• Tidak ada hasil yang ditemukan

pengaruh penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "pengaruh penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) BERBANTUAN MEDIA GAMBAR TERHADAP

KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF PERSUASI SISWA KELAS X SMA N 2 BATANG ANAI KABUPATEN PADANG PARIAMAN

Novia Isadora1, Trisna Helda2, Wahyudi Rahmat2

1Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat

2Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat noviaisadora12@gmail.com

ABSTRACT

This research was conducted because of these following problems: (1) students were confused when they wereasked to write something, because it was difficult in developing ideas, (2) learning model whichwas used by teacher did not really support the learning process, so that students did not have enough concept and knowledge about persuasive paragraph, (3) students were lack on reading habit,so that students’ were also lack on vocabulary mastery and made them hard to arrange the words to form a paragraph. This research was in quantitative research which used experimental method with Quasi-experiment type. The design of this research was the randomized posttest only control group. The population of this research amounted to 253 people with a total sample of 64 students. The data in this research was the score of persuasive paragraph writing skill. The data in this research was the worksheet of persuasive paragraph writing skill.

The results of this research were: (1) Persuasive paragraph writing skillof X grade students at SMA N 2 Batang Anai without using cooperative learning model type of NHT with picture media assistancegot average value of 60,41 in the range of 55-65% with qualification of enough. (2) Persuasive paragraph writing skillof X grade students at SMA N 2 Batang Anai by using cooperative learning model type of NHT picture media assistance got average value of 74,48 in range of 66-75% with qualification of more than enough. (3) there was a significant effect of cooperative learning model type of NHT with picture media assistance towards persuasive paragraph writing skill of X grade students at SMA N 2 Batang Anai because th (4.34)> tt (1.67).

Keywords: Writing, persuasive paragraph, numbered head together, picture media assistance.

PENDAHULUAN

Menulis bukan hanya mengungkapkan pikiran dan gagasan. Tetapi menulis merupakan curahan ide ke dalam paragraf yang antara kalimat yang satu dengan kalimat yang lainnya saling berhubungan, struktur yang benar, dan tidak mengandung salah ejaan dan tanda baca. Dalman (2014:3) menyebutkan bahwa menulis merupakan proses kreatif menuangkan gagasan dalam

bentuk bahasa tulis dalam tujuan, seperti menghibur, memberitahukan atau meyakinkan.

Pembelajaran menulis yang harus dipelajari siswa salah satunya adalah keterampilan menulis paragraf persuasi.

Darmawati (2014:40) menyatakan bahwa paragraf persuasi merupakan karangan yang bertujuan untuk mempengaruhi perasaan pembaca agar pembaca yakin dan percaya tentang isi karangan tersebut dan mengikuti keinginan penulisnya. Dalam menulis paragraf

(2)

persuasi penulis harus memperhatikan ciri-ciri paragraf persuasi. Hal tersebut bertujuan agar apa yang ditulis oleh penulis dapat sampai dengan baik pada pembaca. Atmazaki (2006:96) memberikan beberapa ciri-ciri paragraf persuasi, yaitu. Pertama, berisi ajakan. Kedua, berisi data dan fakta. Ketiga, kalimatnya logis. Keempat, dapat dipercaya.

Menulis paragraf persuasi terdapat pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) mata pelajaran bahasa Indonesia sekolah Menengah Atas (SMA) kelas X semester 2 dengan Standar Kompetensi (SK) 12.

“Mengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan teks pidato”, dan kompetensi dasar (KD) 12.2 “Menulis gagasan untuk meyakinkan atau mengajak pembaca bersikap atau melakukan sesuatu dalam bentuk paragraf persuasi”.

Berdasarkan hasil wawancara dengan dua orang guru bahasa Indonesia yaitu Dra.

