• Tidak ada hasil yang ditemukan

PANDUAN VISITASI AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2017

N/A
N/A
PJMP BSS#2023

Academic year: 2023

Membagikan "PANDUAN VISITASI AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2017"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

PANDUAN

VISITASI AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN

PAUD DAN PNF TAHUN 2017

BADAN AKREDITASI NASIONAL

PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

TAHUN 2017

(2)

KATA PENGANTAR

Pada Tahun Anggaran 2017, Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal (BAN PAUD dan PNF) akan melakukan penilaian kelayakan terhadap 10.000 program dan satuan PAUD dan PNF di seluruh Indonesia. Sistem akreditasinya mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 dan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 52 Tahun 2015 dengan dibantu oleh Badan Akreditasi Provinsi Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal sebagai perpanjangan tangan pelaksanaan akreditasi PAUD dan PNF di Provinsi. Dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya BAP PAUD dan PNF dapat dibantu oleh Kelompok Kerja (Pokja) Akreditasi PAUD dan PNF Kabupaten/Kota.

Sasaran akreditasi terdiri atas program dan satuan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang mengajukan permohonan akreditasi. Panduan Visitasi Program dan Satuan PAUD dan PNF ini penting untuk menjamin kualitas, efisiensi dan efektivitas akreditasi.

Panduan ini wajib digunakan oleh semua pihak terkait, yaitu: BAN PAUD dan PNF, BAP PAUD dan PNF di Provinsi, Pokja Akreditasi PAUD dan PNF Kabupaten/Kota, Lembaga PAUD/LKP/PKBM (asesi) dan asesor BAN PAUD dan PNF, agar kualitas visitasi akreditasi sebagai verifikasi lapangan terjamin sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh BAN PAUD dan PNF. Semoga panduan ini bermanfaat.

Jakarta, 25 Juli 2017

Ketua BAN PAUD dan PNF,

Dr. Ing. Ir. Boedi Darma Sidi, MSA.

DAFTAR ISI

I. Pendahuluan II. Tujuan

III. Hasil yang diharapkan

IV. Pelaksanaan Visitasi Akreditasi V. Perangkat Visitasi Akreditasi

VI. Penanggung Jawab dan Pelaksana Kegiatan VII. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan VIII. Anggaran

IX. Penutup

Lampiran – Lampiran :

1. Pedoman Tahapan Pelaksanaan Akreditasi 2. Pedoman Kerja Asesor Visitasi

3. Susunan Laporan Hasil Visitasi 4. Panduan Pengisian FR – AK – 04 5. Berita Acara Visitasi

6. Format Cover Laporan Hasil Visitasi 7. Sistem Penilaian Akreditasi

(3)

I. PENDAHULUAN 1. RASIONAL

Pada Tahun Anggaran 2017, Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal (BAN PAUD dan PNF) akan melakukan penilaian kelayakan terhadap 10.000 program dan satuan PAUD dan PNF di seluruh Indonesia. Sistem akreditasinya mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 dan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 52 Tahun 2015 dengan dibantu oleh Badan Akreditasi Provinsi Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal sebagai perpanjangan tangan pelaksanaan akreditasi PAUD dan PNF di Provinsi. Dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya BAP PAUD dan PNF dapat dibantu oleh Kelompok Kerja (Pokja) Akreditasi PAUD dan PNF Kabupaten/Kota.

Sejak tahun 2016, pelaksanaan akreditasi program dan satuan PAUD dan PNF dikonsentrasikan di BAP PAUD dan PNF dan Pokja Akreditasi PAUD dan PNF Kabupaten/Kota di bawah gugus kendali mutu BAN PAUD dan PNF di Jakarta.

Pergeseran peran dari BAN PAUD dan PNF ke BAP PAUD dan PNF memerlukan sebuah panduan yang jelas dan sesuai dengan mekanisme akreditasi program dan satuan PAUD dan PNF yang diatur dalam Kebijakan Akreditasi BAN PAUD dan PNF, yaitu Panduan Visitasi Akreditasi Program dan Satuan PAUD dan PNF.

