• Tidak ada hasil yang ditemukan

SKRIPSI - IAIN Repository - IAIN Metro

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "SKRIPSI - IAIN Repository - IAIN Metro"

Copied!
200
0
0

Teks penuh

Strategi pengajaran ini diharapkan dapat membekali siswa dengan keterampilan di samping meningkatkan hasil belajar. Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa penggunaan strategi pembelajaran pada galeri dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V. Berkaitan dengan hal tersebut, penulis akan melakukan Penelitian Tindakan Kelas yang berjudul “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Galeri Strategi Pembelajaran Mata Pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan Kelas V SD Negeri 1 Surabaya Kecamatan Padangratu Tahun Pelajaran 2017/2018”.

Rendahnya hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 1 Surabaya pada mata pelajaran SBK (Seni Budaya dan Keterampilan). Berdasarkan latar belakang masalah tersebut maka dapat dirumuskan masalah yaitu: .. dapatkah penerapan strategi pembelajaran Gallery meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 1 Surabaya Kecamatan Padangratu Kabupaten Lampung Tengah Tahun Pelajaran 2017/2018 Tahun akademik? Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan strategi pembelajaran Gallery dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 1 Surabaya Kecamatan Padangratu Tahun Pelajaran.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar PKn setelah menggunakan strategi pembelajaran Galeri. Dalam penelitian yang dilakukan penulis, hipotesis yang diajukan adalah “Penggunaan strategi pembelajaran Gallery dapat meningkatkan hasil belajar SBK (Seni dan Keterampilan Budaya) siswa kelas V SD Negeri 1 Surabaya Kecamatan Padangratu”. Kemudian guru memberikan tes awal (pre-test) untuk mengetahui hasil belajar siswa tanpa menggunakan strategi pembelajaran Gallery.

Kemudian guru mengajukan pertanyaan (posttest) untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan strategi pembelajaran galeri. Hasil penelitian diperoleh dari hasil belajar mahasiswa mata kuliah Seni Budaya dan Keterampilan dengan menggunakan Strategi Pembelajaran Galeri. Menggunakan strategi pembelajaran Gallery dari I. dan II. Dari siklus tersebut semua siswa mendapatkan nilai, sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat dengan membuat karya, dan semua siswa yang membuat kerajinan tangan khususnya laki-laki dapat dilihat pada Lampiran 16.

Proses pembelajaran dengan menggunakan Strategi Pembelajaran Galeri berpengaruh positif terhadap aktivitas siswa dalam merespon pembelajaran, sehingga hasil belajar siswa meningkat. Dengan demikian, penerapan strategi pembelajaran galeri dapat meningkatkan hasil belajar seni budaya dan keterampilan siswa kelas V SDN 1 Surabaya khususnya materi membuat kerajinan macrame. Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelompok dan diskusi yang telah dipaparkan, dapat disimpulkan bahwa penggunaan strategi pembelajaran galeri dapat meningkatkan hasil belajar seni budaya pada siswa kelas V SD Negeri 1 Surabaya Kecamatan Padangratu Tahun Pelajaran 2017/ 2018.

Gambar 2: siklus penelitian tindakan kelas dalam Suharsimi Arikunto.
Gambar 2: siklus penelitian tindakan kelas dalam Suharsimi Arikunto.

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Identifikasi Masalah

Batasan Masalah

Rumusan Masalah

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Penelitian yang Relevan

LANDASAN TEORI

Hasil Belajar

  • Pengertian Hasil Belajar
  • Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar
  • Jenis-jenis Hasil Belajar

Ahmad Saifullah, “Penggunaan Metode Galeri (Pameran Keliling) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Materi Hukum Jual Beli Siswa Kelas VI Madrasah Ibtidaiyah Sendangdawung Kecamatan Kangkung Kendal Tahun Pelajaran 2010/2011 Jtptiain-gdl-ahmadsaifu pdf. Tujuan Dari hal tersebut, yang dilakukan Ahmad Saifullah adalah mendeskripsikan dan menganalisis bagaimana hasil belajar Fiqh.4 Ahmad Saifullah, “Menggunakan Metode Gallery (Pameran Berjalan) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ilmu Fiqh Dalam Jual Beli Bahan Untuk Siswa Kelas VI Madrasah Ibtidaiyah Kecamatan Sendangdawung.

