• Tidak ada hasil yang ditemukan

BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, PEMERINTAHAN DESA, PEREMPUAN DAN KELUARGA BERENCANA

Bagian Pertama

Kepala Badan Pasal 25

(1) Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintahan Desa, Perempuan dan Keluarga Berencana dipimpin oleh seorang Kepala Badan yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Bupati dan secara teknis administratif mendapat pembinaan dari Sekretaris Daerah yang mempunyai tugas pokok merumuskan, menyelenggarakan, membina dan mengevaluasi pelaksanaan kebijakan daerah

bidang pemberdayaan masyarakat, pemberdayaan pemerintahan desa,

pemberdayaan perempuan dan pemberdayaan keluarga berencana;

(2) Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintahan Desa, Perempuan dan Keluarga Berencana mempunyai fungsi:

a. Perumusan kebijakan teknis di bidang pemberdayaan masyarakat, pemerintahan desa, perempuan dan keluarga berencana;

b. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintah daerah di bidang pemberdayaan masyarakat, pemerintahan desa, perempuan dan keluarga berencana;

c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang pemberdayaan masyarakat, pemerintahan desa, perempuan dan keluarga berencana;

d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Uraian tugas Kepala Badan adalah sebagai berikut :

a. Membuat kebijakan dalam penyusunan program kerja dan rencana anggaran badan;

b. Menyusun program dan kegiatan penyelenggaraan urusan pemerintahan, pembangunan, pembinaan umum dan kebijakan teknis, serta pengurusan di tingkat pemerintahan desa;

c. Melakukan pembinaan terhadap penyelenggaraan pemberdayaan masyarakat, pemerintahan desa, perempuan dan keluarga berencana;

d. Menyelenggarakan rapat-rapat menyangkut pemberdayaan masyarakat,

pemerintah administrasi desa, perempuan dan keluarga berencana;

e. Menyusun program dan kegiatan yaitui pembinaan dan pengawasan administrasi dan inventaris;

f. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

g. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

h. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah;

i. Mendelegasikan sebagian pelaksanaan tugas-tugas kepada bawahan;

j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya. Bagian Kedua Sekretariat Badan Paragraf 1 Sekretaris Badan Pasal 26

(1) Sekretariat Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintahan Desa, Perempuan dan Keluarga Berencana dipimpin oleh seorang Sekretaris Badan yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan yang mempunyai tugas pokok mengelola, mengkoordinasikan, mengendalikan, mengevaluasi dan

melaporkan urusan umum dan perlengkapan, keuangan dan kepegawaian, perencanaan, evaluasi dan pelaporan;

(2) Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Sekretaris badan mempunyai fungsi:

a. Perencanaan operasional urusan umum dan perlengkapan, keuangan dan kepegawaian, perencanaan, evaluasi dan pelaporan;

b. Pengelolaan urusan umum dan perlengkapan, keuangan dan kepegawaian, perencanaan, evaluasi dan pelaporan;

c. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan urusan umum dan perlengkapan, keuangan dan kepegawaian, perencanaan, evaluasi dan pelaporan;

d. Pengkoordinasian urusan umum dan perlengkapan, keuangan dan

kepegawaian, perencanaan, evaluasi dan pelaporan Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintahan Desa, Perempuan dan Keluarga Berencana

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinansesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Uraian tugas Sekretaris Badan adalah :

a. Mengkoordinasikan dan menyusun program kerja dan rencana anggaran badan; b. Menyiapkan perumusan rencana, rancangan kebijakan teknis, program dan

kegiatan serta penyiapan laporan badan;

c. Merumuskan pengelolaan perlengkapan, kepegawaian dan urusan rumah tangga;

d. Merumuskan anggaran, pengelolaan keuangan dan pertanggungjawaban keuangan;

e. Melakukakan urusan perencanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan intern badan;

f. Mengelola pelaksanaan administrasi dan tata usaha; g. Menyiapkan laporan kinerja badan;

h. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

i. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

j. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Badan;

k. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Paragraf 2

Kepala Sub Bagian Umum dan Perlengkapan Pasal 27

(1) Sub Bagian Umum dan Perlengkapan dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris Badan yang mempunyai tugas pokok merencanakan kegiatan, melaksanakan, membagi tugas dan mengawasi urusan tata usaha, kepegawaian, kehumasan dan dokumentasi, perlengkapan, perbekalan dan keperluan alat tulis serta ruang perkantoran;