Mirna dan Utami Meiningsih diperoleh beberapa informasi bahwa terdapat beberapa masalah dalam menulis dan menulis paragraf persuasi diantaranya siswa kurang menyukai pembelajaran menulis. Selain itu siswa belum terampil menulis paragraf persuasi disebabkan karena siswa tersebut tidak bisa mengembangkan argumen dalam paragraf, siswa tidak terbiasa dan kurang terlatih untuk menulis secara mandiri.

Dari hasil wawancara tersebut ditemukan salah satu cara yang dapat digunakan untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu dengan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) berbantuan media gambar (Selanjutnya disebut NHT). Pemilihan model pembelajaran kooperatif tipe NHT didasarkan pada pemikiran bahwa siswa lebih mudah menguasai materi pembelajaran jika bekerja sama dalam kelompok. Siswa juga akan termotivasi untuk melaksanakan proses pembelajaran karena penilaian dilakukan secara individual. Shoimin (2014:107) mengemukakan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe NHT merupakan suatu model pembelajaran berkelompok yang setiap anggota kelompoknya bertanggung jawab atas tugas kelompoknya, sehingga tidak ada pemisah antara siswa yang satu dengan siswa yang lain dalam satu kelompok untuk saling memberi dan menerima antara satu dengan yang lainnya. Sedangkan media gambar merupakan cara kongkret yang dipakai saat pembelajaran berlangsung.

METODOLOGI PENELITIAN

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif karena dalam pengumpulan data sampai pada analisisnya banyak menggunakan angka. Arikunto (2010:27) mengemukakan penelitian

(3)

kuantitatif adalah penelitian yang menggunakan angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut, serta penampilan dari hasilnya. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian the randomized posttest only control group.

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman tahun pelajaran 2016/2017. Teknik pengambilan sampel adalah teknik simpel random sampling atau sampel acak sederhana. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 64 siswa. 32 orang X1 sebagai kelas kontrol dan 32 orang X3 sebagai kelas eksperimen.

Variabel dalam penelitian yaitu variabel bebas (X) model pembelajaran kooperatif tipe NHT, dan variabel terikat (Y) yaitu keterampilan menulis paragraf persuasi. Data dalam penelitian ini adalah skor hasil kerja siswa kelas X SMA Negeri 2 Batang Anai dalam menulis paragraf persuasi pada kelas kontrol dan pada kelas eksperimen.

Teknik pengumpulan data dilakukan 3 kali pertemuan. Pertama, Pada kelas kontrol yaitu. (1) guru menjelaskan pembelajaran yang berkaitan dengan menulis paragraf persuasi, (2) guru mencontohkan paragraf persuasi, (3) siswa menulis paragraf persuasi dengan tema

“Dampak Buruk Sampah”, (4) setelah selesai paragraf yang ditulis siswa dikumpulkan dan

dinilai sesuai dengan indikator penilaian paragraf persuasi. Kedua, Pada kelas eksperimen dilakukan langkah-langkah pengumpulan data sebagai berikut (1) siswa dibagi dalam kelompok, satu kelompok terdiri dari 3-4 orang, (2) guru memberikan nomor berupa mahkota kepada masing-masing siswa dalam setiap kelompok, (3) guru menampilkan gambar yang berhubungan dengan “Bahaya Rokok” dan memberikan tugas kepada masing-masing kelompok untuk mendata apa yang terdapat pada media yang ditampilkan, (4) guru mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi dan media yang ditampilkan, (5) guru menunjuk secara acak nomor siswa untuk menjawab pertanyaan yang dajukan guru, (6) siswa disuruh menulis paragraf persuasi berdasarkan gambar dan tema yang dipilih. Ketiga, pada kelas eksperimen dilakukan pengumpulan data sebagai berikut (1) guru membagikan istrumen penelitian kepada masing-masing siswa, (2) guru menjelaskan instrumen keterampilan menulis paragraf, (3) diberikan posttest berupa tes unjuk kerja untuk menulis paragraf persuasi dengan tema “Dampak Buruk Sampah”.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Penelitian ini dilaksanakan selama dua hari yaitu tanggal 20 Juli 2017 dilakukan penelitian pada kelas kontrol dan pertemuan

(4)

pertama (perlakuan) pada kelas eksperimen.

