LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA
2022
PELATIHAN KEPEMIMPINAN ADMINISTRASI
DIGITAL ORGANIZATION
DIGITAL RASA MANUAL
Data Kependudukan digital KTP Elektronik
+
fotokopi KTP masihmenjadi syarat pelayanan publik
cnnindonesia.com
twiter.com tajdid.id
mesin SCAN bandara
difoto
PETUGAS
Validasi Tes Covid di Bandara
Tes Covid
Hasil di HP
DIGITAL RASA MANUAL
DIGITAL RASA MANUAL
Dokumen seleksi terbuka JPT 2022
▪ KTP → eData Kemdagri
▪ Kartu NPWP → eData Kemkeu
▪ ljazah
▪ SK Jabatan → eData BKN
▪ SK Pangkat
▪ dll
Peserta unggah pindaian dokumen atau kirim fisik
DIGITAL RASA MANUAL
diskusi
▪ Berikan contoh lain, baik ditempat kerja kita sendiri maupun ditempat lain
▪ Kenapa hal tersebut masih (bisa) terjadi?
DIGITAL ORGANIZATION
An organization that
uses digital technology in its internal and external operations
DO = SPBE ? SPBE : penyelenggaraan pemerintahan
yang memanfaatkan teknologi informasi untuk memberikan layanan kepada
pengguna SPBE.
pertaining to, noting, or making use of
computers and computerized technologies, including
the internet
sumber - https://energie-ip.com
definisi
user experience dari kalangan internal birokrasi dan publik
kemudahan akses informasi maupun
kemudahan menerima layanan
menjadi tekanan tersendiri agar
digital organization segera terwujud
DIGITAL ORGANIZATION
latar belakang
DIGITAL ORGANIZATION
tujuan
melakukan transformasi proses dalam sebuah organisasi dengan menggunakan teknolgi
informasi secara efektif
PPDB Online
MATERI POKOK
1 2 3 4
Government Process Reengineering
MATERI POKOK
Government Process Reengineering
BPR → the fundamental rethinking and radical redesign of business processes to generate dramatic improvements
in critical performance measures-such as cost, quality, service and speed.
GPR untuk perbaikan desain alur kerja pelayanan
eksternal maupun internal
dengan indikasi
▪ peningkatan kepuasan masyarakat
▪ pengurangan kompleksitas proses, biaya dan waktu layanan
▪ peningkatan transparansi proses
▪ pengurangan beban administrasi
GOVERNMENT PROCESS REENGINEERING
kerangka kerja
1 2 3 4 5 6
Identifikasi Masalah
permasalahan yang sedang dihadapi oleh organisasi atau pengguna layanan
proses yang berjalan saat ini di organisasi
Pemetaan Proses As-Is
Analisis Proses as-Is
mengidentifikasi inefisiensi dan area potensial untuk perbaikan
Implementasi
mewujudkan gagasan proses to-be
mengetahui keberhasilan dan dampak implementasi
Monev
alternatif ide solusi
permasalahan yang muncul
Rekayasa Proses To-Be
BATASAN
pemanfaatan teknologi digital untuk mengubah dan membuat model dan budaya bisnis baru organisasi yang mendorong terciptanya nilai baru bagi publik dan karyawan
PENDEKATAN DIGITAL ORGANIZATION
meninjau ulang proses bisnis
▪ proses berubah?
▪ pelaku berubah?
▪ kebijakan berubah?
transformasi digital
NOTE: transdigi bukan opsi, tapi keharusan
TRANSFORMASI DIGITAL
pendukung keberhasilan
ketahui dengan
tepat strategi organisasi
1
manfaatkan orang dalam
2
rancang penga-
laman publik kedalam
3
kenali kekuatiran
karyawan akan perubahan
4
bawa budaya start-up kedalam
5 penetapan
tujuan, memutuskan
toolsyang akan diadopsi
jangan abaikan pengalaman
mereka
analisis masukan publik dan stakeholders
tekankan manfaat transdigi dan
libatkan mereka
bisa jadi referensi cara mereka
melayani publik
1. Inpres 3 Tahun 2003
▪ Kebijakan dan Strategi Nasional eGovernment
▪ Perumusan rencana dan imlementasi dikoordinir oleh Menteri Kominfo
▪ Integrasi, pelayanan publik, eProc, eLearning, dll.
2. Perpres No.95 tahun 2018
▪ Kebijakan SPBE
▪ Kementerian PANRB sebagai inisiator
▪ Integrasi, pelayanan publik, arsitektur, proses bisnis, dll.
▪ Pembagian kerja antar K/L
KEBIJAKAN DIGITALISASI PEMERINTAH
3. Perpres No.39 tahun 2019
▪ Satu Data Indonesia → tata kelola data pemerintah
▪ Produsen Data adalah unit pada Instansi Pusat dan Instansi Daerah yang menghasilkan Data berdasarkan kewenangan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
4. UU ITE – PP turunannya
▪ Dokumen digital sah dimata hukum
▪ Mengatur transaksi dan penyelenggaraan elektronik → HW, SW, Tatakelola, dampai SDM
KEBIJAKAN DIGITALISASI PEMERINTAH
1. Perangkat keras 2. Perangkat lunak 3. Tenaga ahli
4. Tata kelola 5. Pengamanan
6. Sertifikasi kelaikan sistem elektronik 7. Pengawasan
KOMPONEN DIGITAL ORGANIZATION
Berkas Tidak Lengkap
Penyerahan Tanda Terima Pendaftaran Berkas Tidak Memenuhi Persyaratan BANK
1
2
3 4
5
7 6 9 8
10
11
BAHAN DISKUSI
PROSES AS-IS
TO-BE
▪ Jadi berapa tahap?
▪ Jelaskan
1. Kultur, budaya, kebiasaan
2. Kebijakan masih membahas hal-hal makro 3. Resisten untuk berubah
4. Minimnya sharing dan kolaborasi 5. Sistem belum siap
6. Talent Gap, termasuk jumlah dan kualitas SDM
TANTANGAN DIGITAL ORGANIZATION
1. Menentukan tujuan akhir pembangunan Digital Organization 2. Membuat peta jalan Digital Organization nasional
3. Menjalankan semua amanat kebijakan
4. Memperkecil kesenjangan kompetensi SDM di instansinya 5. Komitmen pimpinan dalam menjalankan agenda digital 6. Meningkatkan kesadaran pentingnya berbagi data
7. Menyiapkan aturan main
PRAKTIK DIGITAL ORGANIZATION
hal yang Perlu Dilakukan
PRAKTIK DIGITAL ORGANIZATION
pembelajaran
Penelitian ini keamanan informasi:
teknologi hanya mampu
menyelesaikan masalah 26 persen, sisanya -74 persen- diperlukan
peranan SDM dan kebijakan.
Apakah hasil penelitian ini berlaku di pembangunan Digital Organization?
PRAKTIK DIGITAL ORGANIZATION
Pembelajaran 1
PENCURIAN KOPER DI T3
PRAKTIK DIGITAL ORGANIZATION
Pembelajaran 2
SISTEM INFORMASI
SISTEM INFORMASI
SISTEM INFORMASI
K L D
birokrasi tradisional
SISTEM INFORMASI TERINTEGRASI SISTEM
INFORMASI
SISTEM INFORMASI
SISTEM INFORMASI
K L D
birokrasi modern