• Tidak ada hasil yang ditemukan

MERANCANG DAN MENGIMPLEMENTASIKAN SIA DI SEKOLAH

N/A
N/A
Zainal Berkat

Academic year: 2024

Membagikan "MERANCANG DAN MENGIMPLEMENTASIKAN SIA DI SEKOLAH "

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

MAKALAH SIA 3a

MERANCANG DAN MENGIMPLEMENTASIKAN SIA DI SEKOLAH

Audri Putri Ramadhani 20221220012 S1 Akuntansi

Dosen Pengampu : ANNA MARINA SENTOT IMAM WAHJONO

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA NOVEMBER 2023

(2)

TUJUAN

Tujuan dari makalah ini adalah melihat dan memahami dalam merancang dan mengimplementasikan SIA di sekolah serta untuk melihat cara penerapan dalam mengumpulkan, memproses, dan melaporkan informasi yang berkaitan dengan aspek keuangan dari aktivitas transaksi dan bisnis di sekolah melalui Sistem Informasi Akuntansi yang berbasis teknologi. Makalah ini didasarkan atas studi literature dari sumber-sumber yang tersedia termasuk di dalamnya dari search engine seperti google, dan juga berasl dari akun-akun googlescholar para dosen.

LITERATUR

Dengan perkembangan teknologi komputer dan informasi akhir-akhir ini dimana SIA juga banyak berubah menjadi SIA yang berbasis komputer. Salah satu sebab terkomputerisasinya SIA adalah kemampuannya dalam membuat dan menyajikan laporan keuangan dan non keuangan secara mudah, cepat, dan akurat dan setiap saat.

Terdapat di pasaran tersedia SIA yang dijual dalam bentuk paket yang memenuhi kebutuhan perusahaan untuk melakukan tugas-tugas akuntansi dan pencatatatan keuangan. Yang menjadi permasalahan dalam SIA yang terpaket adalah tidak kompatibel dengan proses bisnis dan informasi yang telah berjalan di perusahaan.

Dalam kondisi demikian perusahaan harus mengalah yaitu terpaksa menyesuaikan karakteristik dasar dari SIA terpaket yang dibeli dengan meminta seluruh bagian perusahaan yang terlibat untuk menyesuaikan diri.

Untuk inilah muncul alternatif baru yaitu mendesain dan merancang sendiri SIA terkomputerisasi dan terintegrasi yang sesuai dengan karakteristik perusahaan. Perlu pemahaman yang benar tentang mendesain atau merancang SIA agar dapat dihasilkan SIA yang efektif bagi perusahaan.

Mendesain atau merancang SIA berarti proses untuk mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan SIA sebelum membuat SIA. Dalam proses desain termasuk upaya kreatif untuk menciptakan sesuatu yang baru yang berbeda dari yang sudah ada sebelumnya dengan maksud untuk memudahkan pekerjaan atau menambah baik suatu kinerja.

Proses desain juga melibatkan aspek fungsi, keindahan (estetika), kenyamanan dalam mengoperasikan (ergonomics) dan berbagai macam aspek lainnya yang melibatkan pengalamn sebelumya, riset dari lembaga lain atau dari buku dan jurnal, pemikiran, curah pendapat (brainstorming).

Mengimplementasikan mengandung arti tindakan untuk melaksanakan desaib atau rancangan yang telah dibuat atau dihasilkan sebelumnya. Implementasi berarti tindakan setelah desain selesai sempurna atau juga bisa berarti dalam proses menuju sempurna artinya belum final.

Agar kegiatan implementasian SIA berhasil maka harus dimulai dari penetapan desain yang dijalankan. Penetapan bermakna adanya keseriusan atau kesepakatan dengan para pihak yang terkain dengan suatu rancangan SIA tersebut sehingga tidak menimbulkan keraguan dalam menjalankan rancangan SIA.

Sebaiknya sebelum mengimplementasikan suatu rancangan dibuat terlebih dahulu jadwal waktu (time schedule) pelaksanaan dan juga ditetapkan kriteria keberhasilan.

Tujuan dari merancang SIA :

1. Mengintegrasikan pelaporan antarbagian sehingga saling berhubung kait tidak terpisah.

(3)

2. Mempercepat penyampaian informasi untuk pengambilan keputusan.

3. Meningkatkan kinerja perusahaan.

Kemampuan dan Komepetensi yang harus dilakukan dan harus dimiliki oleh seseorang atau suatu lembaga, yaitu :

1. Kepakaran Teknologi.

Teknologi yang dimaksud dalam mendesain SIA adalah penggunaan bahasa (leaguage), pemrograman dan teknologi kompilasi (compiller) basis data (database).

Pertimbangan pentingnya adalah pada kesesuaian (trade-off) antara manfaat dan biaya (cost and benefit).

2. Kepakaran Sains.

Diperlukan kepkaran dalam hal logika matematika, logika akuntansi, fisika, dan lain-lain ilmu sain meskipun yang bersifat umum saja.

