• Tidak ada hasil yang ditemukan

PDF INDIVIDUALISME GLOBAL DI INDONESIA - IAIN Kediri

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PDF INDIVIDUALISME GLOBAL DI INDONESIA - IAIN Kediri"

Copied!
238
0
0

Teks penuh

GLOBALISASI DAN

Globalisasi dan Sikap Individual

Mengusung bendera ekonomi pasar bebas sebagai sarana arogansi negara maju kepada negara berkembang. Mengutamakan pembelian pinjaman dibandingkan ikut berkontribusi dalam pembangunan masjid, musala, atau tempat ibadah lainnya.

Fenomena Individualis

Mengutip Raymond Williams, dikatakan bahwa banyak hal yang terjadi di dunia ini berada di luar kendali siapa pun, oleh karena itu manfaat sementara adalah segala sesuatu yang direncanakan atau diharapkan. Yang penting adalah bagaimana individu bisa menghadapinya dan tidak menganggapnya sebagai hal yang menakutkan.

Munculnya Sikap Individualis

POLA HIDUP

Kondisi Sosial Masyarakat Indonesia

Sedangkan negara-negara Timur cenderung mengambil berat dan mengutamakan keperluan rakyat berbanding kepentingan individu. Negara Barat menekankan perlindungan individu terlebih dahulu, manakala negara Timur menekankan perlindungan kepentingan awam.

Nilai-nilai Budaya Bangsa Indonesia

Harapan kami melalui artikel ini dapat tercipta sebuah konsep penanggulangan dampak negatif globalisasi terhadap nilai-nilai budaya bangsa yang tertuang dalam kebijakan, strategi dan upaya yang dapat diterapkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.23. 26http://balitbang.kemhan.go.id/?q=content/konpsi-penanggulangan- Influence-negatif-globalisasi-pada-besar-bangun-dunia-indonesi, diakses 16 Juni 2015.

Tipologi Masyarakat Indonesia

Atas dasar pertimbangan rasional, orang-orang membentuk suatu “konsorsium” atau “perkumpulan perusahaan” atau badan koperasi, yang disebut masyarakat atau negara. Dengan teori ini, Spencer menjadi juru bicara di kalangan yang terlalu optimis terhadap niat baik individu.

Kecenderungan Masyarakat Indonesia

Dalam hal ini tidak ada partisipasi masyarakat yang nyata dan tulus, namun diselewengkan dan dimanfaatkan oleh aparat sebagai sarana periklanan. Dengan berkedok keterlibatan masyarakat dalam perencanaan, desainer memperlakukan anggota masyarakat sebagai pasien dalam proses penyembuhan terapi.

Globalisasi dan Implikasinya bagi

42http://kongrespendidikan.web.id/pendidikan-as-sarana-peneguhan-karakter-bangsa-di-era-global.html, diakses pada 21 Juni 2015. Bagi masyarakat, globalisasi mempunyai beberapa makna, terbukti dengan hadirnya kelompok yang mendukung dan menentang globalisasi itu sendiri.

PENYEBAB TIMBULNYA

Pengertian Globalisasi

Lyman: Pengertian globalisasi adalah pertumbuhan yang sangat pesat dari saling ketergantungan dan hubungan antar negara di dunia dalam hal perdagangan dan keuangan. Globalisasi merupakan pertumbuhan yang sangat pesat dari saling ketergantungan dan hubungan antar negara di dunia dalam hal perdagangan dan keuangan.

Ciri Globalisasi

Kecurigaan terhadap Globalisasi

Dunia yang bersatu adalah ilusi terbesar globalisasi, karena yang terjadi terutama pada masyarakat adalah kebalikannya. Alih-alih menciptakan satu dunia, globalisasi justru menciptakan manusia yang berbeda-beda.62 Secara fisik, dunia tampak semakin bersatu dan homogen di bawah payung globalisasi.

