• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PENDAMPINGAN ORANG TUA TERHADAP KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PENGARUH PENDAMPINGAN ORANG TUA TERHADAP KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP "

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar

Volume 03. Nomor 02. Desember 2022

e-ISSN: 2775-0442 | ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar

64

PENGARUH PENDAMPINGAN ORANG TUA TERHADAP KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP

HASANUDDIN GOWA

The Influence of Parental Assistance on the Activeness of Learning Mathematics of the Seventh-Grade Students at SMP Hasanuddin Gowa.

Erlita Julianti Dewi1, Abdul Hamid2, Muhammad Tahir3, Rezky Rahma Ruslan4 Pendidikan Matematika

Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Yayasan Pendidikan Ujung Pandang (YPUP)

Email1: [email protected] Email2: [email protected]

Email3: [email protected] Email4: [email protected]

Abstrak

This research was aimed to measure the influence of parental assistance on the mathematics learning activity of the seventh-grade students at SMP Hasanuddin Gowa.

This research was an ex-post facto research, with two variables, namely parental assistance (X) and students' activeness on mathematics learning (Y). The population was all seventh-grade students of SMP Hasanuddin Gowa. The results of descriptive statistical analysis showed that the average score of parental assistance was 51.14 with a standard deviation of 5.369, while the average score of students' activeness on mathematics learning was 55.76, standard deviation 5.999. From the results of inferential analysis, it was obtained that the simple linear regression equation was Y = 24.919 + 0.603X, with the results of the significance test of regression equation coefficient obtained t count = 2.795

> t table (0.05;19) = 1.730 or 0.01 <0.05 which means H0 was rejected or the regression coefficient was significant. Thus, parental assistance affects the activeness of learning mathematics of seventh grade students of SMP Hasanuddin Gowa with a contribution of about 29.16%.

Keywords: Parental Assistance, Activeness of Learning Mathematics.

Pendahuluan

Pendidikan adalah hal yang penting bagi manusia dan tidak dapat dipisahkan darikehidupan.

Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mencerdaskan dan mengembangkan potensi peserta didik. Dalam Undang-undang Republik Indonesia No.20 tahun 2003 pasal 1 ayat 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional SISDIKNAN (2003) menyatakan bahwa “Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk menghidupkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar siswa secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat.

(Received: 03-06-2022; Reviewed: 30-07-2022; Revised: 03-08-2022; Accepted: 30-09-2022; Published: 01-12-2022)

(2)

e-ISSN: 2775-0442 | ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar

65 Pendidikan adalah usaha sadar untuk menumbuhkan potensi sumber daya manusia melalui kegiatan

pembelajaran. Salah satu tujuan pendidikan adalah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Melalui pendidikan yang baik, kita dapat mengikuti perkembangan zaman dimasa yang akan datang, khususnya perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi semakin pesat dan memberikan dampak bagi kehidupan manusia. Salah satu bidang studi yang mempunyai peranan penting dalam dunia pendidikan dan dalam kehidupan manusia adalah matematika.

Pentingnya seseorang belajar matematika, tidak lepas dari perannya dalam kehidupan. Matematika itu penting baik sebagai alat bantu, sebagai pembimbing pola pikir maupun sebagai pembentuk sikap.

Banyak perhatian yang difokuskan pada pemahaman siswa terhadap konsep dan juga cara berpikir terampil, menalar dan menyelesaikan masalah dalam matematika.Pendampingan orang tua dalam pembelajaran dari rumah selain membantu anak dalam momen belajar juga akan membangun komunikasi yang intens dengan anak. Komuniaksi yang intens akan kreativitas anak lewat berbagai aktivitas.Pendampingan orang tua yang dilakukan dirumah yaitu dengan memberikan fasilitas belajar, mengatur jadwal belajar, membimbing anak ketika belajar serta membuat inovasi dan kreatifitas belajar meskipun hanya bisa dilakukan di rumah saja. Dengan demikian proses pendampingan tua bermanfaat sebagai bentuk kolaborasi bersama anak untuk mendapatkan suasana baru dalam proses pembelajaran di rumah untuk menghilangkan rasa bosan dirumah saja. Dengan adanya pendampingan orang tua diharapkan berpengaruh terhadap keaktifan belajar siswa.

Keaktifan belajar adalah kegiatan atau kesibukan siswa dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah maupun diluar sekolah yang menunjang keberhasilan belajar siswa. Keaktifan belajar adalah kegiatan fisik maupun mental yang melibatkan intelektual emosional sisswa dalam kegiatan pembelajaran.

