Hubungan Hubungan Nilai mMRC dengan Faal Paru pada Pasien Penyakit Obstruksi Kronik di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
(2007) dalam studinya yang mengikutsertakan 27 pasien PPOK stabil dan 7 pasien PPOK eksaserbasi, 37 orang sehat merokok dan 23 orang sehat tidak merokok dengan hasil bahwa kadar
Untuk mendapatkan hasil yang optimal pada diagnosis dan penatalaksanaan PPOK, dapat digunakan dan dilaksanakan hal-hal diagnosis awal seperti anamnesa gejala
Scale dengan Derajat Penyakit Paru Obstruktif Kronik.. Riset
Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui bagaimana hubungan berat sesak napas yang dialami pasien PPOK (ditunjukkan dengan nilai mMRC) dengan tingkat keparahan PPOK
?entilasi mekanik pada PPOK digunakan pada eksaserbasi dengan gagal napas akut" gagal napas akut pada gagal napas kronik atau pada pasien PPOK derajat berat dengan
Ventilasi mekanis pada PPOK digunakan pada eksaserbasi dengan gagal napas akut, gagal napas akut pada gagal napas kronik atau pada pasien PPOK derajat berat dengan
Dari hasil penelitian terhadap 205 pasien dengan diagnose PPOK, didapatkan gambaran nilai faal paru VEP 1 dan KVP pada kategori berat banyak terdapat pada pasien dengan jenis
Gagal napas Gagal napas kronik Hasil analisis gas darah PO2 60 mmHg, dengan pH darah normal Gagal napas akut pada gagal napas kronik, dengan gejala: sesak napas dengan atau