• Tidak ada hasil yang ditemukan

PDF Institut Agama Islam Negeri (Iain) Metro 1443 H/2022 M

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "PDF Institut Agama Islam Negeri (Iain) Metro 1443 H/2022 M"

Copied!
106
0
0

Teks penuh

Hasil dari penelitian ini adalah rata-rata pemahaman konsep siswa kelas VII MTs Sriwijaya tergolong rendah. Banyak penelitian yang dilakukan terhadap kemampuan siswa dalam memahami konsep matematika selama pandemi Covid-19.

Rumusan Masalah

Manfaat Penelitian

Secara teoritis diharapkan manfaat penelitian ini menjadi kajian ilmiah dalam upaya peningkatan mutu pendidikan. Secara praktis diharapkan hasilnya dapat bermanfaat bagi para pendidik di MTs Sriwijaya dalam upaya peningkatan mutu pendidikan.

Penelitian Relevan

Pengertian Kemampuan Pemahaman Konsep Matematika

Sedangkan pemahaman kemampuan memahami konsep merupakan kemampuan yang berkaitan dengan pemahaman ide-ide matematika yang bersifat menyeluruh dan fungsional.5 Berikut ini adalah beberapa aspek yang termasuk dalam kemampuan memahami matematika melalui pemberian, yaitu: 6a. Berdasarkan penjelasan di atas, dapat dipahami bahwa pemahaman konsep matematika adalah kemampuan yang berkaitan dengan pemahaman gagasan matematika secara komprehensif dan fungsional guna memperoleh pengetahuan matematika yang bermakna.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kemampuan Pemahaman Konsep Matematika

Pemahaman konsep merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki siswa, kemampuan ini menjadi dasar untuk dapat memecahkan berbagai macam masalah. Selain itu, pemahaman konsep yang baik akan membantu siswa dalam memahami materi selanjutnya, karena materi dalam pelajaran matematika bersifat hierarkis.

Indikator Kemampuan Pemahaman Konsep Matematika

Berdasarkan informasi yang disajikan, peneliti menyimpulkan bahwa banyak faktor yang memperkuat kemampuan seseorang dalam memahami suatu konsep matematika, yang terdiri dari faktor dalam diri sendiri dan faktor di sekitarnya. Jika siswa memiliki pemahaman konsep matematika yang baik, siswa tidak hanya dapat menyelesaikan masalah melalui perhitungan, tetapi juga dapat mengklasifikasikan, menggunakan pengurutan, mengklasifikasikan, dan pemikiran siswa juga akan lebih terbuka.

Pembelajaran Matematika

  • Pengertian Pembelajaran Matematika
  • Karakteristik Pembelajaran Matematika
  • Tujuan Pembelajaran Matematika
  • Kompetensi dasar dan Indikator
  • Materi Matematika

Johnson dan Rising mengartikan matematika sebagai tanda yang jelas, tepat dan akurat yang diungkapkan oleh simbol-simbol.16 Sedangkan menurut Lerner, selain menggunakan bahasa simbolik, matematika juga menggunakan bahasa universal yang artinya matematika menuntut orang untuk berpikir, menyalin dan cetak. gagasan mereka tentang unsur-unsur dan nilai-nilai 17 Pembelajaran matematika adalah proses pembelajaran siswa yang terstruktur mengenai pola dan hubungan serta simbol-simbol bahasa. Pengulangan konsep dalam bahan ajar melalui perluasan dan pendalaman diperlukan untuk belajar matematika (spiral, luas dan bangkit). Pembelajaran matematika menggantikan kebenaran konsistensi.Kebenaran dalam matematika pada dasarnya adalah kebenaran konsistensi, yang tidak bertentangan dengan kebenaran konsep yang satu dengan yang lain.