Keaktifan belajar ditandai dengan adanya keterlibatan secara optimal, baik intelektual, emosional dan fisik jika dibutuhkan.

Berdasarkan uraian diatas mengenai pendampingan orang tua dan kekatifan beajar matematika siswa.

Penulis menduga bahwa pendampingan orang tua berpengaruh pada keaktifan belajar matematika siswa . Oleh karena itu penulis termotivasi untuk melakukan penelitian yang berjudul “Pengaruh Pendampingan Orang Tua Terhadap Keaktifan Belajar Matematika Siswa kelas VII SMP Hasanuddin Gowa.

Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu ex-post facto. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2021/2022 di SMP Hasanuddin Gowa. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas VII Smp Hasanuddin Gowa. Tekhnik pengumpulan data yang digunakan peneliti yaitu dengan cara : Angket pendampingan orang tua, dan Angket keaktifan belajar matematika siswa.

Tekhnik Analisis Data yang digunakan, meliputi: Analisis statistik Deskriptif, dan Analisis Statistik Inferensial.

Hasil dan Pembahasan Hasil

1. Hasil Statistik Deskriftif

Tabel 1. Hasil analisis deskriptif kedua instrument penelitian Pendampingan

Orang Tua

Keaktifan Belajar

N Valid 21 21

(3)

e-ISSN: 2775-0442 | ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar

66

Missing 0 0

Mean 51.14 55.76

Median 53.00 55.00

Mode 57 54

Std. Deviation 5.369 5.999

Variance 28.829 35.990

Minimum 41 47

Maximum 60 68

Sum 1074 1171

Sumber: data diolah

Diperoleh bahwa skor maksimum angket pendampingan orang tua dari 21 orang siswa kelas VII SMP Hasanuddin Gowa adalah 60, sedangkan skor minimun yang diperoleh adalah 41. Skor angket pendampingan orang tua dari 21 orang siswa memiliki rata-rata 51,14 dengan median 53, yang artinya 50 % skor angket pendampingan orang tua berada di bawah 53 sedangkan 50 % lainnya diatas 53, sedangkan skor yang paling banyak diperoleh adalah 57 dengan standar deviasi 5,389 yang artinya skor siswa menyebar di 5,389. Adapun perolehan skor angket keaktifan belajar matematika siswa memiliki skor maksisimum 68 dan nilai minimun 47 dengan memiliki rata-rata 55,76. Adapun median dari angket keaktifan belajar matematika siswa dari 21 orang adalah 55 yang artinya 50 % skor angket keaktifan belajar matematika siswa berada dibawah 55 dan 50 % lainnya berada di atas 55 dengan nilai yang paling banyak di peroleh siswa adalah 54 dengan standar deviasi 5,999 yang berarti data menyebar pada nilai 5,999.

2. Hasil Analisis Statistik Inferensial Tabel 2. Hasil uji normalitas

Sumber: data diolah

Berdasarkan analisis di atas diperoleh nilai sig. untuk pendampingan orang tua adalah 0,839 > 0,05 dan nilai sig. untuk keaktifan belajar matematika siswa adalah 0,994 > 0,05 maka dapat disimpulkan data untuk pendampingan orang tua dan keaktifan belajar matematika berdistribusi normal.

Tabel 3. Uji linearitas Regresi Y atas X ANOVA Table

Sum of Squares

Df Mean Square

F Sig.

Keaktifan Belajar * Pendampingan Orang Tua

Between Groups

(Combined) 436.060 10 43.606 1.537 .255 Linearity 209.697 1 209.697 7.390 .022 Deviation

from Linearity

226.363 9 25.151 .886 .567

Within Groups 283.750 10 28.375

Total 719.810 20

Sumber: data diolah

Pendampingan Orang Tua Keaktifan belajar

Chi-Square 5.714a 3.667b

Df 10 13

Asymp. Sig. .839 .994

(4)

e-ISSN: 2775-0442 | ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar

67 Hasil uji linearitas persamaan regresi diperoleh dari baris Deviation From Linearity pada kolom F,

yaitu 0,886 dengan p-value = 0,567 > taraf signifikan = 0,05, yang artinya bahwa persamaan regresi Y atas X adalah linear.

3. Hasil Uji Hipotesis

Tabel 4. Persamaan Regresi Y atas X Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized Coefficients

T Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 24.919 11.094 2.246 .037

Pendampingan Orang Tua

.603 .216 .540 2.795 .012

a. Dependent Variable: Keaktifan Belajar Sumber: data diolah

Nilai a dan b diperoleh unstandardizerd coefficients pada kolom B, yaitu nilai a = 24.212 dan nilai b = 0,603. Sehingga persamaan regresi diperoleh = 24,919 + 0,603X.