Hasil belajar adalah pola perilaku, nilai, pengertian, sikap, penilaian dan keterampilan.

Strategi Pembelajaran Galeri

  • Pengertian Galeri
  • Langkah-langkah Strategi Pembelajaran Galeri
  • Keunggulan Strategi Pembelajaran Galeri
  • Kelemahan Strategi Pembelajarannya Galeri
  • Solusi Kelemahan Strategi Pembelajaran Galeri

Selanjutnya guru menjelaskan materi dan bahan teknis pembuatan kerajinan macrame tanpa menggunakan strategi pembelajaran Gallery. Dengan menggunakan strategi pembelajaran Galeri, semua siswa mendapat nilai berdasarkan karya yang dihasilkan. Sehingga dengan menggunakan Strategi Pembelajaran Galeri kegiatan belajar siswa meningkat setiap siklusnya, siswa menjadi lebih banyak.

STRATEGI PEMBELAJARAN GALERI PADA SENI BUDAYA DAN KETERAMPILAN KELAS V SD NEGERI 1 KECAMATAN SURABAYA.

Seni Budaya dan Keterampilan

  • Pengertian Seni Budaya dan Keterampilan
  • Tujuan Pembelajaran Seni Budaya dan Keterampilan
  • Ruang Lingkup Materi/Bahan Kajian Seni Budaya dan
  • Materi Pembelajaran Seni Budaya dan Keterampilan di
  • Hipotesis Tindakan

METODE PENELITIAN

Definisi Operasional Variabel

  • Strategi Pembelajaran Galeri (Variabel Bebas)
  • Hasil Belajar (Variabel Terikat)

Variabel bebasnya adalah “variabel yang mempengaruhi atau menjadi perubahan atau timbul variabel terikat”.30 Dalam penelitian yang dilakukan oleh penulis, variabel bebasnya adalah Strategi Pembelajaran Gallery. Tujuan penggunaan strategi pembelajaran Galeri adalah untuk membangun suasana belajar, membangun kreativitas dan pemahaman siswa, kemudian menarik perhatian siswa khususnya siswa laki-laki, sehingga hasil belajar siswa kelas V mata pelajaran seni budaya dan keterampilan dalam materi macrame di SD Negeri 1 Surabaya Kecamatan Padangratu, kenaikan tahun ajaran 2017/2018. Variabel terikat adalah “variabel yang dipengaruhi atau akibat, karena adanya variabel bebas”, yang diberikan guru kepada siswa setelah mempelajari materi.

Setting Penelitian

Subjek Penelitian

Prosedur Penelitian

Observasi dilakukan oleh guru sebagai peneliti dan observer sebagai kolaborator dengan menggunakan instrumen berupa lembar observasi. Pelaksanaan evaluasi keberhasilan tindakan dilakukan melalui tes formatif dan penugasan berupa pembuatan karya. Refleksi berguna untuk analisis tes hasil belajar yang selanjutnya dapat dijadikan dasar untuk perbaikan pada siklus berikutnya.

Pada siklus I dilakukan observasi yang menghasilkan bahan refleksi, kemudian hasil refleksi yang diperoleh dari siklus I dijadikan acuan perbaikan pembelajaran pada siklus II.

Teknik Pengumpulan Data

  • Pengamatan atau Observasi
  • Dokumentasi
  • Tes

Tes Alat pengumpul data untuk mengukur kemampuan kognitif siswa, atau tingkat penguasaan materi. Permintaan data berupa informasi tentang pengetahuan, sikap, bakat dan lain-lain dapat dilakukan dengan cara menguji atau mengukur fasilitas awal atau hasil belajar dengan menggunakan berbagai prosedur penilaian. Tes disini dilakukan untuk mengetahui hasil belajar setiap siklus yang mencerminkan suatu konsep yang dikuasai oleh setiap siswa selama proses pembelajaran sebelum menggunakan strategi pembelajaran.

Tes dilakukan dengan menyerahkan tes tertulis berupa soal dan tes tindakan berupa membuat karya sesuai indikator yang telah ditentukan.

Instrumen Penelitian

  • Lembar Observasi
  • Tes

Instrumen tes yang digunakan untuk mengukur tingkat hasil belajar siswa berupa tes uraian dan tes pembuatan tugas. Tes yang digunakan dalam evaluasi ini adalah tes tertulis berupa essay dan tes tindakan berupa makalah untuk mencari hasil peningkatan hasil individu. .. Kisi-kisi soal Siklus 1 Mata Pelajaran: Keterampilan seni dan budaya SK: Penilaian kerajinan tangan. Sebutkan teknik yang digunakan untuk membuat macrame.. sebutkan cara kerja macrame dan bahan yang digunakan untuk membuat macrame.

