SOAP Bimbingan Intensif Penyakit THT

(1)

Riza Ma’rufin 21601101035

Bimbingan Intensif Penyakit THT

Telinga Hidung Tenggorokan

- Herpes zoster pada telinga 3A

- Fistula pre-aurikular 3A - Otitis media serosa 3A - Otitis media supuratif

kronik 3A - Mastoiditis 3A - Miringitis bullosa 3A - Benda asing 3A - Perforasi membran

timpani 3A - Otosklerosis 3A - Presbiakusis 3A

- Trauma akustik akut 3A - Trauma aurikular 3B - Otitis eksterna 4A - Otitis media akut 4A - Serumen prop 4A - Mabuk perjalanan 4A

- Rhinitis medikamentosa 3A

- Sinusitis 3A

- Furunkel pada hidung 4A

- Rhinitis akut 4A - Rhinitis vasomotor 4A - Rhinitis alergika 4A - Epistaksis 4A

- Abses Bezold 3A - Abses peritonsilar 3A - Pseudo-croop acute

epiglotitis 3A - Difteria (THT) 3B - Faringitis 4A - Tonsilitis 4A - Laringitis 4A

(2)

Herpes Zoster Otikus (Ramsay Hunt Syndrome)

S O A P

- Nyeri telinga - Vertigo - Mual muntah - Demam - Penurunan

pendengaran - Tinnitus

- Lesi kulit vesikuler daerah telinga - Paralisis otot wajah

- Pasien nyeri daerah telinga

- Pemeriksaan darah

lengkap DDX : - Herpes

simplex, dermatitis venenata

Medikamentosa - Acyclovir R/ Acyclovir 200mg tab no.

X

S 4 DD 1 po pc Non medimentosa

- Istirahat cukup - Makan

makanan sehat - Minum

multivitamin

(3)

Fistula pre aurikulat

S O A P

Fistula preaurikula terjadi bila terdapat kegagalan

penggabungan tuberkel

Pasien datang dengan keluhan :

- Terdapat obstruksi dan infeksi pada daerah fistula - Nyeri

- Edema daerah fistula

- Terdapat benjolan diantara tragus dan helix

- Terdapat benjolan dan berwarna kemerahan

Pemeriksaan penunjang

- Dilakukan kultur

Diagnosis banding :

-

Medikamentosa

- R/ amoxicillin tab 500mg no. X 3 dd 1 pc po - Insisi untuk

drainage abses - Dilakukan

pembedahan jika keluar cairan terus menerus atau terjadi

kekambuhan

mengangkat fistula untuk mencegah kekambuhan Nonmedikamentosa Non medimentosa

- Istirahat cukup - Pengobatan harus

maksimal

- Tiap minggu cek kontrol

(4)

Otitis Media Serosa

S O A P

Otitis media Serosa adalah munculnya sekret yang

nonpurulen di telinga tengah, sedangkan membran timpani utuh

- Telinga terasa penuh

- Nyeri

- Terasa adanya cairan dalam telinga

- Pasien merasa suara lebih nyaring - Tinnitus - Vertigo

- membran timpani retraks - tampak gelembung udara atau

permukaan cairan dalam membrane timpani

- Dilakukan tes garputala menghasilkan Tuli

konduktif Diagnosis banding :

- Otitis media akut

Medikamentosa - R/ Efedrin HCL

1% flc No. I 3 dd gtt 4 - Amoxicillin

clavulanate 625 mg No. X 3 dd 1 po pc - Dilakukan

miringotomi Non medimentosa

multivitamin - Pengobatan

harus maksimal - Tiap minggu

cek kontrol

(5)

Otitis Media Supuratif Kronis

S O A P

infeksi kronis di telinga tengah dengan perforasi membran timpani dan sekret yang keluar dari telinga tengah terus menerus atau hilang timbul.

- Keluar Sekret dari telinga selama lebih dari 2 bulan

- Nyeri telinga - Penurunan

pendengaran Faktor Resiko :

- Terapi yang terlambat

- pengobatan tidak adekuat

- daya tahan tubuh pasien rendah akibat

Tipe Perforasi

- Perforasi sentral perforasi terdapat di pars tensa.

