• Tidak ada hasil yang ditemukan

Refleksi Minggu ke-2 Program Guru Penggerak

N/A
N/A
Susanto Susanto

Academic year: 2024

Membagikan "Refleksi Minggu ke-2 Program Guru Penggerak"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

REFLEKSI MINGGU 2 PROGRAM GURU PENGGERAK Oleh: Susanto, S.Pd., CGP SMPN 1 Ngebel

Memasuki minggu ke-2 pelaksaanaan program guru penggerak angkatan 4, kegiatan diawali dengan diskusi secara virtual antara rekan-rekan CGP. Tema yang dibahas pada diskusi ini adalah tentang bagaimana mendesain kerangka pembelajaran sesuai dengan pemikiran KHD.

Fasilitator memberikan pengantar diskusi yang selanjutnya dijadikan bahasan diskusi kelompok kecil. Pada kegiatan diskusi bersama kelompok kecil, kelompok mengangkat tema tentang pembelajaran berbasis kreatifitas. Dengan anggota kelompok yang bersal dari berbagai jenjang pendidikan, diskusi dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan draft kerangka pembelajaran yang sesuai dengan pemikiran KHD.

Pada kegiatan vicon hari selanjutnya, hasil diskusi kelompok kecil dipresentasikan untuk mendapatkan masukan dan tanggapan dari kelompok lain. Banyak masukan dan saran

berkaitan dengan gagasan yang dipresentasikan. Dengan masukan saran yang diperoleh pada saat vicon, desain kerangka pembelajaran direvisi untuk selanjutnya diunggah.

CGP pada minggu ke-2 ini juga diminta untuk membuat karya demonstrasi kontekstual berkaitan pemahaman CGP terhadap pemikiran KHD. Karya dapat berupa video pendek, komik, lagu, puisi, poster, infografis dll. Pada kesempatan ini CGP membuat poster sederhana yang menggambarkan pemahaman CGP terhadap pemikiran KHD. CGP memilih poster dengan menggambarkan konsep KHD dengan sebuah film favorit CGP yaitu film animasi Naruto. Walaupun film ini adalah film animasi namun film ini memberikan pesan moral yang kuat tentang pendidikan. Interaksi Naruto dengan ketiga Guru (sensei) utamanya dapat menggambarkan konsep pemikiran KHD tentang bagaimana seharusnya pendidikan diterapkan.

Pemahaman CGP semakin mantab pada saat vicon elaborasi pemahaman. Bertemu dengan narasumber yang sangat inspiratif, sungguh membuat paradigma CGP berkembang. Walapun agak terlembat mengikuti sesi ini dikarenakan jarak tepat bekerja yang lumayan jauh, CGP dpat memahami materi pada sesi ini dengan baik. Inspirasi yang diberikan oleh Bapak Cokorda dari sekolah Dyatmika Bali sungguh membuka wawasan CGP. Sesi ini diikuti secara nasional, sehingga ketika sesi tanya jawab dibuka, CGP semakin semakin bertambah wawasannya.

Hal yang menarik setelah melalui minggu kedua kegiatan CGP adalah semakin serunya kegiatan yang disajikan. Beberapa kegiatan memang membutuhkan waktu dan tenaga ekstra untuk melaksanakannya, namun situasi ini adalah tantangan yang harus dikelola oleh CGP.

Tantangan seperti inilah yang nantinya akan mendidik CGP agar semakin matang melakukan manajemen diri.

Beberapa kendala yang ditemui CGP dalam minggu kedua ini adalah kondisi tepat kerja CGP yang lumayan jauh dari tempat tinggal (40km/1jam perjalanan). Dengan pelaksanaan vicon, webinar atau yang lainnya yang dijadwalkan setelah jam siang membuat CGP kesulitan/dilema.

Apabila diikuti dari sekolah maka CGP akan sampai rumah sudah malam, namun jika mengejar untuk menyelesaikan di rumah, CGP berpotensi terlambat mengikuti sesi. Kondisi seperti ini

(2)

berusaha CGP antisipasi dengan manajemen waktu sefektif dan seefisien mungkin agar semua kegiatan dapat diikuti dengan baik.

Pada minggu ke-2 ini CGP merasa sangat tertantang untuk mengikuti sesi sesi selanjutnya.

CGP merasa masih banyak hal yang belum CGP ketahui tentang pemikiran-pemikiran KHD.

CGP merasa sependapat pada beberapa pemikiran-pemikiran KHD. Beberapa pemikiran KHD mungkin saja telah CGP laksanakan selama ini, namun tentunya belum maksimal karena terbatasnya pengetahun CGP. Pada kegiatan ini CGP berharap pelatihan ini akan memberikan pemahaman yang utuh tentang pendidikan yang digagas oleh KHD. Dan pada akhirnya, semoga kita dapat mendidik dengan bahagia dan anak-anak dapat merasa merdeka dalam belajar. Semoga.

Referensi

Dokumen terkait

Pemikiran Ki Hajar Dewantara tentang guru professional sebagaimana uraian diatas, terlihat dengan jelas pada pembentukan karakter bangsa yang sesuai dengan nilai-nilai Agama dan

Untuk mendukung tercapainya tujuan itu, Program Pendidikan Guru Penggerak (PPGP) dijalankan dengan menekankan pada kompetensi kepemimpinan pembelajaran (instructional leadership)

Program pendidikan guru penggerak memiliki tujuan untuk mengoptimalkan kompetensi guru serta menjadikan guru selaku pemimpin pembelajaran yang berpusat pada peserta didik dengan memakai

CGP mengikuti lokakarya perdana untuk membangun komunikasi dan motivasi, serta mendapat edukasi tentang program Guru

Artikel ini berisi contoh penulisan esai untuk menjawab pertanyaan pada program Guru Penggerak, yaitu tentang motivasi menjadi Guru Penggerak dan cara

Dokumen ini membahas tentang enam pokok pemikiran filosofis Ki Hadjar Dewantara tentang

Hasil dari praktik baik pada Program Guru Penggerak diantaranya adalah; 1 Program BULIA Budaya Literasi Anak merupakan praktik baik guru penggerak yang bertujuan untuk meningkatkan

4 Pada modul ini saya belajar Melalui filosofi dan metafora Ki hajar Dewantara “menumbuhkan padi”, Beliau mengingatkan kita bahwa dalam mewujudkan pembelajaran yang berpusat pada