SK : Membuat kerajinan dan mainan KD : Mendesain kerajinan macrame.. menyebutkan persiapan sebelum membuat macrame.. menyebutkan simpul pada kerajinan macrame.. menyebutkan bahan yang digunakan. do.. sebutkan langkah-langkah yang digunakan. melakukan.

Tabel 7  Rentan skor
Tabel 7 Rentan skor

Teknik Analisis Data

Indikator Keberhasilan

Guru menjelaskan materi tanpa menggunakan strategi pembelajaran galeri terkait materi memahami macrame, fungsi kekuatan dan keindahan kerajinan macrame. Proses pembelajaran pada siklus I dengan menggunakan strategi pembelajaran galeri dalam kegiatan pembelajaran siswa yang diamati melalui lembar observasi yang telah disiapkan oleh peneliti adalah sebagai berikut dan ketuntasan dapat dilihat pada Lampiran 14. Dengan menggunakan strategi pembelajaran galeri siswa melihat sangat bersemangat untuk membuat karya yang akan dipresentasikan sebagai pameran.

Pada pertemuan keempat ini, proses pembelajaran berjalan dengan baik dan implementasi Strategi Pembelajaran Galeri juga berjalan dengan baik. Proses pembelajaran pada siklus I dengan menggunakan Strategi Pembelajaran Galeri dalam aktivitas belajar siswa diamati dengan menggunakan lembar observasi yang telah disediakan. yang disiapkan oleh peneliti adalah sebagai berikut dan kelengkapannya dapat dilihat pada Lampiran 14. Dengan menggunakan Strategi Pembelajaran Galeri, siswa tampak sangat antusias membuat karya yang akan ditampilkan dalam bentuk pameran.

Berdasarkan Tabel 20 terlihat bahwa setelah dilaksanakan pembelajaran dengan strategi pembelajaran Gallery selama satu siklus dengan 2 sesi, hasil ketuntasan siswa meningkat. Namun, setelah peneliti menggunakan strategi pembelajaran Galeri, siswa dinilai untuk membuat karya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran menggunakan Strategi Pembelajaran Galeri pada mata pelajaran Seni Budaya menunjukkan bahwa hipotesis penelitian adalah “meningkatkan hasil belajar siswa melalui Strategi Pembelajaran Galeri pada mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan pada siswa kelas V SD Negeri 1 Kabupaten Surabaya .

Untuk meningkatkan hasil belajar Seni Budaya dan Keterampilan disarankan bagi guru untuk menggunakan strategi pembelajaran galeri dengan mengoptimalkan hasil belajar siswa dan dapat dijadikan sebagai variasi pembelajaran dalam proses pembelajaran.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Deskripsi Lokasi Penelitian

  • Identitas Sekolah
  • Sejarah Singkat Berdirinya SD Negeri 1 Surabaya Kecamatan
  • Visi dan Misi SD Negeri 1 Surabaya Kecamatan Padangratu
  • Keadaan Siswa SD Negeri 1 Surabaya Kecamatan Padangratu
  • Keadaan Guru SD Negeri 1 Surabaya Kecamatan Padangratu
  • Sarana dan Prasarana SD Negeri 1 Surabaya Kecamatan
  • Denah Lokasi SD Negeri 1 Surabaya

Deskripsi Data Hasil Penelitian

  • Kondisi Awal
  • Pelaksanaan Siklus I
  • Pelaksanaan Siklus II

Pembahasan

Berdasarkan grafik di atas, persentase rata-rata aktivitas guru dalam proses pembelajaran di I. dan II. Siswa II. tingkat yang dapat mempertahankan pendapatnya mencapai persentase 83,84% dan mengalami peningkatan sebesar 18,07%. Siswa dengan nama Intan mendapatkan nilai yang selalu meningkat dari segi mata pelajaran siswa lulus semua tugas, siklus I mendapat nilai 4 dan siklus II mendapat nilai 5.