- Perforasi marginal perforasi berhubungan dengan anulus

Diagnosis banding :

- Otitis media akut

Medikamentosa - R/ H202 3%

eardrop fl No. I 2 dd gtt 2

- R/ eritromisin tab 250mg no.

10

3 dd 1 pc po - Miringoplasti Non medika mentosa

- Jaga telinga tetap kering - Pengobatan harus rajin - Bersihkan

lingkungan - Jaga kesehatan

(6)

gizi kurang atau higienitas buruk

- Perforasi atik adalah perforasi yang terletak di pars flasida

-

Jenis OMSK:

OMSK tipe aman

- Peradangan pada OMSK tipe aman terbatas pada mukosa , tidak mengenai tulang perforasi terletak di sentral, dan tidak terdapat kolesteatom.

OMSK tipe bahaya (Maligna)

- OMSK tipe bahaya adalah OMSK yang disertai dengan kolesteatoma. OMSK ini dikenal juga dengan OMSK tipe tulang. Perforasi pada OMSK tipe bahaya letaknya marginal atau di atik - Kolesteatom sendiri bisa kadang

muncul di pada OMSK dengan perforasi subtotal.

Kolesteatoma

- Suatu kista epiterial yang berisi deskuamasi epitel (keratin).

Deskuamasi terbentuk terus lalu menumpuk sehingga kolesteatoma bertambah besar

(7)

Mastoiditis

S O A P

Merupakan komplikasi dari OMSK akibat infeksi kronis telinga tengah yang sudah

berlangsung lama, infeksi ini muncul akibat Rongga telinga tengah dan rongga mastoid berhubungan langsung melalui aditus ad antrum

- Daerah mastoid kemerahan - Demam - Nyeri daerah

mastoid dan telinga

- Keluar cairan dari telinga (otorea) - Sakit kepala

- Daerah Mastoid ada gejala radang - Pasien merasa nyeri atau rewel - Ada gejala demam

Diagnosis banding - Mastoid

trauma - Otitis Media

akut - Otitis

eksterna

Medikamentosa - Mastoidektomi - R/ Amoxicilin

clavulanate tab 625 mg no. X 3 dd 1 po pc - R/ Eritromisin

tab 500mg 3dd1 po pc Non medimentosa

- Pengobatan harus

maksimal - Tiap minggu

cek kontrol

(8)

Miringitis Bulosa

S O A P

Merupakan suatu proses infeksi telinga tengah yang

melibatkan lapisan tengah membran timpani akibat infeksi bakteri atau virus Pasien datang dengan keluhan :

- Sakit telinga - Tinnitus - Penurunan

pendengaran

- Demam - Membrane timpani tampak merah - Adanya bulla pada membrane timpani - Membrane timpani tampak tidak rata - Refleks cahaya berkurang

Diagnosis banding :

- Otitis media akut

- Otitis eksterna - Herpes

zoster otikus

Medikamentosa - R/ amoxicillin

tab 500mg no.

X

3 dd 1 po pc - R/ Acyclovir

tab 200mg 3dd 1 po pc

Non medimentosa - Istirahat cukup - multivitamin - Pengobatan

harus maksimal - Tiap minggu

cek kontrol

(9)

Benda asing

S O A P

Benda asing yang biasanya ditemukan adalah manik-manik, kacang hijau, kapas, bahkan serangga Pasien datang dengan keluhan :

- Pasien merasa ada sesuatu di telinga

- Apabila

seranga pasien merasa ada yagn bergerak di telinga

- Terdapat benda asing di telinga seperti manik manik

- Ada benda asing seperti serangga di telinga

Diagnosis banding - Otitis

eksterna - otitis media

Medikamentosa Jika hewan masih hidup diberikan

- R/ docusate sodium 5 ml ear drop no. I 3 dd gtt 1 AD/AS/ADS - Kemudian

didamkan selama 10 menit lalu diambil

menggunakan forcep

Non

medikamentosa - Jaga

kebersihan ruangan - Jangan

memasukkan sesuatu di telinga

(10)

Otosklerosis

S O A P

Otosklerosis

merupakan kekakuan pada stapes sehingga tidak dapat

menghantarkan getaran suara ke labirin dengan baik.