Tabel 5. Uji Signifikansi Regresi Y Atas X ANOVAa

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1 Regression 209.697 1 209.697 7.811 .012a

Residual 510.113 19 26.848

Total 719.810 20

a. Predictors: (Constant), Pendampingan Orang Tua b. Dependent Variable: Keaktifan Belajar

Sumber: data diolah

Uji signifikansi persamaan garis regresi diperoleh dari baris regression kolom ke-5 yaitu Fhit (b/a) = 7.811 dan p-value = 0,01 < 0,05, artinya persamaan regresi Yatas X adalah signifikansi atau layak digunakan.

Statistika uji yang digunakan untuk menguji signifikansi dari koefisien a dan b pada persamaan regresi = 24,919 + 0,603X adalah statistic uji t. Hasil uji signifikansi koefisien persamaan regresi disajikan pada tabel berikut:

Tabel 6. Uji Signifikansi Koefisien Persamaan Regresi Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized Coefficients

T Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 24.919 11.094 2.246 .037

Pendampingan Orang Tua

.603 .216 .540 2.795 .012

a. Dependent Variable: Keaktifan Belajar Sumber: data diolah

(5)

e-ISSN: 2775-0442 | ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar

68 Nilai thit diperoleh dari kolom t dimana nilai thit = 2.795 dengan nilai p-value adalah 0,01 < 0,05, maka

H0 ditolak yang artinya pendampingan orang tua mempengaruhi keaktifan belajar matematika siswa kelas VII SMP Hasanuddin Gowa.

Uji signifikansi korelasi X dan Y. Koefisien korelasi digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Hasil perhitungan koefisien korelasi antara pendampingan orang tua dengan keaktifan belajar matematika siswa yang dilakukan menggunakan SPSS (lampiran E) diperoleh nilai rxy sebesar 0,540. Jadi, koefisien korelasi antara pendampingan orang tua dan keaktifan belajar matematika siswa sebesar 0,540.

Berdasarkan pengujian keberartian korelasi dengan menggunakan SPSS diperoleh thitung= 2.795 >

ttab(0,05;19) = 1,730. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa thitung > ttabel maka H0 ditolak dan H1

diterima sehingga ada hubungan positif pendampingan orang tua terhadap keaktifan belajar matematika.

Koefisien Determinasi. Berdasarkan pengujian keberartian korelasi dengan menggunakan SPSS diperoleh nilai koefisien determinan 29,16% yang menunjukkan bahwa sekitar 29,16% kontribusi pendampingan orang tua mempengaruhi keaktifan belajar matematika siswa kelas VII SMP Hasanuddin Gowa.

Pembahasan

Penelitian yang lakukan peneliti dengan judul pengaruh pendampingan orang tua terhadap keaktifan belajar matematika siswa kelas VII SMP Hasanuddin Gowa bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendampingan orang tua terhadap keaktifan belajar matematika siswa kelas VII SMP Hasanuddin Gowa. Adapun penelitian ini dilakukan berfokus pada pendampingan orang tua merupakan tanggapan langsung yang diberikan siswa dari pengalaman atau kejadian yang terjadi dalam kehidupan kita.Untuk mengetahui bagaimana pengaruh pendampingan orang tua terhadap keaktifan belajar matematika siswa, maka peneliti melakukan pengumpulan data melalui angket untuk mengukur pendampingan orang tua dan keaktifan belajar untuk melihat tingkat keberhasilan belajar matematika siswa.

Data yang diperoleh melalui instrument pengumpulan data kemudian dianalisis melalui analisis prasyarat dan analisis hipotesis. Analisis prasarat merupakan analisis yang harus terpenuhi sebelum melakukan uji hipotesis. Analisis prasyarat ini terdiri dari uji normalitas data serta linearitas sederhana Y atas X. Uji normalitas yang dilakukan dengan tekhnik chi- square diperoleh bahwa nilai signifikansi (ρ) pendampingan orang tua adalah 0,839 sedangkan nilai (ρ) keaktifan belajar matematika siswa adalah 0,994. Diperoleh bahwa nilai signifikansi dari kedua instrument lebih besar dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa data yang dikumpulkan dari kedua instrument tersebut merupakan data yang asalnya dari populasi yang berdistribusi normal. Sedangkan uji linearitas Y atas X diperoleh Fhit yaitu 0,886 dengan p-value = 0,567 > taraf signifikan = 0,05, yang artinya bahwa persamaan regresi Y atas X adalah linear. Karena kedua uji prasyarat terpenuhi maka analisis data dilanjutkan dengan pengujian hipotesis.