(2) Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub Bagian Umum dan Perlengkapan mempunyai fungsi:

a. Perencanaan kegiatan urusan tata usaha, kepegawaian, kehumasan dan dokumentasi, perlengkapan, perbekalan dan keperluan alat tulis serta ruang perkantoran;

b. Pelaksanaan urusan tata usaha, kepegawaian, kehumasan dan dokumentasi, perlengkapan, perbekalan dan keperluan alat tulis serta ruang perkantoran; c. Pembagian pelaksanaan tugas urusan tata usaha, kepegawaian, kehumasan

dan dokumentasi, perlengkapan, perbekalan dan keperluan alat tulis serta ruang perkantoran;

d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinansesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Uraian tugas Kepala Sub Bagian Umum dan Perlengkapan adalah sebagai berikut :

a. Menyiapkan bahan-bahan perumusan kebijakan teknis, program dan kegiatan pengelolaan perlengkapan dinas;

b. Melaksanakan pengurusan, pendistribusian dan pemeliharaan terhadap perlengkapan dan peralatan kantor;

c. Melaksanakan pengurusan dan pemeliharaan arsip surat-menyurat dan dokumen lainnya;

d. Membuat administrasi inventaris barang sesuai aturan yang berlaku; e. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

f. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

g. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Badan;

h. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Paragraf 3

Kepala Sub Bagian Keuangan dan Kepegawaian Pasal 28

(1) Sub Bagian Keuangan dan Kepegawaian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Sekretaris yang mempunyai tugas pokok merencanakan kegiatan, melaksanakan, membagi tugas dan mengawasi administrasi keuangan dan kepegawaian;

(2) Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Kepala Sub Bagian Keuangan dan Kepegawaian mempunyai fungsi :

a. Perencanaan kegiatan administrasi keuangan dan kepegawaian; b. Pelaksanaan administrasi keuangan dan kepegawaian;

c. Pembagian pelaksanaan tugas administrasi keuangan dan kepegawaian;

d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinansesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Uraian tugas Kepala Sub Bagian Keuangan dan Kepegawaian adalah sebagai berikut :

a. Melaksanakan tata administrasi Keuangan dan Kepegawaian; b. Menyusun rencana kebutuhan Keuangan dan Kepegawaian;

c. Menghimpun berbagai peraturan perundang-undangan dibidang keuangan dan kepegawaian;

d. Menghimpun dan memelihara berbagai dokumen kepegawaian dan keuangan; e. Menyusun rencana kegiatan sosial pegawai;

f. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

g. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

h. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Sekretaris;

i. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan;

Paragraf 4

Kepala Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan Pasal 29

(1) Kepala Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Sekretaris yang mempunyai tugas pokok merencanakan kegiatan, melaksanakan, member tugas dan mengawasi urusan perencanaan, evaluasi dan pelaporan yang meliputi penghimpunan rencana program atau kegiatan, evaluasi dan pelaporan dari masing-masing bidang;

(2) Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan mempunyai fungsi: a. Perencanaan kegiatan perencanaan, evaluasi dan pelaporan yang meliputi

penghimpunan rencana program dan kegiatan, evaluasi dan laporan dari masing masing bidang;

b. Pelaksanaan perencanaan, evaluasi dan pelaporan yang meliputi penghimpunan rencana program dan kegiatan, evaluasi dan laporan dari masing-masing bidang;

c. Pembagian pelaksanaan tugas perencanaan, evaluasi dan pelaporan yang meliputi penghimpunan rencana program dan kegiatan, evaluasi dan laporan dari masing-masing bidang;

d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinansesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Uraian tugas Kepala Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan adalah sebagai berikut : a. Mengumpulkan bahan dan pedoman serta petunjuk teknis untuk penyusunan

dokumen dan kebijakan perencanaan;

b. Menyusun rencana pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan atas pelaksanaan pembangunan;

c. Menghimpun data usulan kegiatan pembangunan dari tiap stakeholders; d. Menyusun dokumen usulan pembangunan;

e. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

f. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

g. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Sekretaris;

h. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Bagian Ketiga

Bidang Pemberdayaan Masyarakat

Paragraf 1

Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Pasal 30

(1) Bidang Pemberdayaan Masyarakat dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Badan yang mempunyai tugas pokok merumuskan, melaksanakan kebijakan teknis di bidang pemberdayaan masyarakat;