- Pendengaran pasien

menurun secara progresif - Tinitus - Vertigo

- Pasien paling banyak perempuan dengan umur antara 11-45 tahun - Membrane timpani utuh keadaan

dalam batas normal

- Tidak memiliki Riwayat penyakit telinga sebelumnya

- Tidak memiliki Riwayat trauma kepala

- Audiometri - Impendance

test

Medikamentosa - Stapedektomi - Menggunakan

alat bantu dengar

Non-medikamentosa - Melatih lihat

gerak mulut lawan bicara

(11)

Presbiakusis

S O A P

Presbiakusis adalah gangguan pendengaran sensorineural pada usia lanjut akibat proses degenerasi organ pendengaran yang terjadi secara perlahan dan simetris pada kedua sisi telinga.

- Penurunan pendengarann - Kesulitan

memahami percakapan - Kesulitan

mendengar suara tinggi

- Pasien berusia lanjut

- Riwayat keluarga sebelumnya seperti penyakit sistemik seperti diabetes, hipertensi

- Riwayat keluarga dengan penyakit yang sama

- Dilakukan audiometri nada murni Diagnosis banding

- Otosklerosis - Otitis media

akut - Trauma

Akustik akut

Non medikamentosa - Menggunakan

alat bantu dengar

- Melatih lihat gerak mulut lawan bicara

(12)

Trauma Akustik Akut

S O A P

Trauma akustik adalah kerusakan sistem pendengaran akibat paparan energi akustik yang kuat dan

mendadak seperti pada ledakan hebat,

dentuman atau

tembakkan senjata api baik terjadi sekali atau beberapa kali yang mengenai satu atau kedua telinga.

Pasien datang dengan keluhan:

- Penurunan pendengaran, - Tinnitus - Vertigo

- Nyeri kepala - Nyeri telinga

- Membran timpani hiperemis - Riwayat pekerjaan

- Riwayat mendengarkan ledakan

- Dilakukan audiometri nada murni Diagnosis banding

- Otitis media akut

- Otosklerosis

Medikamentosa - Pseudoefedrin

HCL tab 120mg no. X 2 dd 1 po pc - Metil

prednisolone 4 mg tab no. X 2 dd 1 po pc Nonmedikamentosa

- Hindari sumber penyebab - Menggunakan

alat bantu dengar

- Melatih lihat gerak mulut lawan bicara

(13)

Trauma aurikular

S O A P

Trauma yang disebabkan oleh benda tajam atau benda tumpul yang terjadi pada aurikla.

Pasien dating dengan keluhan :

- Mengeluh daun telinga terasa sakit - Benjolan yang

berwarna hiperemis - Riwayat

trauma seperti kecelakaan

- Ada perdarahan - Luka robek

- Hilangnya Sebagian atau seluruh daun telinga

- Luka disebabkan adanya Riwayat kecelakaan, benda tajam, dan benda tumpul

Diagnosis banding - Perikondritis

- Penghentian perdarahan - Menghindari

trauma serupa - Rujuk ke

Spesialis THT untuk

dilakukan penjahitan pada aurikula

Medikamentosa - R/ Amoxicillin

500mg tab no.

X

3 dd 1 po pc - R/ Ibupoven

200mg tab no.

X

3 dd 1 po pc

(14)

Otitis Eksterna

S O A P

Radang liang telinga yang disebabkan oleh infeksi bakteri,

jamur, dan virus Pasien dating dengan keluhan

- Nyeri telinga hebat

- Telinga terasa menutup - Penurunan

pendengaran - Keluar cairan

dari telinga

Otitis Eksterna Sirkumskripta - Menyerang 1/3 luar - Terdapat furunkel

- Nyeri saat membuka mulut - Penyumbatan liang telinga akubat

pembesaran furunkel

Otitis Eksterna Difus

- Menyerang 2/3 dalam liang telinga - Liang telinga hiperemis

- Nyeri tragus

- Liang telinga sempit - Nyeri tekan

- Sekret berbau

Diagnosis banding - Otitis media

akut - Herpes

zoster otikus

Medikamentosa

Otitis Eksterna Sirkumskripta

- Aspirasi pus - R/ Polimixin b

ointment 8ml tube No. I 3 dd applic OD/OS/ODS - R/ Ibuproven 200mg tab no.

