• Tidak ada hasil yang ditemukan

Proposal Kewirausahaan

N/A
N/A
Putri Setyawati

Academic year: 2024

Membagikan " Proposal Kewirausahaan"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...ii

DAFTAR ISI...iii

BAB I PENDAHULUAN...1

A. Latar Belakang...1

B. Visi dan Misi...2

C. Tujuan dan Manfaat...2

BAB II ASPEK PRODUKSI...3

A. Deskripsi Produk...3

B. Jenis Produk...4

C. Kualitas Produk...6

D. Komposisi Produk...7

E. Proses Pembuatan...7

F. Pengemasan Produk...7

BAB III TINJAUAN UMUM...10

A. Aspek Pemasaran (Segmentation, Targeting, Positioning)...3

B. Strategi Pemasaran Tehadap Pesaing...4

C. SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, Treath)...6

D. Sumber Daya Manusia (SDM)...7

BAB IV RINCIAN ANGGARAN BELANJA...10

BAB V Penutup...10

A. Kesimpulan...10

1

(2)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam sejarah kuliner Indonesia, tahu walik telah menjadi salah satu makanan yang dicintai oleh masyarakat. Dipercaya berasal dari Jawa Timur, tahu walik adalah olahan tahu yang diisi dengan beragam bahan seperti sayuran, daging, dan rempah-rempah, yang kemudian digoreng hingga renyah. Namun, meskipun popularitasnya telah dikenal luas, belum banyak bisnis yang fokus secara khusus pada produksi dan penjualan tahu walik.

Kehadiran tahu walik dalam skenario bisnis merupakan sebuah peluang untuk menghadirkan varian baru dalam industri makanan Indonesia, memperkaya ragam pilihan kuliner bagi masyarakat, dan mengembangkan inovasi dalam proses pembuatan dan penjualan produk tahu.

Dalam konteks tren gaya hidup sehat dan kesadaran akan pola makan yang seimbang, tahu sebagai bahan utama tahu walik menawarkan manfaat kesehatan yang signifikan. Tahu kaya akan protein nabati, rendah lemak jenuh, serta merupakan sumber serat pangan yang baik. Dengan memperkenalkan tahu walik sebagai alternatif makanan yang lezat dan sehat, bisnis ini dapat menjadi pilihan yang menarik bagi individu yang peduli akan kesehatan dan kebugaran. Selain itu, dengan menyajikan tahu walik dalam berbagai varian rasa dan isian yang inovatif, bisnis ini juga dapat menarik minat konsumen yang menginginkan variasi dalam menu sehari-hari mereka.

Di samping itu, perubahan gaya hidup dan kebiasaan belanja masyarakat Indonesia yang semakin cenderung menuju pola konsumsi praktis dan siap saji menjadi faktor lain yang mendukung potensi bisnis tahu walik.

Dengan menyediakan produk tahu walik yang siap saji dan mudah ditemukan, baik melalui toko konvensional maupun platform daring, bisnis ini dapat memenuhi kebutuhan konsumen akan makanan instan yang berkualitas dan bergizi. Dengan demikian, melalui pendekatan yang tepat dalam pemasaran

2

(3)

3

dan distribusi, bisnis tahu walik memiliki peluang besar untuk tumbuh dan berkembang di pasar kuliner Indonesia yang dinamis dan beragam.

B. Visi dan Misi

Visi kami dalam usaha ini adalah mengolah tahu menjadi cemilan sehat dan praktis yang bisa dikonsumsi semua kalangan masyarakat mulai dari anak-anak hingga dewasa.

Misi kami dalam usaha ini adalah:

1. Mendirikan usaha wisata kuliner makanan khas Indonesia

2. Memajukan usaha dengan membantu meningkatkan point of selling

3. Menyediakan produk yang halal, inovatif, dan berkualitas dengan harga yang terjangkau sebagai bentuk pelayanan terhadap konsumen

4. Mengutamakan kebersihan dan kesehatan sehingga aman dan sehat untuk di konsumsi

C. Tujuan dan Manfaat

1. Menghasilkan produk cemilan yang sehat dan praktis.

2. Mengembangkan tahu menjadi camilan yang kaya rasa.

3. Mengembangkan masakan rumah yang biasa saja menjadi lebih menarik.

4. Membuka peluang usaha baru.

5. Mengasah softskill berwirausaha.

(4)

BAB II

ASPEK PRODUKSI

A. Deskripsi Produk

Tahu Walik merupakan salah satu inovasi dalam dunia kuliner Indonesia yang memikat dengan konsepnya yang unik. Proses pembuatan Tahu Walik dimulai dengan penggunaan tahu goreng yang kemudian diolah dengan cara mengeluarkan bagian dalamnya. Setelah itu, tahu tersebut dibalik sehingga bagian dalamnya menjadi bagian luar. Konsep "terbalik" inilah yang memberikan nama pada produk ini, yaitu Tahu Walik.