Tujuan umum pembelajaran matematika yang dirumuskan dalam Permendiknas nomor 22 tahun 2006 tentang standar II adalah peserta didik harus memiliki, 1) memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antar konsep dan menerapkan konsep atau algoritma secara luwes, tepat, efisien dan akurat dalam pembelajaran matematika. memecahkan masalah, 2) menggunakan penalaran tentang pola dan sifat, memanipulasi matematika untuk membuat generalisasi, menyusun bukti, atau menjelaskan ide dan pernyataan matematika, 3) pemecahan masalah, yang mencakup kemampuan memahami masalah, merancang model matematika, menyelesaikan model, dan menginterpretasikan solusi yang diperoleh, 4) mengkomunikasikan ide dan simbol, tabel, diagram atau media lain untuk memperjelas situasi atau masalah, 5) memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan yaitu memiliki rasa ingin tahu, perhatian dan minat dalam mempelajari matematika serta untuk ulet dan percaya diri dalam memecahkan masalah. Dimana variabel dapat melakukan operasi aritmatika seperti pada operasi bilangan biasa seperti misalnya Pembagian akan menunjukkan kepada Anda contoh bagaimana melakukan pembagian yang salah dan contoh bagaimana melakukan pembagian yang benar.

Dalam pembelajaran matematika, siswa perlu menemukan dan memahami konsep yang dipelajarinya sendiri. Satu konsep berhubungan dengan konsep yang lain sehingga guru harus bisa menghubungkan saat belajar matematika. 19 Tatag Yuli Eko Kuswono, Pengajaran Matematika Berbasis Submission dan Problem Solving (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2018).

Teknik Pengambilan Sampel

Penelitian yang akan dilakukan bertujuan untuk mengetahui kemampuan pemahaman konsep matematika siswa MTs Sriwijaya. Penelitian kuantitatif adalah proses penelitian yang bertujuan untuk mendapatkan pengetahuan baru dengan menggunakan informasi numerik sebagai alat untuk menemukan informasi 1 Penelitian deskriptif adalah penelitian yang digunakan untuk menggambarkan, menjelaskan dan menanggapi masalah saat ini. Penelitian ini dilakukan di MTs Sriwijaya yang terletak di Desa Sadar Sriwijaya, Kecamatan Bandar Sribhawono, Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung.

Kemampuan pemahaman konsep matematika siswa dikategorikan menjadi tiga jenis yaitu tinggi, sedang dan rendah yang kemudian dipilih 3 siswa pada setiap tingkat kemampuan pemahaman konsep matematika siswa. Subyek penelitian yang dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling akan dianalisis kemampuan pemahaman konsep matematikanya berdasarkan hasil tes kemampuan pemahaman konsep matematika siswa.

Sumber Data

Siswa ( Sumber Data Utama)

Data yang diperoleh berupa data tertulis pada saat tes diberikan serta tuturan pada saat wawancara dengan subyek penelitian terpilih terkait kemampuan pemahaman konsep matematika siswa.

Guru (Sumber Data Penunjang)

Teknik Pengumpulan Data

Analisis Instrumen

Oleh karena itu, untuk menghasilkan penelitian yang berkualitas diperlukan juga instrumen penelitian yang berkualitas. Validitas adalah tes untuk mengukur seberapa valid sebuah artikel penelitian. 4 Butir soal yang valid akan mencapai validitas tinggi dan dapat mengungkapkan data dari variabel secara akurat, sedangkan soal yang kurang valid akan memperoleh validitas yang relatif rendah. 5 Hasil uji validitas setiap item berhubungan dengan skor total, sehingga rumus validitas yang digunakan adalah korelasi product moment dengan rumus tersebut. Koefisien validitas nilai tiap soal x = nilai soal tertentu untuk tiap sampel y = jumlah keseluruhan tiap siswa.

Dokumentasi

Wawancara

9, 10 Berikan contoh bentuk aljabar dari konsep yang dipelajari 11, 12 Sajikan konsep pengurangan bentuk aljabar dengan cara yang berbeda.