X

3dd1 po pc

Otitis Eksterna Difus

- R/ Amoxicilin clavulanate 625 mg tab no. X 3dd1 po pc - R/ Ibuproven

200mg tab no.

X

3dd1 PO PC

(15)

Otitis Media Akut

S O A P

Merupakan infeksi yang disebabkan oleh infeksi bakteri yang diawali penutupan lubang tuba

Eustachius

- Penurunan pendengara - Nyeri telinga - Keluar cairan

pada telinga - Telinga terasa

penuh - Demam - Tinnitus - Vertigo

Stadium OMA Oklusi Tuba

- Gambaran retraksi membran timpani akibat terjadinya tekanan negatif di dalam telinga tengah, akibat absorpsi udara.

- Telinga terasa penuh - Gangguna pendengaran

Hiperemis

- Pada stadium hiperemis, tampak pembuluh darah yang melebar di membran timpani atau seluruh membran timpani tampak hiperemis serta edem. Sekret telah terbentuk

- Dilakukan kultur

Diagnosis banding - Otitis media

serosa - Otitis

eksterna

Medikamentosa Oklusi tuba

- R/ Efedrin HCL 1%

flc no.1 3dd gtt 4 - ^R/ Amoxicilin

clavulanate 625 mg tab no. X

3dd1 po pc Hiperemis

- R/ Ampicillin 500mg tab no .X

4dd1 po pc - R/ Eritromisin

250mg tab no.X - 4dd1 po pc - Miringotomi

- R/ Ibuproven 200mg tab no. X

3dd1 po pc Perforasi

- R/ H202 3% eardrop fl no. I

2 dd gtt 2

- Diberikan 3-5 hari

(16)

Supurasi

- Edema hebat pada mukosa telinga tengah terbentuknya eksudat yang purulen di kavum timpani,

menyebabkan membran timpani menonjol (bulging)

- Otalgia hebat

- Gangguan pendengaran

Non medimentosa - Istirahat cukup - Makan makanan

sehat

- Minum multivitamin - Pengobatan harus

maksimal

- Tiap minggu cek kontrol

(17)

Perforasi

- Ruptur membran timpani dan nanah keluar mengalir dari telinga tengah ke liang telinga luar.

- Otore

- Nyeri telinga

- Gangguan pendengaran

Resolusi

- Pasien nerasa rasa sakit berkurang, penurunan produksi secret

- Pendengaran pasien tetap berkurang

(18)

Serumen prop

S O A P

Sumbatan liang telinga oleh serumen sebagai hasil

produksi kelenjar sebasea dan kelenjar serumen

- Telinga terasa gatal

- Penurunan pendengaran

- Terdapat penumpukan serumen pada liang telinga

- Membrane timpani tertutup serumen

Diagnosis banding - Otosklerosis - Benda asing - Presbiakusis

Medikamentosa - R/

karbogliserin 10% ear drop fl no. I

5dd gtt 2 - Ditetes selama

3 hari kemudian diambil serumen di liang telinga Non medimentosa

- Jaga

kebersihan telinga - Jangan

memasukkan benda ke dalam telinga

(19)

Mabuk perjalanan

S O A P

Gangguan yang disebabkan oleh adanya gerakan yang memicu rasa mual pusing hingga muntah.

- Pusing - Mual muntah - Keringat

dingin - Riwayat

menggunakan kendaraan tertentu

- Pasienn terlihat pucat - Gelisah

- Produksi air liur meningkat - Riwayat kehamilan disangkal - Tidak ada riwayat vertigo

Diagnosis banding - Kehamilan

- BPV

- Trauma kepala

- hipoglikemia

Medikamentosa - R/ Hyoscine

butylbromide tab 20 mg no. X

4 dd 1 pc po Non medika mentosa

- Hindari naik kendaraan yang menyebabkan mabuk - Jika naik mobil atau

kereta : duduk di kursi depan atau sebelah jendela dan duduk searah kendaraan melaju

- Naik kapal laut : posisi di depan, tengah, atau dek bagian atas

- Pesawat terbang : duduk di samping jendela

- Posisi rebahan, menutup mata - Minum air yang

banyak

(20)