Agar Visitasi Akreditasi tahun 2017 dapat berjalan lancar dan mencapai tujuan yang diharapkan, maka perlu disusun panduan Visitasi Akreditasi.

2. DASAR HUKUM

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4301);

2. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah No.19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;

3. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Nomor 52 Tahun 2015 tentang BAN PAUD dan PNF;

4. Keputusan Menteri Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 174/P/2012, tentang pengangkatan Anggota BAN-PT, BAN-S/M dan BAN-PNF;

II. TUJUAN

Panduan ini bertujuan untuk memberikan petunjuk teknis kepada asesor visitasi akreditasi dalam melaksanakan Visitasi Akreditasi ke lembaga PAUD/LKP/PKBM secara obyektif dan transparan.

Petunjuk teknis ini merupakan acuan dalam melakukan verifikasi data hasil Desk Assessment dengan menilai aspek keberadaan, kelengkapan dan kesesuaian data di lembaga PAUD/LKP/PKBM secara faktual.

(4)

II. HASIL YANG DIHARAPKAN

Terlaksananya Visitasi Akreditasi yang mencakup pemeriksaan implementasi 8 standar nasional pendidikan yang sudah dan sedang dilaksanakan di lembaga PAUD dan PNF pada aspek keberadaan, kelengkapan dan kesesuaian dari dokumen hasil Desk Assessment dan menjadi pijakan penting dalam pelaksanaan Validasi dan Verifikasi akreditasi.

IV. PELAKSANAAN VISITASI AKREDITASI

1. BAP PAUD dan PNF mempersiapkan penyelenggaraan kegiatan Visitasi Akreditasi di provinsi masing-masing.

2. Sekretariat BAP PAUD dan PNF menghubungi asesor visitasi yang ditugasi atas kesediaan penugasan.

3. Asesor Visitasi Akreditasi diusulkan oleh BAP PAUD dan PNF yang ditetapkan oleh BAN PAUD dan PNF dengan Surat Keputusan;.

4. Visitasi Akreditasi dilakukan oleh 2 (dua) asesor BAN PAUD dan PNF sesuai dengan prosedur dan kode etik visitasi akreditasi yang telah ditetapkan oleh BAN PAUD dan PNF.

5. Prosedur visitasi yang dimaksud adalah tahapan dari Pembukaan (opening meeting), asesmen akreditasi sampai dengan Penutupan (closing meeting) kegiatan Visitasi Akreditasi.

6. Kode etik visitasi mengatur etika dalam melakukan visitasi akreditasi dengan baik dan benar atau yang boleh dilakukan/diterima dan yang dilarang dilakukan/diterima oleh asesor dari asesi dalam bentuk surat pernyataan yang ditandatangani Asesor dan Asesi di atas materai.

7. Asesor Visitasi Akreditasi melakukan verifikasi data berdasarkan atas Rubrik Penilaian Akreditasi PAUD/LKP/

PKBM.

8. Asesor Visitasi Akreditasi melakukan verifikasi data akreditasi dengan menganalisis aspek keberadaan, kelengkapan dan kesesuaian menggunakan Aplikasi Akreditasi PAUD dan PNF Tahun 2017 (yang diperoleh dari Website BAN PAUD dan PNF).

9. Asesor Visitasi Akreditasi diwajibkan untuk memeriksa/melihat aspek implementasi dengan menggunakan berbagai teknik triangulasi dalam verifikasi data, seperti: memeriksa dokumen, observasi, wawancara, uji petik dari berbagai sumber (misalnya: peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, dokumen, foto, video, dll), dan melihat langsung proses pembelajaran.

10. Asesor menyusun Laporan Visitasi dalam Aplikasi Akreditasi 2017 dan DILARANG untuk menginformasikan hasil penilaian kepada Asesi karena penilaian visitasi masih bersifat sementara.

11. Asesor visitasi memeriksa, memastikan keberadaan dokumen sebagai bukti fisik (physical evidence) pada saat ada kenaikan skor dari hasil Desk Assessment ke penilaian Visitasi, lalu mencetak sheet/lembar Daftar Lampiran Tambahan (DLT) sebagai rekapitulasi lampiran yang wajib ada dalam laporan hasil visitasi dan ditandatangani kedua asesor dan asesi.