Setelah proses pembalikan, Tahu Walik kemudian diisi dengan olahan daging ayam, sayuran dan tepung berkualitas. Pengisian ini bertujuan untuk memberikan cita rasa yang kaya dan memuaskan bagi para konsumen.

Dengan perpaduan antara tekstur crispy tahu dan rasa kenyal gurih isiannya, Tahu Walik menjadi camilan yang istimewa dan menggugah selera.

Keunikan dari Tahu Walik tidak hanya terletak pada cara pembuatannya yang unik, tetapi juga pada pengalaman menyantapnya.

Dengan struktur yang berbeda dari tahu biasa, Tahu Walik memberikan sensasi baru dalam menikmati camilan tradisional. Dengan kata lain, Tahu Walik bukan hanya sekadar camilan, melainkan juga sebuah pengalaman kuliner yang memikat dan mengundang selera.

B. Jenis Produk

Jenis produk kami yaitu Tahu Walik goreng.

C. Kualitas Produk

Kualitas produk yang kami berikan tentu berkualitas karena bahan- bahan yang digunakan adalah bahan-bahan alami tanpa mengandung pengawet apapun.

4

(5)

5

D. Komposisi Produk

Komposisi dari Tahu Walik adalah:

1. Tahu coklat/pong 2. Daging ayam 3. Tepung tapioka 4. Tepung terigu 5. Bawang putih 6. Garam

7. Lada bubuk 8. Penyedap rasa

Komposisi dari sambal petis:

1. Cabai rawit 2. Bawang putih 3. Garam 4. Penyedap rasa 5. Petis

E. Proses Pembuatan

Cara membuat Tahu Walik:

1. Belah tahu pong jadi dua bagian secara diagonal/serong, keluarkan isi tahu sebagian, lalu balik tahunya. Sisihkan terlebih dahulu.

2. Campurkan isi tahu dengan daging ayam yang sudah dihaluskan, tepung tapioka, tepung terigu, daun bawang, bawang putih (sudah dihaluskan), garam, penyedap rasa, lada bubuk serta air panas secukupnya dan aduk semua bahan hingga tercampur rata.

3. Ambil tahu pong yang telah dibalik tadi, lalu isi bagian tengahnya dengan adonan secukupnya.

4. Lakukan proses di atas sampai semua tahu walik terisi oleh adonan tersebut.

(6)

6

5. Setelah selesai, goreng Tahu Walik dengan minyak yang cukup dan atur besar kecil api agar isian tahu matang maksimal.

F. Pengemasan Produk

Tahu Walik dikemas dengan memperhatikan kepraktisan dan kenyamanan bagi konsumen. Tahu Walik disajikan dalam mika plastik yang kokoh. Penggunaan mika plastik bertujuan untuk menjaga keutuhan dan kebersihan produk selama proses penyimpanan, serta memberikan kemudahan bagi konsumen dalam membawa pulang atau mengonsumsi langsung produk ini.

Selain itu, sambal pendamping untuk Tahu Walik disajikan dalam plastik saos terpisah, memberikan fleksibilitas kepada konsumen untuk menyesuaikan tingkat kepedasan sesuai dengan selera masing-masing.

Pengemasan ini juga mempertimbangkan kebersihan dan kenyamanan konsumen, sehingga mereka dapat menikmati Tahu Walik dengan lebih menyenangkan. Dengan pengemasan yang baik, kami berkomitmen untuk memberikan pengalaman konsumen yang memuaskan dan memastikan produk kami tetap segar dan bermutu hingga sampai ke tangan konsumen.