Pada tanggal 25 juli 2017 dilakukan penelitian pertemuan kedua (posstest) pada kelas eksperimen. Data yang dikumpulkan dari penelitian ini adalah berupa tes unjuk kerja menulis siswa dengan menggunakan tema yang sama yaitu “Dampak Buruk Sampah”.

Hasil penelitian dan pembahasan dapat dilihat sebagai berikut ini.

1. Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Siswa Kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman Tanpa Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) Berbantuan Media Gambar.

Berdasarkan deskripsi data nilai paragraf persuasi siswa diperoleh dengan rentangan 33,33-83,33. Hal tersebut tergambar sebagai berikut. Pertama, siswa yang memperoleh nilai 33,33 adalah sebanyak 1 orang siswa (3,12%). Kedua, siswa yang memperoleh nilai 41,67 sebanyak 4 orang siswa (12,5%). Ketiga, siswa yang memperoleh nilai 50 sebanyak 6 orang siswa (18,75%). Keempat, siswa yang memperoleh nilai 58,33 adalah sebanyak 6 orang (18,75%). Kelima, siswa yang mendapatkan nilai 66,67 adalah sebanyak 8 orang siswa (25%). Keenam, siswa yang mendapatkan nilai 75 adalah sebanyak 4 orang siswa (12,5%). Ketujuh, siswa yang mendapatkan nilai 83,33 adalah sebanyak 3 orang siswa (9,37%).

Rata-rata keterampilan menulis paragraf persuasi siswa tanpa menggunakan model pembelajaraan kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar yaitu 60,41 berada pada retangan 56%-65% dengan kualifikasi cukup. Selanjutnya mengelompokkan hasil menulis paragraf persuasi siswa dalam konversi skala 10 dan memasukkan ke dalam diagram sebagai berikut ini.

Gambar

Diagram Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Siswa Kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman tanpa

Menggunakan Model Numbered Head Together (NHT) Berbantuan Media

Gambar

Keterampilan menulis paragraf persuasi untuk masing-masing indikator adalah sebagai berikut ini.

Pertama, untuk indikator 1 (berisi ajakan) diperoleh rata-rata hitung keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman tanpa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar yaitu 63,54 berada pada rentangan 56-65%

pada kualifikasi cukup. Klasifikasi

04 128 1620 2428 32

Frekuensi

Kualifikasi

(5)

keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman tanpa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar adalah sebagai berikut.

Pertama, siswa yang mendapatkan nilai kualifikasi sempurna berjumlah 10 orang (31,3%) Kedua, siswa yang mendapatkan kualifikasi lebih dari cukup berjumlah 9 orang (28,1%). Ketiga, siswa yang mendapatkan kualifikasi kurang sekali berjumlah 13 orag dengan kualifikasi (40,6%).

Kedua, untuk indikator 2 (berisi data dan fakta) diperoleh rata-rata hitung keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman tanpa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar yaitu 61,45. berada pada rentangan 56-65%

pada kualifikasi cukup. Klasifikasi keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman tanpa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar adalah sebagai berikut ini.

Pertama, siswa yang mendapatkan nilai kualifikasi sempurna berjumlah 6 orang (18,7%) Kedua, siswa yang mendapatkan kualifikasi lebih dari cukup berjumlah 15 orang (46,9%). Ketiga, siswa yang mendapatkan kualifikasi kurang sekali

berjumlah 11 orang dengan kualifikasi (34,4%).

Ketiga, untuk indikator 3 (dapat dipercaya) diperoleh rata-rata hitung keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman tanpa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar yaitu 57,29 berada pada rentangan 56-65% dengan kualifikasi cukup.