Rhinitis Medikamentosa (rebound congestion)

S O A P

Kelainan hidung berupa gangguan respon normal vasomotor akibat

pemakaian

vasokonstriktor topikal waktu lama dan jumlah berlebihan menyebabkan sumbatan yang menetap dan ireversibel

- Mengeluh hidung tersumbat

berulang

- Keluar rhinorea - Riwayat

penggunaan vasokonstriktor topikan waktu lama

- Pembengkakan mukosa hidung

- Tampak pucat dan edem - Adanya rhinorea

- Riwayat penggunaan vasokonstriktor topikal

Diagnosis banding - Rhinitis akut - Rhinitis

vasomotor - Rhinitis alergi

Medikamentosa

- Penghentian penggunaan dekongestan topical seperti Efedrin

- R/ budesonide nebul 100- 200mcg

2 dd 1 prn

- R/ Prednison tab 40mg no.

X

1 dd 1 po pc selama 5 hari Non medimentosa

- Istirahat cukup

- Makan makanan sehat - Minum multivitamin - Pengobatan harus

maksimal

(21)

Sinusitis

S O A P

Radang akut pada mukosa sinus paransal

- Demam - Lemas - Nyeri pada

daerah sinus - Ingus purulent - Sakit kepala

Penyebab Rhinogen

- Obstruksi sinus yang disebabkan oleh rhinitis akut, faringitis akut, tonsilitis akut

Dentogen

- Penyebaran infeksi ke gigi rahang atas melalui pembuluh darah dan limfe (Molar 1-3, Premolar 1-2) Sinus maxilaris

- Nyeri bawah kelopak mata - Nyeri alih ke gigi

- Nyeri tekan regio maksilaris Sinus Ethmoidalis

- Nyeri di belakang kedua mata Sinus Frontalis

- Nyeri pada daerah sinus frontalis

- Foto polos posisi waters - Dilakukan

CT scan Diagnosis banding

- Rhinitis akut - Rhinitis

alergi - Abses gigi

Medikamentosa - R/ Amoxicillin

Clavulanate tab 625mg no. X 3 dd 1 po pc - R/ clyndamicin

150mg tab no.

X

3 dd 1 po pc - Pseudoefedrin

30mg tab no. X 4 dd 1 po pc Nonmedikamentosa

- Jaga Kesehatan - Jaga

kebersihan - Hindari

allergen - Pengobatan

harus maksimal agar tidak menjadi kronis

(22)

- Nyeri tekan daerah frontal Sinus sphenoid

- Sakit kepala pada erteks, oksipitalis - Nyeri alih pada regio mastoid.

(23)

Furunkel hidung

S O A P

Infeksi folikel rambut yang bisa dapat melibatkan jaringan kuli di sekitar biasanya disebabkan bakteri Staphylococcus aureus

Pasien dating dengan keluhan

- Nyeri pada hidung

- Ada benjolan bernanah - Benjolan berwarna kemerahn dan bengkak - Benjolan

memiliki titik putih di puncak

- Kulit kemerahan sekitar lesi - Terlokalisir di folikel rambut - Pasien merasa nyeri

- Bengkak

- Dilakukan kultur

- Pemeriksaan darah

lengkap Diagnosis banding

- Selulitis - Vestibulitis

Medikamentosa - R/ amoxicillin

tab 500mg no.

X

3 dd 1 po pc - Insisi untuk

drainage abses Non medimentosa

- Jaga

kebersihan badan

- Jangan sering- sering

menggaruk kulit hidung

(24)

Rhinitis Akut (Common Cold)

S O A P

Radang akut mukosa kavum nasi akibat infeksi bakteri, virus atau iritan.

- Rhinorea - Hidung

tersumbat - Hidung panas

atau gatal - Bersin-bersin - Demam

- Pasien ada demam

- Kavum nasi sempit dengan sekret mukopurulen

- Mukosa konka edema dan hiperemi

Diagnosis banding - Rhinitis

alergi - Rhinitis

vasomotor

Medikamentosa - R/ Ibuproven

200mg tab no.