3. Kepakaran Perilaku Organisasi.

Diperlukan kepakaran perilaku organisasi untuk memimpin dan memotivasi karyawan dalam rangka mencapai tujuan baru setelah adanya SIA baru.

4. Kepakaran Seni dan Budaya.

Dengan kepakaran seni yang sesuai dengan budaya perusahaan akan menghasilkan SIA yang fungsional tapi cantik dan menarik sehingga dapat membuat hati para pemakai SIA dalam mengoperasikan dan membaca laporan SIA menjadi senang dan terpuaskan.

5. Kepakaran Filsafat dan Etika.

Kepakaran tentang filsafat diperlukan saat mendesain SIA terutama saat membuat program komputer akuntansi. Kesadaran etika juga perlu dimiliki pendesain SIA, namun bila tidak dimiliki makan tugas manajer dan direksi perusahaanlah untuk memastikan bahwa etika yang sudah membudaya atau yang akan dibudayakan dalam perusahaan tercemin dalam SIA tersebut.

Proses Perancangan SIA :

1. Mempelajari SIA yang sedang berlaku dan berjalan.

2. Menetapkan SIA yang dikehendaki.

3. Membuat Penyesuaian SIA.

4. Sistem analyst bekerja memformulasikan penyesuaian SIA.

5. Programmer bekerja membuat program SIA yang disesuaikan berdasarkan desain yang dibuat oleh system analyst.

Teknologi yang akan digunakan :

Teknologi yang akan digunakan dalam memakai piranti lunak (software) dalam arti membeli atau mendesain sendiri, pengelolahan (manajemen) basis data akuntanis dan penyimpanan datatanya, teknologi internet, serta teknologi jaringan.

1. Paket Software

Di pasar telah tersedia beberapa piranti lunak SIA dalam bentuk paket dimana di dalamnya sudah termasuk pengolahan dan penyimpanan data. Paket-paket SIA yang dimaksud :

a. MYOB Accounting.

b. Zahir Accounting c. Accurate Accounting.

d. Bee Accounting.

e. DacEasy Accounting.

Namun, apabila perusahaan memilin untuk mendesain dan mebuta SIA terkomputerisasi sendiri dikarenakan beberapa kelemahan yang ada didalam paket SIA yang tersedia di

(4)

pasar tesebut maka teknologi pemrograman dan teknologi manajemen basis data dengan karakteristik unik perusahaan.

2. Manajemen Basis Data

Jenis-jenis manajemen basis data, sebagai berikut :

a. Oracle : Salah satu perusahaan yang tersohor dalam hal sitem manajemen basis data, piranti lunak untuk mengembangkan basis data, piranti lunak untuk manajemen hubungan pelanggan, enterprise resource planning dan piranti lunak manajemen rantai pasok (supply chain).

b. Microsoft SQL Server : Sistem manajemen basis data rasional yang dikeluarkan oleh Microsoft. Bahasa kueri utamanya adalah Transact-SQL yang merupakan implementasi dari SQL standar ANSI/ISO yang digunakan oleh Mycrosoft dan Sybase. Umumnya SQL server digunakan di dunia bisnis yang memiliki basis data berskala kecil sampai menengah, tetapi kemudian berkembang dengan digunakannya SQL server sehingga sesuai juga untuk basis data besar dan besar sekali.

3. Teknologi Internet dan Informasi

Diantara teknologi internet dan teknologi informasi yang patut untuk dipertimbangkan adalah sebagai berikut :

a. World Wide Web (WWW) : Teknologi yang memungkinkan informasi bisa berpindah melalui jaringan Internet. Untuk dapat terhubung pada jaringan internet ini, perusahaan harus melanggankan internet melalui internet provider atau melanggan mobile data melalui mobile data provider yang kemudian disebarluaskan dalam kawasan perusahaan dengan teknologi wifi.

b. EDI (Electronic Data Interchange) : Pertukaran dokumen bisnis dari satu komputer ke komputer lainnya melalui jaringan komunikasi. Data yang yang dikirim melalui EDI akan dibuat dan diinterpretasikan oleh computer. Standar EDI untuk publik khususnya ANSI X.12 telah memberikan dampak besar terhadap pengembangan SIA.

c. CIM (Computer Integrated Manufacturing) : pendekatan terpadu untuk memanfaatkan teknologi informasi pada perusahaan pabrikasi (manufaktur).

d. EFT (Electronic Funds Transfer) : Sistem pembayaran melalui pemindahan uang antar rekening bank (transfer dana) yang dilakukan secara elektronik, online berbasis internet.