Teknik Analisis Data

Data Hasil tes

Sedangkan analisis data statistik deskriptif dilakukan dengan mendeskripsikan atau menggambarkan makna yang terkandung dalam perolehan nilai tersebut. Karena penelitian ini menggunakan jenis data ordinal, maka teknik analisis data deskriptif menggunakan nilai minimum, nilai maksimum, rata-rata, persentase, tabel frekuensi, dan grafik.

Analisis Wawancara

Deskriptif Lokasi Penelitian a. Sejarah Tentang MTs Sriwijaya

MTs Sriwijaya merupakan sekolah yang senantiasa mengedepankan ahklakul karimah yang disesuaikan dengan keagungan Islam serta budaya yang sehat dan murni untuk mengamalkan dan mengimplementasikan nilai-nilai keimanan dan ketakwaan guna terciptanya suasana Islami yang unggul. . dan prestasi b. 002 Rw 001 Desa Sadar Sriwijaya, Kecamatan Bandar Sribhawono, Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung, berdiri di atas tanah seluas 2500 meter persegi. Peserta didik merupakan salah satu komponen daya dukung Sekolah MT Sriwijya dalam mewujudkan visi, misi dan tujuannya seperti terlihat pada tabel 4.2 berikut ini.

MTs Sriwijya didukung oleh tenaga pengajar yang mumpuni di bidangnya masing-masing berdasarkan mata pelajaran dan pendidikan sebagaimana dijelaskan pada Tabel 4.3 di bawah ini. Jumlah guru dan tenaga kependidikan di MTs Sriwijaya adalah 24 orang, terdiri dari 7 orang guru kelas, 15 orang guru kelas dan 2 orang pegawai.

Kemampuan Pemahaman Konsep Matematika Siswa

Berdasarkan hasil tes kemampuan pemahaman konsep matematika siswa yang dimiliki oleh siswa MTs Sriwijaya pada materi operasi hitung dalam bentuk aljabar dengan jumlah siswa 35 siswa diperoleh nilai terendah 16,67 dan nilai tertinggi 88,33. Tabel 4.4 di atas menunjukkan bahwa hasil tes kemampuan pemahaman konsep matematika siswa kelas VII MTs Sriwijaya dalam menyelesaikan soal tentang operasi hitung aljabar memiliki rata-rata 47,38. Sehingga dapat dijelaskan bahwa rata-rata kemampuan pemahaman konsep matematika siswa kelas VII MTs Sriwijaya tergolong rendah.

Sementara itu, kemampuan pemahaman konsep siswa dalam menyelesaikan soal pada materi operasi hitung dalam bentuk aljabar sebesar 63% tergolong sedang dan rendah. B). Jawaban siswa yang salah menjawab pada Gambar 4-5 menunjukkan bahwa siswa tidak mampu menjelaskan kembali materi yang dipelajarinya dari soal yang diberikan. Jawaban siswa untuk pertanyaan 2 disajikan di bawah ini Dalam bentuk aljabar di atas, kelompok suku yang mirip dikelompokkan menjadi satu.

Jawaban dari siswa yang menjawab salah. menunjukkan bahwa siswa mampu mengerjakan contoh operasi hitung aljabar tetapi tidak 3 variabel. Jawaban siswa yang menjawab salah Gambar 4.11. menunjukkan bahwa siswa belum mampu menerapkan konsep secara algoritmik dan menyelesaikan dengan benar operasi hitung penjumlahan dalam bentuk aljabar. Ada pada poin nomor 5. Berikut jawaban siswa pada soal nomor 5 :. contoh jawaban yang benar sebagai berikut :. menunjukkan siswa mampu menyajikan konsep dalam berbagai bentuk representasi matematis dengan menyelesaikan soal pengurangan dalam operasi hitung aljabar yang diberikan dengan benar. maka contoh jawaban salah yang dibuat oleh siswa sebagai berikut.