12. Asesor Visitasi menyusun Berita Acara Visitasi (FR-AK-07) yang ditandatangani oleh kedua Asesor Visitasi dan Asesi.

13. Kedua Asesor Visitasi menyusun 1 (satu) laporan secara bersama dengan baik dan benar. Laporan ini menjadi bagian dari penilaian kinerja asesor dalam melaksanakan tugas.

(5)

14. Laporan hasil visitasi menjadi referensi utama dalam penilaian pada tahap Validasi dan Verifikasi Akreditasi.

15. BAP PAUD dan PNF melakukan monitoring dan evaluasi atas pelaksanaan tugas Asesor Visitasi Akreditasi dan hasilnya dilaporkan secara tertulis ke BAN PAUD dan PNF.

16. Jika ditemukan perbedaan/ketidaksesuaian antara program yang diajukan dengan dokumen yang dilampirkan oleh asesi, maka asesor Visitasi menghubungi lembaga untuk memastikan program yang diajukan dan setelah diperoleh kepastian dilakukan perubahan program yang diproses pada Aplikasi Akreditasi sejak dari penilaian tahap Desk Assessment atas persetujuan KPA BAP PAUD dan PNF.

17. Pembatalan asesmen dapat dilakukan apabila lembaga menolak dilakukan visitasi dikarenakan “force majeur" (banjir, kebakaran, bencana alam dan hal lain-lain yang tidak dapat dihindari secara manusiawi). Dalam hal ini asesor visitasi tetap melakukan asesmen dengan mengisi Aplikasi Akreditasi dengan seluruh butir dinilai dengan Skor 0 (Nol).

18. Jika lembaga yang divisitasi tutup atau menolak untuk di visitasi maka asesor tetap melakukan asesmen dengan mengisi Aplikasi Akreditasi dengan kondisi apa adanya sebagai bukti asesmen sudah dilakukan, lalu dibuat berita acara visitasi yang ditandatangani oleh kedua asesor, asesi (jika tersedia) dan dinas pendidikan setempat/instansi lain yang berwenang.

V. PERANGKAT VISITASI AKREDITASI

Perangkat akreditasi dalam Visitasi yang diberikan kepada asesor meliputi:

1. Panduan visitasi akreditasi program dan satuan PAUD/ LKP/

PKBM;

2. Rubrik penilaian akreditasi;

3. Aplikasi Penilaian Akreditasi (FR-AK-04) yang sudah berisi hasil Laporan Asesor Desk Assessment;

4. Formulir Berita Acara Visitasi (FR-AK-07).

VI. PENANGGUNG JAWAB DAN PELAKSANA KEGIATAN 1. Penanggung Jawab: BAP PAUD dan PNF

2. Pelaksana kegiatan adalah sebagai berikut:

a) Anggota BAP PAUD dan PNF sebagai panitia pelaksana;

b) Sekretariat BAP PAUD dan PNF sebagai pendukung;

c) Asesor Visitasi Akreditasi BAN PAUD dan PNF sebagai penilai lapangan.

VII. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN KEGIATAN Kegiatan visitasi akreditasi dilaksanakan pada:

1. Hari dan Tanggal : berdasarkan atas kalender kegiatan BAP PAUD dan PNF

2. Tempat : Di Kabupaten/Kota setempat.

VIII. ANGGARAN

Anggaran kegiatan ini dibebankan pada anggaran BAN PAUD dan PNF melalui Satker Balitbang Kemdikbud tahun 2017.

(6)

IX. PENUTUP

Panduan Visitasi Akreditasi ini disusun untuk menjadi petunjuk teknis dalam pelaksanaan Visitasi Akreditasi Tahun 2017.

LAMPIRAN LAMPIRAN 1

PEDOMAN TAHAPAN PELAKSANAAN AKREDITASI

Setelah asesor memperoleh Surat Tugas Visitasi beserta lampirannya dari BAN PAUD dan PNF, maka asesor melaksanakan visitasi dengan tahapan sebagai berikut.