4. Teknologi Jaringan

Teknologi jaringan yang dimaksud adalah teknologi yang digunakan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer yang lain, antara komputer yang digunakan untuk menginput data transaksi dengan komputer yang digunakan untuk menyimpan data serta dengan komputer yang digunakan untuk memonitor pergerakan data dan komputer yang digunakan untuk mencetak laporan. Pemilihan teknologi jaringan ini menyesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan perusahaan. Beberaa pertimbangan biasanya dijadikan rujukan saat memilih teknologi jaringan yaitu masalah :

a. Cakupan geografis b. Biaya Operasional

Beberapa tipe teknologi jaringan untuk menghubungkan data yang dikumpulkan, yang diproses, disimpan dan didistribusikan yang biasa dikenal umum adalah sebagai berikut ; a. WAN (Wide-Area Network) : Pengkomunikasian data yang terpisah jauh secara

demografis. 2 bentuk WAN, yaitu sebagai berikut :

1. WAN Tersentralisasi, memfokuskan kepada semua aplikasi pemrosesan pada satu lokasi fisik.

2. WAB Terdistribusi, menghubungkan komputer-komputer di beberapa lokasi yang berlainan fisik.

b. LAN (Local Area Network) : Jaringan yang terjadi saat dua atau lebih komputer yang terhubung berada dalam lokasi yang berdekatan. Bagian utama dari LAN adalah workstation yang memiliki tiga tingkatan, yaitu :

(5)

1. Peer-to-peer Network, yaitu jaringan antar muka. Pada LAN tipe inin setiap workstation berfungsi sebagai klien dan server.

2. Server Networks, jaringan server. Jaringan ini menghubungkan ratusan workstation sehingga untuk menyimpan data diperlukan satu workstation yang difungsikan sebagai server.

3. NOS (The Networks Operating System). Pada jaringan antar muka, piranti lunak NOS dipasang pada setiap workstation dan tentunya dipasang pada server.

4. OSI (Open System Interconnection), banyaknya jumlah vendor didesain secara khusus agar bisa diakses oleh semua orang di setiap workstation dan server.

5. CCC (Cooperation Client/server Computing) model ini memisahkan antara pengguna workstation (client) dengan komputer lainnya (server).

Mengimplementasi SIA :

Kegiatan mengimplementasikan SIA dilakukan segera setelah proses perencanaan dan perancangan SIA selesai digunakan. Pada umumnya kegiatan implementasi SIA terdiri dari enam kegiatan pokok, yaitu sebagai berikut :

1. Instal SIA baru ke dalam setiap komputer yang direncanakan terlibat dalam SIA baru.

2. Membuat modul-modul untuk tujuan penyuluhan atau penyegaran kembali (refreshing) bagi operator atau pejabat yang terlibat dalam SIA baru.

3. Melakukan uji coba dengan menjalankan SIA baru.

4. Melakukan pemantauan terhadap jalannya SIA baru.

5. Melakukan perbaikan dan penyempurnaan.

6. Melakukan Fixasi dan Finalisasi.

MERANCANG DAN MENGIMPLEMENTASIKAN SIA YANG DIPERLUKAN DI SEKOLAH Dalam pengembangan zaman yang begitu pesat, sangat diperlukan sistem informasi di dalam sekolah. Salah satu sistem informasi perusahaan atau organisasi adalah sistem informasi akuntansi, dimana sistem informasi akuntansi mempunyai peranan sangat besar bagi sekolah.

Kali ini akan dijelaskan bagaimana sistem merancang dan mengimplementasikan SIA di Sekolah Dasar Muhammadiyah 1 Krian.

SD MUHAMADIYAH 1 KRIAN.

Sekolah muhammadiyah yang beralamatkan Jl. Ki Hajar Dewantara depan RPH Katerungan Krian ini memiliki sejarah singkat berdirinya sekolah, yaitu sebagai berikut ;

SD Muhammadiyah 1 Krian didirikan oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah Krian pada tahun 1999 tempatnya terletak diwilayah kelurahan / desa Katerungan.Sejak awal berdiri, SD Muhammadiyah 1 Krian sudah berkeinginan dan bercita -cita sebagai salah satu sekolah unggulan yang diperhitungkan minimal di wilayah sekitarnya.

Pada awal berdiri sekitar awal tahun 1999, SD Muhammadiyah 1 Krian dengan susah payah mencari siswa secara aktif dan alhamdulillah akhirnya hanya mempunyai 4 siswa / peserta

(6)

didik, itupun putra / putri dari saudara atau tetangga rumah. Tapi dengan semangat perjuangan tanpa lelah dari bapak/Ibu guru alhamdulillah dari tahun ke tahun menunjukkan progresifitas secara signifikan.

Sejak berdiri pada tahun 1999 SD Muhammadiyah 1 Krian baru sekali mengikuti akreditasi, dan alhamdulillah hasilnya cukup membanggakan walaupun masih banyaknya kekurangan- kekurangan tetapi dapat menunjukkan hasil positif dengan nilai terakreditasi “A” Dan alhamdulillah tahun ini SD Muhammadiyah menjadi salah satu Sekolah Unggulan di tingkat provinsi. Hal ini tidak lepas dari do’a dan kerja keras yang dilakukan oleh para pendidik, wali murid dan support dari Bapak-bapak Pimpinan Cabang Muhammadiyah Krian serta semua pihak yang ingin melihat SD Muhammadiyah 1 Krian lebih maju.