(2) Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat mempunyai fungsi:

a. Perencanaan kegiatan perencanaan, evaluasi dan pelaporan yang meliputi penghimpunan rencana program dan kegiatan, evaluasi dan laporan dari masing masing sub bidang;

b. Pelaksanaan perencanaan, evaluasi dan pelaporan yang meliputi penghimpunan rencana program dan kegiatan, evaluasi dan laporan dari masing-masing sub bidang;

c. Pembagian pelaksanaan tugas perencanaan, evaluasi dan pelaporan yang meliputi penghimpunan rencana program dan kegiatan, evaluasi dan laporan dari masing-masing sub bidang;

d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinansesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat adalah sebagai berikut :

a. Menyusun program dan rencana anggaran bidang;

b. Merumuskan program dan kebijakan teknis serta kegiatan di bidang pemberdayaan masyarakat;

d. Merumuskan pelayanan umum pada kegiatan pembinaan kehidupan masyarakat desa;

e. Merumuskan dan menyiapkan pelaksanaan pemanfaatan sumber daya alam dan upaya peningkatan perekonomian masyarakat desa;

f. Merumuskan dan menyiapkan pelaksanaan pemanfaatan teknologi tepat guna; g. Merumuskan pelaksanaan analisa monitoring dan evaluasi kegiatan pembinaan

kehidupan masyarakat desa, pengembangan potensi dan usaha desa;

h. Memimpin, mengatur dan mengawasi seluruh kegiatan dalam bidang ekonomi masyarakat desa dan bantuan teknologi tepat guna di desa serta pembangunan sarana dan prasarana;

i. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

j. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam menetapkan penilaian DP-3 pegawai;

k. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Badan melalui Sekretaris;

l. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Paragraf 2

Kepala Sub Bidang Sarana dan Prasarana Umum Pasal 31

(1) Sub Bidang Sarana dan Prasarana Umum dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bidang yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang yang mempunyai tugas pokok merencanakan dan melaksanakan pembangunan dan pengembangan sarana dan prasarana umum;

(2) Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub Bidang Sarana dan Prasarana Umum mempunyai fungsi:

a. Perumusan kebijakan teknis di bidang sarana dan prasarana umum; b. Perencanaan pembangunan sarana prasarana umum;

c. Penelitian dan pengembangan sarana dan prasarana umum;

d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinansesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Sub Bidang Sarana dan Prasarana Umum adalah sebagai berikut :

a. Menyiapkan bahan-bahan penyusunan program kerja dan rencana anggaran sub bidang;

b. Menyiapkan bahan-bahan perumusan kebijakan di bidang sarana dan prasarana umum;

c. Mengevaluasi bahan usulan program dan kegiatan serta memfasilitasi perencanaan, penelitian dan pengembangan pembangunan sarana dan prasarana umum;

d. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

e. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

f. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Bidang;

g. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Paragraf 3

Kepala Sub Bidang Pengembangan Ekonomi Masyarakat Pasal 32

(1) Sub Bidang Pengembangan Ekonomi Masyarakat dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bidang yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang yang mempunyai tugas pokok merumuskan dan melaksanakan kebijakan teknis, program dan kegiatan serta fasilitasi peningkatan dan pengembangan ekonomi masyarakat;

(2) Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub Bidang Pengembangan Ekonomi Masyarakat mempunyai fungsi:

a. Perumusan kebijakan teknis dalam rangka pengembangan ekonomi masyarakat; b. Pelaksanaan dan fasilitasi peningkatan sumber ekonomi masyarakat;

c. pengembangan potensi pasar desa dalam rangka meningkatkan hasil dan mengolah produk pertanian dan perkebunan masyarakat;

d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinansesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Sub Bidang Pengembangan Ekonomi Masyarakat adalah sebagai berikut : a. Menyiapkan bahan-bahan penyusunan program kerja dan rencana anggaran sub

bidang;

b. Menyiapkan bahan-bahan perumusan kebijakan teknis, program dan kegiatan serta fasilitasi peningkatan sumber ekonomi masyarakat desa;

c. Mengembangkan potensi, pasar desa dan pemberian bantuan teknologi tepat guna dalam rangka meningkatkan hasil dan mengolah produk pertanian dan perkebunan masyarakat;

d. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

e. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

f. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Bidang;

g. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Bagian Keempat

Bidang Pemberdayaan Pemerintahan Desa

Paragraf 1

Kepala Bidang Pemberdayaan Pemerintahan Desa Pasal 33

(1) Bidang Pemberdayaan Pemerintahan Desa dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Badan yang mempunyai tugas pokok merencanakan, merumuskan dan melaksanakan kebijakan teknis di bidang pemberdayaan pemerintahan desa;