X

3 dd 1 po pc - R/

pseudoefedrin tab 30 mg no.

X

4 dd 1 po pc Non medimentosa

multivitamin - Pengobatan

harus maksimal

(25)

Rhinitis Vasomotor

S O A P

Rintis vasomotor adalah suatu keadaan idiopatik yang didiagnosis tanpa adanya infeksi, alergi, eosinofilia,

perubahan hormon dan pajanan obat Pasien dating dengan keluhan

- Rhinorea - Hidung

tersumbat - Bersin - Tidak

memiliki Riwayat alergi - Kambuh

pada waktu pagi (suhu dingin)

- Edema mukosa hidung,

- Konka berwarna merah gelap atau merah tua, tetapi dapat pula pucat.

- Rongga hidung terdapat sekret mukoid

- Prick test Diagnosis banding

- Rhinitis alergi - Rinitis akut - Rhinitis

medikamentosa

Medikamentosa - R/

Pseudoefedrin tab 30 mg no.

X

4 dd 1 po pc - R/ CTM tab 2

mg no. X 1 dd 1 po prn (diminum saat sebelum tidur) Non medikamentosa

- Hindari penyebab - meningkatkan

kondisi tubuh seperti

olahraga pagi, gizi cukup, istirahat cukup.

(26)

Rhinitis Alergi

S O A P

Rhinitis Alergi merupakan

penyakit inflamasi yang disebabkan oleh reaksi alergi Pasien dating dengan keluhan

- Hidung gatal - Bersin –

bersin - Penurunan

pembauan - Rhinorea - Hidung

tersumbat

- Konka edema - Berwarna pucat - Adanya secret

- Pasien menggosok-gosok hidung (allergic salute)

- Ada allergic shiner - Ada allergic crease Tipe masuknya allergen

• Inhalan

- Tungau, debu

• Ingestan

- Susu sapi, telur, cokelat udang, kepiting, kacang

Pemeriksaan penunjang - Prick test

Diagnosis banding - Rhinitis akut - Rhinitis

medikamentosa

Medikamentosa

- R/ Pseudoefedrin 30mg tab no. X 2 dd1 po pc - R/ Cetirizine

10mg no. X 1 dd 1 po prn - R/

Pseudoefedrine 30 mg tab no .10 3 dd 1 po oc Non medikamentosa

- Menghindari allergen penyebab - meningkatkan

kondisi tubuh seperti olahraga pagi, gizi cukup, istirahat cukup.

(27)

• Injektan

- Melalu suntikan, sengatan Klasifikasi rhinitis alergi

- Intermiten : gejala kurang dari 4 hari atau kurang dari 4 minggu

- Persisten : bila gejala lebih dari 4 minggu

Tingkat berat ringan

- Ringan bila tidak ditemukan

gangguan tidur, gangguan aktivitas harian, bersantai, berolahraga, belajar, bekerja

- Sedang-berat bila terdapat satu atau lebih dari gangguan yang

menggaggu kegiatan seharai hari

(28)

Epistaksis

S O A P

Keluarnya darah dari cavum nasi.

- keluarnya darah dari hidung

Epitaksis anterior:

- Sumber pendarahan berasal dari pleksus Kiesselbach

- Pendarahan cenderung ringan, berulang dan sembuh sendiri Epitaksis Posterior

- Sumber pendarahan berasal dari

a.sfenopalatina

- Pendarahan cenderung lebih banyak dan sulit dihentikan

Diagnosis banding -

Medikamentosa

- Pasang tampon sementara kapan yang sudah ddiberikan 1/5000-1/10.000 dan pantocain atau lidocain 2%

Tamponmasukkan ke rongga hidung dibiarkan selama 10-15 menit.