SD Muhammadiyah 1 Krian mencoba untuk selalu membuat inovasi-inovasi baru, seperti metode pembelajaran, pengembangan kurikulum, manajemen sekolah, keterlibatan wali siswa (paguyuban kelas) serta kegiatan-kegiatan yang bersifat sosial ataupun lainnya dengan harapan dapat meningkatkan kualitas SD Muhammadiyah 1 Krian.

Didorong rasa ingin menjadikan sekolah berstandar nasional bahkan internasional, SD Muhammadiyah 1 Krian sudah mempunyai beberapa program-program seperti : english and arabic day, studi banding baik dalam maupun luar negeri, pelatihan guru, outbound training dan lain-lain.

Pengimplementasian Sistem SIA Pada Sekolah.

Sistem informasi pendidikan Muhammadiyah (Sidikmu) mulai digunakan oleh SD Muhammadiyah 1 Krian pada tahun 2018. Sidikmu menjadi Sistem Informasi Manajemen Sekolah yang mencakup Akademik, PPDB, pembelajaran daring, ujian online, PPDB, keuangan sekolah, hingga layanan informasi terhadap walimurid. Kepala Sekolah memandang Sidikmu adalah sebuah media, media yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin, jika sumber daya manusianya tidak mampu menggunakan media tersebut maka akan sia - sia. Kepala Sekolah yang berperan sebagai manager dari lemabaga pendidikan yang memiliki tugas diantaranya, Planing, Organizing, Actualing dan Evaluating yang diwujudkan dalam kebijakan serta program – program yang dibuat. Dalam hal ini Kepala Sekolah dalam upaya menjalankan Sidikmu telah membuat beberapa program baik untuk admin sekolah, guru, maupun wali murid.

Perwujudan Sidikmu dapat dilihat dari proses administrasi yang terintegrasi dan terkomputerisasi, contohnya pada bagian PPDB. Mekanisme PPDB yang dahulunya manual pembelian formulir menjadi berbasis daring, dengan mekanisme calon wali murid mendapatkan membeli token untuk mengisikan formulir secara daring, dan seluruh informasi menganai PPDB juga dapat diakses melalui daring. Selain itu juga pada aspek administrasi penilaian dalam aspek ini banyak sekali yang berubah dengan adanya Sidikmu. Administrasi penilaian manual memakan waktu yang cukup lama untuk mencapai hasil (raport, daftar kumpulan nilai) sehingga membutuhkan tenaga dan biaya lebih. Mekanisme administrasi penilaian manual seluruh tenaga pendidik merekap nilai yang sudah dikumpulkan, setelah itu dihitung sesuai dengan rumusan untuk menjadi nilai raport dan melihat nilai yang tertinggi dan terendah dari masing – masing siswa untuk menentukan deskripsi raport. Komputerisasi administrasi penilaian yang menggunakan Sidikmu mekanisme kerja tenaga pendidik menginputkan nilai siswa kedalam sistem setelah itu semua sudah terintegrasi dan terautomatisasi sehingga sudah menjadi raport dan menjadi daftar kumpulan nilai.

Efektivitas dan Efisiensi Pengimplementasian SIA di sekolah.

Sidikmu memberikan Sekolah pusat data berbasis daring, yang dapat diakses dimanapun dan kapanpun, tidak terkendala oleh tempat dan waktu memiliki fungsi memberikan media

(7)

Sistem Informasi Online kepada sekolah sehingga sekolah dapat mengikuti perkembangan zaman saat ini.

Bentuk administrasi penilaian yang ada pada Sidikmu menyesuaikan dengan aturan kurikulum K13. Penilaian aspek pengetahuan emiliki beberapa jenis evaluasi diantaranya adalah Penilaian Harian (PH), Penilaian Tengah Semester (PTS), dan Penilaian Akhir Semester (PAS). Dalam jenis peniaian tersebut juga ada beberapa bentuk dari penilaiannya diantaranya adalah tulis, lisan, tugas dan remidi. Perbandingan waktu dalam pengerjaan raport sebelum menggunakan Sidikmu dengan sesudah menggunakan Sidikmu.

Penggunaan sidikmu terbukti lebih menghemat waktu, hal ini disebabkan karena Sidikmu dapat diakses kapan saja 24 jam tanpa henti. Sehingga tenaga pendidik tidak perlu menunda waktu untuk mengerjakan raport, karena mekanisme pengerjaan raport telah dikerjakan setiap hari dengan cara menginputkan nilai siswa dalam Sidikmu secara real time. Wali Kelas juga tidak butuh waktu jam bekerja untuk dapat melihat apakah nilai dari mata pelajaran ISMUBA sudah masuk di Raport siswa pada kelasnya. Wali Kelas bisa cek kapanpun nilai siswa yang ada di kelasnya walaupun tidak di Sekolah.