(7)

BAB III TINJAUAN UMUM

A. Aspek Pemasaran (Segmentation, Targeting, Positioning) 1. Segmentation

Segmentasi pasar adalah proses mengelompokkan pasar menjadi segmen-segmen yang memiliki kesamaan dalam kebutuhan, keinginan, perilaku, atau respons terhadap program pemasaran. Tahu Walik mengelompokkan segmentasi pasar berdasarkan segmentasi yaitu:

a. Segmentasi geografi Tahu Walik adalah Tahu Walik akan dipasarkan di sekitar Jl. H.A.M Rifaddin Loa Janan Ilir.

b. Segmentasi demografi Tahu walik ini ditujukan kepada semua kalangan, baik anak-anak, remaja, dewasa maupun lanjut usia. Namun lebih berfokus pada para mahasiswa UINSI Samarinda.

c. Segmentasi psikografis, Tahu Walik ini akan cocok dipasarkan kepadamasyarakat khususnya mahasiswa yang suka mengkonsumsi makanan ringan namun nikmat dan mengenyangkan.

2. Targeting

Sasaran pasar adalah mengevaluasi segmen-segmen yang potensial dan memilih salah satu atau lebih untuk dilayani. Sasaran pasar dari Tahu Walik ini adalah masyarakat luas khususnya di Loa Janan.

3. Positioning

Positioning adalah cara menempatkan produk di pikiran konsumen dalam kategori tertentu, memenuhi keinginan dan bersaing dengan pesaing. Tahu Walik memposisikan dirinya dengan menawarkan harga yang terjangkau dan tetap menjaga kualitas produknya. Selain itu, Tahu Walik menerima pesanan baik secara langsung maupun melalui platform media sosial seperti WhatsApp.

(8)

B. Strategi Pemasaran Terhadap Pesaing

Pemasaran adalah proses menciptakan nilai bagi pelanggan dan mengelola hubungan yang menguntungkan organisasi dan pemangku kepentingan.

1. Pengembangan Produk

Untuk menghadapi pesaing, Tahu Walik akan terus meningkatkan kualitas produk dengan inovasi, seperti variasi rasa dan isian yang menarik. Kami juga akan mempertahankan keunggulan dalam kebersihan dan kesehatan untuk membedakan diri dari pesaing.

2. Harga

Tahu Walik akan menjaga harga yang kompetitif dan terjangkau, yang disesuaikan dengan nilai produk dan memastikan keuntungan yang wajar. Kami akan menjual Tahu Walik per porsi dengan harga Rp10.000, dan tetap mempertahankan daya tarik bagi konsumen yang mencari camilan lezat dan terjangkau.

3. Kegiatan promosi

Promosi kami lakukan dengan cara WOM atau Word of Mouth, yaitu cara promosi dengan penyampaian suatu informasi dari mulut ke mulut. Selain itu, kami juga menggunakan media sosial seperti WhatsApp untuk mencapai konsumen potensial di luar wilayah fisik kami dengan menampilkan konten menarik.

C. SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, Treath) 1. Strength (Kekuatan)

a. Bahan baku Tahu Walik mudah didapatkan di pasar Loa Janan.

b. Harga yang sangat terjangkau, khususnya untuk masyarakat.

c. Tempat penjualan produk yang higienis dan strategis.

d. Tahu Walik memiliki rasa yang unik karena dibumbui dengan petis.

e. Pelayanan yang ramah dan baik terhadap pembeli atau konsumen.

2. Weakness (Kelemahan)

a. Produk tidak tahan lama karena tidak menggunakan bahan pengawet.

(9)

b. Pengolahan masih dilakukan secara tradisional.

c. Harga bahan baku yang tidak stabil.

d. Permintaan konsumen yang fluktuatif.

3. Opportuninities (Peluang)

a. Masyarakat dan mahasiswa semakin konsumtif terhadap cemilan, mempercepat penjualan Tahu Walik.

b. Tingginya permintaan konsumen akan makanan dengan cita rasa khas daerah dan harga terjangkau.

c. Semua kalangan masyarakat dapat menikmati produk ini.

4. Treath (Ancaman)

a. Munculnya pesaing baru dengan inovasi yang lebih menarik bagi konsumen.

b. Produk mudah ditiru.

c. Kenaikan harga bahan baku secara tiba-tiba.

D. Sumber Daya Manusia (SDM)

Usaha kami hanya dikelola oleh 3 orang yaitu kami sendiri sebagai anggota kelompok. Peran penanggung jawab produksi, bendahara, bagian pemasaran maupun koordinasi operasional akan disesuaikan untuk memaksimalkan penggunaan sumber daya manusia yang tersedia. Namun dalam hal ini, setiap anggota tim akan memiliki tanggung jawab ganda dalam menjalankan usaha. Kami akan mengelolanya secara bersama dan transparan.

