• Tidak ada hasil yang ditemukan

Skripsi Nur Cahyati pdf.pdf - Repository IAIN Bengkulu

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Skripsi Nur Cahyati pdf.pdf - Repository IAIN Bengkulu"

Copied!
271
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Penegasan Istilah

Kajian Strukturalisme memuat beberapa penjelasan makna setiap istilah pada judulnya, yaitu sebagai berikut. Representasi suatu objek tergantung pada siapa yang mengungkapkannya melalui bahasa dan seberapa besar pengetahuan yang dimilikinya ketika memberi makna pada objek tersebut. Pendidikan karakter merupakan proses penanaman budi pekerti dan bibit-bibitnya agar seseorang dapat mengembangkan karakter yang dimilikinya dalam menjalani kehidupan.

Pendidikan karakter mencakup 18 nilai yaitu religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, ramah atau komunikatif, cinta damai, gemar membaca. kepedulian terhadap lingkungan, kepedulian sosial dan tanggung jawab. Dalam penyajiannya, novel mempunyai cerita yang lebih panjang dibandingkan karya sastra lainnya, detail dan lebih detail. Kajian strukturalisme merupakan kajian yang menitikberatkan pada pendekatan obyektif yang dapat membedah suatu karya sastra secara struktural, menganalisis suatu karya sastra secara mendalam dan menganalisis unsur-unsur pembangun dalam cerita secara cermat dan selengkap-lengkapnya.

Identifikasi Masalah

Pembatasan Masalah

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

LANDASAN TEORI

Telaah Pustaka

Penelitian ini merupakan penelitian yang sama dengan penelitian yang akan penulis lakukan sesuai dengan jenis penelitiannya yaitu juga penelitian yang mewakili nilai-nilai pendidikan karakter yang terkandung dalam novel. Persamaan penelitian ini dengan penelitian yang akan dilakukan penulis adalah salah satu tujuan penelitian adalah mendeskripsikan nilai-nilai pendidikan karakter dalam novel. Nilai-nilai pendidikan karakter dalam novel Ibuk Iwan Setyawan” Jurnal Retorika xv, no. 1 (Februari 2018): h.

Namun penelitian yang akan penulis lakukan bertujuan untuk mendeskripsikan landasan dan representasi nilai-nilai pendidikan karakter dalam novel Mata di Tanah Melus karya Okky Madasari. Penelitian yang dilakukan berbeda dengan penelitian yang akan penulis lakukan karena penelitian ini mengkaji tentang keberanian pada karakter. Dalam hal ini penulis akan mengkaji nilai-nilai pembentukan karakter dalam novel Mata di Tanah Melus karya Okky Madasari, sedangkan pada penelitian ini peneliti akan mengkaji novel Hayya untuk menemukan nilai-nilai pendidikan.

Kerangka Teoritik

Jenis Penelitian

Representasi nilai budaya NTT dalam novel Mata di Tanah Melus karya Okky Madasari.” 67 Hasil penelitian ini memberikan gambaran kepada masyarakat NTT bahwa terdapat beberapa unsur budaya dalam novel Mata di Tanah Melus karya Oky Madasari, yaitu unsur bahasa, sistem pengetahuan, sistem kehidupan dan keagamaan. 67 Tanzila Nur Fajriati, dll, “Representasi Nilai Budaya NTT dalam Novel Mata di Tanah Melus Karya Oky Madasari” Prosiding Seminar Internasional Bahasa Riksa XII, ISSN 26548534 (November 2018): h. 68 Hanna Eka Prativi Hermanto, “Keberanian dalam Novel Anak Mata di Tanah Melus Karya Okky Madasari” Majalah Sains Korpus v, no.2 (Desember 2018): h. Cara lainnya adalah bersikap asertif dalam berbicara.

Inisiatif anak dalam novel Mata di Tanah Melus berkaitan dengan inisiatif bertindak kreatif, mengenal orang baru, bertanya dan memberi bantuan. Keberanian anak dalam novel Mata di Tanah Melus bersesuaian dengan keberanian, yaitu tergolong dalam menghadapi rintangan dan menghadapi hal-hal baru. 69 Silvi Meisusri, “Nilai Pendidikan Karakter dalam Novel Malaikat Penolong Karya Abdulkarim Khiayaratullah” Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia i, no.1 (September 2012): h. Penelitian Husnul Septiana dan Siti Isnaniah.

Data dan Sumber Data

Teknik Pengumpulan Data

Teknik perpustakaan yaitu teknik yang dilakukan dengan cara mencari, mengumpulkan, mempelajari, dan membaca buku, artikel, atau laporan yang berkaitan dengan suatu pokok bahasan atau pokok penelitian. Menurut penafsiran tersebut, proses yang dominan berupa data berupa ekspresi, tindakan, representasi, dialog, monolog tokoh yang mengandung penokohan dan pesan moral.76 Teknik pengumpulan datanya menggunakan teknik pustaka yaitu. menggunakan sumber tertulis. Teknik pengumpulan data juga menggunakan teknik pustaka, yaitu melalui penggunaan sumber tertulis dalam novel sastra anak Mata dan Tanah Melus karya Oky Madasari.