Efektifitas dan Efisiensi Sidikmu dapat dilihat pada penggunaan Sidikmu pada aspek tenaga lebih sedikit dibutuhkan dibandingkan dengan manual dalam hal mencapai tujuan yang telah direncanakan hal ini menunjukkan bahwa dari segi tenaga Sidikmu lebih efisien dibandingkan manual. Pada aspek biaya Sidikmu dalam administrasi penilaian tidak membutuhkan biaya sama sekali berbeda dengan manual yang membutuhkan intensif untuk akomodasi dan terkadang juga waktu lembur kerja beberapa tenaga pendidik. Selain itu dari aspek waktu Sidikmu tidak membutuhkan waktu yang lama. waktu yang dibutuhkan oleh Sidikmu untuk bekerja sangat singkat dan mampu meringkas pekerjaan dari tenaga pendidik, karena semua sudah terintegrasikan dalam sistem ketika pendidik menginputkan nilainya setiap proses pelaksanaan penilaian, berbeda dengan manual Bapak dan Ibu Guru harus mengolah terlebih dahulu nilai yang telah dikumpulkan sehingga bisa menjadi raport, hal ini menunjukkan bahwa Sidikmu lebih efisien dalam aspel waktu. Pada capaian tujuan Sidikmu lebih banyak mencapai tujuan karena Sidikmu membuat automatis ketika input dijalankan data secara langsung di proses menjadi berbagai macam hasil contohya pada penialaian adalah Raport, Daftar Kumpulan Nilai, dan Layanan Informasi kepada Wali Murid di aplikasi android. paparan di atas membuktikan, bahwa penerapan Sidikmu efektif dan efisien dalam menngkatkan kualitas dan produktifitas layanan administrasi Sistem Penilaian Pendidikan Al Islam, Kemuhammadiyahan dan Bahasa Arab.

Hambatan dan Solusi dalam Pengimplementasian.

Semua program sekolah pasti memiliki kendala yang harus ditemukan solusinya guna untuk mencapai yang lebih baik. Begitu juga dengan Sidikmu, pada pelaksanaan Sidikmu pasti memiliki kendala, namun hal tersebut sudah dipersiapkan oleh Kepala Sekolah. Setiap pekannya Kepala Sekolah bersama dengan Kepala Urusan (Kaur) mengadakan rapat evaluasi pada setiap bidang salah satunya adalah Sidikmu. Selain itu juga Kepala Sekolah mendatangkan Customer Service (CS) Sidikmu setiap bulannya untuk monitoring Sekolah dalam menjalankan Sidikmu. Ada beberapa klasifikasi kendala yang ada dalam pelaksanaan Sidikmu dibedakan berdasarkan akunnya, diantaranya yakni :

1. Sekolah,

Kendala yang dihadapi oleh sekolah adalah berkaitan dengan alur proses kerja maupun output dari Sidikmu. Contohnya adalah persentase pada proses penilaian, Raport UAS dan PTS, format daftar kumpulan nilai. Karena adanya perbedaan prosentasi penilaian yang biasa digunakan dengan yang ada di Sidikmu sehingga harus dirubah oleh developer Sidikmu, begitujuga dengan raport dan daftar kumpulan nilai siswa.

2. Guru,

(8)

Kendala yang dihadapi oleh tenaga pendidik adalah kendala teknis kesalahan mengisi form atau juga menganai keamanan akun. Selain itu juga ada beberapa guru yang kesulitan terhadap penggunaan pembelajaran daring karena tidak terbiasa dengan hal tersebut, terutama pada tenaga pendidik agama yang latar belakang pendidikannya adalah madrasah atau pondok pesantren sehingga kurang dalam mengenal TIK. Hal ini penanganan langsung kepada admin Sidikmu yang ada di sekolah yang sebelumnya telah dilatih oleh tim Sidikmu.

Sehingga kendala langsung tertangani dengan cepat sehingga tidak menghambat kerja dari tenaga pendidik.

3. Wali Murid

Kendala yang dihadapi oleh wali murid adalah lupa terhadap akun anaknya, sehingga tidak dapat mengakses informasi terbaru. Selain itu juga terhadap wali murid yang kurang mengenal tentang android sehingga kesulitan dalam mengakses atau menggunakan pembelajaran daring, sehingga memerlukan pembiasaan serta kemauan agar dapat terbiasa dengan sistem daring. Kendala ini dapat langsung dikomunikasikan oleh admin sekolah yang dapat dihubungi setiap saat. Sekolah memahami bahwa kendala yang ada pada Sidikmu merupakan sesuatu yang harus dibiasakan, karena dengan hadirnya sistem informasi yang baru akan mengubah sistem kerja yang ada. Kepala Sekolah dengan menghadirkan Sistem Informasi ini merupakan upaya untuk memudahkan pekerjaan administrasi pendidikan agar dapat lebih fokus terhadap inovasi media serta metode dalam pembelajaran.