Tahapan Persiapan terdiri atas beberapa kegiatan sebagai berikut:

1) Melakukan koordinasi antara kedua Asesor tentang sistem kerja visitasi yang efisien dan efektif.

2) Melakukan koordinasi dengan asesi untuk pengaturan jadwal visitasi dan menginformasikan laporan temuan hasil desk assessment dari FR-AK-04 kepada lembaga PNF dengan memperhatikan kode etik asesor.

3) Melakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk melaporkan rencana visitasi.

4) Menyiapkan format-format yang digunakan untuk menyusun Laporan Hasil Visitasi

Tahapan Pelaksanaan terdiri atas beberapa kegiatan sebagai berikut:

(1) Pembukaan asesmen (Opening Meeting) dengan agenda:

a) Perkenalan b) Daftar hadir

c) Penjelasan tujuan dan ruang lingkup asesmen (konfirmasi komponen yang akan diobservasi dan ketersediaan dokumen dan rekaman)

d) Penjelasan standar nasional pendidikan e) Penjelasan peran tim asesmen

f) Penjelasan proses asesmen (jadwal dan pendamping visitasi) g) Pernyataan menjaga kerahasiaan

h) Permintaan kepada asesi untuk memberikan penjelasan umum tentang aktivitas satuan atau programnya

i) Menyebutkan hak-hak asesi, seperti:

 Diberi kesempatan kepada asesi untuk bertanya tentang kegiatan akreditasi

 Ditanya secara terbuka dan didengarkan penjelasan dan pendapatnya

 Ditanya dengan sopan dan santun

 Mendokumentasikan seluruh proses asesmen

(2) Pelaksanaan asesmen sesuai dengan tujuan visitasi yang telah disepakati di atas. Pada saat pelaksanaan asesmen dapat terjadi penghentian asesmen, apabila terjadi kejadian sebagai berikut, misalnya:

a) Dokumen tidak tersedia di lokasi atau tidak ada implementasi sama sekali di Lembaga

b) Sistem akreditasi BAN PAUD dan PNF tidak dapat diterapkankan di Lembaga

c) Tidak tersedia penandatangan hasil asesmen visitasi

d) Terjadi penekanan pada asesor sehingga tidak independen dalam memberikan penilaian

e) Terjadi gratifikasi (pemberian uang, hadiah, cinderamata/oleh-oleh berharga lebih dari Rp.100.000, fasilitas penginapan dan transportasi) untuk mempengaruhi

(7)

hasil asesmen visitasi baik secara langsung maupun tidak langsung.

f) Terjadi konflik kepentingan antara Asesor dan Asesi

(3) Penyusunan Laporan Temuan Hasil Visitasi Akreditasi yang terdiri atas beberapa kegiatan inti, yaitu:

a) Merumuskan temuan hasil visitasi sesuai FR-AK-04 oleh kedua asesor dan ditandatangani bersama.

b) Memindahkan temuan ketidaksesuaian butir-butir yang diberi skor 0 dan skor 1 dari FR-AK-04 ke dalam FR-AK-04a.

Dengan selesainya FR-AK-04a maka penilaian akreditasi selesai pada hari itu.

(4) Tahapan Penutupan (Closing Meeting) yang terdiri atas beberapa agenda kegiatan, yaitu:

a) Mengisi daftar hadir penutupan

b) Menjelaskan temuan dan kesimpulan sementara asesmen pada FR-AK-04 tanpa menunjukan total nilai terakhir dan status peringkat yang didapatkan, sebagai bentuk evaluasi dan perbaikan diri di Lembaga PNF.

c) Kedua Asesor, serta asesi menandatangani rangkuman penilaian hasil vistasi pada FR-AK-04a dan FR-AK-07 (berita acara visitasi)

d) Menutup kegiatan

LAMPIRAN 2 :

PEDOMAN KERJA ASESOR VISITASI Kedua Asesor WAJIB :

a) Konsisten dengan persetujuannya untuk melaksanakan visitasi bersama dalam tenggat waktu sesuai masa surat tugas.

b) Menentukan jadwal visitasi untuk kedua Asesor Visitasi datang pada waktu yang sama ke lembaga PAUD/LKP/PKBM.

