kita identifikasi dalam Islam:
1. Hidayah Ilahiyyah (Hidayah Ilahi): Ini adalah hidayah yang diberikan langsung oleh Allah kepada seseorang. Dalam hal ini, Allah memilih untuk menunjukkan jalan yang benar kepada individu tersebut. Hidayah Ilahiyyah adalah hidayah yang paling kuat dan memberikan pemahaman yang mendalam tentang ajaran-ajaran agama.
2. Hidayah Kitabiyah: Ini merujuk pada hidayah yang diperoleh melalui Al-Qur'an, kitab suci umat Islam. Al-Qur'an memberikan petunjuk dan bimbingan bagi umat manusia dalam berbagai aspek kehidupan mereka, termasuk ajaran-ajaran agama dan bagaimana hidup yang benar menurut ajaran Islam.
7 3. Hidayah Nabawiyah: Ini adalah hidayah yang diberikan oleh Nabi Muhammad SAW kepada umatnya. Nabi Muhammad adalah contoh teladan yang sempurna dalam menjalankan ajaran-ajaran Islam. Hidayah Nabawiyah mencakup pengajaran langsung, perkataan, dan perilaku beliau yang menjadi sumber inspirasi bagi umat Islam.
4. Hidayah Akal: Ini adalah hidayah yang diberikan oleh Allah kepada manusia melalui akal dan pikiran yang sehat. Hidayah Akal memberikan manusia kemampuan untuk memahami hikmah dalam ajaran agama dan mengambil keputusan yang baik berdasarkan akal sehat.
5. Hidayah Taufik: Ini adalah hidayah yang diberikan Allah kepada mereka yang sungguh- sungguh mencari-Nya dan memiliki niat yang tulus dalam menemukan kebenaran. Hidayah ini membutuhkan ikhtiar dan upaya sungguh-sungguh dari individu untuk mencapai
pengetahuan dan pemahaman yang lebih dalam tentang ajaran agama Islam.
Dalam Islam, hidayah diperlukan sebagai jalan untuk mencapai kedekatan dengan Allah, mengikuti jalan kebaikan, dan mencapai surga-Nya. Hidayah merupakan anugerah Allah yang tak ternilai, dan setiap muslim berdoa agar Allah memberikan hidayah-Nya kepada mereka untuk hidup yang benar dan taat kepada-Nya.
8
BAB 3 PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kesimpulan dari materi tentang macam-macam hidayah adalah bahwa hidayah adalah bimbingan dan petunjuk yang diberikan oleh Allah kepada manusia dalam menjalani hidup yang sesuai dengan ajaran agama Islam. Ada beberapa macam hidayah yang bisa diterima oleh individu, termasuk hidayah ilahiyyah (yang diberikan langsung oleh Allah), hidayah kitabiyah (diperoleh melalui Al-Qur'an), hidayah nabawiyah (diberikan oleh Nabi
Muhammad SAW), hidayah akal (yang diberikan melalui pikiran yang sehat), dan hidayah taufik (diberikan kepada mereka yang sungguh-sungguh mencari kebenaran).
Hidayah merupakan anugerah Allah yang sangat berharga, dan setiap muslim berdoa agar Allah memberikan hidayah-Nya kepada mereka untuk hidup yang benar dan taat kepada-Nya.
Dengan hidayah, manusia dapat mengenal dan mengikuti jalan yang benar dalam agama Islam, mencapai kedekatan dengan Allah, dan meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk mencari hidayah tersebut dan mengamalkan ajaran-ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.
9
Daftar Pustaka
Miftah Daar As-Sa’aadah wa Mansyur Walaayah Ahli Al-‘Ilmi wa Al-Idarah. Cetakan pertama, Tahun 1433 H. Ibnu Qayyim Al-Jauziyah. Takhrij: Syaikh ‘Ali bin Hasan bin ‘Ali bin ‘Abdul Hamid Al-Halabiy Al-Atsariy. Penerbit Dar Ibnul Qayyim dan Dar Ibnu ‘Affan.
Sumber https://rumaysho.com/31670-empat-tingkatan-hidayah-menurut-ibnul-qayyim.html