KESIMPULAN DAN SARAN

Dengan diikuti perkembangan zaman dan teknologi sistem informasi akuntansi tidak lagi menggunakan manual tetapi berbasis komputer. Sehingga para pengguna dapat lebih mudah dalam melakukan pekerjaannya dalam masalah keuangan seperti segala transaksi yang ada, penginputan data, pencatatan dan pengumpulan informasi. Seperti halnya pada Sekolah Dasar Muhammadiyah 1 Krian yang menjadi mudah dengan adanya sistem informasi akuntansi yang berbasis komputer yang dapat merancang dan mengimplementasikan SIA sesuai kebutuhan sekolah sehingga meringankan pekerjaan dalam hal waktu dan tenaga.

Pengoperasian Implementasian SIA juga perlu di eveluasi setiap saat agar para penggunanya dapat menggunakan dengan lebih baik sehingga memudahkan dan mengikuti perkembangan zaman yang sudah menggunakan teknologi modern pada saat ini.

(9)

DAFTAR PUSTAKA

Triandoyo, Muhammad. Anshori, Isa. 2020. Implementasi Sistem Informasi Pendidikan Muhammadiyah (Sidikmu) Dalam Layanan Administrasi Sistem Pe Nilaian Al Islam, Kemuhammadiyahan Dan Bahasa Arab (Ismuba) Pada Era Industri 4.0 Di Sekolah Dasar Muhammadiyah 1 Krian, Sidoarjo.

https://media.neliti.com/media/publications/334189-implementasi-sistem- informasi-pendidikan-349eb854.pdf

Marina, Anna. Wahjono, Sentot Imam. 2022. Sistem Informasi Akuntansi, bahan ajar

SIA. Penerbit Research Gate,

https://www.researchgate.net/publication/362387651_SISTEM_INFORMASI_AKUNT ANSI

Marina, Anna. Wahjono, Sentot Imam. Warsidi. Kurniawati, Tri. 2022. Islamic Accounting Information System to Enhance Hospital Performance in Indonesia. Journal of Business Theory and Practice. Vol. 10, No. 2, 33-41.

DOI: https://doi.org/10.22158/jbtp.v10n2p33 .

Marina, Anna. Wahjono, Sentot Imam. Kurniawati, Tri. Balafif, Sabri. 2021. Faktor- faktor yang mempengaruhi minat Rumah Sakit Islam di Jawa Timur memilih Software Aplikasi “Si

Aisyah” PLJSIAS UMSurabaya. Ekspansi: Jurnal Ekonomi, Keuangan,

Perbankan, dan

Akuntansi. Vol. 13 Issue 2. Pp 178-191. ISSN: 2580-7668

(online)

DOI: https://doi.org/10.35313/ekspansi.v13i2.3457

Marina, Anna. Wahjono, Sentot Imam. Kurniawati, Tri. 2021. Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Syariah untuk Mematuhi Etika Bisnis Rumah Sakit.

Jurnal Nusantara Aplikasi Manajemen Bisnis. Journal homepage:

https://ojs.unpkediri.ac.id/ Vol. 6, No. 1, Pp.109117. ISSN: 2528 - 0929 / 2549 - 5291. Publisher: Universitas Nusantara Kediri.

Marina, Anna. Wahjono, Sentot Imam. Syaban, Ma ’ ruf, Suarni, Agus, Diwana.

2019. Sistem Informasi Akuntansi, dengan Pengenalan SIA Syariah. Penerbit Rajagrafindo, Depok, Jakarta, Indonesia. ISBN No. 978-623-231-102-2. pp:

240 + xviii. Similarity Check by Turnitin:

08% (18/12/2019); Citation by Google Scholar: 00 (08/12/2019)

Marina, Anna. Wahjono, Sentot Imam. Fen, Soo Fam. 2018. Islamic Accounting Information System Development: An Evidence from Indonesian Hospital.

International Journal of

Management and Applied Science (IJMAS). Vol 4 Issue 11 pp. 47-50. DOI:

IJMAS-IRAJDOI14356. ISSN: 2394-7926 http://www.iraj.in/journal/

j ournal_file/journal_pdf/14-521154928197647-50.pdf .

Marina, Anna. Wahjono, Sentot Imam. Sya’ban, Makruf. Rusmawati, Zeni. 2017.

Islamic

(10)

Accounting Information System in Hospitals, an Urgent. Presented paper at International Conference on Business Management and Economics (ICBMEs), Johor Bharu, Malaysia. 2627 July 2017. Pp 34-38.

Marina, Anna. Wahjono, Sentot Imam. Sya’ban, Makruf. Rusmawati, Zeni. 2017.