Gambar 4.4.  Jawaban siswa yang menjawab benar:
Gambar 4.4. Jawaban siswa yang menjawab benar:

Pembahasan

Hal ini terlihat dari hasil wawancara dengan guru yang menunjukkan bahwa siswa kurang berminat dalam belajar. Kurangnya minat belajar dan kemampuan siswa dalam menghubungkan konsep matematika yang berbeda dengan lingkungannya berdampak pada rendahnya kemampuan pemahaman konsep matematika. Pembelajaran daring yang dilakukan di MTs Sriwijaya hanya menggunakan aplikasi Whatsapp sebagai sarana komunikasi antara guru dan siswa, untuk mengirimkan materi dan tugas yang harus dikerjakan oleh siswa.

Menggunakan aplikasi WA saat mempelajari materi matematika membuat siswa tidak fokus belajar, kurang tertarik dan sulit memahami materi matematika. Hal ini sesuai dengan hasil penelitian bahwa pembelajaran online berdampak negatif sehingga menghambat peningkatan kemampuan pemahaman konsep matematika pada siswa sekolah dasar2. Penelitian ini hanya mengkaji mata pelajaran operasi hitung aljabar, sehingga tidak dapat digeneralisasikan ke mata pelajaran lain.

Berdasarkan hasil penelitian dan hasil data yang diperoleh, peneliti menyimpulkan bahwa rata-rata kemampuan pemahaman konsep matematika siswa kelas VII MTs Sriwijaya TP. Selain itu rendahnya kemampuan memahami konsep juga terlihat dari hasil kategorisasi yaitu kategori rendah 49%, kategori sedang 14%, kategori sedang 29%. Dengan demikian, kemampuan pemahaman konsep matematika siswa paling rendah yaitu 49%.

Saran

Penelitian pemahaman konsep matematika hanya ditunjukkan pada 1 materi yaitu operasi hitung aljabar. Menurunnya kemampuan pemahaman konsep matematika siswa sekolah dasar selama pembelajaran daring di masa pandemi Covid-19. SD: Jurnal Pendidikan Dasar 7 Tahun 2021. Analisis Pemahaman Konsep Matematika Siswa Sekolah Dasar Dalam Menyelesaikan Bentuk Datar." Jurnal Pendidikan Guru Medretsah Iptidayah 3, no.

Analisis Kemampuan Pemahaman Konsep Matematika Ditinjau dari Kemandirian Belajar Siswa Kelas VIII Pada Materi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel (Spldv) Diakses 8 Januari 2021. Analisis Kemampuan Pemahaman Konsep Matematika siswa sekolah menengah kelas VII tentang bentuk aljabar." Jurnal Pendidikan Tambusai 2, no. Upaya peningkatan pemahaman konsep matematika siswa dengan menggunakan metode pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS). Skripsi Pendidikan Matematika UIN Jakarta, 2014.

Kemampuan memahami konsep matematika dan kemandirian belajar siswa melalui model pembelajaran inkuiri. Jurnal pendidikan matematika dan matematika 3, no. Coba jelaskan jawaban Anda pada pertanyaan nomor 4, mulai dari mengubah persamaan menjadi jawabannya.

Tabel di atas dapat dideskripsikan pada gamber berikut ini.
Tabel di atas dapat dideskripsikan pada gamber berikut ini.

Gambar

Gambar 4.4.  Jawaban siswa yang menjawab benar:
Gambar 4.5. Jawaban siswa yang menjawab salah  Pada  Gambar  4.5  menunjukan  bahwa  siswa  belum  mampu  menjelaskan  ulang  materi  yang  telah  dipelajari  dari  soal  yang  di  berikan tersebut
Gambar 4.6. Jawaban siswa yang benar
Gambar 4.7. Jawaban siswa yang menjawab salah  Gambar 4.7. menunjukan bahwa siswa kurang memperhatikan soal  dan tidak mampu mengklompokan suku suku yang sejenis
+7

Referensi

Dokumen terkait

Pengaruh Keaktifan Mahasiswa dalam Organisasi terhadap Prestasi Belajar Prestasi belajar yang dicapai seorang individu merupakan hasil interaksi antara berbagai faktor yang