Dampak Positif Era Globalisasi

65http://www.slideshare.net/RETNOSUSILOWATI/kecenderungan-global- regional-dalam-pecepatan-technology-komunikasi-dan-information-untuk-education-458055, dostopno 29. junija 2015. 67http://www.slideshare.net /RETNOSUSILOWATI/global-regional-trends-in-utilization-of-communication-and-information-technology-for-edukacija-458055, dostopno 29. junija 2015.

Dampak Negatif Era Globalisasi

Masuknya budaya asing yang tidak sesuai dengan nilai budaya bangsa dibawa oleh wisatawan asing. Secara terpadu dapat disimpulkan bahwa perubahan yang revolusioner akan selalu membawa akibat buruk dalam kehidupan manusia karena sulit beradaptasi sehingga menimbulkan kebingungan yang pada tahap berikutnya dapat menimbulkan keresahan masyarakat. c.Nilai-nilai dalam isu globalisasi pada hakikatnya sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila sebagai berikut: .. 83http://afand.abatasa.co.id/post/detail/2761/dampak-positif-dan -dampak-negatif-- globalisasi-dan-modernisasi, diakses 4 Juli 2015. Sejalan dengan hak asasi manusia, karena musyawarah bisa terjadi jika masyarakat bisa menghargai pendapat orang lain, sejalan dengan lingkungan hidup, karena masyarakat bisa menghargai orang lain jika harkat dan martabatnya dihormati.

Sesuai dengan. demokratisasi karena demokratisasi pada dasarnya adalah menghargai sesama manusia yang dilaksanakan dalam kehidupan yang berkeadilan.

Indikator Dampak Globalisasi

Penyebaran nilai-nilai politik Barat baik langsung maupun tidak langsung dalam bentuk demonstrasi, semakin beraninya demonstrasi dan terkadang “mengabaikan kepentingan umum” dengan menimbulkan kerusuhan dan anarki. Oleh karena itu, nilai dan persepsi berkaitan dengan aspek kejiwaan atau kejiwaan, yaitu apa yang terkandung dalam alam pikiran. Simon Kemoni, sosiolog asal Kenya, mengatakan globalisasi secara alamiah akan mengangkat budaya dan nilai budaya yang berbeda.

Nilai-nilai Barat mudah masuk melalui Internet, parabola, media televisi, dan media cetak, yang terkadang ditiru sepenuhnya. Semangat gotong royong, solidaritas, kepedulian dan kesetiakawanan sosial semakin memudar, sehingga dalam keadaan tertentu hanya ditangani oleh segelintir orang saja.

Faktor Eksternal

  • Faktor Internal

Manusia telah menggunakan teknologi informasi dan komunikasi sejak zaman dahulu, mulai dari zaman prasejarah hingga saat ini. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi saat ini telah membawa manfaat yang sangat besar bagi kemajuan kehidupan manusia. Namun selain itu juga terdapat dampak negatif yang ditimbulkan dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi.

Di masa depan, sektor teknologi informasi dan telekomunikasi akan menjadi sektor yang paling dominan.

Fenomena Era Globalisasi

Selebriti merayakan seks bebas (seks untuk bersenang-senang), pernikahan dan perceraian, perselisihan rumah tangga, kecanduan narkoba, pesta kehidupan dan sekadar merayakan eksistensi diri. Tipologi pertama adalah Meluna dengan makna tersirat dari gaya hedonis Luna Maya dan tipologi kedua adalah Merieke dengan gaya hidup humanis para selebritis seperti Rieke Diah Pitaloka. Hal ini diperkuat dengan referensi budaya artis selebriti Tanah Air yang selalu meniru gaya hidup selebriti Barat (Hollywood).

Di era kapitalisme saat ini, buku ini mampu membaca masyarakat Indonesia dengan kajian yang berasumsi bahwa masyarakat mengalami estetika kehidupan akibat gaya hidup angkuh artis-artis ternama, boomingnya fashion, selera eksklusif, terciptanya pilar-pilar masyarakat kapitalis-neoliberal. , liberalisme dan individualisme.