The challenge of implementing Islamic AIS in hospitals in order to harmonize with SDGs. Presented paper at International Conference Postgraduate School Universitas Airlangga Surabaya (ICPSUAS), Surabaya, Indonesia. 1-2 Augustus 2017. Pp 30-34.

Marina, Anna. Sentot Imam Wahjono. S. Fam. Ma’ruf Sya’ban. 2017. Re- engineering of Accounting Information System as a Tool for Performance Improvement. Presented paper at Mechanical Engineering Research Day2017, Melaka, Malaysia

Marina, Anna. Wahjono, Sentot Imam. Syaban, Ma’ruf, Suarni, Agus, Diwana. 2017.

Sistem Informasi Akuntansi, Teori dan Praktikal . Penerbit UMSurabaya, Indonesia. ISBN No. 9783-330-01031-4. pp: 222 + xii.

Marina, Anna; Wahjono, Sentot Imam. 2016. Akuntansi Hijau berbasis Etika Bisnis:

Implementasi di RSUA Ponorogo, Jawa Timur. Paper presented at Konferensi Regional Akuntansi III, conducted by Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), di Jember, Indonesia, 20-21 April 2016.

Wahjono, Sentot Imam. Soo-Fen Fam. Mukhaer Pakkanna. Ismail Rasulong. Anna Marina.

2021. Promoting Creators Intentions: Measuring of Crowdfunding Performance.

International Journal of Business and Society. Vol. 22 No. 3. Pp. 1084-1101.

https://doi.org/10.33736/ijbs.4285.2021

Wahjono, Sentot Imam. Marina, Anna. Wardhana, Andi. Darmawan, Akhmad. 2019.

Pengantar Manajemen. Penerbit RajaGrafindo, Jakarta, Indonesia.

Wahjono, Sentot Imam. 2015. Manajemen Sumber Daya Manusia. Penerbit Salemba Empat, Jakarta, ISBN No. 978-979-061-575-5. pp: 228 + G8 + I8 + xviii.

Wahjono, Sentot Imam. Harnida Hanim binti Abdul Hamid, Adillah Mohd. Din, Hasan Saleh, 2014.

Management Practices is Not Important for Women Entrepreneurs in Family Business while Enhance Their Business Performance: Evidence from Melaka, Malaysia. Paper presented at International Conference on Business and Economics 2014 (ICBE2014), Universitas Andalas, Padang, Indonesia, 22-23 October 2014.

Wahjono, Sentot Imam. Milal, Dzo’ul. Marina, Anna. Harryono, Sumadji. 2013.

Transformational Leadership at Muhammadiyah Primary Schools on Emotional Intelligence: Forward Bass & Avolio Theory. IOSR Journal of Business and Management (IOSR-JBM), e-ISSN: 2278-487X, p-ISSN: 23197668. Volume 12, Issue 2 (Jul.-Aug. 2013) pp 33-41. DOI: 10.9790/487X-1223341. Link:

http://www.iosrjournals.org/iosr - jbm/papers/Vol12 - issue2/F0122334 1

Wahjono, Sentot Imam. 2011. Kepemimpinan Transformational di Sekolah sekolah Muhammadiyah.

Jurnal Manajemen Bisnis, Departemen Management, Faculty of Economics and Business University of Muhammadiyah Malang, ISSN no: 2089-0176, Volume 1 No. 1 April 2011, pp: 75-87. Link: http://ejournal.umm.ac.id/index.php/ j mb/article/view/1324

Wahjono, Sentot Imam. 2008. Manajemen, Tata Kelola Organisasi Bisnis. Indeks

Publisher, Jakarta.

(11)

Wahjono, Sentot Imam. 2008. Peran Kepemimpinan pada keberhasilan perusahaan keluarga. Jurnal

Balance. Vol. 5, No. 01. Pp 1-25. ISSN: 1693-9352.

http://journal.um surabaya.ac.id/index.php/balance/ article/view/ 705/523

Wahjono, Sentot Imam. 2007. Pengaruh Perilaku Pemimpin Transformasional Otentik terhadap Kecerdasan Emosional dengan Variabel Intervening: Kesamaan Nilai, Kepercayaan, dan Rasa Kagum Guru dan Karyawan di Sekolah-sekolah Muhammadiyah. Utilitas, Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, ISSN: 0854-47610, Vol. XV No. 2 Juli 2007. Accredited by Directorate General of Higher Education, Ministry of National Education, Indonesia (Dikti) No.:

23a/DIKTI/Kep/2004. pp: 177-196. https://www.researchgate.net/

p

ublication/292138559

Wahjono, Sentot Imam. 2007. Pengaruh Perilaku Pemimpin Transformasional Otentik terhadap Kepuasan Kerja dengan Variabel Intervening: Kesamaan Nilai, Kepercayaan, dan Rasa Kagum Guru dan