c) Melakukan komunikasi sebelum ke lokasi Asesi untuk membicarakan hal–hal yang terkait dengan pembagian tugas, kepatuhan terhadap kode etik asesor, dan lain –lain.

d) Menggunakan teknik triangulasi dalam pengumpulan data/bukti dan informasi dengan wawancara, observasi dan dokumentasi untuk melacak tingkat keberadaan, kelengkapan dan kesesuaian antara dokumen/rekaman dengan implementasi di lembaga pada setiap butir dalam instrumen akreditasi.

e) Menerima kelengkapan berkas dari asesi pada saat bertugas visitasi di lembaga asesi tersebut.

f) Melakukan asesmen pada saat kegiatan belajar-mengajar berlangsung, tidak di hari libur kerja (hari Minggu, hari libur nasional) dan mendokumentasikan dalam bentuk foto berwarna.

g) Asesor Visitasi Akreditasi membuat laporan yang akurat sebanyak 1 (satu) rangkap dan dijilid rapi dengan susunan sesuai dengan ketentuan pada Lampiran 3 yang merupakan tanggung jawab bersama asesor visitasi akreditasi. Form FR-AK-04 beserta foto dokumentasi asesmen dan harus dijiid terpisah dengan dokumen lampirannya.

h) Menyampaikan laporan hasil visitasi secara tepat waktu sesuai tanggal di surat tugas kepada BAP PAUD dan PNF.

(8)

LAMPIRAN 3 :

SUSUNAN LAPORAN HASIL VISITASI

No. URAIAN FORM

1. Surat Pengantar dari Asesor ke BAP PAUD PNF

2. Form Penilaian Akreditasi FR-AK-04

3 Rangkuman Hasil Penilaian Visitasi FR-AK-04a

4 Fotokopi Surat Tugas FR-AK-05

5 Konfirmasi Penugasan Asesor FR-AK-05a

6 Pernyataan Memegang Kerahasiaan FR-Ak-05b 7 Daftar Hadir Pembukaan Asesmen FR-AK-06a 8 Daftar Hadir Penutupan Asesmen FR-AK-06b 9  Berita Acara Visitasi

 Fotokopi berita acara visitasi dalam halaman terpisah sebagai Lampiran LPJ Administrasi Keuangan BAP PAUD dan PNF ke BAN PAUD dan PNF

FR-AK-07

10 Fotokopi surat permohonan akreditasi dari lembaga

11 Instrumen yang diisi lembaga sesuai program 12 Lampiran dokumen dan rekaman lembaga,

dengan urutan sbb:

 Dokumen pengajuan akreditasi (copy surat permohonan, akte pendirian, ijin operasional)

 Dokumen yang dilampirkan hanyalah tambahan kelengkapan yang tidak ada di Dokumen pengajuan akreditasi yang dikirimkan ke BAP PAUD dan PNF.

 Foto-foto Sarana Prasarana dan kegiatan Visitasi (berwarna)

 Foto berwarna 2 buah per asesi dalam 1 halaman dibuat dalam format Ms.Word,

No. URAIAN FORM

berisi minimal foto tampak depan lembaga (berikut papan nama) dan foto saat kegiatan visitasi berlangsung, disusun terpisah untuk kebutuhan LPJ Administrasi Keuangan BAP PAUD dan PNF ke BAN PAUD dan PNF.

(Dijadikan satu klip dengan Lampiran Fotokopi Berita Acara Visitasi)

Catatan:

FR-AK-04 dijilid menjadi satu dengan foto dokumentasi asesmen berikut dokumen tambahan dengan lampiran lainnya dijiid menjadi satu.

 Lampiran disusun sesuai standar dengan diberi pembatas kertas warna untuk setiap standar

 Lampiran dokumen tambahan harus diberi tanda nomor butir (menggunakan sign sticker berwarna)

Cover laporan untuk :

 PAUD - Warna biru

 LKP - Warna kuning

 PKBM - Warna merah

(9)

LAMPIRAN 4 :

PANDUAN PENGISIAN FR-AK-04

Form Akreditasi FR-AK-04 merupakan Form Penilaian Akreditasi mulai dari tahap Desk Assessment, Visitasi dan Validasi sehingga satu form ini digunakan untuk keseluruhan tahap akreditasi berbasis skoring menggunakan rubrik penilaian dengan hasil penilaian berupa Terakreditasi Peringkat A, B, C dan Tidak Terakreditasi.