Klasifikasi keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman tanpa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar adalah sebagai berikut ini. Pertama, siswa yang mendapatkan nilai kualifikasi sempurna berjumlah 6 orang (18,7%) Kedua, siswa yang mendapatkan kualifikasi lebih dari cukup berjumlah 11 orang (34,4%). Ketiga, siswa yang mendapatkan kualifikasi kurang sekali berjumlah 15 orang dengan kualifikasi (46,9%).

Keempat, untuk indikator 4 (menggunakan kalimat logis) diperoleh rata- rata hitung keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman tanpa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar yaitu 59,37 berada pada rentangan 56-65% pada

(6)

kualifikasi cukup. Klasifikasi keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman tanpa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar adalah sebagai berikut ini. Pertama, siswa yang mendapatkan nilai kualifikasi sempurna berjumlah 4 orang (12,5%) Kedua, siswa yang mendapatkan kualifikasi lebih dari cukup berjumlah 17 orang (53,1%). Ketiga, siswa yang mendapatkan kualifikasi kurang sekali berjumlah 11 orag dengan kualifikasi (34,4%).

2. Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Siswa Kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) Berbantuan Media Gambar

Berdasarkan deskripsi data maka diperoleh keterampilan menulis paragraf persuasi siswa dalam rentangan 58,33-100.

Hal tersebut tergambar sebagai berikut.

Pertama, siswa yang memperoleh nilai 58,33 adalah sebanyak 7 orang siswa (21,9%).

Kedua, siswa yang memperoleh nilai 66,67 sebanyak 6 orang siswa (18,8%). Ketiga, siswa yang memperoleh nilai 75 adalah sebanyak 8 orang (25%). Keempat, siswa yang memperoleh nilai 83,33 yaitu sebanyak 6 orang (18,6%). Kelima, siswa yang memperoleh nilai 91,67 yaitu sebanyak 3 orang (9,4%). Keenam, siswa yang

mendapatkan nilai 100 yaitu sebanyak 2 orang (6,3%).

Rata-rata keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar yaitu 74,48. Selajutnya mengelompokkan hasil menulis paragraf persuasi siswa dalam konversi skala 10 dan memasukkannnya ke dalam diagram yaitu sebagai berikut.

Gambar

Diagram Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Siswa Kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman dengan

Menggunakan Model Numbered Head Together (NHT) Berbantuan Media

Gambar

Keterampilan menulis paragraf persuasi untuk masing-masing indikator adalah sebagai berikut ini.

Pertama, untuk indikator 1 (berisi ajakan) diperoleh rata-rata hitung keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman dengan menggunakan model pembelajaran

04 128 1620 2428 32

Buruk Sekali … Buruk Kurang Sekali Kurang Cukup Lebih dari … Baik Baik Sekali Sempurna

Frekuensi

Kualifikasi

(7)

kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar yaitu 83,33 berada pada rentangan 76-85%

pada kualifikasi baik. Klasifikasi keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar adalah sebagai berikut. Pertama, siswa yang mendapatkan nilai kualifikasi sempurna berjumlah 20 orang (62,5%) Kedua, siswa yang mendapatkan kualifikasi lebih dari cukup berjumlah 8 orang (25%). Ketiga, siswa yang mendapatkan kualifikasi kurang sekali berjumlah 4 orag dengan kualifikasi (12,5%).

Kedua, untuk indikator 2 (berisi data dan fakta) diperoleh rata-rata hitung keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar yaitu 72,92 berada pada rentangan 66-75%

pada kualifikasi lebih dari cukup. Klasifikasi keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar adalah sebagai berikut.

Pertama, siswa yang mendapatkan nilai kualifikasi sempurna berjumlah 13 orang (40,6%) Kedua, siswa yang mendapatkan kualifikasi lebih dari cukup berjumlah 12

orang (37,5%). Ketiga, siswa yang mendapatkan kualifikasi kurang sekali berjumlah 7 orang dengan kualifikasi (21,9%).

