Tinea
Versikolor
Contents of this template
NAMA Tn. P
USIA 22 tahun
JENIS KELAMIN Laki – laki
AGAMA Islam
ALAMAT Bandung
PEKERJAAN Buruh Pabrik
PENDIDIKAN SMK
STATUS PERNIKAHAN Menikah TANGGAL PEMERIKSAAN 20 Juni 2023
Keluhan Utama
Bercak kecoklatan yang terasa gatal pada kedua
lengan bawah
Anamnesis Khusus
Pasien Tn P laki laki berusia 22 tahun datang ke poli kulit dan kelamin RS Muhammadiyah Bandung dengan keluhan adanya bercak kecoklatan yang terasa gatal pada kedua lengan bawahnya sejak 2 hari SMRS. Pasien mengatakan sejak 1 minggu yang lalu bercak kecoklatan tersebut awalnya muncul di lengan kanan bagian bawah sebesar uang logam kemudian semakin melebar dan menyebar ke lengan bawah kiri. Keluhan disertai dengan rasa gatal terutama ketika pasien sedang berkeringat sehingga pasien merasa bahwa keluhan tersebut sangat mengganggu aktivitas pasien sehari-hari hingga akhirnya membuat pasien datang ke poliklinik.
Pasien mengatakan bahwa pasien seringkali mandi 1x dalam sehari, pasien juga mengatakan bahwa dirinya jarang sekali mengganti handuk yang dipakai untuk mandi dan sering lupa untuk menjemur handuk selepas mandi. Pasien sering
berkeringat terutama ketika sedang bekerja dikarenakan tempak kerja pasien yang panas dan lembab.
Pasien mengatakan bahwa pasien belum pernah mengobati keluhan tersebut, pasien juga mengatakan bahwa di dalam
keluarganya tidak ada yang mengalami hal yang serupa. Pasien memiliki riwayat penyakit sindroma nefrotik dan
mengkonsumsi obat spironolakton dan ramipril.
Pasien menyangkal keluhan diawali dengan bercak berwarna merah. Pasien menyangkal adanya lesi kemerahan berubah jadi putih di wajah, bibir, dagu dan pipi. Pasien menyangkal adanya kelainan kulit yang berwarna seperti putih susu dan menyangkal rambut yang berubah menjadi warna putih.
Pasien menyangkal memiliki riwayat penyakit tiroid, diabetes melitus atau penyakit autoimun lainnya.
Pemeriksaan Fisik
Status Generalis
• Keadaan umum : tidak tampak sakit
• Kesadaran : Compos mentis Tanda vital
• Tekanan Darah: 120/80
• Nadi: 87 x/m
• Suhu: 36. 5
• RR: 20 x/m
1. PEMERIKSAAN FISIK
• Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), edema (-/-)
• Leher : Pembesaran KGB (-)
• Thorax : VBS kanan=kiri, ronkhi (-/-), wheezing (-/-), gallop (-), murmur (-)
• Abdomen : Hepar dan lien tidak teraba membesar
• Ekstremitas
• Atas : edema (-/-), akral hangat, CRT <2’, kelainan kulit lihat status dermatologi
• Bawah : edema (-/-), akral hangat, CRT <2’
Status Dermatologikus
● Distribusi Lesi : Regional, bilateral
● Lokasi Lesi : a/r kedua lengan bawah dan kiri
● Karakteristik
• Jumlah : Multiple
• Penyebaran : Sebagian besar discrete
• Bentuk : ireguler
• Ukuran :1x2 cm - 5x7 cm
• Batas : tegas
• Permukaan :Sebagian besar mendatar
• Sifat :kering Tipe Efloresensi
• Primer : makula hiperpigmentasi
• Sekunder : skuama pitiriasiform
• Khusus : -
Resume
Pasien Tn P laki laki berusia 22 tahun datang ke poli kulit dan kelamin RS Muhammadiyah Bandung dengan keluhan adanya lesi hiperpigmentasi disertai rasa gatal pada kedua lengan bawah pasien sejak 2 hari SMRS. Pasien mengatakan 1 minggu yang lalu awalnya lesi hiperpigmentasi muncul di di lengan kanan bagian bawah sebesar uang logam kemudian semakin melebar dan menyebar ke lengan bawah kiri. Keluhan disertai dengan pruritus terutama ketika pasien sedang berkeringat sehingga pasien merasa bahwa keluhan tersebut sangat mengganggu. Higienitas pasien kurang baik, pasien belum pernah berobat sebelumnya, di keluarga pasien tidak ada yang memiliki keluhan yang sama. Pasien memiliki riwayat sindrom nefrotik.
Pada status generalis keadaan umum tidak tampak sakit, kesadaran compos mentis, tanda vital dan pemeriksaan head to toe dalam batas normal. Status dermatologikus ditemukan lesi regional, bilateral pada kedua lengan bawah kanan dan kiri, multiple, Sebagian besar discrete, irregular, 1x2 cm - 5x7 cm, berbatas tegas, Kering, Sebagian besar mendatar. Efloresensi: primer:
macula hiperpigmentasi; sekunder: skuama pitiriasiform.
Differential Diagnosis
1. Tinea Versicolor 2. Tinea alba
3. Vitiligo
Usulan Pemeriksaan
● Kerokan kulit dengan KOH 10 – 20%: spora berkelompok dan hifa pendek
● Woodlamp : kuning keemasan
Diagnosis Kerja
Tinea Versikolor
Tatalaksana
● Umum
1. Memberitahu pasien bahwa repigmentasi memerlukan waktu yang lama bahkan sampai setelah sembuh.
2. Menjaga agar kulit tetap kering.
3. Mengurangi aktivitas yang membuat keringat berlebihan.
4. Hindari penggunaan handuk atau pakaian bersama dengan orang lain.
5. Menggunakan pakaian yang tidak ketat dan menyerap keringat.
●
Khusus 1. Topikal :
● Sampo ketokonazol 2%, dioleskan pada lesi dan diamkan selama 5 menit kemudian bilas. Lakukan selama 3 hari berturut-turut.
● Itrakonazol 200 mg/hari selama 7 hari atau 100 mg/hari selama 2 minggu
Prognosis
● Quo ad vitam : ad bonam
● Quo ad functionam : ad bonam
● Quo ad sanationam : dubia ad bonam