76 Didis Ariesandi, “Analisis unsur penokohan dan pesan moral dalam novel Sang Pemimpi Kary Andrea Hirata sebagai upaya pemilihan bahan ajar apresiasi sastra di SMA” Diglossia- Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Sastra Indonesia i, no.1 ( Februari 2017): h. Peneliti membaca novel Mata di Tanah Melus karya Oky Madasari dengan teliti dan penuh perhatian. Peneliti mencatat dan memberi label data yang berkaitan dengan kajian struktural dan nilai-nilai pendidikan.

Peneliti mengklasifikasikan data yang terkumpul berdasarkan kajian struktural dan nilai-nilai pendidikan karakter yang terdapat dalam novel sastra anak Mata di Tanah Melus karya Oky Madasari. Peneliti akan menganalisis, membandingkan dan mengintegrasikan hasil penelitian secara keseluruhan sehingga menjadi satu kesatuan yang utuh dan utuh.

Teknik Keabsahan Data

Validasi data menggunakan data melalui pengambilan, pengumpulan, dan pencatatan data untuk memverifikasi keaslian dan kebenarannya. Dalam melakukan penelitian ini peneliti menggunakan teknik pengumpulan data melalui analisis dokumen dengan pendekatan struktural dan pencarian nilai-nilai pendidikan karakter. Penulis akan memeriksa kembali data yang telah dianalisis untuk menjaga keakuratan dan keabsahan data.

Dimana dalam laporan penelitian, peneliti akan disertai sitasi dalam bentuk tulisan atau dokumen otentik, agar lebih percaya diri. Dengan adanya kutipan-kutipan yang akan disajikan dalam hasil penelitian dapat meyakinkan para pembaca atau pihak-pihak tertentu bahwa data yang dikumpulkan dianggap valid.

Teknik Analisis Data

Teknik analisis data terdiri dari empat bagian yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Pengumpulan data merupakan proses penelitian yang pertama, yaitu mengumpulkan data sedetail dan seakurat mungkin. Reduksi data merupakan suatu proses mengabstraksi, memfokuskan, memilih, menyederhanakan dan mentransformasikan data dari data yang diperoleh.

Data yang diperoleh dalam dokumen tidak harus diambil semuanya, melainkan direduksi terlebih dahulu agar data menjadi lebih sederhana dan data yang hilang atau tidak mendukung harus dibuang, sehingga data menjadi lebih mudah dikelola dan terfokus. Menurut Sukmadinata, teknik pengumpulan data yang dapat digunakan sebagai alat untuk menemukan data yang akurat dan lengkap terkait dengan masalah yang ingin diselidiki adalah teknik analisis isi dokumen (read-note analysis).80 Teknik ini digunakan untuk memperoleh data secara keseluruhan. dengan menganalisis kajian struktural ditinjau dari tema, fakta sejarah, sarana sejarah dan nilai-nilai pendidikan karakter dalam novel Mata di Tanah Melus karya Okky Madasari. Sistematika kerja teknik analisis isi dokumen adalah peneliti membaca dengan cermat, mencatat unsur-unsur pembangun dan nilai-nilai pendidikan karakter dalam novel, yaitu mengumpulkan data dari novel Mata di Tanah Melus karya Okky Madasari yang mengandung unsur-unsur inheren dalam novel tersebut. novel (kajian struktural) dan pendidikan nilai karakter pada tokoh utama.

Reduksi data yang digunakan dalam kaitannya dengan analisis nilai-nilai pendidikan karakter dalam novel Mata di Tanah Melus karya Okky Madasari adalah metode analisis kontekstual. Konteks dipandang sebagai situasi yang relevan secara langsung dan relevan secara sosial.81 Metode analisis konteks berlaku pada situasi tersebut. Artinya, dengan menganalisis data, peneliti menganalisis nilai-nilai pendidikan karakter sesuai dengan konteks novel.

Penyajian data didasarkan pada rumusan masalah yang berbentuk pertanyaan penelitian, sehingga yang disajikan dan dijelaskan merupakan gambaran rinci tentang keadaan dan kondisi untuk menjawab dan membicarakan permasalahan yang muncul. Sudaryanto menyatakan, cara menyajikan hasil analisis data ada dua macam, yaitu teknik formal dan informal (tanda plus, tanda minus, asterisk, waktu, tanda kurung siku, tanda kurung kurawal, dan tanda kurung siku), simbol (simbol yang berbentuk) . dari huruf S, P, O, K), sedangkan teknik penyajian informal adalah penyajian analisis data dengan menggunakan kata-kata umum. Pada penelitian ini penyajian hasil analisis menggunakan teknik presentasi informal karena penyajiannya menggunakan kata-kata berbentuk kutipan.