Ketiga, untuk indikator 3 (dapat dipercaya) diperoleh rata-rata hitung keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar yaitu 59,37 berada pada rentangan 56-65% pada kualifikasi hampir sedang. Klasifikasi keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar adalah sebagai berikut. Pertama, siswa yang mendapatkan nilai kualifikasi sempurna berjumlah 6 orang (18,8%) Kedua, siswa yang mendapatkan kualifikasi lebih dari cukup berjumlah 13 orang (40,6%). Ketiga, siswa yang mendapatkan kualifikasi kurang sekali berjumlah 13 orang dengan kualifikasi (40,6%).

Keempat, untuk indikator 4 (menggunakan kalimat logis) diperoleh rata- rata hitung keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar yaitu

(8)

82,29 berada pada rentangan 76-85% pada kualifikasi baik. Klasifikasi keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar adalah sebagai berikut. Pertama, siswa yang mendapatkan nilai kualifikasi sempurna berjumlah 17 orang (53,1%) Kedua, siswa yang mendapatkan kualifikasi lebih dari cukup berjumlah 13 orang (40,6%). Ketiga, siswa yang mendapatkan kualifikasi kurang sekali berjumlah 2 orang dengan kualifikasi (6,3%).

3. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) Berbantuan Media Gambar terhadap Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Siswa Kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman

Berdasarkan hasil analisis data dalam penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa rata- rata keterampilan menulis paragraf persuasi tanpa menggunakan model NHT berbantuan media gambar yaitu 60,41 yang berada pada rentangan 56-65% dengan kualifikasi cukup.

Sedangkan rata-rata keterampilan menulis paragraf persuasi dengan menggunakan model NHT berbantuan media gambar yaitu 74,48 yang berada pada rentangan 66-75% dengan kualifikasi lebih dari cukup.

Hal ini berarti bahwa keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA

N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman tanpa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar lebih rendah dibandingkan dengan keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar. Jadi, penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar berhasil diterapkan dalam pembelajaran menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman.

Berdasarkan hasil uji-t, diperoleh 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 sebesar 4,34 maka dapat disimpulkan terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar terhadap keterampilan menulis paragraf persuasi siswa jika dilihat pada 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 dengan derajat kebebasan (dk) = (𝑛1 + 𝑛2- 2). (dk) = (32+32- 2)= 62 dan taraf signifikan 0,05 dengan 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢 𝑛𝑔

> 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 yaitu 6,17>1,67. Dengan demikian maka 𝐻1 diterima dan 𝐻0 ditolak.

KESIMPULAN

Berdasarkan pada hasil analisis dan dapat disimpulkan tiga hal berikut. Pertama, keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman tanpa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan

(9)

media gambar diperoleh dengan rata-rata 60,41 yang berada pada tingkat penguasaan 46-55% dengan kualifikasi cukup (C). Kedua, keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar diperoleh dengan rata-rata 74,28 yang berada pada tingkat penguasaan 66-75% dengan kualifikasi lebih dari cukup (Ldc)

Ketiga, berdasarkan pada uji-t yang dilakukan maka diperoleh uji-t pada taraf signifikan 0,05 dengan 𝐹ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 =4,34 dan 𝐹𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 =1,67. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan media gambar terhadap

keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas X SMA N 2 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman. Karena 𝐹ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝐹𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 yaitu 4,34>1,67.

KEPUSTAKAAN

Atmazaki. 2006. Kiat-Kiat Mengarang dan Menyunting. Padang: Citra Budaya.

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta: Rineka Cipta.

Dalman. 2014. Keterampilan Menulis. Jakarta:

Rajawali Press.

Darmawati, Uti. 2014. Ragam Teks. Klaten:

Intan Pariwara.

Shoimin, Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013.

Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Referensi

Dokumen terkait

Pertama, keterampilan menulis karangan eksposisi dengan menggunakan metode pembelajaran aktif tipe information search siswa kelas X SMA PGRI 2 Padang untuk indikator 1 memberikan