Meskipun tim terdiri dari tiga orang, keahlian dan kompetensi masing-masing individu akan dimanfaatkan secara maksimal untuk memastikan kualitas produk yang baik, pelayanan yang memuaskan pelanggan, dan daya saing yang kuat di pasaran. Sinergi antara anggota tim akan menjadi kunci kesuksesan dalam menjalankan usaha ini dengan sumber daya manusia yang terbatas.

(10)

BAB IV

RINCIAN ANGGARAN BELANJA

No. Bahan Baku Jumlah Satuan Harga

Satuan Total

1 Tahu coklat/pong 1 pack - Rp500,00 Rp20.000,00

2 Tepung tapioka 500 g - Rp9.000,00 Rp9.000,00

3 Tepung terigu 500 g - Rp8.000,00 Rp8.000,00

4 Bawang putih - - - -

5 Garam - - - -

6 Lada bubuk - - - -

7 Penyedap rasa - - - -

9 Minyak goreng 1 liter - Rp19.000,00 Rp19.000,00

10 Cabe rawit - - Rp5.000,00 Rp5.000,00

11 Petis 250 g - Rp16.000,00 Rp16.000,00

12 Mika plastik 1 pack 100 pcs Rp25.000,00 Rp25.000,00

13 Plastik saos 1 pack - Rp9.000,00 Rp9.000,00

TOTAL Rp111.000,00

(11)

BAB V KESIMPULAN

Bisnis Tahu Walik menawarkan sebuah inovasi dalam industri kuliner Indonesia dengan konsep yang unik dan menarik. Dengan memanfaatkan keunggulan bahan baku yang mudah didapat, harga yang terjangkau, serta kebersihan dan kualitas produk yang terjaga, bisnis ini memiliki potensi yang besar untuk meraih kesuksesan. Dengan strategi pemasaran yang tepat, termasuk segmentasi pasar yang sesuai, strategi pemasaran yang efektif, dan memanfaatkan peluang pasar yang ada, bisnis Tahu Walik mampu mengatasi berbagai tantangan, seperti persaingan yang ketat dan fluktuasi pasar. Selain itu, dengan pengelolaan sumber daya manusia secara optimal, bisnis ini dapat memaksimalkan potensi kreativitas dan inovasi dalam menghadirkan produk yang memenuhi kebutuhan konsumen akan camilan yang tidak hanya lezat, tetapi juga sehat dan terjangkau.

Dengan demikian, Tahu Walik tidak hanya menjadi sebuah bisnis kuliner, tetapi juga sebuah solusi untuk memperkaya pengalaman kuliner masyarakat Indonesia dengan produk yang berkualitas.

Referensi

Dokumen terkait

Tanpa inovasi maka suatu usaha tidak akan mampu bertahan ditengah persaingan yang sangat ketat yang terus bermunculan produk-produk baru sedangkan konsumen terus

Hasil penelitian menunjukkan bahwa atribut yang menjadi preferensi konsumen dalam pembelian produk olahan tahu walik adalah atribut rasa, atribut kerenyahan, atribut

Produk kami banyak pesaing di pasaran maka di sini kami memasaran sesuai dengan sasaran dan target yang pas. Jadi produk kami mampu bersaing di pasaran dan di prediksikan bisa

Nugget tahu merupakan suatu jenis makanan yang kami buat dengan memberikan variasi rasa dan bentuk yang unik serta baru. Produk kami ini bertujuan

Hal yang akan menjadi ancaman dari produk olahan labu ini adalah pesaing-pesaing yang pastinya juga akan terus tumbuh sehingga kita harus lebih inovatif lagi untuk tetap bisa

Oleh karena itu, munculah sebuah ide untuk membuat inovasi baru dari buah alpukat untuk dijadikan isian maupun topping roti donat, dengan nama produk DOMIKADO (Donat Miks

Namun kelebihan kue ini adalah penampilannya yang lebih menarik dan lebih berasa manis tidak seperti kue mochi yang memiliki rasa tawar, serta aneka saos olahan yang

2.2 Analisis SWOT Strength S Weakness W ● Modern, praktis dan mudah digunakan ● Bahan baku yang mudah didapat ● Desain kemasan yang menarik dan mudah dibawa ● Produk yang