• Tidak ada hasil yang ditemukan

Terimakasih untuk curahan kasih sayang, cinta, do’a, dukungan, semangat dan pengorbanan yang telah diberikan selama ini

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "Terimakasih untuk curahan kasih sayang, cinta, do’a, dukungan, semangat dan pengorbanan yang telah diberikan selama ini"

Copied!
159
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Rumusan dan Batasan Masalah

  • Rumusan Masalah
  • Batasan Masalah

Adakah pengaruh model pembelajaran kooperatif make a match terhadap keaktifan belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Lembar tahun ajaran 2018/2019. Masalah yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah keaktifan belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Lembar tahun pelajaran 2018/2019. Masalah yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Lembar tahun ajaran 2018/2019.

Tujuan dan Manfaat

  • Tujuan
  • Manfaat

Materi operasi aljabar yang akan digali dalam penelitian ini adalah pengertian dan cara penentuan koefisien, variabel, konstanta, suku dan operasi hitung dalam bentuk aljabar. Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan referensi untuk memperkaya khazanah pengetahuan, mengembangkan strategi pembelajaran dan dapat menjadi salah satu alternatif dalam mengatasi kesulitan belajar matematika pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Lembar tahun pelajaran. Pelaksanaan penelitian ini akan dapat menjadikan siswa lebih berperan aktif, lebih mahir dalam belajar dan dapat merangsang kemampuan berpikir siswa dalam pemecahan masalah serta dapat meningkatkan aktivitas siswa dan hasil belajar sesuai dengan yang diharapkan, sehingga standar kompetensi dapat tercapai. dicapai secara optimal oleh siswa.

Definisi Operasional

Hasil belajar adalah kemampuan yang diperoleh siswa setelah mengikuti proses pembelajaran kognitif, afektif, dan psikomotorik. Hasil belajar yang dimaksud dalam penelitian ini adalah hasil belajar kognitif yaitu hasil belajar yang diperoleh siswa setelah menggunakan model pembelajaran kolaboratif make a match. Hasil penelitian ini digunakan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh penggunaan model pembelajaran kolaboratif make a match terhadap hasil belajar matematika siswa.

KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN

Kajian Teori

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa keaktifan siswa dapat berasal dari berbagai hal seperti memperhatikan (visual activities), mendengarkan, berdiskusi, kemauan siswa, mengajukan pertanyaan, keberanian siswa, menyimak, pemecahan masalah (mental activities). 3) Faktor-faktor yang mempengaruhi belajar aktif. Secara umum faktor yang mempengaruhi hasil belajar dibagi menjadi dua kategori, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam diri individu dan dapat mempengaruhi hasil belajar individu.

Kajian Studi Terdahulu

Penelitian yang dilakukan oleh Naila Milaturrahman, dkk (2016) berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Make A Match Terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika Siswa MTS Muhammadiyah 1 Natar Tahun Pelajaran 2015/2016”. Artinya ada pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe make a match terhadap prestasi belajar fisika siswa pada mata pelajaran alat optik siswa kelas VIII.37. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Berbantuan Media Make A Match dengan Benda Nyata Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas IV.

Kerangka Berfikir

Terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe make a match terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Lembar Tahun Pelajaran 2018/2019. H0 = Tidak terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif make a match terhadap aktivitas dan hasil belajar matematika siswa. Ha = Terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif make a match terhadap aktivitas dan hasil belajar matematika siswa.

Hipotesis Penelitian

METODE PENELITIAN

  • Populasi dan Sample
    • Populasi
    • Sampel
  • Waktu dan Tempat Penelitian
  • Variabel Penelitian
  • Desain Penelitian
  • Instrumen/Alat dan Bahan Penelitian
    • Observasi
    • Tes
  • Teknik Pengumpulan Data/Prosedur Penelitian
    • Dokumentasi
    • Pengamatan Rancangan Pembelajaran
  • Teknik Analisis Data
    • Analisis Keterlaksanaan Pembelajaran
    • Uji Hipotesis

Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe make-a-match terhadap aktivitas siswa dan hasil belajar matematika. Ho diterima dan Ha ditolak yang artinya tidak ada pengaruh kesesuaian model pembelajaran kooperatif terhadap aktivitas dan hasil belajar matematika siswa. Hasil belajar siswa ini akan dicari pengaruh model pembelajaran kooperatif make-a-match pada kelas eksperimen dan model pembelajaran konvensional pada kelas kontrol.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Deskripsi Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan pembelajaran diawali dengan salam dan berdoa bersama, kemudian peneliti memberikan motivasi dan menanyakan materi yang berkaitan dengan bentuk aljabar yang akan dipelajari dan menyampaikan tujuan pembelajaran serta menjelaskan model pembelajaran make a match yang akan digunakan dalam pembelajaran ini dan langkah-langkah pembelajarannya. membuat pertandingan. Peneliti menyimpulkan terkait dengan materi yang telah dipelajari mengenai bentuk aljabar dan menganjurkan kepada seluruh siswa untuk mempelajari materi operasi hitung pada bentuk aljabar di rumah yang akan dibahas pada pertemuan selanjutnya.. mengakhiri proses pembelajaran dengan berdoa dan mengucapkan halo bersama. Kegiatan pembelajaran diawali dengan salam dan berdoa bersama, kemudian peneliti memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan tentang materi yang berkaitan dengan operasi hitung dalam bentuk aljabar yang akan dipelajari serta menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan selanjutnya peneliti menjelaskan konsep pembelajaran yang berkaitan dengan materi operasi hitung aljabar dan menyajikan contoh operasi hitung aljabar dan peneliti menyiapkan beberapa lembar soal dan jawaban yang berisi materi operasi hitung aljabar. Peneliti memberikan kesimpulan tentang materi yang telah dipelajari berkaitan dengan operasi aritmatika aljabar dan menghimbau kepada seluruh siswa untuk mempelajari materi yang telah diajarkan untuk kembali belajar di rumah, karena pada pertemuan berikutnya akan diadakan ulangan. Kegiatan pembelajaran diawali dengan salam dan doa bersama, kemudian peneliti mengajak partisipasi siswa dan memberikan motivasi serta menanyakan materi yang berkaitan dengan bentuk aljabar yang akan dipelajari dan menyampaikan tujuan pembelajaran.

Pada kegiatan selanjutnya peneliti memberikan kesimpulan terkait materi bentuk aljabar dan meminta seluruh siswa untuk membiasakan diri dengan materi operasi hitung aljabar di rumah yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya. Kegiatan pembelajaran diawali dengan salam dan doa bersama, kemudian peneliti memantau kehadiran siswa, memotivasi dan menanyakan materi yang berkaitan dengan operasi hitung aljabar yang akan dipelajarinya, serta menyampaikan tujuan pembelajaran. Selanjutnya peneliti menjelaskan materi operasi hitung dalam bentuk aljabar dan secara gamblang memberikan contoh operasi untuk menghitung bentuk aljabar.

Pada kegiatan selanjutnya peneliti memberikan kesimpulan terkait materi operasi hitung aljabar dan menghimbau kepada seluruh siswa untuk mempelajari materi yang telah dipelajari untuk dipelajari di rumah, karena pada pertemuan selanjutnya akan diadakan ulangan.

Deskripsi Data

Pada bagian ini akan disajikan data hasil observasi keaktifan belajar siswa pada kelas eksperimen dan kontrol yang bertujuan untuk mengukur aktivitas belajar siswa pada kelas eksperimen dan kontrol. Lembar observasi siswa diisi oleh observer sambil mengamati aktivitas belajar siswa pada pembelajaran saat peneliti mengajar pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pada bagian ini akan disajikan data hasil belajar siswa pada kelas eksperimen dan kontrol, yang dengannya kita ingin mengetahui tingkat keberhasilan pada kelas eksperimen dan kontrol.

Analisis Data

Jika 𝜒2ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 < 𝜒2𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 berarti hipotesis nol (𝐻𝑎) diterima, yang berarti data yang diperoleh berdistribusi normal. 1) Data Aktivitas Siswa Pada Kelas Eksperimen Tabel 4.6. Karena 𝜒2 hitung lt; 𝜒2 tabel = 7,82 maka hipotesis nol (Ha) diterima yang berarti data yang diperoleh berdistribusi normal. 2) Kelas Kontrol Data Pembelajaran Aktif Siswa Tabel 4.7. Karena 𝜒2 hitung lt;𝜒2tabel = 7,82 maka hipotesis nol (Ha) diterima yang berarti data yang diperoleh berdistribusi normal. 3) Data Hasil Belajar Siswa Kelas Eksperimen Tabel 4.8.

Untuk uji homogenitas skor aktivitas siswa pada kelas eksperimen ditunjukkan pada Tabel 4.2 dan kelas kontrol pada Tabel 4.3. Dari hasil perhitungan diatas diperoleh 𝑓ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 sedangkan 𝑓𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 dengan n = 27 dan 25 dan taraf signifikansi (𝛼) = 5% adalah 1,9394 jadi 𝑓ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛 𝑔 > 𝑓𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 maka data tidak homogen. 2) Data hasil belajar siswa. Untuk uji homogenitas skor hasil belajar siswa kelas eksperimen dapat dilihat pada tabel 4.4 dan kelas kontrol pada tabel 4.5.