Setelah melakukan uji hipotesis dengan menggunakan analisis regresi linear sederhana. Analisis regresi linear sederhana dilakukan dengan beberapa langkh-langkah yang dimulai dari menentukan persamaan regreai Y atas X, kemudian melakukan uji signifikansi koefisien korelasi dan uji signifikansi koefisien persamaan regresi dengan statistika uji t. Untuk mengetahui besarnya korelasi antara X dan Y maka dilakukan uji koefisien korelasi dan uji signifikansi koefisien X dab Y untuk mengetahui keberartian koefisien korelasi antara X dan Y. Kemudian, untuk mengetahui besarnya pengaruh pendampingan orang tua (X) terhadap keaktifan belajar matematika siswa (Y) maka dilakukan uji koefisien determinasi.

(6)

e-ISSN: 2775-0442 | ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar

69 Hasil dari analisis regresi sederhana sebagai uji hipotesis yaitu persamaan regresi yang diperoleh

adalah = 24,919 + 0,603X dengan hasil uji signifikansi persamaan regresi Y atas X yang diperoleh adalah Fhit (b/a) = 7.811 dan p-value = 0,01 < 0,05, artinya regresi Yatas X adalah signifikansi atau layak digunakan. Selanjutnya dilakukan uji signifikan koefisien persamaan regresi maka diperoleh nilai thit = 2.795 dengan nilai p-value adalah 0,01 < 0,05, maka H0 ditolak yang artinya pendampingan orang tua mempengaruhi keaktifan belajar matematika siswa kelas VII SMP Hasanuddin Gowa.

Setelah dilakukan uji koefisien korelasi antara pendampingan orang tua dengan keaktifan belajar matematika siswa diperoleh nilai nilai rxy sebesar 0,540 dan hasil uji signifikansi koefisien korelasi menunjukkan bahwa koefisien antara korelasi X dan Y memiliki keberartian thitung= 2.795 > ttab(0,05;19)

= 1,730. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa thitung > ttabel maka H0 ditolak dan H1 diterima sehingga ada hubungan positif pendampingan orang tua terhadap keaktifan belajar matematika.

Berdasarkan hasil penelitian kontribusi pendampingan orang tua terhadap keaktifan belajar matematika siswa kelas VII SMP Hasanuddin gowa sebesar 29,16 % dan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. Hal ini didukung oleh penelitian Laela pada tahun 2020 yang menyatakan bahwa pengaruh peran orang tua dalam kegiatan belajar dari rumah pada masa pandemi covid-19 berpengaruh sebesar 46% terhadap keaktifan belajar siswa. Demikian pula dengan penelitian Nurul ainun dkk pada tahun 2021 yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh signifikan antara pendampingan orang tua terhadap motivasi belajar yang memberikan sumbangan sebesar 79,7%.

Dalam hal ini diperoleh makna bahwa semakin baik pendampingan orang tua maka semakin baik pula keaktifan belajar matematika siswa.

Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka diperoleh kesimpulan pendampingan orang tua terhadap keaktifan belajar matematika siswa kelas VII SMP Hasanuddin Gowa berpengaruh positif terhadap keaktifan belajar matematika siswa kelas VII SMP Hasanuddin Gowa dengan besar pengaruhnya adalah 29,16%.

Saran

Berdasarkan hasil pembahasan penelitian dan kesimpulan yang telah diperoleh, maka dapat diberikan saran sebagai berikut:

1. Bagi para guru senantiasa menjalin hubungan kerja sama yang kondusif dengan orang tua dalam rangka pendampingan orang tua untuk meningkatkan keaktifan belajar siswa.

2. Bagi peneliti selanjutnya untuk lebih mengembangkan penelitian tentang pengaruh pendampingan orang tua terhadap keaktifan belajar yang hasilnya dapat dibandingkan dengan hasil penelitian yang peneliti telah lakukan.

Ucapan Terima Kasih

Penulis ucapkan teima kasih kepada semua pihak yang membantu penulis dalam penulisan skripsi ini.

Referensi

Ainun, Nurul, Muhammad Husni, and Yuniar Lestarini. "Pengaruh pendampingan orang tua terhadap motivasi belajar dimasa pandemi covid-19." JIPD (Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar) 5.2 (2021): 141-147.

(7)

e-ISSN: 2775-0442 | ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar

70 Ambaryanti, Retno. "Hubungan intensitas pendampingan belajar orang tua dengan kualitas hasil

belajar siswa di ra al-islam mangunsari 02 semarang tahun pelajaran 2011/2012." Indonesian Journal of Early Childhood Education Studies 2.2 (2013).