Terdapat 5 bagian pada FR-AK-04 yaitu:

1. IDENTITAS

2. ISIAN 8 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN 3. RINGKASAN DAN PENANDATANGANAN 4. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 5. CATATAN TAMBAHAN

1. Bagian IDENTITAS.

Bagian ini diisi dengan tepat, singkat dan jelas untuk identitas Asesi dan Asesor. Bagian pertama diisi oleh Asesor Desk Assessment selanjutnya diisi oleh Asesor Visitasi. Asesor Visitasi harus mengecek kebenaran dan kelengkapan data asesi yang telah diisi oleh Asesor Desk Assessment

Misal :

Data Asesor Visitasi diisikan di kotak Data Asesor berikut No.Telepon/Handphone seperti contoh berikut ini

(10)

2. Bagian ISIAN 8 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

Pengisian Bagian ISIAN 8 STANDAR dikaitkan dengan hasil penilaian terhadap setiap Butir Standar berkenaan dengan hal berikut ini:

a. Pengisian mengacu pada rubrik penilaian yang sudah diberi fungsi automasi dengan aplikasi FR-AK-04 terbaru yang dapat di download dari website www.banpnf.or.id pada menu Download Center.

b. Pada saat Asesor Visitasi melakukan perubahan penilaian yang berbeda dengan hasil Desk Assessment, berikan argumentasinya pada Kolom Catatan paling kanan.

c. Butir dinyatakan sebagai temuan jika Skor = 0

Contoh FR-AK-04 PAUD:

NO DELAPAN STANDAR

NASIONAL PNF STATUS BOBOT STATUS

DESK ASSESSMENT VISITASI RENTANG

SKOR NILAI CATATAN

RENTANG

SKOR NILAI CATATAN

( 0 - 4 ) ( 0 - 4 )

1 Tingkat Pencapaian Perkembangan 1.1 Tingkat Pencapaian Perkembangan

1.1.1 Pencapaian

Perkembangan

Major 4 4 16 4 16

1.1.2 Pencapaian

Perkembangan Sesuai Kelompok Usia

Major 4 0 0 4 16 Ditemukan

bukti dokumen pencapaian perkembangan anak sesuai kelompok usia

1.1.3 Pendokumentasian

Pencapaian Perkembangan

Minor 3 2 6 Tidak

ditemukan rekaman bulanan dan rekaman semesteran

3 9 Tidak

ditemukan rekaman semesteran

3. Bagian RINGKASAN DAN PENANDATANGANAN

Kolom CATATAN pada kolom FR-AK-04 diisi dengan argumentasi saat asesor visitasi memberi penilaian skor yang berbeda dengan skor Desk Assessment, misal skor naik dari 2 menjadi 4 atau sebaliknya.

Pada kotak Tanda Tangan ditandatangani sesuai asesor yang bertugas dan dibubuhi nama lengkap berikut gelar.

(11)

Contoh PAUD Contoh LKP dan PKBM

(12)

4. Bagian KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Bagian berikut ini yang diisi oleh Asesor Desk Assessment/Visitasi, pastikan nama PAUD/LKP/PKBM telah terisi oleh Aplikasi.

5. Bagian CATATAN TAMBAHAN

 Diisi dengan hal-hal penting yang tidak tertampung pada CATATAN di FR-AK-04

 Catatan tidak diisi dengan resume penilaian

LAMPIRAN 5 :

BERITA ACARA VISITASI (FR-AK-07)

*) Coret yang tidak sesuai

CATATAN SAAT DESK ASSESSMENT :

Ijin Operasional berlaku sejak 12 Oktober 2012, tanpa batas masa berlaku.

...

CATATAN SAAT VISITASI : Lembaga telah berpindah alamat.

...

CATATAN SAAT VALIDASI :

...

...