HASIL PENELITIAN

Analisis Data

Kata aku pada kalimat ini ditunjukkan kepada Matara sebagai tokoh utama dalam novel Mata di Tanah Melus. Dalam novel Mata di Tanah Melus, tokoh yang berperan sebagai tokoh berkulit hitam adalah seorang pemburu. Nilai pendidikan karakter komunikatif dapat dilihat dalam novel Mata di Tanah Melus karya Okky Madasari pada data berikut.

Nilai pendidikan karakter gemar membaca juga terdapat dalam novel Mata di Tanah Melus karya Okky Madasari. Data yang dikumpulkan berupa kutipan dari novel Mata di Tanah Melus karya Okky Madasari. Dalam novel Mata di Tanah Melus terdapat nilai pendidikan karakter jujur ​​yang terdapat pada tokoh utama.

PENUTUP

Saran

Setelah dilakukan penelitian terhadap novel Mata di Tanah Melus karya Okky Madasari, terdapat saran bagi peneliti, masyarakat dan peneliti selanjutnya sebagai berikut. Pada penelitian novel Mata di Tanah Melus karya Okky Madasari penelitian dibatasi pada kajian unsur pembangun dan representasi nilai-nilai pendidikan karakter dengan menggunakan kajian strukturalisme, sehingga dapat digunakan penelitian lain untuk penelitian selanjutnya. Keberanian dalam Novel Anak Mata di Tanah Melus Karya Okky Madasari” Jurnal Ilmiah Korpus, (online), Vol.

Representasi Nilai Budaya NTT dalam Novel Mata di Tanah Melus Karya Okky Madasari,” Prosiding dipresentasikan pada Seminar Internasional Kajian Bahasa di Universitas Pendidikan Indonesia, Jakarta, 3 November. Menandai tahap akhir atau klimaks permasalahan dalam alur novel Mata di Tanah Melus. Dari data 23 dapat dikatakan bahwa Matara selalu hadir pada setiap sub bab dalam novel Mata di Tanah Melus karya Okky Madasari.

Berdasarkan data 32 dapat dikatakan Matara merupakan tokoh utama dalam cerita Mata di Tanah Melus karena. Namun tanpa peran tokoh Mama Matara, cerita dalam Mata di Tanah Melus akan terasa membosankan. Matara juga merupakan tokoh sekunder dalam novel Mata di Tanah Melus, perannya dalam cerita ini tidak terlalu besar.

Peran Paman Tania dalam Mata di Tanah Melus sebagai tokoh pendukung dibuktikan berdasarkan data 42. Tokoh pendukung lain yang juga berperan dalam Mata di Tanah Melus karya Okky Madasari adalah Ema Naim. Mama Atok merupakan tokoh pendukung yang berperan mendampingi Matara saat membintangi Tanah Melus.

Maun Iso merupakan tokoh pendukung yang berperan sebagai pemimpin adat di Tanah Melus.

Referensi

Dokumen terkait

gerakan Bacaan dan gerakan kurang sesuai 2 Bacaan dan gerakan tidak sesuai 1 Tuma’ninah Gerakan dilaksanakan dengan tuma’ninah 3 Gerakan dilaksanakan kurang tuma’ninah 2

Evaluasi dari aspek pengalaman yang mentor berikan hanya mengulas dan bertanya kepada saya dari hasil ringkasan yang dibuat, karena semua kegiatan di sekolah masih dilakukan secara

Sehingga dengan adanya hasil validasi pertama dari beberapa pakar atau ahli, maka media jari pintar JAPIN harus diperbaiki lagi bagian yang belum sesuai atau belum layak digunakan dalam

Bahan baku dalam produksi kerupuk jangek adalah kulit kerbau, tetapi kulit kerbau tidak dapat di diperoleh setiap hari, sehingga proses produksi tidak dapat dilakukan juga setiap hari,

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di SD Negeri 5 kota Bengkulu, terbukti guru selalu memberikan motivasi kepada peserta didik untuk rajin dan giat dalam belajar mengembangkan

Penelitian Terdahulu Rita Kusumadewi, Intan Lestari Program Studi Perbankan Syariah FSEI IAIN Syekh Nurjati Cirebon dengan judul Pengaruh Emotional Marketing dan Spiritual Marketing

Adapun hasil temuan dilapangan terdapat beberapa bentuk evaluasi yang dilakukan oleh Radio Lesitta 101.9 FM Kota Bengkulu dalam menyiarkan tausyiah Islam yaitu dengan cara menetapkan

Dalam penelitian yang dilakukan di SMPS IT Darul Fikri Argamakmur terlihat adanya pengaruh dari pendidikan full day school terhadap hasil belajar siswa ini dibuktikan dengan hasil