(2) Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Bidang Pemberdayaan Pemerintahan Desa mempunyai fungsi:

a. Perencanaan operasional urusan pemberdayaan pemerintahan desa; b. Pelaksanaan tugas urusan pemberdayaan pemerintahan desa;

c. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan urusan pemberdayaan pemerintahan desa;

d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinansesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Bidang Pemberdayaan Pemerintahan Desa adalah sebagai berikut :

a. Menyiapkan bahan-bahan penyusunan program kerja dan rencana anggaran bidang;

b. Merumuskan program dan kebijakan teknis serta kegiatan di bidang pemberdayaan pemerintahan desa;

c. Melakukan evaluasi rencana kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah di bidang pemberdayaan pemerintahan desa;

d. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

e. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

f. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Badan melalui sekretaris;

g. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Paragraf 2

Kepala Sub Bidang Pengembangan dan Lembaga Desa Pasal 34

(1) Sub Bidang Pengembangan dan Lembaga Desa dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bidang yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang yang mempunyai tugas pokok merencanakan, merumuskan dan melaksanakan pemberdayan kelembagaan desa dalam rangka pengembangan sumber daya manusia masyarakat desa;

(2) Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub Bidang Pengembangan dan Lembaga Desa mempunyai fungsi:

a. Perumusan kebijakan teknis bidang pengembangan dan lembaga desa;

b. Pelaksanaan pemberdayaan kelembagaan desa untuk meningkatkan dan mengembangkan sumber daya manusia masyarakat desa;

c. Penataan kelembagaan desa serta pembinaan ketahanan dan kehidupan social masyarakat desa;

d. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinansesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Sub Bidang Pengembangan dan Lembaga Desa adalah sebagai berikut : a. Menyiapkan bahan-bahan penyusunan program kerja dan rencana anggaran sub

bidang;

b. Menyiapkan bahan-bahan perumusan kebijakan teknis bidang pengembangan dan lembaga desa;

c. Memfasilitasi pelaksanaan bimbingan pemberdayaan kelembagaan desa dalam rangka peningkatan dan pengembangan sumber daya manusia masyarakat desa;

d. Melakukan penataan kelembagaan desa serta pembinaan ketahanan dan kehidupan sosial masyarakat desa;

e. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

f. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

g. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Bidang;

h. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Paragraf 3

Kepala Sub Bidang Pengembangan Pengelolaan Pendapatan dan Administrasi Desa Pasal 35

(1) Sub Bidang Pengembangan Pengelolaan Pendapatan dan Administrasi Desa dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bidang yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang yang mempunyai tugas pokok merencanakan, merumuskan dan melaksanakan kebijakan pemerintah daerah di bidang pemerintahan desa serta faslitasi pelaksanaan koordinasi dan evaluasi pelaksanaan pembinaan perangkat dan administrasi desa;

(2) Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub Bidang Pengembangan Pengelolaan Pendapatan dan Administrasi Desa mempunyai fungsi:

a. Perumusan kebijakan teknis di bidang pengembangan pengelolaan pendapatan dan administrasi desa;

b. Pelaksanaan koordinasi dan evaluasi pembinaan pendapatan dan kekayaan desa;

c. Fasilitasi pelaksanaan koordinasi dan evaluasi pelaksanaan pembinaan perangkat dan administrasi desa;

d. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinansesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Sub Bidang Pengembangan Pengelolaan Pendapatan dan Administrasi Desa adalah sebagai berikut :

a. Menyiapkan bahan-bahan penyusunan program kerja dan rencana anggaran sub bidang;

b. Menyiapkan bahan-bahan perumusan kebijakan pemerintahan daerah di bidang pemerintahan desa serta fasilitasi pelaksanaan koordinasi dan evaluasi pelaksanaan pembinaan perangkat dan administrasi desa;

c. Mengumpulkan bahan-bahan perumusan kebijakan pemerintah daerah di bidang pemerintahan desa serta fasilitasi pelaksanaan koordinasi dan evaluasi pelaksanaan pembinaan pendapatan dan kekayaan desa;

d. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

e. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

f. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Bidang;

g. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Bagian Kelima

Bidang Pemberdayaan Perempuan

Paragraf 1

Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan Pasal 36

(1) Bidang Pemberdayaan Perempuan dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Badan yang mempunyai tugas pokok merencanakan, merumuskan dan melaksanakan pengaturan dan pengawasan di bidang pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, dan PKK; (2) Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1),

Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan mempunyai fungsi:

a. Perencanaan kegiatan perencanaan, evaluasi dan pelaporan yang meliputi penghimpunan rencana program dan kegiatan, evaluasi dan laporan dari masing masing sub bidang;

b. Pelaksanaan perencanaan, evaluasi dan pelaporan yang meliputi penghimpunan rencana program dan kegiatan, evaluasi dan laporan dari masing-masing sub bidang;

c. Pembagian pelaksanaan tugas perencanaan, evaluasi dan pelaporan yang meliputi penghimpunan rencana program dan kegiatan, evaluasi dan laporan dari masing-masing sub bidang;

d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinansesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan adalah sebagai berikut :

a. Menyusun program kerja dan rencana anggaran bidang;

b. Merumuskan program dna kebijakan teknis serta kegiatan di bidang pemberdayaan perempuan;

c. Merumuskan pengaturan dan pengawasan seluruh kegiatan dalam bidang perempuan, perlindungan anak dan PKK;

d. Merumuskan koordinasi tugas-tugas di bidang pemberdayaan perempuan,

perlindungan anak dan pembinaan kesejahteraan keluarga yang

berimplementasi pada meningkatnya pengetahuan masyarakat dalam membina kehidupan keluarga sehat dan sejahtera;

e. Merumuskan pelaksanaan koordinasi dengan unit kerja terkait dalam pelaksanaan tugas pelayanan public;

f. Melakukan analisa, monitoring dan evaluasi bidang pemberdayaan perempuan, perlindungan anak dan PKK;

h. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

i. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Badan melalui Sekretaris;

j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Paragraf 2

Kepala Sub Bidang Pembinaan Keterampilan dan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga

Pasal 37

(1) Sub Bidang Pembinaan Keterampilan dan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bidang yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang yang mempunyai tugas pokok merencanakan, merumuskan dan melaksanakan pembinaan peningkatan peranan perempuan dalam kehidupan sosial masyarakat desa;

(2) Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub Bidang Pembinaan Keterampilan dan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga mempunyai fungsi:

a. Perumusan kebijakan teknis dalam pembinaan keterampilan dan pemberdayaan kesejahteraan keluarga;

b. Pelaksanaan pemberdayaan perempuan dan PKK dalam kehidupan social masyarakat desa;

c. Pembinaan peningkatan peranan perempuan dan PKK dalam rangka peningkatan keterampilan dan pengembangan masyarakat desa;

d. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinansesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Sub Bidang Pembinaan Keterampilan dan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga adalah sebagai berikut :

a. Menyiapkan bahan-bahan program kerja dan rencana anggaran sub bidang; b. Memfasilitasi pelaksanaan bimbingan pemberdayaan perempuan dan PKK

dalam rangka peningkatan keterampilan PKK dan pengembangan SDM masyarakat desa;

c. Melakukan pembinaan peningkatan peranan perempuan dalam kehidupan sosial masyarakat desa;

d. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

e. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

f. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Bidang;

g. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Paragraf 3

Kepala Sub Bidang Perlindungan Hak-Hak Perempuan dan Anak Pasal 38

(1) Sub Bidang Perlindungan Hak-Hak Perempuan dan Anak dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bidang yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang yang mempunyai tugas pokok merencanakan, merumuskan dan melaksanakan perlindungan hak-hak perempuan dan anak;

(2) Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub Bidang Perlindungan Hak-Hak Perempuan dan Anak mempunyai fungsi:

a. Perumusan kebijakan teknis di bidang perlindungan hak-hak perempuan dan anak;

b. Pelaksanaan kegiatan meliputi perlindungan hak-hak perempuan dan perlindungan anak;

c. Pembagian pelaksanaan tugas urusan perlindungan hak-hak perempuan dan anak;

d. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinansesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Sub Bidang Perlindungan Hak-Hak Perempuan dan Anak adalah sebagai berikut :

a. Menyiapkan bahan-bahan program kerja dan rencana anggaran sub bagian; b. Memfasilitasi peningkatan sumber daya masyarakat desa, pemberdayaan

perempuan dan perlindungan anak;

c. Melaksanakan penyusunan dan analisis data bahan perumusan kebijakan teknis