Respon terhadap Era Globalisasi

Adapun sumber ilmu Pancasila sebagaimana kita pahami bersama adalah nilai-nilai yang ada dalam diri bangsa Indonesia sendiri. Landasan Aksiologis Pancasila Asas Pancasila sebagai suatu sistem filsafat mempunyai landasan aksiologis yang tunggal, yaitu nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Sebagai sebuah ideologi, Pancasila mengandung nilai-nilai yang berakar pada pandangan hidup dan falsafah nasional bangsa.

Pentingnya Pancasila sebagai Ideologi Nasional. Arti penting Pancasila sebagai ideologi bagi bangsa Indonesia adalah nilai-nilai ideologi Pancasila merupakan cita-cita normatif penyelenggaraan negara.

ANTISIPASI ANCAMAN DAN

Jenis Ancaman Individualisme Global

Individualisme Baru dalam Masyarakat Konsumen Masyarakat konsumen yang hidup dari tanda-tanda globalisasi pada gilirannya akan menjadi masyarakat yang menganut individualisme baru. Individualisme baru ini muncul seiring dengan berkembangnya neoliberalisme pada kapitalisme global.154 Pada awal liberalisme, muncul individualisme klasik yang masih identik dengan kapitalis. Kombinasi neoliberalisme pada tataran teoritis dan kapitalisme global pada tataran praktis memunculkan individualisme baru.

Menurut Baudrillard, individualisme baru dikaitkan dengan masyarakat konsumen pasif yang mendasarkan identitasnya pada tanda di balik barang yang dikonsumsinya.

Langkah Antisipatif terhadap Efek

Pandangan hidup dan falsafah hidup merupakan kristalisasi nilai-nilai yang diyakini kebenarannya oleh masyarakat Indonesia sehingga menimbulkan tekad untuk mewujudkannya dalam sikap, perilaku, dan tindakan. Nilai-nilai kehidupan: pada tingkatan ini terdapat nilai-nilai yang penting dalam kehidupan, seperti kesejahteraan, keadilan, kesegaran. Nilai-nilai keagamaan Notonagoro membagi nilai menjadi tiga macam, yaitu: Nilai materi, yaitu sesuatu yang berguna bagi manusia.

Pengakuan, penerimaan dan penghayatan terhadap nilai-nilai Pancasila terlihat dari sikap, perilaku dan tindakan masyarakat Indonesia, sehingga mencerminkan keunikan bangsa Indonesia.180. Pancasila sebagai ideologi nasional, selain berfungsi sebagai cita-cita normatif penyelenggaraan negara, nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila merupakan nilai-nilai yang disepakati bersama, oleh karena itu juga berfungsi sebagai alat pemersatu masyarakat, membawa berbagai kelompok dalam masyarakat dapat bersatu. . di Indonesia.187 hal. Hubungan antara filsafat dan ideologi. Keterbukaan Pancasila dibuktikan dengan keterbukaannya dalam menerima budaya asing yang ada di Indonesia, selama budaya asing tersebut tidak melanggar nilai-nilai yang terkandung dalam sila Pancasila.

Usaha Penanggulangan Pengaruh

Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan dalam rangka internalisasi nilai-nilai budaya bangsa 208 Bagaimana mengatasi dampak negatif globalisasi berdasarkan bidangnya dengan tepat. Dampak negatif globalisasi merupakan sebuah kenyataan yang mau tidak mau harus dihadapi jika bangsa Indonesia ingin tetap hidup sebagai bangsa yang berdaulat di dunia. Dampak negatif globalisasi menjadi tantangan serius bagi negara-negara berkembang yang belum maju dan kuat.

Salah satu ciri kesan negatif globalisasi ialah peningkatan perjalanan dan pelancongan antarabangsa.