Arikunto, S. 2013. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT BumiAksara.

Azizah, Laela Khonaatul. Pengaruh Peran Orang Tua terhadap Keaktifan Belajar Siswa Pada Masa Pandemi Covid-19 dI MIN 2 Madiun Kabupaten Madiun Tahun Pelajaran 2020/2021. Diss.

IAIN Ponorogo, 2020.

Aziza, F. N., & Yunus, M. (2021, August). Peran Orang Tua Dalam Membimbing Anak Pada Masa Study From Home Selama Pandemi Covid-19. In UrbanGreen Conference Proceeding Library (pp. 112-114).

Effendi, Mukhlison. "Integrasi pembelajaran active learning dan internet-based learning dalam meningkatkan keaktifan dan kreativitas belajar." Nadwa 7.2 (2016): 283-309.

Fauzyah, Ghesya Athira Hasna’ul, Luthfi Hamdani Maula, and Iis Nurasiah. "Pengaruh pendampingan orang tua pada pembelajaran daring terhadap kecerdasan emosional." Jurnal Pendidikan Dasar 11.02 (2020): 197-206.

Iftitah, Selfi Lailiyatul, and Mardiyana Faridhatul Anawaty. "Peran orang tua dalam mendampingi anak di rumah selama pandemi Covid-19." JCE (Journal of Childhood Education) 4.2 (2020):

71-81.

Kurniawati, D. D. (2010). Pengaruh Metode Mind Mapping Dan Keaktifan Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Pada Siswa Kelas Viii Sekolah Menengah Pertama Muhammadiyah 5 Surakarta Tahun Pelajaran 2009/2010 (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Lestari, KE. Yudhanegara, MR. 2015. Penelitian Pendidikan Matematika. Bandung: PT Refika Aditama.

Lestari, I. N. E., & Labudasari, E. Pengaruh Pendampingan Orang Tua Saat Belajar Terhadap Motivasi Belajar Siswa Pada Masa Pandemi SDN 1 Tukmudal. In Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series (Vol. 5, No. 2, pp. 268-278).

Kanza, Nanda Rizky Fitrian, Albertus Djoko Lesmono, and Heny Mulyo Widodo. "Analisis Keaktifan Belajar Siswa Menggunakan Model Project Based Learning Dengan Pendekatan STEM Pada Pembelajaran Fisika Materi Elastisitas di Kelas XI MIPA 5 SMA Negeri 2 Jember." Jurnal Pembelajaran Fisika 9.2 (2020): 71-77.

Kurniati, Euis, Dina Kusumanita Nur Alfaeni, and Fitri Andriani. "Analisis Peran Orang Tua dalam Mendampingi Anak di Masa Pandemi Covid-19." Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 5.1 (2020): 241-256.

Nabilah, N., & Yusra, A. (2022). PENGARUH TEMAN SEBAYA TERHADAP KEAKTIFAN BELAJAR SISWA DI SMP N 17 KOTA JAMBI. Ristekdik: Jurnal Bimbingan dan Konseling, 7(1), 116-123.

Riduwan. 2018. Dasar – dasar Statistika. Bandung: Alfabeta.

(8)

e-ISSN: 2775-0442 | ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar

71 Sitepu, Juli Maini. "Pembelajaran Berbasis Edutainment Untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar

Siswa." (2016).

Winarti, Winarti. "Peningkatan Keaktifan Dan Hasil Belajar Siswa Pokok Bahasan Penyusutan Aktiva Tetap Dengan Metode Menjodohkan Kotak." Dinamika Pendidikan Unnes 8.2 (2013): 59655 Yulianingsih, Wiwin, et al. "Keterlibatan Orangtua dalam Pendampingan Belajar Anak selama Masa

Pandemi Covid-19." Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 5.2 (2020): 1138-1150.

Zulfayanti, I. F., Purbasari, I., & Masfu'ah, S. (2022). Karakteristik Pendampingan Orang Tua Dalam Kedisiplinan Belajar Anak Masa Pandemi Di Desa Ketip Juwana. JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan), 6(2).

Info lebih lanjut

Hubungi

LPPM STKIP YPUP Makassar Jalan Andi tonro no. 17 Makassar

(9)
(10)

e-ISSN: 2775-0442 | ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar

1

Referensi

Dokumen terkait

Juni 2022 e-ISSN: 2775-0442 | ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar 15 PENINGKATAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN OPEN

e-ISSN: 2775-0442 | ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar 6 Pada siklus I skor hasil tes kreativitas siswa diperoleh gambaran bahwa dari 24 orang siswa