Sedangkan pada siklus II terlihat nilai rata-rata pretes 46,6 dengan tingkat ketuntasan hanya 23% dan rata-rata postes 71,2 mampu mencapai ketuntasan 81%. Tujuan akhir yang diinginkan untuk ketuntasan hasil belajar dengan demikian adalah lebih dari 50% yaitu mampu mencapai 75% pada akhir siklus II. Hal ini dapat disaksikan oleh beberapa siswa yang mengalami peningkatan hasil belajar seperti contoh siswa yang bernama Kholifatul Hikmah pada pre test siklus I mencapai skor 75 dan post test siklus I mengalami peningkatan yaitu lulus dari suatu nilai 100, kemudian mencapai nilai 92 pada pre test Siklus II dan mengalami peningkatan pada post test Siklus II dengan mencapai nilai 100.

Siswa bernama Razan juga mengalami peningkatan hasil belajar, pada pretest siklus I hanya mencapai skor 55 dan posttest siklus I meningkat menjadi 60, kemudian pada siklus II pretest mencapai skor 62 dan posttest siklus II meningkat menjadi 80. serta siswa yang mengalami peningkatan hasil belajar. Berdasarkan analisis ketuntasan, hasil belajar pada siklus I mencapai 73% dan pada siklus II mencapai 81%, yang berarti hasil belajar siswa dapat mencapai lebih dari 50% pada akhir siklus. Seperti contoh seorang siswa bernama Intan yang mencapai skor total 19 pada siklus II pertemuan 1 dan meningkat menjadi 20 pada siklus II pertemuan kedua.

Hasil belajar yang dicapai juga meningkat dari siklus ke siklus dengan siklus I pretes 85 dan postes 95, siklus II pretes 92 dan postes 100. Pada siklus I persentase ketuntasan siswa 73%, kemudian pada siklus II 81% atau mengalami peningkatan. peningkatan sebesar 8%.

PENUTUP

Kesimpulan

Saran

Bagi guru dapat meningkatkan keahlian guru dalam mengelola pembelajaran sehingga dapat mewujudkan kualitas proses pembelajaran dan hasil belajar siswa, serta akan diperoleh informasi baru tentang efektifitas strategi pengajaran galeri dalam pembelajaran seni budaya dan keterampilan. Meningkatkan proses belajar mengajar dalam pembelajaran seni budaya di sekolah sebagai pencapaian visi SD Negeri 1 Surabaya, meskipun seni budaya bukan mata pelajaran akademik. Pembelajaran Seni Budaya dan Keterampilan di Kelas V SDN Singodutan, Tandon, Pare, Selogiri, Wonogiri, di http://eprints.uny.ac.id/23785/1/SKRIPSI%20LENGKAP.pdf, diunduh pada 12 Mei 2017 .

Sartini, Pengembangan Modul Kerajinan Makrame untuk Pembelajaran Keterampilan PKK di SMP Negeri 1 Yogyakarta, dalam http://eprints.uny.ac.id/21240/1/Sartini PDF diunduh 26 Oktober 2017. Buku seni budaya dan keterampilan untuk Sekolah Dasar Kelas V, Solich et.al, (Jakarta: Erlangga: 2007), hal. Membuat kerajinan dan benda mainan B. Membuat kerajinan macrame yang bagus D. Siswa dapat membuat kerajinan macrame yang bagus E. Membiasakan siswa untuk belajar di kelas.

Akhiri pelajaran dengan mengucapkan salam. Kisi-kisi Soal Siklus 1 Mata Pelajaran: Seni Budaya dan Keterampilan SK: Menilai Kerajinan Tangan.

Gambar

Gambar 2: siklus penelitian tindakan kelas dalam Suharsimi Arikunto.
Tabel 7  Rentan skor
Tabel 13  Investor Kantor  N
Tabel  17  diatas  terlihat  bahwa  setelah  pelaksanaan  pembelajaran  dengan  Strategi  Pembelajaran  Galeri  selama  satu  siklus  dengan  2  kali  pertemuan  hasil  belajar  siswa  mengalami  peningkatan

Referensi

Dokumen terkait

Menetapkan Behan Togas Dosen Semester Ganjil Tahun Akademik 2022/2023 Dilingkungan Sekolah Pascasarjana Universitas Andalas Biaya yang timbul akibat dikeluarkannya surat

Excellent, accept the submission 5 x Good, accept the submission with minor revisions required 4 Acceptable, revisions required 3 Resubmit for review, major revisions required 2