Modul
Praktikum Kimia Analitik
ANALISIS KATION
TEKNIK MATERIAL DAN METALURGI INSTITUT TEKNOLOGI KALIMANTAN
TAHUN 2024
– MODUL 1 –
IDENTIFIKASI KATION GOLONGAN III
Kation golongan III adalah golongan kation yang tidak bereaksi dengan asam klorida encer maupun dengan hidrogen sulfida dalam suasana asam mineral encer. Namun, kation-kation tersebut akan membentuk endapan dengan amonium sulfida dalam suasana netral atau amoniakal.terdiri dari kobalt (II), nikel (II), besi (II), besi (III), kromium (III), aluminium, zink dan mangan (II).
A. Tujuan Percobaan
1. Dapat mengidentifikasi warna endapan/senyawa kompleks kation analit golongan III, secara spesifik,
2. Dapat mengidentifikasi kelarutan endapan/ senyawa kompleks kation analit golongan III, dengan reagen spesifik.
B. Alat dan Bahan Percobaan 1. Tabung reaksi (16 buah) 2. Pipet tetes (4 buah)
3. Rak tabung reaksi (1 buah) 4. FeCl3 0.5M ±75mL
5. MnSO4 0.25M ±75mL 6. ZnSO4 0.5M ±75mL 7. NaOH 2M
8. NH4OH 2M
C. Prosedur Percobaan
1. Siapkan tabung reaksi dan rak tabung reaksi, pastikan dalam keadaan bersih 2. Pipet larutan MnSO4 0.25M pada tabung reaksi, buat sebanyak 2 sampel
3. Teteskan sampel pertama dengan reagen amonia sedikit demi sedikit pada tiap sampel dan amati perubahan yang terjadi
4. Teteskan sampel kedua dengan reagen natrium hidroksida sedikit demi sedikit pada tiap sampel dan amati perubahan yang terjadi
5. Lakukan proses yang sama pada sampel 0.25M dan 0.5M. Catat setiap perubahan yang terjadi
– MODUL 2 –
TUGAS PROYEK (SAMPEL AIR)
Pada tugas proyek akan dilakukan analisis kualitatif terhadap logam yang ada pada air sungai/air asam tambang dengan menambahkan reagen tertentu, fokusan dari logam yang dianalisis yaitu logam pada kation gol. III
A. Tujuan Percobaan
1. Dapat mengidentifikasi warna endapan/ kelarutan endapan logam yang terdapat pada air asam tambang
2. Dapat mengidentifikasi senyawa logam pada air asam tambang dengan reagen spesifik.
B. Alat dan Bahan Percobaan 1. Tabung reaksi (10 buah) 2. Pipet tetes (5 buah) 3. lampu Bunsen (1 buah) 4. pengaduk kaca (1 buah)
5. penjepit tabung reaksi (1 buah) 6. Rak tabung reaksi (1 buah) 7. NaOH 2M
8. NH4OH 2M
C. Prosedur percobaan
1. Siapkan tabung reaksi dan rak tabung reaksi, pastikan dalam keadaan bersih
2. Siapkan sampel alam, Encerkan sampel sebanyak 75%, 50%, dan 25% masing masing sebanyak 2 sampel
3. Teteskan sampel pertama dengan reagen amonia sedikit demi sedikit pada tiap sampel dengan tingkat kepekatan yang berbeda dan amati perubahan yang terjadi
4. Teteskan sampel kedua dengan reagen natrium hidroksida sedikit demi sedikit pada tiap sampel dan amati perubahan yang terjadi