- pemasangan tampon anterior jika masiha da perdarahan setelah 15 menit tampon anterior dibuat dari kapas atau kasa yang diberi pelumas vaselin atau salep antibiotic tampon dipertahankan selama 2 x 24 jam

- perdarahan posterior diberikan tampon posterior yang disebut tampon Bellocq. Tampon ini dibuat dari kasa padat dibentuk kubus atau bulat dengan

diameter 3 cm, tampon ini terikat 3 benang, 2 buah di satu sisi dan sebuah di sisi

(29)

berlawanan. Tampon dibiarkan setelah 2-3 hari setelah itu tampon dikeluarkan lewat mulut dengan hati-hati

(30)

(31)

Abses Bezold

S O A P

Abses Bezold

merupakan penyebaran abses mastoid ke daerah leher akibat komplikasi yang dari mastoiditis

Pasien dating dengan keluhan:

- pembengkakan daerah leher - nyeri telinga - keluar cairan

dari telinga - paralisis wajah - demam

- pembengkakan sepanjang m.

sternokleidomastoid - nyeri tekan

- paralisis wajah

- Riwayat nyeri telinga

- Dilakukan kultur - Darah

lengkap - CT scan Diagnosis banding

- Kutaneous abses

- limfadenopati

Medikamentosa - R/

Metronidazole 500mg tab no.

X

3 dd 1 po pc - R/ ibuproven

200mg tab no.

X

3 dd 1 po pc - Drainase pus - Mastoidektomi Non medikamentisa

- Pengobatan harus maksimal - Makan

makanan bergizi

(32)

Abses Peritonsilar (Quiunsy)

S O A P

Abses peritonsilar (Quinsy) merupakan penumpukan pus yang berada di antara tonsil dan muskulus konstriktor pharynx superior Pasien dating dengan keluhan:

- Hipersalivasi - Trismus - Bau mulut - Hot potato

voice - otalgia

- hot potato voice

- Uvula terdorong ke sisi yang sehat - Pasien kesulitan membuka mulut

- Dilakukan kultur

Diagnosis banding - Abses

submandibular - Abses

parafaring - Abses

retrofaring

Medikamentosa - Aspirasi pus - R/ Ibuproven

tab 200mg no.

X

3 dd 1 PO PC - R/ Clindamicin

200mg tab no.

X

2 dd 1 PO PC - Amoxicillin

500mg tab no.

X

2 dd 1 PO PC Non medikamentosa - jaga kebersihan

- Jaga Kesehatan - Pengobatan

harus maksimal

(33)

Pseudo-croop acute epiglotitis

S O A P

Pseudo croup adalah penyakit inflamasi dan edema pada daerah larynx dan plika vokal.

- Demam - Nyeri

tenggorokan - Sesak nafas - Batuk

menggonggong - Nyeri telan

- Nafas stridor - Dispneu

- Hot potato voice - Epiglottis edema - Nyeri palpasi leher

- Foto radiologis ditemukan thumb sign

- laringoendoskopi Diagnosis banding

- Difteri

- Trakeitis bakteri

Medikamentosa - Nebul

epinefrin - Dexamethason

0,6mg tab no.

X

3 dd 1 po pc - Amoxiclav

625mg tab no.

X

3 dd 1 po pc - Trakeostomi Non medikamentosa

- Istirahat total penggunaan suara

- Gunakan suara lembut

- Hindari makanan pedas,

berlemak, dan dingin

(34)

Difteri

S O A P

seudo croup adalah penyakit sistemik respiratorik acute yang menyerang mukosadan menyebabkan

inflamasi dan edema pada daerah larynx dan vocal cord, terkadang juga

mengenai trachea dan cabang bronkus.

- Sakit

tenggorokan - Nyeri telan - Demam - Lemas

Rhinitis Difteri

- Rhinorea bercampur darah

- Ditemukan pseudomembran putih Rhinitis Tonsil dan faring

- Sering ditemukan pada pasien berusia kurang dari 10 tahun

- Tonsil membengkak ditutupi pseudomembran

- penyebaran meluas ke palatum mole, uvula, nasofaring, laring, trakea dan bronkus dan dapat menyumbat saluran napas.

- Gambaran bullneck akibat pembesaran kelenjar limfe leher Difteri laring

- Sesak nafas

- Mengkibatkan myokarditis

- Dilakukan kultur

Diagnosis banding - Faringitis - Tonsilitis - Epiglotis

akut

Medikamentosa antidifteri serum:

- Difteri hidung 20.000 IU IM- - Difteri tonsil 40.000 IU IM /

IV

- Difteri faring 40.000 IU IM / IV

- Difteri laring 40.000 IU IM / IV

- Kombinasi lokasi 80.000 IU IV

- Difteri + Penyulit,

bullneck 80.000 – 100.000 IU IV

- Terlambat berobat

>72 jam lokasi

dimana saja 80.000 – 100.000 IU IV

- R/ ibuproven 200mg tab no.