Karyawan di Sekolah-sekolah Muhammadiyah. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Airlangga, Fakultas Ekonomi Universitas irlangga, p-ISSN: 2338-2686. E-ISSN: 2597-4564. Vol 17, No. 1, April 2007. DOI: 10.20473/jeba.V17I12007.4212. Accredited by Directorate General of

Higher Education, Ministry of National Education, Indonesia (Dikti) No.:

55/DIKTI/Kep/2005. pp: 16-35. Link: https://ej ournal.unair.ac.id/JEBA/

article/view/4212/2852

Wahjono, Sentot Imam. 2011. Kepemimpinan Transformational di Sekolah sekolah Muhammadiyah. Jurnal Manajemen Bisnis, Departemen Management, Faculty of Economics and Business

University of Muhammadiyah Malang, ISSN no: 2089-0176, Volume 1 No. 1 April 2011, pp: 75-87. Link: http://ejournal.umm.ac.id/index.php/ j mb/article/view/1324

Wahjono, Sentot Imam. Marina, Anna. Wardhana, Andi. Darmawan, Akhmad. 2019.

Pengantar Manajemen. Penerbit RajaGrafindo, Jakarta, Indonesia. ISBN No.

978-602-425-745-3. pp:

272 + xii.

Wahjono, Sentot Imam. Marina, Anna. Maroah, Siti. Widayat. 2018. Pengantar Bisnis. Penerbit Prenada Media, Jakarta, Indonesia. ISBN No. 9-786024- 223298. pp: 272 + xii.

Wahjono, Sentot Imam. 2011. Bisnis Modern. Graha Ilmu Publisher, Yogyakarta, ISBN No. 978-

979-756-666-1. pp: 273 + xvi. DOI: 10.13140/RG.2.1.3085.5204

Wahjono, Sentot Imam. 2008. Manajemen, Tata Kelola Organisasi Bisnis. Indeks Publisher, Jakarta, ISBN: No. 839-3429-03-9, pp: 274 + vii

Wahjono, Sentot Imam. Soo-Fen Fam. Mukhaer Pakkanna. Ismail Rasulong. Anna Marina. 2021. Promoting Creators Intentions: Measuring of Crowdfunding Performance. International Journal of Business and Society. Vol. 22 No. 3. Pp.

1084-1101. https://doi.org/10.33736/ijbs.4285.2021

.

Wahjono, Sentot Imam. Marina, Anna. Wardhana, Andi. Darmawan, Akhmad. 2019.

Pengantar Manajemen. Penerbit RajaGrafindo, Jakarta, Indonesia. ISBN No.

978-602-425-745-3. pp:

272 + xii.

(12)

Wahjono, Sentot Imam. Marina, Anna. Maroah, Siti. Widayat. 2018. Pengantar Bisnis. Penerbit Prenada Media, Jakarta, Indonesia. ISBN No. 9-786024- 223298. pp: 272 + xii.

Wahjono, Sentot Imam. Marina, Anna. Fikry, Muhammad. Anggraeni. 2015.

Innovative funding solution for special projects: Crowdfunding.

Journal of Economics, Business, and Accountancy

Ventura. Vol. 18 No. 1. Pp. 65-74. https :// doi.org/10.14414/jebav.v18i1.383

Referensi

Dokumen terkait

sistem pelaporan manajemen yaitu sistem yang disediakan oleh manajemen internal dalam bentuk laporan keuangan untuk tujuan khusus dan informasi tersebut dibutuhkan

Analisis tujuan dilakukan guna merumuskan tujuan yang ingin dicapai dari penelitian pengembangan yang akan dilakukan. Memperkirakan dana, tenaga, dan waktu yang

Tenaga Kerja Indonesia yang selanjutnya disebut TKI adalah tenaga kerja yang melakukan pekerjaan dalam hubungan kerja maupun pelatihan sambil bekerja di luar negeri untuk jangka

Yaitu tegangan lebih yang terjadi dalam waktu yang singkat dan bersifat sementara pada sistem tenaga listrik..

Untuk memastikan bahwa karyawan yang kita pekerjakan dapat bekerja dengan optimal dan tidak ‘mubazir’ waktu/biaya, dibutuhkan analisa catatan waktu dan tenaga yang dikeluarkan

memudahkan saya dalam bekerja karena dengan SLiMS ini pekerjaan- pekerjaan yang membutuhkan banyak waktu dan tenaga dapat dilakukan dengan mudah dan hemat tenaga juga

Tenaga Kerja Harian Lepas adalah Tenaga Kerja yang bekerja pada Pengusaha untuk melakukan pekerjaan tertentu yang berubah-ubah dalam hal waktu maupun kontinyuitas

Turner, dkk halaman 208, waktu normal adalah waktu rata-rata yang dibutuhkan operator terlatih untuk melakukan suatu pekerjaan dalam kondisi kerja yang biasa dan bekerja