Peneguhan Identitas dan

Kehendak tersebut berupa moralitas atau kesusilaan yang memuat nilai-nilai dan kehidupan yang ada dalam masyarakat. Karena menyangkut dua aspek yaitu nilai dan kehidupan nyata, maka pendidikan moral lebih banyak membahas persoalan-persoalan dilematis (seperti makan buah simalakama) yang berguna untuk mengambil keputusan moral yang lebih baik bagi diri sendiri dan masyarakat.213 Sementara itu, pendidikan karakter sering disamakan dengan karakter. pendidikan. 214http://kongrespendidikan.web.id/pendidikan-as-sarana-peneguhan-karakter-bangsa-di-era-global.html, diakses 7 Agustus 2015.

Hal ini analog dengan kesadaran yang harus dibangkitkan di era global, yaitu bagaimana nilai-nilai lokal dan nasional dapat dipertahankan dan dikembangkan sebagai counter-hegemoni terhadap kekuatan global.220 Pola resistensi budaya lokal hadir sebagai perlawanan terhadap budaya global.

Meneguhkan Identitas Melalui

Pada manusia, kreativitas memegang peranan yang vital dan menentukan dalam gerak kehidupannya secara individu maupun kolektif. Situasi dan kondisi lingkungan tidak boleh dibiarkan begitu saja, dan masyarakat tidak boleh terbawa arus perubahan sosial yang sedang terjadi. Agar cita-cita masyarakat masa depan dapat tercapai, masyarakat menciptakan kreativitas dengan menciptakan situasi dan kondisi tertentu.225 Di masa perubahan sosial yang sangat pesat.

Fungsi pendidikan yang selama ini hanya sebatas reaktif (tindakan demi tindakan), harus dikembangkan menjadi proaktif (memprediksi perkembangan masa depan), bahkan memerlukan rekayasa sosial ke arah pendidikan antisipatif.

Menilik Teori Pendidikan Khas Indonesia

Pendidikan transformatif adalah pendidikan yang membangun perubahan pada diri anak yang mencakup seluruh kehidupan, emosi, pemikiran, nilai-nilai dan kepribadian yang mendorong peningkatan kehidupan. Tugas mengkaji pandangan-pandangan lokal sangat penting untuk memberikan spektrum yang lebih beragam dalam wacana praktik pendidikan yang sesuai dengan konteks Indonesia. Tilaar, berasumsi, sudah bisa dibayangkan bagaimana proses pendidikan di suatu masyarakat tidak bergantung pada budaya.

Demikian pula dapat digambarkan bagaimana suatu kebudayaan tanpa adanya proses pendidikan berarti kemungkinan punahnya kebudayaan tersebut. Pendidikan yang lepas dari kebudayaan akan menimbulkan keterasingan terhadap subjek pendidikan dan akibatnya kemungkinan matinya kebudayaan itu sendiri.

Penguatan Nilai Iman dalam

Maka orang mukmin wajib beriman kepada kitab-kitab Allah SWT iaitu Taurat, Injil, Zabur dan Al-Quran. Iman kepada rasul adalah keyakinan yang kuat bahawa Allah swt mengutus rasul-rasul untuk membawa manusia dari kegelapan kepada cahaya. Adapun jumlah rasul dan nabi yang diimani terdapat 25 orang diantaranya disebutkan oleh Allah SWT di dalam al-Quran.

Nasehat normatif yang selalu kita dengar adalah meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT.

Gerakan Antiglobalisasi

Jika kita yakin bahwa pemilik dunia ini adalah Allah, maha bijaksana. Kita juga tidak boleh melakukan perbuatan yang tidak dikehendaki oleh pemilik dunia ini.

PENUTUP

Kesimpulan

Saran

Referensi

Dokumen terkait

The shaded area is an area without image data Mapping of minerals in the Ijen Caldera Complex can be seen in Figure 7 as a results of PCA method and Figure 8 as the results of DPCA

http://stikesmedistra-indonesia.ac.id Email: stikes_mi@stikesmedistra-indonesia.ac.id NPM Nama Mahasiswa YAYASAN MEDISTRA INDONESIA SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN STIKes MEDISTRA