X

3 dd 1 po pc

(35)

Faringitis

S O A P

Radang akut yang mengenai mukosa faring dan jaringan linfonoduler di dinding faring.

- Sakit

tenggorokan - sakit kepala - demam - lemas

Penyebab utama yaitu - virus

- bakteri - jamur

Pemeriksaan ditemukan

- mukosa faring hiperemi dan kadang didapat eksudat

- sekret yg terbentuk awalnya bening, lama-lama jd kental kekuningan.

- dinding posterior faring tampak granula yang besar dan merah

- pembengkakan kelenjar limfe regional leher

- tampak plak putih jika yang menginfeksi jamur

- Dilakukan kultur

Diagnosis banding - Epiglottitis - laringitis

Medikamentosa - R/ Amoksisilin

tab 500 mg no.

X

3 dd 1 pc po - R/

Dexamethason tab 0,5 mg no.

X

3 dd 1 pc po - R/ Isoprinosine

60-100mg tab no. I

4 dd 1 po pc Non medimaentosa

- Istirahat cukup - Minum air

putih cukup - kumur air

hangat + obat antiseptik - konsumsi makanan bergizi dan

(36)

olah raga untuk daya tahan tubuh

(37)

Tonsilitis

S O A P

Keradangan akut pada tonsil sakibat dari infeksi bakteri atau bisa juga virus Pasien dating dengan keluhan

- tenggorokan tidak nyaman - Nyeri telan

yang

- nyeri menjalar ke telinga

(referred pain) - demam

- nyeri kepala

Penyebab - bakteri - virus

- Demam tinggi

- suara penderita seperti mulut penuh makanan (plummy voice)

- mulut berbau busuk ptialismus - tonsil membengkak dan hiperemis

terdapat detritus

- bisa didapatkan pseudomembran (terutama bila disebabkan oleh difteri) - pembengkakan kelenjar submandibula

disertai nyeri tekan

- Dilakukan kultur - Swab

tenggorok Diagnosis banding

- GERD - faringitis

Medikamentosa Tonisilitis viral

- Antivirus

Metisoprinol 60- 100 mg tab no.

X

4 dd 1 po pc Tonsilitis bakteri:

- R/ Amoksisilin tab 500 mg no.

X

3 dd 1 pc po - R/

Dexamethason tab 0,5 mg no. X 3 dd 1 pc po - R/ paracetamol

tab 500 mg no.

X

3 dd1 po pc Non medikamentosa

(38)

Grade Tonsilitis

- T0: Tonsil sudah diangkat - T1: <25% volume tonsil

dibandingkan dengan volume orofaring atau batas medial tonsil melewati pilar anterior sampai ¼ jarak pilar anterior-uvula

- T2: 25-50% volume tonsil dibandingkan dengan volume orofaring atau batas medial tonsil melewati pilar anterior sampai ½ jarak pilar anterior-uvula

- T3: 50-75% volume tonsil dibandingkan dengan volume orofaring atau batas medial tonsil melewati pilar anterior sampai ¾ jarak pilar anterior uvula

- T4: > 75% volume tonsil dibandingkan dengan volume orofaring atau batas medial tonsil melewati pilar anterior sampai ¾ jarak pilar anterior uvula

(39)

(40)

Laringitis

S O A P

Radang akut laring, pada umumnya merupakan kelanjutan, dari rinofaringitis

- Demam - Lemas - Suara parau - Afoni

- Nyeri telan - Batuk

Laringitis akut

- Mukosa laring hiperemis

- Pembenkakan di area pita suara

Diagnosis banding - benda asing

di laring - faringitis - bronkitis

Medikamentosa - R/ paracetamol

500 mg no. X 3 dd 1

Nonmedika mentosa - vocal rest 2-3

hari

- Menghindari merokok, makanan pedas atau minum es

(41)

Laringitis kronis

- Mukosa menebal

- Permukaan tidak rata dan hiperemis