(13)

LAMPIRAN 6 :

FORMAT COVER LAPORAN HASIL VISITASI

LAPORAN HASIL VISITASI PROGRAM KB PAUD CERIA

JL. Falatehan No.1 Kodya Jakarta Selatan Provinsi DKI Jakarta

OLEH:

ASESOR : …...……....………

…...……....………

BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL

( BAN PAUD DAN PNF )

Komplek Ditjen Dikdasmen Kemdikbud, Gedung F2 Lantai 2 Jl. R.S. Fatmawati – Cipete Jakarta Selatan 12001

Telepon (021) 7658424 Fax: (021) 7698141 e-mail:info@banpnf.or.id website: www.banpnf.or.id

LAMPIRAN 7 :

PERINGKAT AKREDITASI

Peringkat Akreditasi PAUD Peringkat A

Nilai Akhir Akreditasi sebesar 655 – 784 Peringkat B

Nilai Akhir Akreditasi sebesar 524 – 654 Peringkat C

Nilai Akhir Akreditasi sebesar 392 – 523 Tidak Terakreditasi

Nilai akhir akreditasi < 392

Peringkat Akreditasi LKP Terakreditasi A

Nilai Akhir Akreditasi sebesar 787 – 944 Terakreditasi B

Nilai Akhir Akreditasi sebesar 630 – 786 Terakreditasi C

Nilai Akhir Akreditasi sebesar 472 – 629 Tidak Terakreditasi

Nilai akhir akreditasi < 472 Peringkat Akreditasi PKBM

(Program Pendidikan Paket Kesetaraan)

Terakreditasi A

Nilai Akhir Akreditasi sebesar 731 – 876 Terakreditasi B

Nilai Akhir Akreditasi sebesar 585 – 730 Terakreditasi C

Nilai Akhir Akreditasi sebesar 438 – 584 Tidak Terakreditasi

Nilai akhir akreditasi < 438 Cover Warna Sesuai

Panduan Visitasi Akreditasi

(14)

Peringkat Akreditasi PKBM (Program Pendidikan Keaksaraan)

Terakreditasi A

Nilai Akhir Akreditasi sebesar 718 – 860 Terakreditasi B

Nilai Akhir Akreditasi sebesar 574 – 717 Terakreditasi C

Nilai Akhir Akreditasi sebesar 430 – 573 Tidak Terakreditasi

Nilai akhir akreditasi < 430

Referensi

Dokumen terkait

Sejalan dengan Kepmendikbud ini BAN PAUD dan PNF telah melakukan berbagai penyesuaian yang diperlukan terhadap seluruh panduan akreditasi. BAN PAUD dan PNF

Pada Tahun Anggaran 2016, BAN PAUD dan PNF akan melakukan penilaian kelayakan terhadap 12.500 program dan satuan PAUD dan PNF di seluruh Indonesia. Sistem akreditasinya

Pelaksanaan akreditasi pada tahun 2020 memiliki tantangan tersendiri, hal ini dikarenakan kebijakan pemerintah untuk menekan penyebaran covid19 ke daerah – daerah lain yang

1) RPA dibuka oleh Ketua atau Sekretaris BAN PAUD dan PNF Provinsi. 2) Ketua BAN PAUD dan PNF Provinsi memimpin pelaksanaan rapat. 3) Sekretaris BAN PAUD dan PNF Provinsi

Agar pelaksanaan program berjalan dengan baik, koordinatif, sinergis, efektif, dan efisien maka diperlukan kegiatan Pengelolaan Kebijakan Akreditasi (PKA) bagi BAN

• Butir instrumen yang berstatus MAJOR pada Standar Isi, Proses dan Pendidik tidak boleh kurang dari Skor 2. Kriteria Penilaian Akreditasi BAN PAUD

Akreditasi adalah proses evaluasi dan penilaian mutu institusi atau program studi yang dilakukan oleh suatu tim pakar sejawat (tim asesor) berdasarkan kriteria

a) Menjadi narasumber untuk materi, Strategi Pelaksanaan Pelatihan, Kebijakan dan Mekanisme Akreditasi PAUD dan PNF, Kode Etik Asesor dan Reviu Materi keseluruhan. b)