Oleh karena itu, peneliti menguji hipotesis dengan menggunakan analisis komparatif untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe make-a-match terhadap aktivitas dan hasil belajar matematika siswa. Untuk uji hipotesis aktivitas belajar siswa, skor aktivitas siswa kelas eksperimen dapat dilihat pada Tabel 4.2 dan kelas kontrol pada Tabel 4.3. Aktivitas siswa akan diteliti pengaruh model pembelajaran kooperatif make a match pada kelas eksperimen dan model pembelajaran konvensional pada kelas kontrol terhadap aktivitas belajar siswa.

Untuk uji hipotesis hasil belajar siswa, hasil belajar siswa kelas eksperimen dapat dilihat pada Tabel 4.4 dan kelas kontrol pada Tabel 4.5.

Pembahasan

Berdasarkan hasil pengujian hipotesis terhadap data hasil belajar matematika siswa dapat diketahui bahwa hasil belajar siswa yang diajar dengan model pembelajaran kolaboratif make a match lebih baik dari pada hasil. Karena model pembelajaran kooperatif tipe make a match memberikan kesempatan kepada siswa untuk lebih dominan, sehingga siswa lebih aktif dalam proses pembelajaran. 58 Ismi Zakiah dan Hadi Kusumo, “Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Terhadap Kreativitas Siswa Dalam Pembelajaran Matematika,” EduMa, Vol.

Terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif make a match terhadap keaktifan belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Lembar tahun ajaran 2018/2019. Aditya Ayu Perdana, “Pengaruh Model Pembelajaran Make a Match Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV SD Semolowaru 1 Surabaya”, JPGSD, Volume 06, Nomor 05, Tahun 2018, h. Erma Yuni Sartika, dkk, “Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa”.

Lanang Ambar Wiguna, “Pengaruh model pembelajaran berbasis masalah berbantuan hands on matematika terhadap aktivitas dan hasil belajar matematika siswa kelas V Sekolah Dasar. Mas Suatnaya, dkk, “Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Berbantuan oleh Media Benda Nyata terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas IV”, e-Journal PGSD Universitas Pendidikan Ganesha, Jurusan PGSD, Volume 3, Nomor 1, 2015, h. Ismi Zakiah dan Hadi Kusmanto, “Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kolaboratif Making a Match Type Pada Kreativitas Siswa Dalam Pembelajaran Matematika”.

Naila Milaturrahman, dkk, “Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Make A Match Terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika MTS Muhammadiyah Tahun 1 Jurnal Akademik Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematika, ISBN November 2016, h.

KESIMPULAN

Saran

Guru dapat menggunakan model pembelajaran make a match dalam proses pembelajaran dan menambah pengalaman untuk mengatasi permasalahan pembelajaran yang berkaitan dengan aktivitas dan hasil belajar matematika siswa. Bagi sekolah dapat menjadi masukan dalam mencari model pembelajaran matematika, karena model pembelajaran merupakan strategi guru dalam melaksanakan proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran. Chintya Kurniawati, “Pengaruh Aktivitas Belajar Dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VIII B SMP Kanisius Kalasan Pada Mata Pelajaran Operasi Aljabar Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw II Skripsi Tahun Ajaran Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, Yogyakarta, 2017), h.

Ibrahim, “Menggabungkan model pembelajaran aktif (ceramah) konvensional dengan kolaborasi (menciptakan kecocokan) untuk meningkatkan hasil belajar PKn”. Jendela informasi, “Model Pembelajaran Konvensional”, http://jendelaformasi15.blogspot.com/2015/10/model-learning-conventional.html, diakses pada 17 September 2019 pukul 09:02. Miftahus, dkk, “Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Terhadap Prestasi Belajar Fisika Siswa Kelas VIII”, Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika-COMPTON, Volume 3, Edisi 2 Desember 2016, h.

Dan mengajak seluruh siswa untuk mempelajari operasi hitung dalam bentuk aljabar di rumah, yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya. Peneliti menyampaikan tujuan pembelajaran yaitu agar siswa dapat menyelesaikan operasi hitung dalam bentuk aljabar yaitu penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian. Peneliti membuat beberapa kartu tentang operasi dalam bentuk aljabar (satu kartu adalah kartu soal dan satu kartu adalah kartu jawaban).

2 Peneliti menyampaikan materi tentang operasi hitung dalam bentuk aljabar yaitu penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian. Diberikan soal yang melibatkan bentuk aljabar, siswa dapat menentukan dengan benar suku, variabel, konstanta, dan koefisien bentuk aljabar. Jawaban Soal Hasil Belajar 1. Ditanyakan: Tentukan suku, variabel, konstanta, dan koefisien yang mana.

Referensi

Dokumen terkait

Waktu tunda akan bekerja Ketika level drum mencapai limit batas bawah yang telah ditentukan yakni -450mm. Pengaplikasian penambahan logic Waktu tunda ini